Anda di halaman 1dari 18

Kurikulum 2013

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


“Discovery Learning”
Teorema Pythagoras

Oleh:
Afridah Nurrohmanawati
12030174058
Pendidikan Matematika 2012 C

JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2015
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan : SMP
Nama Sekolah : SMP ………..
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VIII/Ganjil
Materi Pokok : Teorema Pythagoras
Pertemuan ke- :1
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

Kompetensi Inti
KI 1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya
KI 3: Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
KI 4: Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.

Kompetensi Dasar

2.2 Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri, dan ketertarikan pada matematika serta
memiliki rasa percaya pada daya dan kegunaan matematika, yang terbentuk melalui
pengalaman belajar.

3.8 Memahami Teorema Pythagoras melalui alat peraga dan penyelidikan berbagai pola
bilangan

Indikator

2.2.1 Menunjukkan rasa percaya diri dalam menyampaikan pendapat


3.8.1 Menemukan hubungan antar sisi pada segitiga siku-siku khusus
Materi Pembelajaran
Teorema Pythagoras

Metode Pembelajaran
Discovery Learning
Kegiatan Pembelajaran
Langkah-langkah Pembelajaran:

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Kegiatan Awal 1. Siswa diinformasikan tentang ± 10 menit
tujuan pembelajaran yaitu belajar mengenai hubungan an-
tar sisi pada segitiga siku-siku khusus serta proses pembe-
lajaran pada hari ini.
Misalnya: Anak-anak pada hari ini kita akan melakukan
pembelajaran secara berkelompok untuk mengerjakan
LKK yang berisi permasalahan dan Ibu akan memilih
secara acak kelompok untuk mempresentasikan hasil
diskusinya.
2. Siswa dimotivasi oleh Guru dengan mengaitkan materi
dengan kehidupan sehari-hari melalui PowerPoint slide 2
(lampiran 3).
3. Siswa diingatkan kembali materi sebelumnya
(Apersepsi) mengenai pengertian Teorema Pythagoras:
Pythagoras menyatakan bahwa : “Untuk setiap segitiga
siku-siku berlaku kuadrat panjang sisi miring
(Hipotenusa) sama dengan jumlah kuadrat panjang sisi
siku-sikunya”
Kegiatan Inti Fase 1 : Menyajikan pertanyaan atau masalah. ± 60 menit
4. Siswa dengan kata-katanya sendiri dimotivasi untuk
menjawab mengenai bagaimana panjang sisi pada segitiga
siku-siku, dan bagaimana besar sudutnya?
Jawaban yang diharapkan :
“ panjang sisi miringnya sama dengan jumlah kuadrat
panjang sisi siku-sikunya, sedangkan besar salah satu
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
sudutnya adalah 90o dan jumlah semua sudutnya adalah
180o.”
5. Siswa dibagi menjadi kelompok-kelompok yang terdiri dari
4 siswa. Pembagian kelompok dilakukan dengan berhitung
urut dari 1 sampai 10 berulang dari siswa yang duduk
paling kiri depan. Lalu siswa yang menyebutkan angka
yang sama berkumpul menjadi satu kelompok.
6. Siswa dibagiakan LKK (lampiran 1) yang harus dikerjakan
secara berkelompok.
Fase 2 : Membuat hipotesis
7. Siswa berdiskusi dengan kelompok masing-masing dalam
menyusun hipotesis untuk menjawab permasalahan pada
LKK. (Lampiran 1)
8. Siswa dibimbing oleh Guru untuk membentuk hipotesis
yang relevan dengan mengajukan beberapa pertanyaan
yang membantu siswa bernalar.
Misal :
“ jika ada segitiga samakaki siku-siku, apa yang pertama
kali terbesit dalam benak kalian? Bagaimana panjang sisi-
sisinya?”
Fase 3 : Merancang percobaan
9. Siswa diberi kesempatan untuk menentukan segala yang
diperlukan dan berdiskusi dengan kelompok masing-
masing serta menanyakan permasalahan yang kurang
dipahami.
Pertanyaan yang diharapkan : “Bu, apakah kita perlu
membuktikan pola sisi segitiga samakaki sebarang dengan
gambar?”
Fase 4 : Melakukan percobaan untuk memperoleh
informasi.
10. Masing-masing kelompok melakukan percobaan
berdasarkan langkah-langkah percobaan yang telah
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
tersedia pada LKK. (Lampiran 1)
Percobaan dilakukan ± 30 menit.
Fase 5 : Mengumpulkan dan menganalisis data.
11. Satu kelompok mempresentasikan hasil percobaanya ke
depan kelas. Pemilihan kelompok yang presentasi
dilakukan dengan cara diundi.
12. Kelompok yang memiliki jawaban berbeda dipersilakan
untuk mempresentasikan hasil percobaan yang telah
dilakukan.
Penutup Fase 6 : Membuat kesimpulan ± 10 menit
13. Siswa menyampaikan kesimpulan hipotesis yang telah
dibuat berdasarkan percobaan yang dilakukan.
14. Siswa diberikan Tugas Individu sebagai Pekerjaan Rumah
dan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya (Lampiran 5)
15. Guru menutup pertemuan hari ini serta meminta siswa
untuk mempelajari materi selanjutnya.

Alat/ Media/ Sumber Pembelajaran

1. Media/alat : Spidol, papan tulis, laptop, LCD


2. Sumber Belajar :

As’ari, Abdur Rahman dkk. 2014. Matematika untuk SMP dan MTs Kelas
VIII Semester 1. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaaan.

Penilaian

1. Teknik Penilaian : Pengamatan, Penyelesaian LKK, Penyelesaian Tugas individu


2. Prosedur Penilaian:
Teknik
No. Aspek yang dinilai Waktu Penilaian
Penilaian
1. Sikap Proses pembelajaran (diskusi,
Menunjukkan sikap percaya diri presentasi), pengoreksian
Pengamatan
dalam menyelesaikan masalah LKK
2. Pengetahuan Penyelesaian
Dapat menentukan hubungan Permasalahan
Pengoreksian LKK dan
antar sisi-sisi pada segitiga siku- pada LKK,
pengoreksian Tugas Individu
siku khusus Tugas
Individu

3. Instrumen dan Pedoman Penilaian Pengetahuan (Lampiran 5)


4. Instrumen dan Indikator Pengamatan Sikap (Lampiran 6)
Lampiran 1

LEMBAR KERJA KELOMPOK

Petunjuk :
1. Berdoa terlebih dahulu sebelum mengerjakan
2. Kerjakan soal berikut secara berkelompok
3. Kerjakan pada lembar jawab folio setiap kelompok
4. Alokasi waktu 20 menit
5. Kerjakan secara runtut, bersih dan terbaca

Permasalahan 1

Diketahui suatu segitiga dengan besar dua sudutnya adalah 90o dan 45o. jika salah satu sisi
pengapit sudut siku-sikunya adalah 10 cm. Tentukan panjang kedua sisi yang lain.
Untuk menyelesaikan masalah tersebut, lakukan langkah-langkah berikut.
a. Gambarlah 10 segitiga dengan kedua sudutnya sudah diketahui 90o dan 45o dengan
salah satu sisinya berturut-turut 1 cm, 2cm, 3 cm, …, 10 cm.
b. Dari gambar yang telah dibuat, segitiga apa yang terbentuk?
c. Dengan menggunakan teorema Pythagoras yang telah didapat sebelumnya,
tentukan panjang sisi miring semua segitiga siku-siku tersebut.
d. Salin, kemudian lengkapi tabel berikut
Panjang sisi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
siku-siku
Panjang sisi
miring
e. Apakah kalian melihat pola diantara panjang sisi siku-siku dan panjang sisi miring?
Jika iya, bagaimanakah polanya?
f. Apakah pola tersebut juga terjadi pada sebarang segitiga samakaki?
g. Jika diketahui hipotenusa segitiga siku-siku samakaki adalah 20 cm. tentukan
panjang sisi yang lain.
Dari langkah-langkah tersebut, tentukan penyelesaian dari permasalahan tersebut.

Permasalahan 2
Diketahui suatu segitiga memiliki panjang hipotenusanya adalah 10 cm. jika dua sudutnya
berturut-turut adalah 60o dan 90o, tentukan panjang kedua sisi yang lain.
a. Berapa besar sudut yang ketiga?
b. Jika diberikan segitiga ABC adalah segitiga sama sisi dengan garis CD adalah garis
simetri segitiga ABC seperti pada gambar.
Segitiga ABC adalah segitiga sama sisi. Garis CD
adalah garis simetri segitiga ABC.
1. Berapakah besar sudut di bawah ini? Jelaskan.

a.

b.

c.

d.
2. Apa yang dapat kamu ketahui tentang ruas garis AD dan BD?
3. Apa yang dapat kamu ketahui tentang segitiga CAD dan CBD?
4. Perhatikan segitiga CBD, jika diketahui panjang BC = 20 cm, tentukan:
a. Panjang BD
b. Panjang CD
c. Berikut table yang berisi tentang panjang sisi-sisi pada segitiga siku-siku 30o – 60o
– 90o. Gunakan teorema Pythagoras untuk melengkapi table berikut.
Panjang sisi
siku-siku 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
terpendek
Panjang sisi
miring
Panjang sisi
siku-siku yang
lain
Setelah melengkapi table diatas,jawab pertanyaan berikut.
1. Apakah kalian melihat pola pada panjang sisi-sisi segitiga siku-siku 30 o – 60o –
90o?
2. Jika panjang sisi terpendek segitiga siku-siku 30o – 60o – 90o adalah a satuan,
berapakah panjang sisi miring dan sisi siku-siku yang lain?
3. Apakah pola trersebut juga bisa berlaku untuk segitiga siku-siku yang lain?
Sajikan solusi dari permasalahan tersebut semenarik mungkin.
Lampiran 2

Alternatif Penyelesaian

Penyelesaian Permasalahan 1

a. …..
b. Segitiga samakaki

c. Hipotenusa segitiga1 = =

Hipotenusa segitiga2 = = =2

Hipotenusa segitiga3 = =3

Hipotenusa segitiga4 = =4

Hipotenusa segitiga5 = =5

Hipotenusa segitiga6 = =6

Hipotenusa segitiga7 = =7

Hipotenusa segitiga8 = =8

Hipotenusa segitiga9 = =9

Hipotenusa segitiga10 = = 10

d.

Panjang
sisi siku- 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
siku
Panjang
sisi 2 3 4 5 6 7 8 9 10
miring

e. Iya, jika sisi siku-sikunya a, maka sisi miringnya a .

f. Tidak, pola ini hanya terjadi pada segitiga siku-siku samakaki.


g. Jika panjang hipotenusa segitiga siku-siku samakaki adalah 20 cm, maka panjang
sisi yang lain

20 =

20 =

202 = 2a2
400 = 2a2
200 = a2

a=

a=

panjang sisi yang lain adalah

Dari langkah-langkah tersebut, maka penyelesaian dari permasalahan tersebut adalah 10

cm sebagai hipotenusa dan 10 cm untuk sisi siku-siku yang lain.

Penyelesaian Permasalahan 2

a. Sudut yang ketiga adalah 180o – ( 90o + 60o ) = 30o


b. 1a) 30o, karena segitiga ABC sama sisi, maka semua sudutnya 60o sehingga

1b) 90o, karena merupakan sudut siku-siku


1c) 30o, karena segitiga ABC sama sisi, maka semua sudutnya 60o sehingga

1d) 90o, karena merupakan sudut siku-siku


2) Ruas garis AD adalah setengah dari ruas garis AB
3) Segitiga CAD dan CBD adalah segitiga siku-siku yang kongruen

4) a. panjang BD = panjang BC = . 20 cm = 10 cm

b. panjang CD =

c.
Panjang sisi
siku-siku 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
terpendek
Panjang sisi
2 4 6 8 10 12 14 16 18 20
miring
Panjang sisi 10
siku-siku 2 3 4 5 6 7 8 9
yang lain
1. Iya

2. Sisi miringnya adalah 2a dan sisi siku-siku yang lain adalah a

3. Tidak

Dari permasalahan dan dilihat juga dari table, jika hipotenusanya adalah 10 cm maka sisi

terpendeknya adalah 5 cm dan sisi siku-siku yang lain adalah 5 cm.


Lampiran 3

Power Point

Slide 1

Slide 2

Slide 3
Lampiran 4
Nama: ……………………………….
Tugas Individu No.Urut : ……………………………

Kelas : ……………………..……..

Petunjuk :

1. Kerjakan secara individu dengan teliti


2. Kerjakan soal berikut dengan urut
3. Tulis jawabanmu secara runtut, jelas, dan terbaca
4. Lembar jawaban harus rapi dan bersih

1. Tentukan nilai a dan b pada gambar di bawah ini.

2. Tentukan Luas segitiga berikut.


Lampiran 5

Instrumen Dan Pedoman Penilaian Pengetahuan

A. Instrumen

No. Nama Siswa Skor

1
2
3
4
5
...
...
40

B. Kunci Jawaban dan Pedoman Penilaian

No Kunci Jawaban Skor


1. Diketahui:
Segitiga 1 = segitiga siku-siku samakaki 1
1
Panjang sisi miring segitiga 1 =
1
a = panjang salah satu sisi siku-siku segitiga 1 1
Segitiga 2 = segitiga siku-siku 30 - 60 – 90
o o o
1
Panjang sisi miring segitiga 2 = 16 cm 1
b = panjang sisi siku-siku terpanjang segitiga 2

Ditanya: 2
Nilai a dan b
Jawab:
Segitiga 1:
2
1
1
1
1

Segitiga 2 :
2
Panjang sisi siku-siku terpendek =
1

= 8 cm 2
2
Panjang sisi siku-siku terpanjang = 8

b =8 cm

2 Diketahui:
Segitiga siku-siku samakaki 1
Panjang sisi miring = 16 cm 1

Ditanya:
Luas segitiga tersebut 1
Jawab:
2

1
=8
2

Luas = 1

1
=

= 64 cm2
Jadi, luas segitiga tersebut adalah 64 cm2 1

Skor Maksimum 33
Lampiran 6

Instrumen Pengamatan Sikap

Sikap yang dikembangkan dalam proses pembelajaran adalah percaya diri dan tanggung
jawab.

Berilah tanda cek (√) pada kolom berikut sesuai hasil pengamatan.

Rasa percaya diri


No. Nama Siswa
1 2 3

Rubrik Pengamatan sikap


Aspek yang dinilai Rubrik
Rasa percaya diri 3. Sangat baik jika menyampaikan pendapat,
bertanya, atau menjawab pertanyaan lebih dari
tiga kali (ditunjuk maupun inisiatif sendiri).
2. Baik jika menyampaikan pendapat, bertanya,
atau menjawab pertanyaan 1-2 kali.
1. Kurang baik jika tidak menyampaikan pendapat,
bertanya, atau menjawab pertanyaan.

Anda mungkin juga menyukai