Etmi
Etmi
Etmi Nince
22029
Karya Tulis Ilmiah ini disusun sebagai salah satu persyaratan menyelesaikan
Program Pendidikan Diploma III Keperawatan
Etmi Nince
22029
ii
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN
Nim : 22029
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa karya tulis ilmiah yang saya tulis ini
pengambil alihan tulisan atau pikiran orang lain yang saya akui sebagai hasil
Apabila dikemudian hari terbukti dan dapat dibuktikan karya tulis ilmiah ini hasil
jiplakan, maka saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan saya tersebut.
Pembuat Pernyataan
Etmi Nince
Mengetahui:
Pembimbing
iii
LEMBAR PERSETUJUAN
Hemoragik”
Pembimbing
iv
LEMBAR PENGESAHAN
Karya tulis ilmiah oleh Etmi Nince dengan judul “Asuhan Keperawatan Pada
Dewan Penguji
Mengesahkan,
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur dipanjatkkan ke hadirat Tuhan yang Maha Esa karena atas
Hemoragik ”. Karya tulis ilmiah ini disusun untuk memenuhi salah satu
Dalam proses penyusunan karya tulis ilmiah ini penulis mendapat banyak
bantuan, arahan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada
1. Ibu Estelle Lilian Mua, SKM, M.Kes selaku ketua Sekolah Tinggi Ilmu
2. Seluruh dosen dan staf Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bala Keselamatan
3. Pihak yang telah memberikan izin dan membantu penulis hingga dapat
4. Kedua orang tua, kakak dan adik yang telah mendoakan serta memberi
tidak dapat penulis tuliskan namanya satu persatu yang telah banyak
vi
Penulis menyadari bahwa karya tulis ilmiah ini masih banyak kekurangan dan
Penulis
vii
DAFTAR ISI
viii
3. 9.............................................................................................................. Etika
Studi Kasus........................................................................................... 21
Daftar Pustaka................................................................................................... 40
ABSTRAK
ix
DAFTAR TABEL
x
DAFTAR LAMPIRAN
xi
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
hemoragik ?
hemoragik.
1.4.1.Masyarakat
1.4.3.Penulis
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1.2 Pengkajian
berkomunikasi.
kegemukan.
6
Nilai Keterangan
Respon Mata
Spontan 4 Mata Terbuka Secara Spontan
Rangsangan Suara 3 Mata terbuka dengan perintah verbal
Rangsangan nyeri 2 Mata terbuka dengan rangsangan nyeri
Tidak ada 1 Tidak ada membuka mata
Respon motoric
Mematuhi perintah 6 Bereakssi terhadap perintah verbal
(Sumber: Penuntun Pembelajaran Keterampilan Pemeriksaan Kesadaran Berdasarkan
GCS, 2015)
6. Aktivitas/ Istirahat
1) Merasa kesulitan untuk melakukan aktivitas karena
kelemahan, kehilangan sensasi atau paralisis (hemiplegia),
2) Merasa mudah lelah, susah untuk beristirahat (nyeri/
kejang otot).
3) Gangguan tonus otot, paralitik (hemiplegia), dan terjadi
kelemahan umum
4) Gangguan penglihatan 5) Gangguan tingkat kesadaran.
7. Sirkulasi
1) Adanya penyakit jantung, polisitemia, riwayat hipotensi
postural.
2) Hipotensi arterial sehubungan dengan adanya
embolisme/ malformasi vaskuler,
3) Frekuensi nadi bervariasi, dan disritmia.
8. Integritas Ego
7
Tabel 2.2
Intervensi Keperawan
2.1.5 Evaluasi
11
BAB III
Desain studi kasus yang digunakan adalah deskriptif yaitu suatu metode studi
Dalam membuat studi kasus ini subjek yang digunakan merupakan orang
1) Kriteria inklusi:
2) Kriteria eksklusi
Fokus pada studi kasus ini adalah pemenuhan kebutuhan trhadap pasien
stroke Hemoragik
1) Stroke adalah kerusakan otak akibat gangguan suplai darah ke otak dimana
cepat berupa defisit neurologik fokal dan global, yang dapat memberat dan
12
13
berlangsung lama selama 24 jam atau lebih dan atau dapat menyebabkan
kesehatan.
3.6.1 Wawancara
toe, dan mengukur skala nyeri klien dengan Numerik Rating Scale.
3.6.4 Dokumentasi
hasil yang didapatkan juga sesuai tujuan yang telah direncanakan (Selviana
1) Pengumpulan data
15
dokumen dan hasil ditulis dalam bentuk catatan yang akan disalin
2) Penyajian data
3) Reduksi data
4) Kesimpulan
dan evaluasi.
Dalam melaksanakan studi kasus ada beberapa etika yang harus diikuti,
yaitu:
(Prama, 2019).
(Nursalam, 2011).
3.9.3 Kerahasiaan/Confidentiality
(Nursalam, 2011).
DAFTAR PUSTAKA
17