Anda di halaman 1dari 1

Nama : Zara Askia

Sekolah : SDN Samahani

“ Banta barengsyah “
Alkisah pada zaman dahulu didaerah Nanggroe Aceh Darussalam hiduplah
seorang janda miskin bersama anak laki-lakinya yang bernama Banta Barensyah, ia
adalah anak yang sangat rajin dan panda bermain seruling.Banta dan ibunya bekerja
dikincir padi milik pamannya yang bernama Jakup. Pamannya itu orang yang sangat
kikir, tamak, dan selalu memperhitungkan apapun.
Banta Barengsyah yang ingin mengubah hidupnya menjadi lebih baik lalu ia
pun mengikuti sayembara yang diadakan oleh Raja yaitu barang siapa yang bisa
mendapatkan kain emas bertenun suasa akan dinikahkan dengan putrinya yang cantik
jelita yaitu Putri Terus Mata.
Dengan restu ibunya dan ridho yang maha pencipta, Banta Barensyah memulai
sayembara itu dengan menyebrangi lautan mengunakan daun talas ajaibnya serta
membeli kain emas bertenun suasa dengan kempuannya bernyanyi dan bermain
seruling pada kepala desa di suatu pulau di pesisir pantai.
Namun tidak semudah itu Banta Barensyah menikahi putri raja, ditengah
perjalanannya pulang ia kembali berjumpa dengan pamannya lalu kain emas bertenun
suasa yang sudah ia beli pada kepala desa dirampas oleh pamannya tersebut dan
diserahkan ke pada raja oleh pamannya.
Banta Barengsyah yang tak pernah berputus asa, terus berusaha mengambil
miliknya kembali dengan bantuan sang pencipta akhirnya Putri Terus Mata
dinikahkan dengan Banta Barengsyah hingga pernikahannya digelar 7 hari 7 malam
di istana, dan dikarenakan raja sudah tua lalu kerajaan pun di serahkan ke pada Banta
Barengsyah dan Banta Barengsyah mengajak ibunya tinggal disana, mereka pun
hidup bahagia selamanya.

~ My HAPPY ENDDING STORY ~

Anda mungkin juga menyukai