Anda di halaman 1dari 8

MANAJEMEN PENUNJANG LAYANAN KLINIS

PELAYANAN FARMASI

KRITERIA

8.2.4

ELEMEN PENELITIAN DOKUMEN TERKAIT KETERANGAN


EP 1 SOP Pelaporan efek
samping obat
EP 2 Bukti catatan efek samping
obat dalam rekam medis
EP 3 1. SK Tentang pencatatan,
pemantauan, pelaporan
efek samping obat dan
KTD
2. SOP Tentang
pencatatan,
pemantauan, pelaporan
efek samping obat dan
KTD
EP 4 SOP Tindak lanjut efek
samping obat dan KTD
PELAPORAN EFEK SAMPING OBAT

No. :
Dokumen

Tanggal : Ditetapkan oleh:


UPTD Ka. UPTD
SOP Terbit
PUSKESMAS Puskesmas Ulak Rengas
ULAK No. Revisi : 0
RENGAS
Halaman : ½ M. Arief, S.Kep
NIP:19620606 198512 1 001

1. Pengertian Pelaporan efek samping obat adalah suatu proses kegiatan


pemantauan setiap respon terhadap obat yang merugikan atau yang
tidak diharapkan yang terjadi pada dosis normal yang digunakan
pada manusia untuk tujuan protilaktis, diagnosis dan terapi serta
mengelola obat efek samping di Puskesmas.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah Untuk Pelaporan Efek
Samping Obat
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Ogan Lima. P.30201/ /VIII/SK/14-LU
/2017 Tentang Pelayanan Farmasi
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan RI, No 35 Tahun 2014 tentang
Standar Pelaayanan Kefarmasian di Apotik
5. Prosedur/ 1. Petugas farmasi menjajaki kemungkinan ada obat lain yang
Langkah dibawa oleh pasien
langkah
2. Petugas farmasi memeriksa jenis jumlah obat yang dibawa oleh
pasien
3. Petugas farmasi menentukan kemungkinan obat penyebab
alergi yang dibawa pasien.
SOP PELAPORAN EFEK SAMPING OBAT 2/2

6. Diagram
Alir
Menjajaki kemungkinan ada obat lain yang dibawa
pasien

Memeriksa jenis jumlah obat


yang dibawa oleh pasien

Menentukan kemungkinan obat penyebab alergi


yang dibawa pasien

7. Unit 1. Ruang pemeriksaan umum


terkait
2. Ruang tindakkan
3. Ruang kesehatan gigi dan mulut
4. Ruang KIA,KB, dan Imunisasi
5. Ruang laboratorium
8. Rekaman Historis Perubahan
No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl Mulai Diberlakukan
1
2
PENCATATAN, PEMANTAUAN, PELAPORAN EFEK
SAMPING OBAT, KTD

No. :
Dokumen

Tanggal : Ditetapkan oleh:


UPTD Ka. UPTD
SOP Terbit
PUSKESMAS Puskesmas Ulak Rengas
ULAK No. Revisi : 0
RENGAS
Halaman : ½ M. Arief, S.Kep
NIP:19620606 198512 1 001

1. Pengertian Pencatatan, pemantauan, dan pelaporan efek samping obat adalah


suatu kegiatan mencatat, memantau dan melaporkan efek samping
obat yang ditemukan selama UPTD Puskesmas Ulak Rengas
melakukan tugas pelayanan pengobatan kepada pelanggan.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah Untuk Pencatatan,
Pemantauan, Pelaporan Efek Samping Obat, KTD
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas ulak rengas. P.30201/ /VIII/SK/14-
LU /2017 Tentang Pelayanan Farmasi
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan RI, No 35 Tahun 2014 Standar
Pelaayanan Kefarmasian di Apotik
5. Prosedur/ 1. Petugas farmasi menyampaikan formulir Monitoring efek
Langkah- samping obat (MESO) ke petugas medis
langkah 2. Petugas farmasi membuat laporan monitoring MESO UPTD
Puskesmas Ulak Rengas
3. Kepala UPTD Puskesmas Ulak rengasMenandatangani MESO
4. Petugas farmasi mengirim Laporan MESO ke IFK
5. Petugas farmasi Mendokumentasikan arsip Laporan MESO.

SOP PENCATATAN, PEMANTAUAN, PELAPORAN EFEK 2/2


SAMPING OBAT, KTD

6. Diagram
Menyampaikan formulir MESO ke medis
Alir

Membuat laporan MESO


UPTD Puskesmas Ogan Lima

Kepala UPTD Puskesmas


Ulak rengasmenandatangani
laporan MESO

Mengirimkan laporan MESO


ke IFK

Mendokumentasikan laporan MESO

7. Unit 1. Ruang pemeriksaan umum


terkait 2. Ruang tindakkan
3. Ruang kesehatan gigi dan mulut
4. Ruang KIA,KB, dan Imunisasi
5. Ruang laboratorium
8. Rekaman Historis Perubahan
No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl Mulai Diberlakukan
1
2
TINDAK LANJUT EFEK SAMPING OBAT DAN KTD

No. :
Dokumen

Tanggal : Ditetapkan oleh:


UPTD Ka. UPTD
SOP Terbit
PUSKESMAS Puskesmas Ulak Rengas
ULAK No. Revisi : 0
RENGAS
Halaman : 1/2 M. Arief, S.Kep
NIP:19620606 198512 1 001

1. Pengertian Efek samping suatu obat adalah segala sesuatu khasiat yang tidak
diinginkn untuk tujuan terapi yang dimaksudkan pada dosis yang
dianjurkan.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah Untuk tindak lanjut efek
samping obat dan ktd
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Ogan Lima. P.30201/ /VIII/SK/14-LU
/2017 Tentang Pelayanan Farmasi
4. Referensi - Peraturan Menteri Kesehatan RI, No 30 Tahun 2014 tentang
Standar Pelaayanan Kefarmasian di Puskesmas
- Peraturan menteri Kesehatan RI, No 35 tentang Standar
Pelayanan Kefarmasian di Apotik
5. Prosedur/ 1. Petugas farmasi memeriksa keluhan dari pasien dan keluarga
Langkah- pasien tentang efek samping obat
langkah
2. Petugas medis mencari identitas pasien melalui pendaftaran
melalui rekam medis terakhir kunjungan
3. Petugas farmasi menyampaikan hal tersebut ke Dokter/Dokter
Gigi penulis resep
4. Petugas farmasi menanyakan kepada Dokter/Dokter Gigi,
tindakan apa yang harus dilakukan apabila obat sudah
diminum
5. Petugas menuliskan nama obat yang menimbulkan efek
samping dan KTD di rekam medis
6. Petugas farmasi menuliskan laporan efek samping obat dan
KTD di buku
7. Petugas farmasi menyerahkan obat pengganti ke pasien atau
keluarga pasien
SOP TINDAK LANJUT EFEK SAMPING OBAT DAN KTD 2/2

6. Diagram
Alir Menerima keluhan dari pasien/ keluarga pasien
tentang efek samping

Mencari identitas pasien melalui bagian pendaftaran


dengan melihat rekam medis terakhir kunjungan

Menyampaikan hal tersebut kepada dokter/ dokter gigi penulis


resep

Menanyakan kepada dokter/ dokter gigi , tindakan apa yang


harus dilakukan apabila obat sudah diminum

Menuliskan nama obat yang


menimbulkan efek samping dan KTD
direkam medis

Menuliskan laporan efek samping obat dan KTD di buku

Menyerahkan obat pengganti ke pasien atau kelurga


pasien

7. Unit 1. Ruang pemeriksaan umum


terkait 2. Ruang tindakkan
3. Ruang kesehatan gigi dan mulut
4. Ruang KIA,KB, dan Imunisasi
5. Ruang laboratorium
8. Rekaman Historis Perubahan
No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl Mulai Diberlakukan
1
2

Anda mungkin juga menyukai