RDOWS..instrumen Akreditasi Bab. V-1
RDOWS..instrumen Akreditasi Bab. V-1
III UKP
IV PPN
CAPAIAN Puskesmas
KETERANAGAN
CONTOH :
1 DIISI PADA KOLOM WARNA KUNING
2 KOLOM LAIN TIDAK USAH DIISI KARENA SDH OTOMATIS
3 NILAI LULUS DIATAS 95 %
B
CAPAIAN
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
#DIV/0!
52.68
52.68
BAB V. ( Peningkatan Mutu Puskesmas/PMP )
Puskesmas :
Kecamatan :
Kabupaten :
Propinsi :
Tanggal :
Surveior :
10
transfer pasien
sesuai dengan
regulasi yang
disusun (R, O, W)
555. b) Dilakukan
evaluasi dan tindak
lanjut terhadap hasil
pemantauan
terhadap
pelaksanaan
penataaan ruang
periksa, penggunaan
APD, penempatan
pasien, dan transfer 5
pasien untuk
mencegah transmisi
infeksi (D, W).
556. Ditetapkan dan 556. a) Dilakukan
dilakukan proses identifikasi mengenai
untuk menangani kemungkinan
outbreak terjadinya outbreak
infeksi, baik di infeksi, baik yang
Puskesmas maupun terjadi di Puskesmas
di wilayah kerja maupun di wilayah
Puskesmas. kerja Puskesmas
(D, W).
5
556. b) Jika terjadi
outbreak infeksi,
dilakukan
penanggulangan
sesuai dengan
kebijakan, panduan,
protokol kesehatan,
dan prosedur yang
disusun serta
dilakukan evaluasi 5
dan tindak lanjut
terhadap
pelaksanaan
penanggulangan
sesuai dengan
regulasi yang
disusun (D, W).
Jumlah Skor 70
KETERANGAN
PEMBOBOTAN NILAI
0 Jika tidak ada bukti telusur.
5 Jika ada bukti, baik berupa : Regulasi, SOP, Dokumen analisis, dll.
10 Jika antara Regulasi dan bukti telusur ada kesesuaian.
Nilai diberikan pada kolom yang berwarna Kuning.
Kolom Hijau tidak diisi karena sdh di rumus otomatis.
BAB V. ( Peningkatan Mutu Puskesmas/PMP )
Puskesmas :
Kecamatan :
Kabupaten :
Propinsi :
Tanggal :
Surveior :
542. c) Dilakukan
edukasi tentang
mutu klinis dan
keselamatan pasien
pada semua tenaga
kesehatan pemberi 5
asuhan (D, W).
Jumlah Skor 25
Skor Max.EP 50
KETERANGAN
PEMBOBOTAN NILAI
0 Jika tidak ada bukti telusur.
5 Jika ada bukti, baik berupa : Regulasi, SOP, Dokumen analisis, dll.
10 Jika antara Regulasi dan bukti telusur ada kesesuaian.
Nilai diberikan pada kolom yang berwarna Kuning.
Kolom Hijau tidak diisi karena sdh di rumus otomatis.
BAB V. ( Peningkatan Mutu Puskesmas/PMP )
Puskesmas :
Kecamatan :
Kabupaten :
Propinsi :
Tanggal :
Surveior :
c) Dilakukan
komunikasi efektif
pada proses serah
terima pasien yang
memuat hal kritikal
dilakukan secara
konsisten sesuai
dengan prosedur dan
metode SBAR 5
dengan
menggunakan
formulir yang
dibakukan (R, D, W,
S).
Proses untuk a) Disusun daftar
meningkatkan obat yang perlu
keamanan terhadap diwaspadai dan obat
obat-obat yang perlu dengan nama atau
diwaspadai rupa mirip serta
ditetapkan dan dilakukan pelabelan
dilaksanakan. dan penataan obat
yang perlu
diwaspadai
5
dan obat dengan
nama atau rupa
mirip sesuai dengan
kebijakan dan
prosedur yang
disusun (R, D, O, W).
b) Dilakukan
pengawasan dan
pengendalian
penggunaan obat-
obatan
psikotropika/narkoti
ka dan obat-obatan
lain yang perlu 5
diwaspadai (high
alert) (D, O, W).
Proses untuk a) Dilakukan
memastikan tepat penandaan sisi
pasien, tepat operasi/tindakan
prosedur, dan tepat medis secara
sisi pada pasien konsisten oleh
yang menjalani pemberi pelayanan
operasi/tindakan yang akan
medis ditetapkan melakukan tindakan
dan dilaksanakan. sesuai dengan 5
kebijakan dan
prosedur yang
ditetapkan (R, O, W,
S).
b) Dilakukan
verifikasi sebelum
operasi/tindakan
medis untuk
memastikan bahwa
prosedur telah 5
dilakukan dengan
benar (D, O, W).
c) Dilakukan
penjedaan (time
out) sebelum
operasi/tindakan
medis untuk
memastikan semua
pertanyaan sudah 5
terjawab atau
meluruskan
kerancuan (O, W).
Proses kebersihan a) Ditetapkan
tangan diterapkan standar kebersihan
untuk menurunkan tangan yang
risiko infeksi yang mengacu pada
terkait dengan standar WHO (R).
pelayanan
kesehatan. 5
b) Dilakukan
kebersihan tangan
sesuai dengan
regulasi yang
ditetapkan (D, O, W).
5
Jumlah Skor 70
KETERANGAN
PEMBOBOTAN NILAI
0 Jika tidak ada bukti telusur.
5 Jika ada bukti, baik berupa : Regulasi, SOP, Dokumen analisis, dll.
10 Jika antara Regulasi dan bukti telusur ada kesesuaian.
Nilai diberikan pada kolom yang berwarna Kuning.
Kolom Hijau tidak diisi karena sdh di rumus otomatis.
BAB V. ( Peningkatan Mutu Puskesmas/PMP )
Puskesmas :
Kecamatan :
Kabupaten :
Propinsi :
Tanggal :
Surveior :
521. d) Disusun
profil risiko yang
merupakan risiko
prioritas berdasar
evaluasi terhadap
hasil identifikasi
dan analisis risiko
yang ada pada daftar 5
risiko yang
memerlukan
penanganan lebih
lanjut (D,W)
5
522. c) Dilakukan
pelaporan kepada
Kepala Puskesmas
dan kepada dinas
kesehatan daerah
kabupaten/kota
serta lintas program
dan lintas sektor
terkait (D, W).
Skor Max.EP 80
KETERANGAN
PEMBOBOTAN NILAI
0 Jika tidak ada bukti telusur.
5 Jika ada bukti, baik berupa : Regulasi, SOP, Dokumen analisis, dll.
10 Jika antara Regulasi dan bukti telusur ada kesesuaian.
Nilai diberikan pada kolom yang berwarna Kuning.
Kolom Hijau tidak diisi karena sdh di rumus otomatis.
BAB V. ( Peningkatan Mutu Puskesmas/PMP )
Puskesmas :
Kecamatan :
Kabupaten :
Propinsi :
Tanggal :
Surveior :
5.1.1.c)
Tim Mutu menyusun
program
peningkatan mutu
dan melakukan
tindak lanjut upaya
peningkatan mutu
secara
berkesinambungan
(D, W).
5.1.1.d)
Program
peningkatan mutu
dikomunikasikan
kepada lintas
program dan lintas
sektor, serta
dilaporkan secara
berkala kepada
kepala Puskesmas 5
dan dinas kesehatan
daerah
kabupaten/kota
sesuai dengan
prosedur yang telah
ditetapkan (D, W).
5.1.2 512. a) Terdapat
Kepala Puskesmas kebijakan tentang
dan tim atau indikator mutu
petugas yang diberi Puskesmas yang
tanggung jawab dilengkapi dengan
untuk peningkatan profil indikator (R).
mutu dan
keselamatan pasien
berkomitmen untuk
membudayakan
peningkatan mutu
secara
berkesinambungan
melalui pengelolaan 10
indikator mutu.
512 b) Dilakukan
pengukuran
indikator mutu
sesuai profil 10
indikator (D, W).
512. c) Dilakukan
evaluasi terhadap
upaya peningkatan
mutu Puskesmas
berdasarkan tindak 5
lanjut dari rencana
perbaikkan (D, W).
513. Dilakukan 513. a) Dilakukan
validasi dan analisis validasi data
hasil pengumpulan terhadap hasil
data indikator mutu pengumpulan data
sebagai bahan indikator
pertimbangan dalam sebagaimana diminta
pengambilan pada pokok pikiran
keputusan untuk (D, O, W).
peningkatan mutu
Puskesmas dan
kinerja.
513. b) Dilakukan
analisis data seperti
yang disebutkan
dalam pokok pikiran 5
(D, W).
513. c) Disusun
rencana tindak
lanjut berdasarkan
hasil analisis dalam
bentuk program
5
peningkatan mutu.
(R, D, W)
513. d) Dilakukan
tindaklanjut dan
evaluasi terhadap
program
peningkatan mutu
pada huruf c. (D, W)
5
513. e) Dilakukan
pelaporan indikator
mutu kepada kepala
puskesmas dan
dinas kesehatan
daerah
kabupaten/kota 5
sesuai dengan
prosedur yang telah
ditetapkan (D, W).
514. c) Keberhasilan
program
peningkatan mutu
di Puskesmas
dikomunikasikan
dan disosialisasikan
kepada LP dan LS
serta dilakukan
pendokumentasian 5
kegiatan program
peningkatan mutu
(D, W).
514. d) Dilakukan
pelaporan program
peningkatan mutu
kepada dinas
kesehatan daerah
kabupaten/kota 10
minimal setahun
sekali (D, W).
Jumlah Skor 90
KETERANGAN
PEMBOBOTAN NILAI
0 Jika tidak ada bukti telusur.
5 Jika ada bukti, baik berupa : Regulasi, SOP, Dokumen analisis, dll.
10 Jika antara Regulasi dan bukti telusur ada kesesuaian.
Nilai diberikan pada kolom yang berwarna Kuning.
Kolom Hijau tidak diisi karena sdh di rumus otomatis.