LK STASE ANAK (Tugas Kelompok 9)
LK STASE ANAK (Tugas Kelompok 9)
Diajukan Sebagai Salah Satu Tugas Profesi Ners Stase Keperawatan Anak
KELOMPOK 9 :
Asep Fitria
Danis Ramadhan
Dany Kusdiana
Irma Fitriani
Rini Andriani
Romli Burhani
A. BIODATA
1. Identitas Klien
Nama : An. A
Umur : 8 bulan
Tanggal Lahir : 02 Juni 2020
Jenis Kelamin : Laki-laki
BB : 6 Kg
PB/TB : 72cm
Alamat : Cibodas Pintu
Anak Ke : 3 (tiga)
Agama : Islam
Pendidikan :-
Suku Bangsa : Sunda
Tanggal Masuk : 07 Januari 2021
Diagnosa Medis : GE (Gastro Enteris)
Tanggal Pengkajian : 21 Januari 2021
2. Identitas Orang Tua (Penanggung Jawab)
Nama : Tn. R
Umur : 35 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Cibodas Pintu
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Hub dengan Klien : Ayah
B. KELUHAN UTAMA
Ibu pasien mengatakan anaknya muntah dua kali dan diare tiga kali
dalam sehari.
C. RIWAYAT KESEHATAN
1. Riwayat Kesehatan Sekarang
Ibu pasien mengatakan pada tanggal 19 Januari 2021 anaknya diare
kurang lebih tiga kali dengan konsistensi cair, kemudian keluarga
memeriksakan anaknya ke bidan terdekat, namun tidak ada hasil.
Pada tanggal 21 pasien datang ke UGD Klinik Mitra Medika
Cisayong dibawa oleh keluarganya dengan keluhan diare kurang
lebih delapan kali dalam satu hari dengan konsistensi cair tanpa
ampas, dan muntah kurang lebih tiga kali dalam satu hari.
2. Riwayat Kesehatan Lalu
Ibu pasien mengatakan anaknya baru kali ini mengalami diare.
1) Pre natal care
Ibu pasien selama hamil rutin kontrol ke bidan sebanyak 9
kali, imunisasi TT 1 kali, dan keluhan selama kehamilan
hanyalah mual muntah, mual muntah muncul pada trimester
awal.
2) Natal
Ibu pasien mengatakan melahirkan normal di klinik dengan
bantuan bidan lama persalinan kurang lebih 2 jam dan tidak ada
komplikasi setelah melahirkan.
3) Pos natal
Ibu pasien mengatakan keadaan bayinya normal dengan
berat badan 3500 gram dengan panjan 48 cm.
3. Riwayat Imunisasi
Ibu pasien mengatakan anaknya mendapatkan imunisasi hanya 1
macam yaitu, BCG dilakukan 1 kali saat anaknya lahir, reaksi setelah
pemberian imunisasi anaknya panas. Ibu pasien mengatakan
imunisasi anaknya tidak lengkap karena setiap mau diimunisasi
anaknya panas.
4. Riwayat Tumbuh Kembang
a. Pertumbuhan
- Berat badan sebelum sakit : 6,2 kg (2 minggu sebelum sakit)
1) Berat badan saat sakit : 6 kg
2) Tinggi badan : 72 cm
3) Berat badan ideal :
(umur (bln) : 2) + 4 = (8:2) + 4
= 4+4
= 8 kg
- Erupsi gigi pertama : Belum tumbuh gigi
b. Perkembangan
a. Motorik halus
Ibu pasien mengatakan anaknya sudah mampu menggengam
biskuit, dan menggengam botol susu dengan dua tangan
b. Motorik kasar
Ibu pasien mengatakan pasien sudah mampu mengangkat
kepala, berguling, tengkurap, duduk, dan merangkak.
c. Bahasa
Ibu pasien mengatakan anaknya sudah berceloteh
d. Social
Ibu pasien mengatakan ketika anaknya di cilukba anaknya
ketawa.
5. Riwayat Keluarga
a. Penyakit
Ibu pasien mengatakan didalam anggota keluarganya tidak
ada yang terkena diare.
b. Genogram
D. PEMERIKSAAN FISIK
1. Tanda-tanda Vital
Suhu : 36,8c
Nadi : 94 x/mnt
RR : 21 x/mnt
2. Antropometri
BB saat ini : 6 kg, Lila : 13cm, Lp : 40cm
TB : 72cm, LK: 35cm,
3. Sistem pernafasan
Bentuk dada normal, pola nafas teratur, irama nafas teratur, suara
nafas vesikuler, susunan ruas tulang belakang sama, vocal fermitus
sama kanan dan kiri (pada saat bayi menangis), tidak ada retraksi
otot bantu nafas, perkusi torax sonor, tidak ada alat bantu
pernafasan, dan tidak ada batuk
4. Sistem kadiovaskuler
Irama jantung regular, bunyi jantung S1 (S1 terletak di ICS 5
midclavikula kiri) dan S2 (ICS 4 midsternalis kanan) tunggal, CRT <
3 detik tidak ada sianosis dan tidak ada clubbing finger.
5. Sistem persyarafan
Kesadaran composmentis, gerakan reflek ada (rooting, babinski,
eyblink, crawling), tidak ada kejang, tidak ada kaku kuduk, tidak ada
nyeri kepala, ibu pasien mengatakan saat dirumah anaknya tidur
siang selama 4 jam, tidur malam 9 jam. Pada saat di RS anaknya
tidur siang 2 jam, tidur malam 6 jam. Ibu pasien mengatakan
kebiasaan sebelum tidur anaknya rewel.
6. Sistem genitourinaria
Bentuk alat kelamin normal, uretra normal, kebersihan alat kelamin
bersih, produksi urin 200 ml//hari, dan tempat yang digunakan
pempers.
7. Sistem pencernaan
Mukosa lembab, bibir normal, lidah tampak putih,kebersihan
rongga mulut bersih,keadaan gigi belum tumbuh, tidak ada kesulitan
menelan,perut kembung, paristaltik 20 x/menit, BAB 3 x/hari,
konsistensi cair ada ampas sedikit kurang lebih 600 cc, warna
kuning, bau khas, tempat yang digunakan pempers, tidak ada
pemakaian obat pancahar.
8. Sistem muskoluskeletal dan integument
Kemampuan pergerakan sendi dan tungkai bebas, kekuatan otot
tonus tidak terkaji saat dilakukan pemeriksaan pasien rewel, tidak
ada fraktur, tidak ada dislokasi, kulit bersih, akral hangat, turgor baik
< 3 detik, tidak ada oedem, kebersihan kulit bersih, ibu pasien
mengatakan adanya kemerahan pada sekitar anus dan selangkangan,
kulit sekitar anus dan selangkangan pasien tampak kemerahan,
adanya ruam.
9. Sistem pengindraan
1) Mata : Pupil isokor kanan dan kiri, reflek cahaya normal ,
konjungtiva tidak anemis kanan dan kiri, sklera putih kanan dan
kiri, palpebra tidak ada edema kanan dan kiri, ketajaman
penglihatan normal kanan dan kiri (diberi warna yang mencolok
dan permainan yang bbsa bergerak), strabismus tidak ada kanan
dan kiri, tidak ada alat bantu, pergerakan bola mata normal kanan
dan kiri, mata tidak cowong.
2) Hidung : Mukosa hidung lembab, tidak ada sekret, tidak ada alat
bantu.
3) Telinga : Bentuk telinga simetris kanan dan kiri, ketajaman
pendengaran baik (dengan suara dan tepuk tangan), tidak ada alat
bantu.
4) Peraba : Normal
10. Sistem endokrin
Tidak ada pembesaran kelenjar thyroid, tidak ada pembesaran
kelenjar parotis, tidak ada hiperglikemia dan hipoglikemia.
E. TEST DIAGNOSTIK
Laboratorium
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan
Hematologi
Darah lengkap
Leukosit (WBC) 5,237
Neutrofil 2,9
Limfosit 1,4
Monosit 0,9
Eosinofil 0,0
Basofil 0,0
Neutrofil % 54,6 % 39,3 – 73,7
Limfosit % 27,2 % 18,0 – 48,3
Monosit % 17,6 % 4,40 – 12,7
Eosinofil % 0,0 % 0,600 – 7,30
Basofil % 0,6 % 0,00 – 1,70
Eritrosit (RBC) 5,529 10³/µL 4,6 – 6,2
Hemoglobin (HGB) 13,87 g/dL 13,5 – 18,0
Hematokrit (HCT) 42,62 % 40 – 54
MCV 77,12 µm³ 81,1 – 96,0
MCH 25,08 pg 27,0 – 31,2
MCHC 32,53 g/dL 31,8 – 35,4
RDW 12,56 % 11,5 – 14,5
PLT 365 10³/µL 155 – 366
MPV 6,569 fL 6,90 – 10,6
Klinik Kimia
Gula darah
Gula darah sewaktu 106 mg/dL < 200
F. ANALISA DATA
NO DATA MASALAH ETIOLOGI
1 Ds : Virus, Parasit, Diare
Ibu pasien mengatakan Bakteri,
anaknya BAB encer Mikroorganisme
ada ampas 3 kali ↓
sehari. Infeksi pada sel
Do : ↓
- BAB cair ada ampas Berkembang diusus
3 kali sehari @ ± 600 ↓
cc - Paristaltik usus 20 Hipersekresi air dan
x/menit - Anak tampak elektrolit
lemah ↓
Isi rongga usus
berlebihan
↓
Diare
2 Ds : Diare Ketidakseimbang an
Ibu pasien ↓ nutrisi kurang dari
mengatakan anaknya Distensi abdomen kebutuhan tubuh
muntah 2 kali sehari ↓
dan nafsu makan Mual muntah
menurun ↓
Do : Nafsu makan
- Makan 3 kali sehari menurun
hanya 5 sendok - ↓
Muntah 2 kali sehari Ketidakseimbang an
50 cc X 2 = 100 cc - nutrisi kurang dari
Berat badan sebelum kebutuhan tubuh
sakit 6,2 kg Berat
bada saat sakit 6 kg
BBI : 8 kg - Diare 3
kali
3 Ds : Diare Kerusakan integritas
Ibu pasien ↓ kulit
mengatakan Frekuensi BAB
kemerahan pada meningkat
sekitar anus dan ↓
selangkangan Kerusakan integritas
Do : kulit
- Tampak kemerahan
sekirat pada anus dan
selangkangan -
Adanya ruam
G. DIAGNOSA KEPERAWATAN
NO DIAGNOSA
1. Diare berhubungan dengan proses infeksi, inflamasi diusus
Rasional :
1) Orang tua mampu memahami
penyebab anus anak lecet dan
terjadi kemerahan
2) Untuk menjaga kulit selalu
bersih dan kering
3) Karena penggunaan tisu ini akan
menimbulkan rasa perih
4) Agar dapat dibersihkan secara
hati-hati karena feses pasien
diare bersifat sangat iritatif pada
kulit
5) Untuk mengetahui kondisi
sekitar anus lebih lanjut