| Anticipate, Mitigate & Protect

Kantor Hukum No.1 di Indonesia

yang Paling Adaptif dengan
Perkembangan & Pemanfaatan
Teknologi
Dengan berbekalkan ilmu dari segi teori dan
pengalaman dalam berpraktik yang menyeluruh di
berbagai sektor industri lebih dari 7 Tahun, kami
percaya bahwa kami memiliki bekal yang cukup
dalam menunjang kebutuhan setiap klien kami.

“ Kesuma Partners siap menjadi Pionir,

dalam memberikan asistensi hukum terbaik
yang pernah ada kepada seluruh Pelaku bisnis
dan seluruh masyarakat Indonesia, karena kami
bukan hanya hanya sekedar konsultan, namun
kami
berlaku pula sebagai rekan yang dapat dipercaya.”
 Menangani & menguasai lebih dari Memiliki Jaringan luas & erat dengan berbagai

36 Bidang Hukum Instansi Pemerintahan & Industri Swasta

di Indonesia

Memberikan Jurnal & Pengetahuan Hukum

di berbagai platform media sosial
Lingkup Layanan Kesuma Partners
● PKPU & Kepailitan ● Keuangan & Perbankan
● Infrastruktur & Pembiayaan Proyek ● Perolehan Hak Akses Dukcapil
● Merger & Akuisisi ● Perkapalan
● Investasi ● Oil & Gas
● Teknologi ● Asuransi
● Restrukturisasi Utang dan Insolvensi ● Persaingan Usaha
● Perpajakan ● Kepatuhan & Manajemen Resiko
● Penyediaan Dokumen Transaksi Umum ● Pendirian dan Pengurusan Perusahaan
● Ketenagakerjaan ● Hak Kekayaan Intelektual
● Izin Tenaga Kerja Asing ● Real Estate
● Sertifikasi Produk ● Arbitrase dan Penyelesaian Sengketa
● Penyediaan Tenaga Perbantuan ● Healthcare
● Korupsi ● Sengketa Pemilu
● Tindak Pidana Korporasi ● Cybercrime
● Narkotika dan Obat-obatan Terlarang ● Pencemaran Nama Baik dan
Perbuatan Tidak Menyenangkan
● Penggelapan dan Penipuan
● Tindak Pidana Dibawah Umur
● Pencucian Uang
● Sengketa Tanah dan Pembebasan Lahan
● Pembunuhan
● Pencabulan dan Asusila
Para Praktisi Kesuma Partners
Muhamad Normansyah,S.H. - MANAGING PARTNER
Dengan menyandang gelar sarjana hukum dari Universitas
Padjadjaran dan mengambil gelar master hukum bisnis di Universitas
Indonesia, hal tersebut memberikan pemahaman yang sangat
mendalam terhadap teori dan praktik hukum serta implementasinya di
lapangan sehingga dapat dipercaya untuk menangani berbagai
proyek-proyek besar diantaranya proyek kerjasama antara PT MNC
Land Tbk. dengan The Trump Organization, penyelesaian perkara
ketenagakerjaan PT Perusahaan Gas Negara dan penyusunan kajian
hukum proyek Light Rail Transit Pemerintah Kota Bandung.
Tania Irwan, S.H. - PARTNER
Dengan mengawali karir sebagai pengacara di salah satu kantor
hukum ternama serta dipercaya untuk menjadi konsultan hukum di
perusahaan bertaraf internasional, memberikan Tania pemahaman
yang luas terhadap praktik korporasi lokal dan asing. Dengan berbagai
variasi pekerjaan yang dijalani, memberikan dia kecakapan di berbagai
bidang yang diantaranya meliputi pengurusan perusahaan asing,
pengurusan Hak Kekayaan Intelektual, korupsi, pencucian uang,
perkapalan hingga pengurusan pendirian perusahaan rintisan.
Matheace Ramaputra,S.H. - PARTNER
Matheace mengawali karir hukumnya di salah satu kantor advokat, dan
di usia 25 tahun dia telah dipercaya untuk menjadi co-leader dalam
salah satu proyek pembangkit listrik berskala nasional. Lalu Matheace
melanjutkan karir di kantor advokat tertua di Indonesia untuk beberapa
proyek di bidang merger & akuisisi, infrastruktur, dan perhutanan.
Pada tahun 2018, Matheace tergabung sebagai konsultan di beberapa
perusahaan start-up dan memimpin beberapa proyek fundraising dan
Strategi Nasional Kecerdasan Buatan, serta terlibat di beberapa
proyek pemerintah seperti National Capital Integrated Coastal
Defense, LRT Jakarta Initiatives, Ibu Kota Baru.

Altira Imanuel Prasetyo, S.H. - PARTNER
Altira mendapatkan gelar sarjana hukum dari Fakultas Hukum
Universitas Padjadjaran. Altira mengawali karir di dunia hukum
dengan bekerja pada satu kantor advokat di Jakarta yang berfokus
kepada penanganan perkara-perkara di bidang pertanahan baik di
pulau jawa maupun di luar pulau jawa. Altira juga merupakan seorang
Pengurus dan Kurator yang telah berpengalaman menangani dan
menyelesaikan puluhan perkara PKPU dan Kepailitan di Indonesia.
Alif Alatas, S.H. - PARTNER
Alif mengawali karir di dunia hukum sebagai litigator di salah satu
Lembaga Bantuan Hukum ternama yang memiliki pengalaman yang
luar biasa dalam penyelesaian perkara-perkara litigasi non komersial
atau secara pro bono, pencapaian penanganan rata-rata 50 kasus
dalam satu bulan. Alif memiliki pengalaman dan pengetahuan yang
luar biasa dalam menyelesaikan banyak perkara litigasi baik dalam
ranah pidana, Perselisihan Hubungan Industrial, Perceraian, perdata
komersial, dan tata usaha negara, Pengurusan Transportasi,
Ekspor/Impor, Pergudangan, penanaman modal Dalam Negeri/PMA,
pendirian perusahaan, serta perizinan usaha.
Bryand Ery Sianipar, S.H. - PARTNER
Bryand mengawali karirnya sebagai litigator di salah satu kantor
hukum litigasi di Jakarta yang memiliki jaringan dan pengalaman yang
luas dalam penyelesaian perkara-perkara litigasi di Indonesia,
sehingga memberikan Bryand pengalaman dan pengetahuan yang luar
biasa dalam menyelesaikan banyak perkara litigasi dalam ranah
Perdata komersial dan ranah Pidana sehingga memberikan ia
kecakapan di berbagai bidang yang diantaranya meliputi bidang
hukum penanaman modal, pertanahan, penundaan pembayaran
kewajiban utang, kepailitan dan bidang corporate litigasi lainnya.

Herbert Nababan, S.T., S.H., M.H. - SENIOR ADVISOR

Lahiwadifra, S.H. - SENIOR ADVISOR
Herbert mengawali karirnya di KPK sebagai Fungsional Spesialis Pencegahan Korupsi pada Kedeputian Pencegahan selama 5 tahun pertama serta telah banyak
Lahiwadifra adalah seorang kurator handal yang telah berpengalaman
berkecimpung dalam program-program pencegahan korupsi pada instansi-instansi baik instansi pemerintah (Kementerian/Lembaga dan BUMN/BUMD) maupun instansi
menangani dan menyelesaikan puluhan perkara PKPU dan Kepailitan
Swasta berupa program pendidikan antikorupsi, pengadaan barang dan jasa, gratifikasi dan suap, Laporan Harta Penyelenggara Negara (LHKPN), Compliance Handling,
di Indonesia, Pengetahuannya yang luas tentang hukum Kepailitan
Tindak Pidana Pencucian Uang, Tindak Pidana Korporasi, dll. Selanjutnya Herbert pernah menjabat sebagai Spesialis Kerjasama Nasional KPK yang banyak menangani
dari segi teori dan praktik membuatnya menjadi seorang ahli yang
Kerjasama (MoU) antara KPK dengan lembaga-lembaga baik instansi pemerintah maupun swasta dalam negeri maupun luar negeri sehubungan dengan upaya pemberantasan
mampu menangani setiap tugas dengan sempurna. Tidak dapat
korupsi di Indonesia.10 tahun terakhir (2011-2021), Herbert Nababan dipromosikan sebagai Penyidik KPK yang telah banyak memiliki jaringan dan pengalaman yang luas
diragukan lagi bahwa lahiwadifra adalah seorang pengacara yang
dalam penyelidikan dan penyidikan perkara-perkara tindak pidana korupsi, tindak pidana pencucian uang serta tindak pidana korporasi di Indonesia yang melibatkan unsur
terampil, cerdas dan pekerja keras serta memiliki konsistensi dalam
eksekutif, legislatif dan yudikatif, sehingga memberikan Herbert Nababan pengalaman dan pengetahuan yang luar biasa dalam menyelesaikan banyak perkara korupsi, tindak
menjaga kualitas pekerjaannya bahkan pada saat menangani kasus
pidana suap, gratifikasi, korupsi dalam pengadaan barang dan jasa, korupsi dalam proyek pertambangan, kehutanan dan sumber daya alam, konflik kepentingan, tindak pidana
terberat sekalipun dengan mudahnya.
pencucian uang, tindak pidana korporasi, hingga akhirnya menjabat sebagai Penyidik Senior (senior investigator) KPK dan sebagai pelaksana tugas kepala satuan tugas
penyidikan KPK.

Ray Baskoro, S.H. - SENIOR ASSOCIATE
Setelah berhasil memperoleh gelar Sarjana Hukum dari Universitas
Indonesia, mengawali karirnya di kantor hukum terbesar di Jakarta
yang memiliki afiliasi dan jaringan global pada divisi litigasi (dispute
resolution) dan telah banyak berinteraksi dengan klien-klien
mancanegara. Ray memiliki pengalaman dalam berlitigasi dalam ranah
perdata, tata usaha negara, hubungan industrial dan arbitrase, serta
mendalami ekspertis bidang hukum ketenagakerjaan, merger dan
akuisisi perusahaan, informasi teknologi, jasa keuangan non-bank,
hukum perdagangan, pendirian dan perolehan perizinan perusahaan.
Mega Carerra, S.H. - SENIOR ASSOCIATE
Mega mengawali karir sebagai legal professional sebagai associate
lawyer di beberapa firma hukum di Indonesia. Lalu, setelah hampir 3
tahun bekerja di firma hukum, Mega memutuskan untuk
mengembangkan kemampuannya sebagai legal professional dengan
menjadi in-house counsel di perusahaan startup yang bergerak di
bidang financial technology. Mega juga aktif menjadi freelance legal
consultant untuk beberapa perusahaan startup yang bergerak di
bidang e-commerce, healthtech, dan insurtech.
KUPAS TUNTAS PERIZINAN DAN
PERSYARATAN HUKUM DALAM MENJUAL
MAKANAN DAN MINUMAN

Infiniti Office, Belleza BSA 1st Floor, Unit 106

Jl. Permata Hijau, RT.4/RW.2, Grogol Utara,
Kec. Kby. Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta
P. 62 822 6232 4242
E. info@kesumapartner.com
www.kesumapartner.com

Copyright of Kesuma Partners

Company Profile - Version 2.1/Bahasa Indonesia
INTRODUCTION

MUHAMAD NORMANSYAH
Hukum Bisnis
Universitas Padjadjaran – Program Sarjana
Hukum Bisnis
Universitas Indonesia – Program Magister
Ex-Inhouse Lawyer

Co-Founder & Managing Partner

“Along with the growth and development of
social, economic, political and technological
circumstances in Indonesia, I am a young,
dynamic, practical and professional consultant
who is ready to face future business challenges”
HEADS UP !
● Saya adalah partner anda dalam belajar.
● Hal-hal yang dipaparkan dalam seminar ini belum tentu melingkupi 100% kebutuhan anda.

Mari berkolaborasi dan jangan ragu untuk mengutarakan atau berbagi pengalaman yang Anda miliki !
Silahkan bertanya pada hal-hal yang belum Anda pahami.
 JENIS - JENIS BADAN USAHA (YANG UMUMNYA DIGUNAKAN)

Perusahaan Perseorangan :
Anda berhak atas seluruh laba, namun Anda juga menanggung sendiri seluruh resiko dan kerugian.

Firma :
Tiap anggota firma di mana tiap anggota memiliki kewajiban pribadi dalam pelunasan hutang usaha.

Persekutuan Komanditer/CV :
mitra aktif yang terlibat aktif dalam pengelolaan usaha dan mitra pasif yang hanya ikut menyetor modal usaha.

Perseroan Terbatas (PT) :

Badan terpisah yang memiliki skala struktur yang jelas di mana para pemilik modal tidak memiliki kewajiban dalam pengelolaan dan melibatkan harta pribadi.

RISIKO MELAKUKAN USAHA TANPA LEGALITAS

● Tidak memiliki perlindungan hukum
● Sulit / Tidak dapat mengembangkan bisnis
● Sulit mendapatkan bantuan suntikan dana / investasi
● Kredibilitas diragukan oleh rekan bisnis
APAKAH HARUS
Sebagai bentuk keberpihakan pemerintah pada wajib pajak orang pribadi pelaku
usaha mikro dan kecil pemerintah menetapkan batasan peredaran bruto tidak
kena pajak dalam Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU
MEMBAYAR PAJAK ? HPP).

Menurut UU HPP Pasal 7 ayat (2a) wajib Pajak orang pribadi yang memiliki
peredaran bruto tertentu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (2) huruf e
tidak dikenai Pajak Penghasilan atas bagian peredaran bruto sampai
dengan Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) dalam 1 (satu) tahun
pajak.
IZIN PANGAN DAN Pangan dan Industri Rumah Tangga atau PIRT adalah bentuk perizinan yang ditujukan khusus
untuk para pelaku industri rumahan berskala kecil yang termasuk dalam Usaha Kecil dan

INDUSTRI RUMAH Menengah (UKM)

TANGGA (PIRT) Produk yang wajib didaftarkan PIRT adalah pangan yang memiliki kedaluarsa lebih dari 7 hari.
(WAJIB)
Produk yang boleh namun tidak wajib didaftarkan PIRT adalah pangan yang memiliki kedaluarsa
tidak lebih dari 3 hari. (TIDAK WAJIB)

Berikut ini ada beberapa jenis makanan dan minuman yang wajib didaftarkan PIRT :

• Hasil olahan daging kering

• Hasil olahan ikan kering
• Olahan unggas kering
• Olahan Sayur
• Hasil olahan kelapa
• Tepung dan hasil olahannya
• Minyak dan lemak
• Selai, jeli dan sejenisnya
• Gula, kembang gula dan madu
• Kopi dan teh kering
• Bumbu
• Rempah
• Minuman serbuk
• Hasil olahan buah
• Hasil olahan biji – bijian, kacang – kacangan dan umbi.
 Berdasarkan Pasal 2 ayat (2) PBPOM 27/2017, pangan olahan yang wajib
PRODUK YANG didaftarkan ke BPOM antara lain:

WAJIB MEMILIKI Pangan fortifikasi

Contoh: susu difortifikasi dengan vitamin D, sereal difortifikasi dengan vitamin B,
dan lain-lain.
IZIN EDAR BPOM Pangan SNI wajib
Contoh: susu bubuk, susu kental manis, air minum embun, mie instan, biskuit, dan
minyak goreng sawit.

Pangan program pemerintah

Contoh: program pengadaan susu bubuk oleh NV Saridele sebagai hasil
kerjasama antara Pemerintah Indonesia dan Perserikatan Bangsa-Bangsa
(PBB/UN).

Pangan yang ditujukan untuk uji pasar,

Contoh: pangan yang akan diedarkan agar produk-produk tersebut yang beredar
di pasaran dipastikan aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat.

Bahan Tambahan Pangan (BTP)

Contoh: pengawet Natrium Propionat pada minuman yoghurt, pewarna Eritrosin
pada abon daging sapi.
 Berdasarkan Pasal 3 PBPOM 27/2017, kriteria pangan olahan yang tidak wajib
PRODUK YANG TIDAK memiliki izin edar yaitu :

•
MEMBUTUHKAN IZIN •
Diproduksi oleh industri rumah tangga Pangan;
Mempunyai masa simpan kurang dari tujuh hari
• Diimpor dalam jumlah kecil
BPOM • Digunakan lebih lanjut sebagai bahan baku dan tidak dijual secara langsung
kepada konsumen akhir
• Dikemas dalam jumlah besar dan tidak dijual secara langsung kepada konsumen
akhir
• Dijual dan dikemas langsung di hadapan pembeli dalam jumlah Pangan siap saji
• Hanya mengalami pengolahan minimal (pasca panen) serta tanpa penambahan
BTP, kecuali BTP untuk pelilinan.
 PRODUK YANG WAJIB MENGANTONGI SNI
Bahan Kimia Transportasi Pertanian
PRODUK PANGAN WAJIB SNI
• Aluminium sulfat • Ban dalam • Kapur untuk pertanian
• Asam sulfat pekat • Ban mobil • Pupuk organik dari kitosan cair

• Air mineral
•
•
Asam sulfat teknis
Bahan galian
•
•
Ban sepeda motor
Ban bus dan truk
•
•
Pupuk NPK padat
Pupuk SP-36

•
• Kalsium karbida • Ban truk ringan • Pupuk amonium sulfat
• Seng oksida • Helm sepeda motor • Pupuk fosfat alam
Air demineral • Sodium tripolifosfat • Kaca pengaman • Pupuk kalium klorida

• Air mineral alami Konstruksi Bangunan

•
•
Nomor pengenal kendaraan bermotor
Pelumas motor bensin
•
•
Pupuk organik padat
Pupuk tripel superfosfat

• AMDK (air minum dalam kemasan) • Baja batangan

•
•
Pelumas motor diesel
Pelumas roda gigi transmisi manual
•
•
Pupuk urea
Sistem pertanian organik

•
• Baja lembaran • Pelumas transmisi otomatis • Syarat mutu zeolit
Air minum embun •
•
Baja profil H •
•
Pelek kendaraan bermotor

•
Baja profil kanal U Pemeriksaan barang dan penumpang Rumah Tangga
• Baja profil siku sama kaki yang diangkut pesawat di bandara
Pemanis buatan • Baja tulangan • Sepeda anak • Karet tabung LPG

• Biskuit
•
•
Panduan mendirikan bangunan
Aturan perancangan dan perencanaan rumah sakit
• Sepeda •
•
Katup tabung baja LPG
Keamanan mainan

•
• Aturan perencanaan dinding Listrik • Mainan aktivitas, seperti seluncuran, ayunan, dan
Garam konsumsi • Petunjuk perencanaan struktur dinding dan beton sejenisnya

•
bertulang • Baterai • Peralatan minum dan makan berbahan keramik
• Kaca cermin • Pemutus sirkuit berglasir
Garam konsumsi beryodium • Kaca lembaran • Kabel • Kloset duduk

• Gula kristal
•
•
Blok kaca
Kawat baja
•
•
Lampu swabalast
Luminer untuk umum
•
•
Kompor gas
Mainan elektrik

• Cokelat bubuk
•
•
Konservasi energi
Spesifikasi konstruksi jembatan
•
•
Luminer tanam
Lampu sorot
• Pembuat es, peralatan es krim, dan peralatan
pendingin

•
• Spesifikasi koordinasi modular bangunan • Luminer portabel • Pengering udara, pengondisi udara, dan pompa
• Marka dan rambu di bandara • Label tanda hemat energi kalor listrik
Kopi instan • Panduan perencanaan pembebanan bangunan • Persyaratan keselamatan peralatan • Plastik polietilena untuk tangki air

• Minyak goreng sawit

• Pemasangan lampu halangan dan pemberian tanda di
bandara
elektronika, seperti perangkat video,
audio, dan sejenisnya
•
•
Peralatan minum dan makan berbahan melamin
Regulator tabung LPG

• Makerel dan sarden kalengan

•
•
Penyambung pipa
Peralatan komunikasi di bandara
•
•
Kipas angin dan pendingin ruangan
Setrika
•
•
Selang kompor LPG
Tabung LPG

•
• Perancangan fasilitas bandara • Pompa • Kain
Tepung terigu •
•
Pipa baja •
•
Kendali lampu • Pakaian anak dan bayi

•
Rambu-rambu di bandara Kulkas dan mesin cuci
• Semen • Sakelar pemakaian rumah tangga
Tuna kalengan • Sistem manajemen asap pada ruangan bervolume
besar, seperti atrium, mal, dan sejenisnya
• Sistem perpipaan distribusi dan transmisi gas
• Sistem perlindungan terhadap petir untuk bangunan
• Tali kawat baja
• Terminal kargo bandara
• Terminal penumpang bandara
• Ubin keramik
 Pasal 4 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2014 Tentang Jaminan
SERTIFIKASI Produk Halal Berbunyi :
“Produk yang masuk, beredar, dan diperdagangkan di wilayah Indonesia wajib
HALAL bersertifikat halal”

BARANG YANG HARUS BERSERTIFIKASI HALAL :

• Makanan dan minuman
• Obat
• Kosmetik
• Produk kimiawi
• Produk biologi
• Produk rekayasa
• Barang gunaan yang dipakai, digunakan, atau dimanfaatkan (barang yang
dimaksud adalah barang yang berasal dari dan/atau mengandung unsur hewan,
baik penggunaannya adalah untuk sandang, aksesori, peralatan rumah tangga,
kemasan makanan dan minuman, alat tulis dan perlengkapan kantor, hingga
perlengkapan yang dimanfaatkan sebagai alat kesehatan).

JASA YANG HARUS BERSERTIFIKASI HALAL :

• Penyembelihan
• Pengolahan
• Penyimpanan
• Pengemasan Pendistribusian
• Penjualan
• Penyajian
 Pasal 17 ayat (3) dan Pasal 18 ayat (1), (2) UU JPH menyebutkan bahwa :
SYARAT Bahan yang berasal dari hewan pada dasarnya halal, kecuali yang diharamkan menurut
syariat, yang meliputi:
•
MENJUAL •
bangkai;
darah;
• babi; dan/atau
MAKANAN • hewan yang disembelih tidak sesuai dengan syariat.
Jika ada bahan yang berasal dari hewan yang diharamkan selain yang disebutkan di atas,

NON-HALAL Menteri Agama akan menetapkan bahan tersebut berdasarkan fatwa Majelis Ulama Indonesia
("MUI").

Pasal 20 ayat (2) UU JPH menyebutkan bahwa :

Bahan yang berasal dari mikroba dan bahan yang dihasilkan melalui proses kimiawi, proses
biologi, atau proses rekayasa genetik diharamkan jika proses pertumbuhan dan/atau
pembuatannya tercampur, terkandung, dan/atau terkontaminasi dengan bahan yang
diharamkan.
Contoh : Melanin

Pasal 26 ayat (1) dan (2) UU JPH menyebutkan bahwa :

Pelaku Usaha yang memproduksi Produk dari Bahan yang berasal dari Bahan yang
diharamkan dikecualikan dari mengajukan permohonan Sertifikat Halal namun diwajibkan
untuk mencantumkan keterangan tidak halal pada Produk tersebut.

Pasal 27 ayat (2) UU JPH menyebutkan bahwa :

Pelaku Usaha yang tidak melakukan kewajibannya untuk mencantumkan keterangan tidak
halal pada Produk dikenai sanksi administratif berupa:
a. teguran lisan;
b. peringatan tertulis; atau
c. denda administratif.
 Minuman beralkohol hanya dapat diperdagangkan oleh pelaku usaha yang telah memiliki
SYARAT izin memperdagangkan minuman beralkohol sesuai dengan penggolongan di atas dari
menteri.
MENJUAL • Minuman beralkohol dengan kadar sampai dengan 55% hanya dapat dijual di:
a. hotel, bar, dan restoran;
MINUMAN b. toko bebas bea; dan
c. tempat tertentu selain huruf a dan b yang ditetapkan oleh Bupati/Walikota dan
BERALKOHOL Gubernur untuk Daerah Khusus Ibukota Jakarta, dengan ketentuan tempat tersebut
tidak berdekatan dengan tempat peribadatan, lembaga pendidikan dan rumah sakit.
• Minuman beralkohol dengan kadar sampai dengan 5% juga dapat dijual di toko
pengecer dalam bentuk kemasan.
• Penjualan minuman beralkohol dilakukan terpisah dengan barang-barang jualan
lainnya.

minuman beralkohol untuk diminum langsung di tempat hanya dapat dijual di Hotel,
restoran, bar dan tempat tertentu lainnya yang ditetapkan oleh Bupati/Walikota dan Gubernur
untuk Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

dilarang memperdagangkan minuman beralkohol di lokasi atau tempat yang

berdekatan dengan gelanggang remaja, kaki lima, terminal, stasiun, kios-kios kecil,
penginapan remaja, dan bumi perkemahan, tempat ibadah, sekolah, rumah sakit dan
tempat tertentu lainnya yang ditetapkan oleh Bupati/ Walikota atau Gubernur Daerah Khusus
Ibukota Jakarta untuk Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, dengan memperhatikan
kondisi daerah masing-masing
 Infiniti Office, Belleza BSA 1st Floor, Unit 106
Jl. Permata Hijau, RT.4/RW.2, Grogol Utara,
Kec. Kby. Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta
P. 62 822 6232 4242
E. info@kesumapartner.com
www.kesumapartner.com

Copyright of Kesuma Partners

Company Profile - Version 2.1/Bahasa Indonesia