Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN TANA TORAJA

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS GE’TENGAN
Alamat : Jl. Buntu Gasing No. 275 Kelurahan Rante Kalua’, Kec. Mengkendek, Kab. Tana Toraja, Kode Pos 91871
Email : pkmgetengan@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK) PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBERIAN


MAKANAN TAMBAHAN (PMT) BERBAHAN PANGAN LOKAL UPTD PUSKESMAS
GE’TENGAN

I. LATAR BELAKANG
Untuk mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-
tingginya, diselenggarakan upaya kesehatan perorangan dan upaya
kesehatan masyarakat dengan pendekatan promotif, preventif dan
meninggalkan kuratif dan rehabilitatif secara terpadu, menyeluruh dan
berkesinambungan. Upaya pelayanan kesehatan dasar kepada
masyarakat melalui upaya kesehatan esensial dan upaya kesehatan
pengembangan sebagaimana yang termaktub dalam Permenkes Nomor
43 Tahun 2019, dimana salah satu upaya kesehatan esensial yang
wajib dilaksanakan di Puskesmas adalah Upaya Perbaikan Gizi
Masyarakat melalui Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Lokal yang
merupakan program dan kegiatan pelayanan kesehatan dasar atau
pelayanan kesehatan primer (esensial) yang wajib dilaksanakan di
wilayah kerja Puskesmas Ge’tengan yang terdiri dari 9
Lembang/Kelurahan.
Dalam rangka “Meningkatkan upaya kesehatan masyarakat
melalui peningkatan upaya preventif dan promotif kesehatan dan
pencegahan dan pengendalian penyakit“, maka tujuan yang ingin
dicapai adalah: meningkatnya derajat kesehatan masyarakat dengan
indikator sasaran: a. Prevalensi stunting (pendek dan sangat pendek)
pada anak bawah dua tahun sebesar 25,6 % pada tahun 2021 dan b.
Prevalensi balita gizi buruk dan kurang dibawah 15 % serta prevalensi
anemia gizi besi dan kurang energi kalori (KEK) pada ibu hamil menjadi
< 15 %.
Berdasarkan PMK Nomor 43 Tahun 2019 Puskesmas adalah
fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan Upaya Kesehatan
Masyarakat (UKM) dan Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) tingkat
pertama dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif di
wilayah kerjanya khususnya melaksanakan kegiatan penurunan
prevalensi stunting dan gizi buruk/kurang pada anak balita dan
kuirang energi kalori (KEK) dan anemia gizi besi pada ibu hamil sebagai
ibu hamil risiko tinggi (risti), juga dilaksanakan. di wilayah kerja
Puskesmas Ge’tengan, Kecamatan Mengkendek.
Masih terjadinya kasus gizi kurang pada balita dan Kurang Energi
Kronik pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Ge’tengan
menandakan upaya dan usaha yang selama ini telah dilaksanakan
masih perlu ditingkatkan lagi terutama pada pelayanan kesehatan ibu
hamil dengan pemeriksaan ANC melalui pemberian asupan gizi dan
vitamin, pelayanan kesehatan pada anak balita termasuk pengelolaan
asupan makanan pada anak balita untuk mencegah gizi buruk pada
balita. Disamping itu juga dibutuhkan upaya-upaya yang bersifat
inovasi disamping melanjutkan kegiatan yang sudah terlaksana di
Puskesmas dalam rangka menurunkan prevalensi gizi kurang.
II. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Menurunkan prevalensi balita Gizi kurang dan Prevalensi Bumil KEK di
wilayah kerja Puskesmas Ge’tengan.
b. Tujuan Khusus
 Meningkatkan status gizi balita gizi kurang
 Meningkatkan status gizi ibu hamil KEK
 Menyediakan dan menyelenggarakan makanan tambahan berbahan
pangan lokal bagi balita kurang gizi dan ibu hamil KEK
 Pencatatan dan Pemantauan BB balita gizi kurang dan bumil KEK

III. KEGIATAN POKOK


Kegiatan Pemberian PMT Lokal di wilayah kerja Puskesmas
Ge’tengan bersumber dari Dana Biaya Operasional Kesehatan (BOK)
dengan rincian sebagai berikut :

No Rinciaan uraia
Menu/Kompoen n
1 Upaya Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Lokal
a. Belanja bahan makanan tambahan lokal
yang dapat meningkatkan status gizi balita
gizi kurang yang diberikan selama 90 HMA
(Hari Makan Anak)
b. Belanja bahan makanan tambahan lokal
yang dapat meningkatkan status gizi pada
ibu hamil KEK yang diberikan selama 90
HMA (Hari Makan Ibu)
Pelatihan tim pelaksana dalam penyiapan pemberian makanan
tambahan berbasis pangan lokal bagi ibu hamil kek dan bakita gizi
kurang tingkat puskesmas
Belanja transpor, konsumsi peserta serta
pembelian bahan makanan (demo)
untuk kegiatan pelatihan.

IV. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN


Metode pelaksanaan pemberian makanan tambahan pangan
lokal

 Wawancara
 Demonstrasi
 Pemberian dan penyajian makanan

V. SASARAN KEGIATAN
Penerima manfaat/sasaran pada kegiatan ini adalah anak balita dengan
gizi kurang. Penerima manfaat lainnya adalah ibu kelompok risiko
tinggi (resti) yaitu ibu hamil KEK.

VI. JADWAL KEGIATAN


Kegiatan ini dilaksanakan selama jangka waktu 1 (satu) Tahun 2023
yaitu dari bulan Januari sampai dengan bulan Desember 2023.
Bulan
N
Kegiatan
o 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1. Persiapan
Pelaksanaan
2. Pelatihan tim
pelaksana
3. Pelaksanaan
Kegiatan
Monitoring dan
4.
Evaluasi

VII. PEMBIAYAAN
Pembiayaan kegiatan ini bersumber dari Biaya Operasional Kesehatan
(BOK) Tahun 2023 sebesar Rp. 178.617.000 (Seratus Tujuh Puluh
Delapan Ribu Enam Ratus Tujuh Belas Ribu Rupiah ) dengan rincian
anggaran biaya sebagai berikut:
No Rincian Menu Kegiatan Kebutuhan
Biaya Rp.
1 Penyediaan bahan makanan tambahan berbasis pangan 50.310..000
lokal bagi ibu
hamil kek
2 Penyediaan Belanja bahan, dan penyiapan PMT lokal 92.070.000
Balita gizi
kurang.
3 Pelatihan tim pelaksana dalam penyiapan pemberian 38.237.000
makanan
tambahan berbasis pangan lokal bagi ibu hamil kek
dan balita gizi kurang tingkat kabupaten dan
puskesmas
Jumlah 178.617.000

VIII. PENCATATAN DAN PELAPORAN KEGIATAN


Pencatatan dan pelaporan dilakukan setiap 30 HMI dan HMA (1 bulan)
oleh penanggung jawab program gizi dan dilaporkan kepada Kepala
Puskesmas dalam pembuatan laporan Capaian Indikator Program Gizi
Puskesmas.

Ge’tengan, 01 Januari 2023


Mengetahui
Kepala Puskesmas Ge’tengan Penangggungjawab Program Gizi

Siani Bu’tu, S.Tr.Keb Alberthin Patodingan,


SKM
Nip.197206132006042017
Nip.197104081994032008

Anda mungkin juga menyukai