OLEH :
NPM : 19310109
DOSEN PEMBIMBING :
FAKULTAS TEKNIK
MEDAN
2022
KUMBANG KEPIK DARI BOTOL PLASTIK BEKAS
A. RINGKASAN EKSEKUTIF
Konsep Bisnis
Kerajinan kumbang kepik dari botol bekas merupakan sebuah usaha dengan memanfaatkan limbah
atau barang bekas.
Barang-barang bekas yang pada umumnya menjadi sampah, oleh penulis akan diolah menjadi
kerajinan yang memiliki nilai jual lagi.
Dengan mengolah bahan-bahan limbah botol bekas menjadi kerajinan kumbang kepik yang memiliki
nilai jual merupakan salah satu bentuk dari daur ulang sampah.
Agar tampilannya menjadi lebih menarik untuk dijual maka ditambahkan cat dan lain sebagainya agar
terlihat keindahan atau estetikanya.
Adapun rencana penjualan ini akan memfokuskan pada media online shop terlebih dahulu. Sementara
untuk media offline hanya akan berjualan di sekitaran tempat wisata terdekat, setiap hari libur atau
weekend, mulai dari jam 09.00-17.00 WIB.
Untuk mempersiapkan produksi usaha kerajinan kumbang kepik dari botol bekas, setidaknya
dibutuhkan alat dan bahan sebagai berikut:
C. CARA PEMBUATAN
Setelah semua bahan-bahan terkumpul, selanjutnya bahan tersebut diolah menjadi produk kumbang
kepik sebagai berikut:
1. Pertama potong bagian bawah botol dengan gunting agar tercipta badan kumbang.
2. Selanjutnya siapkan cat kemudian cat botol plastik yang sudah dipotong pada bagian dalam.
3. Setelah itu jemur di bawah sinar matahari langsung.
4. Tahap berikutnya siapkan bola pimpong kemudian potong menjadi seperempat untuk dibuat
bagian kepalanya.
5. Selanjutnya warnai bola pimpong dengan cat hitam agar menyerupai kepala kumbang.
6. Tahap selanjutnya lubangi kepala kumbang dengan paku agar bisa dipasangi antena.
7. Selanjutnya tempelkan badan dengan kepala kumbang menggunakan lem.
8. Terakhir tempelkan mata serta hiasan pernak pernik pada bagian kumbang yang dirasa cocok.
9. Kumbang kepik dari botol plastik bekas
D. RENCANA ANGGARAN BELANJA
Agar produksi dapat berjalan maksimal maka dibutuhkan estimasi biaya yang harus dikeluarkan.
Adapun estimasi biaya untuk modal usaha sebagai berikut:
Total 79.000
Rp 3.000 x 35 = Rp 105.000
= Rp 105.000 – Rp 79.000
= Rp 26.000
E. ANALISIS SWOT
Untuk bisa melihat peluang berjualan kerajinan kumpang kepik botol bekas maka setidaknya
dibutuhkan analisis kekuatan dan kelemahannya serta peluang dan hambatan yang muncul
Adapun bentuk analisis tersebut terangkum dalam analisis SWOT sebagai berikut:
A) Kekuatan (Strength)
Adapun kekuatan dari jualan usaha kerajinan dari botol bekas memiliki nilai tersendiri. Nilai atau
kekuatan ini adalah faktor yang timbul dari dalam kerajinan itu sendiri.
Bahan yang digunakan tidak ramah lingkungan karena terbuat dari plastik.
Selain adanya faktor pendukung maupun penghambat dari dalam, dibutuhkan juga pembacaan
pendukung maupun penghambat atau saingan dari luar.
Berikut ini faktor pendukung atau peluang serta hambatan yang muncul dari luar
C) Peluang (Opportunity)
Kerajinan kumbang kepik dari botol bekas ini memiliki peluang untuk dilirik konsumen yang ada.
Berikut ini peluangnya.
Belum ada yang berjualan produk kerajinan dari botol bekas di daerah Pati Kota.
Promosi di media sosial masih sedikit.
Penerimaan pesanan tanpa batas minimal
D) Hambatan (Threat)
Memang dalam berjualan kerajinan kumbang kepik dari botol bekas masih jarang, tetapi tetap saja ada
hambatan atau saingan lainnya.
Adapun hambatannya adalah banyaknya penjual kerajinan dengan kain flanel yang hasilnya lebih
bagus.
F. PENUTUP
Demikian proposal usaha kerajinan kumbang kepik yang bisa saya buat. Memang masih banyak
kekurangan baik dalam pemetaan pasar maupun analisis.