Anda di halaman 1dari 9

HOME DAFTAR ISI PROFILKU

Home » Renungan » Doa Sedih Muhasabah Diri Dari Dosa dan Kesalahan
Agama
Doa Sedih Muhasabah Diri Dari Dosa dan Al-Qur'an
Kesalahan
Artikel

As-Sunnah

Kumpulan Kata renungan berikut menjadi kalimat yang cocok Bahasa Sunda
dalam acara muhasabah do'a yang dipanjatkan untuk
Bisnis
mendekatkan diri kepada Allah SWT. Namun perlu diingat
Gaul
dalam penyampaiannya haruslah dengan hati bukan hanya
sekedar membacakannya saja. Untaian doa sedih Ilmu Komputer
muhasabah diri baik disampaikan untuk mengingatkan siapa
Kebahasaan
saja di sekitar bahwa hakikat hidup ini sementara dan kita perlu
Kisah Motivasi
senantiasa ingat dari dosa dan kesalahan baik yang sengaja
terasa maupun yang tak disengaja. Makalah Pendidikan

Materi Bisnis
Puisi yang tulus dalam do'a dan muhasabah akan memberikan
Mesjid
dampak sedih pada hati mengingat akan dosa dan kesalahan
yang telah dilakukan selama ini. Melalui doa muhasabah dosa Pepeling Kolot
tersebut kita mohon ampunan agar tidak terlena bahwa hidup Renungan
itu tak akan selamanya, suatu saat pasti akan berakhir dan
Tafsir
kembali ke haribaannya. 
Tips dan Cara

Nabi Allah Pembawa Terang


Tidak salah Ia disebut Sang Terang Dunia; bahkan
hati yang gelap berdosa pun teratasi.
JalanIman.com

Buka

Dampak yang diharapkan setelah orang merasa akan dosa dan


kesalahannya, pada tingkah laku dan meningkatnya amal
ibadah. Kalimat doa muhasabah di bawah dapat anda
sampaikan untuk siapa saja termasuk saat menjelang akhir
ramadhan, momen bulan puasa, khutbah idul fitri lebaran,
momen pelepasan siswa sekolah SMA, pelajar ataupun
karyawan dan di berbagai kegiatan lain sebagainya. Bentuk
acara bisa dalam kegiatan ceramah, khutbah hari raya,
kesiswaan, mabit / renungan malam dan akhir dalam pidato.

Contoh doa sedih muhasabah refleksi diri mengingat dosa


dan kesalahan adalah sebagai berikut.

Ya Allah,
Engkau beri kami mata, tapi kami sering gunakan untuk melihat
yang tidak pantas kami lihat; kami tidak menggunakannya
untuk membaca ayat-ayat-Mu
Enkau beri kami telinga, tapi kami sering gunakan untuk
mendengar kata sia-sia; kami tidak menggunakannya untuk
mendengar nasehat
Iklan oleh
Terima kasih. Masukan membantu
Iklan ditutup oleh menyempurnakan
iklan Google
Kirim masukan Mengapa iklan ini? 
Nabi Allah Pembawa Terang
Tidak salah Ia disebut Sang Terang Dunia; bahkan
hati yang gelap berdosa pun teratasi.
JalanIman.com

Buka

Engkau beri kami lidah, tapi kami sering gunakan untuk


berbohong dan menggunjing; kami tidak menggunakannya
untuk berdakwah, saling menasehati dalam kebenaran
Engkau beri kami tangan, tapi kami sering gunakan untuk
menzalimi orang dan menzalimi kami sendiri; kami tidak
menggunakannya untuk menyingkirkan kemungkaran
Engkau beri kami kaki, tapi kami sering gunakan untuk
melangkah menuju tempat maksiat; kami tidak
menggunakannya untuk pergi berjihad
Iklan oleh
Terima kasih. Masukan membantu
Iklan ditutup oleh menyempurnakan
iklan Google
Kirim masukan Mengapa iklan ini? 
Nabi Allah Pembawa Terang
Tidak salah Ia disebut Sang Terang Dunia; bahkan
hati yang gelap berdosa pun teratasi.
JalanIman.com

Buka

Engkau beri kami akal, tapi akal itu jarang kami gunakan untuk
memikirkan bagaimana berhukum dengan syari'atmu, akal
kami yang liar justru sering memakainya untuk memikirkan hal-
hal yang kotor dan licik
Ya Allah, andaikata engkau cabut itu semua?
Kalau engkau cabut mata ini, bagaimana kami bisa melihat
indahnya dunia?
Kalau engkau cabut telinga ini, tentu bagi kami dunia ini akan
sunyi tanpa nada dan irama?
Kalau engkau cabut lidah ini, tentu kami tak sanggup teriak
minta tolong di kala ada marabahaya.
Kalau engkau cabut tangan kami, bagaimana akan menangkis
serangan yang menghujam dada
Kalau engkau cabut kaki kami, kemana kami akan berlari ketika
bencana melanda
Dan kalau engkau cabut akal kami, kami tak tahu apakah kami
ini binatang atau manusia

Ya Allah
Engkau beri kami usia hingga setua ini, tapi kami sering lalai
hingga usia itu berlalu percuma
Nafas demi nafas engkau berikan, tapi tidak menjadi amal
apapun jua
am Ina la
JalanIman.com Iklan oleh
Terima kasih. Masukan membantu
Iklan ditutup oleh menyempurnakan
m Ina laJ
iklanMengapa
Kirim masukan Google iklan ini? 

Nabi Allah
Pembawa Terang
Buka

Sehat lebih menyertai hari-hari kami, tapi tidak membuat kami


ringan untuk berjihad
Cahaya mataharimu menerangi kami setiap hari, tapi kami
justru mencari kegelapan
Bumi yang kau sediakan untuk berpijak, sering kami injak-injak
dengan penuh kesombongan
Langit yang kau ciptakan sebagai atap, jarang mengingatkan
kami kepada keagunganMu, padahal kami tidak pernah akan
sanggup mengungkap rahasianya

Ya Allah, kami sungguh ngeri


Bila detik-demi-detik yang telah Kau berikan, di akherat nanti
menuntut mengapa dia kami sia-siakan
bila setiap molekul oksigen-Mu yang pernah kami hirup dengan
cuma-cuma, di hari kiamat nanti menuntut kami mengapa dia
kami gunakan untuk maksiat kepada-Mu ya Allah
am Ina la
JalanIman.com Iklan oleh
Terima kasih. Masukan membantu
Iklan ditutup oleh menyempurnakan

m Ina laJ
iklanMengapa
Kirim masukan
Google iklan ini? 

Nabi Allah
Pembawa Terang
Buka

bila kesehatan kami akan meringankan timbangan amal


kami, karena selama kami di dunia kami anggap ringan sehat
pemberian-Mu ini ya Allah
bila cahaya matahari-Mu membakar kami di padang
mahsyar, karena cahayanya yang ramah setiap pagi tidak
menjadikan- kami mengingat kasih sayang-Mu
bila bumi yang perkasa menghimpit kami di alam kubur, karena
selama di dunia kami dengan congkak berjalan di
punggungnya
bila langit yang agung menimpa kami di hari kiamat, karena
kami lupa keangungan penciptanya.

Ya Allah
Orang tua sangat menyayangi kami, tapi kami hampir tak
pernah membalas budi mereka
Saudara dan kerabat menjaga kami sejak kecil, tapi kami lama
tidak bertutur sapa dengan mereka
Tetangga menjaga rumah kami kalau kami pergi, tapi kami
jarang peduli dengan kesulitan mereka
Teman sejawat selalu membantu, tapi kami hanya ingat
padanya ketika kami butuh lagi pertolongan mereka
Iklan oleh
Terima kasih. Masukan membantu
Iklan ditutup oleh menyempurnakan
iklan Google
Kirim masukan Mengapa iklan ini? 
Nabi Allah Pembawa Terang
Tidak salah Ia disebut Sang Terang Dunia; bahkan
hati yang gelap berdosa pun teratasi.
JalanIman.com

Buka

Pasangan hidup mendampingi kami di kala suka dan duka, tapi


kami sering berkhayal pada orang selain dia
Anak-anak kami adalah harapan kami kelak, tapi kami tidak
memperkenalkan mereka pada Tuhan dan Rasul Teladan
mereka

Ya Allah, Bila engkau cabut nikmat ini,


Andaikata dulu ibu kami mengaborsi kami, lewat siapa lagi
kami harapkan curahan Kasihmu ya Allah?
Andaikata kerabat kami memusuhi kami, lewat siapa lagi kami
harapkan Kau menanggung kami ya Allah?
Andaikata tetangga kami tak lagi peduli pada kami, lewat siapa
lagi kami harapkan Kau jaga rumah dan keluarga kami ya
Allah?
Andaikata teman sejawat kami mengucilkan kami, lewat siapa
lagi kami harapkan Kau beri kesempatan kami maju ya Allah?
Andaikata pasangan hidup kami selingkuh di belakang
kami, lewat siapa lagi kami harapkan cinta-Mu ya Allah?
am Ina la
 
JalanIman.com Iklan oleh
Sering melihat
iklan ini iklan
m Ina laJ
Konten tertutup Tak tertarik
pada iklan
Iklan tidak
pantas
Kirim masukan Mengapa iklan ini? 

Nabi Allah
Pembawa Terang
Buka

Andaikata anak-anak kami semua durhaka melawan


kami, lewat siapa lagi kami harapkan kebahagiaan dalam hidup
kami dariMu ya Allah?
Oh Ya Allah, Ampunilah kami ya Allah, selama ini kami tak juga
mensyukuri nikmat yang begitu besar ini ya Allah.

Ya Allah
Engkau telah beri kami nikmat yang tak terhingga
Engkau mengeluarkan kami dari rahim ibu kami tanpa
membawa apa-apa
Namun kini kadang-kadang ada makanan yang lezat terhidang
di hadapan kami
ada pakaian yang bagus menghiasi tubuh kami
ada rumah tempat kami berlindung dari hujan dan terik
matahari
kami mudah menggunakan kendaraan ke tempat yang kami
mau
ada sejumlah uang di dompet atau rekening kami
Dan ada pula sedikit banyak penghormatan yang disematkan
orang pada kami
Tapi mengapa kami masih suka mengeluh ya Allah, seakan
nikmatMu tiada cukup
Mengapa selama ini kami tak pandai mensyukurinya ya Allah?
Makanan lezat itu tidak membuat tubuh kami makin giat
beribadah
Pakaian bagus itu tidak membuat kami tergerak untuk
menghias jalan-Mu
Rumah megah itu tidak bercahaya oleh bacaan Qur'an dan
Majlis orang-orang shaleh
Kendaraan itu tidak membawa kami ke majlis ilmu maupun
ladang-ladang jihad
Uang yang banyak itu belum menjadi manfaat bagi kaum
dhuafa atau anak-anak yatim
Apalagi kehormatan ini, orang bertanya siapa yang telah
mereguk manfaatnya

Ya Allah
Padahal mudah sekali bagiMu untuk meminta kembali apa
yang Engkau titipkan
Kau bisa kirim bakteri, sehingga makanan ini jadi berbahaya
bagi manusia
Kau bisa kirim jamur sehingga pakaian ini menjadi kusam dan
busuk baunya
Kau bisa kirim api, sehingga rumah ini terbakar sempurna
Kau bisa kirim bencana, sehingga kendaraan itu rusak binasa
Kau bisa kirim banyak masalah, sehingga uang yang banyak
itu ludes seketika
Kau bisa buka aib kami pada manusia, sehingga dari
kehormatan itu justru malu yang ada
Ya Allah, Engkau begitu menyayangi kami, sungguh kami
manusia yang durhaka

Ya Allah
Kau curahkan ilmu kepada kami, tetapi ilmu itu belum banyak
kami amalkan dan kami gunakan untuk membawa manusia
agar selalu ingat kepada-Mu
Kau mudahkan kami sholat, tetapi sholat itu belum membuat
kami mampu mencegah perbuatan yang keji dan mungkar;
pula sholat kami jauh dari khusyu'
Kau mudahkan kami puasa, tetapi puasa kami belum membuat
kami mencintai orang-orang yang lapar dan dahaga bertahun-
tahun lamanya
Kau mudahkan kami shodaqoh, tetapi masih terselip perasaan
riya' di dada
Kau mudahkan kami berzikir, tetapi zikir kami sebatas di masjid
dan rumah-rumah saja
Sungguh malu kami menghadapMu ya Allah, apalagi memohon
sesuatu kepadaMu
Tapi bila tidak kepadaMu, kepada siapa lagi kami harus
memohon?
Kabulkanlah permohonan kami yang hina berikut ini ya Allah

Duhai Allah
Jadikanlah mata ini penglihatanMu ya Allah, agar ia hanya
melihat hal-hal yang halal dilihatnya
Jadikanlah telinga ini pendengaranMu ya Allah, agar ia hanya
mendengar hal-hal yang halal didengarnya
Jadikanlah lidah ini gaung wahyuMu, agar manusia hanya
merasakan kedamaian dan cinta dariMu
Jadikanlah tangan ini perpanjangan Kasih SayangMu ya Allah,
Perjalankanlah kaki ini ke tempat-tempat yang Engkau ridha
Dan selimuti akal ini selalu dalam cahaya kebijaksanaanMu –
wahai Al-Hakim

Duhai Allah
Jadikanlah agar ilmu yang Kau bagi pada kami, bermanfaat
dan menyelamatkan kami di dunia dan di akherat
Jadikanlah agar harta yang Kau titipkan pada kami, selalu
barokah bagi manusia, terutama kaum dhuafa
Jadikanlah agar jabatan yang Kau amanahkan pada kami,
senantiasa kami gunakan untuk melayani ummat, melindungi
yang lemah dan tertindas, dengan menerapkan syari’atMu
Jadikanlah keluarga kami keluarga yang penuh cinta, sakinah-
mawaddah wa rahmah
Jadikanlah anak-anak kami anak-anak sholeh, yang doanya
akan menerangi kubur-kubur kami
Jadikanlah makanan yang kami makan energi ibadah kami
Jadikanlah pakaian yang kami pakai, manifestasi ketaqwaaan
kami

Duhai Allah
Berilah pada mereka yang kesempitan, hati dan dunia yang
lapang
Berilah pada mereka yang sakit, kesembuhan dan sehat yang
tidak melenakan
Berilah pada mereka yang miskin, kekayaan yang tidak
melalaikan
Berilah pada mereka yang tertindas, kemerdekaan yang tidak
memperdayakan
Berilah pada mereka yang sendirian, jodoh-jodoh yang
kepadaMu akan saling mendekatkan

Duhai Allah
Berilah hidayah pada para pemimpin kami, agar mereka
mengurus dan melayani kami dengan syariatMu yang penuh
berkah, dan jadilahkan kami bersatu dalam menerapkan
syariatMu ya Allah
Kami rindu dengan Rasulullah, dengan Khulafaur Rasyidin,
dengan para Khalifah, dengan keadilan, kemakmuran dan
keberkahan yang diciptakan oleh penerapan
SyariahMu, dengan keberanian Thariq bin Ziyad ketika
membakar kapalnya untuk menghapus keraguan pasukannya
dengan kesederhanaan Umar bin Abdul Aziz sehingga rakyat
tak ada lagi yang pantas menerima zakat
dengan kejeniusan Harun ar-Rasyid ketika membangun pusat-
pusat ilmu pengetahuan di Baghdad
dengan ketegasan al-Mu’tashim Billah yang menyerbu Romawi
untuk membela kehormatan seorang muslimah
dengan kemuliaan jihad Salahuddin al-Ayubi ketika
memperlakukan Richard Lion Heart yang terluka
dengan keyakinan Muhammad al-Fatih ketika masuk
Konstantinopel untuk memenuhi nubuwah Rasul
dengan ketegasan Sultan Abdul Hamid ketika menolak
tawaran-tawaran zionis di Palestina

Berilah kami nikmat sebagaimana Engkau telah beri nikmat


kepada mereka ya Allah
Kami yakin bahwa RasulMu benar, Khilafah ala minhajin
Nubuwwah akan datang lagi,
Berilah kesempatan kami untuk menyaksikan kebesaranMu itu
ya Allah,
dan berilah kami kekuatan dan kesabaran untuk
menyumbangkan harta dan jiwa kami dalam perjuangan itu.
Amien ya Rabbal Alamien.

Demikian tadi rangkaian doa muhasabah diri yang ketika itu


dilakukan dan berhasil dapat berdampak pada perilaku atau
bahkan untuk program menikmat sholat khusuk.

Nabi Allah Pembawa Terang


Tidak salah Ia disebut Sang Terang Dunia; Buka
bahkan hati yang gelap berdosa pun teratasi.
JalanIman.com

Doa Sedih Muhasabah Diri Dari Dosa dan Kesalahan

Share on Facebook Twitter Google+

Berita : Doa Sedih Muhasabah Diri Dari Dosa dan Kesalahan


Renungan Menjelang Tahun 2021 Terkait Wabah Covid 19
Penyakit Corona
Beberapa saat lagi akan memasuki tahun 2021, dan seiring
bergantinya wa ...
Kriteria Memilih Pemimpin Ideal
Melalui tulisan ini penulis mendokumentasikan artikel makalah
berjudul ...

Hikmah Shalat Tahajud atau Qiyamul Lail


Idealnya setiap Muslim punya kemauan kuat melaksanakan
shalat Tahajud ...

Hikmah Ibadah Haji dan Umrah


Hikmah Ibadah Haji dan Umrah - Ritual ibadah haji dalam
Agama Islam in ...

Ayat Al-Quran QS. Fathir : 29-30 Bisnis Perdagangan Yang


Tidak Akan Rugi
Metode tafsir tematik ayat tentang Bisnis Perdagangan yang
tidak akan ...

Newer Post Home Older Post

Copyright © CKT ™ Privacy Policy | Contact

Anda mungkin juga menyukai