ANESTESI INFILTRASI

No. Dokumen : C/VII/SOP/2016/7/153

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit : 13/ 07/2016

Halaman : 1/2

UPTD PUSKESMAS dr. H. BUNADI, M.Kes.

BUA NIP. 197005192000121002
1. Pengertian - Anestesi adalah tindakan untuk menghilangkan seluruh sensasi rasa sakit
pada tempat yang dituju
- Anestesi infiltrasi adalah metode untuk mengontrol nyeri dengan cara
mendepositkan larutan anestesi di dekat serabut terminal saraf dan akan
terinfiltrasi di sepanjang jaringan dan menimbulkan efek anesetesi dari
daerah terlokalisir yang disuplai oleh saraf tersebut
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menghilangkan sensasi rasa
sakit disekitar gigi yang akan dicabut
3. Kebijakan - SK Kepala UPTD Puskesmas Bua No. 001/SK/PKM-BUA/IV/2016, tentang
kewajiban pembuatan SOP
- SK Kepala UPTD PKM No.16 / SK/ PKM Bua / IV/ 2016/ tentang
penyusunan rencana layanan klinis & rencana layanan terpadu PKM Bua
4. Referensi Buku Ajar Praktis Bedah Mulut

5. Alat dan bahan 1. Dental unit

2. Alat diagnostic
3. Spoit 3 cc dan 1 cc
4. Anestetikum (lidokain)
5. Betadine
6. Kapas kecil
6. Prosedur 1. Petugas menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan
2. Petugas menjelaskan isi informed consent dan mempersilahkan pasien atau
keluarga menandatangani informed consent tersebut
3. Petugas mengambil spoit lalu membuka plastik serta penutupnya
4. Petugas mengambil obat anestesi lalu membuka ampul obat anestesi
5. Petugas memindahkan anestetikum ke spoit
6. Petugas melakukan desinfeksi dengan betadine pada daerah mucobucal fold
7. Petugas mengarahkan jarum spoit dengan bevel menghadap tulang
8. Petugas memasukkan jarum dengan sudut 45 pada mucobucal fold atau
sejajar dengan akar gigi hingga menyentuh tulang dekat apikal gigi
9. Petugas mengaspirasi dan mengeluarksn anesetesikum sebanyak 0,5- 1ml
10. Petugas menarik jarum keluar jarigan

Petugas menjelaskan isi

Petugas menyiapkan alat dan informed consent dan
bahan Petugas mengambil
mempersilahkan pasien atau
obat anestesi
keluarga menandatangani
informed consent

Petugas memindahkan Petugas mengambil obat Petugas mengambil spoit

anestetikum ke spoid anestesi dan membuka lalu membuka plastik serta
ampul anastesi membuka penutupnya

Petugas mengharahkan Petugas mengulas betadine pada

jarum spoit dengan bevel daerah mucobucal fold dan daerah
menghadap tulang yang akan dianestesi

Petugas memasukkan jarum dengan

Petugas mengaspirasi dan
sudut 45 pada mucobucal fold atau
mengeluarkan
anestesesikum sejajar dengan akar gigi hingga
menyentuh tulang dekat apikal gigi

Petugas menarik jarum keluar

jaringan
8. Unit terkait Poli umum,UGD,apotik
10.Dokument terkait Rekam medis, Buku Register

12.Hal–hal yang perlu Keadaan umum pasien

diperhatikan
14.Historis perubahan Tgl. Mulai
NO. Yang Dirubah Isi Perubahan
diberlakukan