Peng 4 PJ.02 2014
Peng 4 PJ.02 2014
TENTANG
Sehubungan dengan beberapa pertanyaan yang disampaikan oleh Kantor Pelayanan Pajak dan
Pengusaha Kena Pajak terkait dengan pemberian Nomor Seri Faktur Pajak, dengan ini
disampaikan hal-hal sebagai berikut:
c. KPP tempat Pengusaha Kena Pajak (PKP) dikukuhkan akan memberikan Nomor Seri
Faktur Pajak ke PKP sesuai dengan tata cara yang telah ditentukan.
Contoh: Untuk tahun 2014 akan dimulai dari Nomor Seri Faktur Pajak 000.14.00000001,
untuk tahun 2015 akan dimulai dari Nomor Seri Faktur Pajak 000.15.00000001 demikian
seterusnya.
d. Nomor Seri Faktur Pajak digunakan untuk penerbitan Faktur Pajak dalam tahun yang
sama dengan 2 (dua) digit tahun penerbitan yang tertera dalam Nomor Seri Faktur Pajak.
2. Nomor Seri Faktur Pajak yang diberikan oleh Direktorat Jenderal Pajak digunakan untuk
membuat Faktur Pajak pada tanggal yang sama dengan tanggal Surat Pemberian Nomor Seri
Faktur Pajak atau tanggal sesudahnya dalam tahun yang sama dengan Kode Tahun
Penerbitan yang tertera pada Nomor Seri Faktur Pajak tersebut.
3. Berdasarkan ketentuan tersebut di atas, maka:
a. sejak tanggal 1 Januari 2015 permintaan Nomor Seri Faktur Pajak untuk tahun 2014
tidak dapat dilayani oleh KPP.
b. Dalam hal Nomor Seri Faktur Pajak untuk tahun 2014 yang dimiliki oleh PKP sudah
hampir habis, dihimbau agar PKP segera mengajukan kembali surat permohonan Nomor
Seri Faktur Pajak untuk tahun 2014 sebelum tanggal 1 Januari 2015 sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan perpajakan yang berlaku.
c. Mulai tanggal 1 Januari 2015, pembuatan Faktur Pajak harus sudah menggunakan
Nomor Seri Faktur Pajak untuk Tahun 2015. Untuk itu, dihimbau kepada seluruh PKP
agar segera mengajukan surat permintaan Nomor Seri Faktur Pajak untuk tahun 2015.
4. Diminta bantuan kepada seluruh Kepala Kantor Wilayah DJP, Kepala Kantor Pelayanan
Pajak, Kepala Kantor Layanan Informasi dan Pengaduan, dan Kepala KP2KP, untuk
menyebarluaskan pengumuman ini melalui media yang tersedia di Tempat Pelayanan
Terpadu dan/atau tempat/media lain yang tersedia dan memungkinkan.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 23 Desember 2014
a.n Direktur Jenderal Pajak,
Direktur Peraturan Perpajakan I,
ttd.
Irawan
NIP 196708221988031001
Tembusan: