Anda di halaman 1dari 4

PELAYANAN ANTENATAL TERPADU

No. Dokumen : /SOP/PKM/AB.II/2022

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit : 21 Pebruari 2022

Halaman :

UPTD Puskesmas Abang II dr. I Ketut Agus Muliadi Arthawan


NIP. 19761205 200501 1 010

1. Pengertian Pelayanan antenatal terpadu adalah pelayanan antenatal komprehensif


dan berkualitas yang diberikan kepada ibu hamil.
1. Tujuan Sebagai acuan dalam melaksanakan pelayanan antenatal terpadu
2. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Abang II Nomor
…/PKM/AB.II/2022 tentang Pengelolaan dan Pelaksanaan
Program Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)

3. Referensi Buku Panduan Pelayanan Antenatal Terpadu, 2020


4. Peralatan dan 1. Buku KIA ,Kartu Ibu,Pernyataan px lab,pengantar lab,Register
perlengkapan 2. Timbangan, pengukuran LiLa dan tinggi badan, metlin, Doppler
3. Alat-alat tulis
5. Langkah- 1. Ibu hamil menuju loket pendaftaran untuk mendapatkan nomor
Langkah/ antrian Ruang KIA-KB
Prosedur 2. Petugas pendaftaran menyerahkan rekam medis pasien kemudian
pasien membawanya ke Ruang KIA-KB, bidan memanggil pasien
sesuai nomor urut dan mencocokkan identitas rekam medis dan
identitas pasien.
3. Bidan melakukan anamnesa, pengukuran tinggi badan (kunjungan
pertama), LiLa (kunjungan pertama, diulang jika ada indikasi),
pemeriksaan tekanan darah, berat badan, menghitung usia
kehamilan, melakukan penapisan awal.
4. Bidan melakukan pemeriksaan kehamilan meliputi inspeksi, palpasi,
abdominal, auskultasi denyut jantung janin dan perkusi.
5. Bidan melakukan pemeriksaan laboratorium rutin sesuai agenda
pemeriksaan laboratorium
6. Bidan menjelaskan hasil pemeriksaan fisik dan laboratorium kepada
pasien.
7. Bidan menjelaskan pada pasien bahwa pasien akan mendapatkan
pemeriksaan terpadu sesuai agenda dan penatalaksanaan rujukan atas
indikasi.
8. Jika diperlukan rujukan internal maupun eksternal, bidan melakukan
tatalaksana rujukan.
9. Jika tidak diperlukan rujukan, bidan memberi KIE, menuliskan resep
sesuai dengan kebutuhan untuk ibu hamil yang dapat diambil di
Apotek, dan menjelaskan jadwal kunjungan ulang.
10. Bidan mendokumentasikan pelayanan ke dalam buku KIA dan
rekam medis pasien.
Jika pasien berkunjung tidak sesuai agenda pemeriksaan, bidan
mengagendakan pemeriksaan yang dibutuhkan pasien sehingga
tetap mendapatkan pelayanan antenatal terpadu.
PELAYANAN ANTENATAL TERPADU

No. Dokumen : /SOP/PKM/AB.II/2022

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit : 21 Pebruari 2022

Halaman :

6. Diagram alir
Pasien datang Anamnesa, penapisan
Pasien datang Anamnesa, penapisan

Pemeriksaan fisik dan


pemeriksaan kehamilan

Laboratorium Pemeriksaan penunjang


Laboratorium
Laboratorium
Penjelasan hasil

ya
Tatalaksana Perlu rujukan
rujukan Perlu rujukan

tidak
Terapi, KIE
Rekam medis

Apotek

7. Hal-hal yang 1. Jadwal pelaksanaan kegiatan, sasaran dan tujuan kegiatan


Pasien pulang
perlu sangat penting dikoordinasikan dengan kepala puskesmas,
diperhatikan lintas program dan linsek terkait

8. Unit terkait Ruang KIA – KB, Ruang Pemeriksaan Umum, Ruang Pemeriksaan Gigi
dan Mulut, Ruang Imunisasi, Ruang Konseling

1. Dokumen
terkait
2. Rekaman Tanggal mulai
No Yang diubah Isi Perubahan
historis diberlakukan
perubahan

Judul

HASIL
NO LANGKAH KEGIATAN
YA TIDAK KET

1. Ibu hamil menuju loket pendaftaran untuk


mendapatkan nomor antrian Ruang KIA-KB
PELAYANAN ANTENATAL TERPADU

No. Dokumen : /SOP/PKM/AB.II/2022

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit : 21 Pebruari 2022

Halaman :

2. Petugas pendaftaran menyerahkan rekam medis


pasien kemudian pasien membawanya ke Ruang
KIA-KB, bidan memanggil pasien sesuai nomor urut
dan mencocokkan identitas rekam medis dan
identitas pasien.

3. Bidan melakukan anamnesa, pengukuran tinggi


badan (kunjungan pertama), LiLa (kunjungan
pertama, diulang jika ada indikasi), pemeriksaan
tekanan darah, berat badan, menghitung usia
kehamilan, melakukan penapisan awal.

4.
Bidan melakukan pemeriksaan kehamilan meliputi
inspeksi, palpasi, abdominal, auskultasi denyut
jantung janin dan perkusi

5
Bidan melakukan pemeriksaan laboratorium rutin
sesuai agenda pemeriksaan laboratorium

6
Bidan menjelaskan hasil pemeriksaan fisik dan
laboratorium kepada pasien.

7 Bidan menjelaskan pada pasien bahwa pasien akan


mendapatkan pemeriksaan terpadu sesuai agenda dan
penatalaksanaan rujukan atas indikasi.

8
Jika diperlukan rujukan internal maupun eksternal,
bidan melakukan tatalaksana rujukan

9 Jika tidak diperlukan rujukan, bidan memberi KIE,


menuliskan resep sesuai dengan kebutuhan untuk ibu
hamil yang dapat diambil di Apotek, dan
menjelaskan jadwal kunjungan ulang.

10 Bidan mendokumentasikan pelayanan ke dalam buku


KIA dan rekam medis pasien.
Jika pasien berkunjung tidak sesuai agenda
pemeriksaan, bidan mengagendakan pemeriksaan
yang dibutuhkan pasien sehingga tetap mendapatkan
pelayanan antenatal terpadu.
pakai huruf CETAK besar tulisan 12
PELAYANAN ANTENATAL TERPADU

No. Dokumen : /SOP/PKM/AB.II/2022

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit : 21 Pebruari 2022

Halaman :

1. SOP pakai huruf CETAK besar tulisan 12


2. No Dokumen s/d nama kapus besar tulisan 8 tulisan biasaa pusk pakai huruf CETAK
besar tulisan 12
3. Pengertian s/d terakhir besar tulisan 12 tulisan biasa
4. Diagram alir yang pakai kolom tulisannya disesuaikan

Anda mungkin juga menyukai