Kepada
Yth. : 1. Kepala Kantor Kemenag Kab/Kota
2. Kepala MAN
Se Jawa Tengah
Assalamu’alaikum wr. wb
a.n. Kepala
Kabid Mapenda Islam
Drs. H. Khaeruddin, MA
NIP. 19590915 198303 1 003
Tembusan
Ka. Kanwil Kemenag Prov. Jawa Tengah
PEDOMAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK
TAHUN PELAJARAN 2010/2011
A. Dasar :
1. Undang-undang Republik Indonesia nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 27 Tahun 1990 tentang Pendidikan Pra
Sekolah;
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan;
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 22 tahun 2006 tentang Standar Isi;
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 23 tahun 2006 tentang Standar
Kompetensi Lulusan;
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 24 tahun 2006 tentang Pelaksanaan
Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan jo. Permendiknas nomor 6 tahun 2007
tentang Perubahan Permendiknas RI nomor 24 tentang Perlaksanaan Permendiknas
nomor 22 dan 23 tahun 2006.
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 41 tahun 2007 tentang Standar Proses.
B. Ketentuan Umum
1. Peserta didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri
melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang dan jenis pendidikan
tertentu;
2. Penerimaan peserta didik adalah penerimaan peserta didik pada madrasah dari satuan
pendidikan yang jenjangnya setingkat lebih rendah.
3. Perpindahan peserta didik adalah penerimaan peserta didik pada madrasah dari
madrasah/sekolah lain;
4. Penerimaan peserta didik pada RA/BA/TA dan madrasah bertujuan memberi kesempatan
yang seluas-luasnya bagi warga negara usia sekolah agar memperoleh layanan pendidikan
yang sebaik-baiknya.
E. SELEKSI MASUK
Madrasah dapat mengadakan seleksi calon peserta didik jika daya tampung tidak cukup.
1. Seleksi Masuk MI kelas I (satu) :
a. Seleksi calon peserta didik MI dilakukan berdasarkan usia dan kriteria lain yang
ditentukan oleh madrasah
b. Seleksi calon peserta didik MI tidak berupa seleksi akademis serta tidak
dipersyaratkan telah mengikuti TK/RA/BA;
2. Seleksi Masuk MTs kelas VII (tujuh) :
a. Seleksi calon peserta didik MTs dilakukan berdasarkan :
1) Peringkat Nilai Ujian Akhir Sekolah/Madrasah Berstandar Nasional atau Surat
Tanda Lulus Program Paket A atau telah lulus dengan memiliki
SKHUASBN/STL Paket A dengan mempertimbankan Bakat olahraga, bakat
seni, prestasi di bidang akademik, ilmu pengetahuan dan teknologi, ekonomi
lemah dan usia calon peserta didik.
2) Hasil mengikuti tes masuk MTs
b. Apabila kriteria sebagaimana tersebut tidak dapat dipenuhi madrasah dapat
melakukan tes bakat skolastik atau tes potensi akademik.
3. Seleksi Masuk MA:
a. Seleksi calon peserta didik MA dilakukan berdasarkan Peringkat Nilai Ujian
Nasional MTs/SMP/SMPLB atau telah lulus dengan memiliki Surat Keterangan
Hasil Ujian Nasional (SKHUN)/Surat Tanda Lulus (STL) dengan mempertimbankan
Bakat olahraga, bakat seni, prestasi di bidang akademik, ilmu pengetahuan dan
teknologi, ekonomi lemah dan usia calon peserta didik.
b. tamatan Program Paket B, proses seleksinya diserahkan kepada Madrasah.
2. Perpindahan peserta didik dari sekolah Indonesia di luar negeri dilaksanakan atas dasar
persetujuan Kepala Sekolah/Madrasah asal dan Kepala Madrasah yang dituju serta
dilaporkan kepada Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota sesuai dengan
kewenangannya.
H. PELAPORAN
1. Setelah akhir pelaksanaan penerimaan peserta didik, tiap kepala madrasah membuat
laporan tentang proses pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik, banyaknya calon peserta
didik baru yang direncanakan diterima, pendaftar, yang diterima sebagai peserta didik
a.n. Kepala
Kabid Mapenda Islam
Drs. H. Khaeruddin, MA
NIP. 19590915 198303 1 003
Tembusan
Ka. Kanwil Kemenag Prov. Jawa Tengah