Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH

SEJARAH KOMPUTER DAN INTERNET

MATA KULIAH MASYARAKAT DAN KOMPUTER

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 1:

SALMAN ALFARISI (4611412011)

ATIKAH ARI PRAMESTI (4611412016)

DESI WULANSARI (4611412019)

PRIMANA OKY RAHMANDA (4611412031)

JURUSAN ILMU KOMPUTER

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2014
BAB I

PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang 

Perkembangan teknologi komputer meningkat dengan cepat, hal ini terlihat pada era
tahun 80-an jaringan komputer masih merupakan teka-teki yang ingin dijawab oleh kalangan
akademisi, dan pada tahun 1988 jaringan komputer mulai digunakan di universitas-
universitas, perusahaan-perusahaan, sekarang memasuki era milenium ini terutama world
wide internet telah menjadi realitas sehari-hari jutaan manusia di muka bumi ini.

Selain itu, perangkat keras dan perangkat lunak jaringan telah benar-benar berubah, di
awal perkembangannya hampir seluruh jaringan dibangun dari  kabel koaxial, kini banyak
telah diantaranya dibangun dari serat optik (fiber optics) atau komunikasi tanpa kabel.

Sebelum lebih banyak lagi dijelaskan mengenai jaringan komputer secara teknis, pada
bab pendahuluan ini akan diuraikan terlebih dahulu  definisi jaringan komputer, manfaat
jaringan komputer, dan macam jaringan komputer.

1.2  Tujuan

Tujuan penulisan ini adalah :

1.      Untuk mengetahui asal mulanya computer dan internet

2.      Untuk mengetahui perkembangan computer dan internet

3.      Menambah wawasan bagi penulis dan para pembaca.

1.3  Rumusan Masalah

Dari latar belakang yang sudah dijelaskan diatas, maka rumusan masalah yang akan dibahas
adalah sebagai berikut :

1. Perkembangan computer
2. Pentingnya computer dalam membangun bangsa yang canggih.
3. Manfaat computer
4. Siapa saja yang harus menguasai computer
5. Perkembangan Internet
6. Manfaat Internet di berbagai Bidang

 
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 SEJARAH KOMPUTER

Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda bagi setiap orang. Istilah
komputer (computer) diambil dari bahasa Latin computare yang berarti menghitung (to
compute atau to reckon).

Menurut Blissmer (1985), komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu
melakukan beberapa tugas, yaitu menerima input, memproses input sesuai dengan instruksi
yang diberikan, menyimpan perintah-perintah dan hasil pengolahannya, serta menyediakan
output dalam bentuk informasi.

Sedangkan menurut Sanders (1985), komputer adalah sistem elektronik untuk


memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan diorganisasikan supaya secara
otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya, dan menghasilkan output
berdasarkan instruksi-instruksi yang telah tersimpan di dalam memori. Dan masih banyak
lagi ahli yang mencoba mendefinisikan secara berbeda tentang komputer. Namun, pada
intinya dapat disimpulkan bahwa komputer adalah suatu peralatan elektronik yang dapat
menerima input, mengolah input, memberikan informasi, menggunakan suatu program yang
tersimpan di memori komputer, dapat menyimpan program dan hasil pengolahan, serta
bekerja secara otomatis.

Dari definisi tersebut terdapat tiga istilah penting, yaitu input (data), pengolahan data,
dan informasi (output). Pengolahan data dengan menggunakan komputer dikenal dengan
nama pengolahan data  elektronik (PDE) atau elecronic data processing (EDP). Data adalah
kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan (fakta), dapat berupa angka-angka,
huruf, simbol-simbol khusus, atau gabungan dari ketiganya. Data masih belum dapat
bercerita banyak sehingga perlu diolah lebih lanjut.

Pengolahan data merupakan suatu proses manipulasi dari data ke dalam bentuk yang
lebih berguna dan lebih berati, yaitu berupa suatu informasi. Dengan demikian, informasi
adalah hasil dari suatu kegiatan pengolahan data yang memberikan bentuk yang lebih
bermakna dari suatu fakta. Oleh karena itu, pengolahan data elektronik adalah proses
manipulasi dari data ke dalam bentuk yang lebih bermakna berupa suatu informasi dengan
menggunakan suatu alat elektronik, yaitu komputer.

Sejak dahulu kala, proses pengolahan data telah dilakukan oleh manusia. Manusia
juga menemukan alat-alat mekanik dan elektronik untuk membantu manusia dalam
penghitungan dan pengolahan data supaya bisa mendapatkan hasil lebih cepat. Komputer
yang kita temui saat ini adalah suatu evolusi panjang dari penemuan-penemuan manusia sejah
dahulu kala berupa alat mekanik maupun elektronik.
Saat ini komputer dan piranti pendukungnya telah masuk dalam setiap aspek
kehidupan dan pekerjaan. Komputer yang ada sekarang memiliki kemampuan yang lebih dari
sekedar perhitungan matematik biasa. Diantaranya adalah sistem komputer di kassa
supermarket yang mampu membaca kode barang belanjaan, sentral telepon yang menangani
jutaan panggilan dan komunikasi, jaringan komputer dan internet yang mennghubungkan
berbagai tempat di dunia.

Bagaimanapun juga alat pengolah data dari sejak jaman purba sampai saat ini bisa kita
golongkan ke dalam 4 golongan besar.

1.   Peralatan manual: yaitu peralatan pengolahan data yang sangat sederhana, dan faktor
terpenting dalam pemakaian alat adalah menggunakan tenaga tangan manusia

2.   Peralatan Mekanik: yaitu peralatan yang sudah berbentuk mekanik yang digerakkan


dengan tangan secara manual

3.   Peralatan Mekanik Elektronik: Peralatan mekanik yang digerakkan oleh secara otomatis


oleh motor elektronik

4.   Peralatan Elektronik: Peralatan yang bekerjanya secara elektronik penuh

Tulisan ini akan memberikan gambaran tentang sejarah komputer dari masa ke masa,
terutama alat pengolah data pada golongan 2, 3, dan 4. Klasifikasi komputer berdasarkan
Generasi juga akan dibahas secara lengkap pada tulisan ini.

A.   KOMPUTER GENERASI PERTAMA

Dengan terjadinya Perang Dunia Kedua, negara-negara yang terlibat dalam perang
tersebut berusaha mengembangkan komputer untuk mengeksploit potensi strategis yang
dimiliki komputer. Hal ini meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta
mempercepat kemajuan teknik komputer. Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur
Jerman membangun sebuah komputer, Z3, untuk mendesain pesawat terbang dan peluru
kendali

Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam pengembangan kekuatan komputer.
Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan komputer pemecah kode rahasia yang dinamakan
Colossus untuk memecahkan kode-rahasia yang digunakan Jerman. Dampak pembuatan
Colossus tidak terlalu mempengaruhi perkembangan industri komputer dikarenakan dua
alasan. Pertama, colossus bukan merupakan komputer serbaguna (general-purpose computer),
ia hanya didesain untuk memecahkan kode rahasia. Kedua, keberadaan mesin ini dijaga
kerahasiaannya hingga satu dekade setelah perang berakhir.

Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada saat itu menghasilkan suatu kemajuan
lain. Howard H. Aiken (1900-1973), seorang insinyur Harvard yang bekerja dengan IBM,
berhasil memproduksi kalkulator elektronik untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran
panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. The
Harvd-IBM Automatic Sequence Controlled Calculator, atau Mark I, merupakan komputer
relai elektronik. Ia menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen
mekanik. Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5 detik untuk setiap
perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat diubah). Kalkulator tersebut
dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan persamaan yang lebih kompleks.

Perkembangan komputer lain pada masa kini adalah Electronic Numerical Integrator


and Computer (ENIAC), yang dibuat oleh kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat dan
University of Pennsylvania. Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta
titik solder, computertersebut merupakan mesin yang sangat besar yang mengkonsumsi daya
sebesar 160kW.

Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995) dn John W. Mauchly
(1907-1980), ENIAC merupakan komputer serbaguna (general purpose computer) yang
bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I.

Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim
University of Pennsylvania dalam usha membangun konsep desin komputer yang hingga 40
tahun mendatang masih dipakai dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic
Discrete Variable Automatic Computer(EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuh memori
untuk menampung baik program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk
berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama
arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh
fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951, UNIVACI
(Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi komputer
komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur von Neumann tersebut.

Baik Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric memiliki UNIVACI. Salah
satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC dalah keberhasilannya dalam
memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower dalam pemilihan presiden tahun 1952.

Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi


dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode-
biner yang berbeda yang disebut “bahasa mesin” (machine language). Hal ini menyebabkan
komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya.

Ciri lain komputer generasi pertama adalah penggunaan tube vakum (yang membuat
komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar) dn silinder magnetik untuk
penyimpanan data.

B.  KOMPUTER GENERASI KEDUA

Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan


komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya,
ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis.

Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain
yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer
generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi
dibanding para pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah
superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand membuat
komputer bernama LARC. Komputerkomputer ini, yang dikembangkan untuk laboratorium
energi atom, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat
dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks
untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua
LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore,
California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di Washington
D.C. Komputer generasi kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa
assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode
biner.

Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di
bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini
merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki
komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer,
penyimpanan dalam disket, memory, system operasi, dan program.

Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah IBM 1401 yang diterima
secaa luas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar
menggunakan computer generasi kedua untuk memproses informasi keuangan.

Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang ada di
dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja
dengan harga yang pantas bagi penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapa
tmencetak faktur pembelian konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau
menghitung daftar gaji. Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu.

Bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language(COBOL) dan Formula


Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan
kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah
dipahami oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur
komputer. Berbagai macam karir baru bermunculan (programmer, analyst,dan ahli sistem
komputer). Industri piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang pada masa
komputer generasi kedua ini.

C.  KOMPUTER GENERASI KETIGA

Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor
menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal
komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang
insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) di
tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon
kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih
banyak komponen-komponen ke dalam suatuchip tunggal yang disebut semikonduktor.
Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponenkomponen dapat
dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan
sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai
program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan
mengkoordinasi memori komputer.

D.  KOMPUTER GENERASI KEEMPAT

Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan
komponenkomponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen
dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an,Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan
komponen dalam sebuahchip tunggal.

Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan.


Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang
berukurang setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer.
Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer. Chip Intel
4004 yang dibuat pada tahun 1971 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh
komponen dari sebuah komputer (central processing unit,memori, dan kendali input/output)
dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas
tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian
diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap
perangkat rumah tangga seperti microwave oven, televisi, dn mobil dengan electronic fuel
injection dilengkapi dengan mikroprosesor.

Perkembangan yang demikian memungkinkan orang-orang biasa untuk menggunakan


computer biasa. Komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaan-perusahaan besar atau
lembaga pemerintah. Pada pertengahan tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk
komputer mereka ke masyarakat umum. Komputer-komputer ini, yang disebut minikomputer,
dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak
yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada
awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer
rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.

Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk


penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta
unit di tahun 1981 menjadi 5,5 juta unit di tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC
digunakan. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer
yang berada di atas meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke
dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam (palmtop).

IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer.


Apple Macintosh menjadi terkenal karena mempopulerkan sistem grafis pada komputernya,
sementara saingannya masih menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga
mempopulerkan penggunaan piranti mouse.
Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible dengan pemakaian
CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan
Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer
generasi keempat.

Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru


untuk menggali potensial terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu
komputer kecil, komputerkomputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam
suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk dapat
saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Komputer jaringan memungkinkan komputer
tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas.
Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut juga local area network, LAN), atau
kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat besar.

E.  KOMPUTER GENERASI KELIMA

Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup sulit karena tahap ini masih
sangat muda. Contoh imajinatif komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000
dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul 2001:Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh
fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan
(artificial intelligence), HAL dapat cukup memiliki nalar untuk melakukan percapakan
dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar dari pengalamannya sendiri.

Walaupun mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari kenyataan, banyak fungsi-
fungsi yang dimilikinya sudah terwujud. Beberapa komputer dapat menerima instruksi secara
lisan dan mampu meniru nalar manusia. Kemampuan untuk menterjemahkan bahasa asing
juga menjadi mungkin. Fasilitas ini tampak sederhan. Namun fasilitas tersebut menjadi jauh
lebih rumit dari yang diduga ketika programmer menyadari bahwa pengertia manusia sangat
bergantung pada konteks dan pengertian ketimbang sekedar menterjemahkan kata-kata secara
langsung.

Banyak kemajuan di bidang desain komputer dan teknologi semkain memungkinkan


pembuatan komputer generasi kelima. Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah
kemampuan pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model non Neumann. Model non
Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU
untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang
memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat
kecepatan informasi.

Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi jargon dan proyek komputer
generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute for new Computer Technology) juga dibentuk
untuk merealisasikannya. Banyak kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal,
namun beberapa informasi lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini
akan membawa perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia. Kita tunggu informasi
mana yang lebih valid dan membuahkan hasil.
2.2 SEJARAH INTERNET

Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan


Amerika Serikat pada tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET
(Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan
bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa
melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon. Proyek
ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat
dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal
pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control
Protocol/Internet Protocol).
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat
itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat
sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah
vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya
informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research
Institute, University of California, Santa Barbara University of Utah, di mana mereka
membentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969, dan secara umum ARPANET
diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat
di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga
membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.
Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan
militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti,
universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA
Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.

A. SEJARAH INTERNET DUNIA


Sejarah Internet dimulai pada tahun 60-an, yaitu ketika Levi C. Finch dan Robert W.
Taylor mulai melakukan penelitian tentang jaringan global dan masalah interoperabilitas.
Selanjutnya, beberapa program penelitian mulai dilakukan untuk melihat mekanisme
pengaitan jaringan-jaringan yang berbeda secara fisik. Salah satu solusi yang muncul dari
penelitian-penelitian tersebut adalah teknik packet switching. Pada teknik packet switching,
data atau file berukuran besar yang akan dikirim melalui jaringan komputer terlebih dahulu
dipotong menjadi paket kecil-kecil agar lebih mudah ditangani dan lebih Andal. Peneliti
utama dalam pengembangan packet switching ini adalah Donald Davies (NPL), Paul Baran
(RAND Corporation), Leonard Kleinrock dan kawan-kawan (MIT) dan UCLA Research
Programs.
Pada tahun 1969, Robert Taylor yang baru dipromosikan sebagai kepala kantor
pemrosesan informasi di DARPA (Badan Riset Angkatan Bersenjata Amerika Serikat)
bermaksud mengimplementaskan ide untuk membuat sistem jaringan yang saling terhubung.
Bersama Larry Robert dari MIT, Robert Taylor memulai proyek yang kemudian dikenal
sebagai ARPANET. Sambungan pertama ARPANET terbentuk antara University of
California, Los Angeles (UCLA) dan Stanford Research Institute (SRI) pada jam 22:30
tanggal 29 Oktober 1969. Pada tanggal 5 Desember 1969, ada dua jaringan lagi yang yang
bergabung, yakni University of Utah dan University of California, Santa Barbara sehingga
total terdapat empat (4) simpul jaringan. ARPANET yang berbasis pada teknologi
ALOHAnet berkembang sangat cepat. Pada tahun 1981, jumlah simpul yang tersambung
menjadi 213.
Selain jaringan untuk penelitian seperti ARPANET dan X.25, para hobbiis komputer
juga mengembangkan teknik jaringan sendiri yang kemudian cukup populer, yaitu UUCP.
Masalah terbesar pada teknik ini adalah bagaimana supaya berbagai jenis peralatan jaringan,
seperti telepon, radio, kabel LAN yang secara fisik sangat berbeda dapat berkomunikasi satu
sama lain. Keberagaman media fisik jaringan mendorong pengembangan tatacara komunikasi
(protokol komunikasi) yang mampu melakukan internetworking, sehingga banyak jaringan
kecil dapat saling tersambung menjadi satu menjadi jaringan komputer maha besar.
Kumpulan tata cara komunikasi atau protokol Internet memungkinkan jaringan
komputer dibangun menggunakan saluran fisik yang berbeda. Dalam bahasa yang sederhana,
komputer yang terhubung menggunakan telepon, dapat berkomunikasi dengan komputer
yang tersambung ke jaringan LAN maupun jaringan radio. Hal ini mendorong terjadinya
inter-network (antar jaringan) secara global yang kemudian hari kita kenal sebagai “Internet”.
Selain protokol Internet, hal lain yang tidak kalah penting dalam perkembangan
Internet adalah metode pengalamatan di Internet. Jon Postel dari Information Science
Institute (ISI) di University of Southern California (USC) adalah orang yang sangat berjasa di
balik berbagai alokasi alamat IP Internet, manajemen Domain Name System (DNS), tipe
media, dan berbagai alokasi nomor untuk tata cara komunikasi penting di Internet. Hingga
wafatnya pada tanggal 16 Oktober 1998, Jon Postel mengelola Internet Assigned Numbers
Authority (IANA). Pada tanggal 21 Juli 1998, Jon Postel memperoleh Silver Medal dari
International Telecommunications Union (ITU) atas jasa-jasanya membangun Internet di
dunia. Saat ini, IANA dioperasikan oleh Internet Corporation for Assigned Names and
Numbers (ICANN).
Komersialisasi dan privatisasi Internet mulai terjadi pada tahun 1980-an di Amerika
Serikat dengan di ijinkannya Internet Service Provider (ISP) untuk beroperasi. Internet mulai
booming pada tahun 1990-an. dan menjadi kunci pemicu perubahan dalam budaya dan dunia
usaha. Internet menawarkan pola komunikasi cepat menggunakan e-mail, diskusi bebas di
forum, dan Web.
Tahun Kejadian

1957 Uni Soviet (sekarang Rusia) meluncurkan wahana luar angkasa, Sputnik.

1958 Sebagai buntut dari "kekalahan" Amerika Serikat dalam meluncurkan


wahana luar angkasa, dibentuklah sebuah badan di dalam Departemen
Pertahanan Amerika Serikat, Advanced Research Projects
Agency (ARPA), yang bertujuan agar Amerika Serikat mampu
meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi negara tersebut. Salah satu
sasarannya adalah teknologi komputer.
1962 J.C.R. Licklider menulis sebuah tulisan mengenai sebuah visi di mana
komputer-komputer dapat saling dihubungkan antara satu dengan lainnya
secara global agar setiap komputer tersebut mampu menawarkan akses
terhadap program dan juga data. Pada tahun ini juga RAND
Corporation memulai risetterhadap ide ini (jaringan komputer
terdistribusi), yang ditujukan untuk tujuan militer.
Awal 1960-an Teori mengenai packet-switching dapat diimplementasikan dalam dunia
nyata.
Pertengahan ARPA mengembangkan ARPANET untuk mempromosikan "Cooperative
1960-an Networking of Time-sharing Computers", dengan hanya empat
buah hostkomputer yang dapat dihubungkan hingga tahun1969,
yakni Stanford Research Institute, University of California, Los
Angeles, University of California, Santa Barbara, dan University of Utah.
1965 Istilah "Hypertext" dikeluarkan oleh Ted Nelson.

1968 Jaringan Tymnet dibuat.

1971 Anggota jaringan ARPANET bertambah menjadi 23 buah node komputer,


yang terdiri atas komputer-komputer untuk riset milik pemerintah
Amerika Serikat dan universitas.
1972 Sebuah kelompok kerja yang disebut denganInternational Network
Working Group (INWG) dibuat untuk meningkatkan teknologi jaringan
komputer dan juga membuat standar-standar untuk jaringan komputer,
termasuk di antaranya adalah Internet. Pembicara pertama dari organisasi
ini adalah Vint Cerf, yang kemudian disebut sebagai "Bapak Internet"
1972-1974 Beberapa layanan basis data komersial seperti Dialog, SDC Orbit, Lexis,
The New York Times DataBank, dan lainnya, mendaftarkan dirinya ke
ARPANET melalui jaringan dial-up.
1973 ARPANET ke luar Amerika Serikat: pada tahun ini, anggota ARPANET
bertambah lagi dengan masuknya beberapa universitas di luar Amerika
Serikat yakniUniversity College of London dari Inggris dan Royal Radar
Establishment di Norwegia.
1974 Vint Cerf dan Bob Kahn mempublikasikan spesifikasi detail
protokol Transmission Control Protocol (TCP) dalam artikel "A Protocol
for Packet Network Interconnection".
1974 Bolt, Beranet & Newman (BBN), pontraktor untuk ARPANET, membuka
sebuah versi komersial dari ARPANET yang mereka sebut
sebagai Telenet, yang merupakan layanan paket data publik pertama.
1977 Sudah ada 111 buah komputer yang telah terhubung ke ARPANET.

1978 Protokol TCP dipecah menjadi dua bagian, yakniTransmission Control


Protocol dan Internet Protocol(TCP/IP).
1979 Grup diskusi Usenet pertama dibuat oleh Tom Truscott, Jim
Ellis dan Steve Bellovin, alumni dariDuke University dan University of
North CarolinaAmerika Serikat. Setelah itu, penggunaan Usenet pun
meningkat secara drastis.
Pada tahun ini pula, emoticon diusulkan oleh Kevin McKenzie.
Awal 1980-an Komputer pribadi (PC) mewabah, dan menjadi bagian dari banyak hidup
manusia.
Tahun ini tercatat ARPANET telah memiliki anggota hingga
213 host yang terhubung.
Layanan BITNET (Because It's Time Network) dimulai, dengan
menyediakan layanan e-mail,mailing list, dan juga File Transfer
Protocol (FTP).
CSNET (Computer Science Network) pun dibangun pada tahun ini oleh
para ilmuwan dan pakar pada bidang ilmu komputer dari Purdue
University,University of Washington, RAND Corporation, dan BBN,
dengan dukungan dari National Science Foundation (NSF). Jaringan ini
menyediakan layanane-mail dan beberapa layanan lainnya kepada para
ilmuwan tersebut tanpa harus mengakses ARPANET.
1982 Istilah "Internet" pertama kali digunakan, dan TCP/IPdiadopsi sebagai
protokol universal untuk jaringan tersebut.
Name server mulai dikembangkan, sehingga mengizinkan para pengguna
agar dapat terhubung kepada sebuah host tanpa harus mengetahui jalur
pasti menuju host tersebut. Tahun ini tercatat ada lebih dari 1000
buah host yang tergabung ke Internet.
1986 Diperkenalkan sistem nama domain, yang sekarang dikenal dengan DNS
(Domain Name System) yang berfungsi untuk menyeragamkan sistem
pemberian nama alamat di jaringan komputer.
B. KEJADIAN SERING LAINNYA
Tahun 1971, Ray Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia
ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah sehingga
langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, ikon "@" juga diperkenalkan sebagai
lambang penting yang menunjukkan “at” atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer
ARPANET mulai dikembangkan ke luar Amerika Serikat.
Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di
luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada tahun yang sama, dua orang ahli
komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih
besar, yang menjadi cikal bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama
kalinya di Universitas Sussex.
Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil
mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun
kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah
jaringan atau network. Pada 1979, Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan
newsgroups pertama yang diberi nama USENET. Tahun 1981 France Telecom menciptakan
gebrakan dengan meluncurkan telpon televisi pertama, dimana orang bisa saling menelpon
sambil berhubungan dengan video link.
Karena komputer yang membentuk jaringan semakin hari semakin banyak, maka
dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982
dibentuk transmisson contol protokol atau TCP dan Internet Protokol atau IP yang kita kenal
semua. Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan
Eunet, yang menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda, Inggris,
Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET.
Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984
diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau Domain Name
System. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000
komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali
lipat manjadi 10.000 lebih.
Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus
memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian, jumlah komputer yang
saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam setahun. Tak kurang dari 100.000
komputer kini membentuk sebuah jaringan. Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah,
ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara
satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah
yang disebut www, atau World Wide Web.
Tahun 1992, komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah
melampaui sejuta komputer, dan pada tahun yang sama muncul istilah surfing the internet.
Tahun 1994, situs internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan untuk pertama
kalinya virtual-shopping atau e-retail muncul di internet. Dunia langsung berubah. Pada tahun
yang sama yahoo didirikan, yang juga sekaligus kelahiran netscape navigator.

C. PERKEMBANGAN INTERNET
Internet telah membuat revolusi baru dalam dunia komputer dan dunia komunikasi
yang tidak pernah diduga sebelumnya. Beberapa Penemuan telegram, telepon, radio, dan
komputer merupakan rangkaian kerja ilmiah yang menuntun menuju terciptanya Internet
yang lebih terintegrasi dan lebih berkemampuan dari pada alat-alat tersebut. Internet memiliki
kemampuan penyiaran ke seluruh dunia, memiliki mekanisme diseminasi informasi, dan
sebagai media untuk berkolaborasi dan berinteraksi antara individu dengan komputernya
tanpa dibatasi oleh kondisi geografis.
Internet merupakan sebuah contoh paling sukses dari usaha investasi yang tak pernah
henti dan komitmen untuk melakukan riset berikut pengembangan infrastruktur teknologi
informasi. Dimulai dengan penelitian packet switching (paket pensaklaran), pemerintah,
industri dan para civitas academica telah bekerjasama berupaya mengubah dan menciptakan
teknologi baru yang menarik ini.
Perkembangan Sejarah intenet dapat dibagi dalam empat aspek yaitu :
1.    Adanya aspek evolusi teknologi yang dimulai dari riset packet switching (paket pensaklaran)
ARPANET (berikut teknologi perlengkapannya) yang pada saat itu dilakukan riset lanjutan
untuk mengembangkan wawasan terhadap infrastruktur komunikasi data yang meliputi
beberapa dimensi seperti skala,performannce/kehandalan, dan kefungsian tingkat tinggi.
2.  Adanya aspek pelaksanaan dan pengelolaan sebuah infrastruktur yang global dan kompleks.
3.  Adanya aspek sosial yang dihasilkan dalam sebuah komunitas masyarakat besar yang terdiri
dari para Internauts yang bekerjasama membuat dan mengembangkan terus teknologi ini.
4.  Adanya aspek komersial yang dihasilkan dalam sebuah perubahan ekstrim namun efektif dari
sebuah penelitian yang mengakibatkan terbentuknya sebuah infrastruktur informasi yang
besar dan berguna. Internet sekarang sudah merupakan sebuah infrastruktur informasi global
(widespread information infrastructure), yang awalnya disebut “the National (atau Global
atau Galactic) Information Infrastructure” di Amerika Serikat. Sejarahnya sangat kompleks
dan mencakup banyak aspek seperti teknologi, organisasi, dan komunitas. Dan pengaruhnya
tidak hanya terhadap bidang teknik komunikasi komputer saja tetapi juga berpengaruh
kepada masalah sosial seperti yang sekarang kita lakukan yaitu kita banyak mempergunakan
alat-alat bantu on line untuk mencapai
sebuah bisnis elektronik (electronic commerce), pemilikan informasi dan berinteraksi dengan
masyarakat.

D. INTERNET SAAT INI


Internet dijaga oleh perjanjian bi- atau multilateral dan spesifikasi teknikal (protokol
yang menerangkan tentang perpindahan data antara rangkaian). Protokol-protokol ini
dibentuk berdasarkan perbincangan Internet Engineering Task Force (IETF), yang terbuka
kepada umum. Badan ini mengeluarkan dokumen yang dikenali sebagai RFC (Request for
Comments). Sebagian dari RFC dijadikan Standar Internet (Internet Standard), oleh Badan
Arsitektur Internet (Internet Architecture Board - IAB). Protokol-protokol Internet yang
sering digunakan adalah seperti, IP, TCP, UDP, DNS, PPP, SLIP, ICMP, POP3, IMAP,
SMTP, HTTP, HTTPS, SSH, Telnet, FTP, LDAP, dan SSL. Beberapa layanan populer di
Internet yang menggunakan protokol di atas, ialah email/surat elektronik, Usenet,
Newsgroup, berbagi berkas (File Sharing), WWW (World Wide Web), Gopher, akses sesi
(Session Access), WAIS, finger, IRC, MUD, dan MUSH. Di antara semua ini, email/surat
elektronik dan World Wide Web lebih kerap digunakan, dan lebih banyak servis yang
dibangun berdasarkannya, seperti milis (Mailing List) dan Weblog.
         Internet memungkinkan adanya servis terkini (Real-time service), seperti web radio,
dan webcast, yang dapat diakses di seluruh dunia. Selain itu melalui Internet dimungkinkan
untuk berkomunikasi secara langsung antara dua pengguna atau lebih melalui program
pengirim pesan instan seperti Camfrog, Pidgin (Gaim), Trilian, Kopete, Yahoo! Messenger,
MSN Messenger dan Windows Live Messenger. Beberapa servis Internet populer yang
berdasarkan sistem tertutup (Proprietary System), adalah seperti IRC, ICQ, AIM, CDDB, dan
Gnutella.
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Dalam perjalanannya, Komputer telah menjalani perkembangan yang pesat, baik dari
segi teknologinya mulai dari dahulu hanya dipakai oleh militer untuk keperluan militer
hingga bisa menjadi industri maupun dari ragam jenisnya. Komputer juga sudah
mempengaruhi cara kita bersosialisasi dengan orang lain. Computer membuat kita dapat
berinteraksi secara tidak langsung dengan orang lain. Akan tetapi efek dari keranjingan
jaringan juga dapat berdampak buruk tergantung pada diri masing bagaimana cara
mengontrolnya.

3.2 Saran

Demi kesumpurnaan makalah ini, penulis sangat mengharapkan kritikan dan saran
yang bersifat menbangun kearah kebaikan demi kelancara dan kesumpurnaan penulisan ini

Anda mungkin juga menyukai