Ivan Fransiskus Simatupang

2602214192
BJKXC - Computer Science JKT D3-S1

Tugas Personal ke-1

Minggu ke 3

Jawablah soal berikut dengan benar!

A. Soal Essay
1. Mengapa diperlukan suatu teknik komunikasi data antarkomputer satu
dengan komputer atau terminal lain?
Answer:
→ Teknik komunikasi data antarkomputer dibutuhkan karena adanya kebutuhan
untuk mengirim dan menerima informasi antara komputer atau terminal yang
terhubung dalam jaringan. Beberapa alasan mengapa diperlukan teknik
komunikasi data antarkomputer antara lain:
a. Berbagi sumber daya: Dalam suatu jaringan, komputer dapat berbagi
sumber daya seperti printer, hard disk, dan perangkat lainnya. Teknik
komunikasi data antarkomputer memungkinkan komputer untuk
mengakses sumber daya ini dari komputer lain dalam jaringan.
b. Mempercepat proses kerja: Dalam sebuah organisasi, komunikasi data
antarkomputer memungkinkan karyawan untuk berkomunikasi dan
berkolaborasi dengan cepat dan mudah. Dengan adanya komunikasi data
antarkomputer, informasi dapat dikirim dan diterima dalam waktu yang
singkat, sehingga proses kerja dapat dipercepat.
c. Memudahkan akses informasi: Dalam suatu jaringan, komputer dapat
mengakses informasi dari komputer lain yang terhubung dalam jaringan.
Hal ini memudahkan akses informasi yang dibutuhkan oleh pengguna.
d. Menghemat biaya: Dengan adanya teknik komunikasi data
antarkomputer, organisasi dapat menghemat biaya dalam hal pengiriman
dokumen atau informasi. Selain itu, organisasi juga dapat menghemat
biaya dalam hal pembelian perangkat keras dan perangkat lunak, karena
sumber daya dapat dibagi di antara beberapa komputer.

2. Sebutkan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pemilihan topologi

jaringan!
→ Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pemilihan topology jaringan
adalah.

Computer Network
 a. Kebutuhan fungsional: Kebutuhan fungsional dari jaringan, seperti
ketersediaan sumber daya, kecepatan transfer data, dan stabilitas
koneksi dapat mempengaruhi pemilihan topologi jaringan.
b. Biaya: Biaya yang dibutuhkan untuk membangun, mengoperasikan, dan
memelihara jaringan juga dapat mempengaruhi pemilihan topologi
jaringan. Beberapa topologi mungkin lebih mahal untuk
diimplementasikan atau memerlukan biaya tambahan untuk memelihara.
c. Jumlah node: Jumlah node atau perangkat yang akan terhubung ke
dalam jaringan dapat mempengaruhi pemilihan topologi. Beberapa
topologi mungkin lebih cocok untuk jaringan dengan banyak perangkat,
sedangkan yang lainnya mungkin lebih cocok untuk jaringan yang hanya
terdiri dari beberapa perangkat.
d. Jarak geografis: Jarak geografis antara perangkat dalam jaringan juga
dapat mempengaruhi pemilihan topologi. Beberapa topologi mungkin
lebih cocok untuk jarak yang dekat, sedangkan yang lainnya mungkin
lebih cocok untuk jarak yang lebih jauh.
e. Keamanan: Tingkat keamanan yang dibutuhkan untuk jaringan juga
dapat mempengaruhi pemilihan topologi. Beberapa topologi mungkin
lebih aman daripada yang lainnya, tergantung pada konfigurasi dan
penggunaan jaringan.
f. Skalabilitas: Kemampuan jaringan untuk berkembang dan menangani
penambahan perangkat dan data dapat mempengaruhi pemilihan
topologi. Beberapa topologi mungkin lebih mudah untuk ditingkatkan
atau diperluas, sedangkan yang lainnya mungkin lebih sulit.

3. Bagaimanakah cara yang tepat untuk membuat hubungan wireless agar

berjalan dengan baik? Jelaskan faktor-faktor yang harus diperhatikannya!
→ Berikut adalah beberapa faktor yang diperhatikan untuk
menghubungkan wireless sehingga dapat berjalan dengan baik.
a. Posisi Access Point (AP): Lokasi AP harus dipilih dengan hati-hati agar
sinyal wireless dapat mencapai semua perangkat di jaringan dengan
baik. AP harus ditempatkan di pusat jaringan atau di area yang mudah
diakses.
b. Frekuensi: Frekuensi yang digunakan harus dipilih dengan benar dan
harus cocok dengan perangkat yang digunakan. Frekuensi yang lebih
tinggi dapat menghasilkan kecepatan transfer yang lebih tinggi tetapi
jangkauannya lebih pendek, sedangkan frekuensi yang lebih rendah
dapat memiliki jangkauan yang lebih jauh tetapi kecepatan transfer yang
lebih rendah.
c. Kanal: Pemilihan kanal yang tepat dapat membantu menghindari
interferensi dan mengoptimalkan kinerja jaringan wireless. Kanal yang
lebih jauh dari kanal yang digunakan oleh jaringan wireless lainnya akan
menghasilkan sinyal yang lebih jernih.

Tugas Individual 1 ©Arif 2|4

 d. Keamanan: Keamanan jaringan wireless sangat penting untuk mencegah
akses yang tidak sah. Beberapa cara untuk meningkatkan keamanan
jaringan wireless adalah dengan menggunakan protokol keamanan yang
kuat, mengaktifkan enkripsi, dan menggunakan password yang kuat.
e. Jangkauan: Jangkauan sinyal wireless harus mencakup seluruh area yang
diperlukan. Hal ini dapat dicapai dengan menambahkan AP tambahan
jika perlu.
f. Kepadatan perangkat: Kepadatan perangkat dapat mempengaruhi kinerja
jaringan wireless. Jika terlalu banyak perangkat yang terhubung ke
jaringan, kecepatan transfer data mungkin terpengaruh. Oleh karena itu,
penting untuk memperhatikan jumlah perangkat yang terhubung dan
mengoptimalkan jumlah AP yang diperlukan.
g. Gangguan fisik: Gangguan fisik seperti dinding, peralatan listrik atau
perangkat lain dapat mengurangi kualitas sinyal wireless. Oleh karena
itu, jangan biarkan AP berada di dekat benda-benda tersebut atau
sebaiknya dipasang penguat sinyal.

4. Apakah yang dimaksud performa jaringan dan parameter apa saja yang
digunakan didalamnya?
→ Performa jaringan adalah kemampuan jaringan untuk memberikan
layanan secara efektif dan efisien. Performa jaringan dapat diukur
menggunakan beberapa parameter sebagai berikut.
a. Bandwidth: Bandwidth mengukur seberapa banyak data yang dapat
ditransfer melalui jaringan dalam waktu tertentu, diukur dalam bit per
detik (bps).
b. Latency: Latency mengukur waktu yang dibutuhkan untuk data untuk
melakukan perjalanan dari sumber ke tujuan, diukur dalam milidetik
(ms).
c. Jitter: Jitter mengukur perbedaan waktu antara kedatangan paket data,
diukur dalam milidetik (ms).
d. Packet Loss: Packet Loss mengukur seberapa banyak paket data yang
hilang saat melakukan perjalanan melalui jaringan.
e. Throughput: Throughput mengukur jumlah data yang dapat ditransfer
dalam waktu tertentu, diukur dalam bit per detik (bps).
f. Availability: Availability mengukur seberapa sering jaringan tersedia dan
siap digunakan, diukur dalam persentase waktu.

5. Berikan penjelasan mengenai Unicast dan Multicast routing, menurut anda

manakah yang lebih baik?
→ Unicast dan Multicast routing adalah dua jenis rute yang digunakan untuk
mengirim data dalam jaringan. Unicast routing adalah proses pengiriman data
dari satu titik ke titik tujuan yang ditentukan secara unik. Setiap paket data

Tugas Individual 1 ©Arif 3|4

 dikirim ke satu tujuan tunggal pada satu waktu. Ini adalah metode pengiriman
paling umum yang digunakan di Internet dan jaringan data lainnya. Unicast
routing digunakan ketika sumber hanya ingin mengirim paket data ke satu tujuan
tertentu. Sedangkan Multicast routing adalah proses pengiriman data dari satu
titik ke beberapa tujuan sekaligus. Paket data yang dikirim ke alamat multicast
akan diterima oleh semua penerima dalam grup multicast yang terkait. Multicast
routing digunakan ketika sumber ingin mengirimkan data ke beberapa tujuan
dalam satu waktu, dan ketika data tersebut membutuhkan pengiriman yang
efisien. Secara umum, Unicast routing lebih umum digunakan karena lebih
mudah dikonfigurasi dan dipelihara. Namun, Multicast routing lebih efisien dan
dapat menghemat bandwidth jaringan karena data hanya dikirimkan sekali untuk
beberapa penerima dalam grup multicast yang terkait. Jika jumlah penerima yang
besar dan memiliki bandwidth jaringan yang terbatas, maka Multicast routing
akan menjadi pilihan yang lebih baik. Namun, pemilihan antara Unicast dan
Multicast routing tergantung pada kebutuhan aplikasi dan infrastruktur jaringan.
Jika aplikasi memerlukan pengiriman data ke satu tujuan tertentu, Unicast
routing akan lebih cocok. Namun, jika aplikasi memerlukan pengiriman data ke
banyak tujuan, atau jika ada banyak pengguna yang memerlukan pengiriman
data ke lokasi yang sama, Multicast routing akan menjadi pilihan yang lebih baik
untuk memastikan pengiriman yang efisien dan efektif.

Tugas Individual 1 ©Arif 4|4