Anda di halaman 1dari 2

GEREJA KRISTEN PROTESTAN INDONESIA (GKPI) 2.

Ikut Dikau di sengsara, kar’na janjiMu teguh/Atas kuasa kegelapan ‘ku menang
JEMAAT PADANG BULAN MEDAN bersamaMu/Aku ingin ikut Dikau dan mengabdi padaMu/Dalam Dikau, Jurus’lamat, ‘ku
JL. DJAMIN GINTING No.G 33 Telp.061.8213134/ Hp.082223777134 (Komp. PAMEN)
Website: gkpipadangbulan.or.id dan email: info@gkpipadangbulan.or.id bahagia penuh!
KEBAKTIAN MINGGU BAH.INDONESIA, Pkl.08.00(Pagi)/16.30(Sore)/19.00(Malam) 10. PENGAKUAN IMAN RASULI : (Jemaat Duduk)
Tema GKPI Tahun 2023 : Memelihara Dan Memperdulikan Jemaat-Jemaat 11. Persiapan menyambut Sabda KJ No. 353 : 1 – 2 + 4 “Sungguh Lembut Tuhan Yesus Memanggil”
Minggu Minggu XIV Setelah Trinitatis Thema: 1. Sungguh lembut Tuhan Yesus memanggil, memanggil aku dan kau/Lihatlah Dia prihatin
10-Sep-23 (Ketritunggalan) Allah Berkenan Kepada Pertobatan Orang Fasik menunggu, menunggu aku dan kau/“Hai mari datanglah, kau yang lelah, mari
datanglah!”/Sungguh lembut Tuhan Yesus memanggil/“Kau yang sesat, marilah!”
No TATA IBADAH
2. Janganlah ragu, Tuhanmu mengajak, mengajak aku dan kau/Jangan enggan menerima
1. Pujian Pembukaan Ibadah Lagu KJ No. 4 : 1 – 3 “Hai Mari Sembah”
1. Hai mari sembah Yang Maha besar/Nyanyikan syukur dengan bergemar/Perisai umatNya kasihNya terhadap aku dan kau/“Hai mari datanglah, kau yang lelah, mari
Yang Mahaesa/Mulia namaNya, takhtaNya megah. datanglah!”/Sungguh lembut Tuhan Yesus memanggil/“Kau yang sesat, marilah!”
2. Hai masyhurkanlah keagunganNya/Cahaya terang itu jubahNya/Gemuruh suaraNya di 4. Yesus berjanji memb’rikan kasihNya kepada aku dan kau/Ia mengampuni orang berdosa
awan kelam/Berjalanlah Dia di badai kencang. (Jemaat Berdiri) seperti aku dan kau/“Hai mari datanglah, kau yang lelah, mari datanglah!”/Sungguh
3. Buana penuh mujizat ajaib/Ya Khalik Engkau membuatnya baik/Engkau memisahkan lembut Tuhan Yesus memanggil/“Kau yang sesat, marilah!”
daratan dan laut/Dengan kuasa firman; besarlah Engkau. 12. EVANGELIUM/PEWARTAAN SABDA : Yehezkiel 33 : 7 – 11
Yehezkiel bernubuat di masa penyerangan Babel yang pertama atas Yerusalem. Babel tidak
2. VOTUM - INTROITUS - DOA: (Jemaat Duduk)
menghancurkan kota itu, tetapi mengumpulkan gelombang pertama dari tawanan itu dan
3.Pujian Menyambut Pembacaan Firman KJ No. 57 : 1 – 2 “Yesus, Lihat UmatMu”
mengangkutnya ke Pembuangan Babel (2 Raja-raja 24:8-17), dan Yehezkiel ada bersama-sama dalam
1. Yesus, lihat umatMu yang mendamba Kau berfirman/Dan arahkan padaMu hati dan
tawanan gelombang pertama tersebut. Di tanah asing itu bangsa Israel sedang berada dalam keadaan
seluruh ind’ra/Hingga kami yang di dunia Kau dekatkan pada sorga. sulit dan berat. Kejayaan dan kebanggaan mereka sebagai umat pilihan Allah telah hancur porak-
2. Tanpa cah’ya Roh Kudus kami dalam kegelapan/Biar oleh sabdaMu akal budi poranda. Dalam keadaan demikian, seharusnya mereka mengalami pergumulan batin yang mendalam,
Kaucerahkan/Hingga Tuhan kuasai karya dan ucapan kami. baik secara personal maupun komunal, tentang dosa mereka yang menyebabkan mereka menjadi
4. Pembacaan Firman/Epistel : Matius 18 : 15 – 20 (Nas dibaca secara bergantian) bangsa terbuang. Namun, alih-alih bertobat, ada di antara mereka yang putus ada terhadap dosa yang
5. Pujian Menyambut Doa Pengakuan Dosa KJ No. 436 : 1 – 2 “Lawanlah Godaan” mereka anggap tidak mungkin diampuni, ada yang tetap berkeras hati dan tegar tengkuk untuk
1. Lawanlah godaan, s’lalu bertekun/Tiap kemenangan kau tambah teguh/Nafsu kejahatan menyesali dosa mereka, dan malahan ada yang bahkan menyalahkan Allah. Maka, sebagai “penjaga”
harus kautentang/Harap akan Yesus: pasti kau menang/Mintalah pada Tuhan, agar kau yang diutus oleh Allah, Yehezkiel harus berperan sebagai seorang gembala bagi bangsa itu untuk
memulihkan kasih dan kesetiaan umat itu kepada Allah dalam hidup pertobatan.
dikuatkan/Ia b’ri pertolongan: pastilah kau menang. (Jemaat Berdiri)
Pada zaman Alkitab suatu „kota‟ lazimnya memiliki tembok yang sekaligus berperan dalam segi
2. Tinggalkan yang jahat, dosa dicegah/Tindakanmu tulus tiada bercela/Junjung kebenaran,
pertahanan suatu kota itu, sehingga kota tersebut kadang-kadang disebut “kota berkubu” atau “kota
hidup dalam t’rang/Harap akan Yesus: pasti kau menang/Mintalah pada Tuhan, agar kau bertembok”. Dalam kota berkubu tersebut biasanya terdapat menara penjaga yang dibuat lebih tinggi
dikuatkan/Ia b’ri pertolongan: pastilah kau menang. dalam sebuah benteng pertahanan. Menara penjaga disebut juga menara sudut yang merupakan bagian
6. DOA PENGAKUAN DOSA/JANJI ANUGERAH PENGAMPUNAN (Jemaat Duduk) dari suatu tembok tempat menembak ke luar. Pada masa itu, seorang penjaga biasanya berdiri dan
7. Pujian Syukur PKJ No. 275 : 1 “Perintah Baru” berjaga-jaga tanpa pernah tertidur di atas menara penjaga. Dari atas menara tersebut penjaga melihat
1. Perintah baru kuberi padamu/Agar diantara kamu saling mengasihi/Sama seperti Aku kedatangan orang atau kelompok orang yang berkunjung dari jarak yang jauh dan ia harus
mengasihimu/Sehingga orang akan tahu engkau muridKu/Jikalau saling memberitahukan apa yang dilihatnya (Yesaya 21:6). Bentuk peringatan yang disampaikan dapat
mengasihi/Sehingga orang akan tahu engkau muridKu/Jikalau saling mengasihi. berupa suara sangkakala (Yehezkiel 33:3), maupun seruan (2 Samuel 18:25). Penjaga inilah yang
bertanggung jawab memberitahukan atau memperingatkan orang-orang di kota tersebut kalau ada
8. Firman Tuhan petunjuk hidup baru : Yohanes 13 : 34 – 35
orang yang menuju ke dalam kota mereka, terlebih-lebih kalau yang datang itu adalah musuh.
Jemaat Berdoa : Ya Allah Bapa kami, berilah kami kekuatan untuk melakukan yang sesuai
dengan FirmanMu. Amin (Tafsiran Matthew Henry, )
Yehezkiel dipanggil oleh Allah menjadi penjaga yang mempunyai tugas memberitahukan dan atau
9. Pujian Syukur KJ No. 376 : 1 – 2 “Ikut Dikau Saja, Tuhan”
memperingatkan bangsa Israel mengenai sesuatu firman dari Tuhan. Dalam konteks ini Yehezkiel
1. Ikut Dikau saja, Tuhan, jalan damai bagiku/Aku s’lamat dan sentosa hanya oleh
berperan untuk menyampaikan apapun yang didengarnya dari Tuhan kepada bangsa Yehuda sebagai
darahMu/Aku ingin ikut Dikau dan mengabdi padaMu/Dalam Dikau, Jurus’lamat, ‘ku suatu peringatan. Peringatannya disampaikan kepada seluruh umat di pembuangan; peringatan ini
bahagia penuh! (Jemaat Berdiri) tidak bermaksud hanya untuk menakut-nakuti umat Tuhan, tetapi untuk membuat mereka sadar dan
mawas diri, memberi kesempatan kepada mereka untuk memilih kehidupan dan bukan kematian. WARTA JEMAAT
Allah berkenan kepada pertobatan orang fasik. Kata „bertobat‟ dalam konteks nats ini Minggu, 10 September 2023
menggunakan kata “shab (Ibr. dari akar kata shub, bentuk piel, imperatif, singular) yang berarti
kembali atau berbalik baik secara pengakuan, tindakan, dan pemikiran. Kata ini bermakna tindakan 1. Persekutuan Doa Sektor
aktif perorangan untuk kembali kepada Allah. Maka pertobatan yang dituntut Allah dari bangsa Israel No Sektor Hari/Tanggal Nama Keluarga Alamat

dalam nas ini adalah pertobatan yang menyeluruh, termasuk pikiran, hati, dan perbuatan, yang berbalik 1 IX Senin, 11/09/23 John E.P. Hutagalung/Br. Tobing Konsistori Gereja

meninggalkan hidup yang jahat dan kembali kepada hidup yang dikehendaki oleh Allah, dan 2 II Selasa, 12/09/23 S. Hasibuan/Br. Sitepu Jl. Bunga Terompet Komplek Gloria

menjadikan hidup di dalam Allah itu sebagai keberadaannya atau gaya hidupnya. 3 III Selasa, 12/09/23 JK. Sinaga/St. N. Br. Manurung Jl. Balai Desa Gg. Pertama No. 4 Polonia

Allah sangat membenci dosa dan tidak berkenan kepada orang yang dikuasai dosa itu, tetapi Allah 4 X Selasa, 12/09/23 D. Simanjorang/Br. Purba Jl. Bunga Sedap Malam XII No. 10

tidak menginginkan kematian orang berdosa itu. Ayat 11 menjadi penegasan bahwa ALLAH justru 5 I Rabu, 13/09/23 I. Lumban Tobing/Br. Lumban Gaol Konsistori Gereja

menginginkan agar setiap orang yang melakukan dosa mau menyadari dan mengakui dosanya di 6 1V Rabu, 13/09/23 Ny. Siahaan Br. Naibaho Jl. Bahagia Gg. Sada Arih No. 32
hadapan Tuhan dan mengambil komitmen untuk tidak lagi terjerumus ke dalamnya. Maka dengan 7 V Rabu, 13/09/23 B. Siregar, SE/Br. Pane Jl. Marakas No. 58
demikian kematian yang seharusnya menjadi bagiannya, akan Allah ganti menjadi keselamatan. 8 VII Rabu, 13/09/23 H. Malau/Br. Hutabarat Jl. Bunga Ester No. 107 B
Nas ini mempertegas bahwa Allah adalah pribadi yang penuh kasih. Tidak semata-mata 9 XIII Rabu, 13/09/23 Ny. S. Panggabean Br. Tumanggor Jl. Sepadan No. 21
menghukum dan membinasakan. Inisiatif untuk menyelamatkan itu tetap berawal dari Allah. Itulah
10 VI Kamis, 14/09/23 P. Simanjuntak/Br. Sidabutar Jl. Bunga Teratai VIII No. 1
yang dinyatakan dalam diri Yesus Kristus, Kasih yang memberi pengampunan, yang seharusnya
11 XI Kamis, 14/09/23 Ny. Panggabean Br. Sidabutar Jl. Nilam IV No. 11 Perumnas Simalingkar
mengantarkan umat kepada rasa syukur yang mendalam dengan hidup seturut kehendak Dia yang
menebus. 12 XII Kamis, 14/09/23 G. Hutagalung, SS/Br. Hutapea Jl. Jati 18 Ujung

13. Respons terhadap Sabda PKJ No. 239 : 1 – 2 “Perubahan Besar” 2. Berita Dukacita
1. Perubahan besar dikehidupanku sejak Yesus di hatiku/Di jiwaku bersinar terang yang Hari Kamis tanggal 07 September 2023, telah meninggal dunia Bapak St. S. Hasibuan (Tutup Usia 67 Tahun),
cerlang sejak Yesus di hatiku/Refr. Sejak Yesus di hatiku, sejak Yesus di hatiku/Jiwaku suami dari Ibu H. Br. Sitorus (+), yang beralamat di Jl. Jamin Ginting Gg. Gereja HKBP Pasar VI Padang Bulan,
bergemar bagai ombak besar, sejak Yesus di hatiku. masuk sektor VI.
3. Kunjungan GKPI Resort Sidikalang II
2. Aku tobat kembali ke jalan benar sejak Yesus di hatiku/Dan dosaku dihapus jiwaku segar, Pada hari ini Minggu tanggal 10 September 2023, kita menerima kunjungan dari GKPI Resort Sidikalang II
sejak Yesus di hatiku/Refr. Sejak Yesus di hatiku, sejak Yesus di hatiku/Jiwaku bergemar dalam rangka memohon bantuan dana untuk Pembangunan Renovasi Rumah Dinas Pendeta. Untuk itu
bagai ombak besar, sejak Yesus di hatiku. dimohon partisipasi jemaat memberikan dana melalui amplop yang telah di sediakan di Ibadah Pagi dan
14.  Nas Persembahan : Mazmur 96 : 8 – 9 Siang.
4. Pelayan dan Renungan Harian
 Pemberian persembahan syukur
Ayat Renungan Pengkhotbah Liturgis
 Doa Persembahan (Jemaat Berdiri) 11 September - 16 September 2023 (Pagi, Siang, Sore, Malam) (Pagi, Siang, Sore, Malam)
Persiapan Minggu: 17 September 2023
 Pujian Syukur KJ No. 302 : 1 – 2 “Kub’ri Persembahan” Senin, Amsal 21 : 23 Pdt. Lestina Hasibuan, M.Th (GKPI) St. Nursinta Br. Manurung Ep. Kejadian 50 : 15 - 21
1. Kub’ri persembahan pada Tuhanku/Sambil puji Yesus, Jurus’lamatku. Selasa, Wahyu 2 : 10b Pdt. Lestina Hasibuan, M.Th (GKPI) St. Mangasi Sitanggang, SE Ev. 1 Korintus 4 : 1 - 5
2. Dengan sukaria kub’ri padaMu/Dan merasa kaya dalam Tuhanku. Rabu, Kisah Para Rasul 22 : 16 Pdt. Parsaoran Sinaga, M.Th (GKPI) St. Jamser Sinaga, SE
15. PENUTUP Kamis, Lukas 12 : 15 Pdt. Parsaoran Sinaga, M.Th (GKPI) St. Drs. ARM. Sihombing, M.Th
Pendeta : Bapa kami……dst. Jumat, Roma 2 : 29
Jemaat : (Doxologi): Kar’na Engkau ….dst. Sabtu, Yeremia 32 : 17
Pendeta : (Penyampaian Berkat)
Jemaat : Amin, amin, amin (Jemaat duduk kembali, saat teduh)

Anda mungkin juga menyukai