(GPIB)
TATA IBADAH
MINGGU ADVEN II
Minggu, 10 Desember 2023
Persiapan:
Saat Teduh
Penjelasan Tata Ibadah
Latihan Nyanyian Ibadah
Doa Konsistori
...saat teduh
Ucapan Selamat Datang dan Selamat Beribadah
P.2 Bapak/ Ibu/ Saudara/ i dan Anak-anak, kami Presbiter bertugas GPIB Jemaat Pancaran Kasih
Lampung mengucapkan selamat datang dan selamat beribadah di Minggu Adven kedua.
Dalam ibadah saat ini akan memperingati Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan
(HAKTP). Jemaat Tuhan, dalam tradisi gereja, tema minggu Adven kedua adalah iman. Iman
adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak
kita lihat (Ibrani 11:1). Karena iman, kita percaya bahwa sesuatu yang menyelamatkan
dapat berasal dari hal-hal yang tidak diperhitungkan orang; sesuatu yang mulia akan muncul
dari apa yang dihina orang, dan Juruselamat dunia akan hadir dari kalangan rakyat jelata.
Dalam kalender gerejawi, Minggu Adven kedua ditandai dengan penyalaan lilin kedua Adven
Pemberitaan Firman dalam Ibadah Hari Minggu Adven kedua ini akan dilayani oleh …...
Ungkapan Situasi
Anggota Germasa Pengorbanan Kristus yang membebaskan, menjadi dasar gerak layan GPIB
untuk aktif terlibat meniadakan dominasi yang mendiskriminasi. Sampai saat ini, masih
banyak dominasi yang dilanggengkan dalam berbagai bentuk dan diberbagai tempat. Ada
dominasi dalam kehidupan sosial, politik, ekonomi, dan budaya termasuk dalam dunia
digital. Dominasi-dominasi tersebut membentuk ketidakadilan bahkan kekerasan yang
dialami oleh banyak manusia, khususnya perempuan. Perempuan seringkali menjadi
penyintas dari legalnya dominasi yang menindas. Untuk meniadakan dominasi yang
menindas, GPIB juga ikut serta dalam kampanye 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap
Perempuan (16 HAKTP). GPIB menyuarakan keselamatan yang dilahirkan dan dihadirkan
oleh Allah Tritunggal. Allah Tritunggal merupakan Allah yang setara. Dalam kesetaraan itu,
Allah Tritunggal menjangkau semua manusia untuk dapat berlaku adil.
-1-
Bersama Allah Tritunggal di dalam Kristus yang lahir dan hadir, mari kita saling berbagi
damai sejahtera yang telah kita dapatkan.
Bersama Kristus, mari kita buang perlakuan mendominasi dan menindas.
Bersama Kristus, mari kita ingat bahwa manusia punya hak asasi, manusia harus
diperlakukan adil dan setara.
Bersama Kristus, mari wujudkan damai sejahtera
-2-
Salam Lukas 1:28
PF “Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau!”
J dan menyertaimu juga!
Jemaat Menyanyi Kidung Jemaat No. 79 : 1, 3 “Mahaterpuji Allahku”
Kantoria : (1) Mahaterpuji Allahku: Ia lepaskan kita
dari kuasa seteru dan segenap derita.
Tanda selamat diberi membuat wajah berseri:
Mesias akan datang! Kini terkabul dan genap
Janji nubuat Alkitab, yang lama didambakan.
Semua : (3) Agar umatNya mengerti hidup kekal sentosa,
Yang Mahakasih memberi rahmat ampunan dosa.
Sang Surya Pagi t'lah dekat! Orang yang jalannya gelap melihat cahayaNya.
Kita tak lagi bersedih,
tapi berjalan ke neg'ri yang damai selamanya!
Duduk
Pengakuan Dosa
P.2 Jemaat Tuhan, semua orang mengakui bahwa menunggu adalah keadaan yang
membosankan. Karena tidak sabar menunggu firman Tuhan yang akan dibawa turun oleh
Musa dari atas gunung, umat Israel membuat patung anak lembu emas (Kel 32); karena tidak
tahan menunggu Yesus berdoa, Petrus, Yakobus dan Yohanes Zebedeus tertidur di Taman
Getsemani (Mat 26:36-46, Mrk 14:32-42, Luk 22;39-46). Menunggu tanpa iman, jelas akan
membuat kita jatuh dalam dosa. Mari akui hal ini di hadapan Tuhan.
Jemaat Menyanyi Kidung Jemaat no. 81 “O, Datanglah, Imanuel”
Kantoria : (1) O, datanglah, Imanuel, tebus umatMu Israel
yang dalam berkeluh kesah menantikan Penolongnya.
Bersoraklah, hai Israel, menyambut Sang Imanuel!
Seorang PKLU: Ya Allah yang rahmani, umur kami banyak dan sebagian besar waktu yang kami
habiskan hanyalah untuk menunggu datangnya kebahagiaan sejati dari-Mu: kami
merindukan perdamaian hubungan satu sama lain tetapi yang kami rasakan
hanyalah suasana yang dingin dan kaku ketika kami berkumpul … Kami
menantikan kehidupan yang sejahtera sebagai penggenapan janji-Mu tetapi apa
yang ada pada kami tidak pernah cukup memenuhi kebutuhan kami … Dalam
penantian itu, kami tidak berhenti mengeluh dan bersungut-sungut …
Seorang PKP : Ya Allah Yang rahimi, tepat hari ini kami memperingati hari hak azasi manusia.
Bersama dengan para korban tragedi kemanusiaan, kami berseru kepada-Mu: ya
Tuhan, selamatkan kami! Bersama dengan para pejuang kemanusia, kami
bermohon kepada-Mu: berjuanglah bersama dan di dalam kami supaya perayaan
Natal dan akhir tahun yang indah tidak hanya milik mereka yang hidup di zona
nyaman tetapi juga milik kami yang berjuang dalam iman dan harap kepada-Mu.
Jemaat Menyanyi Kidung Jemaat no. 81 “O, Datanglah, Imanuel”
Semua : (3) O Surya Pagi, datanglah dan jiwa kami hiburlah;
halaukanlah gelap seram bayangan maut yang kejam.
Bersoraklah, hai Israel, menyambut Sang Imanuel!
-3-
Berita Anugerah
PF Jemaat Tuhan, kepada setiap kita yang telah mengaku dosa dan bertobat, dengarlah Berita
Anugerah ini: “Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putra telah diberikan untuk
kita; tampuk pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebut orang: Penasihat Ajaib,
Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai. Besar kekuasaannya, dan damai sejahtera
tidak akan berkesudahan di atas takhta Daud dan di dalam kerajaannya, karena ia
mendasarkan dan mengukuhkannya dengan keadilan dan kebenaran dari sekarang sampai
selama-lamanya ...” Berdasarkan Yesaya 9:5-6 itu, sebagai pelayan Yesus Kristus, kami
memberitakan bahwa pengampunan dosa telah berlaku “dalam nama Bapa, dan Anak, dan
Roh Kudus.”
Jemaat : Syukur kepada Allah
Jemaat Menyanyi Gita Bakti No. 128 : 1, 2 “Datanglah, Datanglah”
Kantoria : (1) Datanglah, datanglah, ya Raja Damai.
Jadikan kami satu tubuh Kristus.
Semua : (2) Datanglah, datanglah Yang Mahakasih,
Jadikan kami satu Tubuh Kristus.
Perintah Hidup Baru
PF Jemaat Tuhan, mari berdiri untuk mendengarkan Perintah Hidup Baru, yang dibacakan dari
Yesaya 30:15, begini bunyinya: “Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH, Yang Mahakudus,
Allah Israel: "Dengan berbalik kepada-Ku dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam
tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu.”
Roh Kudus menolong kita mewujudkan kemuliaan Allah di dalam hidup dan kesaksian kita di
dunia.
Jemaat Menyanyi Gita Bakti no. 383 “Gloria, Gloria, Gloria”
Kantoria : Gloria, gloria, gloria, gloria
In excelsis De --- o
Semua : Gloria, gloria, gloria, gloria
In excelsis De --- o
Kesaksian Pujian
Duduk
PEMBERITAAN FIRMAN
-4-
PF Hendaklah Firman Tuhan tinggal dengan limpahnya di antara kamu dan
ucaplah syukur kepada Allah.
J Menyanyi Gita Bakti no. 392b
Kepada-Mu puji-pujian
Madah syukur dan segala kemuliaan.
Ya Bapa, Put’ra, Roh Kudus
sampai kekal selama-lamanya.
duduk
KHOTBAH
Saat teduh
JAWABAN JEMAAT
Jemaat Menyanyi Kidung Jemaat no. 93 : 1, 3 “Tumbuhlah Tunas Baru”
Kantoria : (1) Tumbuhlah tunas baru di tunggul Isai,
yang pada masa lalu disyairkan nabi.
Nubuatnya genap:
bunga harapan lahir di malam yang gelap.
Semua : (3) Bunga begitu mungil yang harum dan lembut,
menghapus dari bumi gelap dan kemelut.
Sungguh manusia dan sungguh-sungguh Allah,
Penebus dunia.
PENGAKUAN IMAN
PF Bersama semua orang percaya di segala waktu dan tempat, mari berdiri untuk mengaku
iman menurut Pengakuan iman Rasuli. Dengan hati dan mulut masing-masing orang
berkata: …
Doa Syafaat
PF ………………….
Ya Tuhan, di dalam pengasihan-Mu kami memohon,
J Dengarkanlah doa kami!
PF Peliharalah kami di dalam Yesus Kristus,
Tuhan dan Juruselamat kami yang telah mengajarkan kami berdoa bersama
PF & J Bapa kami yang di sorga, ………..
Nyanyian Gita Bakti No. 389b “KAR’NA ENGKAULAH” (do = bes)
KAR’NA ENGKAULAH YANG EMPUNYA KERAJAAN, DAN KUASA, DAN KEMULIAAN, SAMPAI
SELAMA-LAMANYA, AMIN.
Kesaksian Pujian
Pengucapan Syukur
P.4 :Jemaat Tuhan, mari nyatakan syukur dengan memberi persembahan sebab … Tuhan
sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya, perempuan
muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, serta menamai-Nya Imanuel
(Yesaya 7:14).
-5-
Jemaat Menyanyi Kidung Jemaat no. 87 : 1, 2, 3, 4 “Gapuramu Lapangkanlah”
Kantoria : (1) Gapuramu lapangkanlah menyambut Raja mulia,
Sang Maharaja semesta dan Jurus'lamat dunia;
Sejahtera dibawaNya. Dengan meriah nyanyilah,
"Terpuji Penebus, Gembala yang kudus."
Semua : (2) Benar dan adil hukumNya,
dan rahmat lambang kuasaNya!
MahkotaNya kekal kudus, wahanaNya lemah lembut.
Berakhirlah keluh kesah. Dengan meriah soraklah,
"Terpuji Penebus, Penolong yang kudus."
Jemaat memberi persembahan
Setelah selesai, menyanyi:
Kantoria : (3) Selamat berbahagia neg'ri yang memilikiNya.
Selamat hati yang rendah yang sudah dimasukiNya.
Selaku Surya yang benar dib'riNya nikmat yang besar.
Terpuji Penebus, Pelipur yang kudus.
-6-
PENGUTUSAN
Warta Jemaat
P.6 (dibacakan/ditayangkan penegasan pokok warta jemaat)
Amanat Pengutusan
PF Jemaat Tuhan, mari berdiri. Dahan cemara yang melingkari empat lilin Adven adalah simbol
yang menggambarkan kasih Allah yang tanpa awal dan tanpa akhir kepada umat-Nya.
Namun kasih Allah itu berada di tengah dunia yang gelap karena dosa. Empat lilin Adven
dan satu lilin Natal di atasnya membawa pesan bahwa terang Kristus telah hadir dan iman
kitalah yang membuat terang itu terus berdampak bagi dunia. Tuhan Yesus berkata:
“Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam
dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan
dunia (Yohanes 16:33)"
Jemaat Menyanyi Kidung Jemaat no. 83 : 1, 2, 3, 4 “Terbitlah Bintang Timur”
Kantoria : (1) Terbitlah bintang timur dan fajar merekah
menyambut Sang Penghibur, Harapan dunia.
Kantoria : (2) Gelap sedang berlalu, pun malam yang sedih;
cahaya siang baru semakin berseri.
Semua : (3) Yang diam menderita di bayang maut kelam,
mendapat sukacita di fajar yang terang.
Semua : (4) Penghalau malam itu, Sang Surya yang cerah,
yaitu Yesus Kristus kekal cahayaNya!
BERKAT
PF : Jemaat Tuhan, angkatlah hatimu dan arahkanlah pikiranmu kepada Allah untuk
menerima berkat-Nya:
-7-
-8-