Tema:
”KUASA KRISTUS MEMBAWA PERUBAHAN”
Dilayani oleh:
Pdt. Andi Christianto, M.Fil.
1
PERSIAPAN IBADAH LIVE STREAMING
a. Lonceng sekali, para pelayan kebaktian mempersiapkan diri
dengan berdoa di ruang konsistori
b. Pembacaan warta jemaat lisan dan pengarahan persiapan
kebaktian.
c. Lonceng berbunyi tiga kali
BERHIMPUN
PANGGILAN BERIBADAH
Pnt : Umat yang dikasihi Tuhan, masuklah melalui pintu gerbang-
Nya dengan nyanyian syukur, ke dalam pelataran-Nya
dengan puji-pujian, bersyukurlah kepada-Nya dan pujilah
nama-Nya! Sebab Tuhan itu baik, kasih setia-Nya untuk
selama-lamanya, dan kesetiaan-Nya tetap turun temurun.
(Berdiri)
PROSESI & NYANYIAN UMAT:
NKB 3:1-2 ”TERPUJILAH ALLAH”
Syair : To God Be the Glory; Fanny J. Crosby (1820-1915), terj. E.L. Pohan (1917-
1993). Lagu : William H. Doane (1832-1915)
2
(Pelayan Firman dan Penatua memasuki ruang ibadah)
VOTUM
PF : Pertolongan kita adalah dalam nama Tuhan, yang
menjadikan langit dan bumi.
U + Prokantor : (menyanyikan) Amin, amin, amin.
SALAM
PF : Tuhan beserta Saudara!
U + Prokantor : Dan beserta Saudara juga!
(Duduk)
KATA PEMBUKA
PL : Umat yang dikasihi Tuhan, bacaan leksionari pada Minggu ini
hendak berbicara tentang Kuasa Kristus yang membawa
perubahan. Perjumpaan Tuhan Yesus dengan orang yang
3
kerasukan setan dari Gerasa adalah bukti bahwa kasih-Nya
tanpa batas, meski mananggung resiko ditolak.
Yesus melakukan keadilan, berbelarasa dan memulihkan
pribadi orang itu. Saat ini pun, selaku orang percaya kita
diminta untuk menyaksikan karya keselamatan Kristus
kepada seluruh dunia, yang dimulai dari orang yang ada
disekitar kita.
Seperti yang Tuhan Yesus katakan dalam Lukas 8:39
"Pulanglah ke rumahmu dan ceriterakanlah segala
sesuatu yang telah diperbuat Allah atasmu." Orang
itupun pergi mengelilingi seluruh kota dan
memberitahukan segala apa yang telah diperbuat Yesus
atas dirinya.
PENGAKUAN DOSA
PL : Mari kita datang ke hadapan Tuhan mengungkapkan penye-
salan kita secara pribadi.
(Umat berdoa secara pribadi)
PL : Bapa yang penuh kasih, kami rindu menjadi saksi bagi dunia
dan sesama dalam menebarkan kasih-Mu. Namun dalam
kenyataannya, kami sering menghindari orang yang
memerlukan pertolongan. Kami enggan mendengarkan
mereka yang berkeluh. Kami pun ragu untuk bersaksi tentang
Yesus karena kami takut ditolak. Ampuni kami ya Tuhan,
biarlah Roh Kudus memberikan keberanian dalam diri kami
untuk menjadi saksi dan berkarya tanpa batas dalam nilai-
nilai kasih.
PL : Di dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus, kami berdoa:
PL + Umat + Prokantor: Amin.
4
NYANYIAN UMAT:
NKB 23:1-2 “DI DALAM KASIH YANG TEGUH”
Syair dan Lagu: He Lifted Me; Charles H. Gabriel (1856-1932),
terj. Tim Nyanyian GKI 1990
5
NYANYIAN UMAT: PKJ 239:1-2 ”PERUBAHAN BESAR”
Syair dan lagu: What a Wonderful Change/ Since Jesus Came Into My Heart, R.H.
(Duduk)
6
PELAYANAN FIRMAN
DOA EPIKLESE
PF : (mengucapkan Doa Epiklese)
BACAAN PERTAMA
Pnt : Bacaan pertama dari kitab Yesaya 65:1-9
(Penatua membacakan Yesaya 65:1-9)
Demikianlah sabda Tuhan!
U + Prokantor : Syukur kepada Allah!
ANTAR BACAAN
Marilah kita menanggapi bacaan tadi dengan menyanyikan
Mazmur 22:24-32
Mazmur 22:24-32
do = c 4 ketuk MM = 72
7
BAIT 1-2: PROKANTOR; REFREIN: UMAT & PROKANTOR
8
Syair : Arliyanus Larosa, menurut Mazmur 22:23-31
Melodi : Arliyanus Larosa
BACAAN KEDUA
Pnt : Bacaan kedua dari kitab Galatia 3:23-29
(Penatua membacakan Galatia 3:23-29)
Demikianlah sabda Tuhan!
U + Prokantor : Syukur kepada Allah!
(Berdiri)
BACAAN INJIL
PF : Injil Tuhan kita Yesus Kristus menurut Lukas 8:26-39
(Pelayan Firman membacakan Lukas 8:26-39)
Demikianlah Injil Yesus Kristus.
Berbahagialah mereka yang mendengarkan Firman Allah
dan yang memeliharanya. Haleluya!
U + Prokantor : (menyanyikan) HALELUYA! (3x)
(Duduk)
9
KHOTBAH: "KUASA KRISTUS MEMBAWA PERUBAHAN”
SAAT HENING
Dilakukan tanpa ada suara apapun
10
(jeda sejenak)
(jeda sejenak)
Dengan makan roti dan minum air anggur, kita dipersatukan dalam
kematian dan kebangkitan Kristus. Ini berarti kita perlu
menyangkal diri, memikul salib dan mengikut Kristus. Menyangkal
diri berarti rela berkorban demi Tuhan dan sesama.
Sudahkah Saudara rela berkorban bagi sesama?
Sudahkah kehidupan saudara menjadi berkat bagi sesama:
peduli pada sesama, berani menyuarakan kebenaran dan
keadilan, serta berjuang menciptakan damai sejahtera?
(jeda sejenak)
DOA SYAFAAT
PF : Mendoakan pokok-pokok doa syafaat.
11
PELAYANAN PERSEMBAHAN
PENGANTAR PERSEMBAHAN
PL : Saat ini kita mendapat kesempatan untuk mengucapkan
syukur kepada Tuhan melalui persembahan syukur. Marilah
kita memberikan yang terbaik bagi Tuhan dengan beralaskan
pada Firman Tuhan dalam Filipi 4:6
”Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga,
tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada
Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan
syukur.”
NYANYIAN UMAT:
PKJ 149:1,3 ”UCAP SYUKUR PADA TUHAN”
Syair: Helene Salamate Joseph; Lagu: Tradisional Sangihe Talaud
do = d 2 ketuk
12
3. Muliakan nama Tuhan kar’na kuasaNya abadi, muliakan.
Senandungkan lagu baru, senandungkan lagu baru bagiNya.
PENGUTUSAN
NYANYIAN UMAT:
KJ 427:1-2 ”KU SUKA MENUTURKAN”
Syair dan Lagu: I Love to Tell the Tell the Story, A. Catherine Hankey 1866,
terj. Yamuger 1981. Lagu: William G. Fischer 1869
13
2. ‘Ku suka menuturkan cerita mulia
yang sungguh melebihi impian dunia.
‘Ku suka menuturkan semua padamu,
sebab cerita itu membawa s’lamatku.
Refrein . . .
PENGUTUSAN
PF : Arahkanlah hatimu kepada Tuhan!
U + Prokantor : Kami mengarahkan hati kami kepada Tuhan.
PF : Jadilah saksi Kristus!
U + Prokantor : Syukur kepada Allah!
PF : Terpujilah Tuhan!
U + Prokantor : Kini dan selamanya.
BERKAT
PF : Tuhan memberkati engkau dan melindungi engkau, Tuhan
menyinari engkau dengan wajah-Nya, dan memberi engkau
kasih karunia. Tuhan menghadapkan wajah-Nya kepadamu,
dan memberi engkau damai sejahtera.
U + Prokantor : (menyanyikan) Haleluya (5x), Amin (3x)
PROSESI KELUAR
(Duduk)
SAAT TEDUH
14