(GPIB)
TATA IBADAH
MINGGU ADVEN III
Dan
Perjamuan Kudus
1
Saat Teduh
Penjelasan Tata Ibadah
Latihan Nyanyian Ibadah
Doa Konsistori
...saat teduh
Ucapan Selamat Datang dan Selamat Beribadah
P.2 Bapak/ Ibu/ Saudara/ i dan Anak-anak, kami Presbiter bertugas GPIB
Jemaat............mengucapkan selamat datang dan selamat beribadah di
Minggu Adven ketiga yang juga akan dilaksanakan Perjamuan Kudus.
Dalam tradisi gereja, tema minggu Adven ketiga adalah sukacita karena
kedatangan Kristus sudah dekat.
Dalam kalender gerejawi, Minggu Adven ketiga ditandai dengan
penyalaan dua lilin adven berwarna ungu dan satu berwarna merah
muda.
Pemberitaan Firman dalam Ibadah Hari Minggu Adven ketiga ini
akan dilayani oleh …...
Ajakan Beribadah
P.2 Jemaat Tuhan, marilah berdiri, menghadap Tuhan dan menyembah-Nya dalam
kemuliaan-Nya.
MENGHADAP TUHAN
Jemaat Menyanyi Gita Bakti no. 130 : 1, 2, 3, “Soraklah, Hai Umat-Nya”
Kantoria : Refrein Soraklah, hai umat-Nya,
mari sujud menyembah!
Kristus Raja mulia; puji Dia s’lamanya.
Kantoria : (1) Hilangkanlah duka dan beban,
mari masuk pelataran-Nya.
Persiapkan hati bagi-Nya,
madah indah, hai nyanyikanlah!
Tiup suling, tabuhlah gendang,
2
sambut Raja damai, Pemenang!
Votum
PF Pertolongan kita dalam nama TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi.
(Mazmur 124:8)
J KJ. 476a
1 . | 1 . | (Do=G)
A - min!
Nas Pembimbing Yesaya 40:1-2
PF Hiburkanlah, hiburkanlah umat-Ku, demikian firman Allahmu.
Tenangkanlah hati Yerusalem dan serukanlah kepadanya, bahwa
3
perhambaannya sudah berakhir, bahwa kesalahannya telah impas,
sebab ia telah menerima hukuman dari tangan TUHAN dua kali lipat
karena segala dosanya.
Pengakuan Dosa
P.2 Ada suara yang berseru-seru: "Persiapkanlah di padang gurun jalan
untuk TUHAN, luruskanlah di padang belantara jalan raya bagi Allah
kita! Setiap lembah harus ditutup, dan setiap gunung dan bukit
diratakan; tanah yang berbukit-bukit harus menjadi tanah yang rata,
dan tanah yang berlekuk-lekuk menjadi dataran; maka kemuliaan
TUHAN akan dinyatakan dan seluruh umat manusia akan melihatnya
bersama-sama; sungguh, TUHAN sendiri telah mengatakannya (Yesaya
40:3-5)"
Jemaat Menyanyi Kidung Jemaat no. 81
Kantoria : (1) O, datanglah, Imanuel, tebus umatMu Israel
yang dalam berkeluh kesah menantikan Penolongnya.
Bersoraklah, hai Israel, menyambut Sang Imanuel!
Seorang PKB : Ya Allah yang rahmani, kami mengaku di hadapan-Mu bahwa kami
seringkali keliru dalam memahami sukacita yang Engkau adakan dalam
hati dan kehidupan kami. Kami seringkali berpikir bahwa sukacita
adalah ketika keinginan kami terkabul atau hasrat kami terpuaskan,
4
akhirnya, beberapa waktu kemudian, kami kembali merasa kosong dan
mulai menggerutu …
Seorang GP : Ya Allah yang rahimi, Engkau pun melihat bagaimana kami berusaha
menciptakan sukacita semu melalui berbagai perayaan; kami
memanfaatkan tekhnologi untuk mengekspresikan kemeriahan dan
mengumpulkan massa untuk meramaikan suasana tetapi sebenarnya
hati kami kosong … dalam perayaan-perayaan itu, kami
menyembunyikan kekacauan pikiran, melarikan diri dari masalah dan
setelah perayaan itu berakhir, kami melahirkan masalah baru. Ya
Kristus, tolonglah kami untuk menemukan sukacita sejati dari-Mu …
5
Maranata, maranata; mari datang, ya Tuhan,
datang dan s'lamatkan umat-Mu.
6
Pembacaan Alkitab
PF Jemaat Tuhan, mari berdiri untuk mendengar firman Tuhan yang dibacakan dari
Alkitab. MARANATHA!
J Menyanyi Gita Bakti No. 398b “Maranatha, Maranatha, Maranatha,
Maranatha”
P.3 Pembacaan Alkitab Minggu Adven 3 diambil dari Lukas 1:1-4 yang mengatakan
……..
Seorang Pemuda: ….....
P.3 Demikianlah pembacaan Alkitab.
PF Hendaklah Firman Tuhan tinggal dengan limpahnya di antara kamu dan
ucaplah syukur kepada Allah.
J Menyanyi Gita Bakti no. 392b
Kepada-Mu puji-pujian
Madah syukur dan segala kemuliaan.
Ya Bapa, Put’ra, Roh Kudus
sampai kekal selama-lamanya.
duduk
KHOTBAH
Saat teduh
PENETAPAN PERJAMUAN
PF Jemaat, dengarlah Penetapan Perjamuan Kudus sebagaimana tertulis dalam
1 Korintus 11 : 23 – 26, yang menyatakan:
Sebab, apa yang telah kuteruskan kepadamu, telah aku terima dari Tuhan, yaitu
bahwa Tuhan Yesus, pada malam waktu Ia diserahkan, mengambil roti dan
sesudah Ia mengucap syukur, Ia memecah-mecahkannya dan berkata, “Inilah
tubuh-Ku, yang diserahkan bagi kamu. Lakukanlah ini sebagai peringatan akan
Aku!” Demikian juga Ia mengambil cawan, sesudah makan, lalu berkata, “Cawan
ini adalah perjanjian baru yang dimeteraikan dengan darah-Ku. Lakukanlah ini,
setiap kali kamu meminumnya, sebagai peringatan akan Aku!” Sebab, setiap kali
kamu makan roti ini dan minum cawan ini, kamu memberitakan kematian
Tuhan sampai Ia datang.
PENJELASAN
PF Perjamuan Kudus adalah perintah Yesus Kristus bagi kita. Bahwa setiap
orang yang telah mengaku iman percaya kepada Yesus Kristus dan telah
diteguhkan sebagai warga sidi jemaat wajib hadir mengikuti Perjamuan Kudus.
Bahwa roti dan anggur dalam cawan adalah lambang tubuh dan darah Yesus yang
telah diserahkan sebagai korban tebusan untuk memulihkan hubungan kita dengan
7
Allah yang terputus karena dosa dan untuk menyelamatkan seisi dunia ciptaan-
Nya. Melalui Perjamuan Kudus ini, kita dipersatukan dengan Yesus Kristus di dalam
kematian dan kebangkitan-Nya. Dengan demikian, persekutuan Tuhan Yesus
dengan para murid pada Perjamuan Malam terakhir terus berlangsung sampai
penggenapannya di dalam Kerajaan Allah, di mana kita semua akan duduk bersama
Kristus di perjamuan-Nya.
Saudara-saudara, persekutuan dengan Kristus yang kita alami dan hayati melalui
Perjamuan Kudus ini, sesungguhnya mau mengingatkan kita juga pada hidup baru,
yang untuknya kita telah dipanggil keluar dari kegelapan dosa kepada terang
keselamatan oleh Yesus Kristus. Hidup yang dimaksud adalah hidup yang bersaksi
tentang Yesus Kristus, sebagai sang Penebus dan Juruselamat dunia melalui kata
dan perbuatan.
DOA PENGUATAN
PF Mari berdoa:
Ya Bapa Pencipta dan Raja semesta. Kami bersyukur karena Engkau layakan kami
hadir dalam Perjamuan Kudus ini untuk mengingat-rayakan kematian dan
kebangkitan Kristus demi memulihkan dan menyelamatkan kami. Kepada-Mu kami
persembahkan tubuh kami sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan
berkenan kepada-Mu.
----saat hening
Allah Bapa Pengasih, kami mohon kiranya oleh kuasa Roh Kudus, kami
dikenyangkan dan disegarkan dengan roti dan anggur yang menghidupkan, yakni
tubuh dan darah Tuhan Yesus. Biarlah kami juga selalu diberi makan dan minum
oleh Dia yang adalah Allah sejati dan manusia sejati. Sehingga kami tidak lagi hidup
di dalam dosa, melainkan tetap tinggal dan hidup di dalam Tuhan dan Tuhan
tinggal di dalam kami.
----saat hening
Ya Allah, Tuhan kami, Engkau menghendaki agar kami semua menjadi satu.
Tolonglah kami agar kami selalu hidup bersekutu dengan sesama dalam cinta kasih
dan persaudaraan yang tulus agar dunia percaya bahwa Engkaulah, Tuhan dan
Juruselamat. Sebab seperti roti dan anggur yang telah berkumpul menjadi satu
makanan di atas meja Perjamuan Kudus ini, demikianlah ya Tuhan, himpunkanlah
gereja-Mu yang tersebar di seluruh muka bumi ke dalam kerajaan-Mu.
----saat hening
Ya Bapa Rahmani, Engkaulah telah memberikan sukacita dan damai sejahtera oleh
anugerah Tuhan Yesus Kristus. Bimbing dan kuatkan kami, agar kami mampu
meneruskan sukacita dan damai sejahtera-Mu kepada orang lain dengan
memberitakan tentang kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus sampai Ia datang.
Kami mohon dalam nama Tuhan Yesus yang telah mengajar kami berdoa :
8
Nyanyian KJ. 475 KAR’NA ENGKAULAH
KAR’NA ENGKAULAH YANG EMPUNYA KERAJAAN, DAN KUASA, DAN KEMULIAAN,
SAMPAI SELAMA-LAMANYA, AMIN.
PENGAKUAN IMAN
PF Bersama semua orang percaya di segala waktu dan tempat, mari
berdiri untuk mengaku iman menurut Pengakuan iman Nicea
Konstantinopel. Dengan hati dan mulut masing-masing orang
berkata:
PF + J Aku percaya kepada satu Allah, Bapa yang Mahakuasa,
Pencipta langit dan bumi,
Segala yang kelihatan dan yang tidak kelihatan.
Dan kepada satu Tuhan, Yesus Kristus,
Anak Allah yang tunggal
Yang lahir dari Sang Bapa sebelum ada segala zaman
Allah dari Allah, Terang dari Terang,
Allah yang sejati dari Allah yang sejati,
Diperanakkan bukan dibuat
sehakekat dengan Sang Bapa, yang dengan perantaraannya
segala sesuatu dibuat.
Yang telah turun dari sorga untuk kita manusia dan untuk
keselamatan kita.
Dan menjadi daging oleh Roh Kudus dari anak dara Maria dan
menjadi manusia.
Yang disalibkan bagi kita di bawah pemerintahan Pontius
Pilatus, menderita dan dikuburkan,
Yang bangkit pada hari ketiga, sesuai isi kitab-kitab.
Dan naik ke sorga,
Yang duduk di sebelah kanan Sang Bapa
dan akan datang kembali dengan kemuliaan
untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati, yang
kerajaan-Nya takkan berakhir.
Aku percaya kepada Roh Kudus,
Yang jadi Tuhan dan yang menghidupkan,
Yang keluar bersama-sama dengan Sang Bapa dan Sang Anak
disembah dan dimuliakan.
Yang telah berfirman dengan perantaraan pada nabi.
Aku percaya satu gereja yang kudus dan am dan rasuli.
Aku mengaku satu baptisan untuk pengampunan dosa.
9
Aku menantikan kebangkitan orang mati
dan kehidupan di zaman yang akan datang.
duduk
Menyanyi Gita Bakti No. 97 : 1 “TUHAN YESUS MENGUNDANG KITA”
Refrain:
Makan roti, minum anggur, lambang tubuh, darah Yesus;
citra Allah yang sejati ditinggikan hidup abadi.
UNDANGAN
PF Jemaat, marilah…karena segala sesuatu telah tersedia bagi kamu.
JAMUAN
PF (mengambil roti) Roti yang dipecah-pecahkan ini adalah lambang tubuh Kristus.
Ambillah……(roti diedarkan sampai semua mendapat)
Makanlah….(makan sama-sama)
Ingat dan percayalah bahwa tubuh Tuhan Yesus Kristus telah dipecah-pecahkan
sebagai tebusan bagi keselamatan kita.
PF (mengambil cawan) Anggur dalam Cawan yang kita pakai mengucap syukur ini
adalah lambang darah Kristus.
Ambillah……(cawan diedarkan sampai semua mendapat)
Minumlah….(minum sama-sama)
Ingat dan percayalah bahwa darah Tuhan Yesus Kristus telah ditumpahkan untuk
pengampunan dosa dan keselamatan kita.
10
------- Meja Perjamuan dirapikan kembali -------
JAWABAN JEMAAT
Jemaat Menyanyi Kidung Jemaat no. 77 : 1, 2, 3, 4, 8 “Hatiku Bersukaria”
Kesaksian Pujian
Pengucapan Syukur
P.4 : Jemaat Tuhan, "Seluruh umat manusia seperti rumput dan seluruh
kelestariannya seperti bunga di padang. Rumput menjadi kering, bunga
menjadi layu, apabila TUHAN mengembusnya dengan nafas-Nya.
Sesungguhnyalah bangsa itu seperti rumput. Rumput menjadi kering,
bunga menjadi layu, tetapi firman Allah kita tetap untuk selama-
lamanya (Yesaya 40:6-8)." Untuk itu, mari nyatakan syukur dengan
memberi persembahan dan menyanyi:
11
Padanya akan diberikan semarak yang tak bakal hilang:
Baginya nampak tergelar serba kemuliaan Tuhan,
Yang ia sambut dan agungkan
dengan gempita yang besar!
Kantoria : (3) Celiklah mata orang buta melihat karya yang ajaib,
telinga tuli pun terbuka untuk menyambut kabar baik;
yang lumpuh bangun dan menari,
yang bisu bersyukur menyanyi,
kar'na di tanah yang gersang
mengalir sungai air hidup membuat padang gurun itu
penuh tanaman dan kembang!
Doa Syukur
P.4 Jemaat, marilah berdiri untuk menyerahkan persembahan ini
kepada Tuhan dalam doa syukur. Kita berdoa :
P.4 + J Ya Tuhan Yesus, kami bersyukur kepada-Mu karena kasih dan
pengorbanan-Mu mendorong kami untuk memberi persembahan
sukaarela ini. Kami sadar bahwa persembahan kami ini tidak sebanding
dengan kurban tubuh dan darah-Mu yang Engkau persembahkan bagi
kami dan dunia ini. Terima serta kuduskanlah, ya Tuhan, agar berguna
untuk pelayanan kasih dan keadilan demi kemuliaan-Mu. Amin
duduk
12
PENGUTUSAN
Warta Jemaat
P.6 (dibacakan/ditayangkan penegasan pokok warta jemaat)
Amanat Pengutusan
PF Jemaat Tuhan, mari berdiri. Berbeda dari tiga lilin Adven lainnya yang
berwarna ungu, lilin Adven minggu ini berwarna merah muda yang
mengekspresikan sukacita umat dalam penantian akan Kristus.
Sekalipun warnanya yang paling semarak, lilin ini pun akan meleleh
habis namun terangnya akan terus menghangatkan hati, menerangi
pikiran dan memelihara sukacita di sepanjang hari-hari penantian kita.
Yesus berkata: “Berbahagialah orang yang suci hatinya karena mereka
akan melihat Allah (Matius 5:8)”
BERKAT
PF : Jemaat Tuhan, angkatlah hatimu dan arahkanlah pikiranmu kepada
Allah untuk menerima berkat-Nya:
13
TEMA NATAL 2023
GPIB yang merupakan anggota PGI dan bagian utuh dari kehidupan bergereja di
Indonesia dan bagian utuh dari bangsa serta masyarakat Indonesia, merumuskan
Tema Natal Tahun 2023 dari Lukas 2:16-20, yakni:
“BERSAMA MEMULIAKAN ALLAH DAN SEDIA MENYATAKAN KASIH DAN DAMAI
SEJAHTERA-NYA”
14
15