Anda di halaman 1dari 15

GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT

(GPIB)

TATA IBADAH
MINGGU ADVEN III
Dan
Perjamuan Kudus

Minggu, 17 Desember 2023


Persiapan:

1
Saat Teduh
Penjelasan Tata Ibadah
Latihan Nyanyian Ibadah
Doa Konsistori
...saat teduh
Ucapan Selamat Datang dan Selamat Beribadah
P.2 Bapak/ Ibu/ Saudara/ i dan Anak-anak, kami Presbiter bertugas GPIB
Jemaat............mengucapkan selamat datang dan selamat beribadah di
Minggu Adven ketiga yang juga akan dilaksanakan Perjamuan Kudus.
Dalam tradisi gereja, tema minggu Adven ketiga adalah sukacita karena
kedatangan Kristus sudah dekat.
Dalam kalender gerejawi, Minggu Adven ketiga ditandai dengan
penyalaan dua lilin adven berwarna ungu dan satu berwarna merah
muda.
Pemberitaan Firman dalam Ibadah Hari Minggu Adven ketiga ini
akan dilayani oleh …...

Penyalaan Lilin Adven


Jemaat Menyanyi Gita Bakti no. 127
Trio : (3) Tiga lilin kita nyalakan karena kita pun mendengar.
Jurus’lamat segera datang dan membawa damai besar.
Lilin Adven 2 sudah dinyalakan(ungu tua dan ungu muda) sebelum ibadah
dimulai, sekarang nyalakan lilin ketiga pink

Ajakan Beribadah
P.2 Jemaat Tuhan, marilah berdiri, menghadap Tuhan dan menyembah-Nya dalam
kemuliaan-Nya.

MENGHADAP TUHAN
Jemaat Menyanyi Gita Bakti no. 130 : 1, 2, 3, “Soraklah, Hai Umat-Nya”
Kantoria : Refrein Soraklah, hai umat-Nya,
mari sujud menyembah!
Kristus Raja mulia; puji Dia s’lamanya.
Kantoria : (1) Hilangkanlah duka dan beban,
mari masuk pelataran-Nya.
Persiapkan hati bagi-Nya,
madah indah, hai nyanyikanlah!
Tiup suling, tabuhlah gendang,

2
sambut Raja damai, Pemenang!

Semua : Refrein Soraklah, hai umat-Nya,


mari sujud menyembah!
Kristus Raja mulia; puji Dia s’lamanya.

Semua : (2) Segenap gerbang terangkatlah,


yang terkunci, hai terbukalah,
agar masuk Raja semesta,
Raja kemuliaan yang kekal.
Tiup suling, tabuhlah gendang,
sambut Raja damai, Pemenang!
Semua : Refrein Soraklah, hai umat-Nya,
mari sujud menyembah!
Kristus Raja mulia; puji Dia s’lamanya.
…Prosesi membawa Alkitab dan para pelayan memasuki ruang ibadah..

Semua : Refrein Soraklah, hai umat-Nya,


mari sujud menyembah!
Kristus Raja mulia; puji Dia s’lamanya.
Kantoria : (3) Siapakah Sang Raja mulia
yang memasuki pintu gerbang?
Semua : Dia jaya, Tuhan semesta! Dialah perkasa di perang.
Tiup suling, tabuhlah gendang,
sambut Raja damai, Pemenang!
Semua : Refrein Soraklah, hai umat-Nya,
mari sujud menyembah!
Kristus Raja mulia; puji Dia s’lamanya.

Votum
PF Pertolongan kita dalam nama TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi.
(Mazmur 124:8)
J KJ. 476a
1 . | 1 . | (Do=G)
A - min!
Nas Pembimbing Yesaya 40:1-2
PF Hiburkanlah, hiburkanlah umat-Ku, demikian firman Allahmu.
Tenangkanlah hati Yerusalem dan serukanlah kepadanya, bahwa

3
perhambaannya sudah berakhir, bahwa kesalahannya telah impas,
sebab ia telah menerima hukuman dari tangan TUHAN dua kali lipat
karena segala dosanya.

Salam Lukas 1:28


PF “Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau!”
J dan menyertaimu juga!

Jemaat Menyanyi Kidung Jemaat No. 79 : 1, 2 “Mahaterpuji Allahku”


Kantoria : (1) Mahaterpuji Allahku: Ia lepaskan kita
dari kuasa seteru dan segenap derita.
Tanda selamat diberi membuat wajah berseri:
Mesias akan datang! Kini terkabul dan genap
Janji nubuat Alkitab, yang lama didambakan.

Semua : (2)Yang dalam nista tercengk'ram akan dibebaskanNya;


janjiNya pada Abraham kini menjadi nyata:
umatNya bersejahtera 'kan beribadah padaNya
dan hidup bagi Dia. Nabi Yohanes, kau seg'ra
'kan meratakan jalanNya, Sang Raja yang mulia!
Duduk

Pengakuan Dosa
P.2 Ada suara yang berseru-seru: "Persiapkanlah di padang gurun jalan
untuk TUHAN, luruskanlah di padang belantara jalan raya bagi Allah
kita! Setiap lembah harus ditutup, dan setiap gunung dan bukit
diratakan; tanah yang berbukit-bukit harus menjadi tanah yang rata,
dan tanah yang berlekuk-lekuk menjadi dataran; maka kemuliaan
TUHAN akan dinyatakan dan seluruh umat manusia akan melihatnya
bersama-sama; sungguh, TUHAN sendiri telah mengatakannya (Yesaya
40:3-5)"
Jemaat Menyanyi Kidung Jemaat no. 81
Kantoria : (1) O, datanglah, Imanuel, tebus umatMu Israel
yang dalam berkeluh kesah menantikan Penolongnya.
Bersoraklah, hai Israel, menyambut Sang Imanuel!
Seorang PKB : Ya Allah yang rahmani, kami mengaku di hadapan-Mu bahwa kami
seringkali keliru dalam memahami sukacita yang Engkau adakan dalam
hati dan kehidupan kami. Kami seringkali berpikir bahwa sukacita
adalah ketika keinginan kami terkabul atau hasrat kami terpuaskan,

4
akhirnya, beberapa waktu kemudian, kami kembali merasa kosong dan
mulai menggerutu …

Seorang GP : Ya Allah yang rahimi, Engkau pun melihat bagaimana kami berusaha
menciptakan sukacita semu melalui berbagai perayaan; kami
memanfaatkan tekhnologi untuk mengekspresikan kemeriahan dan
mengumpulkan massa untuk meramaikan suasana tetapi sebenarnya
hati kami kosong … dalam perayaan-perayaan itu, kami
menyembunyikan kekacauan pikiran, melarikan diri dari masalah dan
setelah perayaan itu berakhir, kami melahirkan masalah baru. Ya
Kristus, tolonglah kami untuk menemukan sukacita sejati dari-Mu …

Jemaat Menyanyi Kidung Jemaat no. 81


Semua : (4) O Kunci Daud, datanglah, gapura sorga bukalah;
tutuplah jalan seteru, supaya s'lamat umatMu.
Bersoraklah, hai Israel, menyambut Sang Imanuel.
Berita Anugerah
PF Jemaat Tuhan, "Terpujilah Tuhan, Allah Israel, sebab Ia datang untuk
melawat dan membebaskan umat-Nya, Ia menumbuhkan sebuah tanduk
keselamatan bagi kita di dalam keturunan Daud, hamba-Nya itu, --
seperti yang telah difirmankan-Nya sejak purbakala oleh mulut nabi-
nabi-Nya yang kudus-- untuk menyelamatkan kita dari musuh-musuh
kita dan dari tangan semua orang yang membenci kita, untuk
menunjukkan rahmat-Nya kepada nenek moyang kita dan mengingat
akan perjanjian-Nya yang kudus, … supaya kita, terlepas dari tangan
musuh, dapat beribadah kepada-Nya tanpa takut, dalam kekudusan dan
kebenaran di hadapan-Nya seumur hidup kita.” Berdasarkan Lukas
1:68-75 itu, sebagai pelayan Yesus Kristus, kami memberitakan bahwa
pengampunan dosa telah berlaku “dalam nama Bapa, dan Anak, dan
Roh Kudus.”
Jemaat : Syukur kepada Allah

Jemaat Menyanyi Gita Bakti No. 133 : 1, 2 “Dari Padang Gurun”


Kantoria : (1) Dari padang gurun, suara terdengar,
“Persiapkan jalan bagi Tuhanmu;
ratakanlah bukit, gunung dan lembah;
luruskanlah juga tanah berlekuk!”
Kantoria : Refrein Maranata, maranata; mari datang, ya Tuhan,
datang dan menolong umat manusia.

5
Maranata, maranata; mari datang, ya Tuhan,
datang dan s'lamatkan umat-Mu.

Semua : (2) Kemuliaan Tuhan dinyatakan-Nya.


umat manusia ‘kan melihatnya.
S’luruh makhluk alam takut dan gentar
Tuhan akan datang, bumi bergetar.
Semua : Refrein Maranata, maranata; mari datang, ya Tuhan,
datang dan menolong umat manusia.
Maranata, maranata; mari datang, ya Tuhan,
datang dan s'lamatkan umat-Mu.

Perintah Hidup Baru


PF Jemaat Tuhan, mari berdiri untuk mendengarkan Perintah Hidup Baru,
yang dibacakan dari perkataan Yohanes Pembaptis dalam Lukas 3:8-
14, begini bunyinya: “Jadi hasilkanlah buah-buah yang sesuai dengan
pertobatan … Kapak sudah tersedia pada akar pohon dan setiap pohon
yang tidak menghasilkan buah yang baik, akan ditebang dan dibuang ke
dalam api … Siapa yang mempunyai dua helai baju, hendaklah ia
membaginya dengan yang tidak punya, dan siapa saja yang mempunyai
makanan, hendaklah ia berbuat juga demikian … Jangan menagih lebih
banyak dari pada yang telah ditentukan bagimu … Jangan merampas
dan jangan memeras siapa pun! Cukupkanlah dirimu dengan gajimu."
Roh Kudus menolong kita mewujudkan kemuliaan Allah di dalam hidup
dan kesaksian kita di dunia.

Jemaat Menyanyi Gita Bakti no. 384


Kantoria : Gloria, gloria, in excelsis De --- o
gloria, gloria, alleluia, alleluia!

Semua : Gloria, gloria, in excelsis De --- o


gloria, gloria, alleluia, alleluia!

Kesaksian Pujian Duduk

PEMBERITAAN FIRMAN DAN SAKRAMEN PERJAMUAN

Doa Mohon Bimbingan Roh Kudus


PF …

6
Pembacaan Alkitab
PF Jemaat Tuhan, mari berdiri untuk mendengar firman Tuhan yang dibacakan dari
Alkitab. MARANATHA!
J Menyanyi Gita Bakti No. 398b “Maranatha, Maranatha, Maranatha,
Maranatha”
P.3 Pembacaan Alkitab Minggu Adven 3 diambil dari Lukas 1:1-4 yang mengatakan
……..
Seorang Pemuda: ….....
P.3 Demikianlah pembacaan Alkitab.
PF Hendaklah Firman Tuhan tinggal dengan limpahnya di antara kamu dan
ucaplah syukur kepada Allah.
J Menyanyi Gita Bakti no. 392b
Kepada-Mu puji-pujian
Madah syukur dan segala kemuliaan.
Ya Bapa, Put’ra, Roh Kudus
sampai kekal selama-lamanya.

duduk
KHOTBAH
Saat teduh
PENETAPAN PERJAMUAN
PF Jemaat, dengarlah Penetapan Perjamuan Kudus sebagaimana tertulis dalam
1 Korintus 11 : 23 – 26, yang menyatakan:
Sebab, apa yang telah kuteruskan kepadamu, telah aku terima dari Tuhan, yaitu
bahwa Tuhan Yesus, pada malam waktu Ia diserahkan, mengambil roti dan
sesudah Ia mengucap syukur, Ia memecah-mecahkannya dan berkata, “Inilah
tubuh-Ku, yang diserahkan bagi kamu. Lakukanlah ini sebagai peringatan akan
Aku!” Demikian juga Ia mengambil cawan, sesudah makan, lalu berkata, “Cawan
ini adalah perjanjian baru yang dimeteraikan dengan darah-Ku. Lakukanlah ini,
setiap kali kamu meminumnya, sebagai peringatan akan Aku!” Sebab, setiap kali
kamu makan roti ini dan minum cawan ini, kamu memberitakan kematian
Tuhan sampai Ia datang.

PENJELASAN
PF Perjamuan Kudus adalah perintah Yesus Kristus bagi kita. Bahwa setiap
orang yang telah mengaku iman percaya kepada Yesus Kristus dan telah
diteguhkan sebagai warga sidi jemaat wajib hadir mengikuti Perjamuan Kudus.
Bahwa roti dan anggur dalam cawan adalah lambang tubuh dan darah Yesus yang
telah diserahkan sebagai korban tebusan untuk memulihkan hubungan kita dengan

7
Allah yang terputus karena dosa dan untuk menyelamatkan seisi dunia ciptaan-
Nya. Melalui Perjamuan Kudus ini, kita dipersatukan dengan Yesus Kristus di dalam
kematian dan kebangkitan-Nya. Dengan demikian, persekutuan Tuhan Yesus
dengan para murid pada Perjamuan Malam terakhir terus berlangsung sampai
penggenapannya di dalam Kerajaan Allah, di mana kita semua akan duduk bersama
Kristus di perjamuan-Nya.
Saudara-saudara, persekutuan dengan Kristus yang kita alami dan hayati melalui
Perjamuan Kudus ini, sesungguhnya mau mengingatkan kita juga pada hidup baru,
yang untuknya kita telah dipanggil keluar dari kegelapan dosa kepada terang
keselamatan oleh Yesus Kristus. Hidup yang dimaksud adalah hidup yang bersaksi
tentang Yesus Kristus, sebagai sang Penebus dan Juruselamat dunia melalui kata
dan perbuatan.

DOA PENGUATAN
PF Mari berdoa:
Ya Bapa Pencipta dan Raja semesta. Kami bersyukur karena Engkau layakan kami
hadir dalam Perjamuan Kudus ini untuk mengingat-rayakan kematian dan
kebangkitan Kristus demi memulihkan dan menyelamatkan kami. Kepada-Mu kami
persembahkan tubuh kami sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan
berkenan kepada-Mu.
----saat hening

Allah Bapa Pengasih, kami mohon kiranya oleh kuasa Roh Kudus, kami
dikenyangkan dan disegarkan dengan roti dan anggur yang menghidupkan, yakni
tubuh dan darah Tuhan Yesus. Biarlah kami juga selalu diberi makan dan minum
oleh Dia yang adalah Allah sejati dan manusia sejati. Sehingga kami tidak lagi hidup
di dalam dosa, melainkan tetap tinggal dan hidup di dalam Tuhan dan Tuhan
tinggal di dalam kami.
----saat hening

Ya Allah, Tuhan kami, Engkau menghendaki agar kami semua menjadi satu.
Tolonglah kami agar kami selalu hidup bersekutu dengan sesama dalam cinta kasih
dan persaudaraan yang tulus agar dunia percaya bahwa Engkaulah, Tuhan dan
Juruselamat. Sebab seperti roti dan anggur yang telah berkumpul menjadi satu
makanan di atas meja Perjamuan Kudus ini, demikianlah ya Tuhan, himpunkanlah
gereja-Mu yang tersebar di seluruh muka bumi ke dalam kerajaan-Mu.
----saat hening
Ya Bapa Rahmani, Engkaulah telah memberikan sukacita dan damai sejahtera oleh
anugerah Tuhan Yesus Kristus. Bimbing dan kuatkan kami, agar kami mampu
meneruskan sukacita dan damai sejahtera-Mu kepada orang lain dengan
memberitakan tentang kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus sampai Ia datang.
Kami mohon dalam nama Tuhan Yesus yang telah mengajar kami berdoa :

PF & J Bapa kami yang di sorga, ………..

8
Nyanyian KJ. 475 KAR’NA ENGKAULAH
KAR’NA ENGKAULAH YANG EMPUNYA KERAJAAN, DAN KUASA, DAN KEMULIAAN,
SAMPAI SELAMA-LAMANYA, AMIN.

PENGAKUAN IMAN
PF Bersama semua orang percaya di segala waktu dan tempat, mari
berdiri untuk mengaku iman menurut Pengakuan iman Nicea
Konstantinopel. Dengan hati dan mulut masing-masing orang
berkata:
PF + J Aku percaya kepada satu Allah, Bapa yang Mahakuasa,
Pencipta langit dan bumi,
Segala yang kelihatan dan yang tidak kelihatan.
Dan kepada satu Tuhan, Yesus Kristus,
Anak Allah yang tunggal
Yang lahir dari Sang Bapa sebelum ada segala zaman
Allah dari Allah, Terang dari Terang,
Allah yang sejati dari Allah yang sejati,
Diperanakkan bukan dibuat
sehakekat dengan Sang Bapa, yang dengan perantaraannya
segala sesuatu dibuat.
Yang telah turun dari sorga untuk kita manusia dan untuk
keselamatan kita.
Dan menjadi daging oleh Roh Kudus dari anak dara Maria dan
menjadi manusia.
Yang disalibkan bagi kita di bawah pemerintahan Pontius
Pilatus, menderita dan dikuburkan,
Yang bangkit pada hari ketiga, sesuai isi kitab-kitab.
Dan naik ke sorga,
Yang duduk di sebelah kanan Sang Bapa
dan akan datang kembali dengan kemuliaan
untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati, yang
kerajaan-Nya takkan berakhir.
Aku percaya kepada Roh Kudus,
Yang jadi Tuhan dan yang menghidupkan,
Yang keluar bersama-sama dengan Sang Bapa dan Sang Anak
disembah dan dimuliakan.
Yang telah berfirman dengan perantaraan pada nabi.
Aku percaya satu gereja yang kudus dan am dan rasuli.
Aku mengaku satu baptisan untuk pengampunan dosa.

9
Aku menantikan kebangkitan orang mati
dan kehidupan di zaman yang akan datang.

duduk
Menyanyi Gita Bakti No. 97 : 1 “TUHAN YESUS MENGUNDANG KITA”

1. Tuhan Yesus mengundang kita yang letih dan lesu,


turut dalam perjamuan-Nya. Marilah, jangan berkeluh.

Refrain:
Makan roti, minum anggur, lambang tubuh, darah Yesus;
citra Allah yang sejati ditinggikan hidup abadi.

(Meja Perjamuan disiapkan – PF turun dari mimbar)


PENGARAHAN HATI
PF Tuhan besertamu.
J DAN BESERTAMU JUGA.
PF Arahkanlah hatimu
J KAMI MENGARAHKAN HATI KEPADA TUHAN.
PF Marilah mengucap syukur kepada Tuhan, Allah kita.
J ADALAH BENAR DAN LAYAK MENGUCAP SYUKUR DAN MEMUJI-NYA.

UNDANGAN
PF Jemaat, marilah…karena segala sesuatu telah tersedia bagi kamu.

JAMUAN
PF (mengambil roti) Roti yang dipecah-pecahkan ini adalah lambang tubuh Kristus.
Ambillah……(roti diedarkan sampai semua mendapat)
Makanlah….(makan sama-sama)
Ingat dan percayalah bahwa tubuh Tuhan Yesus Kristus telah dipecah-pecahkan
sebagai tebusan bagi keselamatan kita.

PF (mengambil cawan) Anggur dalam Cawan yang kita pakai mengucap syukur ini
adalah lambang darah Kristus.
Ambillah……(cawan diedarkan sampai semua mendapat)
Minumlah….(minum sama-sama)
Ingat dan percayalah bahwa darah Tuhan Yesus Kristus telah ditumpahkan untuk
pengampunan dosa dan keselamatan kita.

-------- membaca nas Alkitab --------


PF Damai sejahtera Allah yang melampaui segala akal akan memelihara hati dan
pikiranmu dalam Kristus Yesus.

10
------- Meja Perjamuan dirapikan kembali -------

JAWABAN JEMAAT
Jemaat Menyanyi Kidung Jemaat no. 77 : 1, 2, 3, 4, 8 “Hatiku Bersukaria”

Kantoria : (1) Hatiku bersukaria


mengagungkan nama Tuhan, Allah, Juru s'lamatku.

Semua : (2) DiindahkanNya hambaNya;


kini dan senantiasa diberkati namaku.

Perempuan : (3) Kar'na Allah Mahakuasa melakukan karya agung


kepadaku yang rendah.

Laki-laki : (4) Mahasuci Nama Allah; rahmatNya turun-temurun


atas orang salehNya.

Semua : (8) Sungguh Ia melepaskan Umat Israel, hambaNya,


kar'na rahmatNya kekal.
Doa Syafaat
PF ………………….
Ya Tuhan, di dalam pengasihan-Mu kami memohon,
J Dengarkanlah doa kami!
PF Peliharalah kami di dalam Yesus Kristus,
Tuhan dan Juruselamat kami. Amin.

Kesaksian Pujian

Pengucapan Syukur
P.4 : Jemaat Tuhan, "Seluruh umat manusia seperti rumput dan seluruh
kelestariannya seperti bunga di padang. Rumput menjadi kering, bunga
menjadi layu, apabila TUHAN mengembusnya dengan nafas-Nya.
Sesungguhnyalah bangsa itu seperti rumput. Rumput menjadi kering,
bunga menjadi layu, tetapi firman Allah kita tetap untuk selama-
lamanya (Yesaya 40:6-8)." Untuk itu, mari nyatakan syukur dengan
memberi persembahan dan menyanyi:

Jemaat Menyanyi Kidung Jemaat no. 74 : 1, 2, 3, 4 “Seisi Padang Belantara”


Kantoria : (1) Seisi padang belantara akan bersorak tak henti
dan gurun pasir pun kentara bagaikan mawar berseri!

11
Padanya akan diberikan semarak yang tak bakal hilang:
Baginya nampak tergelar serba kemuliaan Tuhan,
Yang ia sambut dan agungkan
dengan gempita yang besar!

Semua : (2) Kuatkan tangan tak berdaya,


teguhkan kaki yang lesu;
orang cemas yang putus asa, kini tabahkan hatimu!
Tengadahlah: Allahmu datang; umatNya Ia selamatkan!
Selaku Hakim yang kudus Ia membalas kekerasan,
membela korban penindasan,
menjamin damaimu terus!

Jemaat memberi persembahan


Setelah selesai, menyanyi:

Kantoria : (3) Celiklah mata orang buta melihat karya yang ajaib,
telinga tuli pun terbuka untuk menyambut kabar baik;
yang lumpuh bangun dan menari,
yang bisu bersyukur menyanyi,
kar'na di tanah yang gersang
mengalir sungai air hidup membuat padang gurun itu
penuh tanaman dan kembang!

Semua : (4) Nanti terbuka jalan raya; umat kudus pelintasnya,


bebas ancaman dan bahaya, menuju Sion mulia.
Semua dibebaskan Tuhan, bersorak-sorai akan pulang
Ke negeri pusakanya. Habislah duka dan derita;
Limpahlah sumber sukacita sampai selama-lamanya!

Doa Syukur
P.4 Jemaat, marilah berdiri untuk menyerahkan persembahan ini
kepada Tuhan dalam doa syukur. Kita berdoa :
P.4 + J Ya Tuhan Yesus, kami bersyukur kepada-Mu karena kasih dan
pengorbanan-Mu mendorong kami untuk memberi persembahan
sukaarela ini. Kami sadar bahwa persembahan kami ini tidak sebanding
dengan kurban tubuh dan darah-Mu yang Engkau persembahkan bagi
kami dan dunia ini. Terima serta kuduskanlah, ya Tuhan, agar berguna
untuk pelayanan kasih dan keadilan demi kemuliaan-Mu. Amin
duduk

12
PENGUTUSAN
Warta Jemaat
P.6 (dibacakan/ditayangkan penegasan pokok warta jemaat)

Amanat Pengutusan
PF Jemaat Tuhan, mari berdiri. Berbeda dari tiga lilin Adven lainnya yang
berwarna ungu, lilin Adven minggu ini berwarna merah muda yang
mengekspresikan sukacita umat dalam penantian akan Kristus.
Sekalipun warnanya yang paling semarak, lilin ini pun akan meleleh
habis namun terangnya akan terus menghangatkan hati, menerangi
pikiran dan memelihara sukacita di sepanjang hari-hari penantian kita.
Yesus berkata: “Berbahagialah orang yang suci hatinya karena mereka
akan melihat Allah (Matius 5:8)”

Jemaat Menyanyi Kidung Jemaat no. 83 : 1, 2, 3, 4 “Terbitlah Bintang Timur”


Kantoria : (1) Terbitlah bintang timur dan fajar merekah
menyambut Sang Penghibur, Harapan dunia.

Kantoria : (2) Gelap sedang berlalu, pun malam yang sedih;


cahaya siang baru semakin berseri.

Semua : (3) Yang diam menderita di bayang maut kelam,


mendapat sukacita di fajar yang terang.

Semua : (4) Penghalau malam itu, Sang Surya yang cerah,


yaitu Yesus Kristus kekal cahayaNya!

BERKAT
PF : Jemaat Tuhan, angkatlah hatimu dan arahkanlah pikiranmu kepada
Allah untuk menerima berkat-Nya:

TUHAN memberkati engkau dan melindungi engkau;


TUHAN menyinari engkau dengan wajah-Nya
dan memberi engkau kasih karunia;
TUHAN menghadapkan wajah-Nya kepadamu
dan memberi engkau damai sejahtera.
(Bilangan 6:24-26)

Jemaat : Amin, amin, amin Kidung Jemaat no. 478b

13
TEMA NATAL 2023
GPIB yang merupakan anggota PGI dan bagian utuh dari kehidupan bergereja di
Indonesia dan bagian utuh dari bangsa serta masyarakat Indonesia, merumuskan
Tema Natal Tahun 2023 dari Lukas 2:16-20, yakni:
“BERSAMA MEMULIAKAN ALLAH DAN SEDIA MENYATAKAN KASIH DAN DAMAI
SEJAHTERA-NYA”

14
15

Anda mungkin juga menyukai