Anda di halaman 1dari 3

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS LUBUK TAROK

DINAS KESEHATAN KABUPATEN SIJUNJUNG


NOMOR : /PUSK-LT/I/2022

TENTANG
PENETAPAN SISTEM PENGKODEAN,PENYIMPANAN, DOKUMENTASI REKAM
MEDIS DI PUSKESMAS LUBUK TAROK TAHUN 2022

KEPALA PUSKESMAS LUBUK TAROK

Menimbang : a. bahwa dalam pelayanan rekam medis perlu


keseragaman penggunaan kode diagnosa dan kode
prosedur / tindakan yang mendukung pengumpulan
dan analisa data;
b. bahwa sistem pengkodean , penyimpanan dan
dokumentasi memudahkan petugas untuk
menemukan rekam medis pasien tepat waktu maupun
untuk mencatat pelayanan yang diberikan kepada
c. pasien ;
bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf “a dan
“b, perlu menetapkan Keputusan Kepala Puskesmas
Lubuk Tarok tentang penetapan sistem pengkodean ,
penyimpanan, dokumentasi rekam medis di
Puskesmas Lubuk Tarok tahun 2017;
Mengingat : 1. UU Nomor 29 tahun 2004 tentang Praktek
2. Kedokteran;
UU nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan;
Peraturan Menteri Kesehatan No. 269 tahun 2008
3. tentang Penyelenggaraan Rekam Medis
Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 43 tahun 2019
tentang Puskesmas;

M E M U T U S K AN

Menetapkan

KESATU : Menetapkan sistem pengkodean,


penyimpanan ,dokumentasi rekam medis di
Puskesmas Lubuk Tarok tahun 2022 ;

KEDUA : Menentukan sistem pengkodean ,penyimpanan


dan dokementasi rekam medis di Puskesmas
Lubuk Tarok sebagaimana terlampir dalam
keputusan ini

KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan


dan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan
dalam penetapannya, maka akan diadakan
pembetulan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di : Lubuk Tarok
Pada tanggal : Januari 2022

PUSKESMAS LUBUK TAROK

GUSNIDAR
LAMPIRAN : SURAT KEPUTUSAN KEPALA
PUSKESMAS LUBUK TAROK
NOMOR : /PUSK-LT/I/2022
TANGGAL : Januari 2022

SISTEM PENGKODEAN, PENYIMPANAN, DOKUMENTASI REKAM MEDIS

1. Penyimpanan berkas Rekam Medis adalah kegiatan menyimpan berkas


rekam medis pasien di ruang filing setelah melalui proses pengolahan
berkas rekam medis.
a) Penyimpanan berkas Rekam Medis menggunakan system sentralisasi,
dimana berkas Rekam Medis rawat jalan berada dalam satu map.
b) System penjajaran menggunakan terminal digit filing, yaitu
menjajarkan berkas Rekam Medis sesuai urutan dengan
menggunakan angka akhir.
c) Petugas Rekam Medis memilih – milih berkas Rekam Medis dan
mengelompokkannya sesuai 2 digit angka terakhir dalam nomor
Rekam Medis
d) Petugas Rekam Medis memasukan berkas Rekam Medis sesuai
nomor penjajaran didalam rak filling
e) Petugas Rekam Medis melakukan Pengurutan berkas rekam medis di
setiap nomor dengan cara dua digit utama dalam penyimpanannya.
Selanjutnya diikuti oleh dua digit tengah dan dua digit awal.
2. Sistim pengkodean sebuah metode untuk menyamarkan suatu pesan
atau data sehingga hanya pihak2 tertentu saja yang bias membaca.
Krakter-krakter data yang akan dikirim satu titik ke titik lain. tidak
dapat dikirim lansung, sebelum dikirim krakter-krakter data tersebut
harus dikodekan terlebih dahulu sesuai kode-kode yang dikenal oleh
setiap terminal.
3. Dokumentasi rekam medis dokter membuat catatan mengenai berbagai
informasi mengenai pasien tersebut dalam suatu berkas yang dikenal
sebagai Status, Rekam Medis, Rekam Kesehatan atau Medical Record.
Berkas ini merupakan suatu berkas yang memiliki arti penting bagi
pasien, dokter, tenaga kesehatan serta puskesmas. Dalam tulisan ini
akan dibahas mengenai Rekam Medis serta aspek medikolegalnya.

Anda mungkin juga menyukai