Anda di halaman 1dari 13

RESUME MATERI

RESUME HARI 1
A. Materi 1 (Kak Jerry dan Kak Debrina) : Fundamental
● Ada 3 tokoh penting dalam pramuka :
1. Boden powel (bapal pramuka dunia)
2. K.H Agus Salim (bapak pandu Indonesia)
3. Sultan Hamengkubuwono 9 (bapak pramuka Indonesia)

● WORLD ORGANIZATION OF THE SCOUT MOVEMENT adalah organisasi


non pemerintah yang menaungi organisasi kepanduan diseluruh dunia.
KWARCAB : KETUA CABANG GERAKAN PRAMUKA
PRAMUKA : ORANGNYA
GERAKAN PRAMUKA : ORGANISASINYA

● PRAMUKA SINGKATAN DARI PRAJA MUDA KARANA yang mempunyai 2


anggota muda dan dewasa.
- Anggota muda terdiri dari siaga, penggalang, penegak, dan pandega
- Anggota dewasa terdiri dari volunteer (Pembina, Mabi) dan juga profesional.
Volunteer Andalan pamong berasal dari fungsional dan nonfungsional. Sedangkan
untuk Profesional terdiri dari staf kwartir
Motto : Satyaku Darmakan, Darmaku Kubaktikan
Tujuan : pramuka membentuk karakter, kecapakan hidup dan kebangsaan yang
beriman, bertaqwa, dan berpatriot
Landasan hukum : Keputusan presiden No.238 Thn 1961 dan UUD RI No 12 Thn
2010
● Susunan gerakan pramuka
- Gugus depan (Sekolah dsb)
- Kwartir ranting (Kecamatan)
- Kwartir Cabang (Kab/Kota)
- Kwartir daerah (Provinsi)
- Kwartir Nasional (Pusat)

B. Materi 2 (Kak Nurma) : Prinsip dan Metode Kepramukaan


● Prinsip dasar kepramukaan
1. Iman dan takwa kepada Tuhan YME
2. Peduli terhadap bangsa dan tanah air, sesama hidup dan alam seisinya
3. Peduli terhadap diri dan pribadinya
4. Taat kepada kode kehormatan pramuka
● Kode Kehormatan
1. Tri Satya
2. Dasa Dharma
● Metode Kepramukaan
Terdapat 8 metode kepramukaan yang digunakan ada delapan yaitu:
1. Pengamalan kode kehormatan pramuka,
2. Belajar sambil melakukan,
3. Sistem beregu,
4. Kegiatan yang menantang dan menarik,
5. Kegiatan di alam terbuka,
6. Kemitraan dengan anggota dewasa,
7. Sistem tanda kecakapan, dan
8. Sistem satuan terpisah untuk putra dan putri
● Sistem Management
Sistem management kepramukaan sering kali diketahui dan disingkat dengan POACE
yakni:
1. Plan
2. Organizing
3. Actualizing
4. Controlling
5. Evaluation
● Kurikulum
Kurikulum yang digunakan untuk ANGSA (Anggota Dewasa) adalah SISDIKLAT
● Indikator
1. Happy
2. Health
3. Helpful
4. Handycraft
● Teknik Kepramukaan
1. Berkemah
2. Jambore
3. Raimuna
4. Jelajah Mengembara
● Keterampilan Kepramukaan
1. Tali Temali
2. Isyarat
3. Menaksir
● Teknologi atau Pengetahuan
1. Struktur Bangunan
2. Struktur Pemerintahan
3. Teknik Penjernihan Air
RESUME HARI 2

A. Materi 1 (Kak Wage dan Kak Ifa): Profil Peserta didik dan Postur Pembina
● Jika hendak membina, alangkah baiknya membangkitkan semangat peserta. Salah
satu caranya yaitu dengan bernyanyi. Dicontohkan dengan belajar bernyanyi lagu
Bukan Polisi dan Bukan Tentara.
● Kelengkapan seragam pramuka dilihat dari seragamnya (coklat: tanda pelantikan
ungu tanda pandu dunia)
● Makna lambang pelantikan coklat

1. Warna Coklat melambangkan warna tanah sebagai sumber kehidupan;


2. Warna Kuning melambangkan kekuatan dan keagungan;
3. Gambar Padi dan Kapas melambangkan kesuburan dan kemakmuran bangsa
Indonesia di mana padi melambangkan sumber pangan dan kapas
melambangkan sumber pakaian;
4. Roda (lingkaran) bergigi sepuluh melambangkan Dasadarma
5. Tunas kelapa melambangkan lambang Gerakan Pramuka dengan segala arti
kiasan yang terkandung di dalamnya;
6. Bintang bersudut lima di atas tunas kelapa mengkiaskan Ketuhanan yang
Maha Esa sekaligus cita-cita yang tinggi yang dimiliki oleh anggota Gerakan
Pramuka;
7. Tulisan Gerakan Pramuka melambangkan Gerakan Pramuka sebagai satu-
satunya organisasi yang menyelenggarakan kepramukaan atau kepanduan di
Indonesia.
8. Titik lima di pangkal padi kapas melambangkan pancasila sebagai dasar dan
falsafah hidup bangsa;
Makna wosm ungu

WOSM terdiri dari gambar 'fleur de lis' atau lebih dikenal dengan sebutan Bunga Lily
yang terdiri dari tiga ujung, kompas, dua bintang, yang dilingkari tali simpul mati,
gambar putih dengan latar belakang warna ungu

Warna Putih melambangkan jiwa Pramuka yang berhati suci dan bersih. Warna dasar
ungu memiliki arti bahwa Pramuka memiliki keterampilan kepemimpinan dan suka
menolong orang lain.

Makna Hasduk Segitiga

Hasduk memiliki bentuk segitiga karena memiliki makna tersendiri, yakni


menunjukan bahwa setiap anggota Pramuka mampu menjalin hubungan yang baik
antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan manusia, dan manusia dengan alam

● Umur Peserta
Siaga: 7-10 tahun
Penggalang: 11-15 tahun
Penegak: 16-20 tahun
Pandega: 21-25 tahun

● Bentuk Barisan dalam Upacara Pembukaan Latihan


1. Lingkaran (untuk golongan siaga)
Upacara siaga dipimpin oleh sulung, didampingi oleh yanda bunda
2. Angkare (untuk penggalang)
Upacara penggalang dipimpin oleh Pratama, didampingi oleh kakak pembina
pa/pi
● Kepramukaan adalah suatu permainan yang menyenangkan di alam terbuka. Jadi
dalam mengajar pramuka usahakan jangan hanya memberikan materi tetapi harus
melalui kegiatan yang menarik.

● Pembina IDOLA
1. Membina dengan berbasis SKU, SKK, dan SKG
2. Metode kepramukaan digunakan dengan mantap
3. Media membina dikembangkan dengan baik
4. Membina dengan hati

● Lagu Kode Kehormatan


Kode kehormatan
belajar melakukan sistemnya berkelompok
Menarik dan menantang di alam terbuka
Hadir orang dewasa
Tanda cakap satuan terpisah

B. Materi 2 (Kak Anam & Kak Irma): SKU, SKK, SKGSKG

● Standardisasi Kompetensi, Kurikulum, Setifikasi dan Tanda Kecakapan Anggota Muda.

Anggota muda (Peseta Didik), terdiri atas Siaga (S), Penggalang (G), Penegak (T), dan
Pandega (D)

Standar Kompetensi (5 area pengembangan: spriritual, emosional, sosial, intelektual


fisik), sesuai masing-masing golongan, yaitu Syarat Kecakapan Umum (SKU), Syarat
Kecakapan Khusus (SKK), dan Syarat Pramuka Garuda (SKG). Khusus peserta didik T
dan D, anggota Satuan Karya, dapat mengambil kompetensi Kecakapan Khusus yang
ada pada KRIDA-KRIDA Satuan Karya

Sertifikasi (Penyelesaian SKU, SKK, dan SPG) sesuai masing-masing golongan: Tanda
Kecakapan Umum (TKU), TKK (Tanda Kecakapan Khusus), dan Tanda Kecakapan
Pramuka Garuda (TKG)

● Indikator keberhasilan latihan di gudep, tercapainya syarat kecakapan umum sampai


pramuka garuda dengan SKU sebagai kurikulum
● TKK terbanyak di seragam sebanyak 5, lebih dari itu dipasang di selempang. Terdapat 5
golongan TKK, yaitu:
1. TKK Bidang Kesehatan dan Ketangkasan, ditandai dengan warna dasar putih.
Contohnya TKK pengamat, TKK gerak jalan, TKK penyelidik, dan TKK juru
layar
2. TKK Bidang Agama, Mental, Moral, Spiritual, Pembentukan Pribadi, dan
watak, yang ditandai dengan warna kuning. Contohnya TKK bhakti, TKK
pelayanan, TKK Penabung, TKK wicaksana, TKK darmapala
3. TKK Bidang Keterampilan Teknik Pembangunan, yang ditandai dengan
warna hijau. Contohnya TKK penenun, TKK penangkap ikan, TKK juru
kebun, dan TKK peternak ulat sutra
4. TKK Bidang Sosial, Peri Kemanusiaan, Gotong Royong, Ketertiban
Masyarakat, Perdamaian Dunia dan Lingkungan Hidup. Ditandai dengan
warna biru, contohnya: TKK pemadam kebakaran, TKK pengatur lalu lintas,
TKK bahasa. TKK Pengasuh anak, dan TKK pendaki gunung.
5. TKK Bidang Patriotisme dan Seni Budaya, yang ditandai dengan warna
merah. Contohnya: TKK dirigen, TKK penyanyi, TKK pelukis, TKK
pengarang dan TKK juru gambar.
● Tingkatan TKK ada 3, mulai dari yang terendah ke tertinggi yaitu : Purwa (tingkatan
terendah), Madya (tingkatan menegah), Utama (tingkatan tertinggi).
● Untuk mencapai tingkatan selanjutnya seorang pramuka harus memenuhi syarat dalam
Syarat Kecakapan Khusus (SKK). Setiap tingkatan SKK yang lebih tinggi akan berbeda
persyaratannya dengan SKK yang memiliki tingkatan lebih rendah walaupun untuk
TKK yang sama.

C. Materi 3 (Kak Eko): Ragam Keterampilan Pramuka


Penjelajahan
Dimulai dengan persiapan diri, berdoa
ZNYROIZMGRMTWZMPVIRPRO
AMBILRANTINGDANKERIKIL
Keterampilan kepramukaan dapat dikelompokkan sebagai berikut:

1. Keterampilan spiritual
Pengamalannya terkait kaidah agama yang dianut, prinsip dasar kepramukaan, kode
kehormatan pramuka, Pancasila
2. Keterampilan emosional
Keterampilan menata dan menguasai emosi sehingga bersangkutan dapat menjadi
pramuka yang cermat menghadapi masalah, bijak dalam mengambil tindakan, adil,
sabar, tidak tergesa-gesa, tabah, hormat, sopan.
3. Keterampilan manajerial
Keterampilan merencanakan dan mengelola kegiatan hingga sukses
4. Keterampilan Pisik
Kebutuhan dalam mengatasi tantangan/rintangan
5. Keterampilan Mengenal Alam
6. Keterampilan Sosial
7. Keterampilan Intelektual
Peningkatan nalar lewat permainan atau kegiatan survival

D. Materi 4 (Kak Juli) : Menyusun program latihan


● Berpedoman pada PDKMK dalam metode latihannya dan SKU, SKK sebagai tolok ukur
pencapaian kecakapan anggota Gerakan Pramuka.
● Dalam menyusun program latihan mingguan perlu mempertimbangkan manajemen
resiko salah satunya dengan memperhatikan materi dengan waktu latihan. Waktu latihan
mingguan cenderung sedikit yaitu sekitar 2-4 jam, sehingga materi yang digunakan untuk
latihan hendaknya tidak terlalu banyak.

Resume Hari 3 di halaman selanjutnya…


RESUME HARI 3

A. Materi 1 (Kak Rosnita, Kak Yuli, dan Kak Eko) : Manajemen Risiko
Bukanlah sebuah even tunggal, melainkan sebuah proses dinamis dan mampu
beradaptasi dan bisa berubah sesuai dengan perubahan “lingkungan”
Adalah sebuah rangkaian kegiatan yang meliputi;
1. Perencanaan
2. Mengorganisir
3. Memimpin
4. Mengontrol
5. Bertindak
Tujuan MANAJEMEN RISIKO: untuk memastikan tidak ada orang, barang, dan
lingkungan yang rusak.
proses manajemen resiko meliputi 6 siklus, yaitu : identifikasi resiko, penilaian
risiko, analisa resiko, mengelola resiko, evaluasi pengelolaan risiko dan dokumentasi

Apa itu resiko?


Resiko merupakan kemungkinan kehilangan atau kerusakan sesuatu yang “berharga”
karena melakukan sesuatu baik direncanakan atau tidak dan diprediksi atau tidak
Sumber resiko ada 3:
1. Manusia : kehilangan jiwa, kerusakan fungsi tubuh maupun fikiran. Sumber
risiko dari manusia meliputi skill, perilaku, umur, kesehatan, jumlah peserta,
dan latar belakang. Manusia merupakan sumber risiko yang paling dominan
80% insiden disebabkan oleh kesalahan manusia (human error).
2. Barang : kerugian uang, kerusakan peralatan. sumber risiko dari barang atau
alat meliputi pakaian, kualitas alat, APD, dan alat komunikasi
3. Lingkungan : pencemaran lingkungan, pengurangan flora dan fauna,
perubahan lansekap

SUMBER RESIKO MANUSIA


1. Skill
2. Perilaku
3. Umur
4. Kesehatan
5. Jumlah Peserta
6. Latar Belakang
Manusia merupakan sumber resiko yang paling dominan 80% insiden disebabkan
oleh kesalahan manusia (human error)

SUMBER RESIKO ALAT


1. Pakaian
2. Kualitas Alat
3. APD
4. Alat Komunikasi

B. Materi 2 (Kak Ifa dan Kak Halim): Administrasi Satuan Pramuka


Pedoman satuan pramuka ada di dalam AD ART, SK KWARNAS
C. Materi 3 (Kak Nurma) : Rencana Pembina
8 Unsur Metode Kepramukaan
1. Pengalaman kode kehormatan
2. Belajar sambil melakukan
3. Kegiatan berkelompok
4. Kegiatan menarik dan menantang
5. Kegiatan di alam terbuka
6. Kehadiran orang dewasa
7. Penghargaan berupa tanda kecakapan
8. Satuan terpisah antara putri dan putra

Ada beberapa aspek yang diamati pada praktik membina pramuka, yaitu:
1. Kemampuan membuka
2. Kemampuan energizer
3. Kemampuan proses
4. Kemenarikan ice breaking
5. Penggunaan media
6. Kelancaran komunikasi
7. Kemampuan mengevaluasi

Anda mungkin juga menyukai