Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH PRAKTIKUM KEWIRAUSAHAAN

BUSINESS PLAN
“SNACK JETOT”
Disusun untuk memenuhi tugas
Mata Kuliah : Kewirausahaan
Dosen Pengampu : Fadillah S.Ilkom.,M.M

Disusun Oleh :
1. Annisa Kamelia Malik (211010503617)
2. Demazisokhi Gea (211010503442)
3. Muhamad Rizky Maulana (211010503359)
4. Rachel Adhelia Br.Turnip (211010503408)
5. Sayyidina Haya Rahasti (211010503353)

KELAS 02SMJP034
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PAMULANG 2022
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami hanturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Atas segala rahmat dan karuniaNya yang berupa kesehatan dan kesempatan
untuk kami dapat menyelesaikan tugas akhir Praktikum Kewirausahaan
“Business Plan” tepat waktu.
Kewirausahaan mempunyai proses yang dinamis guna menciptakan
sesuatu yang disertai tenggang waktu, modal, sumber daya serta risiko.
Kewirausahaan ialah sebuah proses untuk mengembangkan, mengindentifikasi,
mewujudkan visi serta misi dalam kehidupan. Memiliki Keberanian serta Daya
Kreasi yang Tinggi. Memiliki Semangat Tinggi serta Kemauan Keras.,untuk itu
makalah ini kami buat untuk kita pelajari bersama-sama selain untuk memenuhi
tugas mata kuliah Kewirausahaan..
Kami menyadari makalah ini masih banyak kekurangan maka dengan
ini kami mohon dikoreksi untuk diadakan perbaikan-perbaikan dimasa depan.
Dengan demikian atas segala kekurangan dan kesalahan pada makalah ini kami
mohon maaf dan atas segala perhatian kami ucapkan terima kasih.

Pamulang, 19 Juni 2022

Penulis

DAFTAR ISI
PROFIL USAHA
1. PROFIL USAHA
Nama Usaha : JETOT
Jenis Usaha : Makanan Ringan
Nama Pemilik : DASARR (Demaz,Annisa,Sayydina,Rizky,Rachel)
Bentuk BU : Perseorangan
Alamat Usaha : Universitas Pamulang
Telepon : 0822105684
Instagram : @jetott_
2. VISI
 Memberikan pelayanan yang baik terhadap konsumen.
 Meningkatkan kreativitas dalam mengembangkan jiwa
kewirausahan.
 Menciptakan peluang usaha bagi kaum pelajar.
 Menjadikan produk usaha yang lebih unggul dari produk lain.
3. MISI
 Menambah pengalaman dan wawasan dalam menjual suatu produk.
 Memasarkan produk yang terjangkau.
 Menciptakan rasa yang khas pada produk yang ditawarkan.
 Menjadikan produk makanan ringan yang diminati masyarakat.
 Melakukan promosi baik secara langsung maupun tidak langsung.
4. TUJUAN USAHA
Tujuan usaha yang utama yaitu untuk mendapatkan keuntungan untuk
menambah uang jajan dan sebagai nilai akhir untuk tugas mata kuliah
kewirausahaan.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bisnis di Indonesia sudah sangat banyak, dari perusahaan mikro sampai
perusahaan besar sehingga persaingan bisnis semakin kompleks. Persaingan
dalam menjual produk maupun jasa semakin banyak, sehingga banyak para
pengusaha menawarkan produk maupun jasanya dengan berbagai macam cara
agar konsumen tertarik untuk membeli produk atau jasa yang dijual. Banyak
pengusaha yang bersebelahan dengan menjual barang yang sama sehingga
persaingan pun semakin berat.
Semakin banyak pesaing, maka semakin banyak cara untuk menarik
konsumen agar tertarik membeli produk atau jasa yang dijual. Akan tetapi tidak
semua cara dapat berjalanan dengan lancar sehingga mengakibatkan kerugian bagi
perusahaan. Banyak perusahaan yang baru berjalan tetapi tidak lama kemudian
perusahaan tersebut gulung tikar atau bangkrut. Banyak pelaku bisnis yang hanya
menginginkan keuntungan yang besar tanpa membuat planning yang tepat dan
memikirkan resiko-resiko yang mungkin dapat terjadi.
Dalam mengantisipasi sesuatu yang tidak diinginkan terjadi pada usaha
yang dirintis, maka langkah-langkah yang harus dilakukan terlebih dahulu adalah
membuat perencanaan bisnis sehingga para calon pengusaha dapat mengurangi
resiko yang mungkin dapat terjadi pada usaha yang akan mendatang.
Tujuan perencanaan bisnis adalah agar kegiatan bisnis yang akan
dilaksanakan maupun yang sedang berjalan tetap berada di jalur yang benar sesuai
dengan kenyataan yang telah direncanakan. Dalam suatu pemasaran banyak sekali
bentuk dan macam-macam anekaragam makanan dari yang kecil hingga yang
besar dan dari yang murah hingga sampai yang mahal. Untuk kebutuhan sehari-
hari banyak sekali aktivitas yang dijalani oleh setiap orang
Salah satu makanan ringan yang memiliki rasa yang pedas akhir-akhir ini
menjadi sasaran baru kaum remaja,makanan pedas dari Indonesia dilakukan
dengan cara yang sangat sederhana, tetapi lebih higienis, serta akan dijual dengan
harga yang sangat terjangkau, maka tentunya hal ini akan menarik minat
masyarakat untuk membelinya.
Dengan melihat potensi atau kelebihan seperti hal tersebut di atas, maka
kami ingin membuat usaha makanan, yaitu usaha makanan “Jetot” untuk
dikembangkan menjadi usaha yang lebih dikenal oleh semua kalangan

1.2 Tujuan Program

1. Memenuhi persyaratan nilai tugas Praktikum Kewirausahaan


2. Melatih diri agar mampu hidup mandiri dan terampil dalam memasuki dunia
usaha dimasyarakat
3. Sebagai wujud penerapan ilmu yang telah diperoleh dibbidang kewirausahaan
4. Untuk menciptakan yang baru makanan atau cemilian yang sangat disukai
bagi semua orang terutama kaum pelajar
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 JETOT
Jetot adalah nama label produk yang kami berikan kepada produk yang
kami jual. Menurut kami nama JETOT mengandung makna makanan yang
pedas,yang membuat sensasi rasa berbeda saat seseorang mengkonsumsinya.
Ada 3 macam produk yang kami jual diantara lain Basreng,Kripik
Usus,dan Keripik Kulit,yang dimana ketiganya memiliki satu rasa yaitu rasa
pedas yang akan memberikan kepuasan rasa bagi mereka yang mencintai
makanan pedas.bagi pencinta jajanan pedas,wajib mencoba cemilan lezat satu
ini.
Basreng (berasal dari akronim bahasa Sunda: baso digoréng, baso
digoreng) adalah camilan khas Sunda yang terbuat dari olahan bakso ikan yang
diiris tipis kemudian digoreng. Basreng dapat juga disajikan dengan taburan
bumbu pedas.
Kripik usus merupakan salah satu jenis cemilan yang sangat popular.
Makanan jeroan hewani sudah umum dikonsumsi dan sangat disukai
masyarakat Indonesia. Selain usus, ada juga ati, gajih, dan ampela yang kerap
diolah jadi olahan sayuran atau digoreng. Selain enak rasanya, jeroan juga
fleksibel untuk diolah menjadi aneka menu makanan. Apalagi makan makanan
jeroan juga dapat menghemat biaya harian. Yang menarik, selain jeroan,
masyarakat juga sangat pandai dalam memanfaatkan setiap bagian hewan untuk
diolah menjadi beragam menu.
Kripik kulit ayam adalah cemilan yang diolah yang bahan pokonya
adalah kulit ayam yang dilumuri tepung dan diolah dengan berbagai bumbu.
Kita tahu bahwa kulit ayam sendiri memliki berbagai manfaat bagi kesehatan
diantaranya: dapat membantu menstabilkan tekanan darah, mengandung Omega
6, dapat menambah nafsu makan anak, mampu menyerap lebih sedikit minyak,
membantu mencukupi kebutuhan kalori, baik untuk kesehatan jantung.
BAB III
ASPEK PEMASARAN
3.1 Barang/Jasa yang Diproduksi

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, produk kami merupakan


basreng,kripik usus,dan kripik kulit atau dengan nama Jetot yang dimana
variannya yang kami jual yaitu rasa pedas.

3.2 Sasaran Pasar


Target pasaran kami adalah semua kalangan baik itu pelajar, mahasiswa,
maupun masyarakat umum. Untuk merealisasikannya, maka kami menentukan
outlet yang tepat untuk memasarkan produk kami yaitu harus berdekatan,
dengan pusat keramaian dan menjadi akses banyak orang seperti dekat kampus.

3.3 Daerah Pemasaran

Lokasi usaha merupakan hal yang paling penting yang sangat


mempengaruhi pada berkembang atau tidaknya usaha ini. Dalam menentukan,
lokasi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan diantaranya:
 Lokasi usaha harus dekat dengan pusat keramaian seperti terminal bus,
sekolah,kampus,kos-kosan,dan kantor,
Oleh karena itu kami memilih ini daerah tempat alternatif ini dikarenakan
banyaknya orang yang berlalu lalang dan adanya masyarakat maupun
mahasiswa disana.

3.4 Persaingan
Persaingan terjadi karena banyaknya para masyarakat yang menjual
berbagai cemilan salah satunya basreng. Jadi disini kami menjual produk yang
berbeda dengan varian yang berbeda dari biasanya.Sehingga persaingan yang
terjadi bisa diatasi dan dikurangi.
3.5 Strategi Pemasaran
 BARANG
Mencari bahan - bahan yang mudah didapat dan berkualitas bagus.kami
mengambil pemasok barang/bahan dari pasar online seperti shopee yang
menjual dengan harga lebih murah.
 STRATEGI HARGA
merupakan salah satu faktor penting yang mempengaruhi pemasaran suatu
produk/ suatu nilai tukar barang Harga dalam 1 produk memiliki harga yang
berbeda-beda antara lain :
1. 1 bungkus basreng seharga Rp. 7.000
2. 1 bungkus kripik usus seharga Rp. 12.000
3. 1 bungkus kripik kulit seharga Rp. 12.000
 STRATEGI DISTRIBUSI
Strategi yang kami lakukan dengan membagikan kepada teman kelompok
untuk dijualkan ke berbagai teman dan keluarga yang ada dilingkungan tempat
tinggal mereka, kami juga memasarkan produk kami di kampus bersama-sama.
 STRATEGI PROMOSI
Dalam strategi ini kami memanfaatkan media sosial seperti Instagram yang
bernama @jetott_ dan WhatsApp . sebagai wadah mempromosikan produk
JETOT.
 PACKAGING
Membuat desain logo yang unik berbentuk Cabe dan warna meraah menjadi ciri
khas dari JETOT, sehingga setiap orang yang melihat logo berbentuk Cabe
maka yang akan terlintas dipikiran konsumen adalah JETOT makanan pedas
yang menarik..
3.6 Analisis SWOT

Strength Weakness opportunity Threat

Rasa yang khas, Daya tahan Jajanan cemilan Penjual sejenis


pedas, gurih, produk tidak menjadi salah satu sudah banyak
dan nikmat dapat begitu alternatif pilihan
lama,karena untuk menemani
bahan-bahan waktu santai
pembuatannya
tidak
menggunakan
bahan pengawet
Kualitas dan Mengembangkan Munculnya
penampilan inovasi makanan kompotitor
yang baik padaa ringan yang yang lebih kuat
packaging sejenis keripik
Harga yang Masyarakat yang
terjangkau, menyukai
bahan makanan yang di
berkualitas baik goreng memberi
dan bersih peluang untuk
dalam penyajian memproduksi
lebih besar
ASPEK PRODUKSI

Produk kami ini mempunyai rasa yang khas serta berbeda dari
produk serupa lainnya. Dengan ide dan kreasi yang kami tuangkan pada
produk JETOT ini memberikan sensasi yang berbeda dari produk serupa
umumnya. Produk yang diolah secara digoreng memiliki tekstur yang
gurih, renyah dan nikmat. Dengan beberapa varian , diantaranya:

1. Pedan daun jeruk


2. Pedas cikruh

Produk JETOT memiliki ukuran kemasan yang simple dan tidak


merepotkan dengan desain yang unik serta dari segi merk sangat mudah
disebutkan dan mudah diingat.
ASPEK KEUANGAN
Pengeluaran

Keterangan Kuantitas Harga/pcs


Basreng 10 Rp.3.000
Kulit 10 Rp.9.000
Usus 10 Rp.10.000
Packaging 1 pack Rp.12.000
Stiker 5 lembar Rp.10.000
TOTAL Rp.242.000

Penjualan

Keterangan Kuantitas Harga/pcs


Basreng 10 Rp.7.000
Kulit 10 Rp.12.000
Usus 10 Rp.12.000
TOTAL Rp.310.000

Total biaya produksi : Rp.242.000


Laba yang di inginkan 10% : Rp. 24.200
HP penjualan : Rp. 266.200

Omzet Penjualan : Rp. 7.000 x 10 = Rp. 70.000


: Rp. 12.000 x 10 = Rp. 120.000
: Rp. 12.000 x 10 = Rp. 120.000
= Rp. 310.000
Proyeksi laba/rugi : Omzet penjualan – Hp penjualan
: Rp. 310.000– Rp.266.200
: Rp. 43.800

Anda mungkin juga menyukai