Pengertian Pengelolaan Kelas-1
Pengertian Pengelolaan Kelas-1
Pengertian Pengelolaan Kelas-1
Makalah
Disusun untuk Memenuhi Tugas Presentasi Mata Kuliah
“Pengelolaan Kelas”
Disusun Oleh:
1. Muhammad Farhan Rosidi (06020220047)
2. Mayada Dina Aulia (06020220044)
3. Putri Barirotul Hamdiyah (06040220089)
i
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
Hidayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas pembuatan
makalah tentang “Pengertian Pengelolaan Kelas”. Sholawat serta salam kami
haturkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita
dari alam kegelapan menuju alam terang benderang yakni agama Islam.
Akhir kata, semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................................... 2
DAFTAR ISI...................................................................................................................................... 3
BAB I................................................................................................................................................... 4
PENDAHULUAN.............................................................................................................................4
A. Latar Belakang..................................................................................................................4
B. Rumusan Masalah...........................................................................................................4
C. Tujuan.................................................................................................................................. 4
BAB II................................................................................................................................................. 5
PEMBAHASAN................................................................................................................................ 5
A. Pengertian Pengelolaan Kelas...................................................................................5
B. Aspek-Aspek Pengelolaan Kelas...............................................................................7
C. Fungsi dan Tujuan Pengelolaan................................................................................9
BAB III............................................................................................................................................. 14
PENUTUP....................................................................................................................................... 14
A. Kesimpulan..................................................................................................................... 14
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................................... 15
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembelajaran merupakan suatu kegiatan yang melibatkan
banyak hal. Berbagai upaya yang dilakukan dari pihak guru agar
terciptanya kondisi pembelajaran yang efektif dan kondusif telah
dilakukan. Diantarannya adalah menata dan mengelola kelas. Mulai
dari penataan sarana prasarana hingga memperhatikan aspek sikap
dan etika siswa. Pengelolaan kelas hadir untuk mengatur dan
menciptakan pembelajaran yang maksimal. Sehingga sesuai dengan
tujuan pembelajaran yang diharapkan.1
Pengelolaan kelas adalah kegiatan yang dilakukan pendidik
dengan tujuan terciptanya lingkungan pembelajaran yang kondusif
dan memberikan solusi dari problematika yang dapat menyebabkan
terganggunya proses belajar dikelas.2
Guru memiliki peran yang penting dalam pembelajaran. Selain
membuat media pembelajaran, memperhatikan metode dalam
pengajaran dan pembelajaran, membuat konten pembelajaran beserta
evaluasinya guru harus menguasai pengelolaan kelas. Karena dengan
mengelola kelas, semua komponen pembelajaran tersebut dapat
terealisasikan dengan baik.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari pengelolaan kelas?
2. Apa saja aspek-aspek pengelolaan kelas?
3. Apa fungsi dan tujuan pengelolaan kelas?
1
Arifin and Zainal, “Konsep Manajemen Kelas Dan Implikasinya Dalam Pembelajaran,” Jurnal
Kependidikan 2, no. 2 (2008): 30–46.
2
Muldiyana Nugraha, “Manajemen Kelas Dalam Meningkatkan Proses Pembelajaran,” Tarbawi:
Jurnal Keilmuan Manajemen Pendidikan 4, no. 01 (2018): 27.
1
C. Tujuan
1. Memahami pengertian konsep dasar pengelolaan kelas
2. Mendeskripsikan aspek pengelolaan kelas
3. Menguraikan fungsi dan tujuan pengelolaan kelas
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
kelas, menciptakan kondisi belajar yang memuaskan, keteraturan,
serta kenyamanan dan aktif berkompetisi, psikis dan spiritual
mereka.6
Manajemen / pengaturan kelas diartikan sebagai:
1. Manajemen kelas adalah keterampilan (praktik dan strategi).
Pendidik memaksimalkan sumber daya manusia yang ada di
kelas untuk menggali potensi peserta didik. Sumber daya kelas
merupakan alat dengan memprioritaskan pembelajaran
sebagai inti dan puncak keberhasilan proses tersebut dapat
terlihat pada evaluasi pembelajaran.
2. Manajemen / pengaturan kelas adalah perancangan,
pelaksanaan, evaluasi untuk memaksimalkan pembelajaran di
kelas yang dilakukan oleh guru baik personal maupun non
personal. Kata “rencana” berarti perencanaan pelajaran.
Eksekusi mengacu pada proses pembelajaran, dan evaluasi
mengacu pada evaluasi pembelajaran. Evaluasi dapat ditinjau
berdasarkan prosesnya dan hasil belajarnya.
3. Manajemen kelas merupakan perencanaan, penataan, dan
pemeriksaan oleh guru baik individu maupun bersama orang
lain bertujuan merealisasikan pembelajaran yang efisien
dengan pemanfaatan sumber yang ada.7
4. Pengelolaan kelas merupakan upaya pendidik dalam
mewujudkan kondisi pembelajaran di kelas yang meng-counter
pikiran siswa agar fokus serta memperoleh hasil maksimal.
Manajemen / pengelolaan kelas adalah upaya guru untuk
menyelenggarakan pengajaran, dimulai dengan perancangan
kurikulum, pengaturan proses dan referensi belajar,
6
Rasmi Djabba, Implementasi Manajemen Kelas Di Sekolah Dasar, 2019.
7
Ibid.
4
menciptakan kondisi yang maksimal, meninjau progres pelajar,
dan mencegah problematika.8
8
Ibid.
9
Ibid.
10
Johar Permana, “Pengelolaan Kelas Dalam Rangka Proses Belajar Mengajar,” Bahan
Training Of Trainers (TOT) Nasional, Pelatihan Supervisi Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah dan
Tsanawiyah Basic Education Project (BEP), no. 17 (2001): 12.
5
3. Immediacy. Dalam proses pembelajaran selalu ada rangkaian
kegiatan yang beruntun. Secara bertahap dilalui dan diikuti
oleh baik pelajar maupun pengajar.
4. Unpredictable and public classroom climate. Kejadian pada saat
proses belajar seringkali diluar prediksi pengajar. Hal tersebut
dapat mempengaruhi kondisi pembelajaran.
5. History. Seiring berlangsungnya proses pembelajaran, banyak
kejadian dan peristiwa didalam kelas yang terjadi. Dan akan
menjadi sebuah sejarah dalam satu tahun pembelajaran.
6
4. Interaksi sosial: Berinteraksi sangat penting bagi guru maupun
siswa dalam pembelajaran. Sehingga terhindar dari
problematika pembelajaran atau ketidaksesuaian pemahaman
yang diterima oleh siswa dari guru. Oleh karena itu interaksi
merupakan hal terpenting bagi keberlangsungan pembelajaran
dikelas baik verbal maupun non verbal.
5. Manajemen kurikulum: Kurikulum didesain sesuai dengan
tujuan pembelajaran. Pengelolaan kurikulum sangatlah penting
karena sebagai acuan guru dalam mengajar juga sebagai
barometer keberhasilan guru maupun siswa dalam
pembelajaran.
12
Moh Toharudin, Buku Ajar Manajemen Kelas (Yogyakarta: Lakeisha, 2020).
7
pekerjaan apapun tidak akan terlaksana dengan efektif
tanpa adanya perencanaan.
Dalam sebuah kelas, hal ini sangat penting bagi guru
karena harus memikirkan secara matang tetang bagaimana
arah dan tujuan kelas ini di masa yang akan datang. Yang
demikian itu berfungsi untuk menjelaskan tujuan yang akan
dicapai di dalam kelas, menetapkan peraturan kelas,
memberikan tanggung jawab individu kepada setiap
peserta didik yang ada di dalam kelas, dan memperhatikan
serta mengatur segala macam aktivitas di dalam kelas agar
sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.
b. Fungsi Pengorganisasian (organizing)
Pengorganisasian merupakan proses pembentukan
struktur yang berkelanjutan seiring dengan
berkembangnya teknologi. Karenanya, seseorang harus
mengetahui bagaimana cara agar tujuan dari organisasi
dapat tercapai dengan menyesuaikan strategi yang telah
direncanakan sebelumnya. Adapun tujuan dari organisasi
itu sendiri adalah untuk mengelompokkan tugas, alat,
maupun amanat yang ada untuk bersama-sama mencapai
tujuan tertentu.
Dalam kaitannya dengan kelas, upaya yang
dilakukan oleh guru dalam mengorganisasikan dan
mengatur kelas diantaranya adalah dengan menentukan
kegiatan apa saja yang dibutuhkan dalam mencapai tujuan
kelas, membuat kelompok belajar bagi peserta didik
sekaligus mengajarkan tanggung jawab dalam tugas yang
telah diberikan.
c. Fungsi Menggerakkan (actuating)
8
Kata menggerakkan yang dimaksud dalam hal ini
adalah membangun sebuah kepemimpinan dalam diri
seseorang. Kepemimpinan itu sendiri merupakan sebuah
proses yang mana dapat mempengaruhi aktivitas dari
sebuah kelompok dalam usaha untuk mencapai tujuan
tertentu.
Dalam hal ini, kepemimpinan kelas merupakan
bagian dari tanggung jawab seorang guru. Karena selain
mengajar, guru juga harus memimpin, mengarahkan, dan
membimbing peserta didik dalam melaksanakan proses
belajar mengajar yang efektif. Selain itu, guru juga harus
menjadi tauladan yang baik bagi para peserta didiknya.
d. Fungsi Pengendalian (controlling)
Pengendalian dapat dipahami sebagai suatu upaya
untuk mengukur kesesuaian kinerja yang dilakukan dengan
standar atau target yang telah ditetapkan sebelumnya, serta
menentukan ada atau tidaknya penyimpangan yang
dilakukan dalam kegiatan tersebut. Sehingga dengan begitu,
tindakan perbaikan dapat dilakukan agar pengelolaan
menjadi lebih efektif guna tercapainya tujuan organisasi
tersebut.
Di dalam sebuah kelas, tentunya terdapat berbagai
macam karakteristik peserta didik yang berbeda, dan itu
bukanlah hal yang mudah bagi seorang guru untuk
mengendalikannya. Dan upaya yang dapat dilakukan
seorang guru dalam mengendalikan sebuah kelas yaitu
dengan mencatat dan kemudian mengevaluasinya agar
dapat diketahui apa saja yang perlu diperbaiki dalam
mengelola sebuah kelas.
2. Tujuan
9
Tujuan merupakan suatu perealisasian dari sebuah misi
yang mana hal tersebut ingin dicapai oleh organisasi atau orang
yang melakukannya. Termasuk juga dalam sebuah pembelajaran,
tujuan adalah hal yang sangat penting, karena tujuan bersifat
fundamental dalam hal menentukan arah, target akhir, dan cara
mencapainya.13
Pengelolaan kelas dilakukan untuk menciptakan suatu
kondisi dan suasana yang baik di dalam kelas, sehingga dapat
membuat peserta didik merasa nyaman serta dapat mengikuti
proses pembelajaran dengan efektif dan efisien sesuai dengan
tujuan yang telah ditentukan. Adapun tujuan dari pengelolaan
kelas antara lain adalah untuk memastikan bahwa proses
pembelajaran dapat berlangsung secara maksimal dan juga dapat
mempermudah usaha guru dalam memantau peningkatan kualitas
belajar peserta didik. Karena kemampuan mengelola kelas
merupakan keterampilan yang harus dimiliki oleh seorang guru
dalam menentukan hal apa yang akan dilakukan guna
memperbaiki kondisi kelas menjadi lebih baik sehingga proses
pembelajaran dapat berjalan dengan efektif dan efisien.14
Menurut pendapat Sudirman yang dikutip oleh Saifudin
dalam bukunya yang berjudul Pengelolaan Pembelajaran Teoritis
dan Praktis bahwa tujuan pengelolaan kelas adalah adanya
berbagai fasilitas bagi setiap kegiatan pembelajaran, baik itu dalam
lingkup sosial, emosional, maupun intelektual. Yang mana hal
tersebut dapat memungkinkan peserta didik untuk belajar dengan
suasana yang baik dan sesuai dengan kemampuan yang
dimilikinya.15
13
Mahmudah Mahmudah, “Pengelolaan Kelas: Upaya Mengukur Keberhasilan Proses
Pembelajaran,” Jurnal Kependidikan 6, no. 1 (2018): 53–70.
14
Djabba, Implementasi Manajemen Kelas Di Sekolah Dasar.
15
Saifudin, Pengelolaan Pembelajaran Teoritis Dan Praktis (Yogyakarta: Deepublisher, 2018).
10
Afriza dalam bukunya yang berjudul Manajemen Kelas
menyatakan bahwa Ahmad berpendapat tentang tujuan
manajemen kelas yang diantara lain adalah sebagai berikut:16
a. Mampu menyesuaikan suasana kelas sebagai lingkungan
untuk belajar ataupun sebagai kelompok belajar yang mana
peserta didik dapat mengeksplorasikan dan
mengembangkan potensinya semaksimal mungkin.
b. Mengatasi kendala yang dapat menghambat proses dalam
pembelajaran.
c. Memfasilitasi peserta didik dengan fasilitas yang baik dan
mendukung, serta sesuai dengan yang dibutuhkan dalam
pembelajaran.
d. Membimbing peserta didik sesuai dengan sifat setiap
individu serta latar belakang peserta didik yang berbeda-
beda.
Berdasarkan pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa
tujuan pengelolaan kelas merupakan penentu dari suatu perwujudan
yang ingin dicapai dari sebuah proses pembelajaran untuk
menciptakan suasana yang kondusif dan nyaman bagi peserta didik
sehingga dapat memungkinkan peserta didik dapat meningkatkan
kemampuan dan potensi belajarnya. Dengan begitu, proses
pembelajaran dapat berlangsung dengan baik dan semaksimal
mungkin berupaya untuk mendorong terciptanya tujuan yang telah
ditentukan.
16
Afriza, Manajemen Kelas (Pekanbaru: Kreasi Edukasi, 2014).
11
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Pengertian Pengelolaan Kelas
Pengelolaan kelas atau manajemen kelas adalah
kegiatan yang dilakukan oleh guru yang meliputi pengaturan
lingkungan kelas, sarana prasarana, organisasi siswa, waktu
pembelajaran, dan evaluasi hasil belajar untuk mencapai
tujuan tertentu dan menciptakan kondisi kelas yang kondusif.
2. Aspek-Aspek Pengelolaan Kelas
Aspek-aspek pengelolaan kelas yang wajib diperhatikan
bagi pendidik meliputi aspek pengelolaan lingkungan,
manajemen waktu, manajemen sosial, interaksi sosial, dan
manajemen kurikulum.
3. Fungsi dan Tujuan Pengelolaan Kelas
Fungsi perencanaan sebagai persiapan pembelajaran
baik dalam hal menentukan keputusan maupun perencanaan
pengembangan kegiatan yang akan datang. Fungsi
pengorganisasian merupakan proses pembentukan struktur
yang berkelanjutan seiring dengan berkembangnya teknologi.
Fungsi menggerakkan membangun sebuah kepemimpinan
dalam diri seseorang. Fungsi Pengendalian menentukan ada
atau tidaknya penyimpangan yang dilakukan dalam kegiatan
pembelajaran.
Tujuan pengelolaan kelas merupakan penentu dari
suatu perwujudan yang ingin dicapai dari sebuah proses
pembelajaran untuk menciptakan suasana yang kondusif dan
nyaman bagi peserta didik sehingga dapat memungkinkan
12
peserta didik dapat meningkatkan kemampuan dan potensi
belajarnya.
DAFTAR PUSTAKA
Afriza. Manajemen Kelas. Pekanbaru: Kreasi Edukasi, 2014.
13