Anda di halaman 1dari 12

PERTANYAAN DAN JAWABAN KEBIJAKAN DAN PENGAWASAN PENERAPAN SMKP

OLEH DIREKTUR KESEAMATAN PERKERETAAPIAN

NO PENANYA PERTANYAAN JAWABAN


1 2 3 4
1. Nama : Hyang Roko Sulistyo Semangat Pagi Pak Sinaga, Saya Hyang - HSE dr PT. Len Selamat Pagi Bapak Hyang Roko Sulistyo
Email : hyang.roko.sulistyo@gmail.com Railway Systems, mohon izinkan saya bertanya.
No. hp : 081224837004 Sebagai Personil HSE yang terlibat di pembangunan
Jabatan : HSE Staff dengan munculnya Kebijakan ini apakah pada akhirnya prasarana perkeretaapian, saudara harus memiliki
Perusahaan : PT. LRS diperlukan SDM yang berkompetensi khusus atau memiliki kompetensi sebagai Ahli Keselamatan Perkeretaapian yang
speciality di bidang perkereta-apian. pertanyaan yang memahami Keselamatan dan Kesehatan Kerja (k3) dan
muncul dipikiran saya: memahami Keselamatan Perkeretaapian.

saya sebagai HSE yang saat ini bersertifikasi AK3 Umum Regulasi yang mengatur tentang standar kompetensi Ahli
harus mengambil sertifikasi AK3 Perkereta-apian? Keselamatan Perkeretaapian akan segera diterbitkan dalam
bilamana pada akhirnya memang harus seperti itu, saya bentuk Peraturan Menteri.
sangat menantikan regulasi yang mengatur kebijakan
tersebut. sudah sejauh mana Regulasi itu terbentuk? Terima kasih telah berpartisipasi aktif di kegiatan sosialisasi
penerapan SMKP untuk tenaga pelaksana pembangunan.
Pertanyaan saya saat ini seperti itu dulu Pak Sinaga.
Terimakasih atas perhatiannya.

KEEP SAFE & HEALTHY

2. Nama : Hadi Yudariansyah Selamat Pagi pak, Saya Hadi Yudariansyah dari PT. Selamat pagi Bapak Hadi Yudha Yudariansyah.
Email : hadiyasoha01@gmail.com Rayakonsult, ijin bertanya berdasarkan surat edaran Anggaran untuk pelaksanaan keselamatan perkeretaapian
No. hp : 081228272780 Menteri PUPR No.11 Tahun 2019 tentang Petunjuk Teknis dan keselamatan kerja SDM perkeretaapian harus
Jabatan : Engineer Biaya Penyelengaraan Sistem Manajemen Keselamatan dialokasikan secara menyeluruh.
Perusahaan : PT. RAYAKONSULT Konstruksi, apakah sudah dapat dimasukan dalam RAB Jasa Pembangunan dan pengadaan barang dan jasa harus
Wilayah kerja : Jawa Bagian Tengah Konsultansi? karena alokasi untuk biaya K3 cukup besar, terintegrasi dalam strategi penanganan pencegahan
terima kasih bapak. kecelakaan kereta api dan/atau kecelakaan kerja SDM
NO PENANYA PERTANYAAN JAWABAN
Perkeretaapian. Upaya pengendalian bahaya, dilakukan
berdasarkan hasil penilaian risko melalui pengendalian
teknis, administratif dan penggunaan alat pelindung diri

Terima kasih telah berpartisipasi aktif di kegiatan sosialisasi


penerapan SMKP untuk tenaga pelaksana pembangunan.

3. Nama : N Baud Wiyarto Selamat pagi pak, saya N Baud Wiyarto dr PT Wika Ragam Untuk Pembangunan Jalur KA Bandara YIA - Borobudur sesuai
Email : rupmpwj@gmail.com KSO, untuk pembangunan jalur bandara YIA-Borobudur dengan Rencana Perkeretaapian Jangka Menengah (RPJM)
No. hp : 085729254159 perkiraan TA kapan pak dilaksanakan? Tmksh Tahun 2020 - 2024, masuk dalam Mendukung Kawasan
Jabatan : Staff Pabrik Strategis Pariwisata Nasional ( KSPN )
Perusahaan : PT. WIKA - PT. RAGAM KSO
Wilayah kerja : Jawa Bagian Tengah dan Jawa
Bagian Barat

4. Nama : Atjep Sudarjanto Pembangunan proyek Jalan kereta api diluar pulau jawa Pembangunan infrastruktur jalan rel di luar pulau jawa
Email : atjep78@istn.ac.id misalnya Kalimantan, Makasar dan Papua , apakah bertujuan :
No. hp : 081314205043 menguntungkan secara ekonomi karena penduduknya a. Meningkatkan konektivitas yang menghubungkan antar
Jabatan : Team Leader tidak besar seperti pulau jawa sekitar 160 juta mohon wilayah agar terjadi pertumbuhan ekonomi suatu wilayah
Perusahaan : DLS KSO komentarnya dan diucapkan terima kasih atas materi yang dan memberikan pelayanan dasar; dan
Wilayah kerja : Jakarta dan Banten disampaikan. b. Keterpaduan moda transportasi dengan jalur kereta api.
Terima kasih Pak Atjep Sudarjanto yang telah berpartisipasi
aktif di kegiatan sosialisasi penerapan SMKP untuk tenaga
pelaksana pembangunan.

5. Nama : Ferlin AJS Selamat Pagi pak, saya Ferlin AJS dari PT. Napak Tilas Selamat pagi Bapak Ferlin AJS,
Email : ferlinargosft92ujb@gmail.com Perintis, Ijin bertanya apakah ada persamaan dan
No. hp : 081379668355 perbedaan antara SMKP (Sistem Manajemen Keselamatan Sistem Manajemen Keselamatan Perkeretaapian selanjutnya
Jabatan : Site Manager Perkerataapian) dengan SMK3 (Sistem Manajemen disebut SMKP dan Sistem Manajemen Keselamatan dan
Perusahaan : PT. Napak Tilas Perintis Keselamatan dan Kesehatan Kerja). Kesehatan Kerja selanjutnya disebut SMK3 merupakan
Wilayah kerja : Sumatera Bagian Selatan bentuk upaya yang dilakukan oleh Pemerintah dalam rangka
mengendalikan risiko terjadinya kecelakaan secara
NO PENANYA PERTANYAAN JAWABAN
Terima kasih atas perhatiannya... kesisteman dan tidak lagi secara parsial melalui 5 prinsip
dasar yaitu :
a. Penetapan Kebijakan Keselamatan;
b. Perencanaan Keselamatan;
c. Pelaksanaan Rencana Keselamatan;
d. Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Keselamatan
Perkeretaapian; dan
e. Peninjauan dan Peningkatan Kinerja Sistem Manajemen
Keselamatan.
Penerapan SMKP oleh Pemerintah dalam hal ini Direktorat
Jenderal Perkeretaapian dalam rangka melindungi
perpindahan orang dan barang dalam jumlah masal dengan
selamat dan aman, melindungi SDM perkeretaapian dari
kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja serta melindungi
asset sarana dan prasarana perkeretaapian.

Sedangkan penerapan SMK3 oleh Pemerintah dalam hal ini


Kementerian Tenaga Kerja dalam rangka melindungi tenaga
kerja dari kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja,
melindungi orang lain yang berada di lingkungan kerja serta
melindungi asset sarana dan prasarana produksi.

Terima kasih telah berpartisipasi aktif di kegiatan sosialisasi


penerapan SMKP untuk tenaga pelaksana pembangunan

6 Nama : Amin Sugianto Selamat Siang, Saya Amin Sugianto dari PT. Maskar Selamat siang Pak Amin Sugianto,
Email : aminmaskar@gmail.com Sejahtera
No. hp : 081221221973 KNKT merupakan Lembaga Pemerintah Nonstruktural yang
Jabatan : Project Manager Izin bertanya Apa Kaitan Antara Komite Nasional dibentuk berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia
Perusahaan : PT.MASKAR SEJAHTERA - PT. Keselamatan Transportasi (KNKT) dengan Sistem untuk melaksanakan tugas dan fungsi investigasi kecelakaan
KARYA AGUNG MANDIRI JAYA, KSO Manajemen Keselamatan Perkeretaapian ( SMKP ) apa ada transportasi dan KNKT bertanggung jawab kepada Presiden.
Wilayah kerja : Sumatra bagian Utara
NO PENANYA PERTANYAAN JAWABAN
Instansi khusus KNKT untuk menangani Perkeretapian itu Rekomendasi KNKT dimaksudkan untuk mencegah terjadinya
sendiri... Terima Kasih Sebelumnya kecelakaan transportasi secara berulang dengan penyebab
yang sama.
Berdasarkan teori kecelakaan, kecelakaan terjadi karena
adanya kelemahan dalam system manajemen. Dalam hal
kecelakaan di perkeretaapian, kelemahan system
manajemen yang dimaksud adalah System Manajemen
Keselamatan Perkeretaapian atau SMKP

Terima kasih telah berpartisipasi aktif di kegiatan sosialisasi


penerapan SMKP untuk tenaga pelaksana pembangunan

7 Nama : Yanuar khafid hidayat assalamualaikum ,selamat siang , saya yanuar dari PT.UMG Wa’alaikum salam wrwb, selamat siang Pak Yanuar
Email : afid.yanuar@gmail.com
No. hp : 082322228202 izin bertanya mengenai kebijakan SMKP atau standar SMKP wajib diterapkan paling lama 1 tahun sejak Peraturan
Jabatan : Staff teknik untuk keselamatan dalam perkeretaapian seperti apa...? Menteri Perhubungan No PM 69 tahun 2018 tentang Sistem
Perusahaan : PT. USAHA MULTI GUNA Manajemen Keselamatan Perkeretaapian diundangkan.
apakah sudah mencakup keamanan mencakup
Wilayah kerja : Jawa Bagian Tengah
manusia/penumpang,lingkungan sekitar,perjalanan kereta
Direktur Jenderal Perkeretaapian melakukan pembinaan
api,dll.....?
penerapan SMKP melalui
karena selama ini lebih ke perjalanan kereta api...jika a. Audit penerapan SMKP;
perjalanan kereta api aman dan lancar maka dianggap b. Pemberian Bimbingan Teknis SMKP;
c. Pengawasan penerapan SMKP.
aman, tetapi untuk hubungan dengan perjalanan kereta
api kurang diperhatikan....terima kasih
SMKP pada prinsipnya sudah melindungi keselamatan dan
keamanan pengguna jasa transportasi kereta api dari mulai
stasiun pemberangkatan awal sampai stasiun tujuan dan
telah mencakup juga pengamanan lingkungan sepanjang
jalur kereta api melalui identifikasi, memperoleh, memelihari
dan memahami peraturan perundang-undangan yang
relevan di bidang keselamatan perkeretaapian.
NO PENANYA PERTANYAAN JAWABAN
Terima kasih telah berpartisipasi aktif di kegiatan sosialisasi
penerapan SMKP untuk tenaga pelaksana pembangunan

8 Nama : Ary oscar Assalamualaikum, selamat pagi, saya Ary oscar dari Pt. Wa’alaikum salam wrwb, selamat siang Pak Ary Oscar,
Email : ary.oscar@yahoo.co.id Lematang Sentana.
No. hp : 082180575646 Kebijakan Kemenhub untuk penataan perlintasan sebidang :
Jabatan : Site manager Izin bertanya mengenai perlintasan sebidang yang seperti a. Mengembalikan fungsi wilayah yang dikuasai. Batas
Perusahaan : PT LEMATANG SENTANA kita ketahui bersama masih sering terjadi kecelakaan. apa Dawasja, Damija dan Damaja;
Wilayah kerja : Sumatera Bagian Selatan upaya pemerintah untuk mengatasi masalah kecelakaan di b. Mendorong Menteri yang mengurusi jalan, Gubernur dan
perlintasan sebidang ini untuk mendukung keselamatan Walikota/Bupati sesuai kewenangannya melakukan
dan keamanan dalam penyelenggaraan perkeretaapian. pengelolaan jalan sesuai kelas jalan;
Terimakasih c. Bersinergi dengan seluruh yang berkepentingan di
perpotongan jalan raya dan jalan kereta api untuk
Bersama sama menangani perlintasan yang sudah ada
sebelum terbitnya Undang Undang 23 Tahun 2007
Tentang Perkeretaapian;
d. Tidak menerbitkan ijin baru untuk perlintasan.

9 Nama : Tutuko Sriharto 1. Selamat pagi Pak Saya Tutuko Sriharto dar WIKA pry 1. Selamat pagi Pak Tutuko Sriharto
Email : tutukosriharto@gmail.com DDT MRI-JNG Jakarta Apakah ada perbedaan mendasar Penerapan SMKP oleh Pemerintah dalam hal ini Direktorat
No. hp : 0818694784 dalam elemen2 SMKP dg SMK3 yg sdh lama Jenderal Perkeretaapian dalam rangka melindungi
Jabatan : QSHE diberlakukan dalam bid Konstruksi pada Umumnya. perpindahan orang dan barang dalam jumlah masal
Perusahaan : PT. WIKA dan dalam pengetrapan SMKP nantinya, karena dengan selamat dan aman, melindungi SDM
Wilayah kerja : Jakarta dan Banten nantinya setelah SMKP diberlakukan maka harus ada perkeretaapian dari kecelakaan kerja dan penyakit akibat
kerja serta melindungi asset sarana dan prasarana
tata cara utk pelaksanaannya di lapangan mis siapa yg
perkeretaapian.
akan membuat pRosedur pelaksanaannya termasuk
Sedangkan penerapan SMK3 oleh Pemerintah dalam hal
Instruksi kerjanya. terima kasih ini Kementerian Tenaga Kerja dalam rangka melindungi
tenaga kerja dari kecelakaan kerja dan penyakit akibat
kerja, melindungi orang lain yang berada di lingkungan
kerja serta melindungi asset sarana dan prasarana
produksi
NO PENANYA PERTANYAAN JAWABAN
Pelaksana pembangunan yang ditunjuk sebagai penyedia
jasa di pembangunan konstruksi perkeretaapian wajib
menyusun rencana keselamatan perkeretaapian
berdasarkan antara lain : Pengendalian risiko yang
ditetapkan melalui tingkat pengendalian risiko seperti
antara lain pengendalian teknis, pengendalian
administrasi dan penggunaan APD dan Standar Operasi
Prosedur (SOP) beserta turunannya Instruksi Kerja
merupakan salah satu upaya pengendalian adminstrasi.

2. Mohon Penjelasan Teknik Pengawasan Pembangunan 2. Pengawasan pelaksanaan pembangunan perkeretaapian


Perkeretaapian terkait Pelaksanaan SMKP dilingkungan yang bersifat teknis dan operasional akan dilakukan oleh
Ditjen Perkeretaapian, karena pelaksanaan suatu Inspektur Ditjen Perkeretaapian melalui pemantauan,
sistem manajemen keselamatan seperti SMK3 atau ISO evaluasi dan pemberian tindakan korektif terhadap
(Diperusahaan Oil &Gas) setelah Sosialisasi secara pelaksanaan SMKP. Selain pengawasan yang dilakukan
oleh Inspektur Ditjen Perkeretaapian, Direktorat Jenderal
Masif dan terstruktur harus diikuti pembuatan
Perkeretaapian akan melakukan audit penerapan SMKP
Prosedur prosedur pendukung termasuk Instruksi2
yang dilakukan oleh Auditor Direktorat Jenderal
Kerja, hal ini saya dengar baru dibuatkan prosedur2 Perkeretaapian.
SMKP di PT KAI sedangkan di Indonesia sdg dikerjakan SMKP wajib diterapkan paling lama 1 tahun sejak
Konstruksi Perkeretaapian baik dg APBN ,Loan dll.misal Peraturan Menteri Perhubungan No PM 69 tahun 2018
pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung tentang Sistem Manajemen Keselamatan Perkeretaapian
(Konsorsium BUMN-/BUMN China) , MRT di diundangkan dan Penyelenggara Perkeretaapian wajib
Jakarta(JICA/Japan/Indonesia), LRT di jakarta menyesuaikan Sistem Manajemen Keselamatannya sejak
(APBD/APBN/Bank BUMN), bagaimana Peraturan Menteri ini berlaku.
pengetrapannya SMKP nantinya dilapangan,padahal Peraturan Menteri Perhubangan No. PM 69 Tahun 2018
pelaksanaan konstruksinya sdh diatas 40% dan safety bersifat mandatori sedangkan OHSAS 180001 /1999, ISO
yg dipakai mengacu ke SMK3 , OHSAS 180001 /1999, 45001/2018 bersifat sukarela.
ISO 45001/2018, mohon penjelasannya terima kasih
NO PENANYA PERTANYAAN JAWABAN
3. Selama ini Lembaga sertifikasi dan Auditor utk SMK3 3. Pengawasan penerapan SMKP akan dilakukan oleh
adalah dari Kemenaker/Disnaker atau perusahaan yg Inspektur Direktorat Jenderal Perkeretaapian dan Audit
ditunjuk Misal Sucofindo. Apakah dg Pelaksanaan SMKP akan dilakukan oleh Auditor Direktorat Jenderal
Sertifikasi & Audit SMKP akan dilakukan oleh Direktorat Perkeretaapian
Keselamatan Perkeretaapian seperti SMK3 olek
Kemenaker atau kerjasama antar ke 2 Instansi tsb Terima kasih telah berpartisipasi aktif di kegiatan
sosialisasi penerapan SMKP untuk tenaga pelaksana
diatas Mengingat Disnaker/Kemenaker sdh
pembangunan
Berpengalaman melakukan Sertifikasi/Audit

11 Nama : Noviandi Assalamualaikum narasumber. Dalam pelaksanaan SMKP Wa’alaikum salam wrwb, selamat siang Pak Nov Rusli,
Email : noviandi.rusli@gmail.com sejauh mana ruang lingkup dan dan batasan penerapan
No. hp : 081386690907 K3? Ruang lingkup penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Jabatan : Staf K3 pada SMKP
Perusahaan : DLS KSO
Wilayah kerja : Jakarta dan Banten Ruang Lingkup Kesehatan Kerja:
a. Penyelenggaraan pelayanan kesehatan kerja
b. Pelaksanaan pemeriksaan kesehatan tenaga kerja
c. Pelaksanaan P3K
d. Pelaksanaan Gizi Pekerja
e. Pemeriksaan syarat syarat ergonomic
f. Pelaksanaan Pelaporan

Ruang Lingkup Keselamatan Kerja:


a. Tempat Kerja
b. Tenaga Kerja
c. Sumber Bahaya

Batasan K3 menurut SMKP adalah keselamatan kerja


meliputi segala tempat kerja yang berhubungan dengan
perkeretaapian
NO PENANYA PERTANYAAN JAWABAN
Terima kasih telah berpartisipasi aktif di kegiatan sosialisasi
penerapan SMKP untuk tenaga pelaksana pembangunan

121. Nama : Dhany Prasetyo Assalamualaikum mau tanya, saat ini terkait pendemi yg Pemerintah menetapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar
2. Email : dhanypras@gmail.com sedang berlangsung Mentri Kesehatan telah dalam rangka memutus rantai penyebaran virus corona agar
No. hp :- memberlakukan Pedoman Pembatasan Sosial Berskala Indonesia terbebas dari covid 19.
Jabatan :- Besar (PSBB), akan tetapi di lapangan kami sebagai Virus corona merupakan sumber potensi bahaya bagi tenaga
Perusahaan : - kontraktor tidak bisa menerapkan itu, kami harus bekerja kerja di lapangan yang dapat berpotensi risiko kesehatan
Wilayah kerja : - dengan man power yg lumayan banyak, sedangkan tenaga kerja.
Solusi yang mungkin dapat dilakukan saat ini sebelum ada
instruksi untuk pemberhentian pekerjaan belum ada, bagai
kebijakan selanjutnya dari pengguna barang adalah melalui
mana solusi nya terhadap safety, kesehatan dan
perencanaan keselamatan dan kesehatan tenaga kerja
keselamatan pekerja ? melalui tahapan :
a. Melakukan identifikasi bahaya penyebaran virus corona
b. Melakukan evaluasi risiko terpapar virus corona
c. Melakukan pengendalian risiko terpapar virus corona

Penyebaran virus corona dari orang yang terinfeksi virus


corona ke orang sehat melalui :
a. mata, hidung dan mulut dari droplet yang keluar dari
batuk atau bersin seseorang yang positif terinfeksi virus
corona
b. Kontak langsung dengan orang yang terinfeksi corona
virus
c. Kontak dengan permukaan yang terkontaminasi seperti
alat kerja dll

Solusi pengendalian risiko yang dapat dilakukan :


a. Menyusun SOP terhindar dari paparan virus corona
dengan cara:
- Melakukan pemeriksaan kesehatan tenaga kerja
sebelum bekerja dengan cara pengukuran suhu tubuh.
NO PENANYA PERTANYAAN JAWABAN
- Menjaga jarak aman antar tenaga kerja;
- Menggunakan APD yang dapat mencegah penyebaran
virus corona;
- Menyemprotkan cairan desinfektan pada permukaan
alat kerja;
- Sering membersihkan tangan menggunakan sabun dan
air mengalir;
- Pemberian vitamin untuk menambah daya tahan
tubuh tenaga kerja;
b. Menambah lingkup kerja pengawas dengan memastikan
tenaga kerja telah melaksanakan pekerjaan sesuai SOP
yang disusun.
c. Mengingat Pendemi covid 19 merupakan kejadian yang
tidak direncanakan sebelumnya, Penyedia Jasa dapat
berkoordinasi dengan Pengguna Jasa untuk tindak lanjut
pengendalian risiko penyebaran covid 19 di tempat kerja.

Terima kasih telah berpartisipasi aktif di kegiatan sosialisasi


penerapan SMKP untuk tenaga pelaksana pembangunan.

13 Nama : Syafek Jamhari 1. Salah satu elemen Sistem Manajemen Keselamatan 1. Implementasi Manajemen Tanggap Darurat
Email : jamharisyafek@gmail.com Perkeretaapian (SMKP) adalah Manajemen Tanggap a. Identifikasi Keadaan Darurat:
No. hp : 081381881554 Darurat dan Budaya Keselamatan, apakah ada - Identifikasi semua situasi darurat yang mungkin
Jabatan : perbedaan dengan dua elemen tersebut yang ada di dihadapi penyelenggara perkeretaapian selama
Kasubdit Sertifikasi SDM dan Akreditasi SMK3 dan bagaimana implementasi 2 elemen tersebut waktu penyelenggaraan perkeretaapian atau
Kelembagaan dalam penyelenggaraan perkeretapian? setelah waktu kerja;
- Pertimbangkan lokasi terjadinya keadaan darurat,
Unit Kerja :
sifat pekerjaan yang mungkin mengalami keadaan
Direktorat Keselamatan Perleretaapian
3. darurat, sarana dan prasarana atau bahan kimia
yang digunakan, disimpan di lokasi tertentu;
NO PENANYA PERTANYAAN JAWABAN
- Buat daftar semua potensi keadaan darurat yang
mungkin terjadi;
- Buat penilaian risiko terjadinya keadaan darurat
untuk menentukan pengendalian risiko yang
harus dilakukan.

b. Identifikasi Sumber Daya Yang Diperlukan


- Lakukan penilaian kemampuan tempat kerja
untuk merespon keadaan darurat. Termasuk
penilaian sumber daya internal dan eksternal,
persediaan medis atau lainnya yang diperlukan
untuk menghadapi keadaan darurat;
- Lakukan penilaian pengendalian keadaan darurat
untuk pencegahan keadaan darurat melalui
pengendalian proaktif seperti mengurangi sumber
pengapian untuk keadaan darurat kebakaran dan
pengendalian reaktif seperti kebutuhan sarana
dan prasarana dalam menghadapi keadaan
darurat, penyusunan protocol komunikasi,
bantuan medis, peralatan pemadam kebakaran,
dll yg diperlukan saat keadaan darurat terjadi

c. Buat Rencana Tanggap Darurat


- Penyusunan Prosedur menangani keadaan
darurat,
- Identifikasi lokasi dan instruksi untuk fasilitas
darurat,
- Penyusunan prosedur evakuasi,
- Penyediaan fasilitas pendukung dalam keadaan
darurat baik yang bersifat pengendalian proaktif
NO PENANYA PERTANYAAN JAWABAN
maupun pengendalian reaktif. Fasilitas
pendukung keadaan darurat secara berkala
dipelihara, diperiksa dan diuji.

d. Komunikasikan dan Latih Petugas Tanggap Darurat


- Komunikasikan rencana tanggap darurat kepada
seluruh personil dan unit kerja;
- Penetapan petugas yang berwenang menangani
situasi darurat;
- Pemberian pelatihan prosedur keadaan darurat
kepada petugas yang bertanggung jawab untuk
penanganan keadaan darurat;
- Buat jadwal simulasi kedaruratan secara berkala
untuk menjaga kecakapan petugas menghadapi
situasi kedaruratan.
- Menginformasikan kepada seluruh pihak terkait
petugas penanganan keadaan darurat
- Menempatkan Instruksi/prosedur keadaan
darurat dilokasi yang mudah terlihat, mencolok.

e. Evaluasi Prosedur Tanggap Darurat


Lakukan evaluasi prosedur tanggap darurat apabila
terjadi perubahan peraturan perundangundangan,
perubahan struktur organisasi perusahaan, adanya
perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan,
hasil kajian pelaksanaan simulasi tanggap darurat
atau hasil kajian keadaan darurat sesungguhnya,
adanya pelaporan, adanya masukan dari tenaga
kerja.
NO PENANYA PERTANYAAN JAWABAN
2. Dalam Sistem Manajemen Keselamatan Perkeretaapian 2. Berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan No PM 69
(SMKP) apabila SDM Perkeretaapian bekerja tanpa atau Tahun 2018 tentang Sistem Manajemen Keselamatan
tidak mempunyai kompetensi dibidangnya, apa ada Perkeretapian, Sanksi SDM Perkeretaapian bekerja tidak
sanksinya? memiliki kompetensi di bidangnya adalah sanksi
administrative kepada perusahaan karena tidak
menerapkan SMKP.

Terima kasih telah berpartisipasi aktif di kegiatan sosialisasi


penerapan SMKP untuk tenaga pelaksana pembangunan

Anda mungkin juga menyukai