Nama : Sahrul Gunawan

Kelas : Teknik Industri 2022 (D)

NPM : 2111221001
Rangkuman Tentang Steping Stone dalam Penelitian Operasional
Stepping stone dalam penelitian operasional mengacu pada metode yang digunakan untuk
menemukan solusi optimal dalam model transportasi atau masalah alokasi sumber daya
dengan biaya minimal atau keuntungan maksimal. Metode ini melibatkan iterasi berulang di
sepanjang "batu pijakan" atau sel-sel yang berada di sepanjang rute yang memungkinkan
aliran dari sumber ke tujuan.

Pendekatan stepping stone melibatkan langkah-langkah berikut:

1. Inisialisasi:
- Tentukan alokasi awal pada sel-sel yang memenuhi batasan produksi dan permintaan.
- Hitung biaya atau keuntungan awal berdasarkan alokasi awal ini.

2. Evaluasi Biaya Tambahan:

- Hitung biaya tambahan untuk setiap sel kosong yang memungkinkan perpindahan aliran.
- Biaya tambahan dihitung dengan menjumlahkan biaya dalam rute yang ditempuh oleh
aliran tambahan.

3. Pilih Sel dengan Biaya Tambahan Minimum:

- Identifikasi sel kosong dengan biaya tambahan minimum.
- Pilih sel ini sebagai "batu pijakan" berikutnya.

4. Temukan Siklus:
- Cari siklus tertutup yang melibatkan sel yang dipilih sebagai "batu pijakan" berikutnya.
- Siklus ini mencakup sel-sel yang telah dialokasikan aliran.

5. Penyesuaian Alokasi:
- Sesuaikan alokasi dengan mengalokasikan aliran secara seimbang pada siklus yang
ditemukan.
- Hitung kembali biaya atau keuntungan berdasarkan alokasi yang disesuaikan.

6. Iterasi:
- Ulangi langkah-langkah 2 hingga 5 sampai tidak ada sel kosong dengan biaya tambahan
negatif.
- Setiap iterasi akan mengoptimalkan alokasi dan biaya atau keuntungan.

Dengan menggunakan metode stepping stone ini, peneliti operasional dapat menemukan
solusi yang optimal dalam masalah alokasi sumber daya atau transportasi dengan
memperhitungkan biaya dan batasan yang ada.
penjelasan di atas hanya memberikan gambaran umum tentang langkah-langkah dalam
metode stepping stone. Ada beberapa variasi dalam implementasi metode ini,dan terdapat
pula metode lain yang dapat digunakan dalam penelitian operasional, tergantung pada
kompleksitas dan karakteristik masalah yang sedang diteliti.