4

BAB II
DASAR TEORI

2.1 Pengertian Strategi Pemasaran

Dewasa ini kita dapat dengan mudah menemui pengertian strategi pemasaran

yang dikonsepkan oleh para ahli, maupun para peneliti. Namun bila dirangkum dari

beberapa ahli, strategi pemasaran dapat diartikan sebagai rencana suatu perusahaan

untuk bisa memperkenalkan brand seluas mungkin guna mencapai target pelanggan

dan penjualan (Mardia, 2021). Adapun pengertian strategi pemasaran dari beberapa

ahli yang dirangkum oleh Mardia (2021), yaitu :

1. Tjiptono Strategi pemasaran adalah alat fundamental yang dirancang atau

direncanakan untuk mencapai tujuan suatu perusahaan dengan melakukan

pengembangan keunggulan bersaing yang berkesinambungan lewat pasar yang

dimasuki dan program yang digunakan untuk melayani pasar sasarannya.

2. Philip Kotler Menurut Philip Kotler, strategi pemasaran adalah pola pikir yang

akan digunakan untuk mencapai tujuan pemasaran pada suatu perusahaan, bisa

mengenai startegi spesifik untuk pasar sasaran, penetapan posisi, bauran

pemasaran (marketing mix), dan besarnya sebuah pengeluaran pemasaran.

3. Guiltinan dan Paul Sementara itu, menurut Guiltinan dan Paul, strategi

pemasaran adalah pernyataan pokok yang berkenaan dengan dampak atau akibat

yang diharapkan mencapai permintaan pada target pasar yang sudah ditentukan.

4
 5

4. Stanton Strategi pemasaran adalah suatu hal yang meliputi seluruh sistem yang

berhubungan dengan tujuan untuk merencanakan dan menetapkan harga suatu

produk sampai memasarkannya serta mendistribusikan barang dan jasa yang

dapat memberi kepuasan pembeli aktual serta potensial.

5. Christian Homburg Menurut Christian Homburg, strategi pemasaran adalah

semua upaya yang dilakukan baik jangka pendek maupun panjang di bidang

pemasaran.

2.2 Macam-Macam Strategi Pemasaran

Menurut Ferdinand (2017), bahwa tujuan dari pemasaran alias marketing

adalah untuk menjual lebih banyak produk ke lebih banyak orang, secara rutin dan

dengan harga yang lebih baik. Untuk itu diperlukan strategi pemasaran yang

umumnya bersifat jangka panjang.

Dalam menentukan strategi pemesaran, perlu dilakukan riset pasar. Riset

pasar adalah melakukan pengambilan data atau informasi terkait produk langsung

dari konsumen atau pasar. Informasi yang dikumpulkan terkait dengan keinginan

konsumen, kebutuhan konsumen, dan bagaimana sistim transaksi yang diinginkan

oleh pasar secara umum, serta bagaimana persaingan di pasar.

Kemudian Said (2019) menambahkan bahwa berdasarkan data riset pasar itu,

maka dapat ditentukan strategi pemasaran yang sesuai. Artinya bahwa dengan data

atau informasi dari riset pasar yang dilakukan, maka seorang pengusaha dapat
 6

memilih dan menentukan pemasaran yang sesuai. Adapun macam-macam strategi

pemasaran sebagai berikut :

1. Public Relation

Public relation adalah strategi pemasaran dengan cara memanfaatkan relasi

publik, dengan cara memasarkan produk melalui promosi dari mulut ke mulut (word

of mouth). Penerapan strategi ini dapat langsung dilakukan oleh pihak produsen, atau

melalui pihak konsumen yang melakukan penilaian terhadap produk. Keuntungan

dari strategi pemasaran public relation adalah murah dan tidak memerlukan persiapan

yang merepotkan. Hal itulah yang membuat strategi pemasaran public relation paling

sering digunakan oleh para pengusaha, bahkan dapat dikatakan bahwa public relation

merupakan strategi pemasaran yang tertua dibanding strategi pemasaran lainnya.

2. Transactional Marketing

Strategi pemasaran selanjutnya yang dapat digunakan perusahaan

adalah transactional marketing. Strategi pemasaran ini dapat dikatakan sebagai salah

satu strategi paling efektif untuk mengatasi permasalahan sales yang dimiliki

perusahaan di era modern ini. Karena transactional marketing merupakan strategi

pemasaran yang menarik konsumen dengan cara memberikan voucher, diskon,

promosi, dan bonus, yang intinya memberikan keuntungan bagi pelanggan yang

akhirnya melakukan pembelian.

3. Event Marketing
 7

Event marketing merupakan strategi pemasaran dengan cara menyelengarakan

atau mengikuti acara (event) yang berkaitan dengan produk dari perusahaan kita.

Event marketing dapat dikatakan sebagai strategi pemasaran karena dengan

menyelengarakan atau mengikuti acara yang berkaitan dengan produk kita, maka kita

dapat mempromosikan maupun memasarkan produk kita. Selain itu keuntungan lain

yang bisa didapatkan dari menyelengarakan atau mengikuti acara yang berkaitan

dengan produk kita anatara lain; dapat memperluas jejaring sosial kita, dapat

mengetahui inovasi-inovsai terbaru terkait produk kita, dan kita dapat melakukan risat

pasar yang lebih luas.

4. Media Social Marketing

Dewasa ini media sosial menjadi hal yang sangat memainkan peran penting

dalam berbagai aspek, tidak terkecuali aspek pemasaran produk. Hal ini dikarenakan

pengguna media sosial yang sangat banyak, dan berasal dari berbagai kalangan juga

jenjang usai. Untuk itu mempromosikan dan memasarkan produk melalui media

sosial baik itu facebook, instagram, twiter, blog, web, email, dan lain sebagainya,

merupakan bentuk strategi pemasaran yang paling efektif dan efisien saat ini. Jadi

dapat diartikan bahwa media social marketing merupakan strategi pemasaran dengan

memanfaatkan media sisoal online.

5. Seles Marketing

Seles marketing adalah strategi pemasaran dengan menggunakan orang

sebagai juru promosi. Dimana orang atau seles yang ditugaskan akan langsung
 8

menemui target konsumennya dan menjelaskan secara langsung (face to face) produk

yang ditawarkan. Strategi pemasaran ini sudah jarang digunakan, karena penerapan

strategi pemasaran ini memerlukan sumber daya manusia dan modal yang cukup.

6. Advertisement Marketing

Advertisement marketing adalah strategi pemasaran dengan melakukan

pemasangan iklan, baik iklan dimedia cetak, media elektronik, maupun iklan berupa

brosur, spanduk, atau lembaran kertas. Strategi pemasaran advertisement marketing

hingga saat ini masih sering digunakan. Hal ini karena walaupun saat ini strategi

pemasaran lebih banyak menggunakan media sosial, namun tidak semua orang

memiliki akses ke media sosial. Untuk itu agar dapat menjangkau mereka yang tidak

memiliki akses ke media sosial, biasa digunakan strategi pemasaran advertisement

marketing.