Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN AKTIVITAS EKSPLORASI BULANAN

PT HARITA PRIMA ABADI MINERAL

MARET 2008
Kegiatan eksplorasi pada PT Harita Prima Abadi Mineral (HPAM) berfokus pada komoditas
Bauksit dan dilakukan pada beberapa area of interest.

Metode Eksplorasi dan Pemilihan Areal

Metode Eksplorasi dan Pemilihan Areal adalah sebagai berikut :

1. Studi Literatur meliputi pengumpulan data-data dari para peneliti terdahulu, penelitian
peta-peta geologi dan laporan yang sudah ada, ketiga hal tersebut dimaksudkan untuk
mengetahui secara garis besar prospek penyebaran bauksit (Al), keadaan topografi
permukaan, dan infrastruktur.

2. Kegiatan Lapangan, meliputi :


ƒ Reconnaissance (survey tinjau), dengan melakukan beberapa pengukuran dan
pengambilan contoh (sample) dari singkapan (outcrop).
ƒ Pengukuran dan pemetaan geologi, juga membuat beberapa test pit untuk
mengambil contoh bauksit (Al).
ƒ Eksplorasi regional cadangan terkira dengan grid 400 X 400 m.
ƒ Eksplorasi mencari cadangan teridentifikasi dengan grid 100 X 100 m sampai dengan
200 X 200 m.
ƒ Eksplorasi detail dengan penggalian test pit yang lebih rapat dengan grid 50 X 50 m,
untuk mencari cadangan terukur.
ƒ Preparasi sampel yang meliputi kegiatan pencucian, penirisan, dan penimbangan
sample, peremukan (crushing) dan penghalusan sampai dengan ukuran 200 mesh.
ƒ Analisa laboratorium untuk mengetahui kualitas bauksit.

Kegiatan eksplorasi yang telah dilakukan oleh PT HPAM adalah sebagai berikut :

Kuasa Luas Test Pit Realisasi Keterangan Rencana


Pertambangan Eksplorasi Selanjutnya
(Ha) (Grid dalam meter)

Pering Kunyit/ Bukit Eksplorasi Melanjutkan


Selendang, detail kegiatan test pit
Air Upas 37.100 50 Blok SP-2, dan uji analisis
Blok Air
Upas, Blok
Manggungan,
Blok
Pesanggaran,
Blok Silat,
Blok
Sedawak.

Simpang Dua 33.700 50, 100 dan 200 Blok Kenipe, Eksplorasi Melanjutkan
Blok detail dan kegiatan test pit
Sekucing, eksplorasi dan uji analisis
Blok Samak, regional
Blok Sekatap,
Blok Tolus.
Sandai 72.090 50 Bandara, Eksplorasi Melanjutkan
Djanra detail kegiatan test pit
Prospek dan uji analisis

Simpang Hulu 81.585 Random, 50 dan 25 Blok Cangkul, Eksplorasi Melakukan test pit
Blok Balai detail regional ke arah
Berkuak Buluh, Sekek dan
Kenatu

Pemilihan areal yang prospek ditentukan berdasarkan beberapa faktor antara lain kualitas dan
ketebalan bauksit.

Kegiatan eksplorasi semakin dikembangkan setelah eksplorasi detail dengan grid 50 pada
daerah-daerah prospek terselesaikan. Eksplorasi regional secara random dan grid 400 dilakukan
untuk mencari daerah prospek lainnya. Untuk saat ini, pada beberapa daerah sudah dilakukan
eksplorasi regional, antara lain di Blok Tolus Simpang Dua dan Blok Balai Berkuak Simpang
Hulu.

HASIL EKSPLORASI

Kuasa Jumlah Test Pit Sampel Ore OB Luas


Test Pit Non Terkirim
Pertambangan Tergali Sampel (Rata-rata) (Rata-rata) (Ha)

Pering Kunyit/

Air Upas 710 80 376 1,58 1,47 3.913,50

Simpang Dua 74 -- -- 3,35 2,40 210,50

Sandai 106 15 57 2,83 2,79 1.827,00

Simpang Hulu 384 71 -- 1,08 2,16 368,75

TOTAL 2.042 1.766 585 6.319,75

Jumlah hasil pengujian masih berubah-ubah disebabkan hasil analisa laboratorium belum
selesai seluruhnya. Faktor yang menjadi hambatan pada analisa sample adalah jarak
pengiriman sample dari lapangan ke laboratorium yang memakan waktu cukup lama dan
adanya kerusakan jalan yang dilalui.

Pada beberapa daerah Kuasa Pertambangan (KP), terjadi peningkatan dan penurunan
penggalian test pit. Peningkatan disebabkan adanya personil yang lengkap dan ritme kerja yang
terjadwal dengan baik. Sedangkan daerah yang mengalami penurunan, diakibatkan faktor
cuaca dan jarak yang semakin jauh dari basecamp ke lokasi dilakukannya test pit.
Untuk bulan Maret 2008, total biaya eksplorasi per daerah KP adalah sebagai berikut :

Biaya Per Maret 2008

No. Kuasa Pertambangan (Rp)

1. Pering Kunyit/Air Upas 1.311.165.734

2. Simpang Dua 965.592.809

3. Sandai 1.165.441.418

4. Simpang Hulu 36.237.200

Jumlah 3.478.437.161

Anda mungkin juga menyukai