Blok diagram VHF Tower set

OLEH :
TCC VHF Air / Ground
Balai Pendidikan dan Pelatihan
Penerbangan Curug
2016
MUH WILDAN, S.T.,M.T.
Contact :
m_wildan@yahoo.com
HP : 085288428850
Balai Teknik Penerbangan
 Outline :
• Blok Diagram Sistem Komunikasi
• Blok Diagram Transmitter
• Blok Diagram Receiver
• Blok Diagram VHF A/G Tower Set

Never Give Up……………!!!

 01
Berikut adalah Wilayah udara terkendali
(controlled airspace), kecuali :
a. ADC
b. APP
c. ACC
d. AFIS
 02
Bentuk Komunikasi dua arah dan secara
simultan / bersamaan disebut dengan
a. Full Duplex
b. Half Duplex
c. Simplex
d. Half Simplex
 03
Fungsi - fungsi sistem navigasi udara,
adalah sebagai berikut , kecuali :
a. Fungsi en route (rambu)
b. Fungsi pendaratan (landing)
c. Fungsi pencakupan (area)
d. Fungsi pengamatan (surveillance)
 04
Prinsip dasar dalam pemberian layanan jarak /
distance pesawat terhadap station bandara
adalah :
a. Menghitung / membandingkan phase ke
dua signal guidance
b. Menghitung total waktu pancaran RF /
travel time
c. membandingkan amplitudo modulasi dari
kedua signal
d. Menghitung power level signal
 05
Peralatan dibawah ini digolongkan sebagai
peralatan Aeronautical Mobile Service / AMS,
kecuali:
a. VHF A/G
b. HF A/G
c. SSB
d. ATIS
Blok Diagram Sistem Komunikasi
gangguan di dalam kanal, sinyal
yang dikirim mengalami
Informasi Pengirim gangguan dari noise
asal
Saluran/Kanal

informasi dikirim dari sumber Penerima Informasi

informasi (asal) oleh pengirim tujuan
melalui saluran komunikasi
menuju penerima yang berada
pada sisi tujuan informasi
Blok Diagram Transmitter
Prinsip Kerjanya
1. Pada blok oscillator untuk menetapkan frekuensi yang
akan dipancarkan oleh pemancar Radio AM yang
disalurkan ke blok buffer.
2. Blok buffer digunakan untuk menyekat osilasi antara
osilator dengan penguat akhir menuju blok driver.
3. Blok driver sebagai pendorong dari osilator ke
penguat akhir untuk menuju blok RF PA.
4. Blok audio amplifier dan modulator berfungsi untuk
menguatkan sinyal listrik dari microphone.
5. Blok RF output amplifier berfungsi untuk menguatkan
sinyal modulasi sebelum dipancarkan melalui antena.
6. Microphone berfungsi untuk mengubah sinyal suara
menjadi sinyal listrik.
Block diagram Receiver
Prinsip kerja receiver
1. Dari antenna sinyal input masuk ke penguat RF,dimana
penguat sebagai penguat sinyal modulasi yang akan
dirubah menjadi penguat
2. Frekuensi kerja dihasilkan pada pada blok osilator dan
dicampurkan pada blok mixer untuk mendapatkan freq IF
3. Blok IF berfungsi untuk memilih gelombang dan diubah
menjadi sinyal listrik pada blok detector.
4. Pada blok detector berfungsi untuk memisahkan
gelombang RF dan sinyal Informasi
5. Audio amplifier berfungsi memperkuatkan sinyal suara.
6. Speaker berfungsi untuk mengubah sinyal listrik yang
sudah dikuatkan menjadi sinyal suara.
More sensitive
Receiver
• Pada penerima terdapat peralatan demodulasi, yaitu
peralatan yang digunakan untuk merubah sinyal dari
bentuk gelombang elektromagnetik menjadi gelombang
informasi.
• Fungsi dasar RX :
• Reception : Menerima sinyal yang dipancarkan TX
• Detection : Memisahkan sinyal carrier dan sinyal
informasi
• Reproduction : Merubah sinyal listrik menjadi gelombang
suara
Con’t
Karakteristik RX :
• Sensitivity : Kemampuan menangkap sinyal
yang lemah kemudian dirubah.
• Selectivity : Kemampuan untuk menolak sinyal
yang tidak diinginkan
• Noise Figure : jumlah noise / gangguan yang
dibawa oleh sinyal
• Fadelity : kemampuan untuk menerima sinyal
informasi secara utuh dan berkualitas
 VHF –A/G Tower Set

• VHF Air Ground Tower Set adalah fasilitas

komunikasi penerbangan yang digunakan untuk
komunikasi antar pesawat di udara dengan petugas
pengendali lalu lintas penerbangan di darat untuk
keperluan pengaturan lalu lintas penerbangan di
suatu bandar udara yang pengaturanya dilakukan
dengan pengamatan secara visual.
• VHF Air Ground Tower Set merupakan sebuah
kesatuan sistem peralatan komunikasi penerbangan
di menara pengawas lalu lintas penerbangan yang
terdiri dari beberapa sistem, yaitu :
Blok Diagram
Blok Diagram
Interconnection cabling
Interconnection cabling
Interconnection cabling
Penempatan fasilitas VHF AG dan
sensor Meteorologi
Penempatan VHF-ER
VHF –A/G Tower Set

VHF Transmitter dan Receiver

• Merupakan peralatan yang berfungsi untuk
memancarkan dan menerima gelombang
elektromagnetik yang terdiri dari pemancar dan
penerima utama (main) dan pemancar dan
penerima cadangan (standby).
• Dalam pengoperasiannya pemancar dan penerima
utama (main) dan pemancar dan penerima
cadangan (standby) dihubungkan dengan pemindah
otomatis (Automatic change over switch) yang dapat
memindahkannya secara otomatis sesuai dengan
keperluan operasional.
Transmitter (TX)
Receiver (RX)
Tranceiver (TRX)
Spesifikasi Transmitter VHF-AG for ADC
Spesifikasi Receiver VHF-AG for ADC
Cavity Filter / coupler
 RECORDER
• Merupakan peralatan yang berfungsi
untuk merekam seluruh percakapan
(komunikasi suara) yang terjadi antara
petugas pengatur lalu lintas penerbangan
dengan pilot pesawat udara melalui
peralatan VHF – A/G atau percakapan
dengan unit ATS lain dalam rangka
koordinasi pengendalian lalu lintas
penerbangan.
Con’t : Voice Recorder
 Console Desk

• Merupakan Meja kerja bagi petugas

pengendali lalu lintas udara yang
dilengkapi dengan berbagai peralatan
sehingga petugas dapat melakukan
control, monitor, dan koordinasi sesuai
dengan kebutuhan operasional.
• Meja kerja juga dilengkapi dengan
peralatan yang sesuai dengan kebutuhan
agar pelayanan pengendalian lalu lintas
udara dapat terlaksana.
Con’t : Console desk
RCU (remote control unit)
Wiring diagram
Spesifikasi teknis
 Meteo System
• Merupakan peralatan yang berfungsi untuk
mendapatkan informasi meteorologi di sekitar
tempat pemandu lalu lintas penerbangan
berada, sebagai data pembanding dari data
informasi meteorologi yang bersumber dari
badan yang bertanggung jawab di bidang
Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika.
Wind sensor dan displays
Humidity dan temperature
Pressure
 VSCS
(Voice Switching Communication System)

• VSCS merupakan perangkat elektronik

yang digunakan petugas ATC untuk
mengontrol dan memonitor semua
peralatan komunikasi seperti radio,
telepon, interkom dan lain lain. Sehingga
petugas ATC dapat dengan mudah dan
tetap menggunakan satu headset/
microphone
Con’t : VSCS
Never Give Up……………!!!