Anda di halaman 1dari 9

WEBSITE PEMASARAN AGRIBISNIS

MAKALAH

diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan tugas mata praktikum
Teknologi Informasi Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas
Jember

Asisten Pembimbing:
Farrel Rayhan NIM. 211510601003

disusun oleh:
Kelompok 1/ Golongan T
Hachi Ayu Puspita 221510901001
Mifthahul Jannah 221510901003
Miftakhul Ulum 221510901012
Nayla Octaviani 221510901013
Faras Jingga Ramadhani 221510901016
Kevin Raja Dwi Nasywa 221510901034

LABORATORIUM KOMPUTASI DAN SISTEM INFORMASIPROGRAM


STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS JEMBER 2023
BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Internet merupakan sebuah penemuan terbaik oleh manusia yang terus
mengalami perkembangan yang sangat pesat. Sebuah teknologi yang terus
berkembang dan terus dikenal dan digunakan oleh banyak kalangan. Pada awalnya
internet hanya bisa dipergunakan melalui komputer saja. Tetapi, sekarang sudah
bisa digunakan disetiap perangkat yang mampu tersambung dengan internet, seperti
smartphone maupun tablet. Selain itu, manfaat dari internet juga bisa digunakan
dalam hal website, baik dari sis pembuatan website maupun penggunaan
website. Website atau situs juga dapat diartikan sebagai kumpulan halaman
yang menampilkan sebuah informasi dari data teks, data gambar, data animasi,
suara, video, dan gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun
dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling berkaitan dimana
masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman atau hyperlink
(Maharani et al., 2021).
Proses jual beli produk dan jasa secara langsung yang dapat memanfaatkan
media internet disebut dengan istilah electronic commerce atau disingkat e-
commerce. Pengusaha yang melakukan transaksi jual beli dalam e-commerce tidak
harus memiliki fisik toko. Komajuan teknologi informasi dan komunikasi
memungkinkan data dan transaksi dapat semakin mudah untuk diakses melalui
laptop, ponsel pintar ataupun perangkat elektronik yang lain yang disukai banyak
khalayak. Di zaman sekarang ini, pelaku bisnis dan konsumen memanfaatkan
halaman informasi (website) sebagai fasilitas dan pengolahan transaksi bisnis yang
bisa diakses melalui via jaringan internet. Jenis website yang populer saat ini
misalnya website toko online. Dalam pembuatan sebuah situs belanja online,
sejumlah perusahaan pengembang teknologi di dunia telah mengembangkan
platform e-commerce yang dapat membantu mengembangkan website toko online
(Hamidin, et.al., 2022).
E-commerce atau electronic commerce (perdagangan elektronik) adalah
sebauh penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa yang melalui
sistem elektronik. Sistem eletronik yang dimaksud saat ini lebih banyak
merujuk kepada teknologi internet. Penerapan E-commerce yang dilakukan
mengalami perkembangan yang beragam, diantaranya adalah sistem penjualan
tiket online, sistem pemesanan makanan online, sistem reservasi online, toko
online dengan model shopping chartatau product catalog, perbankan online,
sistem pembayaran online, point of sales(POS), marketplace,dan lain sebagainya.
Dari sisi produk yang diperdagangkan, E-commerce juga terus mengalami
perkembangan, yaitu meliputi perdagangan produk pabrik atau produk
massal, perdagangan produk kerajinan tangan, perdagangan produk industri
rumah tangga, perdagangan produk hutan, perdagangan produk perkebunan,
perdagangan produk pertanian sampai perdagangan produk jasa. Sedangkan
perkembangan dari sisi teknologi, sekarang E-Commerce juga sudah mulai banyak
yang memanfaatkan melalui perangkat mobile atas pertimbangan ketersediaan,
kemudahan dan fleksibilitasnya (Bangun et al., 2020).
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaiman defenisi konsep digital marketing
2. Apa pentingnya konten pemasaran dalam digital marketing
3.Bagaimana cara menciptakan konten yang berkualitas untuk produk pertanian
1.3 Tujuan
1. Mahasiswa mampu mengetahui tentang konsep yanga ada pada digital
marketing
2. Mahasiswa mampu mengetahui pentingnya konten pemasaran yang ada
dalam digital marketing
3. Mahasiswa mengetahui bagaimana cara menciptakan konten yang
berkualitas pada produk pertanian
BAB 2. PEMBAHASAN

2.1 Konsep Digital Marketing


Digital marketing merupakan cara untuk mempromosikan produk dengan
menggunakan teknologi digital seperti market place, internet yang bertujuan
mampu menjangkau target pasar yang lebih luas. Konsep Digital Marketing
merujuk pada penggunaan platform digital seperti media sosial, aplikasi pemasaran
dan website. Digital Marketing merupakan penerapan strategi pemasaran digital
untuk meningkatkan penjualan produk atau jasa pertanian, seperti contohnya
penjualan bibit, pupuk, alat-alat pertanian dan hasil pertanian. Strategi Digital
Marketing yang digunakan dalam pertanian meliputi SEO, iklan online, media
sosial, dan konten digital (Hermana dan Burhanuddin, 2023).
Menurut Rezeki dan Badriono, (2022), Digital Marketing sangat penting
dalam agribisnis karena mampu memberi kemudahan bagi para konsumen dan
produsen untuk melakukan jual beli produk atau jasa menggunakan internet dan
media sosial lebih luas. Seperti dalam mencari informasi harga, bagi produsen hal
ini dapat membantu mereka untuk mencapai audiens yang lebih luas dan
memperkenalkan merk mereka secara online. Beberapa alasan mengapa digital
marketing penting dalam agribisnis:
a. Meningkatkan Akses Pasar: Digital marketing membantu petani atau produsen
untuk menjangkau secara menyeluruh kondisi pasar. Adanya digital marketing
dapat membantu produsen untuk mengetahui peminatan produk dari konsumen
secara luas.
b. Meningkatkan Kesadaran Merk: Adanya digital marketing maka para produsen
dapat membangun merk mereka dan memperkenalkan merk tersebut kepada
konsumen dengan online yang dirasa lebih dapat terjangkau lebih luas kawasannya.
Seperti membuat konten digital yang mencantumkan merk dan mengikuti promosi
iklan online. c. Meningkatkan Efisiensi Pemasaran: Digital marketing membantu
petani untuk meringkas saluran pemasaran dan mengidentifikasi peluang baru dan
menerapkan strategi baru. Seperti, data dan analisis digital dapat membantu petani
memahami perilaku konsumen. d. Memperkuat Hubungan Pelanggan: Digital
marketing membantu petani untuk memperkuat hubungan dengan pelanggan
mereka melalui email marketing, media sosial dengan ketersediaan layanan
pelanggan 24/7 dengan respon cepat.
e. Meningkatkan Kesadaran Merk: Sama seperti halnya membangun merk, jadi
digital marketing memungkinkan petani atau produsen untuk memperkenalkan
merk mereka secara online seperti di media sosial, iklan, konten sosial untuk
menjangkau masyarakat luas agar mengenal merk mereka.
f. Meningkatkan Efisiensi dan Produktivitas: Digital marketing membantu para
petani atau produsen untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas melalui
penggunaan teknologi seperti aplikasi pertanian, drone. Petani atau produsen tidak
sebagai pembuat teknologi atau website tersebut, karena ada operator yang
membuat website untuk pertanian dan petani atau produsen dapat bekerja sama
dengan mereka.
g. Meningkatkan Profitabilitas Bisnis: Digital marketing dapat membantu petani
atau produsen untuk menghasilkan lebih banyak hasil panen, meningkatkan
profitabilitas bisnis dan mengurangi biaya pemasaran melalui platform digital yang
dinilai lebih efisien dari pada pemasaran secara offline.
2.2 Pentingnya Konten Pemasaran Dalam Digital Marketing
Konten pemasaran menjadi sangat penting dalam digital marketing karena
konten yang baik dapat menarik perhatian konsumen potensial dan mempengaruhi
keputusan pembelian mereka. Marketing melalui media sosial dinilai efektif
dalam menciptakan pengakuan terhadap suatu produk, bisnis, merek, individu
atau kelompok. Penurunan harga juga menjadi tujuan dari pemasaran melaluimedia
sosial. Menggunakan media komunikasi yang lebih modern dengan fasilitas
internet dapat memfasilitasi masyarakat dapat mengakses informasi kapan
saja dan dimana saja. Sehubungan dengan media sosial, terutama di era
digitalisasi, strategi pemasaran melalui media sosial menjadi salah satu strategi
yag banyak digunakan oleh banyak kalangan. Pemasaran ini ditentukan oleh
kualitas konten yang dibuat. Melalui komunikasi online semua pihak yang
menggunakan media sosial sebagai saluran akan terus menciptakan dan
mengkurasi konten untuk mengubah atau meningkatkan perilaku pelanggan.
Hal ini menarik dikarenakan konten yang dibuat juga ditujukan untuk
mempertahankan pelanggan yang ada. Dengan demikian perencanaan,
pembuatan, akurasi, promosi maupun analisis konten dilakukan secara
berkelanjutan dalam mengubah maupun meningkatkan pelanggan
(Darmastuti et al., 2021).
Berikut adalah beberapa konsep tentang bagaimana memberikan dasar
pemahaman mengenai pentingnya konten pemasaran dalam digital marketing
antara lain (Sasa et al., 2021).
1. Menarik perhatian konsumen: Konten yang baik harus dapat menarik perhatian
konsumen potensial. Ini dapat dilakukan dengan membuat judul yang menarik
dan konten yang informatif atau menghibur.
2. Memberikan nilai tambah: Konten yang baik juga harus memberikan nilai
tambah bagi konsumen potensial. Ini dapat dilakukan dengan memberikan
informasi yang berguna atau membantu menyelesaikan masalah mereka.
3. Meningkatkan visibilitas: Konten yang baik dapat membantu meningkatkan
visibilitas merek Anda di mesin pencari dan media sosial. Ini dapat dilakukan
dengan menargetkan kata kunci yang relevan dan berbagi konten secara
konsisten di media sosial.
4. Meningkatkan kepercayaan: Konten yang baik juga dapat membantu
meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap merek Anda. Ini dapat
dilakukan dengan membagikan ulasan pelanggan atau memberikan informasi
tentang cara.
5. menggunakan produk Anda. Meningkatkan kesadaran merek: Konten yang
baik dapat membantu meningkatkan kesadaran merek Anda di antara
konsumen potensial.

2.3 Cara Menciptakan Konten yang Berkualitas untuk Produk Pertanian


Peranan pemasaran saat ini tidak hanya sekedar mengantarkan produk atau
jasa kepada konsumen, tetapi juga bagaimana produk atau jasa tersebut dapat
memberikan kepuasan kepada konsumen dengan menghasilkan keuntungan (Toyib
et al., 2020). Pesatnya perkembangan teknologi di dunia digital dan internet, tentu
juga berimbas pada dunia pemasaran. Promosi di dunia beralih dari yang semula
offline menjadi online. Melakukan promosi di internet adalah salah satu cara untuk
meningkatkan jangkauan pemasaran. Melalui internet, khususnya dengan
penggunaan website, informasi produk dapat menjangkau konsumen di pelosok
negeri tanpa harus datang langsung ke daerah tersebut dengan 24 jam sehari hanya
untuk mempromosikan produk. Dengan menggunakan website, jutaan orang
diseluruh dunia dapat mengakses selama mereka terhubung dalam koneksi internet.
Strategi pemasaran secara online melalui website lebih prospektif karena
memungkinkan para calon konsumen berpotensial untuk memperoleh segala
macam informasi mengenai produk dan bertransaksi melalui internet.
Pemasaran secara online melalui website, tentunya harus menampilkan
produk yang baik dan berkualitas, sehingga banyak calon konsumen yang tertarik
untuk membeli produk tersebut. Setelah adanya website resmi, hal penting yang
perlu diperhatikan juga adalah pembuatan konten yang akan dimasukkan ke dalam
website. Konten yang ditampilkan menyajikan infromasi terbaru terkait dengan
produk pertanian yang dipasarkan (Darmastuti et al., 2021). Menciptakan konten
yang berkualitas untuk produk pertanian merupakan salah satu hal yang penting
dalam strategi pemasaran online yang sukses. Berikut merupakan langkah-langkah
yang dilakukan untuk menciptakan konten yang berkualitas untuk produk
pertanian:
1. Mengenali target konsumen, Langkah yang pertama mengenali target
konsumen mengenai kebutuhan, keinginan, dan tantangan mereka, sehingga
dapat menyesuaikan konten sesuai dengan yang diinginkan konsumen.
2. Menentukan tujuan dari konten, apakah tujuan dari konten yang ditampilkan
untuk meningkatkan kesadaran merek, memperkenalkan produk baru, atau
memberikan informasi mengenai produk. Sehingga dengan tujuan ini dapat
membantu menentukan topik, gaya, dan format konten yang akan ditampilkan.
3. Membuat konten yang informatif dan bermanfaat, konten yang ditampilkan
menyampaikan informasi yang relevan dan berguna mengenai produk atau
topik yang berkaitan dengan pertanian.
4. Menggunakan gambar dan video yang menarik, menambahkan gambar atau
video membuat konten lebih menarik, dengan menggunakan gambar yang
berkualitas tinggi dan video yang menarik untuk menjelaskan atau
menunjukkan produk.
BAB 3. PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Digital marketing merupakan cara untuk mempromosikan produk dengan
menggunakan teknologi digital seperti market place, internet yang bertujuan
mampu menjangkau target pasar yang lebih luas. Konten pemasaran menjadi sangat
penting dalam digital marketing karena konten yang baik dapat menarik perhatian
konsumen potensial dan mempengaruhi keputusan pembelian mereka. Marketing
melalui media sosial dinilai efektif dalam menciptakan pengakuan terhadap
suatu produk, bisnis, merek, individu atau kelompok. Penurunan harga juga
menjadi tujuan dari pemasaran melaluimedia sosial. Menggunakan media
komunikasi yang lebih modern dengan fasilitas internet dapat memfasilitasi
masyarakat dapat mengakses informasi kapan saja dan dimana saja.
Sehubungan dengan media sosial, terutama di era digitalisasi. Pesatnya
perkembangan teknologi di dunia digital dan internet, tentu juga berimbas pada
dunia pemasaran. Promosi di dunia beralih dari yang semula offline menjadi online.
Melakukan promosi di internet adalah salah satu cara untuk meningkatkan
jangkauan pemasaran. Melalui internet, khususnya dengan penggunaan website,
informasi produk dapat menjangkau konsumen di pelosok negeri tanpa harus
datang langsung ke daerah tersebut dengan 24 jam sehari hanya untuk
mempromosikan produk. Dengan menggunakan website, jutaan orang diseluruh
dunia dapat mengakses selama mereka terhubung dalam koneksi internet.

3.2 Saran
Dalam pengembanagan website atau situs web dalam dunia pertanian
haruslah menggunakana strategi yang bagus, agara website pertanian dapat di
pergunakan oleh terkhusus para petani, dan bermanffat dapat di akses informasi
terkait pemasaran agribisnis, maupun perkembangan pertanian di Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA

Bangun, R., Untuk, S. E., Agribisnis, U., Pertanian, H., & Web, B. 2020.
Universitas Sains dan Teknologi Komputer. 3, 232–243.
Darmastuti, S., Juned, M., Ali, S., & Satrio, J. 2021. Pelatihan Pembuatan Konten
Media Sosial dalam Strategi Marketing Bagi Karang Taruna Desa
Panyirapan, Serang. Jurnal Pengabdian Masyarakat (JPM), 1(3), 83–92.
Hamidin. D. Pranawukin. L Mulyana. A.. Susilawati E. khram F., Novalia N... &
Kurniawan. R. 2022. Strategi Pemasaran di Era Digital Haura Utama.
Hermana, R., & Burhanudin, A. 2023. Pelatihan Strategi Digital Marketing
Terhadap UMKM Desa Lerep Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten
Semarang. SABAJAYA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 21-
26.
Maharani, D., Helmiah, F., & Rahmadani, N. 2021. Penyuluhan Manfaat
Menggunakan Internet dan Website Pada Masa Pandemi Covid-19.
Abdiformatika: Jurnal Pengabdian Masyarakat Informatika, 1(1), 1–7.
Rezeki, F., & Badrianto, Y. 2022. Penerapan Digital Marketing Sebagai Media
Penjualan Agribisnis Dengan Teknik Hidroponik Desa Karang Rahayu Kab
Bekasi. Joong-Ki: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2), 140-147.
Sasa, S., Sapto Adi, D., Triono, M. A., & Supanto, F. 2021. Optimalisasi Usaha
Kecil Menengah melalui Pelatihan Digital Marketing. Abdimas: Jurnal
Pengabdian Masyarakat Universitas Merdeka Malang, 6(3), 358–371.
Toyib, R., Onsardi, O., Darnita, Y., & Muntahanah, M. 2020. Promosi Produk
Pertanian Dan Kerajinan Menggunakan Website Serta Pembukuan
Sederhanadi Desa Sido Dadi Kecamatan Arma Jaya Kabupaten Bengkulu
Utara. Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia, 3(1), 275–282.

Anda mungkin juga menyukai