Anda di halaman 1dari 8

PEMERINTAH KABUPATEN

PANDEGLANG DINAS KESEHATAN


UPT PUSKESMAS CIPEUCANG
KECAMATAN CIPEUCANG
Alamat : Jl. Raya Labuan km.11 curugbarang ds. Curugbarang kec.cipeucang

FMEA
PELAYANAN LABORATORIUM
UPT PUSKESMAS CIPEUCANG

I. PENDAHULUAN

Pelayanan laboratorium merupakan wilayah beresiko ke tiga dalam lingkup


kegiatan di UPT Puskesmas cipeucang yang menunjang mutu sebuah pelayanan kesehatan.
Banyaknya fasilitas kesehatan di wilayah kerja sekitar sehingga masyarakat bebas memilih
tempat pelayanan kesehatan sesuai yang diinginkan. Hal ini menyebabkan masyarakat dapat
mempertimbangkan dan menilai pelayanan yang dilakukan oleh fasilitas kesehatan
tersebut. Oleh karena itu, Tim Mutu di UPT Puskesmas cipeucang telah melakukan idenfikasi
keluhan pasien yang berkunjung ke UPT Puskesmas cipeucang.
Salah satu metode yang telah dikembangkan untuk mengidentifikasi, mengukur dan
mencegah terjadinya medical error adalah Failure Modes Effect
Analysis (FMEA). FMEA adalah suatu alat mutu untuk mengkaji suatu prosedur secara rinci,

dan mengenali model-model adanya kegagalan / kesalahan pada suatu prosedur, melakukan

penilaian terhadap tiap model kesalahan/kegagalan, denga nmencari penyebab terjadinya,

mengenali akibat dari kegagalan / kesalahan, dan mencari solusi dengan melakukan perubahan

disain/prosedur.
Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam metode FMEA (Failure Mode and

Effect Analysis) adalah :

1. Memilih dan Menetapkan Proses Yang Beresiko Tinggi

2. Membuat Flow Chart (diagram alur) yang rinci yaitu menetukan titik awal dan akhir dari

proses dan menganalisa flow chart

3. Mengidentifikasi kemungkinan kegagalan proses dan efek yang ditimbulkan ke pasien

4. Mengidentifikasi kemungkinan tingkat keparahan dari efek tersebut ke pasien

5. Tim FMEA melakukan mengidentifikasi masalah dengan alat bantu fish bone dengan
tujuan menemukan akar penyebab masalah
6. Desain ulang dengan cara melakukan curah pendapat untuk menentukan dan menetapkan

desain baru

7. Melakukan uji coba desain baru : diawali dengan sosialisasi desain barukepada petugas

terkait

8. Evaluasi desain baru dengan cara mengukur efektifitas hasil desain ulangdengan
parameter sesuai hasil pengukuran resiko tahap sebelumnya.

A. Memilih dan Menetapkan Proses yang beresiko Tinggi


Area prioritas di UPT Puskesmas cipeucang ditentukan dengan kriteria 3H (High Risk,
High Cost, High Volume) dan I P (Kecenderungan terjadi masalah). Area prioritas yang sudah
disepakati di UPT Puskesmas cipeucang adalah :
1. Pelayanan Obat
2. Pelayanan Laboratorium
3. Pelayanan Loket Pendaftaran
4. Pelayanan Umum
5. Pelayanan KIA, KB dan Imunisasi

Area prioritas yang ingin diperbaiki dengan FMEA adalah pelayanan laboratorium.

B. Membuat Flow Chart

Mulai

Petugas menerima form permintaan pemeriksaan laboratorium

Petugas mencocokan identitas yang tertera pada blanko lembar permintaan


pemeriksaan laboratorium

Petugas menulis identitas pasien dan permintaan pemeriksaan laboratorium


pada buku register kunjungan laboratorium

Petugas melakukan inform consent kepada pasien

Petugas mengambil sampel dan melakukan pemeriksaan bila sudah


menyetujui tindakan

Petugas menginformasikan waktu pengambilan hasil laboratorium

Petugas mencatat hasil pemeriksaan dibuku register dan from hasil


pemeriksaan laboratorium

Petugas memanggil pasien dan menyerahkan form hasil pemeriksaan dan meminta
pasien untuk membawa hasil pemeriksaan ke Poli yang mengirim rujukan

Selesai
C. Mengidentifikasi kemungkinan kegagalan proses dan efek yang ditimbulkan ke pasien

No Proses Failure Cause Failure Effect Failure Keparahan Frekuensi Kemungkinan di


mode deteksi
kejadian

1. Petugas menerima form Salah Petugas tidak Waktu tunggu Tidakparah Jarang Mudah dideteksi

permintaan pemeriksaan memanggil memberikan lebih lama

laboratorium urutan nomor urut


pasien

2. Petugas mencocokanTulisan tidak Tulisan pengirim Salah Tidakparah Jarang Mudah

identitas yang tertera padajelas pada permintaan tidak memangil dideteksi

blanko lembar permintaanform jelas pasien

pemeriksaan laboratorium permintaan


laboratorium

3. Petugas menulis identitas Tulisan tidak Tulisan pengirim Kesalahan Parah Jarang Mudah

pasien dan permintaan jelas pada permintaan tidak identitas dideteksi

pemeriksaan laboratorium form jelas sehingga salah

pada buku register permintaan sasaran

kunjungan laboratorium

laboratorium
4. Petugas melakukan inform Tidak Lembar informed Tidak ada Parah sering Mudah

consent kepada pasien tersedia consent tidak kekuatan dideteksi


lembar tersedia hukum
inform
consent
Petugas lab kurang
Pasien dalam
menolak memberikan
penjelasan kepada
pasien
atau keluarga
5. Petugas mengambil Salah Tidak dilakukan Pengambilan Tidak Jarang Mudah dideteksi

sampel dan melakukan pengambilan cross check ulang specimen parah

pemeriksaan bila sudah specimen jenis pemeriksaan ulang

menyetujui tindakan dengan pasien sehingga


waktu
Petugas lab tidak pelayanan
segera memberi lebih lama
label pada
specimen setelah
pengambilan
spesimen
6. Petugas menginformasikan Pasien Pasien tidak mau Petugas sudah Tidak Parah jarang Mudah

waktu pengambilan hasil mengambil menunggu pulang dideteksi

laboratorium hasil tidak


tepat waktu
7 Petugas mencatat hasil Salah Petugas Lab tidak Kesalahan Parah Jarang Mudah

pemeriksaan dibuku register memasukan memberikan label diagnosa dideteksi

dan form hasil hasil

pemeriksaan laboratorium pemeriksaan

8 Petugas memanggil pasien Salah Petugas terburu- buru Kesalahan Parah Tidak terjadi Mudah

dan menyerahkan form hasil menyerahkan karena antrian pasien diagnosis dan dideteksi

pemeriksaan dan meminta hasil pasien yang banyak terapi

pasien untuk membawa hasil


pemeriksaan ke Poli
yang mengirim rujukan
D. Membuat alternatif pemecahan masalah berdasarkan proses prioritas

No. Proses Kegagalan Rencana Tindak Lanjut


1 Petugas melakukan Tidak tersedia Menyediakan lembar inform
inform consent lembar inform consent
kepada pasien consent

Mengetahui Penanggung Jawab Laboratorium


Kepala UPT Puskesmas Cipeucang UPT Puskesmas cipeucang

ANI HARTATI, S.Kep.Ns


Ajat

Anda mungkin juga menyukai