Laporan KP
Laporan KP
Dosen Pembimbing
Menyetujui, Menyetujui,
Koordinator Kerja Praktik, Dosen Pembimbing,
Adam Rus Nugroho, S.T., M.T., Ph.D. Elita Nurfitriyani Sulistyo, S.T., M.Sc
NIK 155131304 NIK 185130402
Mengetahui,
Ketua Program Studi,
Dengan ini kami menyatakan bahwa mahasiswa yang namanya tertera di bawah ini telah
menyelesaikan pelaksanaan kerja praktik beserta penyusunan pelaporannya di
PT PERTAMINA GAS NEGARA
Menyetujui,
Pembimbing Lapangan,
Kata Pengantar
i
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
Daftar Isi
Kata Pengantar i
Daftar Tabel iii
Daftar Gambar iv
Bab 1 Pendahuluan 1
1.1. Latar Belakang 1
1.2. Tujuan 1
1.3. Ruang Lingkup 1
1.4. Manfaat 1
Bab 2 Tinjauan Pustaka 2
2.1. Tentang Tinjauan Pustaka 2
2.2. Komponen Penulisan 2
2.2.1. Ukuran Kertas, Jenis Huruf, Spasi Garis, dan Nomor Halaman 2
2.2.2. Sitasi dan Referensi 2
2.2.3. Gambar dan Tabel 4
2.3. Judul Subbab 2.3. 4
Bab 3 Gambaran Umum Lokasi Kerja Praktik 5
3.1. Lokasi Instansi 5
3.2. Sejarah Instansi 5
3.3. Struktur Organisasi 5
3.4. Unit-Unit Instansi 5
Bab 4 Hasil dan Pembahasan 6
4.1. Judul Subbab 4.1. 6
4.2. Judul Subbab 4.2. 6
Bab 5 Kesimpulan 7
5.1. Kesimpulan 7
5.2. Saran. 7
Daftar Pustaka 8
Lampiran A Judul Lampiran A 9
Lampiran B Judul Lampiran B 10
ii
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
Daftar Tabel
iii
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
Daftar Gambar
iv
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
Bab 1
Pendahuluan
1
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
1.2. Tujuan
Tujuan dari Kerja Praktik ini adalah:
1. Mengetahui prinsip dasar PROPER sesuai dengan regulasi yang berlaku
2. Mengetahui pencapaian PROPER oleh PT Pertamina Gas Negara
3. Mengetahui kriteria penilaian PROPER oleh PT Pertamin Gas Negara
1.4. Manfaat
Manfaat yang bisa didapatkan dari Kerja Praktik ini adalah:
1) Bagi Perguruan Tinggi
a. Membina hubungan baik antara perguruan tinggi dengan instansi
yang bersangkutan.
b. Sebagai bahan evaluasi dalam meningkatkan mutu mahasiswa
terutama dalam menghadapi persaingan global dimasa yang akan
datang.
c. Menyiapkan lulusan mahasiswa yang siap kerja
2) Bagi Mahasiswa
2
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
3
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
Bab 2
Tinjauan Pustaka
4
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
5
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
kontrak kerja sama saja, sedangkan dalam Permen LHK No.1 Tahun 2021 tidak
hanya diberikan kepada pihak yang memiliki kontrak kerja sama saja akan tetapi
diberikan kepada pihak manifest elektronik untuk pengelolaannya.
Permen LHK No.1 tahnun 2021 juga menerapkan Penilaian Daur Hidup atau
Life Cycle Assessment (LCA) yang merupakan kompilasi dan evaluasi masukan,
keluaran dan dampak lingkungan potensial dari sistem produk di seluruh daur
hidupnya. LCA juga merupakan pendekatan untuk menilai suatu sistem produk
secara kuantitatif. Dengan melakukan penilaian daur hidup, pengambil keputusan
dapat mempunyai dasar yang berbasis data dan fakta dalam mengambil keputusan.
LCA memiliki 7 prinsip yang mendasar, yaitu persektif daur hidup, fokus
lingkungan, pendekatan relatif dan unit fungsional, pendekatan iteratif,
transparansi, bersifat komprehensif, dan prioritas pendekatan ilmiah. LCA dapat
diaplikasikan untuk berbagai keperluan dari pemrakarsa. LCA dapat digunakan
mulai dari perancangan produk, pengembangan proses produksi yang lebih baik,
inovasi produk dan proses, meningkatkan sistem manajemen lingkungan,
pemilihan produk atau proses serta pemilihan pemasok, mengomunikasikan
informasi lingkungan untuk produk yang dihasilkan oleh perusahaan, penetapan
strategi perusahaan, hingga pengambilan keputusan untuk kebijakan dalam
pemerintahan.
2.4 Kriteria PROPER
6
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
PERINGKAT KETERANGAN
Diberikan kepada penanggung jawab usaha dan/atau
kegiatan yang telah secara konsisten menunjukkan
Emas keunggulan lingkungan (Environmental Excellency)
dalam proses produksi dan/atau jasa, melaksanakan
bisnis yang beretika dan bertanggung jawab terhadap
masyarakat.
Diberikan kepada penanggung jawab usaha dan/atau
kegiatan yang telah melakukan pengelolaan lingkungan
lebih dari yang dipersyaratkan dalam peraturan (beyond
Hijau compliance) melalui pelaksanaan sistem pengelolaan
lingkungan, pemanfaatan sumberdaya secara efisien
melalui upaya 4R (Reduce, Reuse, Recycle dan
Recovery), dan melakukan upaya tanggung jawab sosial
(CSR/Comdev) dengan baik.
7
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
8
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
9
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
Gambar 2.1 Diagram Alir Penapisan calon kandidat hijau, kandidat hijau dan
kandidat emas
Gambar 2.2 Diagram Alir Penetapan Passing Grade Hijau dan Emas
2.8 Prosedur dan Pelaksanaan PROPER
PROPER mendorong penaatan perusahaan dalam pengelolaan lingkungan,
ekonomi dan sosial melalui instrumen insentif dan disentif melalui
penyebarluasan setiap tahun. Insentif dalam bentuk penyebarluasan reputasi atau
citra positif kepada masyarakat dan stakeholders untuk kinerja hijau dan emas.
Disentif dalam bentuk penyebarluasan reputasi atau citra buruk bagi perusahaan
yang mempunyai kinerja Merah dan Hitam yang taat regulasi. Berdasarkan
Permen. LH nomor 06 tahun 2013 tentang Program Penilaian Peringkat Kinerja
10
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
11
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
12
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
13
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
14
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
15
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
16
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
2012 Tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perseroan Terbatas serta
Peraturan BUMN No. PER- 05/MBU/2007 yang telah mengalami perubahan
beberapa kali dan terakhir adalah No. PER-08/MBU/2013 yang mengatur
Program Kemitraan Badan Usaha Milik Negara dengan Usaha Kecil dan Program
Bina Lingkungan (PKBL).
CSR merefleksikan suatu nilai tambah (value added) yang positif yang sangat
mendukung perkembangan dan kelangsungan hidup perusahaan di masa
mendatang. CSR memberikan citra yang sangat positif di mata masyarakat
mengenai perusahaan itu sendiri yang pada akhirnya dapat bermuara pada
keuntungan jangan panjang perusahaan yang saat ini mungkin tidak dapat
diperkirakan. Citra yang positif akan membantu perusahaan dalam mewujudkan
investasi sosial yaitu penerimaan publik atau legitimasi. Perusahaan yang
menjalankan CSR dapat mendorong pemerintah dan publik memberi “izin” atau
“rertu” bisnis. Karena dianggap telah memenuhi standar operasi dan kepedulian
terhadap lingkungan dan masyarakat luas (Suharto, 2008).
2.10 Community Development (CD) dan Social Mapping
Selain konsep CSR rancangan pemetaan sosial (Sosial Mapping) yang
dilakukan ini juga mengacu pada Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 6
Tahun 2013 tentang Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan Dalam
Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER). PROPER merupakan program
unggulan Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia melalui studi
pengawasan dan pemberian insentif dan/atau disinsentif kepada penanggung
jawab usaha dan/atau studi. Pemberian penghargaan PROPER bertujuan
mendorong perusahaan untuk taat terhadap peraturan lingkungan hidup dan
mencapai keunggulan lingkungan (Environmental Excellence) melalui integrasi
prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan dalam proses produksi dan jasa,
penerapan sistem manajemen lingkungan, 3R, efisiensi energi, konservasi
sumberdaya dan pelaksanaan bisnis yang beretika serta bertanggungjawab
terhadap masyarakat melalui program pengembangan masyarakat (Community
Development). Dengan mengacu pada regulasi diatas dan mendasarkan pada
prinsip-prinsip pemberdayaan masyarakat, komitmen CSR yang dilakukan oleh
Perusahaan diharapkan dapat berdiri pada tonggak Good Corporate Citizenship.
17
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
Bab 3
Gambaran Umum
18
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
tahun 1994, PGAS diubah dari Perum menjadi perusahaan perseroan terbatas
yang dimiliki oleh negara (Persero) menjadi “PT Perusahaan Gas Negara
(Persero)”dengan ruang lingkup usaha yang lebih luas.
2003 – 2012
Pada saat PGN memasuki babak baru menjadi perusahaan terbuka yang
ditandai dengan terdaftarnya saham PGN pada tanggal 15 Desember 2003 di
Bursa Efek Indonesia dengan kode PGAS, dan resmi namanya menjadi PT
Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.
Pada tanggal 25 Oktober 2007, diresmikan pipa penyalur gas SSWJ II
segmen di Grissik-Pagardewa oleh Menteri BUMN untuk PT Krakatau Daya
Listrik. Pada tahun yang sama pula PGN mendirikan anak perusahaan antara lain
yaitu PT Saka Energi Indonesia , PT PGAS Telekomunikasi Nusantara, PT Gagas
Energi Indonesia, PT PGAS Solution, dan PT PGN LNG Indonesia.
2014 – 2016
PGN melakukan perubahan organisasi bersama anak dan afliasi dalam bentuk
ONE PGN, dalam mengukuh langkah tahapan selanjutnya menuju perusahaan
kelas dunia di bidang gas. PGN membangun dan mengelola proyek jaringan gas
bumi rumah tangga di wilayah Batam, Surabaya, Tarakan, yang sebelumnya di
tahun 2015 ditugaskan mengelola di 11 wilayah.
2018 – Sekarang
Perusahaan Gas Negara bergabung menjadi anak usaha Pertamina.
pemerintah menerbitkan aturan holding migas melalui Peraturan Pemerintah (PP)
No. 6 Tahun 2018 tentang Penambahan Penyertaan Modal Negara Republik
Indonesia ke Dalam Modal Saham Perusahaan Perseroan PT Pertamina. PGN
selanjutnya sampai sekarang berganti nama dari yang sebelumnya PT Perusahaan
Gas Negara Tbk (PGAS) menjadi PT Pertamina Gas Negara Tbk (PGN).
19
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
pemrosesan gas dan distribusi gas, serta bisnis lainnya yang berhubungan dengan
gas alam dan produk turunannya.
Adanya peningkatan kebutuhan komoditas gas di Indonesia sebagai alternatif
energi pengganti bahan bakar minyak yang ramah lingkungan, maka dari itu
secara berkelanjutan Pertamina Gas Negara mengembangkan bisnisnya dengan
pengembangan ruas pipa transmisi gas baru, jaringan gas rumah tangga baru dan
proyek-proyek fasilitas gas lainnya di seluruh Indonesia demi menjamin
kebutuhan pasokan energi domestik. Kompetensi PGN dan Pertamina dalam
mengelola usaha gas akan mendorong Pertamina Gas sebagai perusahaan energi
utama di Indonesia. Pertamina Gas hadir untuk mendukung ketahanan energi
Indonesia. Saling dukung dari PGN dan Pertamina, serta afiliasi lainnya, akan
menghasilkan sinergi yang kokoh di bidang bisnis gas.
3.2.1 Anak Perusahaan
Pertamina Gas Negara memiliki anak perusahaan sebagai berikut ;
Tabel 3.1 Daftar Anak Perusahaan
No Nama Perusahaan
1 PGN Pagardewa
2 PGN SOR l – Stasiun Panaran
3 PGN GDMR lll
4 PGN SOR ll - Cimanggis
5 Saka Pangkah
6 KJG
7 Pertagas SSA
8 Pertagas WJA
9 Pertagas EJA
10 Pertagas Kalimantan – SKG Bontang
11 Perta Samtan Gas – (Fractination dan Extraction)
12 PGN LNG Indonesia
13 PGN SOR l – Stasiun Gas Pasar lX
14 Saka Energi Muriah
15 TGI
16 Pertagas NSA
20
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
Gambar 3.1 Peta Lokasi PT Pertamina Gas Negara (Sumber ; Google Earth)
3.4. Visi dan Misi
3.4.1 Visi
Pemimpin global dalam mengembangkan rantai suplai gas dan
berkomitmen untuk memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi para
stakeholders.
3.4.2 Misi
1. Mengembangkan infrastruktur gas terbaik di kelasnya.
2. Menjalankan operasi yang aman dan ramah lingkungan.
3. Menanamkan investasi dalam teknologi dan inovasi.
4. Merekrut dan mengembangkan tenaga kerja berbakat.
21
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
22
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
Bab 4
Hasil dan Pembahasan
23
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
Bab 5
Kesimpulan
5.1. Kesimpulan
5.2. Saran
24
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
Daftar Pustaka
Naeem, A., Farooq, M. S., Khelifi, A., & Abid, A. (2020). Malignant Melanoma
Classification Using Deep Learning: Datasets, Performance
Measurements, Challenges and Opportunities. IEEE Access, 8, 110575–
110597. https://doi.org/10.1109/ACCESS.2020.3001507
25
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
Lampiran A
Judul lampiran A
26
Judul Kerja Praktik
Dibuat Dua Baris
Lampiran B
Judul lampiran B
27