Anda di halaman 1dari 607

BUPATI LAMPUNG TENGAH

PROVINSI LAMPUNG

PERATURAN BUPATI LAMPUNG TENGAH


NOMOR 72 TAHUN 2022

TENTANG
STANDAR KOMPETENSI JABATAN ADMINISTRATOR
DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI LAMPUNG TENGAH,


Menimbang : a. bahwa guna mendukung terwujudnya profesionalisme
Pegawai Negeri Sipil dan untuk mewujudkan
obyektivitas, kualitas, transparansi dan akuntabilitas
pengangkatan, pemindahan dan pemberhentian Pegawai
Negeri Sipil dari dan dalam Jabatan Administrator, perlu
menyusun Standar Kompetensi Jabatan Administrator
di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah;
b. bahwa untuk memenuhi maksud huruf a diatas perlu
ditetapkan dengan Peraturan Bupati Lampung Tengah.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1959 tentang


Penetapan Undang-Undang Darurat Nomor 4 Tahun
1956 tentang Pembentukan Daerah Otonom Kabupaten-
Kabupaten dalam Lingkungan Provinsi Sumatera
Selatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
1956 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 1091) sebagai Undang-Undang
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1959
Nomor 73, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 1821);
2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur
Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5494);
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang
Cipta Kerja (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2020 Nomor 245, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 6573);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang
Manajemen Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 63, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6037)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 68, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6477);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang
Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5888)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 72 Tahun 2019 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 187, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6402) ;
6. Peraturan Menteri Pertanahan Nomor 64 Tahun 2014
tentang Kamus Kompetensi Perilaku dan Kamus
Kompetensi Teknis Di Lingkungan Kementerian
Pertanahan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 1597);
7. Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 85 Tahun 2017
tentang Standar Kompetensi Teknis Daerah Bidang
Perdagangan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2017 Nomor 1590);
8. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Nomor P.33/MENLHK/SETJEN/ KUM.1/5/2017
tentang Standar dan Sertifikasi Kompetensi Teknis
Aparatur Sipil Negara Penyelenggara Urusan
Pemerintahan Bidang Lingkungan Hidup Di Daerah
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor
760);
9. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 38 Tahun 2017 tentang
Standar Kompetensi Jabatan Aparatur Sipil Negara
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor
1907);
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 108 Tahun
2017 tentang Kompetensi Pemerintahan (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1606);
11. Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2019
tentang Kamus Kompetensi Teknis Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2019 Nomor 1124) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Lembaga Kebijakan
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Nomor 6 Tahun
2020 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020
Nomor 817);
12. Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 7
Tahun 2020 tentang Kamus Kompetensi Teknis Jabatan
Urusan Pemerintah Bidang Pengawasan Farmasi dan
Makanan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2020 Nomor 237);
13. Peraturan Badan Kependudukan dan Keluarga
Berencana Nasional Nomor 23 Tahun 2020 tentang
Kamus Kompetensi Teknis Urusan Pemerintahan
Bidang Pengendalian Penduduk dan Penyelenggaraan
Keluarga Berencana (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2020 Nomor 1715);
14. Peraturan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak Nomor 4 Tahun 2021 tentang
Kamus Kompetensi Teknis Di Lingkungan Kementerian
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor
462);
15. Peraturan Badan Kepegawaian Negara Nomor 6 Tahun
2021 tentang Kamus Kompetensi Teknis Bidang
Kepegawaian (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2021 Nomor 841);
16. Peraturan Arsip Nasional Nomor 8 Tahun 2021 tentang
Kamus Kompetensi Teknis Di Lingkungan Arsip
Nasional Republik Indonesia;
17. Peraturan Perpustakaan Nasional Nomor 8 Tahun 2021
tentang Kamus Kompetensi Teknis Jabatan Urusan
Pemerintah Bidang Perpustakaan (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 951);
18. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor
9 Tahun 2021 tentang Kamus Kompetensi Teknis
Bidang Komunikasi dan Informatika (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 517);
19. Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor
11/KEPMEN-KP/2020 tentang Kamus Kompetensi
Teknis Urusan Kelautan dan Perikanan;
20. Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 204 Tahun
2021 tentang Kamus Kompetensi Teknis Urusan
Pemerintah Bidang Perhubungan;
21. Peraturan Daerah Kabupaten Lampung Tengah Nomor 9
Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah Kabupaten Lampung Tengah
(Lembaran Daerah Kabupaten Lampung Tengah
Tahun 2016 Nomor 9, Tambahan Lembaran Daerah
Kabupaten Lampung Tengah Nomor 6), sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten
Lampung Tengah Nomor 10 Tahun 2021 (Lembaran
Daerah Kabupaten Lampung Tengah Tahun 2021
Nomor 10, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten
Lampung Tengah Nomor 57)

MEMUTUSKAN

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG STANDAR KOMPETENSI


JABATAN ADMINISTRATOR DI LINGKUNGAN
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TENGAH
BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan:


1. Daerah adalah Kabupaten Lampung Tengah.
2. Pemerintah Daerah adalah Bupati sebagai unsur
penyelenggara Pemerintah Daerah yang memimpin
pelaksanaan urusan Pemerintahan yang menjadi
kewenangan daerah otonom.
3. Bupati adalah Bupati Kabupaten Lampung Tengah.
4. Perangkat Daerah adalah unsur pembantu Bupati dan
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dalam
penyelengaraan Urusan Pemerintahan yang menjadi
kewenangan daerah.
5. Pegawai Aparatur Sipil Negara yang selanjutnya disebut
Pegawai ASN adalah profesi bagi pegawai negeri sipil
dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang
bekerja pada instansi pemerintah.
6. Pegawai Negeri Sipil yang selanjtnya disingkat PNS
adalah warga negara Indonesia yang memenuhi syarat
tertentu, diangkat sebagai Pegawai ASN secara tetap
oleh pejabat kepegawaian untuk menduduki jabatan
pemerintahan.
7. Kompetensi adalah karakteristik dan kemampuan kerja
yang mencakup aspek pengetahuan, ketrampilan dan
sikap sesuai tugas dan/atau fungsi jabatan.
8. Kompetensi Teknis adalah pengetahuan, keterampilan
dan sikap/perilaku yang dapat diamati, diukur dan
dikembangkan yang spesifik berkaitan dengan bidang
teknis jabatan.
9. Kompetensi Manajerial adalah pengetahuan,
keterampilan, dan sikap/perilaku yang dapat diamati,
diukur, dikembangkan untuk memimpin dan/atau
mengelola unit organisasi.
10. Kompetensi Sosial Kultural adalah pengetahuan,
keterampilan dan sikap/perilaku yang dapat diamati,
diukur dan dikembangkan terkait dengan pengalaman
berinteraksi dengan masyarakat majemuk dalam hal
agama, suku dan budaya, perilaku, wawasan
kebangsaan, etika, nilai-nilai moral, emosi dan prinsip,
yang harus dipenuhi oleh setiap pemegang jabatan
untuk memperoleh hasil kerja sesuai dengan peran,
fungsi dan jabatan.
11. Jabatan Administrator adalah suatu kedudukan yang
menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang dan
hak seorang Pegawai Negeri Sipil dalam rangka
memimpin pelaksanaan seluruh kegiatan pelayanan
publik serta administrasi pemerintahan dan
pembangunan .
12. Kualifikasi jabatan adalah syarat minimal yang
dibutuhkan untuk menduduki suatu jabatan meliputi
kepangkatan, pendidikan, pengalaman kerja dan
kediklatan.
13. Standar Kompetensi Jabatan Administrator adalah
persyaratan minimal kompetensi yang dibutuhkan
untuk dapat menjalankan tugas secara efektif pada
suatu jabatan yang termasuk dalam Jabatan
Administrator.
BAB II
MAKSUD DAN TUJUAN

Pasal 2

Maksud penetapan Standar Kompetensi Jabatan adalah:


a. sebagai pedoman kompetensi yang dipersyaratkan
dalam suatu Jabatan Administrator;
b. sebagai dasar pertimbangan dalam pengajuan usul
dan/atau penetapan pengangkatan, pemindahan dan
pemberhentian PNS dalam dan dari Jabatan
Administrator;
c. standar penilaian dari aktivitas penilaian kompetensi
baik untuk tujuan pengisian jabatan yang kosong
maupun untuk pemetaan kompetensi;
d. dasar penyusunan program peningkatan kompetensi
Jabatan Administrator serta calon pengemban Jabatan
Administrator;
e. dasar penyusunan program pengembangan dan/atau
pembinaan karier PNS.

Pasal 3

Tujuan penetapan Standar Kompetensi Jabatan


Administrator adalah:
a. mewujudkan obyektivitas, kualitas, transparansi dan
akuntabilitas pengangkatan, pemindahan dan
pemberhentian PNS dalam Jabatan Administrator;
b. mengidentifikasi kompetensi jabatan yang
dipersyaratkan;
c. mewujudkan kesesuaian antara tugas Jabatan
Administrator dengan kompetensi pejabat atau calon
pengemban jabatan sehingga tercipta pejabat yang
profesional;
d. mewujudkan tertib pengembangan dan pembinaan
karier PNS.

BAB III
STANDAR KOMPETENSI

Pasal 4

(1) Standar Kompetensi Jabatan Administrator


berdasarkan pada:
Lampiran : Peraturan Bupati Lampung Tengah
Nomor : 72 Tahun 2022
Tanggal : 24 Oktober 2022

STANDAR KOMPETENSI JABATAN ADMINISTRATOR


DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

No Nama Jabatan Administrator


1 Sekretariat Daerah Kabupaten Lampung Tengah
a Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setdakab Lampung Tengah
b Kepala Bagian Hukum Setdakab Lampung Tengah
c Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setdakab Lampung Tengah
d Kepala Bagian Kerjasama Setdakab Lampung Tengah
e Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Setdakab Lampung Tengah
f Kepala Bagian Perekonomian Setdakab Lampung Tengah
g Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setdakab Lampung Tengah
h Kepala Bagian Organisasi Setdakab Lampung Tengah
i Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setdakab Lampung
Tengah
j Kepala Bagian Perencanaan dan Keuangan Setdakab Lampung Tengah
k Kepala Bagian Umum Setdakab Lampung Tengah
2 Sekretariat DPRD Kabupaten Lampung Tengah
a Kepala Bagian Umum Sekretariat DPRD Kabupaten Lampung Tengah
b Kepala Bagian Program dan Keuangan Sekretariat DPRD Kabupaten
Lampung Tengah
c Kepala Bagian Persidangan dan Perundang-Undangan Sekretariat
DPRD Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bagian Fasilitasi Penganggaran dan Pengawasan Sekretariat
DPRD Kabupaten Lampung Tengah
3 Inspektorat Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Inspektorat Kabupaten Lampung Tengah
b Inspektur Pembantu I Inspektorat Kabupaten Lampung Tengah
c Inspektur Pembantu II Inspektorat Kabupaten Lampung Tengah
d Inspektur Pembantu III Inspektorat Kabupaten Lampung Tengah
e Inspektur Pembantu IV Inspektorat Kabupaten Lampung Tengah
f Inspektur Pembantu V Inspektorat Kabupaten Lampung Tengah
4 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lampung
Tengah
b Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten Lampung Tengah
e Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Lampung Tengah
5 Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Tengah
b Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten
Lampung Tengah
c Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas
Kesehatan Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten
Lampung Tengah
e Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten
Lampung Tengah
f Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Demang Sepulau Raya
Kabupaten Lampung Tengah
g Kepala Bagian Tata Usaha Rumah Sakit Umum Daerah Demang
Sepulau Raya Kabupaten Lampung Tengah
h Kepala Bidang Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah Demang
Sepulau Raya Kabupaten Lampung Tengah
i Kepala Bidang Penunjang Rumah Sakit Umum Daerah Demang
Sepulau Raya Kabupaten Lampung Tengah
j Kepala Bidang Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan Kehumasan
Rumah Sakit Umum Daerah Demang Sepulau Raya Kabupaten
Lampung Tengah
6 Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Kabupaten Lampung
Tengah
b Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas Bina Marga
dan Bina Konstruksi Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Dinas Bina Marga
dan Bina Konstruksi Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Pengembangan Jasa Konstruksi Dinas Bina Marga dan
Bina Konstruksi Kabupaten Lampung Tengah
e Kepala Bidang Bina Program Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi
Kabupaten Lampung Tengah
7 Dinas Sumber Daya Air Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Sumber Daya Air Kabupaten Lampung Tengah
b Kepala Bidang Pembangunan dan Rehabilitasi Sumber Daya Air Dinas
Sumber Daya Air Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air Dinas
Sumber Daya Air Kabupaten Lampung Tengah
d Bidang Penatagunaan Sumber Daya Air Dinas Sumber Daya Air
Kabupaten Lampung Tengah
e Bidang Perencanaan Sumber Daya Air Dinas Sumber Daya Air
Kabupaten Lampung Tengah
8 Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Cipta Karya
Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Pertanahan dan
Cipta Karya Kabupaten Lampung Tengah
b Kepala Bidang Perumahan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman,
Pertanahan dan Cipta Karya Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Kawasan Permukiman Dinas Perumahan, Kawasan
Permukiman, Pertanahan dan Cipta Karya Kabupaten Lampung
Tengah
d Kepala Bidang Gedung dan Infrastruktur Wilayah Dinas Perumahan,
Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Cipta Karya Kabupaten
Lampung Tengah
e Kepala Bidang Penataan Ruang dan Pertanahan Dinas Perumahan,
Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Cipta Karya Kabupaten
Lampung Tengah
9 Satuan Polisi Pamong Praja, Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan
Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja, Pemadam Kebakaran dan
Penyelamatan Kabupaten Lampung Tengah
b Kepala Bidang Penegakkan Peraturan Perundang-Udangan Daerah
Satuan Polisi Pamong Praja, Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan
Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satuan
Polisi Pamong Praja, Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan
Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Pembinaan Perlindungan Masyarakat dan Sumber Daya
Aparatur Satuan Polisi Pamong Praja, Pemadam Kebakaran dan
Penyelamatan Kabupaten Lampung Tengah
e Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Satuan Polisi
Pamong Praja, Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten
Lampung Tengah
10 Dinas Sosial Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Lampung Tengah
b Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial
Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kabupaten Lampung
Tengah
d Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Kabupaten Lampung
Tengah
e Kepala Bidang Penanganan Bencana Dinas Sosial Kabupaten Lampung
Tengah
11 Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lampung
Tengah
b Kepala Bidang Pelatihan Kerja dan Peningkatan Produktivitas Dinas
Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan
Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lampung
Tengah
d Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lampung Tengah
e Kepala Bidang Transmigrasi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Kabupaten Lampung Tengah
12 Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten
Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
Kabupaten Lampung Tengah
b Kepala Bidang Pengendalian Penduduk Dinas Pengendalian Penduduk
dan Keluarga Berencana Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Keluarga Berencana Dinas Pengendalian Penduduk dan
Keluarga Berencana Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga Dinas
Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Lampung
Tengah
e Kepala BIdang Penyuluhan dan Penggerakan Dinas Pengendalian
Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Lampung Tengah
13 Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten
Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Kabupaten Lampung Tengah
b Kepala Bidang Kualitas Hidup Perempuan dan Keluarga Dinas
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten
Lampung Tengah
c Kepala Bidang Perlindungan Perempuan Dinas Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan
dan Perlindungan Anak Kabupaten Lampung Tengah
14 Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lampung Tengah
b Kepala Bidang Tata Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten
Lampung Tengah
c Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 Dinas Lingkungan
Hidup Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Hidup Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lampung Tengah
e Kepala Bidang Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lampung Tengah
15 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten
Lampung Tengah
b Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaraan Penduduk Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Lampung
Tengah
e Kepala Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Lampung Tengah
16 Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Kabupaten Lampung
Tengah
a Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Kabupaten
Lampung Tengah
b Kepala Bidang Pemerintahan Kampung Dinas Pemberdayaan
Masyarakat dan Kampung Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Kelembagaan Sosial Budaya Masyarakat Kampung
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Kabupaten Lampung
Tengah
d Kepala Bidang Usaha Pengembangan Perekonomian dan Pemberdayaan
Masyarakat Kampung Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung
Kabupaten Lampung Tengah
e Kepala Bidang sumber Daya Alam, Teknologi Tepat Guna dan
Kerjasama Antar Kampung Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan
Kampung Kabupaten Lampung Tengah
17 Dinas Perhubungan Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Lampung Tengah
b Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Lampung
Tengah
c Kepala Bidang Keselamatan Sarana dan Prasarana Dinas Perhubungan
Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan Kabupaten Lampung
Tengah
18 Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten
Lampung Tengah
b Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Dinas
Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Berbasis Elektronik
Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Lampung
Tengah
d Kepala Bidang Layanan Informasi dan Komunikasi Publik Dinas
Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Lampung Tengah
e Kepala Bidang Persandian, Statistik dan Telekomunikasi Dinas
Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Lampung Tengah
19 Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Lampung
Tengah
b Kepala Bidang Kelembagaan dan Pengawasan Koperasi Dinas Koperasi,
UKM dan Perdagangan Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro Dinas
Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Bina Usaha, Informasi dan Perizinan Dinas Koperasi,
UKM dan Perdagangan Kabupaten Lampung Tengah
e Kepala Bidang Kemetrologian dan Pengawasan Perdagangan Dinas
Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Lampung Tengah
f Kepala Bidang Pembangunan, Pemeliharaan dan Pengelolaan Pasar
Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Lampung Tengah
20 Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten
Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Kabupaten Lampung Tengah
b Kepala Bidang Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Pelayanan Perizinan Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Informasi, Pengaduan dan Pelaporan Dinas Penanaman
Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Lampung Tengah
21 Dinas Pemuda. Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Pemuda. Olahraga dan Pariwisata Kabupaten
Lampung Tengah
b Kepala Bidang Layanan Kepemudaan Dinas Pemuda. Olahraga dan
Pariwisata Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Keolahragaan Dinas Pemuda. Olahraga dan Pariwisata
Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinas Pemuda. Olahraga dan
Pariwisata Kabupaten Lampung Tengah
e Kepala Bidang Pengembangan Destinasi dan Kelembagaan Pariwisata
Dinas Pemuda. Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Lampung Tengah
22 Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lampung
Tengah
b Kepala Bidang Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Layanan, Pelestarian, Teknologi Informasi dan
Komunikasi dan Kerjasama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
Kabupaten Lampung Tengah
23 Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten
Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan
Hortikultura Kabupaten Lampung Tengah
b Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan Dinas Ketahanan
Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Lampung
Tengah
c Kepala Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan Dinas Ketahanan
Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Lampung
Tengah
d Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Ketahanan
Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Lampung
Tengah
e Kepala Bidang Prasarana dan Sarana Pertanian Dinas Ketahanan
Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Lampung
Tengah
f Kepala Bidang Penyuluhan Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan
dan Hortikultura Kabupaten Lampung Tengah
24 Dinas Perkebunan, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Perkebunan, Peternakan dan Perikanan Kabupaten
Lampung Tengah
b Kepala Bidang Perkebunan Dinas Perkebunan, Peternakan dan
Perikanan Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Perkebunan,
Peternakan dan Perikanan Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Perikanan Dinas Perkebunan, Peternakan dan
Perikanan Kabupaten Lampung Tengah
e Kepala Bidang Bina Usaha Perkebunan, Peternakan dan Perikanan
Dinas Perkebunan, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Lampung
Tengah
f Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Perkebunan, Peternakan
dan Perikanan Kabupaten Lampung Tengah
25 Dinas Perindustrian Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Dinas Perindustrian Kabupaten Lampung Tengah
b Kepala Bidang Industri Kimia Agro dan Hasil Hutan Dinas
Perindustrian Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Industri Logam, Mesin, Elektronika dan Aneka Dinas
Perindustrian Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Monitoring dan Pelaporan Dinas Perindustrian
Kabupaten Lampung Tengah
26 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten
Lampung Tengah
b Kepala Bidang Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Lampung
Tengah
c Kepala Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Lampung Tengah
e Kepala Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah Kabupaten Lampung Tengah
27 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Lampung
Tengah
a Sekretaris Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten
Lampung Tengah
b Kepala Bidang Anggaran Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Perbendaharaan dan Belanja Pegawai Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Akutansi dan Verifikasi Badan Pengelolaan Keuangan
dan Aset Daerah Kabupaten Lampung Tengah
e Kepala Bidang Aset Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Kabupaten Lampung Tengah
28 Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Lampung Tengah
b Kepala Bidang Pendataan dan Penilaian Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Penetapan dan Penyuluhan Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Penagihan dan Pengawasan Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Lampung Tengah
e Kepala Bidang Pengembangan, Pengolahan Data dan Pelaporan Badan
Pendapatan Daerah Kabupaten Lampung Tengah
29 Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten
Lampung Tengah
a Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya
Manusia Kabupaten Lampung Tengah
b Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia Badan
Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten
Lampung Tengah
d Kepala Bidang Mutasi dan Promosi ASN Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Lampung Tengah
e Kepala Bidang Penilaian dan Evaluasi Kinerja Aparatur Badan
Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten
Lampung Tengah
30 Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten
Lampung Tengah
b Kepala Bidang Pemerintahan dan Sosial Budaya Badan Penelitian dan
Pengembangan Daerah Kabupaten Lampung Tengah
c Kepala Bidang Ekonomi dan Pembangunan Badan Penelitian dan
Pengembangan Daerah Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Inovasi dan Teknologi Badan Penelitian dan
Pengembangan Daerah Kabupaten Lampung Tengah
31 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Lampung
Tengah
b Kepala Bidang Bina Idiologi, Wawasan Kebangsaaan dan Karakter
Bangsa Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Lampung
Tengah
c Kepala Bidang Politik Dalam Negeri Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Lampung Tengah
d Kepala Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial Bidaya dan Organisasi
Kemasyarakatan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten
Lampung Tengah
e Kepala Bidang Penanganan Konflik dan Kewaspadaan Nasional Badan
Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Lampung Tengah
32 Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lampung Tengah
a Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten
Lampung Tengah
1. SEKRETARIAT DAERAH

Nama Jabatan : Kepala Bagian Tata Pemerintahan


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin Bagian Tata Pemerintahan, merencanakan program dan kegiatan, menata, membina,
mengkoordinasikan, mengevaluasi, mengendalikan tugas sub bagian Tata Pemerintahan Umum,
Otonomi Daerah, Pengembangan Daerah serta memfasilitasi pemerintah Kabupaten dan
Kecamatan dalam rangka penyelenggaraan tata pemerintahan berdasarkan Peraturan
Perundang-undangan yang berlaku agar tugas dan pencapaian kinerja berhasil dengan baik.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ilmu Pemerintahan/Kebijakan Publik/Sosial dan Politik/Hukum/
Ilmu Administrasi atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √


2 Teknis 1. Manajemen pembinaan dan evaluasi √
pelaksanaan kebijakan pemerintah daerah;
2. Pengelolaan administrasi pemerintahan
daerah dan pemerintahan desa;
3. Penyusunan pelaporan penyelengggaraan
pemerintahandaerah;
4. Pengembangan kapasitas daerah
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pembinaan
penyelenggaraan pemerintahan umum, ketenteraman dan
ketertiban, perlindungan masyarakat, kesatuan bangsa dan politik,
penanggulangan bencana, dan administrasi
kependudukan, serta pengelolaan prasarana fisik pemerintahan
dan penataan batas wilayah/daerah;
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pembinaan
pelaksanaan tugas perangkat daerah, pembinaan dan fasilitasi, serta
pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan pemerintah daerah
di bidang administrasi Bupati dan Wakil Bupati, administrasi DPRD,
administrasi Kepala Desa dan Badan Permusyaratan Desa;
c. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pembinaan kebijakan
Pemerintah Daerah di bidang otonomi daerah, tugas pembantuan,
kerjasama dalam negeri dan kerjasama luar negeri
Nama Jabatan : Kepala Bagian Hukum
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan koordinasi perumusan peraturan perundang-undangan daerah,
telaahan hukum, memberikan bantuan hukum/advokasi aparatur pemerintah
dalam perkara perdata dan tata usaha negara, memberikan bantuan hukum/
advokasi kepada masyarakat miskin, upaya perlindungan dan penegakan Hak Asasi
Manusia, dokumentasi, publikasi dan informasi produk hukum
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam
Perubahan lain mengikuti melakukan
perubahan, perubahan;
mengantisipasi 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan secara berulang-ulang jika diperlukan;
tepat 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Hukum atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
Ilmu
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Penyusunan Produk Hukum Daerah; √
b. Penyusunan Bahan Bantuan Hukum;
c. Penyuluhan Hukum;
d. Pengembangan dan Pengelolaan
Jaringan Dokumentasi dan Informasi
Hukum
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan penelaahan dan evaluasi
pelaksanaan peraturan perundang-undangan, naskah kesepakatan/
kesepahaman bersama (MoU) dan/atau perjanjian kerjasama,
pelaksanaan koordinasi penyusunan program pembentukan
peraturan daerah, koordinasi dan sinkronisasi peumusan peraturan
daerah, peraturan bupati dan produk hukum daerah lainnya serta
pelaksanaan koordinasi, harmonisasi, sinkronisasi dan
evaluasi serta klarifikasi peraturan desa;
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi penyiapan bahan pertimbangan
dan bantuan hukum dalam perkara perdata dan tata usaha Negara
yang timbul dalam pelaksanaan tugas Bupati dan Wakil Bupati serta
aparatur pemerintah;
c. Keakuratan pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan bantuan
hukum bagi masyarakat miskin;
d. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan upaya perlindungan dan
penegakan hak asasi manusia;
e. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dokumentasi,
publikasi dan informasi produk-produk hukum serta penerbitan
lembaran daerah dan berita daerah
Nama Jabatan : Kepala Bagian Administrasi Pembangunan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin Bagian Administrasi Pembangunan dalam pelaksanaan kegiatan penyiapan bahan
pembinaan, petunjuk teknis dan koordinasi bidang Pengendalian, Penyusunan Program serta
evaluasi dan pelaporan sesuai peraturan perundang-undangan untuk mendukung kelancaran tugas
pokok Sekretariat Daerah.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ilmu Pemerintahan/Manajemen/Ekonomi/Kebijakan Publik/Sosial dan
Ilmu Politik/Hukum/Administrasi atau bidang lain yang relevan dengan
tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Manajemen pembinaan dan evaluasi √
pelaksanaan kebijakan pemerintah
daerah;
b. Pengelolaan administrasi pemerintahan
daerah dan pemerintahan desa;
c. Penyusunan pelaporan
penyelengggaraan pemerintahan
daerah;
d. Pengembangan kapasitas daerah
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pembinaan
penyelenggaraan pemerintahan umum, ketenteraman dan
ketertiban, perlindungan masyarakat, kesatuan bangsa dan politik,
penanggulangan bencana, dan administrasi
kependudukan, serta pengelolaan prasarana fisik pemerintahan
dan penataan batas wilayah/daerah;
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pembinaan
pelaksanaan tugas perangkat daerah, pembinaan dan fasilitasi, serta
pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan pemerintah daerah
di bidang administrasi Bupati dan Wakil Bupati, administrasi DPRD,
administrasi Kepala Desa dan Badan Permusyaratan Desa;
c. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pembinaan kebijakan
Pemerintah Daerah di bidang otonomi daerah, tugas pembantuan,
kerjasama dalam negeri dan kerjasama luar negeri
Nama Jabatan : Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan koordinasi perumusan kebijakan daerah, pengkoordinasian
pelaksanaan tugas Perangkat Daerah, pemantauan dan evaluasi pelaksanaan
kebijakan daerah di bidang keagamaan, kesejahteraan sosial dan kesejahteraan
masyarakat.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Sosial dan Politik/Sosiologi/Kebijakan Publik/Psikologi/Hukum/
Ilmu Pendidikan/Syariah/Dakwah/Komunikasi dan Penyiaran Islam/ Filsafat/
Religi dan Kebudayaan/Filsafat Islam/Manajemen/Ekonomi
/Administrasi/Ilmu Pemerintahan/Kesehatan Masyarakat atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Pemberdayaan Masyarakat; √
b. Pengembangan nilai-nilai luhur budaya
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pembinaan,
pemantauan,
penyusunan pedoman dan petunjuk teknis bidang sosial
kemasyarakatan;
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pembinaan,
pemantauan,
penyusunan pedoman dan petunjuk teknis bidang agama,
pendidikan dan kebudayaan
Nama Jabatan : Kepala Bagian Perekonomian
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan pengoordinasian perumusan kebijakan daerah, pengoordinasian pelaksanaan
tugas Perangkat Daerah, pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan daerah di bidang
Sumber Daya Alam Pertanian, Kehutanan, Kelautan, Perikanan, Pertambangan Lingkungan
Hidup, Energi dan Air, pembinaan BUMD dan BLUD, pengendalian dan distribusi perekonomian,
dan perencanaan dan pengawasan ekonomi mikro kecil
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang pada bawahan sebagai media
lain membimbing belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen/Ekonomi/Pertanian/Kelautan/Perikanan/Peternakan/
Ilmu Teknik Lingkungan/Kesehatan Lingkungan/Kehutanan/Pertambangan/
Teknik Industri atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Manajemen Pemasaran; √
b. Teknik Pengelolaan BUMD dan
Pengembangan Perekonomian Dearah
c. Manajemen Sumber daya Alam;
d. Teknik Pengelolaan Sumber Daya Alam
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kekuratan pelaksanaan koordinasi, fasilitasi, pengumpulan bahan,
penyusunan pedoman dan petunjuk teknis, pembinaan,
pengawasan, peningkatan pengembangan Badan Usaha Milik
Daerah dan perekonomian daerah;
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, fasilitasi, pengumpulan bahan,
penyusunan pedoman, petunjuk teknis, pembinaan, pengawasan,
pengendalian, pemanfaatan dan pelestarian sumber daya alam,
lingkungan hidup, kehutanan, energi dan sumber daya mineral
Nama Jabatan : Kepala Bagian Pengadaan Barang/Jasa
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakanperumusan kebijakan daerah, pengoordinasian perumusan kebijakan daerah,
pengoordinasian pelaksanaan tugas Perangkat Daerah, pelaksanaan pemantauan dan evaluasi di
bidang pengelolaan pengadaan barang dan jasa, pengelolaan layanan pengadaan secara
elektronik, pembinaan dan advokasi pengadaan barang dan jasa.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang pada bawahan sebagai media
lain membimbing belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
C Teknis
10. Melakukan 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu melakukan pekerjaan penyusunan Spesifikasi
Perencanaan penyusunan Spesifikasi Teknis dan Kerangka Acuan Kerja (KAK) berbasis
Pengadaan Teknis, Kerangka masukan (input), proses, dan keluaran (output) sesuai
Barang/Jasa Acuan dengan analisis proses produksi/pelaksanaan pekerjaan,
Pemerintah Kerja (KAK), dan untuk pekerjaan yang tidak kompleks dan/atau tidak
Perkiraan membutuhkan kompetensi teknis yang spesifik.
Harga untuk pekerjaan 3.2. Mampu melakukan pekerjaan penyusunan Perkiraan
tidak kompleks, serta Harga sesuai dengan analisis proses
merumuskan produksi/pelaksanaan, untuk pekerjaan yang tidak
Pemaketan kompleks dan/atau tidak embutuhkan kompetensi
dan Cara Pengadaan. teknis yang spesifik.
3.3. Mampu melakukan perumusan Pemaketan dan Cara
Pengadaan sesuai Strategi Pengadaan.

11. Melakukan 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu melakukan pekerjaan Reviu terhadap Dokumen
Pemilihan Reviu Persiapan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah untuk
Penyedia terhadap Dokumen pekerjaan dengan proses Pengadaan Barang/Jasa yang
Barang/Jasa Persiapan Pengadaan tidak sederhana.
Pemerintah Barang/Jasa 3.2. Mampu melakukan pekerjaan Penyusunan dan
Pemerintah Penjelasan Dokumen Pemilihan yang dilakukan melalui
dan melakukan metode pemilihan Tender/Seleksi dan Penunjukan
Pemilihan Langsung.
Penyedia Barang/Jasa 3.3. Mampu melakukan pekerjaan Evaluasi Penawaran
untuk pekerjaan dengan metode evaluasi harga terendah ambang batas,
dengan sistem nilai, penilaian biaya selama umur ekonomis,
proses Pengadaan kualitas, kualitas dan biaya, pagu anggaran, dan biaya
Barang/Jasa yang tidak terendah.
sederhana 3.4. Mampu melakukan pekerjaan Penilaian Kualifikasi pada
Tender/Seleksi dan enunjukan Langsung.
3.5. Mampu melakukan pekerjaan Pengelolaan Sanggah.
3.6. Mampu melakukan pekerjaan Negosiasi Teknis dan
Harga dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
dengan mengacu pada analisis proses produksi, metode
pelaksanaan dan/atau harga pokok penjualan (HPP).
3.7. Mampu melakukan pekerjaan Penyusunan Daftar
Penyedia Barang/Jasa Pemerintah

12. Mengelola Kontrak 3 Mampu merumuskan 3.1. Mampu melakukan pekerjaan Perumusan Kontrak
Pengadaan kontrak Pengadaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dalam bentuk Surat
Barang/Jasa Barang/Jasa Perjanjian.
Pemerintah Pemerintah 3.2. Mampu melakukan pekerjaan Pengendalian Pelaksanaan
dalam bentuk yang Kontrak Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah terhadap
tidak masukan (input), proses produksi/pelaksanaan, dan
sederhana dan keluaran (output) hasil pekerjaan berupa Barang/Jasa
melakukan yang tidak kompleks.
pengendalian kontrak 3.3. Mampu melakukan pekerjaan Serah Terima Hasil
untuk pekerjaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah berupa Barang/Jasa
Pengadaan Barang/Jasa yang tidak kompleks setelah melalui proses penjaminan
Pemerintah yang tidak mutu (quality assurance).
kompleks

13. Mengelola Mampu melakukan 3.1. Mampu melakukan analisis dan pemecahan masalah
Pengadaan analisis teknis operasional Penyusunan Rencana, Persiapan,
Barang/Jasa dan memecahkan Pelaksanaan, dan Pengawasan pada Pengadaan
Pemerintah Secara masalah Barang/Jasa Pemerintah secara Swakelola.
Swakelola teknis operasional pada 3.2. Mampu melakukan pengelolaan Pengadaan Barang/Jasa
tahapan perencanaan, secara Swakelola untuk pekerjaan dengan masukan
pelaksanaan, dan (input) berupa personil dengan keahlian tertentu dan
pengawasan bahan/material umum, proses/metode pelaksanaan
Pengadaan telah memiliki standar/pedoman yang spesifik sesuai
Barang/Jasa bidang pekerjaan dengan variasi pelaksanaan
Pemerintah tergantung pada kondisi lapangan, dan/atau keluaran
secara Swakelola. (output) yang akan dihasilkan dapat diukur secara
kuantitatif dan/atau kualitatif.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Akuntansi/Manajemen/Ekonomi/Administrasi/Teknik/Ilmu
Ilmu Pemerintahan/Teknik Infomatika/Manajemen Teknik Infomatika atau
bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pemantauan
penyusunan perencanaan dan pembinaan pengadaan barang/jasa
pemerintah;
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pemantauan pelaksanaan
pengadaan barang/jasa pemerintah;
c. Keakuratan pelaksanaan koordinasi evaluasi dan pelaporan
pengadaan barang/jasa pemerintah serta penyelesaian sanggah
Nama Jabatan : Kepala Bagian Organisasi
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan perumusan kebijakan daerah, pengoordinasian perumusan kebijakan daerah,
pengoordinasian pelaksanaan tugas Perangkat Daerah, pemantauan dan evaluasi pelaksanaan
kebijakan daerah di bidang kelembagaan dan analisis jabatan, pelayanan publik dan tata laksana
serta kinerja dan reformasi birokrasi
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen/Ekonomi/Sosial dan Politik/Hukum/Ilmu Pemerintahan/
Ilmu Psikologi/Administrasi atau bidang lain yang relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Perencanaan Pembangunan Daerah; √
b. Manajemen Kepegawaian;
c. SAKIP;
d. Manajemen Pelayanan Publik;
e. Analisis Jabatan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pengendalian dan
pelayanan
tata usaha, pengelolaan arsip dan kepegawaian Sekretariat Daerah;
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pemantauan, penyusunan
pedoman dan petunjuk teknis, pembinaan dan pengendalian
ketatalaksanaan Perangkat Daerah, penyusunan prosedur,
mekanisme dan hubungan kerja, perjanjian kinerja, laporan kinerja
dan pelayanan publik;
c. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pemantauan, penyusunan
pedoman dan petunjuk teknis pengelolaan analisis jabatan, analisis
beban kerja, evaluasi jabatan, standar kompetensi jabatan,
reformasi birokrasi dan pembinaan, penataan serta evaluasi
kelembagaan Perangkat Daerah
Nama Jabatan : Kepala Bagian Umum
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyiapkan dan melaksanakan kegiatan tata usaha keuangan, surat menyurat, rumah tangga,
menyusun program pengelolaan dan perawatan gedung kantor dan kendaraan dinas sekretariat
serta mengkoordinasikan pengurusan semua jenis belanja pegawai Sekretariat Daerah Kabupaten
Lampung Tengah dalam pelaksanaan pembayaran gaji, pembayaran pensiun, tunjangan lain serta
meneliti surat pertanggung jawaban serta memimpin, mengendalikan jalannnya kegiatan dan
program kerja bagian
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/Sosial dan Politik/Administrasi/Ilmu Pemerintahan atau bidang
Ilmu lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Perencanaan Pembangunan Daerah; √
b. Kehumasan;
c. Pengelolaan Keuangan Daerah;
d. Pengelolaan Aset Daerah
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pembinaan bidang tata
usaha keuangan, surat menyurat, serta pelayanan kebutuhan rumah
tangga Bupati, Wakil Bupati dan Sekretariat Daerah;
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan penyusunan perencanaan
anggaran, pengelolaan keuangan dan perbendaharaan Sekretariat
Daerah;
c. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pembinaan, pemantauan dan
pengelolaan peralatan dan perlengkapan Sekretariat Daerah
Nama Jabatan : Kepala Bagian Protokol Dan Komunikasi Pimpinan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan koordinasi bidang keprotokolan yang meliputi tata tempat, tata
upacara/tata acara dan tata penghormatan dan menyusun jadwal kegiatan
Bupati/Pemerintah Daerah dan melaksanakan fasilitasi penyusunan sambutan
Bupati pada setiap kegiatan serta pelayanan rumah tangga dan akomodasi Bupati,
Wakil Bupati dan Sekretaris Daerah
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.4. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.5. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.6. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.4. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.5. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.6. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.4. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.5. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.6. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.4. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.5. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.6. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.4. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.5. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.6. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.4. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.5. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.6. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.4. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.5. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.6. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.4. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.5. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.6. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.4. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.5. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.6. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/Sosial dan Politik/Administrasi/Ilmu Pemerintahan atau bidang
Ilmu lain yang relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √


2 Teknis a. Perencanaan Pembangunan Daerah; √
b. Kehumasan;
c. Pengelolaan Keuangan Daerah;
d. Pengelolaan Aset Daerah
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pembinaan bidang
keprotokolan serta pelayanan kebutuhan rumah tangga Bupati, Wakil
Bupati dan Sekretariat Daerah;
b. Keakuratan pelaksanaan koordinasi dan penyusunan perencanaan
anggaran, pengelolaan keuangan dan perbendaharaan Sekretariat
Daerah;
c. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pembinaan, pemantauan dan
pengelolaan peralatan dan perlengkapan Sekretariat Daerah
Nama Jabatan : Kepala Bagian Perencanaan Dan Keuangan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan :
JABATAN PENGAWAS
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan sebagian dari tugas Pemerintah Daerah dalam merencanakan
Operasional dan menyusun program kerja Bagian Perencanaan dan Keuangan Sekretariat Daerah.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.

III. PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/Sosial dan Politik/Administrasi/Ilmu Pemerintahan atau bidang
Ilmu lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Perencanaan dan Penganggaran √
b. RENSTRA
c. SAKIP
d. LKjIP
e. Akuntansi Pemerintah dan Laporan
Keuangan Pemda
f. Akuntansi Berbasis Akrual
g. Pengelolaan Keuangan Daerah
h. Penyusunan Laporan Keuangan
i. Akuntansi Pelaporan dan Pertanggung
jawaban Pelaksanaan APBD

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Ketepatan dan Keakuratan penyusunan rencana dan program kerja
bidang perencanaan, pelaporan dan keuangan
b. Keakuratan pelaksanaan monitoring dan evaluasi program kegiatan
bidang perencanaan, pelaporan dan keuangan
c. Keakuratan data dan laporan pelaksanaan kegiatan perencanaan
dan keuangan.
2. SEKRETARIAT DPRD

Nama Jabatan : Kepala Bagian Umum


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan kegiatan tata usaha dan kepegawaian, merencanakan dan
mengadakan kebutuhan barang-barang inventaris DPRD, Sekretariat DPRD dan Rumah Dinas,
serta melaksanakan urusan rumah tangga, kendaraan dinas dan bahan bakar minyak sesuai
prosedur dan ketentuan yang berlaku dalam rangka mendukung kelancaran pelakasanaan tugas
Bagian Umum.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakatserta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada


diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Hukum/Sosial/Politik / Akuntansi/Studi Pembangunan/ Manajemen
Ilmu atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Administrasi Kepegawaian √
2. Diklat Analisis Jabatan √
3. Diklat Manajemen Kepegawaian √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Kelancaran dan keakuratan pengelolaan surat menyurat,
arsip/ekspedisi, perjalanan dinas dan adminsitrasi kepegawaian;
b. Kelancaran dan keakuratan pengelolaan keuangan dan
perbendaharaan;
c. Kelancaran pengelolaan perlengkapan dan rumah tangga DPRD.
Nama Jabatan : Kepala Bagian Program dan Keuangan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin, melaksanakan dan menyiapkan bahan dalam rangka penyusunan perencanaan
anggaran DPRD dan Sekretariat DPRD, mengatur pengeluaran, memverifikasi pertanggungjawaban
keuangan, pengelolaan keuangan, menyusun laporan LAKIP dan SAKIP , laporan keuangan dan
menyusun laporan kinerja anggaran Sekretariat DPRD.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakatserta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/Sosial/Politik / Akuntansi/Studi Pembangunan/ Manajemen
Ilmu atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √


2 Teknis 1. Diklat Administrasi Kepegawaian √
2. Diklat Analisis Jabatan √
3. Diklat Manajemen Kepegawaian √
4. Diklat Perencanaan dan Penganggaran √
5. Diklat SPIP √
6. Diklat Sistem Pengelolaan Keuangan √
Daerah √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Tersusunnya dokumen Perencanaan, program kerja dan penganggaran
Sekretariat DPRD;
b. Terlaksananya evaluasi dan verifikasi perencanaan kebutuhan rumah tangga
dan perlengkapan Sekretariat DPRD.
c. Terselenggaranya penatausahaan keuangan Sekretariat DPRD.
d. Terlaksananya pengelolaan keuangan Pimpinan, Anggota dan Sekretariat DPRD.
e. Terlaksananya verifikasi pertanggungjawaban keuangan Sekretariat DPRD.
f. Terlaksananya evaluasi laporan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan
Sekretariat DPRD.
g. Terlaksananya evaluasi pengadministrasian dan akuntansi keuangan Sekretariat
DPRD.
h. Tersedianya dokumen laporan kinerja dan anggaran Sekretariat DPRD.
Nama Jabatan : Kepala Bagian Persidangan dan Perundang-Undangan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyelenggarakan kajian perundang-undangan, memfasilitasi penyusunan pembentukan
peraturan daerah, penyelenggaraan persidangan, menyusun risalah rapat, mengkoordinasikan
pembahasan Raperda dan mengevaluasi daftar inventaris masalah (DIM) serta menyelenggarakan
hubungan masyarakat, publikasi, dan keprotokolan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan publik
di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik
atau mengurangi dampak negatif dari konflik
atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Hukum/ Sosial Politik/ Manajemen/Ekonomi/ Pemerintahan/
Ilmu Administrasi/ Kebijakan Publik atau bidang lain yang relevan dengan
tugasjabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Keprotokolan √
2. Diklat Perencanaan dan Penganggaran √
3. Diklat RENSTRA √
4. Diklat Tata Naskah Dinas √
5. Diklat Pengadaan Barang Jasa √
6. Diklat Perencanaan dan Penganggaran √
7. Diklat Sistem Pengendalian Intern Pemerintah √
8. Diklat SAKIP √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)

E. Indikator Kinerja Jabatan a. Tersedianya dokumen program kerja Bagian Persidangan dan
Perundang-Undangan.
b. Terselenggaranya kajian perundang-undangan.
c. Terlaksananya fasilitasi penyusunan program pembentukan peraturan daerah,
penyusunan Naskah Akademik dan Raperda inisiatif
d. Terlaksannya verifikasi, pengevaluasian dan analisis produk penyusunan peraturan
perundang-undangan.
e. Tersedianya bahan penyiapan Raperda Inisiatif.
f. Terlaksananya fasilitasi penyelengaraan persidangan.
g. Tersedianya dokumen risalah rapat.
h. Terlaksananya pengoordinasian pembahasan Raperda.
i. Terlaksananya koordinasi dengan bagian-bagian terkait dalam pelaksanaan tugas
dan kegiatan Bagian Persidangan dan Perundang-Undangan.
Nama Jabatan : Kepala Bagian Fa sili tasi Penganggara n dan Pengawasan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemerintahan Umum
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memfasilitasi, memverifikasi, dan mengkordinasikan pembahasan KUA PPAS/ KUPA PPAS
Perubahan, APBD/APBDP, mengkoordinasikan pembahasan Raperda pertanggungjawaban
pelaksanaan APBD, memfasilitasi aspirasi masyarakat, pelaksanaan penegakan kode etik DPRD,
pengawasan penggunaan anggaran dan Laporan semester pertama, Prognosis dan persetujuan
kerjasama daerah.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakatserta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/Sosial/Politik / Akuntansi/Studi Pembangunan/ Manajemen
Ilmu atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √


2 Teknis 1. Diklat Perencanaan; √
2. Diklat Penganggaran; √
3. Diklat Pengawasan. √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang tugas
jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Tersusunnya program kerja Bagian Fasilitasi Penganggaran dan Pengawasan
Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah sebagai pedoman kerja
b. Kelancaran dalam fasilitasi, memverifikasi, dan mengoordinasikan kegiatan
bidang Fasilitasi Penganggaran dan Pengawasan;
c. Tersusunnya dokumen evaluasi program kerja/tugas yang telah dilaksanakan
3. INSPEKTORAT

Nama Jabatan : Sekretaris Inspektorat


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengawas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan kegiatan pelayanan teknis dan administratif kepada seluruh unit
yang meliputi urusan perencanaan, umum, kepegawaian dan keuangan sesuai prosedur dan
ketentuan yang berlaku dalam rangka mendukung kelancaran pelaksanaan tugas di lingkungan
Inspektorat Kabupaten Lampung Tengah.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)
2 Bidang Ekonomi/Hukum/ Manajemen/Ilmu Pemerintahan atau bidang ilmu
Ilmu lain
yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Manajemen Perencanaan; √
2. Manajemen Keuangan Daerah;
3. Pengelolaan Aset Daerah;
4. Manajemen SDM;
5. Manajemen Pengawasan;
6. Sistem Pengendalian Intern
Pemerintahan;
7. Manajemen Resiko;
8. Analisa Jabatan;
9. Manajemen Penanganan Pengaduan.

3 Fungsional

C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √


Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan penyusunan bahan koordinasi dan
pengendalian rencana dan program kerja pengawasan;
2. Keakuratan pelaksanaan penghimpunan, pengelolaan, penilaian dan
penyimpanan laporan hasil pengawasan aparat pengawasan
fungsional Daerah;
3. Keakuratan penyusunan bahan data pembinaan teknis fungsional;
4. Keakuratan penyusunan, penginventarisasian dan pengoordinasian
data dalam rangka penatausahaan proses penanganan pengaduan;
5. Kelancaran pelaksanaan urusan kepegawaian, keuangan, surat
menyurat dan rumah tangga;
6. Keakuratan pemantauan dan evaluasi kegiatan kesekretariatan;
7. Ketepatan dan kelancaran penyusunan laporan telaah aduan
masyarakat yang tertangani.
Nama Jabatan : Inspektur Pembantu I
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengawas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan perumusan petunjuk teknis pengawasan, pengujian, penilaian dan
pengusutan, mengkoordinasikan pelaksanaan pengawasan urusan pemerintahan dan kasus
pengaduan, dan pemeriksaan, pengusutan, pengujian dan penilaian tugas pengawasan kerjanya,
serta Penyusunan Laporan hasil Pemeriksaan (LHP) sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku
untuk penegakan peraturan perundangan dan optimalisasi kinerja pemerintah daerah.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)
2 Bidang Ekonomi/Hukum/ Manajemen/Sosial Politik atau bidang ilmu lain
Ilmu yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Pelatihan Manajemen Pengawasan; √
2. Pelatihan Audit Internal dan/atau
Diklat Audit Investigasi;
3. Sistem Pengendalian Intern
Pemerintahan;
4. Review Laporan Keuangan;
5. Sistem Pengelolaan Keuangan Daerah.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan penyusunan kebijakan terkait pembinaan dan pengawasan terhadap
perangkat daerah;
2. Keakuratan penyusunan perencanaan program pembinaan dan
pengawasan terhadap pelaksana tugas dan fungsi perangkat daerah;
3. Kelancaran pengkoordinasian pelaksanaan pengawasan fungsional
penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah;
4. Keakuratan pengawasan keuangan dan kinerja perangkat daerah;
5. Keakuratan pengawasan terhadap penyelenggaraan urusan
pemerintahan daerah yang meliputi bidang tugas perangkat daerah;
6. Keakuratan penyiapan perumusan kebijakan dan fasilitasi pengawasan
penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah;
7. Kelancaran kerja sama pelaksanaan pengawasan dengan aparat
pengawas internal pemerintah lainnya;
8. Keakuratan pemantauan dan pemutakhiran tindak lanjut hasil
pengawasan;
9. Kelancaran dan ketepatan Penyusunan laporan hasil pengawasan;
10. Keakuratan pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai
dengan bidang tugasnya.
Nama Jabatan : Inspektur Pembantu II
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengawas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan perumusan petunjuk teknis pengawasan, pengujian, penilaian dan
pengusutan, mengkoordinasikan pelaksanaan pengawasan urusan pemerintahan dan kasus
pengaduan, dan pemeriksaan, pengusutan, pengujian dan penilaian tugas pengawasan kerjanya,
serta Penyusunan Laporan hasil Pemeriksaan (LHP) sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku
untuk penegakan peraturan perundangan dan optimalisasi kinerja pemerintah daerah.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam
Perubahan lain mengikuti melakukan
perubahan, perubahan;
mengantisipasi 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan secara berulang-ulang jika diperlukan;
tepat 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)
2 Bidang Ekonomi/Hukum/ Manajemen/Sosial Politik atau bidang ilmu lain
Ilmu yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Pelatihan Manajemen Pengawasan; √
2. Pelatihan Audit Internal dan/atau
Diklat Audit Investigasi;
3. Sistem Pengendalian Intern
Pemerintahan;
4. Review Laporan Keuangan;
5. Sistem Pengelolaan Keuangan Daerah.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan penyusunan kebijakan terkait pembinaan dan pengawasan terhadap
perangkat daerah;
2. Keakuratan penyusunan perencanaan program pembinaan dan
pengawasan terhadap pelaksana tugas dan fungsi perangkat daerah;
3. Kelancaran pengkoordinasian pelaksanaan pengawasan fungsional
penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah;
4. Keakuratan pengawasan keuangan dan kinerja perangkat daerah;
5. Keakuratan pengawasan terhadap penyelenggaraan urusan
pemerintahan daerah yang meliputi bidang tugas perangkat daerah;
6. Keakuratan penyiapan perumusan kebijakan dan fasilitasi pengawasan
penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah;
7. Kelancaran kerja sama pelaksanaan pengawasan dengan aparat
pengawas internal pemerintah lainnya;
8. Keakuratan pemantauan dan pemutakhiran tindak lanjut hasil
pengawasan;
9. Kelancaran dan ketepatan Penyusunan laporan hasil pengawasan;
10. Keakuratan pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai
dengan bidang tugasnya.
Nama Jabatan : Inspektur Pembantu III
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengawas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan perumusan petunjuk teknis pengawasan, pengujian, penilaian dan
pengusutan, mengkoordinasikan pelaksanaan pengawasan urusan pemerintahan dan kasus
pengaduan, dan pemeriksaan, pengusutan, pengujian dan penilaian tugas pengawasan kerjanya,
serta Penyusunan Laporan hasil Pemeriksaan (LHP) sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku
untuk penegakan peraturan perundangan dan optimalisasi kinerja pemerintah daerah.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam
Perubahan lain mengikuti melakukan
perubahan, perubahan;
mengantisipasi 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan secara berulang-ulang jika diperlukan;
tepat 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)
2 Bidang Ekonomi/Hukum/ Manajemen/Sosial Politik atau bidang ilmu lain
Ilmu yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Pelatihan Manajemen Pengawasan; √
2. Pelatihan Audit Internal dan/atau
Diklat Audit Investigasi;
3. Sistem Pengendalian Intern
Pemerintahan;
4. Review Laporan Keuangan;
5. Sistem Pengelolaan Keuangan Daerah.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan penyusunan kebijakan terkait pembinaan dan pengawasan terhadap
perangkat daerah;
2. Keakuratan penyusunan perencanaan program pembinaan dan
pengawasan terhadap pelaksana tugas dan fungsi perangkat daerah;
3. Kelancaran pengkoordinasian pelaksanaan pengawasan fungsional
penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah;
4. Keakuratan pengawasan keuangan dan kinerja perangkat daerah;
5. Keakuratan pengawasan terhadap penyelenggaraan urusan
pemerintahan daerah yang meliputi bidang tugas perangkat daerah;
6. Keakuratan penyiapan perumusan kebijakan dan fasilitasi pengawasan
penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah;
7. Kelancaran kerja sama pelaksanaan pengawasan dengan aparat
pengawas internal pemerintah lainnya;
8. Keakuratan pemantauan dan pemutakhiran tindak lanjut hasil
pengawasan;
9. Kelancaran dan ketepatan Penyusunan laporan hasil pengawasan;
10. Keakuratan pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai
dengan bidang tugasnya.
Nama Jabatan : Inspektur Pembantu IV
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengawas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan perumusan petunjuk teknis pengawasan, pengujian, penilaian dan
pengusutan, mengkoordinasikan pelaksanaan pengawasan urusan pemerintahan dan kasus
pengaduan, dan pemeriksaan, pengusutan, pengujian dan penilaian tugas pengawasan kerjanya,
serta Penyusunan Laporan hasil Pemeriksaan (LHP) sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku
untuk penegakan peraturan perundangan dan optimalisasi kinerja pemerintah daerah.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam
Perubahan lain mengikuti melakukan
perubahan, perubahan;
mengantisipasi 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan secara berulang-ulang jika diperlukan;
tepat 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)
2 Bidang Ekonomi/Hukum/ Manajemen/Sosial Politik atau bidang ilmu lain
Ilmu yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Pelatihan Manajemen Pengawasan; √
2. Pelatihan Audit Internal dan/atau
Diklat Audit Investigasi;
3. Sistem Pengendalian Intern
Pemerintahan;
4. Review Laporan Keuangan;
5. Sistem Pengelolaan Keuangan Daerah.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan penyusunan kebijakan terkait pembinaan dan pengawasan terhadap
perangkat daerah;
2. Keakuratan penyusunan perencanaan program pembinaan dan
pengawasan terhadap pelaksana tugas dan fungsi perangkat daerah;
3. Kelancaran pengkoordinasian pelaksanaan pengawasan fungsional
penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah;
4. Keakuratan pengawasan keuangan dan kinerja perangkat daerah;
5. Keakuratan pengawasan terhadap penyelenggaraan urusan
pemerintahan daerah yang meliputi bidang tugas perangkat daerah;
6. Keakuratan penyiapan perumusan kebijakan dan fasilitasi pengawasan
penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah;
7. Kelancaran kerja sama pelaksanaan pengawasan dengan aparat
pengawas internal pemerintah lainnya;
8. Keakuratan pemantauan dan pemutakhiran tindak lanjut hasil
pengawasan;
9. Kelancaran dan ketepatan Penyusunan laporan hasil pengawasan;
10. Keakuratan pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai
dengan bidang tugasnya.
Nama Jabatan : Inspektur Pembantu Khusus
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengawas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan perumusan petunjuk teknis pengawasan, pengujian, penilaian dan
pengusutan, mengkoordinasikan pelaksanaan pengawasan urusan pemerintahan dan kasus
pengaduan, dan pemeriksaan, pengusutan, pengujian dan penilaian tugas pengawasan kerjanya,
serta Penyusunan Laporan hasil Pemeriksaan (LHP) sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku
untuk penegakan peraturan perundangan dan optimalisasi kinerja pemerintah daerah.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.4. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.5. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.6. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.

8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan


Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)
2 Bidang Ekonomi/Hukum/ Manajemen/Sosial Politik atau bidang ilmu lain
Ilmu yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Pelatihan Manajemen Pengawasan; √
2. Pelatihan Audit Internal dan/atau
Diklat Audit Investigasi;
3. Sistem Pengendalian Intern
Pemerintahan;
4. Review Laporan Keuangan;
5. Sistem Pengelolaan Keuangan Daerah.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan dalam merencanakan Program Penanganan kasus dan pengaduan.
2. Kelancaran koordinasi pelaksanaan penanganan kasus dan pengaduan
masyarakat.
3. Keakuratan menyiapkan perumusan kebijakan dan fasilitasi penanganan kasus
dan kasus pengaduan.
4. Keakuratan melaksanakan pemeriksaan, pengusutan, pengujian dan penilaian
kebenaran laporan pengaduan.
5. Kelancaran dalam melaksanakan Penegakan Integritas.
6. Kelancaran dalam melaksanakan pembinaan dan penegakan integritas
Perangkat Daerah pada pemerintah Kabupaten Lampung Tengah.
7. Keakuratan melaksanakan pemantauan dan pemutakhiran tindaklanjut hasil
pengawasan.
8. Kelancaran dan ketepatan menyusun laporan hasil pengawasan.
9. Keakuratan melaksanakan audit investigasi
10. Keakuratan melaksanakan perhitungan kerugian Negara
11. Kelancaran dan keakuratan melaksanakan penanganan kasus pelimpahan dari
APH;
12. Kelancaran melaksanakan koordinasi pencegahan tindak pidana korupsi;
13. Kelancaran mengawasi pelaksanaan program reformasi birokrasi; dan
14. Kelancaran Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai tugas dan
fungsinya.
4. DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Nama Jabatan : Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pendidikan dan Kebudayaan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menkoordinasikan dan melaksanakan kegiatan surat-menyurat, rumah tangga, perencanaan,
perlengkapan, keuangan, kepegawaian, pembinaan organisasi, tata laksana dan
perundang-undangan serta memberikan pelayanan administrasi kepada seluruh unit di
Lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Pendidikan, Ekonomi/Manajemen/Sosial dan Politik/Hukum/
Ilmu Administrasi atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Manajemen Perencanaan; √
b. Pengelolaan Keuangan Daerah; √
c. Pengelolaan Aset Daerah; √
d. Manajemen SDM √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, penyusunan rencana program,
evaluasi serta pelaporan di bidang pendidikan dan kebudayaan;
b. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan keuangan dan
perbendaharaan;
c. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan surat-menyurat, ekspedisi,
arsip, perlengkapan, rumah tangga, perjalanan dinas dan
ketatalaksanaan;
d. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan dan pelayanan
administrasi kepegawaian
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pendidikan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan penyusunan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pembinaan
sekolah Dasar;

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. pengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
C Teknis
10. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun menyiapkan intrumen dan bahan
Kebijakan menyelenggarakan bahan pekasanaanadvokasi kebijakan, melalui persuasi,
Pendidikan advokasi kebijakan sosialisasi, bimbingan teknis, pendampingan,
pendidikan. monitoring evaluasi advokasi kebijakan pendidikan.
3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan strategi
atau intervensi melalui persuasi, sosialisasi, bimbingan
teknis, pendampingan dalam mengatasi hambatan
sistemik dan resistensi stakeholder dalam menerapkan
kebijakan pendidikan.
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi komunikasi
dengan target dan waktu yang terukur dan terencana
dengan mendapatkan hasil sesuai yang diharapkan
(antara lain: stakeholder dapat memahami serta
menerapkan kebijakan, monitoring dan evaluasi
kebijakan pendidikan).
11. Penyusunan 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi terhadap
Kebijakan penilaian dan naskah suatu kebijakan, mengidentifikasi kekurangan
Pendidikan evaluasi terhadap dan merumuskan perbaikan terhadap naskah kebijakan
konsep kebijakan pendidikan
pendidikan, 3.2. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi
program implementasi kebijakan, menguasai konten dan
implementasi dan konteks kebijakan, mengetahui dampak positif dan
pelaksanaan negatif dari suatu kebijakan pendidikan, mengetahui
danhasil hambatan dan daya dukung terhadap implementasi
monitoring dan kebijakan pendidikan, serta dapat melakukan
evaluasi kebijakan koordinasi dengan stakeholders dalam implementasi
pendidikan kebijakan pendidikan.
3.3. Mampu menyusun perencanaan dan melaksanakan
program monitoring dan evaluasi terhadap penerapan
suatu kebijakan; serta melakukan analisis terhadap
hasil monitoring dan evaluasi.
12. Analisis Kebutuhan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pembiayaan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data kebutuhan
Pendidikan menyusun peta pembiayaan pendidikan atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan analisis
pelaksanaan/pema kebutuhan pembiayaan pendidikan.
nfaat 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
an/penyusunan, memberikanbimbingan tentang mekanisme analisis
atau melaksanakan kebutuhan pembiayaan pendidikan kepada pihak
pembimbingan terkait.
terkait analisis 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
kebutuhan memberikan saran pemecahan masalah terkait
pembiayaan pelaksanaan analisis kebutuhan pembiayaan
pendidikan pendidikan kepada masyarakat atau pemangku
kepentingan
13. Analisis Hasil 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen analisis hasil
Penilaian menganalisis, penilaian pendidikan.
Pendidikan menyusun peta 3.2. menyusun peta jalan pelaksanaan/ penyusunan/
jalan pelaksanaan/ pemanfaatan analisis hasil penilaian pendidikan.
penyusunan/ 3.3. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pemanfaatan, serta memberikan bimbingan terkait analisis hasil penilaian
melaksanakan pendidikan kepada pihak terkait.
pembimbingan 3.4. Mampu memecahkan masalah teknisoperasional dan
terkait analisis memberikan saran pemecahan masalah terkait
hasil penilaian pelaksanaan analisis hasil penilaian pendidikan.
pendidikan
14. Analisis Kebutuhan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kerja Sama dan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data urusan kerja sama
Kemitraan Satuan menyusun peta suatu satuan pendidikan, baik dari segi kelembagaan,
Pendidikan jalan pemberian ijin, tenaga pendidik, peserta didik dan
pelaksanaan/pema sarana prasaran serta membuat proyeksi kebutuhan
nfa kerja sama dalam jangka waktu 5 tahun yang akan
atan/penyusunan, datang atau menyusun peta jalan
atau melaksanakan pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan analisis
pembimbingan kebutuhan kerja sama dan kemitraan satuan
terkait analisis pendidikan.
kebutuhan kerja 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
sama dan memberikan bimbingan analisis kebutuhan kerja sama
kemitraan satuan dan kemitraan satuan pendidikan kepada pihak terkait.
pendidikan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan analisis kebutuhan kerja sama dan
kemitraan satuan pendidikan kepada pihak terkait
15. Analisis Kebutuhan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pelaksanaan
Kerja Sama Industri menganalisis, analisis kebutuhan kerja sama industri.
menyusun peta 3.2. Mampu menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan analisis
pelaksanaan/pema kebutuhan kerja sama industri.
nf 3.3. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
aatan/penyusunan, memberikanbimbingan terkait analisis kebutuhan kerja
atau melaksanakan sama industri kepada pihak terkait.
pembimbingan 3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
terkait analisis memberikan saran pemecahan masalah terkait
kebutuhan kerja pelaksanaan kemitraan dan kerja sama industri
sama industri
16. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen penilaian
Buku menganalisis, buku secara komprehensif dan berkualitas.
menyusun peta 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
jalan pelaksanaan/ memberikan bimbingan kelayakan buku kepada pihak
peman terkait.
faatan/penyusunan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
, atau memberikan saran pemecahan masalah terkait
melaksanakan pelaksanaan kelayakan buku
pembimbingan
terkait kelayakan
buku.
17. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Lembaga Penguji menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data kelayakan lembaga
Kemahiran menyusun peta penguji kemahiran berbahasa Indonesia atau
Berbahasa jalan menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan
Indonesia pelaksanaan/pema /penyusunan kelayakan lembaga penguji kemahiran
nfaatan berbahasa Indonesia.
/penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan kelayakan lembaga penguji
pembimbingan kemahiran berbahasa Indonesia kepada pihak terkait.
terkaitKelayakan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
lembaga penguji memberikan saran pemecahan masalah terkait
kemahiran pelaksanaan kelayakan lembaga penguji kemahiran
berbahasa berbahasa Indonesia.
Indonesia
18. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Penyelenggaraan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data satuan pendidikan
Pendidikan menyusun peta yang masih layak menyelenggarakan pendidikan baik
jalan satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh
pelaksanaan/pema pemerintah (satuan pendidikan negeri) dan atau yang
nf diselenggarakan oleh masyarakat atau menyusun peta
aatan/penyusunan, jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan analisis
atau melaksanakan kelayakan penyelenggaraan pendidikan.
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkait analisis memberikan bimbingan analisis kelayakan
kelayakan penyelenggaraan pendidikan kepada pihak terkait
penyelenggaraan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pendidikan memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan analisis kelayakan penyelenggaraan
pendidikan.
19. Analisis Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kelembagaan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data kelembagaan
Satuan Pendidikan menyusun peta satuan pendidikan, tugas dan fungsi, struktur serta
jalan beban kerja satuan pendidikan atau menyusunpeta
pelaksanaan/pema jalan pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan analisis
nfa kelembagaan satuan pendidikan.
atan/penyusunan, 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
atau memberikan bimbingan analisis kelembagaan satuan
melaksanakanpem pendidikan kepada pihak terkait.
bimbingan terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
analisis memberikan saran pemecahan masalah terkait
kelembagaan pelaksanaan analisis kelembagaan satuan pendidikan.
satuan pendidikan.
20. Analisis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Penggunaan Bahasa menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data analisis
Indonesia di Ruang menyusun peta penggunaan bahasa Indonesia di ruang publik atau
Publik jalan menyusun peta jalan
pelaksanaan/pema pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan analisis
nfaata penggunaan bahasa Indonesia di ruang publik.
n/penyusunan, 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
atau melaksanakan memberikan bimbingan analisis penggunaan bahasa
pembimbingan Indonesia di ruang publik kepada pihak terkait.
terkaitanalisis 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
penggunaan bahasa memberikan saran pemecahan masalah terkait
Indonesia di ruang pelaksanaan analisis penggunaan bahasa Indonesia di
publik. ruang publik.
21. Analisis Vitalitas 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
dan Kepunahan menganalisis, pengumpulan danpengolahan data menganalisis
Bahasa menyusun peta vitalitas dan kepunahan bahasa atau menyusun peta
jalanpelaksanaan/p jalan pelaksanaan/pemanfaatan/peny usunan
emanfaatan/ menganalisis vitalitas dan kepunahan bahasa.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan menganalisis vitalitas dan
pembimbingan kepunahan bahasa kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
menganalisis memberikan saran pemecahan masalah terkait
vitalitas dan pelaksanaan menganalisis vitalitas dan kepunahan
kepunahan bahasa. bahasa.
22. Difusi Hasil 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pengembangan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyebarluasan
Teknologi menyusun peta hasil pengembangan teknologi pembelajaran atau
Pembelajaran jalan, menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
pelaksanaan/pema penyusunan penyebarluasan hasil pengembangan
nfaatan/ teknologi pembelajaran.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan kepada pihak terkait perihal
pembimbingan penyebarluasan hasil pengembangan teknologi
terkait pembelajaran.
penyebarluasan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
hasil memberikan saran pemecahan masalah terkait
pengembangan pelaksanaan penyebarluasan hasil pengembangan
teknologi teknologi pembelajaran.
pembelajaran
23. Evaluasi Kurikulum 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data perencanaan,
menyusun peta penyusunan desain, instrumen evaluasi pelaporan hasil
jalan pengembangan kurikulum atau menyusun peta jalan
pelaksanaan/pema pelaksanaan/pemanfaatan /penyus unan perencanaan,
nfaatan penyusunan desain, instrumen evaluasi pelaporan hasil
/penyusunan, atau pengembangan kurikulum.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan perencanaan, penyusunan
terkait desain, instrumen evaluasi pelaporan hasil
perencanaan, pengembangan kurikulum kepada pihak terkait.
penyusunan desain, 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
instrumen evaluasi memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaporan hasil pelaksanaan perencanaan, penyusunan desain,
pengembangan instrumen evaluasi pelaporan hasil pengembangan
kurikulum kurikulum.
24. Evaluasi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pembelajaran mengevaluasi dan pengumpulan dan pengolahan data perencanaan,
menyusun penyusunan desain, instrumen evaluasi pelaporan hasil
perangkat norma, pengembangan pembelajaran atau menyusun peta jalan
standar, prosedur, pelaksanaan/pemanfaatan/penyusuna n perencanaan,
kriteria terkait penyusunan desain, instrumen evaluasi pelaporan hasil
perencanaan, pengembangan pembelajaran.
penyusunan desain, 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
instrumen evaluasi memberikan bimbingan perencanaan, penyusunan
pelaporan hasil desain, instrumen evaluasi pelaporan hasil
pengembangan pengembangan pembelajaran kepada pihak terkait.
pembelajaran 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan perencanaan, penyusunan desain,
instrumen evaluasi pelaporan hasil pengembangan
pembelajaran.
25. Forensik 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kebahasaan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
menyusun peta laboratorium kebahasaan dan forensik kebahasaan
jalan atau menyusun peta jalan pelaksanaan/
pelaksanaan/pema pemanfaatan/peny usunan pengembangan
nfaatan/ laboratorium kebahasaan dan forensik kebahasaan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan laboratorium
pembimbingan kebahasaan dan forensik kebahasaan kepada pihak
terkait terkait.
pengembangan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
laboratorium memberikan saran pemecahan masalah terkait
kebahasaan dan pelaksanaan pengembangan laboratorium kebahasaan
forensik dan forensik kebahasaan
kebahasaan.
26. Identifikasi Potensi, 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Minat, dan Bakat menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Peserta Didik menyusun peta potensi, minat, dan bakat peserta didik atau menyusun
jalan peta jalan pelaksanaan/ pemanfaatan/ penyusunan
pelaksanaan/pema identifikasi potensi, minat, dan bakat peserta didik.
n 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
faatan/penyusunan memberikan bimbingan terkait pelaksanaan
, atau identifikasi potensi, minat, dan bakat peserta didik
melaksanakan kepada pihak terkait
pembimbingan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
terkait potensi, memberikan saran pemecahan masalah terkait
minat, dan bakat pelaksanaan identifikasi, potensi, minat, dan bakat
peserta didik. peserta didik
27. Manajemen Satuan Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pendidikan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data satuan pendidikan
menyusun peta atau menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
jalan penyusunan manajemen satuan pendidikan.
pelaksanaan/pema 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
nfa memberikan bimbingan manajemen satuan pendidikan
atan/penyusunanat kepada pihak terkait.
au melaksanakan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pembimbingan memberikan saran pemecahan masalah terkait
terkait manajemen pelaksanaan manajemen satuan pendidikan
satuan pendidikan.
28. Pelaksanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pelaksanaan
Penilaian menganalisis, penilaian pendidikan.
Pendidikan menyusun peta 3.2. Mampu menyusun peta jalan pelaksanaan penilaian
jalan pelaksanaan/ pendidikan.
penyusunan/ 3.3. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pemanfaatan, serta memberikan bimbingan terkait pelaksanaanpenilaian
melaksanakan pendidikan kepada pihak terkait.
pembimbingan 3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
terkait pelaksanaan memberikan saran pemecahan masalah terkait
penilaian pelaksanaan pelaksanaan penilaian pendidikan.
pendidikan
29. Pemadanan Istilah 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pemadanan istilah
menyusun peta atau menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
jalan pelaksanaan/ penyusunan pemadanan istilah.
pemanfaatan/ 3.2. .Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
penyusunan, atau memberikan bimbingan pemadanan istilah kepada
melaksanakan pihak terkait.
pembimbingan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
terkait pemadanan memberikan saranpemecahan masalah terkait
istilah pelaksanaan pemadanan istilah.
30. Pemanfaatan dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pelaporan Hasil menganalisis, pemanfaatan dan pelaporan hasil penilaian pendidikan.
Penilaian menyusun peta 3.2. Mampu menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan pemanfaatan dan pelaporan
pemanfaatan/ hasil penilaian pendidikan
penyusunan, serta 3.3. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pemanfaatan dan pelaporan
pembimbingan hasil penilaian pendidikan kepada pihak terkait.
terkaitpemanfaatan 3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
dan pelaporan hasil memberikan saran pemecahan masalah terkait
penilaian pemanfaatan dan pelaporan hasil penilaian pendidikan
pendidikan
31. Pembakuan dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kodifikasi Kaidah menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pembakuan dan
Bahasa menyusun peta kodifikasi kaidah bahasa atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan pembakuan
pemanfaatan/ dan kodifikasi kaidah bahasa.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pembakuandan kodifikasi
pembimbingan kaidah bahasa kepada pihak terkait.
terkait pembakuan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
dan kodifikasi memberikan saran pemecahan masalah terkait
kaidah bahasa. pelaksanaan pembakuan dan kodifikasi kaidah bahasa
32. Pemberdayaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Komunitas menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pemberdayaan
Pengguna Bahasa menyusun peta komunitas pengguna bahasa atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan pemberdayaan
pemanfaatan/ komunitas pengguna bahasa.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pemberdayaan komunitas
pembimbingan pengguna bahasa kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pemberdayaan memberikan saran pemecahan masalah terkait
komunitas pelaksanaan pemberdayaan komunitas pengguna
pengguna bahasa. bahasa.
33. Pemetaan Bahasa 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
dan Sastra menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pemetaan bahasa
menyusun peta dan sastra atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan pemetaan
pemanfaatan/ bahasa dan sastra.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pemetaan bahasa dan sastra
pembimbingan kepada pihak terkait.
terkait pemetaan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
bahasa dan sastra. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pemetaan bahasa dan sastra.
34. Penerapan Model 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pembelajaran menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data implementasi
Berbasis Teknologi menyusun peta pembelajaran atau menyusun peta jalan pelaksanaan/
jalan pelaksanaan/ pemanfaatan/ penyusunan dalam penerapan model
pemanfaatan/ pembelajaran berbasis teknologi.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penerapan model
pembimbingan pembelajaran berbasis teknologi kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
implementasi memberikan saran pemecahan masalah terkait
model penerapan model pembelajaran berbasis teknologi
pembelajaran
berbasis teknologi.
35. Penerjemahan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Bahasa menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penerjemahan atau
menyusun peta menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusun an
pemanfaatan/ penerjemahan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penerjemahan kepada pihak
pembimbingan terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
penerjemahan. memberikan saranpemecahan masalah terkait
pelaksanaan penerjemahan.
36. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Penyelenggaraan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan pengawasan terhadap
Pendidikan menyusun peta sumber daya pendidikan, proses pembelajaran dan
jalan pelaksanaan/ lingkungan pendidikan atau menyusun peta jalan
pemanfaatan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan pedoman
penyusunan, atau pengawasan terhadap sumber daya pendidikan, proses
melaksanakan pembelajaran dan lingkungan pendidikan.
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkait pengawasan memberikan bimbingan terkait pengawasan terhadap
terhadap sumber sumber daya pendidikan, proses pembelajaran dan
daya pendidikan, lingkungan pendidikan kepada pihak terkait.
proses 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pembelajaran dan memberikan saran pemecahan masalah terkait
lingkungan pelaksanaan pengawasan terhadap sumber daya
pendidikan pendidikan, proses pembelajaran dan lingkungan
pendidikan.
37. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Informasi menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengelolaan
Perbukuan menyusun peta informasi perbukuan atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan pengelolaan
pemanfaatan/ informasi perbukuan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengelolaan informasi
pembimbingan perbukuan kepada pihak terkait.
terkait pengelolaan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
informasi memberikan saran pemecahan masalah terkait
perbukuan. pelaksanaan pengelolaan informasi perbukuan.
38. Pengelolaan Sistem 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen
Informasi Peserta menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data peserta didik atau
Didik menyusun peta menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
jalan pelaksanaan/ penyusunan pengelolaan sistem informasi peserta
pemanfaatan/ didik.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan terkait metode pengelolaan
pembimbingan sistem informasi peserta didik kepada pihak terkait.
terkait pengelolaan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
sistem informasi memberikan saranpemecahan masalah terkait
peserta didik pelaksanaan pengelolaan sistem informasi peserta
didik.
39. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Bahan Ajar menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
menyusun peta bahan ajar atau menyusun peta jalan pelaksanaan/
jalan pelaksanaan/ pemanfaatan/ pengembangan bahan ajar.
pemanfaatan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
/penyusunan, atau memberikan bimbingan pengembangan bahan ajar
melaksanakan kepada pihak terkait.
pembimbingan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
terkait memberikan saran pemecahan masalah terkait
pengembangan pelaksanaan pengembangan bahan ajar.
bahan ajar.
40. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Instrumen Penilaian menganalisis, pengembangan instrumen penilaian.
Pendidikan menyusun peta 3.2. Mampu menyusun peta jalan pelaksanaan
jalan pelaksanaan, pengembangan instrumen penilaian.
atau 3.3. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan untuk pengembangan
terkait instrumen penilaian kepada pihak terkait.
pengembangan 3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
instrumen memberikan saranpemecahan masalah terkait
penilaian pelaksanaan pengembangan instrumen penilaian.
41. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Korpus Bahasa menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Indonesia menyusun peta korpus bahasa atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pemanfaatan/ pengembangan korpus bahasa.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan korpus bahasa
pembimbingan kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saranpemecahan masalah terkait
korpus bahasa pelaksanaan pengembangan korpus bahasa.
42. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Metode menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Pembelajaran menyusun peta metode pembelajaran atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pemanfaatan/ pengembangan metode pembelajaran.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan metode
pembimbingan pembelajaran kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saranpemecahan masalah terkait
metode pelaksanaan pengembangan metode pembelajaran
pembelajaran.
43. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Metodologi menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Pembelajaran menyusun peta metode penyajian bahan ajar atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusun an
pemanfaatan/ pengembangan metode penyajian bahan ajar.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan terkait pengembangan metode
pembimbingan penyajian bahan ajar kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
metode penyajian pelaksanaan pengembangan metode penyajian bahan
bahan ajar. ajar.
44. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Model Buku menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Elektronik menyusun peta buku elektronik atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusuna n
pemanfaatan/ pengembangan model buku elektronik.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan buku
pembimbingan elektronik kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
model buku pelaksanaan pengembangan model buku elektronik.
elektronik.
45. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kurikulum menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
menyusun peta kurikulum mencakup kebijakan/regulasi, landasan,
jalan pelaksanaan/ model, komponen-komponen kurikulum (tujuan,
pemanfaatan/ materi, strategi, dan penilaian), dan desain
penyusunan, atau pengembangan kurikulum atau menyusun peta jalan
melaksanakan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pembimbingan pengembangan kurikulum.
terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pengembangan memberikan bimbingan kebijakan/regulasi, landasan,
kurikulum model, komponen-komponen kurikulum (tujuan,
pengembangan materi, strategi, dan penilaian), struktur kurikulum,
kurikulum dan desain pengembangan kurikulum kepada pihak
mencakup terkait.
kebijakan/regulasi, 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
landasan, model, memberikan saran pemecahan masalah terkait
komponen-kompon pelaksanaan pengembangan kurikulum mencakup
en kurikulum kebijakan/regulasi, landasan, model,
(tujuan, materi, komponen-komponen kurikulum (tujuan, materi,
strategi, dan strategi, dan penilaian), dan desain pengembangan
penilaian), struktur kurikulum.
kurikulum, dan
desain
pengembangan
kurikulum.
46. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Model Pelibatan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data sistem
Keluarga menyusun peta pembelajaran /kegiatan belajar mengajar pembelajaran
jalan pelaksanaan/ keluarga sebagai dasar pengembangan model pelibatan
pemanfaatan/ keluarga atau menyusun peta jalan pelaksanaan/
penyusunan, atau pemanfaatan/ penyusunan pengembangan model
melaksanakan pelibatan keluarga.
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkaitpengembang memberikan bimbingan pengembangan model
an model pelibatan pelibatan keluarga kepada pihak terkait.
keluarga. 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengembangan model pelibatan keluarga
47. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Model Pembelajaran menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyusunan desain
menyusun peta dan substansi model pembelajaran atau menyusun peta
jalan pelaksanaan/ jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pemanfaatan/ penyusunan desain dan substansi model pembelajaran
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penyusunan desain dan
pembimbingan substansi model pembelajaran kepada pihak terkait.
terkait penyusunan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
desain memberikan saran pemecahan masalah terkait
dansubstansi pelaksanaan penyusunan desain dan substansi model
model pembelajaran.
pembelajaran.
48. Pengembangan Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Model Pembelajaran menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Buku Teks dan Non menyusun peta buku teks dan non teks pelajaran atau menyusun peta
Teks jalan pelaksanaan/ jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pemanfaatan/ pengembangan buku teks dan non teks pelajaran.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan,dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan buku teks dan
pembimbingan non teks pelajaran kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
buku teks dan non pelaksanaan pengembangan buku teks dan non teks
tekspelajaran. pelajaran
49. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Model Penilaian menganalisis, pengembangan model penilaian.
Pendidikan menyusun peta 3.2. Mampu menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pemanfaatan/ pengembangan model penilaian.
penyusunan, atau 3.3. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan model
pembimbingan penilaian kepada pihak terkait.
terkait 3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
model penilaian. pelaksanaan pengembangan model penilaian
50. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Model menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Penyelenggaraan menyusun peta model penyelenggaraan pendidikan atau menyusun
Pendidikan jalan pelaksanaan/ peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pemanfaatan/ pengembangan model penyelenggaraan pendidikan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbinganpengembangan model
pembimbingan penyelenggaraan pendidikan kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
model pelaksanaan pengembangan model penyelenggaraan
penyelenggaraan pendidikan.
pendidikan.
51. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Model Penyelarasan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Pendidikan dengan menyusun peta model penyelarasanpendidikan dengan dunia usaha
Dunia Industri jalan pelaksanaan/ dan dunia industri atau menyusun peta jalan
pemanfaatan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunanpengembangan
penyusunan, atau model penyelarasan pendidikan dengan dunia usaha
melaksanakan dan dunia industri.
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkait memberikan bimbingan pengembangan model
pengembangan penyelarasan pendidikan dengan dunia usaha dan
model dunia industri kepada pihak terkait.
penyelarasan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pendidikan dengan memberikan saran pemecahan masalah terkait
dunia usaha dan pelaksanaan pengembangan model penyelarasan
dunia industri pendidikan dengan dunia usaha dan dunia industri
pengembangan model penyelarasan pendidikan dengan
dunia usaha dan dunia industri.
52. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Sistem dan menganalisis, pengembangan sistem dan metodologi penilaian
Metodologi menyusun peta pendidikan atau menyusun peta jalan pelaksanaan/
Penilaian jalan pelaksanaan/ penyusunan/pemanfaatan sistem dan metodologi
Pendidikan pemanfaatan/ penilaian pendidikan.
penyusunan,atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan sistem dan
pembimbingan metodologi penilaian pendidikan kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
sistem dan pelaksanaan pengembangan sistem dan metodologi
metodologi penilaian pendidikan
penilaian
pendidikan
53. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Sistem dan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan datapengembangan
Pengelolaan menyusun peta sistem dan pengelolaan informasi hasil penilaian
Informasi Hasil jalanpelaksanaan/ pendidikan serta menyusun peta jalan
Penilaian pemanfaatan/ pelaksanaan/pemanfaatan pengembangan sistem dan
Pendidikan penyusunan, atau pengelolaan informasi hasil penilaian pendidikan.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan pengembangan sistem dan
terkait pengelolaan informasi hasil penilaian pendidikan
pengembangan kepada pihak terkait.
sistem dan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengelolaan memberikan saran pemecahan masalah terkait
informasi hasil pelaksanaan pengembangan sistem dan pengelolaan
penilaian informasi hasil penilaian pendidikan.
pendidikan.
54. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Sistem Informasi menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data terkait
Pendidikan menyusun peta pengembangan sistem informasi bidang pendidikan
jalan pelaksanaan/ atau menyusun peta jalan
pemanfaatan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
penyusunan, atau pengembangan sistem informasi bidang pendidikan.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan terkait pengembangan sistem
terkait sistem informasi bidang pendidikan.
informasi bidang 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pendidikan memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengembangan sistem informasi bidang
pendidikan.
55. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen analisis hasil
Sistem Pelaporan menganalisis, penilaian pendidikan
dan Pemanfaatan menyusun peta 3.2. Menyusun peta jalan pelaksanaan/penyusunan/
Hasil Penilaian jalan pelaksanaan/ pelaporan dan pemanfaatan analisis hasil penilaian
Pendidikan penyusunan/ pendidikan.
pelaporan/ 3.3. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pemanfaatan, serta memberikan bimbingan tentang pemanfaatan analisis
melaksanakan hasil penilaian pendidikan kepada pihak terkait.
pembimbingan 3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
terkait analisis memberikan saran pemecahan masalah terkait
hasil penilaian pemanfaatan analisis hasil penilaian pendidikan
pendidikan
56. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Sistem Penerimaan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Peserta Didik menyusun peta sistem penerimaan peserta didik atau menyusun peta
jalan pelaksanaan/ jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pemanfaatan/ pengembangan sistem penerimaan peserta didik
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan terkait pengembangan sistem
pembimbingan penerimaan peserta didik kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
sistem penerimaan pelaksanaan pengembangan sistem penerimaan
peserta didik. peserta didik.
57. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Sistem Perbukuan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
menyusun peta sistem informasi perbukuan atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pemanfaatan/ pengembangan sistem informasi perbukuan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan sistem
pembimbingan informasi perbukuan kepada pihak terkait
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
sistem informasi pelaksanaan pengembangan sistem informasi
perbukuan perbukuan.
58. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Teknologi menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data terkait
Pembelajaran menyusun peta pengembangan inovasi teknologi pembelajaran
jalan, pelaksanaan/ (analisis dan pengkajian, perancangan, produksi,
pemanfaatan/ implementasi, pengendalian, dan evaluasi).
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan inovasi
pembimbingan teknologi pembelajaran (analisis dan pengkajian,
terkait perancangan, produksi, implementasi, pengendalian,
pengembangan dan evaluasi) kepada pihak terkait.
inovasi teknologi 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pembelajaran. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengembangan inovasi teknologi
pembelajaran (analisis dan pengkajian, perancangan,
produksi, implementasi, pengendalian, dan evaluasi).
59. Penggalian Sumber 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Sastra menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penggalian sumber
menyusun peta sastra atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan penggalian
pemanfaatan/ sumber sastra.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penggalian sumber sastra
pembimbingan kepada pihak terkait.
terkait penggalian 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
sumber sastra. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penggalian sumber sastra.
60. Penguasaan Bahasa 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Asing menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penguasaan bahasa
menyusun peta asing atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan penguasaan
pemanfaatan/ bahasa asing.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penguasaan bahasa asing
pembimbingan kepada pihak terkait.
terkait penguasaan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
bahasa asing. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penguasaan bahasa asing.
61. Penguasaan Bahasa 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Indonesia menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penguasaan bahasa
menyusun peta Indonesia atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan penguasaan
pemanfaatan/ bahasa Indonesia.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penguasaan bahasa Indonesia
pembimbingan kepada pihak terkait.
terkait penguasaan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
bahasa Indonesia. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penguasaan bahasa Indonesia
62. Penilaian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Penyelenggaraan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penilaian
Pendidikan menyusun peta penyelenggaraan pendidikan atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan penilaian
pemanfaatan/ penyelenggaraan pendidikan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penilaian penyelenggaraan
pembimbingan pendidikan kepada pihak terkait
terkait penilaian 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
penyelenggaraan memberikan saran pemecahan masalah terkait
pendidikan. pelaksanaan penilaian penyelenggaraan pendidikan.
63. Penyusunan Alat Uji 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kemahiran Bahasa menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyusunan alat uji
Indonesia menyusun peta kemahiran bahasa Indonesia atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan penyusunan
pemanfaatan/ alat uji kemahiran bahasa Indonesia.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penyusunanalat uji kemahiran
pembimbingan bahasa Indonesia kepada pihak terkait.
terkait penyusunan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
alat uji kemahiran memberikan saran pemecahan masalah terkait
bahasa Indonesia. pelaksanaan penyusunan alat uji kemahiran bahasa
Indonesia
64. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Diplomasi menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyusunan bahan
Kebahasaan menyusun peta diplomasi bahasa Indonesia bagi penutur asing atau
jalan pelaksanaan/ menyusun peta jalan
pemanfaatan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan penyusunan
penyusunan, atau bahan diplomasi kebahasaan.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan penyusunanbahan diplomasi
terkait penyusunan kebahasaan kepada pihak terkait.
bahan diplomasi 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
kebahasaan. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penyusunan bahan diplomasi kebahasaan
65. Penyusunan Kamus Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyusunan kamus
menyusun peta atau menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
jalan pelaksanaan/ penyusunan penyusunan kamus.
pemanfaatan/ 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
penyusunan, atau memberikan bimbingan penyusunan kamus kepada
melaksanakan pihak terkait.
pembimbingan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
terkait penyusunan memberikan saran pemecahan masalah terkait
kamus pelaksanaan penyusunan kamus.
66. Penyusunan Sistem Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Informasi menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data sistem informasi
Manajemen Satuan menyusun peta manajemen satuan pendidikan atau menyusun peta
Pendidikan jalan pelaksanaan/ jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan sistem
pemanfaatan/ informasi manajemen satuan pendidikan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan terkait penyusunan sistem
pembimbingan informasi manajemen satuan pendidikan kepada pihak
terkait penyusunan terkait.
sisteminformasi 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
manajemen satuan memberikan saran pemecahan masalah terkait
pendidikan pelaksanaan penyusunan sistem informasi manajemen
satuan pendidikan.
67. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Standar Mutu menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyusunan
Pendidikan menyusun peta standar mutu pendidikan atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan penyusunan
pemanfaatan/ standar mutu pendidikan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penyusunan standar mutu
pembimbingan pendidikan kepada pihak terkait.
terkait penyusunan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
standar mutu memberikan saran pemecahan masalah terkait
pendidikan. pelaksanaan penyusunan standar mutu pendidikan.
68. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Standarisasi menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data lulusan peserta
Kompetensi Lulusan menyusun peta didik dari suatu satuan Pendidikan dan sebaran dalam
jalan pelaksanaan/ jangka waktu 5 tahun untuk menentukan penyusunan
pemanfaatan/ standarisasi kompetensi lulusan atau menyusun peta
penyusunan, atau jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
melaksanakan standarisasi kompetensi lulusan.
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkait standarisasi memberikan bimbingan standarisasi kompetensi
kompetensi lulusan kepada pihak terkait.
lulusan. 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan standarisasi kompetensi lulusan.
69. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Strategi Kebahasaan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyusunan
menyusun peta pengembangan strategi kebahasaanatau menyusun
jalan pelaksanaan/ peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan
pemanfaatan/ penyusunan pengembangan strategi kebahasaan.
penyusunan, 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
ataumelaksanakan memberikan bimbingan penyusunan pengembangan
pembimbingan strategi kebahasaan kepada pihak terkait.
terkait penyusunan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
strategi pelaksanaan penyusunan pengembangan strategi
kebahasaan. kebahasaan.
70. Penyusunan Tata 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Bahasa Daerah menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyusunan tata
menyusun peta bahasa daerah atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan penyusunan
pemanfaatan/ tata bahasa daerah.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikanbimbingan penyusunan tata bahasa daerah
pembimbingan kepada pihak terkait.
terkait penyusunan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
tata bahasa daerah. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penyusunan tata bahasa daerah.
71. Perancangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pengembangan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data terkait
Teknologi menyusun peta perancangan pengembangan teknologi pembelajaran.
Pembelajaran jalan, pelaksanaan/ 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pemanfaatan/ memberikan bimbingan terkait perancangan
penyusunan, atau pengembangan teknologi pembelajaran kepada pihak
melaksanakan terkait.
pembimbingan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
terkait memberikan saran pemecahan masalah
perancangan terkaitperancangan pengembangan teknologi
pengembangan pembelajaran.
teknologi
pembelajaran.
72. Perancangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Program Pelibatan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data tentang pendidikan
Keluarga menyusun peta anak dan remaja, pendidikan orang tua serta kemitraan
jalan pelaksanaan/ satuan pendidikan dan kemitraan masyarakat atau
pemanfaatan menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
penyusunan, atau penyusunan perancangan program pelibatan keluarga.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan perancangan program
terkait pelibatan keluarga kepada pihak terkait.
perancangan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
program pelibatan memberikan saran pemecahan masalah terkait
keluarga. pelaksanaan perancangan program pelibatan keluarga.
73. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kurikulum menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data perencanaan
menyusun peta pengembangan kurikulum atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan perencanaan
pemanfaatan/ pengembangan kurikulum.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikanbimbingan perencanaan pengembangan
pembimbingan kurikulum kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
perencanaan memberikan saran pemecahan masalah terkait
pengembangan pelaksanaan perencanaan pengembangan kurikulum.
kurikulum
74. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Penyediaan menganalisis, pengumpulan dan pengolahandata ketersediaan dan
Prasarana menyusun peta sebaran prasarana pendidikan yang ada, baik prasarana
Pendidikan jalanpelaksanaan/ pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah
pemanfaatan/ (satuan pendidikan negeri) dan atau yang
penyusunan, atau diselenggarakan oleh masyarakat dengan jumlah dan
melaksanakan sebaran anak usia sekolah atau menyusun peta jalan
pembimbingan pelaksanaan/ pemanfaatan/ penyusunan Rencana
terkait Rencana Penyediaan Prasarana Pendidikan.
Penyediaan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
Prasarana memberikan bimbingan Rencana Penyediaan
Pendidikan. Prasarana Pendidikan kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan Rencana Penyediaan Prasarana
Pendidikan.
75. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Penyediaan Sarana menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data ketersediaan dan
Pendidikan menyusun peta sebaran sarana pendidikan yang ada, baik sarana
jalan pelaksanaan/ pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah
pemanfaatan/ (satuan pendidikan negeri) dan atauyang
penyusunan, atau diselenggarakan oleh masyarakat dengan jumlah dan
melaksanakan sebaran anak usia sekolah atau menyusun peta jalan
pembimbingan pelaksanaan/ pemanfaatan/ penyusunan Rencana
terkaitrencana Penyediaan Sarana Pendidikan.
penyediaan sarana 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pendidikan. memberikan bimbingan Rencana Penyediaan Sarana
Pendidikan kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan Rencana Penyediaan Sarana Pendidikan
76. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pembelajaran menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyusunan
menyusun peta rencana pelaksanaan pembelajaran dan penyiapan
jalan pelaksanaan/ media dan sumber belajar, perangkat penilaian
pemanfaatan/ pembelajaran, dan skenario pembelajaran atau
penyusunan, atau menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
melaksanakan penyusunan perencanaan pembelajaran.
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkait penyusunan memberikan bimbingan penyusunan rencana
rencana pelaksanaan pembelajaran dan penyiapan media dan
pelaksanaan sumber belajar, perangkat penilaian pembelajaran, dan
pembelajaran dan skenario pembelajaran kepada pihak terkait.
penyiapan media 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
dan sumber belajar, memberikan saran pemecahan masalah terkait
perangkat pelaksanaan penyusunan rencana pelaksanaan
penilaian pembelajaran dan penyiapan media dan sumber
pembelajaran, dan belajar, perangkat penilaian pembelajaran, dan
skenario skenario pembelajaran
pembelajaran.
77. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pembelajaran menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data tujuan, materi,
menyusun peta pendekatan, metode, model, media pembelajaran,
jalan pelaksanaan/ sumber belajar, dan serta strategi pembelajaran atau
pemanfaatan/ menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan
penyusunan, atau /penyusunan pengembangan pembelajaran.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan tujuan, materi, pendekatan,
terkait tujuan, metode, model, media pembelajaran, sumber belajar,
materi, dan serta strategi pembelajaran kepada pihak terkait.
pendekatan, 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
metode, model, memberikan saran pemecahan masalah terkait
media pelaksanaan tujuan, materi, pendekatan, metode,
pembelajaran, model, media pembelajaran, sumber belajar, dan serta
sumber belajar, dan strategi pembelajaran
serta strategi
pembelajaran
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Pendidikan/Manajemen/Hukum/Administrasi/Ilmu Pemerintahan/
Ilmu Psikologi/Sosial dan Politik/Teknik Infomatika/Manajemen Teknik
Infomatika atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Pengendalian Mutu Pendidikan Sekolah √
Dasar
b. Pengendalian Mutu Pendidikan Sekolah √
Menengah Pertama
c. Manajemen Kepegawaian √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan dan ketepatan pelaksanaan pembinaan
kurikulum pendidikan dasar;
b. Keakuratan dan ketepatan pelaksanaan pengendalian mutu
pendidikan dasar;
c. Keakuratan dan ketepatan pelaksanaan pengembangan pendidik
dan tenaga kependidikan pendidikan dasar
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini, Non Formal dan Informal
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pendidikan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan pembinaan manajerial, pembinaan kurikulum, pengendalian mutu
dan pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan pendidikan anak usia dini
dan pendidikan non formal dan informal
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
C Teknis
10. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun menyiapkan intrumen dan bahan
Kebijakan menyelenggarakan bahan pekasanaanadvokasi kebijakan, melalui persuasi,
Pendidikan advokasi kebijakan sosialisasi, bimbingan teknis, pendampingan,
pendidikan. monitoring evaluasi advokasi kebijakan pendidikan.
3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan strategi
atau intervensi melalui persuasi, sosialisasi, bimbingan
teknis, pendampingan dalam mengatasi hambatan
sistemik dan resistensi stakeholder dalam menerapkan
kebijakan pendidikan.
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi komunikasi
dengan target dan waktu yang terukur dan terencana
dengan mendapatkan hasil sesuai yang diharapkan
(antara lain: stakeholder dapat memahami serta
menerapkan kebijakan, monitoring dan evaluasi
kebijakan pendidikan).
11. Penyusunan 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi terhadap
Kebijakan penilaian dan naskah suatu kebijakan, mengidentifikasi kekurangan
Pendidikan evaluasi terhadap dan merumuskan perbaikan terhadap naskah kebijakan
konsep kebijakan pendidikan
pendidikan, 3.2. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi
program implementasi kebijakan, menguasai konten dan
implementasi dan konteks kebijakan, mengetahui dampak positif dan
pelaksanaan negatif dari suatu kebijakan pendidikan, mengetahui
danhasil hambatan dan daya dukung terhadap implementasi
monitoring dan kebijakan pendidikan, serta dapat melakukan
evaluasi kebijakan koordinasi dengan stakeholders dalam implementasi
pendidikan kebijakan pendidikan.
3.3. Mampu menyusun perencanaan dan melaksanakan
program monitoring dan evaluasi terhadap penerapan
suatu kebijakan; serta melakukan analisis terhadap
hasil monitoring dan evaluasi.
12. Analisis Kebutuhan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pembiayaan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data kebutuhan
Pendidikan menyusun peta pembiayaan pendidikan atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan analisis
pemanfaatan/ kebutuhan pembiayaan pendidikan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikanbimbingan tentang mekanisme analisis
pembimbingan kebutuhan pembiayaan pendidikan kepada pihak
terkait analisis terkait.
kebutuhan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pembiayaan memberikan saran pemecahan masalah terkait
pendidikan pelaksanaan analisis kebutuhan pembiayaan
pendidikan kepada masyarakat atau pemangku
kepentingan
13. Analisis Hasil 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen analisis hasil
Penilaian menganalisis, penilaian pendidikan.
Pendidikan menyusun peta 3.2. menyusun peta jalan pelaksanaan/ penyusunan/
jalan pelaksanaan/ pemanfaatan analisis hasil penilaian pendidikan.
penyusunan/ 3.3. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pemanfaatan, serta memberikan bimbingan terkait analisis hasil penilaian
melaksanakan pendidikan kepada pihak terkait.
pembimbingan 3.4. Mampu memecahkan masalah teknisoperasional dan
terkait analisis memberikan saran pemecahan masalah terkait
hasil penilaian pelaksanaan analisis hasil penilaian pendidikan.
pendidikan
14. Analisis Kebutuhan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kerja Sama dan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data urusan kerja sama
Kemitraan Satuan menyusun peta suatu satuan pendidikan, baik dari segi kelembagaan,
Pendidikan jalan pelaksanaan/ pemberian ijin, tenaga pendidik, peserta didik dan
pemanfaatan/ sarana prasaran serta membuat proyeksi kebutuhan
penyusunan, atau kerja sama dalam jangka waktu 5 tahun yang akan
melaksanakan datang atau menyusun peta jalan
pembimbingan pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan analisis
terkait analisis kebutuhan kerja sama dan kemitraan satuan
kebutuhan kerja pendidikan.
sama dan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
kemitraan satuan memberikan bimbingan analisis kebutuhan kerja sama
pendidikan dan kemitraan satuan pendidikan kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan analisis kebutuhan kerja sama dan
kemitraan satuan pendidikan kepada pihak terkait
15. Analisis Kebutuhan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pelaksanaan
Kerja Sama menganalisis, analisis kebutuhan kerja sama industri.
Industri menyusun peta 3.2. Mampu menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan analisis
pemanfaatan/ kebutuhan kerja sama industri.
penyusunan, atau 3.3. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikanbimbingan terkait analisis kebutuhan kerja
pembimbingan sama industri kepada pihak terkait.
terkait analisis 3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
kebutuhan kerja memberikan saran pemecahan masalah terkait
sama industri pelaksanaan kemitraan dan kerja sama industri
16. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen penilaian
Buku menganalisis, buku secara komprehensif dan berkualitas.
menyusun peta 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
jalan pelaksanaan/ memberikan bimbingan kelayakan buku kepada pihak
pemanfaatan/ terkait.
penyusunan, atau 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
melaksanakan memberikan saran pemecahan masalah terkait
pembimbingan pelaksanaan kelayakan buku
terkait kelayakan
buku.
17. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Lembaga Penguji menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data kelayakan lembaga
Kemahiran menyusun peta penguji kemahiran berbahasa Indonesia atau
Berbahasa jalan pelaksanaan/ menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan
Indonesia pemanfaatan /penyusunan kelayakan lembaga penguji kemahiran
/penyusunan, atau berbahasa Indonesia.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan kelayakan lembaga penguji
terkaitKelayakan kemahiran berbahasa Indonesia kepada pihak terkait.
lembaga penguji 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
kemahiran memberikan saran pemecahan masalah terkait
berbahasa pelaksanaan kelayakan lembaga penguji kemahiran
Indonesia berbahasa Indonesia.
18. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Penyelenggaraan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data satuan pendidikan
Pendidikan menyusun peta yang masih layak menyelenggarakan pendidikan baik
jalan pelaksanaan/ satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh
pemanfaatan/ pemerintah (satuan pendidikan negeri) dan atau yang
penyusunan, atau diselenggarakan oleh masyarakat atau menyusun peta
melaksanakan jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan analisis
pembimbingan kelayakan penyelenggaraan pendidikan.
terkait analisis 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
kelayakan memberikan bimbingan analisis kelayakan
penyelenggaraan penyelenggaraan pendidikan kepada pihak terkait
pendidikan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan analisis kelayakan penyelenggaraan
pendidikan.
19. Analisis Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kelembagaan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data kelembagaan
Satuan Pendidikan menyusun peta satuan pendidikan, tugas dan fungsi, struktur serta
jalan pelaksanaan/ beban kerja satuan pendidikan atau menyusunpeta
pemanfaatan/ jalan pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan analisis
penyusunan, atau kelembagaan satuan pendidikan.
melaksanakanpem 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
bimbingan terkait memberikan bimbingan analisis kelembagaan satuan
analisis pendidikan kepada pihak terkait.
kelembagaan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
satuan pendidikan. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan analisis kelembagaan satuan pendidikan.
20. Analisis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Penggunaan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data analisis
Bahasa Indonesia menyusun peta penggunaan bahasa Indonesia di ruang publik atau
di Ruang Publik jalan pelaksanaan/ menyusun peta jalan
pemanfaatan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan analisis
penyusunan, atau penggunaan bahasa Indonesia di ruang publik.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan analisis penggunaan bahasa
terkaitanalisis Indonesia di ruang publik kepada pihak terkait.
penggunaan bahasa 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
Indonesia di ruang memberikan saran pemecahan masalah terkait
publik. pelaksanaan analisis penggunaan bahasa Indonesia di
ruang publik.
21. Analisis Vitalitas 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
dan Kepunahan menganalisis, pengumpulan danpengolahan data menganalisis
Bahasa menyusun peta vitalitas dan kepunahan bahasa atau menyusun peta
jalanpelaksanaan/ jalan pelaksanaan/pemanfaatan/peny usunan
pemanfaatan/ menganalisis vitalitas dan kepunahan bahasa.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan menganalisis vitalitas dan
pembimbingan kepunahan bahasa kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
menganalisis memberikan saran pemecahan masalah terkait
vitalitas dan pelaksanaan menganalisis vitalitas dan kepunahan
kepunahan bahasa. bahasa.
22. Difusi Hasil 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pengembangan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyebarluasan
Teknologi menyusun peta hasil pengembangan teknologi pembelajaran atau
Pembelajaran jalan, pelaksanaan/ menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
pemanfaatan/ penyusunan penyebarluasan hasil pengembangan
penyusunan, atau teknologi pembelajaran.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan kepada pihak terkait perihal
terkait penyebarluasan hasil pengembangan teknologi
penyebarluasan pembelajaran.
hasil 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
teknologi pelaksanaan penyebarluasan hasil pengembangan
pembelajaran teknologi pembelajaran.
23. Evaluasi Kurikulum 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data perencanaan,
menyusun peta penyusunan desain, instrumen evaluasi pelaporan hasil
jalan pelaksanaan/ pengembangan kurikulum atau menyusun peta jalan
pemanfaatan pelaksanaan/pemanfaatan /penyus unan perencanaan,
/penyusunan, atau penyusunan desain, instrumen evaluasi pelaporan hasil
melaksanakan pengembangan kurikulum.
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkait memberikan bimbingan perencanaan, penyusunan
perencanaan, desain, instrumen evaluasi pelaporan hasil
penyusunan desain, pengembangan kurikulum kepada pihak terkait.
instrumen evaluasi 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pelaporan hasil memberikan saran pemecahan masalah terkait
pengembangan pelaksanaan perencanaan, penyusunan desain,
kurikulum instrumen evaluasi pelaporan hasil pengembangan
kurikulum.
24. Evaluasi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pembelajaran mengevaluasi dan pengumpulan dan pengolahan data perencanaan,
menyusun penyusunan desain, instrumen evaluasi pelaporan hasil
perangkat norma, pengembangan pembelajaran atau menyusun peta jalan
standar, prosedur, pelaksanaan/pemanfaatan/penyusuna n perencanaan,
kriteria terkait penyusunan desain, instrumen evaluasi pelaporan hasil
perencanaan, pengembangan pembelajaran.
penyusunan desain, 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
instrumen evaluasi memberikan bimbingan perencanaan, penyusunan
pelaporan hasil desain, instrumen evaluasi pelaporan hasil
pengembangan pengembangan pembelajaran kepada pihak terkait.
pembelajaran 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan perencanaan, penyusunan desain,
instrumen evaluasi pelaporan hasil pengembangan
pembelajaran.
25. Forensik 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kebahasaan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
menyusun peta laboratorium kebahasaan dan forensik kebahasaan
jalan pelaksanaan/ atau menyusun peta jalan
pemanfaatan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunanpengembangan
penyusunan, atau laboratorium kebahasaan dan forensik kebahasaan.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan pengembangan laboratorium
terkait kebahasaan dan forensik kebahasaan kepada pihak
pengembangan terkait.
laboratorium 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
kebahasaan dan memberikan saran pemecahan masalah terkait
forensik pelaksanaan pengembangan laboratorium kebahasaan
kebahasaan. dan forensik kebahasaan
26. Identifikasi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Potensi, Minat, dan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Bakat Peserta menyusun peta potensi, minat, dan bakat peserta didik atau menyusun
Didik jalan pelaksanaan/ peta jalan pelaksanaan/ pemanfaatan/ penyusunan
pemanfaatan/ identifikasi potensi, minat, dan bakat peserta didik.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan terkait pelaksanaan
pembimbingan identifikasi potensi, minat, dan bakat peserta didik
terkait potensi, kepada pihak terkait
minat, dan bakat 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
peserta didik. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan identifikasi, potensi, minat, dan bakat
peserta didik
27. Manajemen Satuan Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pendidikan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data satuan pendidikan
menyusun peta atau menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
jalan pelaksanaan/ penyusunan manajemen satuan pendidikan.
pemanfaatan/ 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
penyusunanatau memberikan bimbingan manajemen satuan pendidikan
melaksanakan kepada pihak terkait.
pembimbingan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
terkait manajemen memberikan saran pemecahan masalah terkait
satuan pendidikan. pelaksanaan manajemen satuan pendidikan
28. Pelaksanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pelaksanaan
Penilaian menganalisis, penilaian pendidikan.
Pendidikan menyusun peta 3.2. Mampu menyusun peta jalan pelaksanaan penilaian
jalan pelaksanaan/ pendidikan.
penyusunan/ 3.3. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pemanfaatan, serta memberikan bimbingan terkait pelaksanaanpenilaian
melaksanakan pendidikan kepada pihak terkait.
pembimbingan 3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
terkait pelaksanaan memberikan saran pemecahan masalah terkait
penilaian pelaksanaan pelaksanaan penilaian pendidikan.
pendidikan
29. Pemadanan Istilah 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pemadanan istilah
menyusun peta atau menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
jalan pelaksanaan penyusunan pemadanan istilah.
/pemanfaatan/ 3.2. .Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
penyusunan, atau memberikan bimbingan pemadanan istilah kepada
melaksanakan pihak terkait.
pembimbingan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
terkait pemadanan memberikan saranpemecahan masalah terkait
istilah pelaksanaan pemadanan istilah.
30. Pemanfaatan dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pemanfaatan
Pelaporan Hasil menganalisis, dan pelaporan hasil penilaian pendidikan.
Penilaian menyusun peta 3.2. Mampu menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan pemanfaatan dan pelaporan
pemanfaatan/ hasil penilaian pendidikan
penyusunan, serta 3.3. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pemanfaatan dan pelaporan
pembimbingan hasil penilaian pendidikan kepada pihak terkait.
terkaitpemanfaatan 3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
dan pelaporan hasil memberikan saran pemecahan masalah terkait
penilaian pemanfaatan dan pelaporan hasil penilaian pendidikan
pendidikan
31. Pembakuan dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kodifikasi Kaidah menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pembakuan dan
Bahasa menyusun peta kodifikasi kaidah bahasa atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan pembakuan
pemanfaatan/ dan kodifikasi kaidah bahasa.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pembakuandan kodifikasi
pembimbingan kaidah bahasa kepada pihak terkait.
terkait pembakuan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
dan kodifikasi memberikan saran pemecahan masalah terkait
kaidah bahasa. pelaksanaan pembakuan dan kodifikasi kaidah bahasa
32. Pemberdayaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Komunitas menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pemberdayaan
Pengguna Bahasa menyusun peta komunitas pengguna bahasa atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan pemberdayaan
pemanfaatan/ komunitas pengguna bahasa.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pemberdayaan komunitas
pembimbingan pengguna bahasa kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pemberdayaan memberikan saran pemecahan masalah terkait
komunitas pelaksanaan pemberdayaan komunitas pengguna
pengguna bahasa. bahasa.
33. Pemetaan Bahasa 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
dan Sastra menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pemetaan bahasa
menyusun peta dan sastra atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan pemetaan
pemanfaatan/ bahasa dan sastra.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pemetaan bahasa dan sastra
pembimbingan kepada pihak terkait.
terkait pemetaan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
bahasa dan sastra. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pemetaan bahasa dan sastra.
34. Penerapan Model 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pembelajaran menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data implementasi
Berbasis Teknologi menyusun peta pembelajaran atau menyusun peta jalan pelaksanaan/
jalan pelaksanaan/ pemanfaatan/ penyusunan dalam penerapan model
pemanfaatan/ pembelajaran berbasis teknologi.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penerapan model
pembimbingan pembelajaran berbasis teknologi kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
implementasi memberikan saran pemecahan masalah terkait
model penerapan model pembelajaran berbasis teknologi
pembelajaran
berbasis teknologi.
35. Penerjemahan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Bahasa menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penerjemahan atau
menyusun peta menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusun an
pemanfaatan/ penerjemahan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penerjemahan kepada pihak
pembimbingan terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
penerjemahan. memberikan saranpemecahan masalah terkait
pelaksanaan penerjemahan.
36. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Penyelenggaraan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan pengawasan terhadap
Pendidikan menyusun peta sumber daya pendidikan, proses pembelajaran dan
jalan pelaksanaan/ lingkungan pendidikan atau menyusun peta jalan
pemanfaatan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan pedoman
penyusunan, atau pengawasan terhadap sumber daya pendidikan, proses
melaksanakan pembelajaran dan lingkungan pendidikan.
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkait pengawasan memberikan bimbingan terkait pengawasan terhadap
terhadap sumber sumber daya pendidikan, proses pembelajaran dan
daya pendidikan, lingkungan pendidikan kepada pihak terkait.
proses 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pembelajaran dan memberikan saran pemecahan masalah terkait
lingkungan pelaksanaan pengawasan terhadap sumber daya
pendidikan pendidikan, proses pembelajaran dan lingkungan
pendidikan.
37. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Informasi menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengelolaan
Perbukuan menyusun peta informasi perbukuan atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan pengelolaan
pemanfaatan/ informasi perbukuan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengelolaan informasi
pembimbingan perbukuan kepada pihak terkait.
terkait pengelolaan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
informasi memberikan saran pemecahan masalah terkait
perbukuan. pelaksanaan pengelolaan informasi perbukuan.
38. Pengelolaan Sistem 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen
Informasi Peserta menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data peserta didik atau
Didik menyusun peta menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
jalan pelaksanaan/ penyusunan pengelolaan sistem informasi peserta
pemanfaatan/ didik.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan terkait metode pengelolaan
pembimbingan sistem informasi peserta didik kepada pihak terkait.
terkait pengelolaan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
sistem informasi memberikan saranpemecahan masalah terkait
peserta didik pelaksanaan pengelolaan sistem informasi peserta
didik.
39. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Bahan Ajar menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
menyusun peta bahan ajar atau menyusun peta jalan pelaksanaan/
jalan pelaksanaan/ pemanfaatan/ pengembangan bahan ajar.
pemanfaatan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
/penyusunan, atau memberikan bimbingan pengembangan bahan ajar
melaksanakan kepada pihak terkait.
pembimbingan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
terkait memberikan saran pemecahan masalah terkait
pengembangan pelaksanaan pengembangan bahan ajar.
bahan ajar.
40. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Instrumen menganalisis, pengembangan instrumen penilaian.
Penilaian menyusun peta 3.2. Mampu menyusun peta jalan pelaksanaan
Pendidikan jalan pelaksanaan, pengembangan instrumen penilaian.
atau 3.3. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan untuk pengembangan
terkait instrumen penilaian kepada pihak terkait.
pengembangan 3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
instrumen memberikan saranpemecahan masalah terkait
penilaian pelaksanaan pengembangan instrumen penilaian.
41. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Korpus Bahasa menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Indonesia menyusun peta korpus bahasa atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pemanfaatan/ pengembangan korpus bahasa.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan korpus bahasa
pembimbingan kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saranpemecahan masalah terkait
korpus bahasa pelaksanaan pengembangan korpus bahasa.
42. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Metode menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Pembelajaran menyusun peta metode pembelajaran atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pemanfaatan/ pengembangan metode pembelajaran.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan metode
pembimbingan pembelajaran kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saranpemecahan masalah terkait
metode pelaksanaan pengembangan metode pembelajaran
pembelajaran.
43. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Metodologi menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Pembelajaran menyusun peta metode penyajian bahan ajar atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusun an
pemanfaatan/ pengembangan metode penyajian bahan ajar.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan terkait pengembangan metode
pembimbingan penyajian bahan ajar kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
metode penyajian pelaksanaan pengembangan metode penyajian bahan
bahan ajar. ajar.
44. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Model Buku menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Elektronik menyusun peta buku elektronik atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusuna n
pemanfaatan/ pengembangan model buku elektronik.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan buku
pembimbingan elektronik kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
model buku pelaksanaan pengembangan model buku elektronik.
elektronik.
45. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kurikulum menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
menyusun peta kurikulum mencakup kebijakan/regulasi, landasan,
jalan pelaksanaan/ model, komponen-komponen kurikulum (tujuan,
pemanfaatan/ materi, strategi, dan penilaian), dan desain
penyusunan, atau pengembangan kurikulum atau menyusun peta jalan
melaksanakan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pembimbingan pengembangan kurikulum.
terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pengembangan memberikan bimbingan kebijakan/regulasi, landasan,
kurikulum model, komponen-komponen kurikulum (tujuan,
pengembangan materi, strategi, dan penilaian), struktur kurikulum,
kurikulum dan desain pengembangan kurikulum kepada pihak
mencakup terkait.
kebijakan/regulasi, 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
landasan, model, memberikan saran pemecahan masalah terkait
komponen-kompon pelaksanaan pengembangan kurikulum mencakup
en kurikulum kebijakan/regulasi, landasan, model,
(tujuan, materi, komponen-komponen kurikulum (tujuan, materi,
strategi, dan strategi, dan penilaian), dan desain pengembangan
penilaian), struktur kurikulum.
kurikulum, dan
desain
pengembangan
kurikulum.
46. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Model Pelibatan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data sistem
Keluarga menyusun peta pembelajaran /kegiatan belajar mengajar pembelajaran
jalan pelaksanaan/ keluarga sebagai dasar pengembangan model pelibatan
pemanfaatan/ keluarga atau menyusun peta jalan pelaksanaan/
penyusunan, atau pemanfaatan/ penyusunan pengembangan model
melaksanakan pelibatan keluarga.
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkaitpengembang memberikan bimbingan pengembangan model
an model pelibatan pelibatan keluarga kepada pihak terkait.
keluarga. 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengembangan model pelibatan keluarga
47. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Model menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyusunan desain
Pembelajaran menyusun peta dan substansi model pembelajaran atau menyusun peta
jalan pelaksanaan/ jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pemanfaatan/ penyusunan desain dan substansi model pembelajaran
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penyusunan desain dan
pembimbingan substansi model pembelajaran kepada pihak terkait.
terkait penyusunan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
desain memberikan saran pemecahan masalah terkait
dansubstansi pelaksanaan penyusunan desain dan substansi model
model pembelajaran.
pembelajaran.
48. Pengembangan Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Model menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Pembelajaran menyusun peta buku teks dan non teks pelajaran atau menyusun peta
Buku Teks dan Non jalan pelaksanaan/ jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
Teks pemanfaatan/ pengembangan buku teks dan non teks pelajaran.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan,dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan buku teks dan
pembimbingan non teks pelajaran kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
buku teks dan non pelaksanaan pengembangan buku teks dan non teks
tekspelajaran. pelajaran
49. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Model Penilaian menganalisis, pengembangan model penilaian.
Pendidikan menyusun peta 3.2. Mampu menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pemanfaatan/ pengembangan model penilaian.
penyusunan, atau 3.3. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan model
pembimbingan penilaian kepada pihak terkait.
terkait 3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
model penilaian. pelaksanaan pengembangan model penilaian
50. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Model menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Penyelenggaraan menyusun peta model penyelenggaraan pendidikan atau menyusun
Pendidikan jalan pelaksanaan/ peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pemanfaatan/ pengembangan model penyelenggaraan pendidikan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbinganpengembangan model
pembimbingan penyelenggaraan pendidikan kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
model pelaksanaan pengembangan model penyelenggaraan
penyelenggaraan pendidikan.
pendidikan.
51. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Model menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Penyelarasan menyusun peta model penyelarasanpendidikan dengan dunia usaha
Pendidikan dengan jalan pelaksanaan/ dan dunia industri atau menyusun peta jalan
Dunia Industri pemanfaatan pelaksanaan/ pemanfaatan/penyusunan
/penyusunan, atau pengembangan model penyelarasan pendidikan dengan
melaksanakan dunia usaha dan dunia industri.
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkait memberikan bimbingan pengembangan model
pengembangan penyelarasan pendidikan dengan dunia usaha dan
model dunia industri kepada pihak terkait.
penyelarasan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pendidikan dengan memberikan saran pemecahan masalah terkait
dunia usaha dan pelaksanaan pengembangan model penyelarasan
dunia industri pendidikan dengan dunia usaha dan dunia industri
pengembangan model penyelarasan pendidikan dengan
dunia usaha dan dunia industri.
52. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Sistem dan menganalisis, pengembangan sistem dan metodologi penilaian
Metodologi menyusun peta pendidikan atau menyusun peta jalan pelaksanaan/
Penilaian jalan pelaksanaan/ penyusunan/pemanfaatan sistem dan metodologi
Pendidikan pemanfaatan penilaian pendidikan.
/penyusunan,atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan sistem dan
pembimbingan metodologi penilaian pendidikan kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
sistem dan pelaksanaan pengembangan sistem dan metodologi
metodologi penilaian pendidikan
penilaian
pendidikan
53. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Sistem dan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan datapengembangan
Pengelolaan menyusun peta sistem dan pengelolaan informasi hasil penilaian
Informasi Hasil jalanpelaksanaan/ pendidikan serta menyusun peta jalan
Penilaian pemanfaatan/ pelaksanaan/pemanfaatan pengembangan sistem dan
Pendidikan penyusunan, atau pengelolaan informasi hasil penilaian pendidikan.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan pengembangan sistem dan
terkait pengelolaan informasi hasil penilaian pendidikan
pengembangan kepada pihak terkait.
sistem dan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengelolaan memberikan saran pemecahan masalah terkait
informasi hasil pelaksanaan pengembangan sistem dan pengelolaan
penilaian informasi hasil penilaian pendidikan.
pendidikan.
54. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Sistem Informasi menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data terkait
Pendidikan menyusun peta pengembangan sistem informasi bidang pendidikan
jalan pelaksanaan/ atau menyusun peta jalan
pemanfaatan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
penyusunan, atau pengembangan sistem informasi bidang pendidikan.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan terkait pengembangan sistem
terkait sistem informasi bidang pendidikan.
informasi bidang 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pendidikan memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengembangan sistem informasi bidang
pendidikan.
55. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen analisis hasil
Sistem Pelaporan menganalisis, penilaian pendidikan
dan Pemanfaatan menyusun peta 3.2. Menyusun peta jalan pelaksanaan/penyusunan/
Hasil Penilaian jalan pelaporan dan pemanfaatan analisis hasil penilaian
Pendidikan pelaksanaan/penyu pendidikan.
sunan/pelaporan/ 3.3. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pemanfaatan, serta memberikan bimbingan tentang pemanfaatan analisis
melaksanakan hasil penilaian pendidikan kepada pihak terkait.
pembimbingan 3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
terkait analisis memberikan saran pemecahan masalah terkait
hasil penilaian pemanfaatan analisis hasil penilaian pendidikan
pendidikan
56. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Sistem Penerimaan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
Peserta Didik menyusun peta sistem penerimaan peserta didik atau menyusun peta
jalan pelaksanaan/ jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pemanfaatan/ pengembangan sistem penerimaan peserta didik
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan terkait pengembangan sistem
pembimbingan penerimaan peserta didik kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
sistem penerimaan pelaksanaan pengembangan sistem penerimaan
peserta didik. peserta didik.
57. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Sistem Perbukuan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
menyusun peta sistem informasi perbukuan atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pemanfaatan/ pengembangan sistem informasi perbukuan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan sistem
pembimbingan informasi perbukuan kepada pihak terkait
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
sistem informasi pelaksanaan pengembangan sistem informasi
perbukuan perbukuan.
58. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Teknologi menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data terkait
Pembelajaran menyusun peta pengembangan inovasi teknologi pembelajaran
jalan, pelaksanaan/ (analisis dan pengkajian, perancangan, produksi,
pemanfaatan/ implementasi, pengendalian, dan evaluasi).
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengembangan inovasi
pembimbingan teknologi pembelajaran (analisis dan pengkajian,
terkait perancangan, produksi, implementasi, pengendalian,
pengembangan dan evaluasi) kepada pihak terkait.
inovasi teknologi 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pembelajaran. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengembangan inovasi teknologi
pembelajaran (analisis dan pengkajian, perancangan,
produksi, implementasi, pengendalian, dan evaluasi).
59. Penggalian Sumber 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Sastra menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penggalian sumber
menyusun peta sastra atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan penggalian
pemanfaatan/ sumber sastra.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penggalian sumber sastra
pembimbingan kepada pihak terkait.
terkait penggalian 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
sumber sastra. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penggalian sumber sastra.
60. Penguasaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Bahasa Asing menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penguasaan bahasa
menyusun peta asing atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan penguasaan
pemanfaatan/ bahasa asing.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penguasaan bahasa asing
pembimbingan kepada pihak terkait.
terkait penguasaan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
bahasa asing. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penguasaan bahasa asing.
61. Penguasaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Bahasa Indonesia menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penguasaan bahasa
menyusun peta Indonesia atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan penguasaan
pemanfaatan/ bahasa Indonesia.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penguasaan bahasa Indonesia
pembimbingan kepada pihak terkait.
terkait penguasaan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
bahasa Indonesia. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penguasaan bahasa Indonesia
62. Penilaian 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Penyelenggaraan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penilaian
Pendidikan menyusun peta penyelenggaraan pendidikan atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan penilaian
pemanfaatan/ penyelenggaraan pendidikan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penilaian penyelenggaraan
pembimbingan pendidikan kepada pihak terkait
terkait penilaian 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
penyelenggaraan memberikan saran pemecahan masalah terkait
pendidikan. pelaksanaan penilaian penyelenggaraan pendidikan.
63. Penyusunan Alat 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Uji Kemahiran menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyusunan alat uji
Bahasa Indonesia menyusun peta kemahiran bahasa Indonesia atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan penyusunan
pemanfaatan/ alat uji kemahiran bahasa Indonesia.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penyusunanalat uji kemahiran
pembimbingan bahasa Indonesia kepada pihak terkait.
terkait penyusunan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
alat uji kemahiran memberikan saran pemecahan masalah terkait
bahasa Indonesia. pelaksanaan penyusunan alat uji kemahiran bahasa
Indonesia
64. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Diplomasi menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyusunan bahan
Kebahasaan menyusun peta diplomasi bahasa Indonesia bagi penutur asing atau
jalan pelaksanaan/ menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan
pemanfaatan/ /penyusunan penyusunan bahan diplomasi
penyusunan, atau kebahasaan.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan penyusunanbahan diplomasi
terkait penyusunan kebahasaan kepada pihak terkait.
bahan diplomasi 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
kebahasaan. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penyusunan bahan diplomasi kebahasaan
65. Penyusunan Kamus Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyusunan kamus
menyusun peta atau menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
jalan pelaksanaan/ penyusunan penyusunan kamus.
pemanfaatan/ 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
penyusunan, atau memberikan bimbingan penyusunan kamus kepada
melaksanakan pihak terkait.
pembimbingan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
terkait penyusunan memberikan saran pemecahan masalah terkait
kamus pelaksanaan penyusunan kamus.
66. Penyusunan Sistem Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Informasi menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data sistem informasi
Manajemen Satuan menyusun peta manajemen satuan pendidikan atau menyusun peta
Pendidikan jalan pelaksanaan/ jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan sistem
pemanfaatan/ informasi manajemen satuan pendidikan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan terkait penyusunan sistem
pembimbingan informasi manajemen satuan pendidikan kepada pihak
terkait penyusunan terkait.
sisteminformasi 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
manajemen satuan memberikan saran pemecahan masalah terkait
pendidikan pelaksanaan penyusunan sistem informasi manajemen
satuan pendidikan.
67. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Standar Mutu menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyusunan
Pendidikan menyusun peta standar mutu pendidikan atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan penyusunan
pemanfaatan/ standar mutu pendidikan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penyusunan standar mutu
pembimbingan pendidikan kepada pihak terkait.
terkait penyusunan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
standar mutu memberikan saran pemecahan masalah terkait
pendidikan. pelaksanaan penyusunan standar mutu pendidikan.
68. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Standarisasi menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data lulusan peserta
Kompetensi menyusun peta didik dari suatu satuan Pendidikan dan sebaran dalam
Lulusan jalan pelaksanaan/ jangka waktu 5 tahun untuk menentukan penyusunan
pemanfaatan/ standarisasi kompetensi lulusan atau menyusun peta
penyusunan, atau jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
melaksanakan standarisasi kompetensi lulusan.
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkait standarisasi memberikan bimbingan standarisasi kompetensi
kompetensi lulusan kepada pihak terkait.
lulusan. 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan standarisasi kompetensi lulusan.
69. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Strategi menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyusunan
Kebahasaan menyusun peta pengembangan strategi kebahasaanatau menyusun
jalan pelaksanaan/ peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan
pemanfaatan/ penyusunan pengembangan strategi kebahasaan.
penyusunan, 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
ataumelaksanakan memberikan bimbingan penyusunan pengembangan
pembimbingan strategi kebahasaan kepada pihak terkait.
terkait penyusunan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
pengembangan memberikan saran pemecahan masalah terkait
strategi pelaksanaan penyusunan pengembangan strategi
kebahasaan. kebahasaan.
70. Penyusunan Tata 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Bahasa Daerah menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyusunan tata
menyusun peta bahasa daerah atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan penyusunan
pemanfaatan/ tata bahasa daerah.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikanbimbingan penyusunan tata bahasa daerah
pembimbingan kepada pihak terkait.
terkait penyusunan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
tata bahasa daerah. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penyusunan tata bahasa daerah.
71. Perancangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pengembangan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data terkait
Teknologi menyusun peta perancangan pengembangan teknologi pembelajaran.
Pembelajaran jalan, pelaksanaan/ 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pemanfaatan/ memberikan bimbingan terkait perancangan
penyusunan, atau pengembangan teknologi pembelajaran kepada pihak
melaksanakan terkait.
pembimbingan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
terkait memberikan saran pemecahan masalah
perancangan terkaitperancangan pengembangan teknologi
pengembangan pembelajaran.
teknologi
pembelajaran.
72. Perancangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Program Pelibatan menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data tentang pendidikan
Keluarga menyusun peta anak dan remaja, pendidikan orang tua serta kemitraan
jalan pelaksanaan/ satuan pendidikan dan kemitraan masyarakat atau
pemanfaatan/ menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
penyusunan, atau penyusunan perancangan program pelibatan keluarga.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan perancangan program
terkait pelibatan keluarga kepada pihak terkait.
perancangan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
program pelibatan memberikan saran pemecahan masalah terkait
keluarga. pelaksanaan perancangan program pelibatan keluarga.
73. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kurikulum menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data perencanaan
menyusun peta pengembangan kurikulum atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan perencanaan
pemanfaatan/ pengembangan kurikulum.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikanbimbingan perencanaan pengembangan
pembimbingan kurikulum kepada pihak terkait.
terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
perencanaan memberikan saran pemecahan masalah terkait
pengembangan pelaksanaan perencanaan pengembangan kurikulum.
kurikulum
74. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Penyediaan menganalisis, pengumpulan dan pengolahandata ketersediaan dan
Prasarana menyusun peta sebaran prasarana pendidikan yang ada, baik prasarana
Pendidikan jalanpelaksanaan/ pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah
pemanfaatan/ (satuan pendidikan negeri) dan atau yang
penyusunan, atau diselenggarakan oleh masyarakat dengan jumlah dan
melaksanakan sebaran anak usia sekolah atau menyusun peta jalan
pembimbingan pelaksanaan/ pemanfaatan/ penyusunan Rencana
terkait Rencana Penyediaan Prasarana Pendidikan.
Penyediaan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
Prasarana memberikan bimbingan Rencana Penyediaan
Pendidikan. Prasarana Pendidikan kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan Rencana Penyediaan Prasarana
Pendidikan.
75. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Penyediaan Sarana menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data ketersediaan dan
Pendidikan menyusun peta sebaran sarana pendidikan yang ada, baik sarana
jalan pelaksanaan/ pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah
pemanfaatan/ (satuan pendidikan negeri) dan atauyang
penyusunan, atau diselenggarakan oleh masyarakat dengan jumlah dan
melaksanakan sebaran anak usia sekolah atau menyusun peta jalan
pembimbingan pelaksanaan/ pemanfaatan/ penyusunan Rencana
terkaitrencana Penyediaan Sarana Pendidikan.
penyediaan sarana 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pendidikan. memberikan bimbingan Rencana Penyediaan Sarana
Pendidikan kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan Rencana Penyediaan Sarana Pendidikan
76. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pembelajaran menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data penyusunan
menyusun peta rencana pelaksanaan pembelajaran dan penyiapan
jalan pelaksanaan media dan sumber belajar, perangkat penilaian
/pemanfaatan/ pembelajaran, dan skenario pembelajaran atau
penyusunan, atau menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
melaksanakan penyusunan perencanaan pembelajaran.
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkait penyusunan memberikan bimbingan penyusunan rencana
rencana pelaksanaan pembelajaran dan penyiapan media dan
pelaksanaan sumber belajar, perangkat penilaian pembelajaran, dan
pembelajaran dan skenario pembelajaran kepada pihak terkait.
penyiapan media 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
dan sumber belajar, memberikan saran pemecahan masalah terkait
perangkat pelaksanaan penyusunan rencana pelaksanaan
penilaian pembelajaran dan penyiapan media dan sumber
pembelajaran, dan belajar, perangkat penilaian pembelajaran, dan
skenario skenario pembelajaran
pembelajaran.
77. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pembelajaran menganalisis, pengumpulan dan pengolahan data tujuan, materi,
menyusun peta pendekatan, metode, model, media pembelajaran,
jalan pelaksanaan/ sumber belajar, dan serta strategi pembelajaran atau
pemanfaatan/ menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan
penyusunan, atau /penyusunan pengembangan pembelajaran.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan tujuan, materi, pendekatan,
terkait tujuan, metode, model, media pembelajaran, sumber belajar,
materi, dan serta strategi pembelajaran kepada pihak terkait.
pendekatan, 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
metode, model, memberikan saran pemecahan masalah terkait
media pelaksanaan tujuan, materi, pendekatan, metode,
pembelajaran, model, media pembelajaran, sumber belajar, dan serta
sumber belajar, dan strategi pembelajaran
serta strategi
pembelajaran
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Pendidikan/Manajemen/Hukum/Administrasi/Ilmu Pemerintahan/
Ilmu Psikologi/Sosial dan Politik/Teknik
Infomatika/Manajemen TeknikInfomatika atau bidang lain yang
relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Pengendalian Mutu Pendidikan √
Anak Usia Dini;
b. Pengendalian Mutu Pendidikan Non √
Formal dan Informal;
c. Manajemen Kepegawaian √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan dan ketepatan pelaksanaan pembinaan
kurikulum pendidikan anak usia dini dan pendidikan non formal dan
informal;
b. Keakuratan dan ketepatan pelaksanaan pengendalian mutu
pendidikan anak usia dini dan pendidikan non formal dan informal;
c. Keakuratan dan ketepatan pelaksanaan pengembangan
pendidik dan tenaga kependidikan pendidikan anak usia dini dan
pendidikan non formal dan informal
Nama Jabatan : Kepala Bidang Kebudayaan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kebudayaan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan penggalian, pengembangan, pembinaan dan pelestarian sejarah, Nitra
(Nilai-Nilai Tradisional) dan Muskala (Permuseuman dan Kepurbakalaan)serta Seni
Budaya
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
C Teknis
10. Advokasi Kebijakan 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun menyiapkan intrumen dan
Pemajuan menyelenggarakan bahan-bahan pelaksanaan advokasi melalui persuasi,
Kebudayaan advokasi kebijakan sosialisasi, bimbingan teknis, pendampingan, monitoring
kebudayaan dan evaluasi advokasi kebijakan pemajuan kebudayaan.
3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan strategi
atau intervensi melalui persuasi, sosialisasi, bimbingan
teknis, pendampingan dalam mengatasi hambatan
sistemik, dan resistensi pemangku kepentingan dalam
menerapkan kebijakan pemajuan kebudayaan.
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi komunikasi
dengan target dan waktu yang terukur dan terencana
dengan mendapatkan hasil sesuai yang diharapkan
(antara lain: pemangku kepentingan dapat memahami
serta menerapkan kebijakan, monitoring dan evaluasi
kebijakan pemajuan kebudayaan.

11. Penyusunan 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi terhadap
Kebijakan Pemajuan penilaian, naskah suatu kebijakan, mengidentifikasi kekurangan,
Kebudayaan evaluasi dan merumuskan perbaikan terhadap naskah kebijakan
terhadap konsep pemajuan kebudayaan.
kebijakan pemajuan 3.2. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi implementasi
kebudayaan, program kebijakan, menguasai konten dan konteks, mengetahui
implementasi, dampak positif dan negatif, mengetahui hambatan dan
dan daya dukung terhadap implementasi, serta dapat
pelaksanaan dan hasil melakukan koordinasi dengan pemangku kepentingans
monitoring dalam mengimplementasikan kebijakan pemajuan
serta kebudayaan.
evaluasi kebijakan 3.3. Mampu menyusun perencanaan, melaksanakan program
pemajuan kebudayaan monitoring dan evaluasi terhadap penerapan kebijakan
pemajuan kebudayaan, serta melakukan analisis
terhadap hasil monitoring dan evaluasi

12. Adaptasi Cagar 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Budaya menyusun peta jalan dan pengolahan data adaptasi cagar budaya atau
pelaksanaan/ menyusun peta jalan
pemanfaat pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan adaptasi cagar
an/penyusunan, atau budaya.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan adaptasi cagar budaya kepada
adaptasi cagar budaya pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan adaptasi cagar budaya

13. Advokasi Konflik 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Kepercayaan menyusun peta jalan dan pengolahan data advokasi konflik kepercayaan atau
pelaksanaan/pemanfaa menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
t penyusunan advokasi konflik kepercayaan.
an/penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan advokasi konflik kepercayaan
pembimbingan terkait kepada pihak terkait.
advokasi konflik 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
kepercayaan. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan advokasi konflik kepercayaan.

14. Advokasi Tradisi dan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Nilai Budaya menyusun peta jalan dan pengolahan data advokasi tradisi dan nilai budaya
pelaksanaan/ atau menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
pemanfaat penyusunan advokasi tradisi dan nilai budaya.
an/penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan advokasi tradisi dan nilai
pembimbingan terkait budaya kepada pihak terkait.
advokasi tradisi dan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
nilai memberikan saran pemecahan masalah terkait
budaya.

15. Analisis Kelayakan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengujian
Apresiasi Sejarah menyusun langkah kepatutan, pengolahan data dan menyusun
langkah langkah-langkah pelaksanaan/
pelaksanaan/ pemanfaatan/penyusunan analisis kelayakan apresiasi
pemanfaat sejarah.
an/penyusunan, dan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan terkait analisis kelayakan
pembimbingan terkait apresiasi sejarah kepada pihak terkait
analisis kelayakan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
apresiasi sejarah memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan analisis kelayakan apresiasi sejarah

16. Analisis Kelayakan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Izin Kesenian menyusun peta jalan dan pengolahan data analisis kelayakan izin kesenian
pelaksanaan/ atau menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
pemanfaat penyusunan analisis kelayakan izin kesenian.
an/penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan analisis kelayakan izin kesenian
pembimbingan terkait kepada pihak terkait.
analisis kelayakan izin 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
kesenian memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan analisis kelayakan izin kesenian.

17. Analisis Kelayakan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Izin Perfilman menyusun peta jalan dan pengolahan data perizinan perfilman atau
pelaksanaan/pemanfaa menyusun peta jalan pelaksanaan/ pemanfaatan/
t penyusunan perizinan perfilman.
an/penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan perizinan perfilman kepada
pembimbingan terkait pihak terkait.
perizinan perfilman 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan perizinan perfilman.
18. Analisis Kelayakan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Pemanfaatan Cagar menyusun peta jalan dan pengolahan data analisis kelayakan pemanfaatan
Budaya pelaksanaan/ cagar budaya atau menyusun peta jalan
pemanfaat pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan analisis
an/penyusunan, atau kelayakan pemanfaatan cagar budaya.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan analisis kelayakan pemanfaatan
analisis kelayakan cagar budaya kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan analisis kelayakan pemanfaatan cagar
budaya

19. Analisis Kelayakan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengujian
Pemberdayaan menyusun langkah kepatutan, pengolahan penyajian data atau menyusun
Komunitas langkah langkah-langkah pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu
Kesejarahan pelaksanaan/ nan analisis kelayakan pemberdayaan komunitas
pemanfaat kesejarahan.
an/penyusunan, dan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan analisis kelayakan
pembimbingan terkait pemberdayaan komunitas kesejarahan kepada pihak
analisis kelayakan terkait.
pemberdayaan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
komunitas kesejarahan memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan analisis kelayakan pemberdayaan
komunitas kesejarahan

20. Analisis Kelayakan 3 Mamenyusun peta jalan 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Pemuka Penghayat mpu menganalisis, dan pengolahan data analisis kelayakan pemuka
pelaksanaan/pemanfaa penghayat atau menyusun peta jalan pelaksanaan/
t pemanfaatan/penyusunan analisis kelayakan pemuka
an/penyusunan, atau penghayat.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbpengolahan data analisis kelayakan
analisis kelayakan ingan analisis kelayakan pemuka penghayat kepada
pemuka penghayat pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan analisis kelayakan pemuka penghayat

21. Analisis Kelayakan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Penelitian menyusun peta jalan dan penelitian kepercayaan bagi wargaasing atau
Kepercayaan Bagi pelaksanaan/pemanfaa menyusun peta jalan
Warga Asing t pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan analisis
an/penyusunan, atau kelayakan penelitian kepercayaan bagi warga asing.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan analisis kelayakan penelitian
analisis kelayakan. kepercayaan bagi warga asing kepada pihak terkait.
penelitian kepercayaan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
bagi warga asing. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan Analisis kelayakan penelitian kepercayaan
bagi warga asing.

22. Analisis Kelayakan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Warisan Budaya menyusun peta jalan dan pengolahan data analisis kelayakan warisan budaya
Benda pelaksanaan/ benda atau menyusun peta jalan
pemanfaat pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan analisis
an/penyusunan, atau kelayakan warisan budaya benda.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan analisis kelayakan warisan
analisis kelayakan budaya benda kepada pihak terkait.
warisan budaya benda 3.3. Mampu memecahkan asalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan analisis kelayakan warisan budaya benda
23. Analisis Kelayakan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Warisan Budaya Tak menyusun peta jalan dan pengolahan data analisis kelayakan warisan budaya
Benda pelaksanaan/ tak benda atau menyusun peta jalan
pemanfaat pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan analisis
an/penyusunan, atau kelayakan warisan budaya tak benda.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan analisis kelayakan warisan
analisis kelayakan budaya tak benda kepada pihak terkait.
warisan budaya tak 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
benda. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan analisis kelayakan warisan budaya tak
benda

24. Analisis Koleksi 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
menyusun peta jalan dan pengolahan data analisis koleksi atau menyusun
pelaksanaan/ peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
pemanfaat analisis koleksi.
an/penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan analisis koleksi kepada pihak
pembimbingan terkait terkait.
analisis koleksi. 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan analisis koleksi.

25. Analisis 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan


Pengembangan menyusun peta jalan dan pengolahan data fasilitasi pengembangan perfilman
Perfilman pelaksanaan atau menyusun peta jalan
/pemanfaatan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan bahan
penyusunan, atau pemberian fasilitasi pengembangan perfilman.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan fasilitasi pengembangan
fasilitasi perfilman perfilman kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan fasilitasi engembangan perfilman

26. Analisis 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan


Pengendalian menganalisis,menyusu dan pengolahan data pengendalian perfilman atau
Perfilman n menyusun peta pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan
peta pelaksanaan/ pengendalian perfilman.
pemanfaatan/ 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan pengendalian perfilman kepada
pengendalian pihak terkait.
perfilman 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saranpemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengendalian perfilman

27. Analisis Urgensi 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Diplomasi Budaya menyusun peta jalan dan pengolahan data analisis urgensi diplomasi budaya
pelaksanaan/ atau menyusun peta jalan pelaksanaan/
pemanfaat pemanfaatan/penyusunan analisis urgensi diplomasi
an/penyusunan, atau budaya.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan analisis urgensi diplomasi
analisis urgensi budaya kepada pihak terkait
diplomasi budaya 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan analisis urgensi diplomasi budaya

28. Dokumentasi 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen


Sumber Sejarah menyusun langkah pengumpulan, pemilihan, pengolahan data dan
langkah menyusun Langkah-langkah.pelaksanaan/pemanfaatan/
pelaksanaan/ penyusunan dokumentasi sumber sejarah.
pemanfaat 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
an/penyusunan, dan memberikan bimbingan pendokumentasian sumber
melaksanakan sejarah kepada pihak terkait.
pembimbingan terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
dokumentasi sumber memberikan saran pemecahan masalah terkait
sejarah. pelaksanaan dokumentasi sumber sejarah
29. Edukasi Seni 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
menyusun peta jalan dan pengolahan data edukasi seni atau menyusun peta
pelaksanaan/pemanfaa jalan pelaksanaan/ pemanfaatan/penyusu nan edukasi
t seni.
an/penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan edukasi seni kepada pihak
pembimbingan terkait terkait.
edukasi seni 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan edukasi seni.

30. Edukasi Tradisi dan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Nilai Budaya menyusun peta jalan dan pengolahan data edukasi tradisi dan nilai budaya
pelaksanaan/pemanfa atau menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
atan/penyusunan, penyusunan edukasi tradisi dan nilai budaya.
atau melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan edukasi tradisi dan nilai budaya
edukasi tradisi dan kepada pihak terkait.
nilai budaya 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saranpemecahan masalah terkait
pelaksanaan edukasi tradisi dan nilai budaya

31. Fasilitasi 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Penyensoran menyusun peta jalan pengolahan data fasilitasi penyensoran atau menyusun
pelaksanaan/pemanf peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan
aatan/penyusunan, fasilitasi penyensoran.
atau melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan fasilitasi penyensoran kepada
fasilitasi pihak terkait.
penyensoran. 3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah teknis
operasional dan memberikan saran pemecahan masalah
terkait pelaksanaan fasilitasi penyensoran.

32. Identifikasi Sumber 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen


Sejarah menyusun langkah pengumpulan, penelaahan dan pengolahan data, dan
langkah pelaksanaan/ menyusun langkah-langkah pelaksanaan/
pemanfaatan/penyusu pemanfaatan/penyusunan identifikasi sumber sejarah.
nan, dan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan dalam rangka identifikasi
pembimbingan sumber sejarah kepada pihak terkait.
identifikasi sumber 3.3. Mampu menjabarkan, memecahkan masalah teknis
sejarah operasional, dan memberikan saran pemecahan masalah
terkait pelaksanaan identifikasi sumber sejarah

33. Inovasi Kesenian 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
menyusun peta jalan dan pengolahan data inovasi kesenian atau menyusun
pelaksanaan/pemanfa peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
atan/penyusunan, inovasi kesenian.
atau melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan inovasi kesenian kepada pihak
inovasi kesenian terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan inovasi kesenian.

34. Internalisasi 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan


Kesenian menyusun peta jalan dan pengolahan data internalisasi kesenian atau
pelaksanaan/ menyusun peta jalan
pemanfaat pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan internalisasi
an/penyusunan, atau kesenian.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan internalisasi kesenian kepada
internalisasi kesenian pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan internalisasi kesenian

35. Inventarisasi Tradisi 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
dan Nilai Budaya menyusun peta jalan dan pengolahan data internalisasi tradisi dan nilai
pelaksanaan/ budaya atau menyusun peta Jalan pelaksanaan/
pemanfaat pemanfaatan/penyusunan internalisasi tradisi dan nilai
an/penyusunan, atau budaya.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan internalisasi tradisi dan nilai
internalisasi tradisi dan budaya kepada pihak terkait.
nilai budaya 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan internalisasi tradisi dan nilai budaya

36. Inventarisasi Analisis 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Kelayakan menyusun peta jalan dan pengolahan data Inventarisasi Analisis kelayakan
Pengakuan Lembaga pelaksanaan/pemanfa pengakuan lembagakepercayaan atau menyusun peta
Kepercayaan atan/penyusunan, atau jalan pelaksanaan/ pemanfaatan/penyusunan
melaksanakan inventarisasi analisis kelayakan pengakuan lembaga
pembimbingan terkait kepercayaan.
inventarisasi analisis 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
kelayakan pengakuan memberikan bimbingan inventarisasi analisis kelayakan
lembaga kepercayaan pengakuan lembaga kepercayaan kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan inventarisasi analisis kelayakan pengakuan
lembaga kepercayaan

37. Inventarisasi Koleksi 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
menyusun peta jalan dan pengolahan data inventarisasi koleksi atau
pelaksanaan/pemanfa menyusun peta jalan
atan/penyusunan, pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan inventarisasi
atau melaksanakan koleksi.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
inventarisasi koleksi memberikan bimbingan inventarisasi koleksi kepada
pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan inventarisasi koleksi

38. Inventarisasi Potensi 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Kesenian menyusun peta jalan dan pengolahan data inventarisasi potensi kesenian atau
pelaksanaan/pemanfaa menyusun peta jalan
t pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan inventarisasi
an/penyusunan, atau potensi kesenian.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan inventarisasi potensi kesenian
inventarisasi potensi kepada pihak terkait.
kesenian 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan inventarisasi potensi

39. Inventarisasi Sumber 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen


Sejarah menyusun langkah pengumpulan, penelaahan dan pengolahan data, dan
langkah menyusun langkah-langkah pelaksanaan/
pelaksanaan/pemanfa pemanfaatan/penyusunan inventarisasi sumber sejarah.
atan/penyusunan, dan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan dalam rangka inventarisasi
pembimbingan sumber sejarah kepada pihak terkait.
inventarisasi sumber 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
sejarah. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan inventarisasi sumber sejarah

40. Kemitraan Museum 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
menyusun peta jalan dan pengolahan data kemitraan museum atau menyusun
pelaksanaan/pemanfaa peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
t kemitraan museum.
an/penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan kemitraan museum kepada
pembimbingan terkait pihak terkait.
kemitraan museum 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan kemitraan museum

41. Kerja Sama Kesenian 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
menyusun peta jalan dan pengolahan data kerja sama kesenian atau
pelaksanaan/pemanfa menyusun peta jalan
atan/penyusunan, pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan kerja sama
atau melaksanakan kesenian.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
kerja sama kesenian memberikan bimbingan kerja sama kesenian kepada
pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan kerja sama kesenian.
42. Kolaborasi Kesenian 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
menyusun peta jalan dan pengolahan data kolaborasi kesenian atau
pelaksanaan/ menyusun peta jalan
pemanfaat pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan kolaborasi
an/penyusunan, atau kesenian.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan kolaborasi kesenian kepada
kolaborasi kesenian pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan kolaborasi kesenian.

43. Konservasi Kesenian 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
menyusun peta jalan dan pengolahan data konservasi kesenian atau
pelaksanaan/pemanfa menyusun peta jalan
atan/penyusunan, pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan konservasi
atau melaksanakan kesenian.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
konservasi kesenian memberikan bimbingan konservasi kesenian kepada
pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan konservasi kesenian

44. Kurasi Seni 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
menyusun peta jalan dan pengolahan data kurasi seni atau menyusun peta
pelaksanaan/pemanfaa jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan kurasi
t seni.
an/penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan kurasi seni kepada pihak
pembimbingan terkait terkait.
kurasi seni. 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan kurasi seni.

45. Lalu Lintas koleksi 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
menyusun peta jalan dan pengolahan data lalu lintas koleksi atau menyusun
pelaksanaan/pemanfa peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan lalu
atan/penyusunan, lintas koleksi.
atau melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan lalu lintas koleksi kepada pihak
lalu lintas koleksi terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan lalu lintas koleksi.

46. Manajemen 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan


Pertunjukan menyusun peta jalan dan pengolahan data manajemen pertunjukan atau
pelaksanaan/pemanfa menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
atan/penyusunan, penyusunan manajemen pertunjukan.
atau melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan manajemen pertunjukan kepada
manajemen pihak terkait.
pertunjukan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan manajemen pertunjukan

47. Pemanduan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan


menyusun peta jalan dan pengolahan data pemanduan atau menyusun peta
pelaksanaan/pemanfa jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
atan/penyusunan, pemanduan.
atau melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan pemanduan kepada pihak
pemanduan terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pemanduan
48. Pemanfaatan Tradisi 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
dan Nilai Budaya menyusun peta jalan dan pengolahan data pemanfaatan tradisi dan nilai
pelaksanaan/ budaya atau menyusun peta jalan
pemanfaat pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan pemanfaatan
an/penyusunan, atau tradisi dan nilai budaya.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan pemanfaatan tradisi dan nilai
pemanfaatan tradisi budaya kepada pihak terkait
dan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
nilai budaya. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pemanfaatan tradisi dan nilai budaya

49. Pemberdayaan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan


Komunitas Kesenian menyusun peta jalan dan pengolahan data pemberdayaan komunitas kesenian
pelaksanaan/pemanfa atau menyusun peta jalan pelaksanaan/
atan/penyusunan, pemanfaatan/penyusunan pemberdayaan komunita
atau melaksanakan kesenian.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pemberdayaan memberikan bimbingan pemberdayaan komunitas
komunitas kesenian kesenian kepada pihak terkait
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pemberdayaan komunitas kesenian

50. Pemberdayaan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan


Komunitas menyusun peta jalan dan pengolahan data pemberdayaan komunitas
Penghayat pelaksanaan/pemanf penghayat kepercayaan atau menyusun peta jalan
Kepercayaan aatan/penyusunan, pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan pemberdayaan
atau melaksanakan komunitas penghayat kepercayaan
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pemberdayaankomunit memberikan bimbingan pemberdayaan komunitas
as penghayat penghayat kepercayaan kepada pihak terkait.
kepercayaan. 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pemberdayaan komunitas penghayat
kepercayaan

51. Pemeliharaan Cagar 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Budaya menyusun peta jalan dan pengolahan data pemeliharaan cagar budaya atau
pelaksanaan/pemanfa menyusun peta jalan
atan/penyusunan, pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan pemeliharaan
atau melaksanakan cagar budaya.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pemeliharaan cagar memberikan bimbingan pemeliharaan cagar budaya
budaya. kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pemeliharaan cagar budaya

52. Pemetaan Cagar 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Budaya menyusun peta jalan dan pengolahan data pemetaan cagar budaya atau
pelaksanaan/pemanfaa menyusun peta jalan
t pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan pemetaan cagar
an/penyusunan, atau budaya.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan pemetaan cagar budaya kepada
pemetaan cagar budaya pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pemetaan cagar budaya

53. Pemetaan Tenaga 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen


Kesejarahan menyusun langkah pengumpulan, pengolahan penyajian data atau
langkah menyusun langkah-langkah
pelaksanaan/pemanfaa pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan pemetaan
t tenaga kesejarahan.
an/penyusunan, dan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pemetaan tenaga kesejarahan
pembimbingan terkait kepada pihak terkait.
pemetaan tenaga 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
kesejarahan. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pemetaan tenaga kesejarahan
54. Pemetaan Tradisi 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
dan Nilai Budaya menyusun peta jalan dan pengolahan data pemetaan tradisi dan nilai budaya
pelaksanaan/pemanfa atau menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
atan/penyusunan, penyusunan pemetaan tradisi dan nilai budaya.
atau melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan pemetaan tradisi dan nilai
pemetaan tradisi dan budaya kepada pihak terkait.
nilai budaya. 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pemetaan tradisi dan nilai budaya.

55. Pemotretan Cagar 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Budaya menyusun peta jalan dan pengolahan data pemotretan cagar budaya atau
pelaksanaan/pemanfaa menyusun peta jalan
t pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan pemotretan
an/penyusunan, atau cagar budaya.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan pemotretan cagar budaya
pemotretan cagar kepada pihak terkait.
budaya. 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pemotretan cagar budaya.

56. Pemugaran Cagar 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengumpulan
Budaya menyusun peta jalan dan pengolahan data pemugaran cagar budaya atau
pelaksanaan/pemanfaa menyusun peta jalan
tan/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan pemugaran
melaksanakan cagar budaya.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pemugaran cagar memberikan bimbingan pemugaran cagar budaya
budaya. kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pemugaran cagar budaya

57. Penataan Pameran 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen


menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data penataan pameran
pelaksanaan/pemanfaa atau menyusun peta jalanpelaksanaan/pemanfaatan/
tan/penyusunan, atau penyusunan penataan pameran.
melaksanakan. 3.2. Mampu menganalisis, mensosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan penataan pameran kepada
penataan pameran. pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penataan pameran.
58. Pendokumentasian 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Analisis Kelayakan menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan pendokumentasian
Pengakuan Lembaga pelaksanaan/pemanfaa analisis kelayakan pengakuan lembaga kepercayaan
Kepercayaan tan/penyusunan, atau atau menyusun peta jalan pelaksanaan/
melaksanakan pemanfaatan/penyusunan pendokumentasian analisis
pembimbingan terkait kelayakan pengakuan lembaga kepercayaan.
pendokumentasian 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
analisis kelayakan memberikan bimbingan pendokumentasian analisis
pengakuan lembaga kelayakan pengakuan lembaga kepercayaan kepada
kepercayaan. pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pendokumentasian analisis kelayakan
pengakuan lembaga kepercayaan
59. Pendokumentasian 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Cagar Budaya menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data pendokumentasian
pelaksanaan/pemanfaa cagar budaya atau menyusun peta jalan
t an/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan
melaksanakan pendokumentasian cagar budaya.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pendokumentasian memberikan bimbingan pendokumentasian cagar
cagar budaya. budaya kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pendokumentasian cagar budaya
60. Pendokumentasian 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Potensi Kesenian menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data pendokumentasian
pelaksanaan/pemanfaa potensi kesenian atau menyusun peta jalan
t an/penyusunan, atau pelaksanaan/ pemanfaatan/penyusunan
melaksanakan pendokumentasian potensi kesenian.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pendokumentasian memberikan bimbingan pendokumentasianpotensi
potensi kesenian. kesenian kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pendokumentasian potensi kesenian.
61. Pengamanan Cagar 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Budaya menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data pengamanan cagar
pelaksanaan/pemanfaa budaya atau menyusun peta jalan
tan/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusun an pengamanan
melaksanakan cagar budaya.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pengamanan cagar memberikan bimbingan pengamanan cagar budaya
budaya. kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saranpemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengamanan cagar budaya.
62. Pengamanan Koleksi 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data pengamanan
pelaksanaan/pemanfaa koleksi atau menyusun peta jalan
tan/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusun an pengamanan
melaksanakan koleksi.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pengamanan koleksi. memberikan bimbingan pengamanan koleksi kepada
pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saranpemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengamanan koleksi.
63. Pengamanan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Museum menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data
(Pengamanan pelaksanaan/pemanfaa pengamananmuseum (pengamanan pengunjung dan
Pengunjung dan tan/penyusunan, atau gedung) atau menyusun peta jalan
Gedung) melaksanakan pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan pengamanan
pembimbingan terkait museum (pengamanan pengunjung dan gedung).
pengamanan museum 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
(pengamanan memberikan bimbingan pengamanan museum
pengunjung dan (pengamanan pengunjung dan gedung) kepada pihak
gedung). terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengamanan museum (pengamanan
pengunjung dan gedung).
64. Pengarsipan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Perfilman menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data pengarsipan
pelaksanaan/pemanfaa perfilman atau menyusun peta jalan
tan/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan pengarsipan
melaksanakan perfilman.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pengarsipan perfilman. memberikan bimbingan pengarsipan perfilman kepada
pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengarsipan perfilman
65. Pengawasan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Pelaksanaan Hasil menyusun peta jalan pengolahan data pengawasan pelaksanaan hasil sensor
Sensor pelaksanaan/pemanfaa atau menyusun peta jalan
t an/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan Pengawasan
melaksanakan pelaksanaan hasil sensor.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pengawasan memberikan bimbingan pengawasan pelaksanaan hasil
sensor kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah teknis
operasional dan memberikan saran pemecahan
masalah terkait pelaksanaan pengawasan pelaksanaan
hasil sensor.
66. Pengawasan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Sertifikasi SDM menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data pengawasan
Kebudayaan pelaksanaan/pemanfaa sertifikasi SDM kebudayaan atau menyusun peta jalan
t an/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan pengawasan
melaksanakan sertifikasi SDM Kebudayaan.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pengawasan sertifikasi memberikan bimbingan pengawasan sertifikasi SDM
SDM kebudayaan kebudayaan kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengawasan sertifikasi SDM cagar budaya
67. Pengayaan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Keberagaman menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data pengayaan
Kesenian pelaksanaan/pemanfaa keberagaman kesenian atau menyusun peta jalan
tan/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusun an pengayaan
melaksanakan keberagaman kesenian.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pengayaan memberikan bimbingan pengayaan keberagaman
keberagaman kesenian kesenian kepada pihak terkait
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengayaan keberagaman kesenian
68. Pengelolaan Sarana 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Penyensoran menyusun peta jalan pengolahan data pengelolaan sarana penyensoran atau
pelaksanaan/pemanfaa menyusun peta jalan
tan/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusun an pengelolaan
melaksanakan sarana penyensoran.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pengelolaan sarana memberikan bimbingan pengelolaan sarana
penyensoran. penyensoran kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah teknis
operasional dan memberikan saran pemecahan
masalah terkait pelaksanaan pengelolaan sarana
penyensoran
69. Pengelolaan Sistem 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Informasi menyusun pengumpulan dan pengolahan data pengelolaan sistem
Kesejarahan langkahlangkah informasi kesejarahan atau menyusun langkah-langkah
pelaksanaan/pemanfaa dan peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan
tan/penyusunan, dan pengelolaan sistem informasi kesejarahan.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan pengelolaan sisteminformasi
pengelolaan sistem kesejarahan kepada pihak terkait.
informasi kesejarahan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengelolaan sistem informasi kesejarahan
70. Pengelolaan Warisan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Budaya Benda menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data pengelolaan
pelaksanaan/pemanfaa warisan budaya benda atau menyusun peta jalan
t an/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan pengelolaan
melaksanakan warisan budaya benda.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pengelolaan warisan memberikanbimbingan pengelolaan warisan budaya
budaya benda. benda kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengelolaan warisan budaya benda
71. Pengelolaan Warisan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Budaya Tak Benda menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data pengelolaan
pelaksanaan/pemanfaa warisan budaya tak benda atau menyusun peta jalan
tan/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusun an pengelolaan
melaksanakan warisan budaya tak benda
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pengelolaan warisan memberikan bimbingan pengelolaan warisan budaya
budaya tak benda. tak benda kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengelolaan warisan budaya tak benda
72. Pengembangan Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Bahan Kepercayaan menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data pengembangan
terhadap Tuhan pelaksanaan/pemanfaa Bahan Kepercayaan terhadap Tuhan YME atau
YME t an/penyusunan, atau menyusun peta
melaksanakanpembim jalanpelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan
bingan terkait pengembangan bahan kepercayaan terhadap Tuhan
pengembangan bahan YME.
kepercayaan terhadap 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
Tuhan YME. memberikan bimbingan pengembangan bahan
kepercayaan terhadap Tuhan YME kepada pihak
terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengembangan bahan kepercayaan
terhadap Tuhan YME.
73. Pengembangan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Bahan Kesejarahan menyusun pengumpulan, pengolahan penyajian data atau
langkahlangkah menyusun langkah-langkah
pelaksanaan/pemanfaa pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan
t an/penyusunan, dan pengembangan bahan kesejarahan.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan pengembangan bahan
pengembangan bahan kesejarahan kepada pihak terkait.
kesejarahan. 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengembangan bahan kesejarahan.
74. Pengembangan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Model Internalisasi menyusun pengumpulan, pengolahan penyajian data atau
Nilai Sejarah langkahlangkah menyusun langkah-langkah
pelaksanaan/pemanfaa pelaksanaan/pemanfaatan/penyusun an
tan/penyusunan, dan pengembangan model internalisasi nilai sejarah.
melaksanakan 3.2.
Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikanbimbingan pengembangan model
pengembangan internalisasi nilai sejarah kepada pihak terkait.
modelinternalisasi nilai 3.3.
Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
sejarah. memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengembangan model internalisasi nilai
sejarah.
75. Pengembangan Tata 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pamer Karya Seni menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data pengembangan tata
pelaksanaan/pemanfaa pamer karya seni atau menyusun peta jalan
t an/penyusunan, atau pelaksanaan/ pemanfaatan/penyusunan.
melaksanakan pengembangan tata pamer karya seni
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkaitpengembangan memberikan bimbingan pengembangan tata pamer
tata pamer karya seni. karya seni kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengembangan tata pamer karya seni
76. Pengembangan Tata 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Panggung Kesenian menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data pengembangan tata
pelaksanaan/pemanfaa panggung kesenian atau menyusun peta jalan
tan/penyusunan, atau pelaksanaan/ pemanfaatan/penyusunan
melaksanakan pengembangan tata panggung kesenian.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pengembangan tata memberikan bimbingan pengembangan tata panggung
panggung kesenian. kesenian kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengembangan tata panggung kesenian
77. Pengkajian 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Revitalisasi menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data pengkajian
Kesenian pelaksanaan/pemanfaa revitalisasi kesenian atau menyusun peta jalan
t an/penyusunan, atau pelaksanaan/ pemanfaatan/penyusunan pengkajian
melaksanakan revitalisasi kesenian.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pengkajian revitalisasi memberikan bimbingan pengkajian revitalisasi
kesenian. kesenian kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengkajian revitalisasi kesenian
78. Pengukuran Cagar 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Budaya menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data pengukuran cagar
pelaksanaan/pemanfaa budaya atau menyusun peta jalan
tan/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusun an pengukuran
melaksanakan cagar budaya.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pengukuran cagar memberikan bimbingan pengukuran cagar budaya
budaya. kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saranpemecahan masalah terkait
pelaksanaan pengukuran cagar budaya
79. Penyajian Data 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kesejarahan menyusun pengumpulan, pengolahan penyajian data atau
langkahlangkah menyusun langkah-langkah
pelaksanaan/pemanfaa pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan penyajian
tan/penyusunan, dan data kesejarahan.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan penyajian data kesejarahan
penyajian data kepada pihak terkait.
kesejarahan. 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah
terkaitpelaksanaan penyajian data kesejarahan.
80. Penyajian Data 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kesenian menyusun pengumpulan dan pengolahan data penyajian data
langkahlangkah kesejarahan atau menyusun langkah-langkah
pelaksanaan/pemanfaa pelaksanaan/ pemanfaatan/penyusunan penyajian
t an/penyusunan, atau data kesenian.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan penyajian data kesenian
penyajian data kepada pihak terkait.
kesenian 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penyajian data kesenian.
81. Penyebarluasan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kesenian menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data penyebarluasan
pelaksanaan/pemanfaa kesenian atau menyusun peta jalan
t an/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan
melaksanakan penyebarluasan kesenian.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
penyebarluasan memberikan bimbingan penyebarluasan kesenian
kesenian. kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saranpemecahan masalah terkait
pelaksanaan penyebarluasan kesenian

82. Penyelamatan Cagar 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen


Budaya menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data penyelamatan
pelaksanaan/pemanfaa cagar budaya atau menyusun peta jalan
tan/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusun an penyelamatan
melaksanakan cagar budaya.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
penyelamatan cagar memberikan bimbingan penyelamatan cagar budaya
budaya. kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penyelamatan cagar budaya
83. Penyelamatan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Koleksi menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data penyelamatan
pelaksanaan/pemanfaa koleksi atau menyusun peta jalan
tan/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusun an penyelamatan
melaksanakan koleksi.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
penyelamatan koleksi memberikan bimbingan penyelamatan koleksi kepada
pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penyelamatan koleksi
84. Penyusunan Bahan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kerja Sama menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data penyusunan bahan
Pemanfaatan pelaksanaan/pemanfaa kerja sama pemanfaatan warisan budaya atau
Warisan Budaya t an/penyusunan, atau menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
melaksanakan penyusunan bahan kerja sama pemanfaatan warisan
pembimbingan terkait budaya.
penyusunan bahan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
kerja sama memberikan bimbingan penyusunan bahan kerja sama
pemanfaatan warisan pemanfaatan warisan budaya kepada pihak terkait.
budaya. 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penyusunan bahan kerja sama
pemanfaatan warisan budaya.
85. Penyusunan Kriteria 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Apresiasi Film menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data apresiasi film atau
pelaksanaan/pemanfa menyusun peta jalan
atan/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusun an apresiasi film.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan apresiasi film kepada pihak
apresiasi film. terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan apresiasi film.
86. Penyusunan Materi 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Edukasi menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data penyusunan materi
pelaksanaan/pemanfaa edukasi atau menyusun peta jalan
tan /penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan penyusunan
melaksanakan materi edukasi.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
penyusunan materi memberikan bimbingan penyusunan materi edukasi
edukasi. kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saranpemecahan masalah terkait
pelaksanaan penyusunan materi edukasi.
87. Penyusunan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Standardisasi menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data
Kompetensi dan pelaksanaan/pemanfaa penyusunanstandardisasi kompetensi dan sertifikasi
Sertifikasi Kesenian tan/penyusunan, atau kesenian atau menyusun peta jalan
melaksanakan pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan penyusunan
pembimbingan terkait standardisasi kompetensi dan sertifikasi kesenian.
penyusunan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
standardisasi memberikan bimbingan penyusunan standardisasi
kompetensi dan kompetensi dan sertifikasi kesenian kepada pihak
sertifikasi kesenian. terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penyusunan standardisasi kompetensi dan
sertifikasi kesenian.
88. Penyusunan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Standardisasi menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data penyusunan
Kompetensi SDM pelaksanaan/pemanfa Standardisasi Kompetensi SDM Kebudayaan atau
Kebudayaan atan/penyusunan, atau menyusun peta jalan
melaksanakan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan penyusunan
pembimbingan terkait standardisasi kompetensi SDM kebudayaan.
penyusunan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
standardisasi memberikan bimbingan penyusunan standardisasi
kompetensi SDM kebudayaan kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penyusunan standardisasi kompetensi
SDM kebudayaan
87. Penyusunan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Standardisasi menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan penyusunan pedoman
Konten Film Iklan pelaksanaan/pemanfaa yang dibakukan mengenai film yang memuat materi
tan /penyusunan, atau iklan atau menyusun peta jalan
melaksanakan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusun an penyusunan
pembimbingan terkait pedoman yang dibakukan mengenai film yang memuat
penyusunan pedoman materi iklan.
yang dibakukan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
mengenai film yang memberikan bimbingan penyusunan pedoman yang
memuat materi iklan dibakukan mengenai film yang memuat materi iklan
kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penyusunan pedoman yang dibakukan
mengenai film yang memuat materi iklan
88. Penyusunan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Standarisasi menyusun peta pengumpulan dan pengolahandata penyusunan
Konten Iklan Film jalanpelaksanaan/pem pedoman yang dibakukan tentang materi publikasi dan
anfaat an/penyusunan, promosi film atau menyusun peta jalan
atau melaksanakan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan penyusunan
pembimbingan terkait pedoman yang dibakukan tentang materi publikasi dan
penyusunan pedoman promosi film.
yang dibakukan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
tentang materi memberikan bimbingan penyusunan pedoman yang
publikasi dan promosi dibakukan tentang materi publikasi dan promosi film
film. kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penyusunan pedoman yang dibakukan
tentang materi publikasi dan promosi film.
89. Penyusunan Story 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Line Pameran menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data penyusunan story
pelaksanaan/pemanfaa line pameran atau menyusun peta jalan
tan /penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan penyusunan
melaksanakan story line pameran.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
penyusunan story line memberikan bimbingan penyusunan story line
pameran. pameran kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan penyusunan story line pameran
90. Perencanaan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kebutuhan menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data perencanaan
Penyuluh pelaksanaan/pemanfaa kebutuhan penyuluh penghayat atau menyusun peta
Penghayat tan /penyusunan, atau jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan
melaksanakan perencanaan kebutuhan penyuluh penghayat
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
perencanaan memberikan bimbingan perencanaan kebutuhan
kebutuhan penyuluh penyuluh penghayat kepada pihak terkait.
penghayat. 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan perencanaan kebutuhan penyuluh
penghayat
91. Pewarisan Kesenian 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data pewarisan kesenian
pelaksanaan/pemanfaa atau menyusun peta jalan
tan /penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan pewarisan
melaksanakan kesenian.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pewarisan kesenian. memberikan bimbingan pewarisan kesenian kepada
pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan pewarisan kesenian
92. Publikasi dan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Promosi Cagar menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data publikasi dan
Budaya pelaksanaan/pemanfaa promosi cagar budaya atau menyusun peta jalan
tan /penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan publikasi dan
melaksanakan promosi cagar budaya.
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkaitpublikasi dan memberikan bimbingan publikasi dan promosi cagar
promosi cagar budaya. budaya kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan publikasi dan promosi cagar budaya.
93. Publikasi Kesenian 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data publikasi kesenian
pelaksanaan/pemanfaa atau menyusun peta jalan
tan /penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyus unan publikasi
melaksanakan kesenian.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
publikasi kesenian memberikan bimbingan publikasi kesenian kepada
pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan publikasi kesenian.
94. Publikasi Warisan 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Budaya menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data publikasi warisan
pelaksanaan/pemanfa dan diplomasi budaya atau menyusun peta jalan
atan/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan publikasi
melaksanakan warisan dan diplomasi budaya.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
publikasi warisan memberikan bimbingan publikasi warisan dan
budaya. diplomasi budaya kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan publikasi warisan dan diplomasi budaya
95. Registrasi Analisis Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kelayakan menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data registrasi analisis
Pengakuan pelaksanaan/pemanfa kelayakan pengakuan lembaga kepercayaan atau
Lembaga atan/penyusunan, atau menyusun peta
Kepercayaan melaksanakanpembim jalanpelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan registrasi
bingan terkait analisis kelayakan pengakuan lembaga kepercayaan.
registrasi analisis 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
kelayakan pengakuan memberikan bimbingan registrasi analisis kelayakan
lembaga kepercayaan. pengakuan lembaga kepercayaan kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan registrasi analisis kelayakan pengakuan
lembaga kepercayaan.
96. Registrasi Cagar 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Budaya menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data registrasi cagar
pelaksanaan/pemanfaa budaya atau menyusun peta jalan
tan /penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan registrasi
melaksanakan cagar budaya.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
registrasi cagar budaya. memberikan bimbingan registrasi cagar budaya kepada
pihak terkait.
3.3. .Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan registrasi cagar budaya
97. Registrasi Koleksi 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data registrasi koleksi
pelaksanaan/pemanfaa atau menyusun peta jalan
tan/ penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusu nan registrasi
melaksanakan koleksi.
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkaitregistrasi memberikan bimbingan registrasi koleksi kepada pihak
koleksi terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan registrasi koleksi.
98. Registrasi Potensi Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kesenian menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data registrasi pemetaan
pelaksanaan/pemanfa potensi kesenian atau menyusun peta jalan
atan/penyusunan, atau pelaksanaan/ pemanfaatan/ penyusunan registrasi
melaksanakan potensi kesenian.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
registrasi potensi memberikan bimbingan registrasi potensi kesenian
kesenian. kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saranpemecahan masalah terkait
pelaksanaan registrasi potensi kesenian.
99. Rekonstruksi 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kesenian menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data rekonstruksi
pelaksanaan/pemanfa kesenian atau menyusun peta jalan
atan/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan rekonstruksi
melaksanakan kesenian.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
rekonstruksi kesenian. memberikan bimbingan rekonstruksi kesenian kepada
pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan rekonstruksi kesenian.
100. Repatriasi Kesenian 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data repatriasi kesenian
pelaksanaan/pemanfa atau menyusun peta jalan
atan/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan repatriasi
melaksanakan kesenian.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
repatriasi kesenian. memberikan bimbingan repatriasi kesenian kepada
pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan repatriasi kesenian.
101. Restorasi Kesenian 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data restorasi kesenian
pelaksanaan/ atau menyusun peta jalan
pemanfaatan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan restorasi
penyusunan, atau kesenian.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan restorasi kesenian kepada
restorasi kesenian. pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan restorasi kesenian
102. Revitalisasi Cagar 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Budaya menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data revitalisasi cagar
pelaksanaan/ budaya atau menyusun peta jalan
pemanfaatan/ pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan revitalisasi
penyusunan, atau cagar budaya.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan terkait memberikan bimbingan revitalisasi cagar budaya
revitalisasi cagar kepada pihak terkait.
budaya 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan revitalisasi cagar budaya.
103. Revitalisasi Tradisi 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
dan Nilai Budaya menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data Revitalisasi tradisi
pelaksanaan/pemanfaa dan nilai budaya atau menyusun peta jalan
tan/penyusunan, atau pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan revitalisasi
melaksanakan tradisi dan nilai budaya.
pembimbingan terkait 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
revitalisasi tradisi dan memberikan bimbingan revitalisasi tradisi dan nilai
nilai budaya. budaya kepada pihak terkait.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saranpemecahan masalah terkait
pelaksanaan revitalisasi tradisi dan nilai budaya.
104. Verifikasi Sumber 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengujian
Sejarah menyusun keabsahan sumber, pengolahan data dan menyusun
langkahlangkah langkahlangkah pelaksanaan/ pemanfaatan/
pelaksanaan/ penyusunan verifikasi sumber sejarah.
pemanfaatan/ 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
penyusunan, dan memberikan bimbingan dalam rangka verifikasi
melaksanakan sumber sejarah kepada pihak terkait.
pembimbingan terkait 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
verifikasi sumber memberikan saran pemecahan masalah terkait
sejarah. pelaksanaan verifikasi sumber sejarah
105. Zonasi Cagar 3 Mampu menganalisis, 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Budaya menyusun peta jalan pengumpulan dan pengolahan data zonasi cagar
pelaksanaan/ budaya atau menyusun peta jalan pelaksanaan/
pemanfaatan/ pemanfaatan/ penyusunan zonasi cagar budaya.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan zonasi cagar budaya kepada
pembimbingan terkait pihak terkait.
zonasi cagar budaya 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional dan
memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelaksanaan zonasi cagar budaya
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Kajian Budaya/Religi dan Budaya atau bidang lain yang relevan dengan
Ilmu tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Pengembangan dan Pembinaan Sejarah, √
Nilai-Nilai Tradisi, Museum dan
Kepurbakalaan;
b. Pengembangan dan Pembinaan Seni √
Budaya
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan dan ketepatan penyelenggaraan kegiatan penggalian,
pengembangan, pembinaan dan pelestarian sejarah, Nitra (Nilai-Nilai
Tradisional), Muskala (Permuseuman dan Kepurbakalaan) dan
perfilman;
b. Keakuratan dan ketepatan penyelenggaraan kegiatan penggalian,
pengembangan, pembinaan dan pelestarian seni budaya
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pendidikan
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan penyusunan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang
Pendidik dan Tenaga Kependidikan;
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika organisasi
menanamkan dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan etika
dipimpin organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
bertindak sesuai 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
nilai, norma, dan penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
etika organisasi, yang dipimpin.
dalam lingkup
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
C Teknis
10. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Pemberian menganalisis, pengolahan data analisis kelayakan
Kesejahteraan menyusun peta pemberiankesejahteraan pendidik dan tenaga
Pendidik dan Tenaga jalan kependidikan atau menyusun peta jalan
Kependidikan pelaksanaan/pema pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan analisis
nfaatan/ kelayakan pemberian kesejahteraan pendidik dan
penyusunan, atau tenaga kependidikan.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan analisis kelayakan pemberian
terkait analisis kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan
kelayakan kepada pihak terkait.
pemberian 3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah terkait
kesejahteraan pelaksanaan analisis kelayakan pemberian
pendidik dan kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan.
tenaga
kependidikan.
11. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Pemberian menganalisis, pengolahan data analisis kelayakan pemberian
Penghargaan menyusun peta penghargaan pendidik dan tenaga kependidikan atau
Pendidik dan Tenaga jalan menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
Kependidikan pelaksanaan/pema penyusunan analisis kelayakan pemberian
nfaatan/ penghargaan pendidik dan tenaga kependidikan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan analisis kelayakan pemberian
pembimbingan penghargaan pendidik dan tenaga kependidikan kepada
terkait analisis pihak terkait.
kelayakan 3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah terkait
pemberian pelaksanaan analisis kelayakan pemberian
penghargaan penghargaan pendidik dan tenaga kependidikan.
pendidik dan
tenaga
kependidikan.
12. Pemberian 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Pelindungan Pendidik menganalisis, pengolahan data pemberian pelindungan pendidik dan
dan Tenaga menyusun peta tenaga kependidikan atau menyusunpeta jalan
Kependidikan jalan pelaksanaan/pemanfaatan/ penyusunan pemberian
pelaksanaan/pema pelindungan pendidik dan tenaga kependidikan.
nfaat an/ 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
penyusunan, memberikan bimbingan pemberian pelindungan
ataumelaksanakan pendidik dan tenaga kependidikan kepada pihak
pembimbingan terkait.
terkait pemberian 3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah terkait
pelindungan pelaksanaan pemberian pelindungan pendidik dan
pendidik dan tenaga kependidikan.
tenaga
kependidikan.
13. Pengelolaan Sistem 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Informasi menganalisis, pengolahan data pengelolaan sistem informasi
Kesejahteraan menyusun peta kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan atau
Pendidik dan Tenaga jalan menyusun peta jalan pelaksanaan/pemanfaatan/
Kependidikan pelaksanaan/pema penyusunan pengelolaan sistem informasi
nfa atan/ kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan pengelolaan sistem informasi
pembimbingan kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan
terkait pengelolaan kepada pihak terkait.
sistem informasi 3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah terkait
kesejahteraan pelaksanaan pengelolaan sistem informasi
pendidik dan kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan
tenaga
kependidikan.
14. Pengelolaan Sistem 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Informasi menganalisis, pengolahan data pengelolaan sistem informasi
Pengembangan Karir menyusun peta pengembangan karir dan penilaian kinerja pendidik
dan Penilaian Kinerja jalan dan tenaga kependidikan atau menyusun peta jalan
Pendidik dan Tenaga pelaksanaan/pema pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan pengelolaan
Kependidikan nfaatan/ sistem informasi pengembangan karir dan penilaian
penyusunan, atau kinerja pendidik dan tenaga kependidikan.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan pengelolaan sistem informasi
terkait pengelolaan pengembangan karir dan penilaian kinerja pendidik
sistem informasi dan tenaga kependidikan kepada pihak terkait.
pengembangan 3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah terkait
karir dan penilaian pelaksanaan pengelolaan sistem informasi
kinerja pendidik pengembangan karir dan penilaian kinerja pendidik
dan tenaga dan tenaga kependidikan
kependidikan.
15. Pengembangan Karir 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Pendidik dan Tenaga menganalisis, pengolahan data pengembangan karir pendidik dan
Kependidikan menyusun peta tenaga kependidikan atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/ pemanfaatan/ penyusunan
pemanfaatan/ pengembangan karir pendidik dan tenaga
penyusunan, atau kependidikan.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan pengembangan karir pendidik
terkait dan tenaga kependidikan kepada pihak terkait.
pengembangan 3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah terkait
karirpendidik dan pelaksanaan pengembangan karir pendidik dan tenaga
tenaga kependidikan
kependidikan.
16. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Sistem Informasi menganalisis, pengolahan data pengembangan sistem informasi
Peningkatan menyusun peta peningkatan kompetensi dan kualifikasi pendidik dan
Kompetensi Dan jalan tenaga pendidikan atau menyusun peta jalan
Kualifikasi Pendidik pelaksanaan/pema pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
dan Tenaga nfaa tan/ pengembangan sistem informasi peningkatan
Pendidikan penyusunan, atau kompetensi dan kualifikasi pendidik dan tenaga
melaksanakan pendidikan.
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkait memberikan bimbingan pengembangan sistem
pengembangan informasi peningkatan kompetensi dan kualifikasi
sistem informasi pendidik dan tenaga pendidikan kepada pihak terkait.
peningkatan 3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah terkait
kompetensi dan pelaksanaan pengembangan sistem informasi
kualifikasi pendidik peningkatan kompetensi dan kualifikasi pendidik dan
dan tenaga tenaga pendidikan
pendidikan
17. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Sistem Informasi menganalisis, pengolahan data pengembangan sistem informasi
Perencanaan dan menyusun peta perencanaan dan pengendalian kebutuhan pendidik
Pengendalian jalan dan tenaga kependidikan atau menyusun peta jalan
Kebutuhan Pendidik pelaksanaan/pema pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan
dan Tenaga nfaa tan/ pengembangan sistem informasi perencanaan dan
Kependidikan penyusunan, atau pengendalian kebutuhan pendidik dan tenaga
melaksanakan kependidikan.
pembimbingan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
terkait memberikan bimbingan pengembangan sistem
pengembangan informasi perencanaan dan pengendalian kebutuhan
sistem informasi pendidik dan tenaga kependidikan kepada pihak
perencanaan dan terkait.
pengendalian 3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah terkait
kebutuhan pelaksanaan pengembangan sistem informasi
pendidik dan perencanaan dan pengendalian kebutuhan pendidik
tenaga dan tenaga kependidikan
kependidikan
18. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Sistem Kesejahteraan, menganalisis, pengolahan data pengembangan sistem kesejahteraan,
Penghargaan, dan menyusun peta penghargaan, dan pelindungan pendidik dan tenaga
Pelindungan Pendidik jalan kependidikan atau menyusun peta jalan pelaksanaan/
dan Tenaga pelaksanaan/pema pemanfaatan/ penyusunan pengembangan sistem
Kependidikan nfaa tan/ kesejahteraan, penghargaan, dan pelindungan pendidik
penyusunan, atau dan tenaga kependidikan.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan pengembangan sistem
terkait kesejahteraan, penghargaan, dan pelindungan pendidik
pengembangan dan tenaga kependidikan kepada pihak terkait.
sistem 3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah terkait
kesejahteraan, pelaksanaan pengembangan sistem kesejahteraan,
penghargaan, dan penghargaan, dan pelindungan pendidik dan tenaga
pelindungan kependidikan
pendidik dan
tenaga
kependidikan.
19. Penilaian Kinerja 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Pendidik dan Tenaga menganalisis, pengolahan data penilaian tugas utama pendidik dan
Kependidikan menyusun peta tenaga kependidikan atau menyusun peta jalan
jalan pelaksanaan/pemanfaatan/penyusunan penilaian tugas
pelaksanaan/pema utama pendidik dan tenaga kependidikan.
nfaa tan/ 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
penyusunan, atau memberikan bimbingan penilaian tugas utama pendidik
melaksanakan dan tenaga kependidikan kepada pihak terkait.
pembimbingan 3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah terkait
terkaitpenilaian pelaksanaan penilaian tugas utama pendidik dan tenaga
tugas utama kependidikan
pendidik dan
tenaga
kependidikan
20. Penilaian 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Kompetensi Pendidik menganalisis, pengolahan data penilaian kompetensi pendidik dan
dan Tenaga menyusun peta tenaga kependidikan atau menyusun peta jalan
Kependidikan jalan pelaksanpenyusunan penilaian kompetensi pendidik
pelaksanaan/pema dan tenaga kependidikan.
nfaa tan/ 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
penyusunan, atau memberikan bimbingan penilaian kompetensi pendidik
melaksanakanpem dan tenaga kependidikan kepada pihak terkait.
bimbingan terkait 3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah terkait
penilaian pelaksanaan penilaian kompetensi pendidik dan tenaga
kompetensi kependidikan.
pendidik dan
tenaga
kependidikan
21. Penyusunan Sistem Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Pengembangan Karir menganalisis, pengolahan data penyusunan sistem pengembangan
Pendidik dan Tenaga menyusun peta karirpendidik dan tenaga kependidikan atau menyusun
Kependidikan jalan peta jalan penyusunan sistem pengembangan karir
pelaksanaan/pema pendidik dan tenaga kependidikan.
nfaatan/ 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
penyusunan, atau memberikan bimbingan terkait sistem pengembangan
melaksanakan karir pendidik dan tenaga kependidikan kepada pihak
pembimbingan terkait.
terkait penyusunan 3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah terkait
sistem pelaksanaan penyusunan sistem pengembangan karir
pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan.
karir pendidik dan
tenaga
kependidikan
22. Penyusunan Standar 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Kompetensi dan menganalisis, pengolahan data penyusunan standar kompetensi dan
Kualifikasi Pendidik menyusun peta kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan atau
dan Tenaga jalan menyusun peta jalan pelaksanaan/ pemanfaatan/
Kependidikan pelaksanaan/pema penyusunan penyusunan standar kompetensi dan
nfaatan/ kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan.
penyusunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan penyusunan standar
pembimbingan kompetensi dan kualifikasi pendidik dan tenaga
terkait penyusunan kependidikan kepada pihak terkait.
standar 3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah terkait
kompetensi dan pelaksanaan penyusunan standar kompetensi dan
kualifikasi pendidik kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan.
dan tenaga
kependidikan.
23. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Kebutuhan Pendidik menganalisis, pengolahan data perencanaan kebutuhan pendidik dan
dan Tenaga menyusun peta tenaga kependidikan atau menyusun petajalan
Kependidikan jalan pelaksanaan/ pelaksanaan/ pemanfaatan/ penyusunan perencanaan
pemanfaatan/peny kebutuhan pendidik dan tenaga kependidikan.
usunan, atau 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
melaksanakan memberikan bimbingan perencanaan kebutuhan
pembimbingan pendidik dan tenaga kependidikan kepada pihak
terkait terkait.
perencanaan 3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah terkait
kebutuhan pelaksanaan perencanaan kebutuhan pendidik dan
pendidik dan tenaga kependidikan.
tenaga
kependidikan.
24. Perencanaan 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan dan
Pengembangan menganalisis, pengolahan data perencanaan pengembangan
Kompetensi Pendidik menyusun peta pengetahuan, keterampilan, dan sikap pendidik dan
dan Tenaga jalan tenaga kependidikan atau menyusun peta jalan
Kependidikan pelaksanaan/pema pelaksanaan/pemanfaatan/penyusuna n perencanaan
nfa atan/ pengembangan pengetahuan, keterampilan, dan sikap
penyusunan, atau pendidik dan tenaga kependidikan.
melaksanakan 3.2. Mampu menganalisis, menyosialisasikan, dan
pembimbingan memberikan bimbingan perencanaan pengembangan
terkait pengetahuan, keterampilan, dan sikap pendidik dan
perencanaan tenaga kependidikan kepada pihak terkait.
pengembangan 3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah terkait
pengetahuan, pelaksanaan perencanaan pengembangan pengetahuan,
keterampilan, dan keterampilan, dan sikap pendidik dan tenaga
sikap pendidik dan kependidikan
tenaga
kependidikan
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Pendidikan/Manajemen/Hukum/Administrasi/Ilmu Pemerintahan/
Ilmu Psikologi/Sosial dan Politik/Teknik
Infomatika/Manajemen TeknikInfomatika atau bidang lain yang
relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Pengendalian Mutu Pendidikan Sekolah √
b. Manajemen SDM
c. Manajemen Perencanaan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan dan ketepatan rencana operasional bidang
Pembinaan Ketenagaan;
b. Keakurasian data tenaga pendidk dan kependidikan;
c. Terwujudnya tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang berkualitas
d. Keakuratan penempatan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan
e. Kelancaran proses evaluasi program serta pelaporan;
f. Kelancaran program kerja/tugas;
5. DINAS KESEHATAN

Nama Jabatan : Sekretaris Dinas Kesehatan


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan kegiatan sekretariat yang meliputi bimbingan dan pengendalian
penyelenggarakan penelitian, surkesda, Pelaksanaan Administrasi umum dan kepegawaian serta
penata usaahaan keuangan sesuai dengan peraturan yang berlaku untuk mencapai pelaksanaan
teknis urusan di bidang kesekretariatan agar jalanya roda pemerintahan dinas berjalan dengan
baik
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Kesehatan/Manajemen/Administrasi
Ilmu
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Perencanaan Pembangunan Daerah; √
b. Rencana Strategis;
c. Sistem Manajemen Informasi
Kesehatan;
d. Pengelolaan Anggaran;
e. Manajemen Sumber Daya Manusia

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja a. memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun
atau Jabatan Fungsional yang setingkat
dengan Jabatan Pengawas sesuai
dengan bidang tugas jabatan yang akan
diduduki;
b. memiliki pengalaman kerja di bidang
administrasi secara kumulatif paling
kurang selama 4 (empat) tahun
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, penyusunan rencana program,
evaluasi serta pelaporan di bidang kesehatan masyarakat,
pencegahan dan pengendalian penyakit, pelayanan kesehatan,
kefarmasian, alat kesehatan dan perbekalan kesehatan rumah
tangga serta sumber daya kesehatan;
b. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan keuangan dan
perbendaharaan;
c. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan surat-menyurat, ekspedisi,
arsip, perlengkapan, rumah tangga, perjalanan dinas dan
ketatalaksanaan;
d. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan dan pelayanan administrasi
kepegawaian.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan kegiatan pembinaan, pemantauan dibidang kesehatan masyarakat
yang meliputi kesehatan ibu dan anak, gizi, pemberdayaan masyarakat dan kesling serta
kesehatan kerja dan olah raga berdasarkan peraturan yang berlaku.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Kesehatan
Ilmu
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Rencana Program Kesehatan; √
b. Audit Maternal Perinatal;
c. Pengawas Kesehatan lingkungan;
d. Pengembangan Media Promosi
Kesehatan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja a. memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun
atau Jabatan Fungsional yang setingkat
dengan Jabatan Pengawas sesuai
dengan bidang tugas jabatan yang akan
diduduki;
b. memiliki pengalaman jabatan dalam
bidang kesehatan secara kumulatif
paling kurang selama 4 (empat) tahun
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Terlaksananya rencana oprasional bidang Kesehatan Masyrakat
b. Kebenaran dan keakurasian pedoman teknis Bidang Kesehatan Masyarakat;
c. Kelancaran penyelenggaraan Pembinaan Kesehatan Keluarga dan Gizi;
d. Kelancaran penyelenggaraan bimbingan Upaya Promosi Kesehatan
pengembangan sarana dan penyuluhan;
e. Kelancaran penyelenggaraan bimbingan pencegahan dan penanggulangan
pencemaran dan penyehatan lingkungan;
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan operasional di bidang
surveilans dan imunisasi, pencegahan dan pengendalian penyakit menular,
pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Kesehatan
Ilmu
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Rencana Program Kesehatan; √
b. Manajemen Pelaksanaan Imunisasi dan
Surveilans;
c. Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Menular;
d. Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja a. memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun
atau Jabatan Fungsional yang setingkat
dengan Jabatan Pengawas sesuai
dengan bidang tugas jabatan yang akan
diduduki;
b. memiliki pengalaman jabatan dalam
bidang kesehatan secara kumulatif
paling kurang selama 4 (empat) tahun
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Jumlah penyelenggaraan penanganan kasus Kejadian Luar
Biasa/wabah/bencana yang disebabkan oleh Penyakit yang Dapat
Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) dan makanan;
b. Jumlah penyelenggaraan pelayanan, pembinaan dan pengawasan
pelaksanaan pengendalian penyakit menular langsung;
c. Jumlah penyelenggaraan pelayanan, pembinaan dan pengawasan
pelaksanaan pengendalian penyakit tidak menular, kesehatan
khusus;
d. Tercapainya target Standar Pelayanan Minimal Bidang Pencegahan
dan Pengendalian Penyakit
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan kegiatan bidang pelayanan kesehatan yang meliputi
penyelenggarakan pelayanan primer, pelayanan rujukan dan pembiayaan kesehatan sesuai
dengan peraturan yang berlaku untuk mencapai pelayanan kesehatan paripurna di masyarakat.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
keyakinan bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
agar anggota yang anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dipimpin bertindak dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
sesuai nilai, norma, segala situasi dan kondisi;
danetika 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
dalam lingkup dipimpin.
formal

2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
organisasi optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan- usulan
anggota tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif
untuk upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.

3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit


secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
berkomunikasi lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
untuk sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
menyampaikan lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan tidak
menimbulkan pemahaman yang berbeda;
membuat proposal yang rinci dan lengkap.

4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
kerja, memberi pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasidan 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
teguran untuk efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif untuk
memantau dan mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayanan publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan menemukan
peluang untuk berkembang.

7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan;
Perubahan lain mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang-ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkanoleh unit
perubahan secara kerjanya secara tepat. Memberikan
tepat solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.

8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan dan


Keputusan berbagai alternatif, implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan di
mengembangkan antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari konflik atau potensi
konflik.

C Teknis
10. Penilaian Obat dan 3 Mengevaluasi 3.1. Mampu mengevaluasi dan memverifikasi usulan serta
Makanan pelaksanaan memberikan rekomendasi penerimaan, penolakan atau
dan evaluasi lebih lanjut atas penilaian Obat dan Makanan;
memverifikasi 3.2. Mampu melaksanakan penilaian dan pengkajian obat
hasil penilaian dan makanan tingkat lanjutan (Tingkat Kesulitan II),
Obat dan dengan standar penilaian minimal, di bawah supervisi
Makanan sesuai pejabat struktural terkait atau penilai tingkat lebih
standar dan tinggi;
persyaratan 3.3. Mampu memberikan rekomendasi perbaikan metode
dan prosedur penilaian serta pengkajian Obat dan
Makanan;
3.4. Mampu mengawasi, memecahkan masalah teknis
operasional, serta memberikan bimbingan teknis dalam
kegiatan penilaian Obat dan Makanan

11. Penilaian Dokumen 3 Mengevaluasi 3.1. Mampu mengevaluasi, memverifikasi dan memberikan
Informasi Produk pelaksanaan rekomendasi hasil penilaian terhadap Dokumen
(DIP) dan Informasi Produk yang dibuat penilai di bawahnya;
memvalidasi 3.2. Mampu memberikan rekomendasi perbaikan metode
hasil penilaian dan prosedur penilaian terhadap Dokumen Informasi
Dokumen Produk Kosmetik;
Informasi 3.3. Mampu mengawasi, memecahkan masalah teknis
Produk operasional, serta emberikan bimbingan teknis dalam
Kosmetik pelaksanaan penilaian terhadap Dokumen Informasi
Produk Kosmetik.

12. Pemeriksaan 3 Mengevaluasi 3.1. Mampu mengevaluasi, memverifikasi, dan mengusulkan


Sarana Produksi pelaksanaan rekomendasi tindak lanjut laporan hasil pemeriksaan
Obat dan Makanan dan sarana produksi Obat dan Makanan;
memvalidasi 3.2. Mampu melakukan pemeriksaan lapangan dan dokumen
hasil terkait sarana produksi Obat dan Makanan tingkat
pemeriksaan kesulitan III, dengan arahan ketua tim pemeriksa;
sarana produksi 3.3. Mampu melakukan verifikasi terhadap berita acara yang
Obat dan telah dibuat anggota tim pemeriksa sarana produksi
Makanan Obat dan Makanan tingkat kesulitan II;
3.4. Mampu memberikan rekomendasi perbaikan metode
dan prosedur pemeriksaan sarana produksi Obat dan
Makanan;
3.5. Mampu mengawasi, memecahkan masalah teknis
operasional, serta memberikan bimbingan teknis dalam
pemeriksaan sarana produksi Obat dan Makanan

13. Pemeriksaan Mengevaluasi 3.1. Mampu mengevaluasi, memverifikasi dan menyusun


Sarana Distribusi pelaksanaan rekomendasi tindak lanjut atas hasil pemeriksaan sarana
Obat dan Makanan dan distribusi Obat dan Makanan serta Pelayanan
serta Pelayanan memvalidasi Kefarmasian;
Kefarmasian hasil 3.2. Mampu melakukan pemeriksaan lapangan dan dokumen
pemeriksaan terkait sarana distribusi Obat dan Makanan serta
sarana Pelayanan Kefarmasian Tingkat Kesulitan III, dengan
distribusi Obat arahan ketua tim pemeriksa;
dan Makanan 3.3. Mampu melakukan verifikasi terhadap berita acara yang
serta Pelayanan telah dibuat anggota tim pemeriksa sarana distribusi
Kefarmasian Obat dan Makanan serta Pelayanan Kefarmasian Tingkat
Kesulitan II;
3.4. Mampu memberikan rekomendasi perbaikan metode
dan prosedur pemeriksaan sarana distribusi Obat dan
Makanan serta Pelayanan Kefarmasian;
3.5. Mampu mengawasi, memecahkan masalah teknis
operasional, serta memberikan bimbingan teknis dalam
pemeriksaan sarana distribusi Obat dan Makanan serta
Pelayanan Kefarmasian

14. Pengawasan 3 Mengevaluasi 3.1. Mampu mengevaluasi dan memverifikasi laporan hasil
Penandaan Obat pelaksanaan pengawasan penandaan Obat dan Makanan, serta
dan Makanan dan memberikan rekomendasi tindak lanjutnya;
memvalidasi 3.2. Mampu memberikan rekomendasi perbaikan metode
pengawasan dan prosedur pengawasan penandaan Obat dan
penandaan Makanan;
Obat dan 3.3. Mampu memberikan rekomendasi perbaikan metode
Makanan dan prosedur pengawasan penandaan obat dan
makanan;
3.4. Mampu mengawasi, memecahkan masalah teknis
operasional, serta memberikan bimbingan teknis dalam
melaksanakan pengawasan penandaan Obat dan
Makanan

15. Penanganan Isu 3 Menyusun 3.1. Mampu menyusun rencana dan persiapan penanganan
Keamanan Obat rencana isu keamanan Obat dan Makanan;
dan Makanan persiapan 3.2. Mampu mengevaluasi dan memberikan rekomendasi
penanganan isu perbaikan metode dan prosedur penanganan isu
keamanan Obat keamanan Obat dan Makanan;
dan Makanan 3.3. Mampu memverifikasi dan mengevaluasi perangkat/
instrumen yang dibutuhkan untuk melakukan kajian
hasil pengawasan dan data-data terkait Isu keamanan
Obat dan Makanan;
3.4. Mampu mengawasi, memecahkan masalah teknis
operasional, serta memberikan bimbingan teknis dalam
penanganan isu keamanan Obat dan Makanan

16. Pelaksanaan 3 Mengevaluasi 3.1. Mampu mengawasi dan memastikan jalannya kegiatan
Penyuluhan/ dan penyuluhan/pameran produk Komunikasi, Informasi
Pameran Produk memverifikasi dan Edukasi (KIE) agar sesuai dengan program yang
Komunikasi, pelaksanaan telah disusun;
Informasi dan kegiatan 3.2. Mampu menganalisis dan menjawab pertanyaan yang
Edukasi penyuluhan/pa mendalam/spesifik dan membutuhkan analisis lebih
meran produk lanjut yang tidak tersedia dalam referensi standar
Komunikasi, (Tingkat Kesulitan II);
Informasi dan 3.3. Mampu memecahkan permasalahan teknis operasional,
Edukasi (KIE) dan memberikan bimbingan teknis dalam pelaksanaan
penyuluhan/pameran produk Komunikasi, Informasi
dan Edukasi (KIE);
3.4. Mampu mengevaluasi efektivitas kegiatan
penyuluhan/pameran Komunikasi, Informasi dan
Edukasi (KIE) berdasarkan laporan kegiatan dan
mengusulkan perbaikan maupun sesi
penyuluhan/pameran produk Komunikasi, Informasi
dan Edukasi (KIE) lanjutan
17. Pengumpulan 3 Mengevaluasi 3.1. Mampu mengevaluasi efektivitas metode dan prosedur
Informasi/Data pelaksanaan pengumpulan informasi/data keamanan mutu, manfaat
Keamanan Mutu, pengumpulan Sediaan Farmasi dan Makanan, serta mengusulkan
Manfaat Sediaan informasi/data perbaikannya;
Farmasi dan keamanan 3.2. Mampu mengusulkan rekomendasi tindak lanjut laporan
Makanan mutu, manfaat berdasarkan hasil pengambilan informasi/data dukung
Sediaan primer dan sekunder keamanan, mutu, manfaat Sediaan
Farmasi dan Farmasi dan Makanan;
Makanan 3.3. Mampu mengawasi kegiatan, memecahkan masalah
teknis operasional, serta memberikan bimbingan teknis
dalam pengumpulan informasi/data dukung primer dan
sekunder keamanan, mutu, manfaat Sediaan Farmasi dan
Makanansesuai pedoman kerja/petunjuk teknis

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Kesehatan
Ilmu
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Rencana Program Kesehatan √
b. Peningkatan Mutu Fasilitas Pelayanan
Kesehatan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja a. memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang tugas
jabatan yang akan diduduki;
b. memiliki pengalaman jabatan dalam bidang
kesehatan secara kumulatif
paling kurang selama 4 (empat) tahun

D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)


E. Indikator Kinerja Jabatan a. Terlaksananya rencana oprasional bidang Pencegahan dan pelayanan kesehatan
b. Kebenaran dan keakurasian pedoman teknis Bidang pelayanan kesehatan;
c. Kelancaran penyelenggaraan bimbingan pelayanan primer dan tradisional;
d. Kelancaran penyelenggaraan bimbingan pelayanan rujukan dan mutu;
e. Kelancaran penyelenggaraan bimbingan pelayanan pembiayaan kesehatan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan kegiatan bidang sumber daya kesehatan yang meliputi Pemberian,
pembinaan, penyedian pengawasan sumber daya manusia / material serta sertifikasi alat alkes,
sesuai dengan peraturan yang berlaku untuk mencapai peningkatan pelayanan kesehatan yang
bermutu.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Kesehatan
Ilmu
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Rencana Program Kesehatan √
b. Peningkatan Mutu Fasilitas Pelayanan
Kesehatan
c. Manajemen Pengelolaan Obat, vaksin,
alkes dan Perbekalan Kesehatan
d. Manajemen SDM Kesehatan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja a. memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun
atau Jabatan Fungsional yang setingkat
dengan Jabatan Pengawas sesuai
dengan bidang tugas jabatan yang akan
diduduki;
b. memiliki pengalaman jabatan dalam
bidang kesehatan secara kumulatif
paling kurang selama 4 (empat) tahun
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Terlaksananya rencana oprasional bidang SDK
b. Kebenaran dan keakurasian pedoman teknis Bidang SDK;
c. Kelancaran penyelenggarakan Penyediaan vaksin, Alkes;
d. Kelancaran penyelenggarakan rekomendasi & Perizinan alkes serta obat;
e. Kelancaran penyelenggarakan bimbingan & pengawasan SDM.
Nama Jabatan : Direktur Rumah Sakit Umum Daerah
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin, mengkoordinasikan dan mengendalikan penyelenggaraan kebijakan Rumah
Sakit Umum Daerah, menetapkan kebijakan Rumah Sakit Umum Daerah, melakukan
koordinasi, dan menyusun laporan pelaksanaan pengeloaan keuangan, barang milik
daerah dan kepegawaian kepada Kepala Dinas.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan danhubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
memperbaiki
secara profesional dan netral, tidak memihak;
standar
3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
pelayanan publik
lintas organisasi untuk secara efektif
di lingkup unit memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
kerja
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang


diri dan orang umpan balik, menantang pada bawahan sebagai media
lain membimbing belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1 Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2 Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3 Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik
atau mengurangi dampak negatif dari konflik
atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Kedokteran umum, Kedokteran Gigi, kedokteran spesialis dan
Ilmu Perumahsakitan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Bimtek Pejabat barang / jasa √
2. Bimtek SDM √
3. Bimtek Manajemen Keseketariatan √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Pernah memimpin Rumah Sakit √
Kelas D dan/atau pernah menjabat
sebagai Kepala Bidang Rumah Sakit Kelas C
paling singkat selama 1 (satu) tahun.
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan dan ketepatan dalam penyelenggaraan kebijakan Rumah Sakit
Umum Daerah, menetapkan kebijakan Rumah Sakit Umum Daerah
2. Prosentase terlaksananya penyusunan program, perencanaan,
keuangan, umum yang akuntabel.
3. Prosentase tertibnya urusan administrasi umum dan kepegawaian
Nama Jabatan : Kepala Bagian Tata Usaha
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan kegiatan ketatausahaan, administrasi, perencanaan, pengendalian
penyelenggaraan urusan umum dan kepegawaian, perencanaan, evaluasi dan pelaporan serta
pengelolaan keuangan dan barang milik daerah di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1 Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik
atau mengurangi dampak negatif dari konflik
atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Hukum, Ekonomi, Ilmu Pemerintahan atau bidang lain
Ilmu yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Bimtek Pejabat barang / jasa √
2. Bimtek SDM √
3. Bimtek Manajemen Keseketariatan √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan dan ketepatan dalam melaksanakan ketatausahaan, administrasi,
perencanaan, pengendalian penyelenggaraan urusan umum dan kepegawaian,
perencanaan, evaluasi dan pelaporan serta pengelolaan keuangan dan barang
milik daerah
2. Prosentase Tingkat pengelolaan Keuangan yang efektif, efisien dan
akuntabel.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Penunjang
Kelompok Jabatan : Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, pelaksanaan dan pelayanan
administrasi dan teknis di bidang penunjang medik dan non medik.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
keyakinan bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
agar anggota yang anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dipimpin bertindak dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
sesuai nilai, norma, segala situasi dan kondisi;
danetika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
dalam lingkup penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
formal dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
organisasi optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan- usulan
anggota tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif
untuk upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit
secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
berkomunikasi lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
untuk sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
menyampaikan lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks; Membuat
kompleks surat resmi yang sistematis dantidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat proposal
yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
kerja, memberi pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasidan 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
teguran efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
untuk mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah yang
dihadapi pemangku kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayananpublik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada


diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan menemukan
peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara berulang-ulang
mengantisipasi jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan oleh unit
tepat kerjanya secara tepat. Memberikan solusi efektif
terhadap masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budayayang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik
atau mengurangi dampak negatif dari konflik atau
potensi konflik.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
A. Pendidikan
2 Bidang Kesehatan, Hukum, Ekonomi, Ilmu Pemerintahan atau bidang lain yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Bimtek Pejabat barang / jasa √
2. Bimtek SDM √
3. Bimtek Manajemen Keseketariatan √
4. Diklat Akreditasi Rumah Sakit √
5. Diklat Manajemen Administrasi Rumah Sakit √
6. Diklat Pengelolaan Badan Layanan Umum √
Daerah √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)

1. Keakuratan dan ketepatan dalam merumusan kebijakan teknis, pelayanan


dan pelayanan administrasi serta teknis di bidang penunjang;
E. Indikator Kinerja Jabatan 2. Keakuratan dan ketepatan dalam pelaksanaan monitoring, evaluasi dan
pelaporan terhadap pelaksanaan tugas dan kegiatan di bidang penunjang
medik;
3. Keakuratan dan ketepatan dalampenyusunan rencana serta program kerja di
bidang penunjang medik dan Non Medik;
4. Keakuratan dan ketepatan dalam perumusan bahan, pelaksanaan kebijakan ,
penyusunan koordinasi, kendali mutu, kendali biaya, pengelolaan data rekam
medik dibidang penunjang.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pelayanan
Kelompok Jabatan : Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan perumusan, pelaksanaan kebijakan operasional dan pengendalian pelayanan
medik dan pelayanan penunjang
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
keyakinan bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
agar anggota yang anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dipimpin bertindak dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
sesuai nilai, norma, segala situasi dan kondisi;
danetika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
dalam lingkup penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
formal dipimpin.

2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
organisasi optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan- usulan
anggota tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif
untuk upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.

3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit


secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
berkomunikasi lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
untuk sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
menyampaikan lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/naskah/
sensitif/rumit/ dokumen/proposal yang kompleks; Membuat surat
kompleks resmi yang sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat proposal yang
rinci dan lengkap.

4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
kerja, memberi pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasidan 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
teguran efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
untuk mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif untuk
memantau dan mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayananpublik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri;
memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang untuk
berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara berulang-ulang
mengantisipasi jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan oleh unit
tepat kerjanya secara tepat. Memberikan solusi efektif
terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1 Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2 Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3 Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari konflik
atau potensi konflik.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Kesehatan
Ilmu
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Akreditasi Rumah Sakit √
2. Diklat Manajemen Administrasi Rumah √
Sakit √
3. Diklat Pengelolaan Badan Layanan
Umum Daerah
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang tugas
jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan dan ketepatan dalam perumusan kebijakan operasional di bidang
pelayanan medik dan pelayanan keperawatan Rumah Sakit Umum Daerah;
2. Keakuratan dan ketepatan dalam penyiapan pengkoordinasian pelaksanaan
kebijakan operasional di bidang pelayanan medik dan pelayanan keperawatan
Rumah Sakit Umum Daerah;
3. Keakuratan dan ketepatan dalam pengkoordinasian kegiatan dan kebutuhan
sarana di bidang pelayanan medik dan pelayanan keperawatan Rumah Sakit
Umum Daerah;
4. Keakuratan dan ketepatan dalampengkoordinasian kegiatan pengawasan dan
pengendalian pelayanan medik dan pelayanan keperawatan Rumah Sakit
Umum Daerah;
5. Keakuratan dan ketepatan dalam pengkoordinasian kegiatan pengendalian
logistik medis, kebutuhan tenaga medis dan non medis;
6. Keakuratan dan ketepatan dalam penyiapan bimbingan teknis dan supervisi di
bidang pelayanan medik dan pelayanan keperawatan;
7. Keakuratan dan ketepatan dalam pengkoordinasian, pengendalian,
pengevaluasian, penyusunan dan penyampaian laporan pelaksanaan program
dan kegiatan di bidang pelayanan medik dan pelayanan keperawatan secara
berkala; dan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pendidikan dan Pelatihan, Hukum dan Kehumasan
Kelompok Jabatan : Administrator
Urusan Pemerintah : Kesehatan
UmumKode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Mempelajari aturan-aturan, menganalisa, melaksanakan inventarisasi pengolahan data, menyusun
rencana kebijakan, mengumpulkan dan menganalisa informasi, melakukan koordinasi, evaluasi dan
pengelolaan kebijakan di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
keyakinan bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
agar anggota yang anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dipimpin bertindak dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
sesuai nilai, norma, segala situasi dan kondisi;
danetika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
dalam lingkup penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
formal dipimpin.

2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
organisasi optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan- usulan
anggota tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif
untuk upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.

3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1 Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit


secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
berkomunikasi lain;
lisan/tertulis 3.2 Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
untuk sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
menyampaikan lain;
informasi yang 3.3 Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks; Membuat
kompleks surat resmi yang sistematis dantidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat proposal
yang rinci dan lengkap.

4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
kerja, memberi pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasidan 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
teguran efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
untuk mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1 Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2 Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3 Mengimplementasikan cara-cara yang efektif untuk
memantau dan mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayananpublik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri;
memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang untuk
berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan;
Perubahan lain mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara berulang-ulang
perubahan, jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan oleh unit
perubahan secara kerjanya secara tepat. Memberikan solusi efektif
tepat terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.

8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan


Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1 Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2 Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budayayang ada;
3.3 Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari konflik atau potensi
konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian Jabatan

Mutlak Penting Perlu


A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Kesehatan, Hukum, Ekonomi, Ilmu Pemerintahan atau bidang lain yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Manajemen Rumah Sakit √
2. Diklat Mutu Pelayanan Rumah Sakit √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang tugas
jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan dan ketepatan dalam penyusunan dan perumusan peraturan
perundang-undangan kebijakan teknis, pedoman dan petunjuk teknis yang
berhubungan dengan informasi dan dokumentasi;
2. Keakuratan dan ketepatan dalam perencanaan, pelaksanaan dan
pengevaluasian program kerja dan kegiatan Bidang Pendidikan dan Pelatihan,
Hukum dan Kehumasan;
3. Terlaksananya pengkoordinasian antar bidang dan seksi yang dibawahi,
hubungan eksternal/lintas sektor;;
4. Terlaksananya pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai lingkup tugas;
5. Keakuratan dan ketepatan dalam penyusunan rencana dan analisa kebutuhan
sesuai dengan program, guna peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di
Rumah Sakit Umum Daerah;
6. Keakuratan dan ketepatan dalam pengkoordinasian, pengendalian,
pengevaluasian, penyusunan dan penyampaian laporan pelaksanaan program
dan kegiatan.
6. DINAS BINA MARGA DAN BINA KONSTRUKSI

Nama Jabatan : Sekretaris Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sub Bidang Bina Marga dan Bina Konstruksi
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan pelayanan administratif kepada semua unsur di lingkungan Dinas Bina Marga
dan Bina Konstruksi dalam melaksanakan pembinaan administrasi Umum, yang meliputi
perencanaan, ketatausahaan, Kehumasan, kerumahtanggaan, kepegawaian, keuangan, aset,
Hukum, Organisasi dan Ketatalaksanaan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik, Ekonomi, Sosial, Politik, Akuntansi, Studi
Ilmu Pembangunan, Manajemen atau bidang lain yang relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Perencanaan dan Penganggaran √
2. Manajemen Kepegawaian
3. Manajemen SDM
4. RENSTRA
5. Pengelolaan dan Penatausahaan
6. Laporan Keuangan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan rencana dan program kegiatan bidang pekerjaan umum
dan penataan ruang serta pertanahan
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas Sekretariat
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sub Bidang Bina Marga dan Bina Konstruksi
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan sebagian tugas Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi di Bidang pelaksanaan
Perencanaan Teknis pengawasan Teknis dan pengembangan teknologi, Pembangunan, Jalan dan
Jembatan berdasarkan peraturan yang berlaku dan kebijakan yang titetapkan oleh Bupati;
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik Arsitektur atau bidang
Ilmu lain yang relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √


2 Teknis 1. Perencanaan Infrastruktur Bangunan √
2. Standar Teknis Perencanaan
3. Teknik Bina Konstruksi
4. Manajemen Alat Berat dan Ringan
5. Pengelolaan Jalan dan Jembatan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang Pembangunan
Jalan dan Jembatan
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pemeliharaan Pembangunan Jalan dan Jembatan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sub Bidang Bina Marga dan Bina Konstruksi
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan sebagian tugas Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi di Bidang Pelaksanaan
Perencanaan Teknis, pengawasan teknis dan pengembangan teknologi Pemeliharaan dan
rehabilitasi Jalan dan Jembatan berdasarkan peraturan yang berlaku dan kebijakan yang ditetapkan
oleh Bupati;
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik Arsitektur atau bidang
Ilmu lain yang relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √


2 Teknis 1. Perencanaan Infrastruktur Bangunan √
2. Standar Teknis Perencanaan
3. Teknik Bina Konstruksi
4. Manajemen Alat Berat dan Ringan
5. Pengelolaan Jalan dan Jembatan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang Pemeliharaan
Pembangunan Jalan dan Jembatan
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang Pemeliharaan Pembangunan Jalan dan
Jembatan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengembangan Jasa Konstruksi
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sub Bidang Bina Marga dan Bina Konstruksi
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyelenggarakan sebagian tugas Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi di bidang bina Jasa
Konstruksi, menyebarluaskan peraturan perundang undangan, pengembangan sistem informasi,
penelitian, pengawasan dan pengembangan SDM bidang konstruksi melalui pelatihan, bimbingan
teknis dan penyuluhan, pengkajian dan peningkatan kemampuan teknologi konstruksi, pengawasan
sesuai kewenangan agar terpenuhinya tertib penyelenggaraan konstruksi.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Sipil, Teknik Lingkungan, Teknik Arsitektur dan
Ilmu Perencanaan Wilayah Kota, Manajemen Pendidikan, Hukum,
Administrasi, Pemerintahan atau bidang lain yang relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Perencanaan Infrastruktur Bangunan √
2. Standar Teknis Perencanaan
3. Teknik Bina Konstruksi
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang Pengembangan
Jasa Konstruksi;
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang Pengembangan Jasa Konstruksi.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Bina Program
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sub Bidang Bina Marga dan Bina Konstruksi
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyelenggarakan sebagian tugas Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi di bidang perencanan
program teknis, pemantauan, evaluasi pelaksanaan program teknis, perumusan pengembangan
jaringan jalan serta pengelolaan data.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.4. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.5. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.6. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Sipil, Teknik Lingkungan, Teknik Arsitektur dan
Ilmu Perencanaan Wilayah Kota, Manajemen Pendidikan, Hukum,
Administrasi, Pemerintahan atau bidang lain yang relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Perencanaan Infrastruktur Bangunan √
2. Standar Teknis Perencanaan
3. Teknik Bina Konstruksi
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang Bina Program;
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang bidang Bina Program.
7. Dinas Sumber Daya Air

Nama Jabatan : Sekretaris Dinas Sumber Daya Air


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sub Bidang Sumber Daya Air
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan pelayanan administratif kepada semua unsur di lingkungan Dinas Sumber Daya
Air dalam melaksanakan pembinaan administrasi Umum, yang meliputi perencanaan,
ketatausahaan, Kehumasan, kerumahtanggaan, kepegawaian, keuangan, aset, Hukum, Organisasi
dan Ketatalaksanaan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik, Ekonomi, Sosial, Politik, Akuntansi, Studi
Ilmu Pembangunan, Manajemen atau bidang lain yang relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Perencanaan dan Penganggaran √
2. Manajemen Kepegawaian
3. Manajemen SDM
4. RENSTRA
5. Pengelolaan dan Penatausahaan
6. Laporan Keuangan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan rencana dan program Di na s S umbe r Da ya A ir
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas Sekretariat
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pembangunan dan Rehabilitasi Sumber Daya Air
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sub Bidang Sumber Daya Air
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan sebagian tugas Dinas Sumber Daya Air di Bidang pelaksanaan Perencanaan Teknis
pengawasan Teknis dan pengembangan teknologi, Pembangunan, dan Rehabilitasi Irigasi
berdasarkan peraturan yang berlaku dan kebijakan yang titetapkan oleh Bupati;
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Sipil, Teknik Geologi, Teknik Geodesi, Teknik
Ilmu Pengairan atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Manajemen Sumber Daya Air √
2. Perencanaan Bangunan Air
3. Sumber Daya Air Tingkat Dasar
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada JabatanPengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang tugas
jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang Pembangunan dan
Rehabilitasi Sumber Daya Air
2. Kualitas jaringan irigasi dalam kondisi baik dan dapat dimanfaatkan
secara efektif dan efesien
3. Peningkatan jaringan irigasi, pengembangan dan pemanfaatannya
sesuai peraturan perundang-undangan
4. Keakuratan data dan laporan pelaksanaan kegiatan penyusunan
petunjuk teknis kegiatan pembangunan dan rehabilitasi jaringan
irigasi serta pengembangan pengelolaan dan pemanfaatan jaringan
irigasi
Nama Jabatan : Kepala Bidang Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sub Bidang Sumber Daya Air
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan sebagian tugas Dinas Sumber Daya Air di Bidang Pelaksanaan Perencanaan Teknis,
pengawasan teknis dan pengembangan teknologi kegiatan operasi dan pemeliharaan
Irigasiberdasarkan peraturan yang berlaku dan kebijakan yang ditetapkan oleh Bupati;
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Sipil, Teknik Geologi, Teknik Geodesi, Teknik
Ilmu Pengairan atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Manajemen Sumber Daya Air √
2. Perencanaan Bangunan Air
3. Sumber Daya Air Tingkat Dasar
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada JabatanPengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang tugas
jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang Operasi dan
Pemeliharaan Sumber Daya Air
2. Kualitas jaringan irigasi dalam kondisi baik dan dapat dimanfaatkan
secara efektif dan efesien
3. Peningkatan jaringan irigasi, pengembangan dan pemanfaatannya
sesuai peraturan perundang-undangan
4. Keakuratan data dan laporan pelaksanaan kegiatan penyusunan
petunjuk teknis kegiatan Operasi dan Pemeliharaan jaringan irigasi
serta pengembangan pengelolaan dan pemanfaatan jaringan irigasi
Nama Jabatan : Kepala Bidang Penatagunaan Sumber Daya Air
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sub Bidang Sumber Daya Air
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan kegiatan penatagunaan, penyediaan, penggunaan, pengembangan, dan
pengusahaan sumber daya air secara optimal agar berhasil guna dan berdaya guna
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Sipil, Teknik Geologi, Teknik Geodesi, Teknik
Ilmu Pengairan atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 4. Manajemen Sumber Daya Air √
5. Perencanaan Bangunan Air
6. Sumber Daya Air Tingkat Dasar
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada JabatanPengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang tugas
jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang Penatagunaan
Sumber Daya Air
2. Pemanfaatan irigasi secara efektif dan efesien
3. Peningkatan jaringan irigasi, pengembangan dan pemanfaatannya
sesuai peraturan perundang-undangan
4. Keakuratan data dan laporan pelaksanaan kegiatan penyusunan
petunjuk teknis kegiatan Penatagunaan Sumber Daya Air
Nama Jabatan : Kepala Bidang Perencanaan Sumber Daya Air
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sub Bidang Sumber Daya Air
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyelenggarakan sebagian tugas Dinas Sumber Daya Air di bidang perencanaan program teknis,
pemantauan, evaluasi pelaksanaan program teknis, perumusan pengembangan jaringan irigasi
serta pengelolaan data.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.4. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.5. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.6. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Sipil, Teknik Geologi, Teknik Geodesi, Teknik
Ilmu Pengairan atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Manajemen Sumber Daya Air √
2. Perencanaan Bangunan Air
3. Sumber Daya Air Tingkat Dasar
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada JabatanPengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang tugas
jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang Perencanaan
Sumber Daya Air
2. Pemanfaatan irigasi secara efektif dan efesien
3. Peningkatan jaringan irigasi, pengembangan dan pemanfaatannya
sesuai peraturan perundang-undangan
4. Keakuratan data dan laporan pelaksanaan kegiatan penyusunan
petunjuk teknis kegiatan Perencanaan Sumber Daya Air
8. Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Cipta Karya

Nama Jabatan : Sekretaris Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Pertanahan dan


Cipta karya
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perumahan rakyat, Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Pekerjaan
Umum Sub Bidang Cipta Karya
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan pelayanan administratif kepada semua unsur di lingkungan Dinas Perumahan,
Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Cipta Karya dalam melaksanakan pembinaan administrasi
Umum, yang meliputi perencanaan, ketatausahaan, Kehumasan, kerumahtanggaan, kepegawaian,
keuangan, aset, Hukum, Organisasi dan Ketatalaksanaan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik
atau mengurangi dampak negatif dari konflik
atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Sipil, Teknik Geologi, Teknik Geodesi, Teknik Pengairan, Teknik
Ilmu Arsitektur, Rancang Kota, Tata Ruang, Teknik Tata Bangunan dan
Gedung atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Perencanaan dan Penganggaran √
2. Manajemen Kepegawaian
3. Manajemen SDM
4. RENSTRA
5. Pengelolaan dan Penatausahaan
6. Laporan Keuangan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan rencana dan program kegiatan bidang
Perumahan, Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Cipta Karya
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas Sekretariat
Nama Jabatan : Kepala Bidang Perumahan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan sebagian tugas Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Pertanahan dan
Cipta Karya di Bidang Pelaksanaan Perencanaan Teknis, pengawasan teknis dan pengembangan
teknologi di Bidang Perumahan berdasarkan peraturan yang berlaku dan kebijakan yang
ditetapkan oleh Bupati;
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Sipil, Teknik Geologi, Teknik Geodesi, Teknik Pengairan, Teknik
Ilmu Arsitektur, Rancang Kota, Tata Ruang, Teknik Tata Bangunan dan
Gedung atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Penataan Kawasan Perumahan √
2. Tata Bangunan dan Lingkungan
3. Perencanaan Sarana Prasarana Air
Bersih/Minum
4. Bangunan dan Gedung
5. Pengadaan Barang/Jasa
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk. I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan Bidang Perumahan
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas Bidang Perumahan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Kawasan Permukiman
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan sebagian tugas Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Pertanahan dan
Cipta Karya di Bidang Pelaksanaan Perencanaan Teknis, pengawasan teknis dan pengembangan
teknologi di Bidang Kawasan Permukiman berdasarkan peraturan yang berlaku dan kebijakan
yang ditetapkan oleh Bupati;
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Sipil, Teknik Geologi, Teknik Geodesi, Teknik Pengairan, Teknik
Ilmu Arsitektur, Rancang Kota, Tata Ruang, Teknik Tata Bangunan dan
Gedung atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Penataan Kawasan Perumahan √
2. Tata Bangunan dan Lingkungan
3. Perencanaan Sarana Prasarana Air
Bersih/Minum
4. Bangunan dan Gedung
5. Pengadaan Barang/Jasa
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk. I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan Bidang Kawasan
Permukiman
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas Bidang Kawasan Permukiman
Nama Jabatan : Kepala Bidang Gedung dan Infrastruktur
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perumahan rakyat, Kawasan Permukiman dan Pekerjaan Umum Sub
Bidang Cipta Karya
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan sebagian tugas Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Pertanahan dan
Cipta Karya di Bidang Pelaksanaan Perencanaan Teknis, pengawasan teknis dan pengembangan
teknologi di Bidang Gedung dan Infrastuktur berdasarkan peraturan yang berlaku dan kebijakan
yang ditetapkan oleh Bupati;
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Sipil, Teknik Geologi, Teknik Geodesi, Teknik Pengairan, Teknik
Ilmu Arsitektur, Rancang Kota, Tata Ruang, Teknik Tata Bangunan dan
Gedung atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Penataan Kawasan Perumahan √
2. Tata Bangunan dan Lingkungan
3. Perencanaan Sarana Prasarana Air
Bersih/Minum
4. Bangunan dan Gedung
5. Pengadaan Barang/Jasa
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk. I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan Bidang Gedung dan
Infrastruktur Wilayah
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas Bidang Gedung dan Infrastruktur Wilayah
Nama Jabatan : Kepala Bidang Penataan Ruang dan Pertanahan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang serta Pertanahan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan pembinaan, pembangunan dan pengawasan tata ruang kota,
perizinan dan sarana prasarana kota serta pertanahan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Planologi/Perencanaan Wilayah, Teknik Sipil, Arsitek, Ilmu
Ilmu Hukum, Ilmu Pertanahan, Notariat, Sosial Ekonomi Pertanian atau
bidang lainyang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Perencanaan Kota √
2. Rencana Penataan Ruang Wilayah Kota
3. Pertanahan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk. I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang Tata Ruang dan
Pertanahan
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang Tata Ruang dan Pertanahan
9. SATUAN POLISI PAMONG PRAJA. PEMADAM KEBAKARAN DAN PENYELAMATAN

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Ketentraman dan Ketertiban Umum serta Perlindungan Masyarakat
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Mengkoordinasikan dan melaksanakan kegiatan surat menyurat, rumah tangga, perencanaan,
perlengkapan, keuangan, kepegawaian, pembinaan organisasi, tatalaksana dan
perundang-undangan serta memberikan pelayanan administrasi.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/Manajemen/Sosial dan Politik/Hukum/Administrasi atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Perencanaan Pembangunan Daerah; √
b. RENSTRA;
c. Pengelolaan Keuangan Daerah;
d. Pengelolaan Aset Daerah;
e. Manajemen Kepegawaian
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, penyusunan rencana program,
evaluasi serta pelaporan di bidang penyelenggaraan ketertiban
umum dan ketentraman masyarakat, perlindungan masyarakat dan
penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati serta
penanggulangan kebakaran;
b. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan keuangan dan
perbendaharaan;
c. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan surat-menyurat, ekspedisi,
arsip, perlengkapan, rumah tangga, perjalanan dinas dan
ketatalaksanaan;
d. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan dan pelayanan administrasi
kepegawaian
Nama Jabatan : Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Ketentraman dan Ketertiban Umum serta Perlindungan Masyarakat
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Mengkoordinasikan dan mengendalikan tugas tugas di bidang ketertiban umum dan
ketentraman masyarakat yang meliputi operasi pengendalian dan perlindungan
masyarakat
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Hukum/Sosial dan Politik/Ilmu Pemerintahan atau bidang
Ilmu lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Pengendalian Keamanan dan Ketertiban √
Umum
b. Perlindungan Masyarakat
3 Fungsional Diklat Dasar Satuan Polisi Pamong Praja √
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, fasilitasi, pelaksanaan
dan kerjasama di bidang ketertiban umum dan ketentraman
masyarakat, operasional dan pengendalian, serta perlindungan
masyarakat;
b. Terciptanya lingkungan yang kondusif, aman, nyaman, tenteram,
serta masyarakat yang berakhlak mulia.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Penegakan Peraturan Perundang-undangan Daerah
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Ketentraman dan Ketertiban Umum serta Perlindungan Masyarakat
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan penyiapan koordinasi, fasilitasi, pelaksanaan dan kerjasama dibidang
pembinaan, pengawasan dan penindakan atas pelanggaran Peraturan Daerah dan
Peraturan Bupati
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Hukum/Psikologi/Sosiologi/Ilmu Pemerintahan/Sosial dan Politik atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √


2 Teknis Penegakan Peraturan Perundang-undangan √
3 Fungsional a. Diklat Dasar Satuan Polisi Pamong Praja √
b. Diklat Penyidik PNS
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Terwujudnya masyarakat, aparatur dan badan hukum di Kabupaten
Pekalongan yang patuh dan taat pada peraturan perundangan-
undangan serta menjunjung tinggi supremasi hukum;
b. Keakuratan bahan koordinasi, fasilitasi, pelaksanaan dan kerjasama
di bidang pembinaan, pengawasan dan penyuluhan Peraturan
Daerah dan Peraturan Bupati
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pembinaan Perlindungan Masyarakat dan Sumber Daya
Aparatur
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Ketentraman dan Ketertiban Umum serta Perlindungan Masyarakat
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan penyiapan koordinasi, fasilitasi, pelaksanaan dan kerjasama dibidang
Pembinaan Perlindungan Masyarakat dan Sumber Daya Aparatur

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Hukum/Psikologi/Sosiologi/Ilmu Pemerintahan/Sosial dan Politik atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Penegakan Peraturan Perundang-undangan √
3 Fungsional a. Diklat Dasar Satuan Polisi Pamong Praja √
b. Diklat Perlindungan Masyarakat
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan Terciptanya perlindungan masyarakat, ketentraman dan ketertiban
masyarakat penanganan gangguan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Ketentraman dan Ketertiban Umum serta Perlindungan Masyarakat
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan penyiapan koordinasi, fasilitasi, pelaksanaan dan kerjasama dibidang
Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Hukum/Psikologi/Sosiologi/Ilmu Pemerintahan/Sosial dan Politik atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Penegakan Peraturan Perundang-undangan √
3 Fungsional a. Diklat Dasar Satuan Polisi Pamong Praja √
b. Diklat Perlindungan Masyarakat
c. Diklat Pemadam Kebakaran
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan Terciptanya perlindungan masyarakat, ketentraman dan ketertiban
masyarakat penanganan gangguan.
10. DINAS SOSIAL

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Administrator
Urusan Pemerintah : Sosial
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan kegiatan pelayanan teknis dan administratif kepada seluruh unit
yang meliputi urusan perencanaan, Pelaporan, Keuangan, ketatausahaan, umum, kepegawaian dan
perlengkapan sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku dalam rangka mendukung kelancaran
pelaksanaan tugas di lingkungan Dinas Sosial Kab. Lampung Tengah.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi, Sosial, Politik, Akuntansi, Studi
Ilmu Pembangunan,
Manajemen atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Perencanaan dan Penganggaran √
2. Manajemen Kepegawaian
3. Manajemen Kelautan dan Perikanan
4. Manajemen SDM
5. RENSTRA
6. Pengelolaan dan Penatausahaan
7. Laporan Keuangan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan rencana dan program kegiatan bidang pemberdayaan
sosial, perlindungan, pelayanan dan rehabilitasi sosial, serta
penanggulangan kemiskinan
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas Sekretariat
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Sosial
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan bidang yang
meliputi pemberdayaan Perorangan dan keluarga, pemberdayaan masyarakat dan kelembagaan
sosial dan pemberdayaan potensi kesetiakawanan dan restorasi sosial sesuai dengan peraturan
perundangan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Sosial Politik/Psikologi/Manajemen/Hukum atau bidang lain yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Manajemen Kesejahteraan Sosial √
2. Diklat Pengawasan Pemberdayaan Sosial
3. Diklat Pemberdayaan Masyarkat
4. Bantuan Program Rehabilitasi Sosial
Rumah Tidak Layak Huni (KSRTLH)
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk. I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Terumuskannya kebijakan dan petunjuk teknis bidang pemberdayaan sosial;
2. Terkendalikannya pelaksanaan bimbingan dan penyuluhan;
3. Terselenggaranya koordinasi kegiatan pemberdayaan masyarakat;
Nama Jabatan : Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Sosial
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan urusan yang menjadi kewenangan bidang perlindungan dan
jaminan sosial yang meliputi perlindungan sosial korban bencana alam, perlindungan social
korban bencana sosial dan jaminan sosial keluarga dengan peraturan dan ketentuan yang
berlaku guna terpenuhinya hak-hak masyarakat untuk hidup layak.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Sosial Politik, Manajemen, Hukum, Psikologi Umum Psikologi
Ilmu Masyarakat, Sosiologi, Administrasi, Kriminologi atau bidang lain yang
relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Pekerjaan Sosial √
2. Manajemen Perencanaan Penanganan
Bencana
3. Rencana Aksi Terpadu Penanganan
Konflik Sosial
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk. I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Terlaksananya kegiatan operasional di lingkungan bidang perlindungan dan
jaminan sosial;
2. Tersusunnya konsep rumusan kebijakan bidang perlindungan dan jaminan
sosial;
3. Teraturnya pengendalian pelaksanaan penyelenggaraan bidang perlindungan
dan jaminan sosial;
4. Ketepatan dan keakuratan pelaksanaan koordinasi dan pembinaan
pelaksanaan kegiatan bidang perlindungan dan jaminan sosial.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Sosial
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan bidang
rehabilitasi sosial yang meliputi kesejahteraan sosial anak dan lanjut usia, rehabilitasi
penyandang disabilitas, serta rehabilitasi tuna sosial korban perdaganngan orang dan korban
penyalahgunaan napza sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku untuk
mengintegrasikan kembali seseorang ke dalam kehidupan bermasyarakat dengan cara
membantunya menyesuaikan diri dengan keluarga, masyarakat, serta pekerjaannya.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Sosial Politik, Manajemen, Hukum, Psikologi Umum Psikologi
Ilmu Masyarakat, Sosiologi, Administrasi, Kriminologi atau bidang lain yang
relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Manajemen Kesejahteraan Sosial; √
2. Diklat Penanganan Masalah Sosial;
3. Diklat Rehabilitasi Sosial.

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk. I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang pelayanan,
perlindungan, rehabilitasi dan jaminan sosial
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang pelayanan, perlindungan, rehabilitasi dan
jaminan sosial
Nama Jabatan : Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Sosial
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan urusan Dinas yang menjadi kewenangan bidang penanganan Fakir
Miskin yang meliputi identifikasi dan penguatan kapasitas, pendampingan dan pemberdayaan dan
bantuan stimulant dan penataan lingkungan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku
yang dimilikinya secara mandiri dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik
atau mengurangi dampak negatif dari konflik
atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Sosial Politik, Manajemen, Hukum, Psikologi Umum Psikologi
Ilmu Masyarakat, Sosiologi, Administrasi, Kriminologi atau bidang lain yang
relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Penanganan Masalah Sosial √
2. Diklat Penanganan Masalah Sosial
3. Verifikasi dan Validasi Data Masyarakat
Non Produktif
4. Aplikasi Analisa Penanggulangan
Kemiskinan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk. I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang penanganan
bencana;
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan pelaksanaan
tugas bidang penanganan bencana;
3. Terselenggaranya urusan penanganan bencana;
4. Kelancaran pelaksanaan kerjasama;
5. Terselenggaranya koordinasi penyusunan instrumen penanganan bencana;
11. DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan pembinaan administrasi yang meliputi perencanaan, ketatausahaan, dokumentasi
dan informasi, kerumahtanggaan, kepegawaian, keuangan dan perlengkapan serta pelayanan
teknis administratif kepada Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen/Sosial dan Politik/Hukum/Administrasi/Sosiologi/Ilmu
Ilmu Pemerintahan/Psikologi/Ekonomi atau bidang lain yang relevan dengan
tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Bimtek Pejabat barang / jasa √
2. Bimtek SDM √
3. Bimtek Manajemen Keseketariatan √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat
dengan Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan
yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkantoran
2. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
3. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan keuangan yang
disusun sesuai ketentuan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pelatihan kerja dan Peningkatan Produktivitas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyiapkan kebijakan, pelaksanaan dan Evaluasi di bidang Pelatihan Kerja dan Peningkatan
Produktivitas berdasarkan kebijakan yang ditetapkan oleh Bupati
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen/Sosial dan Politik/Hukum/Administrasi/Sosiologi/Ilmu
Ilmu Pemerintahan/Psikologi/Ekonomi atau bidang lain yang relevan dengan
tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Ketenagakerjaan √
b. Pengantar Kerja;
c. Produktivitas/Pengukuran
Produktivitas;
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Rasio penduduk yang bekerja terhadap angkatan kerja;
b. Jumlah Angkatan Kerja Lokal, Angkatan Kerja Antar Daerah dan
Angkatan Kerja Antar Negara;
c. Produktifitas tenaga kerja;
d. Jumlah warga binaan yang mendapatkan pelatihan;
e. Jumlah masyarakat/pencari kerja yang mendapatkan pelatihan;
f. Jumlah pengelola lembaga pelatihan tenaga kerja yang mendapat
pelatihan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyiapkan perumusan, pelaksanaan dan evaluasi di bidang penyelenggaraan penyebarluasan,
pelayanan dan pemberdayaan Tenaga Kerja Dalam Negeri.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen/Sosial dan Politik/Hukum/Administrasi/Sosiologi/Ilmu
Ilmu Pemerintahan/Psikologi/Ekonomi atau bidang lain yang relevan dengan
tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Pengantar Kerja; √
b. Mediator Permasalahan TKI; √
c. Manajemen Ketenagakerjaan; √
d. Pemandu Wirausaha; √
e. Pemandu Teknologi Tepat Guna (TTG); √
f. Mediator Permasalahan Pekerja Migran √
Indonesia.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Jumlah Angkatan Kerja Lokal, Angkatan Kerja Antar
Daerah dan
Angkatan Kerja Antar Negara;
b. Jumlah pencari kerja yang diterima saat pameran kesempatan kerja;
c. Jumlah penyelasaian pengiriman transmigran ke lokasi;
d. Jumlah penyelesaian permasalahan TKI di luar negeri.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Transmigrasi
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan perumusan dan penyelenggaraan kebijakan serta standarisasi teknis di Bidang
Ketransmigrasian;
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen/Sosial dan Politik/Hukum/Administrasi/Sosiologi/Ilmu
Ilmu Pemerintahan/Psikologi/Ekonomi atau bidang lain yang relevan dengan
tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Ketenagakerjaan dan Ketransmigrasian; √
b. Pengantar Kerja;
c. Mediator Permasalahan TKI
d. Mediator Permasalahan Pekerja Migran
Indonesia
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Jumlah calon transmigran;
b. Jumlah transmigran yang diberangkatkan ke lokasi transmigrasi;
c. Jumlah penyelesaian permasalahan TKI yang bekerja di luar negeri;
e. Jumlah penyelasaian pengiriman transmigran ke lokasi;
Nama Jabatan : Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyiapkan perumusan, pelaksanaan Kebijakan dan pembinaan hubungan industrial yang
harmonis, dinamis dan berkeadilan di perusahaan, memberi perlindungan terhadap tenaga kerja
dan kesejahteraan purna kerja.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Psikologi/Sosial dan Politik/Hukum/Ilmu Komunikasi atau bidang lain
Ilmu yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Mediator Hubungan Industrial; √
b. Hubungan Industrial;
c. Pengupahan;
d. Pencegahan dan Penyelesaian
Perselisihan Hubungan Industrial;
e. Syarat Kerja
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Persentase kasus perselisihan tenaga kerja yang terselesaikan;
b. Persentase tenaga kerja yang memperoleh jaminan BPJS
Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan;
c. Angka sengketa pengusaha pekerja per tahun;
d. Persentase pelaksanaan UMK di perusahaan;
e. Jumlah peraturan perusahaan/perjanjian kerjasama bersama di
perusahaan;
f. Penerapan struktur dan skala upah
12. DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK DAN KELUARGA BERENCANA

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Mengkoordinasikan dan melaksanakan kegiatan surat-menyurat, rumah tangga, perencanaan,
perlengkapan, keuangan, kepegawaian, pembinaan organisasi, tata laksana dan
perundang-undangan serta memberikan pelayanan administrasi kepada seluruh unit di
lingkungan Dinas.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
etika organisasi,
yang dipimpin.
dalam lingkup
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
sensitif/rumit/
Membuat surat resmi yang sistematis dan
kompleks
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
C. Teknis
10. Penyusunan 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi terhadap
Kebijakan penilaian dan evaluasi naskah kebijakan pengendalian penduduk, keluarga
Pengendalian terhadap konsep berencana dan pembangunan keluarga, mengidentifikasi
Penduduk, Keluarga kebijakan, program kekurangan dan merumuskan perbaikan terhadap
Berencana dan implementasi dan naskah kebijakan.
Pembangunan pelaksanaan dan hasil 3.2. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi implementasi
Keluarga monitoring dan kebijakan, menguasai konten dan konteks kebijakan,
evaluasi mengetahui dampak positif dan negatif dari suatu
kebijakan pengendalian kebijakan, mengetahui hambatan dan daya dukung
penduduk, keluarga terhadap implementasi kebijakan, serta dapat
berencana dan melakukan koordinasi dengan stakeholders dalam
pembangunan implementasi pengendalian penduduk, keluarga
keluarga. berencana dan pembangunan keluarga.
3.3. Mampu menyusun perencanaan dan melaksanakan
program monitoring dan evaluasi terhadap penerapan
kebijakan serta melakukan analisis terhadap hasil
monitoring dan evaluasi kebijakan pengendalian
penduduk, keluarga berencana dan pembangunan
keluarga.
11. Advokasi Kebijakan 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi, dan kelengkapan
Pengendalian menyelenggarakan pelaksanaan advokasi kebijakan pengendalian
Penduduk, Keluarga advokasi kebijakan penduduk, keluarga berencana dan pembangunan
Berencana dan pengendalian keluarga.
Pembangunan penduduk, 3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan strategi
Keluarga keluarga berencana atau intervensi advokasi dalammengatasi hambatan
dan sistemik dan resistensi pemangku kepentingan dalam
pembangunan keluarga menerapkan kebijakan pengendalian penduduk,
keluarga berencana dan pembangunan keluarga.
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi advokasi dengan
target dan waktu yang terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang diharapkan

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi, Ilmu Hukum, Ilmu Pemerintahan, , ilmu sosial, ilmu
Ilmu manajemen dan bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan.
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Manajemen Kepegawaian √
2. Manajemen SDM √
3. RENSTRA √
4. Pengelolaan dan Penatausahaan √
5. Laporan Keuangan √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkantoran
2. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
3. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan keuangan yang
disusun sesuai ketentuan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengendalian Penduduk
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan penyiapan pembinaan, pembimbingan dan fasilitas pelaksanaan kebijakan teknis,
norma, standar, prosedur dan kriteria serta pemantauan dan evaluasi dibidang pengendalian
penduduk.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan bertindak sesuai dengan nilai,
keyakinan bersama norma, dan etika organisasi dalam segala
agar anggota yang situasi dan kondisi;
dipimpin bertindak 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
sesuai nilai, norma, teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dan etika organisasi, bertindak selaras dengan nilai, norma,
dalam lingkup formal dan etika organisasi dalam segala situasi
dan kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota
tim kerja untuk tim, membentuk tim yang tepat,
peningkatan kinerja mengantisipasi kemungkinan hambatan,
organisasi dan mencari solusi yang optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi secara 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
asertif, terampil sensitif/rumit dengan cara penyampaian
berkomunikasi dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
lisan/tertulis untuk dipahami dan diterima oleh pihak lain;
menyampaikan 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
informasi yang sensitif sehingga lebih mudah dipahami
sensitif/rumit/ dan diterima orang lain;
kompleks 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
naskah/dokumen/proposal yang
kompleks; Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
hasil kerja yang menantang lebih tinggi dari target yang ditetapkan
bagi unit kerja, organisasi;
memberi apresiasi dan 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
teguran untuk mendorong pencapaian hasil unit
mendorong kinerja kerjanya;
3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan
Publik memanfaatkan pengaruh
kekuatan kelompok dan hubungan/kekuatan kelompok yang
serta memperbaiki sedang berjalan di organisasi (aliansi
standar pelayanan atau persaingan), dan dampaknya
publik di lingkup unit terhadap unit kerja untuk menjalankan
kerja tugas pemerintahan secara profesional
dan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan mereka
saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang balik, membimbing menantang pada bawahan sebagai media
lain belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik
yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan mengikuti perubahan, perubahan;
mengantisipasi 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan secara berulang-ulang jika diperlukan;
tepat 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
risiko keberhasilan membuat keputusan operasional
dalam implementasi mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data yang
sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan sikap perbedaan di antara orang-orang yang
toleransi dan mendorong toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat memberikan
respon yang sesuai dengan budaya yang
berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan
adanya keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
C. Teknis
10. Perencanaan 3 Mampu melakukan 3.1. Mengevaluasi terhadap kebenaran dan ketepatan
Pengendalian penilaian dan evaluasi hasil perhitungan parameter, profil dan proyeksi
Kependudukan terhadap model-model kependudukan;
perhitungan parameter, 3.2. Menginterpretasikan hasil perhitungan parameter,
profil dan proyeksi profil dan proyeksi kependudukan;
kependudukan. 3.3. mampu menyusun kesimpulan penghitungan
parameter, profil dan proyeksi kependudukan;
3.4. Mampu menyusun perencanaan dan melaksanakan
kegiatan monitoring dan evaluasi terhadap
kegiatan perencanaan pengendalian penduduk.
3.5. Memfasilitasi pembuatan kesepakatan asumsi
perhitungan parameter dan proyeksi
kependudukan.

11. Kajian Dampak 3 Menilai dampak 3.1. Menerjemahkan komponen pertumbuhan


Kependudukan kependudukan penduduk (kelahiran, kematian dan persebaran)
yang mempengaruhi perubahan struktur penduduk
(jumlah, komposisi, persebaran) pada aspek sosial,
ekonomi, politik, hankam, daya dukung lingkungan
dan daya tampung lingkungan;
3.2. Mengidentifikasi dan menilai dampak positif dan
negatif pertumbuhan penduduk terhadap aspek
sosial, ekonomi, politik, hankam, dukung
lingkungan dan daya tampung lingkungan;
3.3. Menyusun konsep rekomendasi terkait dampak
kependudukan

12. Analisis Demografi 3 Menginterpretasikan 3.1. membandingkan hasil perhitungan demografi dari
hasil perhitungan dan berbagai sumber data dan informasi dalam rangka
pengukuran demografi penyusunan program dan kegiatan;
3.2. menganalisis ukuran, struktur, distribusi, dan
perubahan penduduk yang diakibatkan karena
kelahiran, kematian, dan migrasi;
3.3. menginterpretasikan hasil analisis ukuran,
struktur, distribusi, dan perubahan penduduk yang
diakibatkan karena kelahiran, kematian, dan
migrasi.

13. Perencanaan 3 Merumuskan peran 3.1. merumuskan ukuran keberhasilan keluarga dan
Kehidupan keluarga dan masyarakat peduli remaja dalam menjalankan 8
Berkeluarga masyarakat peduli fungsi keluarga, pendewasaan usia perkawinan,
remaja dalam dsb;
menginternalisasi 3.2. menjabarkan kebijakan operasioal perencanaan
nilai-nilai dan kehidupan berkeluarga melalui Generasi
kebijakan Berencana meliputi: 8 fungsi keluarga,
perencanaan pendewasaan usia perkawinan, pemahaman yang
kehidupan benar akan seksualitas serta bahaya NAPZA, HIV
berkeluarga dan AIDS, keterampilan hidup, ketahanan keluarga
berwawasan gender, komunikasi efektif orangtua
terhadap remaja, peran orangtua dalam pembinaan
tumbuh kembang remaja, kebersihan dan
kesehatan diri remaja, dan pemenuhan gizi remaja;
3.3. merancang alat bantu hubungan timbal balik
antara orangtua dan masyarakat peduli remaja
dengan para remaja/mahasiswa.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Psikologi, Kesehatan masyarakat, Teknologi Informatika atau bidang
Ilmu lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Kependudukan Dan KB √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan Terkendalinya jumlah pertumbuhan Penduduk

1
Nama Jabatan : Kepala Bidang Keluarga Berencana
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan penyiapan pembinaan, pembimbingan dan fasilitas pelaksanaan kebijakan teknis,
norma, standar, prosedur dan kriteria serta pemantauan dan evaluasi di bidang Keluarga
Berencana.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan bertindak sesuai dengan nilai,
keyakinan bersama norma, dan etika organisasi dalam segala
agar anggota yang situasi dan kondisi;
dipimpin bertindak 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
sesuai nilai, norma, teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dan etika organisasi, bertindak selaras dengan nilai, norma,
dalam lingkup formal dan etika organisasi dalam segala situasi
dan kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota
tim kerja untuk tim, membentuk tim yang tepat,
peningkatan kinerja mengantisipasi kemungkinan hambatan,
organisasi dan mencari solusi yang optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi secara 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
asertif, terampil sensitif/rumit dengan cara penyampaian
berkomunikasi dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
lisan/tertulis untuk dipahami dan diterima oleh pihak lain;
menyampaikan 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
informasi yang sensitif sehingga lebih mudah dipahami
sensitif/rumit/ dan diterima orang lain;
kompleks 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
naskah/dokumen/proposal yang
kompleks; Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
hasil kerja yang menantang lebih tinggi dari target yang ditetapkan
bagi unit kerja, organisasi;
memberi apresiasi dan 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
teguran untuk mendorong pencapaian hasil unit
mendorong kinerja kerjanya;
3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan
Publik memanfaatkan pengaruh
kekuatan kelompok dan hubungan/kekuatan kelompok yang
serta memperbaiki sedang berjalan di organisasi (aliansi
standar pelayanan atau persaingan), dan dampaknya
publik di lingkup unit terhadap unit kerja untuk menjalankan
kerja tugas pemerintahan secara profesional
dan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan mereka
saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang balik, membimbing menantang pada bawahan sebagai media
lain belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik
yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan mengikuti perubahan, perubahan;
mengantisipasi 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan secara berulang-ulang jika diperlukan;
tepat 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
risiko keberhasilan membuat keputusan operasional
dalam implementasi mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data yang
sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan sikap perbedaan di antara orang-orang yang
toleransi dan mendorong toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat memberikan
respon yang sesuai dengan budaya yang
berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan
adanya keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
C. Teknis
10. Pendidikan 3 Merancang model 3.1. Mengidentifikasi dan menetapkan tujuan
Kependudukan materi/media pemangku kepentingan pendidikan kependudukan
pendidikan yang menjadi sasaran penyebarluasan
kependudukan materi/media pendidikan kependudukan;
3.2. Merancang jenis alat peraga, materi dan media
pendidikan kependudukan yang efektif untuk
penyebarluasan informasi pembangunan
kependudukan;
3.3. Merancang metode penyebarluasan materi/media
pendidikan kependudukan.
3.4. Merancang konsep kebijakan/pedoman/panduan
implementasi kerjasama pendidikan
kependudukan.
3.5. Mengidentifikasi dan menetapkan konsep tekhnis
terkait sistem pengelolaan kerjasama pendidikan
kependudukan.
11. Standardisasi 3 Melakukan penilaian 3.1. menyusun instrumen penilaian efektivitas
Pelayanan KB efektivitas pelaksanaan dan pencapaian standar kualitas
pelaksanaan dan pelayanan keluarga berencana;
pencapaian standar 3.2. melakukan penilaian efektivitas pelaksanaan dan
kualitas pelayanan pencapaian standar kualitas pelayanan keluarga
keluarga berencana berencana;
3.3. melakukan pemantauan dan evaluasi efektivitas
pelaksanaan dan pencapaian standar kualitas
pelayanan keluarga berencana.

12. Manajemen Alat 3 Mengelola alat 3.1. menyusun rencana kebutuhan alat kontrasepsi
Kontrasepsi kotrasepsi berdasarkan pengolahan data kebutuhan dari unit
kerja (sasaran di faskes, jumlah stok, jenis, dsb);
3.2. menghitung jumlah perkiraan alat kontrasepsi;
3.3. melakukan pengawasan pengadaan alat
kontrasepsi;
3.4. mengendalikan sistem penyimpanan alat
kontrasepsi;
3.5. menyusun mekanisme pendistribusian alat
kontrasepsi.

13. Penanganan KB di 3 Menganalisis situasi 3.1. melakukan analisis situasi pelayanan KB di daerah
Wilayah Bencana dan kebutuhan bencana dan rawan bencana;
pelayanan KB di 3.2. menganalisis dan menyusun rencana kebutuhan
wilayah bencana dan jenis-jenis pelayanan KB, bahan, peralatan KB yang
rawan bencana diperlukan untuk pelayanan KB di wilayah bencana
dan rawan bencana;
3.3. memastikan pemberian layanan KB beroperasi
sesuai standar kualitas pelayanan KB;
3.4. menyusun standar kualitas pelayanan KB di
wilayah bencana dan rawan bencana.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Psikologi, Kesehatan masyarakat, Teknologi Informatika atau bidang
Ilmu lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Kependudukan Dan KB √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan pengembangan jaringan fasilitas pelayanan Keluarga
Berencana di Rumah Sakit Pemerintah Daerah dan Swasta
2. keakuratan data pelaksanaan pelayanan peserta Keluarga
Berencana
3. Ketepatan dan keakuratan penyusunan data perkiraan sasaran
pelayanan Keluarga Berencana, sasaran peningkatan partisipasi
pria, sasaran perencanaan kehamilan dan sasaran kebutuhan
keluarga berencana yang belum terpenuhi (unmet need)
Nama Jabatan : Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan penyiapan pembinaan, pembimbingan dan fasilitas pelaksanaan kebijakan teknis,
norma, standar, prosedur dan kriteria serta pemantauan dan evaluasi di bidang Ketahanan
dan Kesejahteraan Keluarga,
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan bertindak sesuai dengan nilai,
keyakinan bersama norma, dan etika organisasi dalam segala
agar anggota yang situasi dan kondisi;
dipimpin bertindak 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
sesuai nilai, norma, teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dan etika organisasi, bertindak selaras dengan nilai, norma,
dalam lingkup formal dan etika organisasi dalam segala situasi
dan kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota
tim kerja untuk tim, membentuk tim yang tepat,
peningkatan kinerja mengantisipasi kemungkinan hambatan,
organisasi dan mencari solusi yang optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi secara 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
asertif, terampil sensitif/rumit dengan cara penyampaian
berkomunikasi dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
lisan/tertulis untuk dipahami dan diterima oleh pihak lain;
menyampaikan 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
informasi yang sensitif sehingga lebih mudah dipahami
sensitif/rumit/ dan diterima orang lain;
kompleks 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
naskah/dokumen/proposal yang
kompleks; Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
hasil kerja yang menantang lebih tinggi dari target yang ditetapkan
bagi unit kerja, organisasi;
memberi apresiasi dan 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
teguran untuk mendorong pencapaian hasil unit
mendorong kinerja kerjanya;
3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan
Publik memanfaatkan pengaruh
kekuatan kelompok dan hubungan/kekuatan kelompok yang
serta memperbaiki sedang berjalan di organisasi (aliansi
standar pelayanan atau persaingan), dan dampaknya
publik di lingkup unit terhadap unit kerja untuk menjalankan
kerja tugas pemerintahan secara profesional
dan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan mereka
saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang balik, membimbing menantang pada bawahan sebagai media
lain belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik
yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan mengikuti perubahan, perubahan;
mengantisipasi 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan secara berulang-ulang jika diperlukan;
tepat 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
risiko keberhasilan membuat keputusan operasional
dalam implementasi mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data yang
sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan sikap perbedaan di antara orang-orang yang
toleransi dan mendorong toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat memberikan
respon yang sesuai dengan budaya yang
berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan
adanya keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
C. Teknis
10. Fasilitasi Kemitraan 3 Menggali potensi 3.1. Mengidentifikasi peluang kemitraan dengan
peluang kemitraan pemangku kepentingan sesuai dengan harapan dan
keinginan mitra pembangunan keluarga,
kependudukan, dan keluarga berencana;
3.2. Merancang konsep metode fasilitasi kemitraan
dengan pemangku kepentingan program
pembangunan keluarga, kependudukan, dan
keluarga berencana;
3.3. Melakukan fasilitasi kemitraan dengan pemangku
kepentingan di tingkat daerah
11. Kesehatan 3 Merancang konsep 3.1. menganalisis dan membuat konsep sasaran
Reproduksi sasaran kesehatan kesehatan reproduksi dan keluarga berencana;
reproduksi sesuai 3.2. melakukan pemantauan dan evaluasi pencapaian
siklus kehidupan program kesehatan reproduksi dan keluarga
berencana;
3.3. menyusun usulan rancangan rekomendasi program
kesehatan reproduksi dan keluarga berencana.

12. Promosi Kesehatan 3 Menggunakan 3.1. merancang konsep media promosi yang efektif;
Reproduksi metode dan teknik 3.2. merancang strategi promosi kesehatan reproduksi
promosi kesehatan melalui advokasi, kemitraan, pemberdayaan, dan
reproduksi yang bina suasana;
efektif 3.3. menjelaskan metode dan teknik promosi kesehatan
reproduksi dan melakukan promosi kesehatan
reproduksi dalam skala pemerintahan daerah;
3.4. melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan
promosi kesehatan reproduksi.

13. Konseling Kesehatan 3 Memberikan saran 3.1. menjabarkan masalah-masalah yang umum terjadi
Reproduksi penyelesaian pada kesehatan reproduksi klien;
masalah-masalah 3.2. merancang konsep penyelesaian masalah untuk
kesehatan setiap permasalahan kesehatan reproduksi yang
reproduksi yang terjadi;
dihadapi klien 3.3. memberikan rekomendasi penyelesaian masalah
kesehatan reproduksi pada ruang lingkup
kesehatan reproduksi (misalkan kondisi kesehatan
reproduksi pada ibu dan bayi baru lahir, kondisi
kesehatan reproduksi pada remaja dan usia lanjut,
serta gangguankesehatan reproduksi akibat
penyimpangan seksual dan HIV AIDS)

14. Peningkatan 3 Melakukan 3.1. menyusun rencana pelaksanaan monitoring dan


Kesehatan Ibu dan pemantauan dan evaluasi efektivitas program peningkatan kualitas
Anak monitoring ibu dan anak;
pelaksanaan program 3.2. menyusun instrumen kebijakan operasional
peningkatan pengupayaan dan peningkatan kualitas ibu dan
kesehatan ibu dan anak;
anak 3.3. melakukan pemantauan dan evaluasi efektivitas
pelaksanaan program dan pencapaian target
pengupayaan peningkatan kualitas kesehatan ibu
dan anak

15. Pengembangan 3 Menjabarkan 3.1. mengidentifikasi sasaran pelaksanaan


Fungsi Keluarga kebijakan masing-masing fungsi keluarga berdasarkan pada
pembangunan kebijakan pembangunan keluarga yang holistik
keluarga yang holistik integratif sesuai siklus hidup;
integratif sesuai 3.2. menjabarkan 8 fungsi keluarga ke dalam rencana
siklus hidup aksi pelaksanaan program dan kegiatan
pembangunan keluarga berkualitas di dalam
lingkungan sosial yang sehat guna tercapainya
keluarga yang
3.3. menjabarkan 8 fungsi keluarga ke dalam upaya
yang efektif untuk mencapai sasaran pembangunan
keluarga;
3.4. melakukan penguatan kepedulian dan peran serta
dari semua pemangku kepentingan dalam
pembangunan keluarga;
3.5. menyusun usulan rancangan program dan kegiatan
pembangunan fungsi keluarga dalam mewujudkan
keluarga berkualitas di dalam lingkungan sosial
yang sehat guna tercapainya keluarga yang
sejahtera, holistik dan integratif.
16. Penyusunan 3 Menyusun rancangan 3.1. menganalisis aspek tumbuh kembang anak
Program Tumbuh materi/media berdasarkan periode pertumbuhan dan aspek
Kembang Anak tumbuh kembang perkembangan;
anak 3.2. menjabarkan standar capaian masing-masing
aspek pertumbuhan dan perkembangan anak;
3.3. Menyusun konsep materi/media tumbuh kembang
anak sesuai tahap pertumbuhan dan
perkembangan usia anak

17. Pengembangan Pola 3 Melakukan 3.1. mampu melakukan penilaian serta perbaikan
Asuh Anak monitoring dan terhadap program dan kegiatan pola pengasuhan
evaluasi terhadap anak;
kebijakan operasional 3.2. menyusun program dan kegiatan fasilitasi
pelaksanaan pencapaian target dan sasaran pola pengasuhan
pengasuhan anak. anak yang efektif;
3.3. merancang instrumen evaluasi efektivitas
pencapaian target dan sasaran pola pengasuhan
anak yang efektif;
3.4. merumuskan perbaikan pada model pengasuhan
anak.

18. Perkembangan 3 Mengklasifikasikan 3.1. menjabarkan tugas-tugas perkembangan remaja;


Remaja tujuan dan tugas 3.2. mengklasifikasikan tujuan perkembangan remaja
tugas perkembangan pada setiap fase/tahapan perkembangan dan
remaja transisi remaja, di antarnya: kematangan
emosional, perkembangan seksualitas, kematangan
kognitif, dst;
3.3. merancang konsep kebutuhan pada setiap tujuan
perkembangan remaja di setiap fase/tahapan
perkembangan dan transisi remaja;
3.4. merancang rekomendasi pemberian fasilitasi dan
bimbingan teknis untuk setiap tujuan dan
tugas-tugas perkembangan remaja di setiap
fase/tahapan perkembangan dan transisi remaja.

19. Pengembangan 3 Memfasilitasi 3.1. menyelaraskan program pembentukan lansia


Lansia Tangguh program perwujudan tangguh dengan intervensi awal siklus kehidupan,
lansia tangguh terutama di 1000 hari pertama kehidupan;
3.2. merancang konsep pembentukan lansia tangguh
melalui program pendampingan, pemberdayaan,
dan fasilitasi bina keluarga lansia;
3.3. memfasilitasi dan mensinergikan layanan
informasi perencanaan dan pembinaan keluarga
dan upaya peningkatan kesejahteraan keluarga
untuk mewujudkan kemandirian lansia.

20. Pengembangan 3 Memfasilitasi dan 3.1. merancang konsep perencanaan, pengelolaan, dan
Usaha Ekonomi menginisiasi pemasaran usaha ekonomi keluarga untuk skala
Keluarga terbentuknya mikro dan kecil;
usaha ekonomi 3.2. memfasilitasi pengembangan usaha ekonomi
keluarga dalam produktif, melalui pengembangan jiwa wirausaha,
skala mikro dan penyediaan akses modal, pengembangan
kecil keterampilan teknis dan manajerial, serta
pengembangan jejaring;
3.3. menganalisis potensi usaha yang dapat
dikembangkan pada skala ekonomi keluarga;
3.4. memahami teknik perhitungan perencanaan
pendapatan usaha dan potensi pengembangan
usaha.

21. Pengelolaan 3 Memahami 3.1. menjelaskan cara penyusunan rencana anggaran


Keuangan Keluarga perencanaan dan pengeluaran keluarga;
keuangan keluarga 3.2. memahami perhitungan jumlah kekayaan bersih
(aset, hutang, dana yang disisihkan);
3.3. menentukan tujuan pengelolaan keuangan
keluarga;
3.4. memahami perencanaan investasi;
3.5. memahami lembaga keuangan mikro dan kecil

22. Pembangunan 3 Mengelola 3.1. menguraikan indikator dan kriteria keluarga


Keluarga pencapaian sejahtera ke dalam kisi-kisi pengukuran
pembangunan pencapaian pembangunan keluarga sejahtera;
keluarga sejahtera 3.2. merancang instrumen pengukuran pembangunan
keluarga sejahtera berdasarkan indikator dan
kriteria keluarga sejahtera;
3.3. menganalisis dan menginterpretasikan hasil
pengolahan data pengukuran pembangunan
keluarga sejahtera.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Sosial, Politik, Psikologi masyarakat, Sosiologi, Kebijakan Publik, atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan.
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Kependudukan Dan KB √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Prosentase Pembinaan Petugas Lapangan KeluargaBerencana ( PLKB)
2. Prosentase Pengembangan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga
Sejahtera (UPPKS)
3. Prosentase Penembuhkembangan Pusat informasi danKonsultasi
(PIK) remaja dan mahasiswa
Nama Jabatan : Kepala Bidang Penyuluhan dan Penggerakan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pengendalian Penduduk dan Keluarga
Berencana Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan penyiapan pembinaan, pembimbingan dan fasilitas pelaksanaan kebijakan teknis,
norma, standar, prosedur dan kriteria serta pemantauan dan evaluasi di bidang Penyuluhan
dan Penggerakan,
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan bertindak sesuai dengan nilai,
keyakinan bersama norma, dan etika organisasi dalam segala
agar anggota yang situasi dan kondisi;
dipimpin bertindak 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
sesuai nilai, norma, teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dan etika organisasi, bertindak selaras dengan nilai, norma,
dalam lingkup formal dan etika organisasi dalam segala situasi
dan kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota
tim kerja untuk tim, membentuk tim yang tepat,
peningkatan kinerja mengantisipasi kemungkinan hambatan,
organisasi dan mencari solusi yang optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi secara 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
asertif, terampil sensitif/rumit dengan cara penyampaian
berkomunikasi dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
lisan/tertulis untuk dipahami dan diterima oleh pihak lain;
menyampaikan 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
informasi yang sensitif sehingga lebih mudah dipahami
sensitif/rumit/ dan diterima orang lain;
kompleks 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
naskah/dokumen/proposal yang
kompleks; Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
hasil kerja yang menantang lebih tinggi dari target yang ditetapkan
bagi unit kerja, organisasi;
memberi apresiasi dan 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
teguran untuk mendorong pencapaian hasil unit
mendorong kinerja kerjanya;
3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan
Publik memanfaatkan pengaruh
kekuatan kelompok dan hubungan/kekuatan kelompok yang
serta memperbaiki sedang berjalan di organisasi (aliansi
standar pelayanan atau persaingan), dan dampaknya
publik di lingkup unit terhadap unit kerja untuk menjalankan
kerja tugas pemerintahan secara profesional
dan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan mereka
saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang balik, membimbing menantang pada bawahan sebagai media
lain belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik
yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan mengikuti perubahan, perubahan;
mengantisipasi 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan secara berulang-ulang jika diperlukan;
tepat 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
risiko keberhasilan membuat keputusan operasional
dalam implementasi mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data yang
sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan sikap perbedaan di antara orang-orang yang
toleransi dan mendorong toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat memberikan
respon yang sesuai dengan budaya yang
berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan
adanya keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
C. Teknis
10. Konseling Remaja 3 Memahami cara 3.1. memahami cara menjabarkan masalah-masalah
penyelesaian masalah yang umum terjadi pada usia remaja;
masalah remaja yang 3.2. memahami cara merancang konsep penyelesaian
dihadapi klien masalah untuk setiap permasalahan remaja yang
terjadi;
3.3. memahami cara memberikan rekomendasi
penyelesaian masalah remaja pada ruang lingkup
(misalkan kondisi kesehatan remaja, kondisi
mental spiritual remaja, perkembangan remaja,
serta gangguan kesehatan reproduksi remaja, dsb)

11. Pengembangan 3 Merancang model 3.1. menetapkan segmen sasaran penyebarluasan


Materi dan Media materi dan model media pembangunan keluarga, kependudukan, dan
Pembangunan media keluarga berencana;
Keluarga, pembangunan 3.2. merancang jenis media yang efektif untuk
Kependudukan, dan keluarga, penyebarluasan informasi pembangunan keluarga,
Keluarga Berencana kependudukan, dan kependudukan, dan keluarga berencana;
keluarga berencana 3.3. membuat materi pembangunan keluarga,
kependudukan, dan keluarga berencana

12. Produksi Media 3 Melaksanakan 3.1. memeriksa, meneliti, dan mengusulkan rancangan
Pembangunan produksi media materi produksi media pembangunan keluarga,
Keluarga, pembangunan kependudukan, dan keluarga berencana;
Kependudukan, dan keluarga, 3.2. mengusulkan rancangan program media
Keluarga Berencana kependudukan, pembangunan keluarga, kependudukan, dan
dan keluarga keluarga berencana yang perlu disebarluaskan;
berencana 3.3. menghitung satuan biaya produksi media
pembangunan keluarga, kependudukan, dan
keluarga berencana;
3.4. membuat usulan penyelesaian masalah dalam
proses produksi media pembangunan keluarga,
kependudukan, dan keluarga berencana;
3.5. memantau proses produksi media pembangunan
keluarga, kependudukan, dan keluarga berencana.

13. Penggerakan Tenaga 3 Merancang prosedur 3.1. Menyusun indikator kinerja penggerakan program
Lini Lapangan pelaksanaan pembangunan keluarga, kependudukan, dan
Keluarga Berencana penggerakan tenaga lini keluarga berencana melalui penggerakan tenaga
(KB) lapangan KB lini lapangan KB;
penggerakan program 3.2. Merancang tahapan prosedur umum (persiapan,
pembangunan keluarga, pelaksanaan, dan monev) dan khusus penggerakan
kependudukan, dan tenagalini lapangan KB (tujuan, sasaran, bentuk
keluarga berencana kegiatan, hasil yang diharapkan);
3.3. Melakukan review efektivitas prosedur
penggerakan melalui penggerakan tenaga lini
lapangan KB.

14. Pengembangan 3 Menyusun rencana 3.1. menentukan kesesuaian hasil analisis kebutuhan
Sumber Daya pengembangan SDM pengembangan SDM tenaga lini lapangan dengan
Manusia (SDM) Tenaga Lini metode pengembangan yang tepat;
Tenaga Lini Lapangan 3.2. menyusun langkah-langkah, metode, dan teknik
Lapangan pengembangan SDM tenaga lini lapangan sesuai
kesenjangan Kompetensi SDM tenaga lini lapangan;
3.3. menyusun rencana pengembangan SDM tenaga lini
lapangan yang sesuai dengan hasil pemetaan
Kompetensi SDM tenaga lini lapangan;
3.4. menyusun rencana sertifikasi Kompetensi SDM
tenaga lini lapangan;
3.5. menyusun standar kualitas dan kualifikasi,
prosedur pengembangan SDM, dan ketentuan
terkait pengembangan SDM tenaga lini lapangan;
3.6. memberikan rekomendasi tindak lanjut penilaian
angka kredit
15. Analisis Data dan 3 Menginterpretasikan 3.1. menginterprestasi data yang telah dianalisis
Informasi informasi yang menjadi informasi;
Pembangunan berasal dari hasil 3.2. memberikan narasi deskriptif terhadap data dan
Keluarga, pengolahan data informasi hasil pengolahan data dan informasi
Kependudukan, dan pembangunan keluarga, kependudukan, dan
Keluarga Berencana keluarga berencana;
3.3. menentukan metode dan teknik analisis yang
sesuai dengan tujuan dan sasaran pengolahan data
dan informasi pembangunan keluarga,
kependudukan, dan keluarga berencana;
3.4. meringkas dan menyimpulkan hasil analisis
informasi;
3.5. merancang konsep standar kualitas data dan
informasi pembangunan keluarga, kependudukan,
dan keluarga berencana.

16. Komunikasi, 3 Mengevaluasi 3.1. menyusun instrumen pengukuran efektivitas


Informasi, dan efektivitas komunikasi, informasi, dan edukasi program
Edukasi (KIE) pelaksanaan pembangunan keluarga, kependudukan, dan
Pembangunan komunikasi, keluarga berencana;
Keluarga, informasi, dan 3.2. memantau dan mengevaluasi efektivitas
Kependudukan, dan edukasi pelaksanaan komunikasi, informasi, dan edukasi
Keluarga Berencana pembangunan program pembangunan keluarga, kependudukan,
keluarga, dan keluarga berencana;
kependudukan, dan 3.3. melakukan komunikasi, informasi, dan edukasi
keluarga berencana dengan pengambil keputusan pada skala
pemerintahan daerah dan melakukan penilaian
terhadap efektivitas komunikasi, informasi, dan
edukasi program pembangunan keluarga,
kependudukan, dan keluarga berencana melalui
media dan sarana KIE KB skala pemerintahan
daerah.

17. Pendataan Keluarga 3 Merancang materi, 3.1. mengidentifikasi dan menetapkan sasaran
prosedur, dan pendataan keluarga yang menjadi dasar
mekanisme pendataan perancangan materi pendataan keluarga;
keluarga 3.2. menjabarkan indikator pembangunan keluarga
(indikator kebutuhan dasar keluarga sejahtera,
indikator kesertaan keluarga dalam kelompok
kegiatan, indikator pengembangan keluarga
sejahtera, dan indikator sarana rumah keluarga
sehat);
3.3. merancang form pendataan dan peta keluarga;
3.4. merancang alat peraga dan media pendataan yang
efektif untuk pelaksanaan pendataan keluarga.

18. Pencatatan dan 3 Merancang standar 3.1. memetakan kebutuhan data dan informasi
Pelaporan pencatatan dan program pembangunan keluarga, kependudukan,
Pembangunan pelaporan program dan keluarga berencana yang harus dicatat dan
Keluarga, pembangunan dilaporkan secara berkala;
Kependudukan, dan keluarga, 3.2. menjabarkan sub sistem pencatatan dan pelaporan
Keluarga Berencana kependudukan, dan ke dalam indikator keberhasilan program yang
keluarga berencana menjadi standar isi hasil pencatatan dan pelaporan
program pembangunan keluarga, kependudukan,
dan keluarga berencana;
3.3. merancang format pencatatan dan pelaporan
program pembangunan keluarga, kependudukan,
dan keluarga berencana;
3.4. menyusun prosedur pencatatan dan pelaporan
program pembangunan keluarga, kependudukan,
dan keluarga berencana;
3.5. merancang standar kualitas pencatatan dan
pelaporan program pembangunan keluarga,
kependudukan, dan keluarga berencana.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen, Administrasi, Pemerintah, Teknik Informatika, manajemen
Ilmu Teknik Informatika atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan.
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Kependudukan Dan KB √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan Data program kependudukan dan keluarga berencana
berbasis Sistem Informasi Manajemen (SIM)
2. Jumlah Penyuluhan Pengendalian Penduduk
13. DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Mengkoordinasikan dan melaksanakan kegiatan surat-menyurat, rumah tangga, perencanaan,
perlengkapan, keuangan, kepegawaian, pembinaan organisasi, tata laksana dan
perundang-undangan serta memberikan pelayanan administrasi kepada seluruh unit di lingkungan
Dinas.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
etika organisasi,
yang dipimpin.
dalam lingkup
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
sensitif/rumit/
Membuat surat resmi yang sistematis dan
kompleks
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi, Ilmu Hukum, Ilmu Pemerintahan, , ilmu sosial, ilmu
Ilmu manajemen dan bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan.
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Manajemen Kepegawaian √
2. Manajemen SDM √
3. RENSTRA √
4. Pengelolaan dan Penatausahaan √
5. Laporan Keuangan √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkantoran
2. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
3. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan keuangan yang
disusun sesuai ketentuan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Perlindungan Perempuan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Merumuskan kebijakan teknis, koordinasi, pelaksanaan kebijakan pemantauan, pembinaan,
berdasarkan urusan dan program sesuai ruang lingkup Perlindungan Perempuan;
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan bertindak sesuai dengan nilai,
keyakinan bersama norma, dan etika organisasi dalam segala
agar anggota yang situasi dan kondisi;
dipimpin bertindak 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
sesuai nilai, norma, teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dan etika organisasi, bertindak selaras dengan nilai, norma,
dalam lingkup formal dan etika organisasi dalam segala situasi
dan kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota
tim kerja untuk tim, membentuk tim yang tepat,
peningkatan kinerja mengantisipasi kemungkinan hambatan,
organisasi dan mencari solusi yang optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
berkomunikasi dipahami dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis untuk 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
menyampaikan sensitif sehingga lebih mudah dipahami
informasi yang dan diterima orang lain;
sensitif/rumit/ 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
kompleks naskah/dokumen/proposal yang
kompleks; Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
hasil kerja yang lebih tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi unit organisasi;
kerja, memberi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
apresiasi dan mendorong pencapaian hasil unit
teguran untuk kerjanya;
mendorong kinerja 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan
Publik memanfaatkan pengaruh
kekuatan kelompok dan hubungan/kekuatan kelompok yang
serta memperbaiki sedang berjalan di organisasi (aliansi
standar pelayanan atau persaingan), dan dampaknya
publik di lingkup terhadap unit kerja untuk menjalankan
unit kerja tugas pemerintahan secara profesional
dan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan mereka
saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang balik, membimbing menantang pada bawahan sebagai media
lain belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik
yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
tepat dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
risiko keberhasilan membuat keputusan operasional
dalam implementasi mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data yang
sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi dan mendorong toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat
memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi
potensi kesalah-pahaman yang
diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
C Teknis
10. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu merancang atau membuat sistematika
Kebijakan Bidang menyelenggaraka n draft kebijakan bidang pemberdayaan perempuan
Pemberdayaan pelaksanaan dan menentukan substansi yang akan diatur
Perempuan penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan kebijakan bidang
kebijakan bidang pemberdayaan perempuankepada pegawai di
pemberdayaan lingkungannya dalam melaksanakan penyusunan
perempuan kebijakan
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional
yang timbul dan mengambil keputusan dalam
pelaksanaan penyusunan kebijakan bidang
pemberdayaan perempuan
11. Koordinasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen dan bahan
Pelaksanaan menyelenggarakan pelaksanaan koordinasi kebijakan bidang
Kebijakan Bidang pelaksanaan pemberdayaan perempuan, melalui persuasi,
Pemberdayaan koordinasi kebijakan sosialisasi, bimbingan teknis, pendampingan,
Perempuan bidang monitoring evaluasi koordinasi pelaksanaan
pemberdayaan kebijakan publik
perempuan 3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan
strategi atau intervensi melalui persuasi,
sosialisasi, bimbingan teknis, pendampingan
dalam mengatasi hambatan sistemik dan
resistensi stakeholder dalam menerapkan
koordinasi kebijakan bidang pemberdayaan
perempuan
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional
yang timbul dan mengambil keputusan dalam
pelaksanaan
12. Bimbingan Teknis 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu menelaah data dan informasi untuk
dan Supervisi pelaksanaan penyusunan materi bimbingan teknis
Penyelenggaraan bimbingan teknis pelaksanaan kebijakan pemberdayaan
Kebijakan Bidang pemberdayaan perempuan dengan keluaran berupa materi
Pemberdayaan perempuan perumusan
Perempuan 3.2. Mampu membuat rekomendasi kebijakan dalam
pelaksanaan bimbingan teknis serta memfasilitasi
diskusi interaktif dan pemangku kebijakan di
bidang pemberdayaan perempuan
3.3. Mampu melakukan penilaian terhadap dampak
kebijakan pemberdayaan perempuan dalam
pelaksanaan bimbingan teknis yang efektif sesuai
dengan target pelaksanaan
13. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu merancang atau membuat sistematika
Kebijakan Bidang menyelenggarakan draft kebijakan bidang perlindungan hak
Perlindungan Hak pelaksanaan perempuan dan menentukan substansi yang akan
Perempuan penyusunan diatur
kebijakan bidang 3.2. Mampu mensosialisasikan kebijakan bidang
perlindungan hak perlindungan hak perempuankepada pegawai di
perempuan lingkungannya dalam melaksanakan penyusunan
kebijakan
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional
yang timbul dan mengambil keputusan dalam
pelaksanaan penyusunan kebijakan bidang
perlindungan hak perempuan
14. Koordinasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen dan bahan
Pelaksanaan menyelenggarakan pelaksanaan koordinasi kebijakan bidang
kebijakan Bidang pelaksanaan perlindungan hak perempuan, melalui persuasi,
Perlindungan Hak koordinasi kebijakan sosialisasi, bimbingan teknis, pendampingan,
Perempuan bidang perlindungan monitoring, evaluasi, koordinasi pelaksanaan
hak perempuan kebijakan publik
3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan
strategi atau intervensi melalui persuasi,
sosialisasi, bimbingan teknis, pendampingan
dalam mengatasi hambatan sistemik dan
resistensi stakeholder dalam menerapkan
koordinasi kebijakan bidang perlindungan hak
perempuan
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional
yang timbul dan mengambil keputusan dalam
pelaksanaan
15. Bimbingan Teknis 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu menelaah data dan informasi untuk
dan Supervisi pelaksanaan penyusunan materi bimbingan teknis
penyelenggaraan bimbingan teknis pelaksanaan kebijakan bidang perlindungan hak
kebijakan perlindungan hak perempuan dengan keluaran berupa materi
Perlindungan Hak perempuan perumusan
Perempuan 3.2. Mampu membuat rekomendasi kebijakan dalam
pelaksanaan bimbingan teknis serta memfasilitasi
diskusi interaktif dan pemangku kebijakan bidang
perlindungan hak perempuan
3.3. Mampu melakukan penilaian terhadap dampak
kebijakan bidang perlindungan hak perempuan
dalam pelaksanaan bimbingan teknis yang efektif
sesuai dengan target pelaksanaan
16. Penyediaan Layanan 3 Mampu 3.1. Mampu memberikan masukan terhadap
Rujukan Akhir Bagi melaksanakan pengembangan standar penanganan perempuan
Perempuan Korban penyediaan layanan korban kekerasan
Kekerasan rujukan akhir bagi 3.2. Mampu mengoordinasikan penyiapan dan
perempuan korban penyajian bahan pelayanan, sarana dan prasarana
kekerasan urusan layanan perempuan korban kekerasan
berdasarkan asas, ketentuan peraturan
perundang-undangan, dan prosedur standar
3.3. Mampu bertindak tanpa pengawasan langsung
dalam situasi kritis atau darurat
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Psikologi, kesejahteraan sosial, sosiologi atau bidang yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Perlindungan Perempuan Dan Anak √
Terhadap Trafficking √
Pengarusutamaan Gender √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun
atau Jabatan Fungsional yang setingkat
dengan Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Terlaksananya perumusan kebijakan teknis, koordinasi, sinkronisasi di bidang
pencegahan, penanganan, dan perlindungan perempuan korban kekerasan di
dalam rumah tangga, ketenagakerjaan, situasi darurat, kondisi khusus, dan dari
tindak pidana perdagangan orang (TPPO);
2. Terlaksananya bimbingan teknis penerapan kebijakan di bidang pencegahan,
penanganan, dan perlindungan perempuan korban kekerasan di dalam rumah
tangga, ketenagakerjaan, situasi darurat, kondisi khusus, dan dari tindak
pidana perdagangan orang (TPPO);
3. Terlaksananya pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan
kebijakan di bidang pencegahan, penanganan, dan perlindungan perempuan
korban kekerasan di dalam rumah tangga, ketenagakerjaan, situasi darurat,
kondisi khusus, dan dari tindak pidana perdagangan orang (TPPO);
4. Tersedianya data dan informasi korban kekerasan terhadap perempuan di
dalam rumah tangga, ketenagakerjaan, situasi darurat, kondisi khusus, dan dari
tindak pidana perdagangan orang (TPPO);
5. Terlaksananya perencanaan kegiatan diruang lingkup bidang Perlindungan
Perempuan berdasarkan skala prioritas;
Nama Jabatan : Kepala Bidang Perlindungan Anak
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Merumuskan kebijakan teknis, koordinasi, pelaksanaan kebijakan pemantauan, pembinaan,
berdasarkan urusan dan program sesuai ruang lingkup bidang Perlindungan Anak;
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan bertindak sesuai dengan nilai,
keyakinan bersama norma, dan etika organisasi dalam segala
agar anggota yang situasi dan kondisi;
dipimpin bertindak 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
sesuai nilai, norma, teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dan etika organisasi, bertindak selaras dengan nilai, norma,
dalam lingkup formal dan etika organisasi dalam segala situasi
dan kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota
tim kerja untuk tim, membentuk tim yang tepat,
peningkatan kinerja mengantisipasi kemungkinan hambatan,
organisasi dan mencari solusi yang optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
berkomunikasi dipahami dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis untuk 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
menyampaikan sensitif sehingga lebih mudah dipahami
informasi yang dan diterima orang lain;
sensitif/rumit/ 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
kompleks naskah/dokumen/proposal yang
kompleks; Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
hasil kerja yang lebih tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi unit organisasi;
kerja, memberi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
apresiasi dan mendorong pencapaian hasil unit
teguran untuk kerjanya;
mendorong kinerja 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan
Publik memanfaatkan pengaruh
kekuatan kelompok dan hubungan/kekuatan kelompok yang
serta memperbaiki sedang berjalan di organisasi (aliansi
standar pelayanan atau persaingan), dan dampaknya
publik di lingkup terhadap unit kerja untuk menjalankan
unit kerja tugas pemerintahan secara profesional
dan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan mereka
saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang


diri dan orang balik, membimbing menantang pada bawahan sebagai media
lain belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik
yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
tepat dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
risiko keberhasilan membuat keputusan operasional
dalam implementasi mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data yang
sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi dan mendorong toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat memberikan
respon yang sesuai dengan budaya yang
berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan
adanya keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
C Teknis
10. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu merancang atau membuat sistematika
Kebijakan Bidang menyelenggarakan draft kebijakan bidang perlindungan khusus anak
Perlindungan Khusus pelaksanaan dan menentukan substansi yang akan diatur
Anak kebijakan bidang 3.2. Mampu mensosialisasikan kebijakan bidang
perlindungan khusus perlindungan khusus anak kepada pegawai di
anak lingkungannya dalam melaksanakan penyusunan
kebijakan
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional
yang timbul dan mengambil keputusan dalam
pelaksanaan penyusunan kebijakan bidang
perlindungan khusus anak
11. Koordinasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen dan bahan
Pelaksanaan menyelenggarakan pelaksanaan koordinasi pelaksanaan kebijakan
Kebijakan Bidang pelaksanaan bidang perlindungan khusus anak, melalui
Perlindungan Khusus koordinasi kebijakan persuasi, sosialisasi, bimbingan teknis,
Anak bidang perlindungan pendampingan, monitoring evaluasi advokasi
khusus anak kebijakan publik
3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan
strategi atau intervensi melalui persuasi,
sosialisasi, bimbingan teknis, pendampingan
dalam mengatasi hambatan sistemik dan
resistensi stakeholder dalam menerapkan
koordinasi pelaksanaan kebijakan bidang
perlindungan khusus anak
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
komunikasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan mendapatkan hasil
sesuai yang diharapkan (antara lain stakeholder
dapat memahami serta menerapkan kebijakan,
monitoring dan evaluasi kebijakan)
12. Bimbingan Teknis 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu menelaah data dan informasi untuk
dan Supervisi pelaksanaan penyusunan materi bimbingan teknis
Penyelenggaraan bimbingan teknis pelaksanaan kebijakan bidang perlindungan
Kebijakan perlindungan khusus khusus anak dengan keluaran berupa materi
Perlindungan Khusus anak perumusan
Anak 3.2. Mampu membuat rekomendasi kebijakan dalam
pelaksanaan bimbingan teknis serta memfasilitasi
diskusi interaktif dan pemangku kebijakan bidang
perlindungan khusus anak
3.3. Mampu melakukan penilaian terhadap dampak
kebijakan bidang perlindungan khusus anak
dalam pelaksanaan bimbingan teknis yang efektif
sesuai dengan target pelaksanaan
13. Penanganan Anak 3 Mampu 3.1. Mampu memberikan masukan terhadap
yang Memerlukan melaksanakan pengembangan standar penanganan AMPK
Perlindungan Khusus penanganan AMPK 3.2. Mampu mengoordinasikan penyiapan dan
(AMPK) penyajian bahan pelayanan, sarana dan prasarana
urusan layanan AMPK berdasarkan asas,
ketentuan peraturan perundang-undangan, dan
prosedur standar
3.3. Mampu bertindak tanpa pengawasan langsung
dalam situasi kritis atau darurat
14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu merancang atau membuat sistematika
Kebijakan Bidang menyelenggarakan draft kebijakan bidang pemenuhan hak anak dan
Pemenuhan Hak Anak pelaksanaan menentukan substansi yang akan diatur
penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan kebijakan bidang
kebijakan bidang pemenuhan hak anak kepada pegawai di
pemenuhan hak anak lingkungannya dalam melaksanakan penyusunan
kebijakan
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional
yang timbul dan mengambil keputusan dalam
pelaksanaan penyusunan kebijakan bidang
pemenuhan hak anak
15. Koordinasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun bahan instrumen dan bahan
Pelaksanaan menyelenggarakan pelaksanaan advokasi kebijakan melalui
Kebijakan Bidang pelaksanaan sosialisasi, pendekatan, bimbingan teknis,
Pemenuhan Hak Anak koordinasi kebijakan pendampingan, dan monitoring evaluasi
bidang pemenuhan koordinasi pelaksanaan kebijakan
hak anak 3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan
strategi atau intervensi melalui sosialisasi,
pendekatan, bimbingan teknis, dan
pendampingan dalam mengatasi hambatan
sistemis dan resistensi pemangku kepentingan
dalam menerapkan kebijakan
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
komunikasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan mendapatkan hasil
sesuai yang diharapkan antara lain pemangku
kepentingan dapat memahami serta menerapkan
kebijakan, monitoring, dan evaluasi kebijakan
16. Bimbingan Teknis 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu menelaah data dan informasi untuk
dan Supervisi pelaksanaan penyusunan materi bimbingan teknis
Penyelenggaraan bimbingan teknis pelaksanaan kebijakan bidang pemenuhan hak
Kebijakan pemenuhan hak anak anak dengan keluaran berupa materi perumusan
Pemenuhan Hak Anak 3.2. Mampu membuat rekomendasi kebijakan dalam
pelaksanaan bimbingan teknis serta memfasilitasi
diskusi interaktif dan pemangku kebijakan bidang
pemenuhan hak anak
3.3. Mampu melakukan penilaian terhadap dampak
kebijakan bidang pemenuhan hak anak dalam
pelaksanaan bimbingan teknis yang efektif sesuai
dengan target pelaksanaan
17. Evaluasi Pelaksanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Kabupaten/Kota penyelenggaraan evaluasi pelaksanaan Kabupaten/Kota Layak
Layak Anak evaluasi pelaksanaan Anak
Kabupaten/Kota 3.2. Mampu mensosialisasikan konsep evaluasi
Layak Anak pelaksanaan Kabupaten/Kota Layak Anak dan
memberikan bimbingan, coaching mentoring
kepada pegawai di lingkungannya dalam evaluasi
pelaksanaan kabupaten/kota layak anak
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional
yang timbul dan mengambil keputusan dalam
evaluasi pelaksanaan Kabupaten/Kota Layak
Anak
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Psikologi, kesejahteraan sosial, sosiologi atau bidang yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Perlindungan Perempuan Dan Anak √
Terhadap Trafficking
Penerapan Konvensi Hak Anak √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun
atau Jabatan Fungsional yang setingkat
dengan Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Tersusunnya rumusan kebijakan teknis dalam rangka pemenuhan hak anak
dan perlindungan anak;
2. Terselenggaranya Pusat Pelayanan Terpadu pemberdayaan
Perempuan Dan Anak
3. Presentase Pencapaian Kota Layak Anak
4. Jumlah anak yang memerlukan perlindungan khusus anak (anak
korban kekerasan, naka korban narkotika,
5. Jumlah laporan dan Pencegahan tindak kekerasan dan
pengarusutamaan Hak Anak (PUHA)
6. Prosentase penguatan kelembagaan forum anak.
7. Ter;aksananya pelaksanaan pengawasan kegiatan sesuai perencanaan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Kualitas Hidup Perempuan dan Keluarga
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Merumuskan kebijakan teknis, koordinasi, pelaksanaan kebijakan pemantauan, pembinaan,
berdasarkan urusan dan program sesuai ruang lingkup Kualitas Hidup Perempuan dan Kualitas
Keluarga.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan bertindak sesuai dengan nilai,
keyakinan bersama norma, dan etika organisasi dalam segala
agar anggota yang situasi dan kondisi;
dipimpin bertindak 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
sesuai nilai, norma, teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dan etika organisasi, bertindak selaras dengan nilai, norma,
dalam lingkup formal dan etika organisasi dalam segala situasi
dan kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota
tim kerja untuk tim, membentuk tim yang tepat,
peningkatan kinerja mengantisipasi kemungkinan hambatan,
organisasi dan mencari solusi yang optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
berkomunikasi dipahami dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis untuk 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
menyampaikan sensitif sehingga lebih mudah dipahami
informasi yang dan diterima orang lain;
sensitif/rumit/ 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
kompleks naskah/dokumen/proposal yang
kompleks; Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
hasil kerja yang lebih tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi unit organisasi;
kerja, memberi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
apresiasi dan mendorong pencapaian hasil unit
teguran untuk kerjanya;
mendorong kinerja 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan
Publik memanfaatkan pengaruh
kekuatan kelompok dan hubungan/kekuatan kelompok yang
serta memperbaiki sedang berjalan di organisasi (aliansi
standar pelayanan atau persaingan), dan dampaknya
publik di lingkup terhadap unit kerja untuk menjalankan
unit kerja tugas pemerintahan secara profesional
dan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan mereka
saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang


diri dan orang balik, membimbing menantang pada bawahan sebagai media
lain belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik
yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
tepat dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
risiko keberhasilan membuat keputusan operasional
dalam implementasi mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data yang
sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi dan mendorong toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat
memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi
potensi kesalah-pahaman yang
diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak
negatif dari konflik atau potensi konflik.
C Teknis
10. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu merancang atau membuat sistematika
Kebijakan Bidang menyelenggarakan draft kebijakan bidang kesetaraan gender dan
Kesetaraan Gender pelaksanaan menentukan substansi yang akan diatur
penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan kebijakan bidang
kebijakan bidang kesetaraaan gender kepada pegawai di
kesetaraan gender lingkungannya dalam melaksanakan penyusunan
kebijakan
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional
yang timbul dan mengambil keputusan dalam
pelaksanaan penyusunan kebijakan bidang
kesetaraan gender
11. Koordinasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen dan bahan
Pelaksanaan menyelenggarakan pelaksanaan koordinasi kebijakan bidang
Kebijakan Bidang pelaksanaan kesetaraan gender, melalui persuasi, sosialisasi,
Kesetaraan Gender koordinasi kebijakan bimbingan teknis, pendampingan, monitoring
bidang kesetaraan evaluasi koordinasi kebijakan publik
gender 3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan
strategi atau intervensi melalui persuasi,
sosialisasi, bimbingan teknis, pendampingan
dalam mengatasi hambatan sistemik dan
resistensi stakeholder dalam menerapkan
koordinasi kebijakan bidang kesetaraan gender
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
komunikasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan mendapatkan hasil
sesuai yang diharapkan (antara lain stakeholder
dapat memahami serta menerapkan kebijakan,
monitoring, dan evaluasi kebijakan)
12. Pengelolaan Data 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Gender dan Anak menyelenggarakan pengelolaan data gender dan anak
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan konsep pengelolaan
pengelolaan data data gender dan anak dan memberikan
gender dan anak bimbingan, coaching, mentoring kepada pegawai
di lingkungannya
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional
yang timbul danmengambil keputusan dalam
pengelolaan data gender dan anak
13. Bimbingan Teknis 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu menelaah data dan informasi untuk
dan Supervisi pelaksanaan penyusunan materi bimbingan teknis
Penyelenggaraan bimbingan teknis pelaksanaan kebijakan bidang kesetaraan gender
Kebijakan Bidang bidang kesetaraan dengan keluaran berupa materi perumusan
Kesetaraan Gender gender 3.2. Mampu membuat rekomendasi kebijakan dalam
pelaksanaan bimbingan teknis serta memfasilitasi
diskusi interaktif dan pemangku kebijakan di
bidang kesetaraan gender
3.3. Mampu melakukan penilaian terhadap dampak
kebijakan kesetaraan gender dalam pelaksanaan
bimbingan teknis yang efektif sesuai dengan
target pelaksanaan
14. Evaluasi Pelaksanaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Pengarusutamaan menyelenggarakan evaluasi PUG
Gender (PUG) pelaksanaan evaluasi 3.2. Mampu mensosialisasikan konsep evaluasi PUG
PUG dan memberikan bimbingan, coaching mentoring
kepada pegawai di lingkungannya dalam evaluasi
PUG
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional
yang timbul dan mengambil keputusan dalam
evaluasi PUG
15. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu merancang atau membuat sistematika
Kebijakan Bidang menyelenggarakan kebijakan bidang kualitas keluarga dan
Kualitas keluarga pelaksanaan menentukan substansi yang akan diatur
kebijakan bidang 3.2. Mampu mensosialisasikan kebijakan bidang
kualitas keluarga kualitas keluarga kepada pegawai di
lingkungannya dalam melaksanakan penyusunan
kebijakan
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional
yang timbul dan mengambil keputusan dalam
pelaksanaan penyusunan kebijakan bidang
kualitas keluarga
16. Koordinasi Kebijakan 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun bahan instrumen dan bahan
Bidang Kualitas menyelenggarakan pelaksanaan koordinasi kebijakan melalui
Hidup Keluarga pelaksanaan sosialisasi, pendekatan, bimbingan teknis,
koordinasi kebijakan pendampingan, dan monitoring evaluasi
bidang kualitas koordinasi kebijakan
keluarga 3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan
strategi atau intervensi melalui sosialisasi,
pendekatan, bimbingan teknis, dan
pendampingan dalam mengatasi hambatan
sistemis dan resistensi pemangku kepentingan
dalam menerapkan kebijakan
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
komunikasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan mendapatkan hasil
sesuai yang diharapkan antara lain pemangku
kepentingan dapat memahami serta menerapkan
kebijakan, monitoring, dan evaluasi kebijakan
17. Bimbingan Teknis 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu menelaah data dan informasi untuk
dan Supervisi pelaksanaan penyusunan materi bimbingan teknis
Penyelenggaraan bimbingan teknis pelaksanaan kebijakan bidang kualitas keluarga
Kebijakan Bidang kualitas keluarga dengan keluaran berupa materi perumusan
Kualitas keluarga 3.2. Mampu membuat rekomendasi kebijakan dalam
pelaksanaan bimbingan teknis serta memfasilitasi
diskusi interaktif dan pemangku kebijakan bidang
kualitas keluarga
3.3. Mampu melakukan penilaian terhadap dampak
kebijakan bidang kualitas keluarga dalam
pelaksanaan bimbingan teknis yang efektif sesuai
dengan target pelaksanaan
18. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu merancang atau membuat sistematika
Kebijakan Bidang menyelenggarakan draft kebijakan bidang peningkatan partisipasi
Peningkatan pelaksanaan keluarga dan menentukan substansi yang akan
Partisipasi Keluarga kebijakan bidang diatur
peningkatan 3.2. Mampu mensosialisasikan kebijakan bidang
partisipasi keluarga peningkatan partisipasi keluarga kepada pegawai
di lingkungannya dalam melaksanakan
penyusunan kebijakan
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional
yang timbul dan mengambil keputusan dalam
pelaksanaan penyusunan kebijakan bidang
peningkatan partisipasi keluarga
19. Koordinasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun bahan instrumen dan bahan
Pelaksanaan menyelenggarakan pelaksanaan koordinasi kebijakan melalui
Kebijakan Bidang pelaksanaan sosialisasi, pendekatan, bimbingan teknis,
Peningkatan koordinasi kebijakan pendampingan, dan monitoring evaluasi
Partisipasi Keluarga bidang peningkatan koordinasi pelaksanaan kebijakan bidang
partisipasi keluarga peningkatan partisipasi keluarga
3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan
strategi atau intervensi melalui sosialisasi,
pendekatan, bimbingan teknis, dan
pendampingan dalam mengatasi hambatan
sistemis dan resistensi pemangku kepentingan
dalam menerapkan kebijakan bidang peningkatan
partisipasi keluarga
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
komunikasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan mendapatkan hasil
sesuai yang diharapkan antara lain pemangku
kepentingan dapat memahami serta menerapkan
kebijakan, monitoring, dan evaluasi kebijakan
bidang peningkatan partisipasi keluarga
20. Bimbingan Teknis 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu menelaah data dan informasi untuk
dan Supervisi pelaksanaan penyusunan materi bimbingan teknis
Penyelenggaraan bimbingan teknis pelaksanaan kebijakan bidang peningkatan
Kebijakan Bidang peningkatan partisipasi keluarga dengan keluaran berupa
Partisipasi Keluarga partisipasi keluarga materi perumusan
3.2. Mampu membuat rekomendasi kebijakan dalam
pelaksanaan bimbingan teknis serta memfasilitasi
diskusi interaktif dan pemangku kebijakan di
bidang peningkatan partisipasi keluarga
3.3. Mampu melakukan penilaian terhadap dampak
kebijakan bidang peningkatan partisipasi
keluarga dalam pelaksanaan bimbingan teknis
yang efektif sesuai dengan target pelaksanaan
21. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu merancang atau membuat sistematika
Kebijakan Bidang menyelenggarakan draft kebijakan bidang peningkatan partisipasi
Peningkatan pelaksanaan lembaga profesi dan dunia usaha dan menentukan
Partisipasi Lembaga kebijakan bidang substansi yang akan diatur
Profesi dan Dunia peningkatan 3.2. Mampu mensosialisasikan kebijakan bidang
usaha partisipasi lembaga peningkatan partisipasi lembaga profesi dan
profesi dan dunia dunia usaha kepada pegawai di lingkungannya
usaha dalam melaksanakan penyusunan kebijakan
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional
yang timbul dan mengambil keputusan dalam
pelaksanaan penyusunan kebijakan bidang
peningkatan partisipasi lembaga profesi dan
dunia usaha
22. Koordinasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun bahan instrumen dan bahan
Pelaksanaan menyelenggarakan pelaksanaan koordinasi kebijakan melalui
Kebijakan Bidang pelaksanaan sosialisasi, pendekatan, bimbingan teknis,
Peningkatan koordinasi kebijakan pendampingan, dan monitoring evaluasi
Partisipasi Lembaga bidang peningkatan koordinasi pelaksanaan kebijakan
Profesi dan Dunia partisipasi lembaga 3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan
usaha profesi dan dunia strategi atau intervensi melalui sosialisasi,
usaha pendekatan, bimbingan teknis, dan
pendampingan dalam mengatasi hambatan
sistemis dan resistensi pemangku kepentingan
dalam menerapkan kebijakan bidang peningkatan
partisipasi lembaga profesi dan dunia usaha
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
komunikasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan mendapatkan hasil
sesuai yang diharapkan antara lain pemangku
kepentingan dapat memahami serta menerapkan
kebijakan, monitoring, dan evaluasi kebijakan
bidang peningkatan partisipasi lembaga profesi
dan dunia usaha
23. Bimbingan Teknis 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu menelaah data dan informasi untuk
dan Supervisi pelaksanaan penyusunan materi bimbingan teknis
Penyelenggaraan bimbingan teknis pelaksanaan kebijakan bidang peningkatan
Kebijakan Bidang peningkatan partisipasi lembaga profesi dan dunia usaha
Peningkatan partisipasi lembaga dengan keluaran berupa materi perumusan
Partisipasi Lembaga profesi dan dunia 3.2. Mampu membuat rekomendasi kebijakan dalam
Profesi dan Dunia usaha pelaksanaan bimbingan teknis serta memfasilitasi
Usaha diskusi interaktif dan pemangku kebijakan bidang
peningkatan partisipasi lembaga profesi dan
dunia usaha
3.3. Mampu melakukan penilaian terhadap dampak
kebijakan bidang peningkatan partisipasi lembaga
profesi dan dunia usaha dalam pelaksanaan
bimbingan teknis yang efektif sesuai dengan
target pelaksanaan
24. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu merancang atau membuat sistematika
Kebijakan Bidang menyelenggarakan draft kebijakan bidang peningkatan partisipasi
Peningkatan pelaksanaan organisasi keagamaan dan kemasyarakatan dan
Partisipasi Organisasi kebijakan bidang menentukan substansi yang akan diatur
Keagamaan dan peningkatan 3.2. Mampu mensosialisasikan kebijakan bidang
Kemasyarakatan partisipasi organisasi peningkatan partisipasi organisasi keagamaan
keagamaan dan dan kemasyarakatan kepada pegawai di
kemasyarakatan lingkungannya dalam melaksanakan penyusunan
kebijakan
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional
yang timbul dan mengambil keputusan dalam
pelaksanaan penyusunan kebijakan bidang
peningkatan partisipasi organisasi keagamaan
dan kemasyarakatan
25. Koordinasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun bahan instrumen dan bahan
Pelaksanaan menyelenggarakan pelaksanaan koordinasi kebijakan melalui
Kebijakan Bidang pelaksanaan sosialisasi, pendekatan, bimbingan teknis,
Peningkatan koordinasi kebijakan pendampingan, dan monitoring evaluasi
Partisipasi Organisasi bidang peningkatan koordinasi pelaksanaan kebijakan bidang
Keagamaan dan partisipasi organisasi peningkatan partisipasi organisasi keagamaan
Kemasyarakatan keagamaan dan dan kemasyarakatan
kemasyarakatan 3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan
strategi atau intervensi melalui sosialisasi,
pendekatan, bimbingan teknis, dan
pendampingan dalam mengatasi hambatan
sistemis dan resistensi pemangku kepentingan
dalam menerapkan kebijakan bidang peningkatan
partisipasi organisasi keagamaan dan
kemasyarakatan
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi
komunikasi dengan target dan waktu yang
terukur dan terencana dengan mendapatkan hasil
sesuai yang diharapkan antara lain pemangku
kepentingan dapat memahami serta menerapkan
kebijakan, monitoring, dan evaluasi kebijakan
bidang peningkatan partisipasi organisasi
keagamaan dan kemasyarakatan
26. Bimbingan Teknis 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu menelaah data dan informasi untuk
dan Supervisi pelaksanaan penyusunan materi bimbingan teknis
Penyelenggaraan bimbingan teknis pelaksanaan kebijakan bidang peningkatan
Kebijakan Bidang peningkatan partisipasi organisasi keagamaan dan
Peningkatan partisipasi organisasi kemasyarakatan dengan keluaran berupa materi
Peningkatan keagamaan dan perumusan
Partisipasi Organisasi kemasyarakatan 3.2. Mampu membuat rekomendasi kebijakan dalam
Keagamaan dan pelaksanaan bimbingan teknis serta memfasilitasi
Kemasyarakatan diskusi interaktif dan pemangku kebijakan bidang
peningkatan partisipasi organisasi keagamaan
dan kemasyarakatan
3.3. Mampu melakukan penilaian terhadap dampak
kebijakan bidang peningkatan partisipasi
organisasi keagamaan dan kemasyarakatan dalam
pelaksanaan bimbingan teknis yang efektif sesuai
dengan target pelaksanaan
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Mampu melakukan pelaksanaan bimbingan teknis kualitas
Ilmu
keluarga
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Perlindungan Perempuan Dan Anak √
Terhadap Trafficking
Penerapan Konvensi Hak Anak √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun
atau Jabatan Fungsional yang setingkat
dengan Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Tersedianya rumusan kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan
pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi, sosial, politik, hukum, dan kualitas
keluarga;
2. Tersusunnya perencanaan kegiatan diruang lingkup bidang Kualitas Hidup
Perempuan berdasarkan skala prioritas;
3. Terlaksananya pengendalian dan pengevaluasian pelaksanaan program kerja
dan kegiatan dengan membandingkan hasil pelaksanaan dan rencana kegiatan,
serta melakukan identifikasi terhadap kendala-kendala yang dihadapi, sebagai
tolak ukur keberhasilan pelaksanaan program kerja yang telah ditetapkan;
14. DINAS LINGKUNGAN HIDUP

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Lingkungan Hidup
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Mengkoordinasikan dan melaksanakan kegiatan surat-menyurat, rumah tangga, perencanaan,
perlengkapan, keuangan, kepegawaian, pembinaan organisasi, tata laksana dan
perundang-undangan serta memberikan pelayanan administrasi kepada seluruh unit di
lingkungan Dinas.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik
atau mengurangi dampak negatif dari konflik
atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik, Ekonomi, Sosial, Politik, Akuntansi, Studi
Ilmu Pembangunan, Manajemen, Kimia, Pertanian atau bidang lain yang
relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Perencanaan dan Penganggaran √
2. Manajemen Kepegawaian
3. Manajemen SDM
4. RENSTRA
5. Pengelolaan dan Penatausahaan
6. Laporan Keuangan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan pelaksanaan koordinasi, penyusunan
rencana dan program, evaluasi serta pelaporan
2. Kelancaran dan ketepatan pengelolaan keuangan dan
perbendaharaan;
3. Kelancaran dan ketepatan pengelolaan surat-menyurat, ekspedisi,
arsip, perlengkapan, rumah tangga, perjalanan dinas dan
ketatalaksanaan;dan
4. Kelancaran dan ketepatan pengelolaan dan pelayanan
administrasi kepegawaian
Nama Jabatan : Kepala Bidang Tata Lingkungan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Lingkungan Hidup
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan dan menyiapkan bahan perumusan kebijakan, pembinaan dan koordinasi
pelaksanaan di lingkungan Bidang Tata Lingkungan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik
atau mengurangi dampak negatif dari konflik
atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Lingkungan, Kesehatan Lingkungan, Biologi,
Ilmu Pertanian, Tata Lingkungan, Kimia atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. AMDAL √
2. Manajemen Penyehatan Lingkungan
3. Pengawas Lingkungan Hidup
4. Kajian Lingkungan Hidup Strategis
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang Tata Lingkungan
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang Tata Lingkungan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Lingkungan Hidup
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyelengarakan perencanaan pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik
atau mengurangi dampak negatif dari konflik
atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Lingkungan, Kesehatan Lingkungan, Kimia, Biologi,
Ilmu Pertanian,
Tata Lingkungan atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Pengawas Lingkungan Hidup √
2. Manajemen Pengelolaan Limbah
3. Pengembangan Tata Kelola Lingkungan
Hidup
4. Teknik Analisa Kualitas Udara dan Air
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk. I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang
Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan
Lingkungan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Lingkungan Hidup
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan dan menyiapkan bahan perumusan kebijakan, pembinaan dan koordinasi
pelaksanaan pengelolaan sampah dan limbah B3

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik
atau mengurangi dampak negatif dari konflik
atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Lingkungan, Kesehatan Lingkungan, Biologi,
Ilmu Pertanian, Tata Lingkungan, Kimia atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. AMDAL √
2. Manajemen Penyehatan Lingkungan
3. Manajemen Lingkungan Hidup
4. Kajian Lingkungan Hidup Strategis
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk. I (III/d)
E. Indikator Kinerja 1. Jumlah kajian yang berdampak penting terhadap lingkungan hidup
JabatanBidang Pengelolaan di Daerah
Sampah dan Limbah B3 2. Keakuratan data dan laporan pelaksanaan kegiatan pengkajian
terhadap dampak lingkungan
3. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang
Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3
4. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3
Nama Jabatan : Kepala Bidang Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Lingkungan Hidup
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan dan menyiapkan bahan perumusan kebijakan tata cara pengaduan dan penyelesaian
pengaduan masyarakat.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik
atau mengurangi dampak negatif dari konflik
atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Lingkungan, Kesehatan Lingkungan, Biologi,
Ilmu Pertanian, Tata Lingkungan, Kimia atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. AMDAL √
2. Manajemen Penyehatan Lingkungan
3. Manajemen Lingkungan Hidup
4. Kajian Lingkungan Hidup Strategis
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk. I (III/d)
E. Indikator Kinerja 1. Ketepatan dalam pengambilan kebijakan di bidang
JabatanBidang Pengelolaan Bidang Penataandan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup
Sampah dan Limbah B3 2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas Bidang Penataandan Peningkatan Kapasitas
Lingkungan Hidup
15. DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Administrasi Kependudukan Dan Pencatatan Sipil
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Mengkoordinasikan perumusan kebijakan teknis pembinaan dan melaksanakan kegiatan surat
menyurat, rumah tangga, perencanaan, perlengkapan, keuangan, kepegawaian, pembinaan
organisasi, tatalaksana dan perundang-undangan serta memberikan pelayanan administrasi
kepada seluruh unit di lingkungan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.

II STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
memastikan, bertindak sesuai dengan nilai,
menanamkan norma, dan etika organisasi dalam segala
keyakinan bersama situasi dan kondisi;
agar anggota yang 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
dipimpin teguranbagi anggota yang dipimpin agar
bertindaksesuai bertindak selaras dengan nilai, norma,
nilai, norma, dan dan etika organisasi dalam segala situasi
etika organisasi, dan kondisi;
dalam lingkup 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
formal terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota
tim kerja untuk tim, membentuk tim yang t epat,
peningkatan kinerja mengantisipasi kemungkinan hambatan,
organisasi dan mencari solusi yang optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
berkomunikasi dipahami dan diterima oleh pihak lain;
lisan/ tertulis untuk 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
menyampaikan sensitif sehingga lebih mudah dipahami
informasi yang dan diterima orang lain;
sensitif/ rumit/ 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
kompleks naskah/dokumen/proposal yang
kompleks; Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
hasil kerja yang lebih tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi organisasi;
unit kerja, memberi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
apresiasi dan mendorong pencapaian hasil unit
teguran untuk kerjanya;
mendorong kinerja 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5 Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan kelompok sedang berjalan di organisasi (aliansi
serta memperbaiki atau persaingan), dan dampaknya
standar pelayanan terhadap unit kerja untuk menjalankan
publik di lingkup tugas pemerintahan secara profesional
unit kerja dan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan mereka
saat menjalankan tugas pelayanan publik
di unit kerjanya.
6 Pengembangan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang lain balik, membimbing pada bawahan sebagai media belajar
untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik
yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam
Perubahan lain mengikuti melakukan perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
tepat dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
risiko keberhasilan membuat keputusan operasional
dalam implementasi mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data yang
sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi dan mendorong toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat memberikan
respon yang sesuai dengan budaya yang
berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan
adanya keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
III. PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S1)/ Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ilmu Hukum, Ilmu Pemerintahan, ilmu ekonomi, ilmu sosial, ilmu
Ilmu manajemen, Administrasi atau bidang lain yang relevan dengan tugas
Jabatan.
B. Pelatihan 1 Manajerial 1. Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Bimtek Pejabat barang / jasa √
2. Bimtek SDM √
3. Bimtek Manajemen Keseketariatan √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun
atau Jabatan Fungsional yang
setingkat dengan Jabatan Pengawas
sesuai dengan bidang tugas jabatan
yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkantoran
2. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
3. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan keuangan yang
disusun sesuai ketentuan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Administrasi Kependudukan Dan Pencatatan Sipil
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan Perumusan Kebijakan teknis dan pelaksanaan kebijakan di
bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk
II STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1. Memastikan anggota yang
menanamkan dipimpin bertindak sesuai dengan
keyakinan bersama nilai, norma, dan etika organisasi
agar anggota yang dalam segala situasi dan kondisi;
dipimpin bertindak 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi
sesuai nilai, norma, dan teguranbagi anggota yang
dan etika organisasi, dipimpin agar bertindak selaras
dalam lingkup formal dengan nilai, norma, dan etika
organisasi dalam segala
situasi dan kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan
evaluasi terhadap penerapan sikap
integritas di dalam unit kerja yang
dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan
tim kerja untuk anggota tim, membentuk tim yang
peningkatan kinerja tepat, mengantisipasi kemungkinan
organisasi hambatan, dan mencari solusi yang
optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan
berdasarkan usulan-usulan
anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk
upaya penyelesaikan pekerjaan
yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam
rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi secara 3.1 Menyampaikan suatu informasi
asertif, terampil yang sensitif/rumit dengan cara
berkomunikasi penyampaian dan kondisi yang
lisan/ tertulis untuk tepat, sehingga dapat dipahami
menyampaikan dan diterima oleh pihak lain;
informasi yang 3.2 Menyederhanakan topik yang
sensitif/ rumit/ rumit dan sensitif sehingga lebih
kompleks mudah dipahami dan diterima
orang lain;
3.3 Membuat laporan tahunan/
periodik/naskah/dokumen/
proposal yang kompleks;
Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak
menimbulkan pemahaman
yang berbeda; membuat proposal
yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada hasil 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit
kerja yang menantang yang lebih tinggi dari target yang
bagi unit kerja, ditetapkan organisasi;
memberi apresiasi dan 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran
teguran untuk untuk mendorong pencapaian
mendorong kinerja hasil unit kerjanya;
3.3. Mengembangkan metode kerja
yang lebih efektif dan efisien untuk
mencapai target kerja unitnya.
5 Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1 Memahami, mendeskripsikan
memanfaatkan pengaruh dan hubungan/kekuatan
kekuatan kelompok kelompok yang sedang berjalan di
serta memperbaiki organisasi (aliansi atau
standar pelayanan persaingan), dan dampaknya
publik di lingkup unit terhadap unit kerja untuk
kerja menjalankan tugas pemerintahan
secara profesional
dan netral, tidak memihak;
3.2 Menggunakan keterampilan
dan pemahaman lintas organisasi
untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga
tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3 Mengimplementasikan cara-cara
yang efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang
dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6 Pengembangan diri dan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
orang lain balik, membimbing menantang pada bawahan sebagai
media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam
mengerjakan tugasnya dan
memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi
bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri
bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan
untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu
bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola Perubahan 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain
lain dalam melakukan perubahan;
mengikuti perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja
mengantisipasi secara berulang-ulang jika
perubahan secara diperlukan;
tepat
3.3. Mengantisipasi perubahan yang
dibutuhkan oleh unit kerjanya
secara tepat. Memberikan solusi
efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan Keputusan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai
berbagai alternatif, alternatif tindakan dan
menyeimbangkan implikasinya;
risiko keberhasilan 3.2. Memilih alternatif solusi yang
dalam implementasi terbaik, membuat keputusan
operasional mengacu pada
alternatif solusi terbaik yang
didasarkan pada analisis
data yang sistematis, seksama,
mengikuti prinsip kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara
kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1 Mempromosikan sikap menghargai
engembangkan sikap perbedaan di antara orang-orang
toleransi dan yang mendorong toleransi dan
persatuan keterbukaan;
3.2 Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat
memberikan respon yang sesuai
dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-
pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3 Menjadi mediator untuk
menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III. PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S1)/ Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ilmu Bidang Hukum, Pemerintahan, Kependudukan, Sosial dan Politik,
Manajemen, Kebijakan Publik atau bidang lain yang relevan
dengan tugas Jabatan.
B. Pelatihan 1 Manajerial 1. Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Bimtek Pejabat barang / jasa √
2. Bimtek Petugas register √
pencatatan sipil
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki

D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)


E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Jumlah pelayanan pendaftaran penduduk
2. Jumlah penerbitan dokumen pendaftaran penduduk
3. Dokumen hasil pelayanan pendaftaran penduduk
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Administrasi Kependudukan Dan Pencatatan Sipil
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan Perumusan Kebijakan teknis dan pelaksanaan kebijakan di
bidang Pelayanan Pencatatan Sipil
II STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
memastikan, bertindak sesuai dengan nilai,
menanamkan norma, dan etika organisasi dalam
keyakinan bersama segala situasi dan kondisi;
agar anggota yang 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi
dipimpin dan teguranbagi anggota yang
bertindaksesuai dipimpin agar bertindak selaras
nilai, norma, dan dengan nilai, norma, dan etika
etika organisasi dalam segala situasi dan
organisasi, dalam kondisi;
lingkup formal
3.3. Melakukan monitoring dan
evaluasi terhadap penerapan sikap
integritas di dalam unit kerja yang
dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan
tim kerja untuk anggota tim, membentuk tim yang
peningkatan kinerja tepat, mengantisipasi
organisasi kemungkinan hambatan, dan
mencari solusi yang optimal;
3.2. Mengupayakan dan
mengutamakan pengambilan
keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk
upaya penyelesaikan pekerjaan
yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam
rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1 Menyampaikan suatu informasi
secara asertif, yang sensitif/rumit dengan cara
terampil penyampaian dan kondisi yang
berkomunikasi tepat, sehingga dapat
lisan/ tertulis untuk dipahami dan diterima oleh pihak
menyampaikan lain;
informasi yang 3.2 Menyederhanakan topik yang
sensitif/ rumit/ rumit dan sensitif sehingga lebih
kompleks mudah dipahami dan diterima
orang lain;
3.3 Membuat laporan tahunan/
periodik/naskah/dokumen/
proposal yang kompleks;
Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak
menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang
rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada hasil 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit
kerja yang yang lebih tinggi dari target yang
menantang bagi ditetapkan organisasi;
unit kerja, memberi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran
apresiasi dan
untuk mendorong pencapaian hasil
teguran untuk
unit kerjanya;
mendorong kinerja
3.3. Mengembangkan metode kerja
yang lebih efektif dan efisien untuk
mencapai target kerja unitnya.
5 Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1 Memahami, mendeskripsikan
memanfaatkan Pengaruh dan hubungan/kekuatan
kekuatan kelompok kelompok yang sedang berjalan di
serta memperbaiki organisasi (aliansi atau persaingan),
standar pelayanan dan dampaknya terhadap unit kerja
publik di lingkup untuk menjalankan tugas
unit kerja pemerintahan secara profesional
dan netral, tidak memihak;
3.2 Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi
untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga
tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3 Mengimplementasikan cara-cara
yang efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang
dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.

6 Pengembangan diri dan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang


orang lain balik, membimbing menantang pada bawahan sebagai
media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam
mengerjakan tugasnya dan
memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi
bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri
bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan
untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu
bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola Perubahan 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain
lain mengikuti dalam melakukan perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja
mengantisipasi secara berulang-ulang jika
perubahan secara diperlukan;
tepat 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
dibutuhkan oleh unit kerjanya
secara tepat. Memberikan solusi
efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan Keputusan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai
berbagai alternatif, alternatif tindakan dan
menyeimbangkan implikasinya;
risiko keberhasilan 3.2. Memilih alternatif solusi yang
dalam implementasi terbaik, membuat keputusan
operasional mengacu pada
alternatif solusi terbaik yang
didasarkan pada analisis data yang
sistematis, seksama, mengikuti
prinsip kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara
kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1 Mempromosikan sikap menghargai
engembangkan perbedaan di antara orang-orang
sikap toleransi dan yang mendorong toleransi dan
persatuan keterbukaan;
3.2 Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat
memberikan respon yang sesuai
dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-
pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3 Menjadi mediator untuk
menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III. PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S1)/ Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ilmu Bidang Hukum, Pemerintahan, Kependudukan, Sosial dan
Politik, Manajemen, Kebijakan Publik atau bidang lain yang
relevan dengan tugas Jabatan atau bidang lain yang relevan
dengan tugas Jabatan.
B. Pelatihan 1 Manajerial 1. Diklat kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Bimtek Pejabat barang / jasa √
2. Bimtek Petugas register √
pencatatn sipil
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada √
Jabatan Pengawas paling singkat 3
(tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan
diduduki

D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)


E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Jumlah penerbitan dokumen pencatatan sipil
2. Prosentase pendokumentasian hasil pelayanan pencatatan
sipil
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipill
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan kebijakan di
bidang pengelolaan informasi administrasi kependudukan, kerja sama
administrasi kependudukan, pemanfaatan data dan dokumen kependudukan.
II STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memasti 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
kan,menanamkan bertindak sesuai dengan nilai,
keyakinan bersa- norma, dan etika organisasi dalam
ma agar anggota segala situasi dan kondisi;
yang dipimpin ber 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi
tindak sesuai ni-lai, dan teguranbagi anggota yang
norma, dan etika dipimpin agar bertindak selaras
organisasi, dalam dengan nilai, norma, dan etika
lingkup formal organisasi dalam segala situasi dan
kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan sikap integritas
di dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif memba-ngun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan
tim kerja untuk anggota tim, membentuk tim yang
peningkat an kinerja tepat, mengantisipasi kemungkinan
organi-sasi hambatan, dan mencari solusi yang
optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pe-ngambilan keputusan
berdasarkan usulan-usulan anggota
tim/kelompok, bernegosiasi secara
efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target
kinerja kelom-pok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam
rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi se 3.1. Menyampaikan suatu informasi
cara asertif, teram yang sensitif/rumit dengan cara
pil berkomunikasi penyampaian dan kondisi yang
lisan/ tertulis un- tepat, sehingga dapat dipahami dan
tuk menyampai-kan diterima oleh pihak lain;
informasi yang 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit
sensitif/ ru-mit/ dan sensitif sehingga lebih mudah
kompleks dipahami dan diterima orang lain;
3.3. Membuat laporan tahunan/
periodik/naskah/dokumen/
proposal yang kompleks; membuat
surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman
yang berbeda; membuat proposal
yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada hasil 3 Menetapkan tar-get 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
kerja yang me- lebih tinggi dari target yang
nantang bagi unit ditetapkan organisasi;
kerja, memberi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran
apresiasi dan te- untuk mendorong pencapaian hasil
guran untuk men- unit kerjanya;
dorong kinerja 3.3. Mengembangkan metode kerja
yang lebih efektif dan efisien untuk
mencapai target kerja unitnya.
5 Pelayanan Publik 3 Mampu meman- 3.1. Memahami, mendeskripsikan
faatkan kekuatan pengaruh dan hubungan/kekuatan
kelompok serta kelompok yang sedang berjalan di
memperbaiki stan organisasi (aliansi atau persaingan),
dar pelayanan dan dampaknya terhadap unit kerja
publik di lingkup untuk menjalankan tugas
unit kerja pemerintahan secara profesional
dan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga
tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara
yang efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang
dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6 Pengembangan diri dan 3 Memberikan um- 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
orang lain pan balik, mem- menantang pada bawahan sebagai
bimbing media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam
mengerjakan tugasnya dan
memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan
balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri
bawahan; memberikan kepercayaan
penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya
sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan
peluang untuk berkembang.
7. Mengelola Perubahan 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam
lain mengikuti melakukan perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
tepat dibutuhkan oleh unit kerjanya
secara tepat. Memberikan solusi
efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan Keputusan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang
risiko keberhasilan terbaik, membuat keputusan
dalam implementasi operasional mengacu pada alternatif
solusi terbaik yang didasarkan pada
analisis data yang sistematis,
seksama, mengikuti prinsip kehati-
hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara
kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
engembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi dan mendorong toleransi dan keterbukaan;
persatuan
3.2. Melakukan pemetaan
sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan
respon yang sesuai dengan budaya
yang berlaku. Mengidentifikasi
potensi kesalah- pahaman yang
diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk
menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana ( S1 )
2 Bidang Ilmu Ilmu Statistik, Tehnologi Informasi, Hukum dan
Hubungan Masyarakat Bidang Hukum, Pemerintahan,
Kependudukan, Sosial dan Politik, Manajemen, Kebijakan
Publik atau bidang lain yang relevan dengan tugas Jabatan.
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III V V
2 Teknis a. Diklat Tehnologi In formasi V
Komunikasi
b. Diklat Pengenalan Dasar SIAK
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada jabatan V
pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan
bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Terselenggaranya pembinaan dan koordinasi
pelaksanaan pengelolaan informasi administrasi
kependudukan, pemanfaatan data dan dokumen
kependudukan, kerjasama administrasi kependudukan;
2. pengelolaan informasi administrasi kependudukan,
pemanfaatan data dan penyimpanan dokumen
kependudukan, kerja-sama administrasi kependudukan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipill
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyiapkan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan kebijakan di bidang pemanfaat
data dan dokumen kependudukan, kerjasama administrasi kependudukan dan inovasi
pelayanan administrasi kependudukan.
II STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memasti 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
kan,menanamkan bertindak sesuai dengan nilai,
keyakinan bersa- norma, dan etika organisasi dalam
ma agar anggota segala situasi dan kondisi;
yang dipimpin ber 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi
tindak sesuai ni-lai, dan teguranbagi anggota yang
norma, dan etika dipimpin agar bertindak selaras
organisasi, dalam dengan nilai, norma, dan etika
lingkup formal organisasi dalam segala situasi dan
kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan sikap integritas
di dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif memba-ngun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan
tim kerja untuk anggota tim, membentuk tim yang
peningkat an kinerja tepat, mengantisipasi kemungkinan
organi-sasi hambatan, dan mencari solusi yang
optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pe-ngambilan keputusan
berdasarkan usulan-usulan anggota
tim/kelompok, bernegosiasi secara
efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target
kinerja kelom-pok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam
rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi se 3.1. Menyampaikan suatu informasi
cara asertif, teram yang sensitif/rumit dengan cara
pil berkomunikasi penyampaian dan kondisi yang
lisan/ tertulis un- tepat, sehingga dapat dipahami dan
tuk menyampai-kan diterima oleh pihak lain;
informasi yang 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit
sensitif/ ru-mit/ dan sensitif sehingga lebih mudah
kompleks dipahami dan diterima orang lain;
3.3. Membuat laporan tahunan/
periodik/naskah/dokumen/
proposal yang kompleks; membuat
surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman
yang berbeda; membuat proposal
yang rinci dan lengkap.

4. Orientasi pada hasil 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
kerja yang lebih tinggi dari target yang
menantang bagi unit ditetapkan organisasi;
kerja, memberi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran
apresiasi dan untuk mendorong pencapaian hasil
teguran untuk men- unit kerjanya;
dorong kinerja 3.3. Mengembangkan metode kerja
yang lebih efektif dan efisien untuk
mencapai target kerja unitnya.
5 Pelayanan Publik 3 Mampu meman- 3.1. Memahami, mendeskripsikan
faatkan kekuatan pengaruh dan hubungan/kekuatan
kelompok serta kelompok yang sedang berjalan di
memperbaiki stan organisasi (aliansi atau persaingan),
dar pelayanan dan dampaknya terhadap unit kerja
publik di lingkup untuk menjalankan tugas
unit kerja pemerintahan secara profesional
dan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga
tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara
yang efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang
dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6 Pengembangan diri dan 3 Memberikan um- 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
orang lain pan balik, mem- menantang pada bawahan sebagai
bimbing media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam
mengerjakan tugasnya dan
memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan
balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri
bawahan; memberikan kepercayaan
penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya
sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan
peluang untuk berkembang.
7. Mengelola Perubahan 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam
lain mengikuti melakukan perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
tepat dibutuhkan oleh unit kerjanya
secara tepat. Memberikan solusi
efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan Keputusan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang
risiko keberhasilan terbaik, membuat keputusan
dalam implementasi operasional mengacu pada alternatif
solusi terbaik yang didasarkan pada
analisis data yang sistematis,
seksama, mengikuti prinsip kehati-
hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara
kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
engembangkan perbedaan di antara orang-orang
sikap toleransi dan yang mendorong toleransi dan
persatuan keterbukaan;
3.2. Melakukan pemetaan
sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan
respon yang sesuai dengan budaya
yang berlaku. Mengidentifikasi
potensi kesalah- pahaman yang
diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk
menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana ( S1 )
2 Bidang Ilmu Ilmu Statistik, Tehnologi Informasi, Hukum dan
Hubungan Masyarakat Bidang Hukum, Pemerintahan,
Kependudukan, Sosial dan Politik, Manajemen, Kebijakan
Publik atau bidang lain yang relevan dengan tugas Jabatan.
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III V V
2 Teknis c. Diklat Tehnologi Informasi V
Komunikasi
d. Diklat Pengenalan Dasar SIAK
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada jabatan V
pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional
yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan
diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Terselenggaranya pembinaan dan koordinasi
pelaksanaan pemanfaatan data dan dokumen
kependudukan, kerjasama administrasi kependudukan serta
inovasi pelayanan administrasi kependudukan;
2. pengelolaan informasi administrasi kependudukan,
pemanfaatan data dan penyimpanan dokumen
kependudukan, kerja-sama administrasi kependudukan
serta inovasi pelayanan administrasi kependudukan.
16. DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN KAMPUNG

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memberikan pelayanan teknis dan administratif kepada semua unsur di lingkungan Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung dalam melaksanakan pembinaan administrasi yang
meliputi perencanaan, ketatausahaan, dokumentasi dan informasi, kerumahtanggaan,
kepegawaian, keuangan dan perlengkapan serta pelayanan teknis administratif kepada Kepala
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
etika organisasi,
yang dipimpin.
dalam lingkup
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
sensitif/rumit/
Membuat surat resmi yang sistematis dan
kompleks
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang


diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam
Perubahan lain mengikuti melakukan perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi, Ilmu Hukum, Ilmu Pemerintahan, , ilmu sosial, ilmu
Ilmu manajemen dan bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan.
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Manajemen Kepegawaian √
2. Manajemen SDM √
3. RENSTRA √
4. Pengelolaan dan Penatausahaan √
5. Laporan Keuangan √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkantoran
2. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
3. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan keuangan yang
disusun sesuai ketentuan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pemerintahan Kampung
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyiapkan kebijakan, pelaksanaan dan Evaluasi di bidang Pemerintahan Kampung
berdasarkan kebijakan yang ditetapkan oleh Bupati;
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan bertindak sesuai dengan nilai,
keyakinan bersama norma, dan etika organisasi dalam segala
agar anggota yang situasi dan kondisi;
dipimpin bertindak 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
sesuai nilai, norma, teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dan etika organisasi, bertindak selaras dengan nilai, norma,
dalam lingkup formal dan etika organisasi dalam segala situasi
dan kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota
tim kerja untuk tim, membentuk tim yang
peningkatan kinerja tepat, mengantisipasi kemungkinan
organisasi hambatan, dan mencari solusi yang
optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
berkomunikasi dipahami dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis untuk 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
menyampaikan sensitif sehingga lebih mudah dipahami
informasi yang dan diterima orang lain;
sensitif/rumit/ 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
kompleks naskah/dokumen/proposal yang
kompleks; Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
hasil kerja yang lebih tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi unit organisasi;
kerja, memberi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
apresiasi dan mendorong pencapaian hasil unit
teguran untuk kerjanya;
mendorong kinerja 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan kelompok sedang berjalan di organisasi (aliansi
serta memperbaiki atau persaingan), dan dampaknya
standar pelayanan terhadap unit kerja untuk menjalankan
publik di lingkup tugas pemerintahan secara profesional
unit kerja dan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan mereka
saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang balik, membimbing menantang pada bawahan sebagai media
lain belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik
yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
tepat dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
risiko keberhasilan membuat keputusan operasional
dalam implementasi mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data yang
sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara
kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi dan mendorong toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat memberikan
respon yang sesuai dengan budaya yang
berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan
adanya keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Hukum, Pemerintahan, Administrasi, atau bidang lain yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan.
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Pemberdayaan Masyarakat √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun
atau Jabatan Fungsional yang setingkat
dengan Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan dalam pelaksanaan perumusan kebijakan dan evaluasi kegiatan
fasilitasi administrasi pemerintahan dan penataan Kampung;
2. Keakuratan dalam pelaksanaan perumusan kebijakan dan evaluasi kegiatan
fasilitasi perencanaan,pengelolaan administrasi Keuangan dan Aset
Kampung;
3. Keakuratan dalam pelaksanaan perumusan kebijakan,
pengendalian,Pengembangan dan Kapasitas pemerintahan Kampung;
4. Keakuratan dalam pengevaluasian program kerja/tugas yang telah
dilaksanakan serta membuat laporan sebagai bahan pertanggungjawaban
dan masukan kepada atasan;
Nama Jabatan : Kepala Bidang Kelembagaan Sosial Budaya Masyarakat Kampung
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemberdayaan Masyarakat Dan Kampung
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Merumuskan dan melaksanakan kebijakan di bidang
Kelembagaan Sosial Budaya Masyarakat Kampung
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan bertindak sesuai dengan nilai,
keyakinan bersama norma, dan etika organisasi dalam segala
agar anggota yang situasi dan kondisi;
dipimpin bertindak 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
sesuai nilai, norma, teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dan etika organisasi, bertindak selaras dengan nilai, norma,
dalam lingkup formal dan etika organisasi dalam segala situasi
dan kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
tim kerja untuk membentuk tim yang tepat,
peningkatan kinerja mengantisipasi kemungkinan hambatan,
organisasi dan mencari solusi yang optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
berkomunikasi dipahami dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis untuk 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
menyampaikan sensitif sehingga lebih mudah dipahami
informasi yang dan diterima orang lain;
sensitif/rumit/ 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
kompleks naskah/dokumen/proposal yang
kompleks; Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
hasil kerja yang lebih tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi unit organisasi;
kerja, memberi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
apresiasi dan mendorong pencapaian hasil unit
teguran untuk kerjanya;
mendorong kinerja 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan kelompok sedang berjalan di organisasi (aliansi
serta memperbaiki atau persaingan), dan dampaknya
standar pelayanan terhadap unit kerja untuk menjalankan
publik di lingkup tugas pemerintahan secara profesional
unit kerja dan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan mereka
saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang balik, membimbing menantang pada bawahan sebagai media
lain belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik
yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
tepat dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
risiko keberhasilan membuat keputusan operasional
dalam implementasi mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data yang
sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi dan mendorong toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat memberikan
respon yang sesuai dengan budaya yang
berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan
adanya keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Pemerintah, Sosial, Politik, Sosiologi Pedesaan, Administrasi, Kebijakan
Ilmu Publik, Psikologi,Manajemen,Teknik Informatika, Teknik Komputer atau
bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan.
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Pemberdayaan Masyarakat √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun
atau Jabatan Fungsional yang setingkat
dengan Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Presentasi peningkatan kapasitas lembaga kemasyarakatan Kampung;
2. Keakuratan dan kelancaran pelaksanaan kegiatan di bidang mobiliasi swadaya
masyarakat dalam pembangunan;
3. Keakuratan dan kelancaran pelaksanaan kegiatan di bidang penguatan peran
dan fungsi lembaga adat dan budaya masyarakat;
4. Keakuratan dan kelancaran pelaksanaan kegiatan advokasi gotong royong
masyarakat;
5. Keakuratan dan kelancaran pengevaluasian program kerja/tugas yang telah
dilaksanakan serta membuat laporan sebagai bahan pertanggungjawaban
Nama Jabatan : Kepala Bidang Usaha Pengembangan Perekonomian dan
Pemberdayaan Masyarakat Kampung
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemberdayaan Masyarakat Dan Kampung
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Merumuskan dan melaksanakan kebijakan di bidang Usaha
Pengembangan Perekonomian dan Pemberdayaan Masyarakat Kampung

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan bertindak sesuai dengan nilai,
keyakinan bersama norma, dan etika organisasi dalam segala
agar anggota yang situasi dan kondisi;
dipimpin bertindak 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
sesuai nilai, norma, teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dan etika organisasi, bertindak selaras dengan nilai, norma,
dalam lingkup formal dan etika organisasi dalam segala situasi
dan kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
tim kerja untuk membentuk tim yang tepat,
peningkatan kinerja mengantisipasi kemungkinan hambatan,
organisasi dan mencari solusi yang optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
berkomunikasi dipahami dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis untuk 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
menyampaikan sensitif sehingga lebih mudah dipahami
informasi yang dan diterima orang lain;
sensitif/rumit/ 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
kompleks naskah/dokumen/proposal yang
kompleks; Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
hasil kerja yang lebih tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi unit organisasi;
kerja, memberi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
apresiasi dan mendorong pencapaian hasil unit
teguran untuk kerjanya;
mendorong kinerja 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan kelompok sedang berjalan di organisasi (aliansi
serta memperbaiki atau persaingan), dan dampaknya
standar pelayanan terhadap unit kerja untuk menjalankan
publik di lingkup tugas pemerintahan secara profesional
unit kerja dan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan mereka
saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang


diri dan orang balik, membimbing menantang pada bawahan sebagai media
lain belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik
yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
tepat dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
risiko keberhasilan membuat keputusan operasional
dalam implementasi mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data yang
sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi dan mendorong toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat memberikan
respon yang sesuai dengan budaya yang
berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan
adanya keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Pemerintah, Sosial, Politik, Sosiologi Pedesaan, Administrasi, Kebijakan
Ilmu Publik, Psikologi,Manajemen,Teknik Informatika, Teknik Komputer atau
bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan.
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Pemberdayaan Masyarakat √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun
atau Jabatan Fungsional yang setingkat
dengan Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dan keakuratan dalam perumusan kebijakan, pelaksanaan dan
evaluasi kegiatan Usaha Pengembangan Perekonomian dan Pemberdayaan
Masyarakat Kampung;
2. Ketepatan dan keakuratan dalam perumusan kebijakan, pelaksanaan dan
evaluasi kegiatan penanggulangan kemiskinan
3. Ketepatan dan keakuratan dalam perumusan kebijakan, pelaksanaan dan
evaluasi dalam pengembangan sarana dan prasarana perekonomian kampung.
4. Ketepatan dan keakuratan dalam pengevaluasian program kerja/tugas yang
telah dilaksanakan serta membuat laporan sebagai bahan pertanggungjawaban
Nama Jabatan : Kepala Bidang Sumber Daya Alam, Tekhnologi Tepat Guna dan
Kerjasama antar Kampung
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pemberdayaan Masyarakat Dan Kampung
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Merencanakan,melaksanakan dan mengkoordinasikan penetapan pedoman teknis
penyelenggraan pemberdayaan masyarakat dalam pendayagunaan Sumber Daya Alam dan
Teknologi Tepat Guna;

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan bertindak sesuai dengan nilai,
keyakinan bersama norma, dan etika organisasi dalam segala
agar anggota yang situasi dan kondisi;
dipimpin bertindak 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
sesuai nilai, norma, teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dan etika organisasi, bertindak selaras dengan nilai, norma,
dalam lingkup formal dan etika organisasi dalam segala situasi
dan kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
tim kerja untuk membentuk tim yang tepat,
peningkatan kinerja mengantisipasi kemungkinan hambatan,
organisasi dan mencari solusi yang optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
berkomunikasi dipahami dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis untuk 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
menyampaikan sensitif sehingga lebih mudah dipahami
informasi yang dan diterima orang lain;
sensitif/rumit/ 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
kompleks naskah/dokumen/proposal yang
kompleks; Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
hasil kerja yang lebih tinggi dari target yang ditetapkan
menantang bagi unit organisasi;
kerja, memberi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
apresiasi dan mendorong pencapaian hasil unit
teguran untuk kerjanya;
mendorong kinerja 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan kelompok sedang berjalan di organisasi (aliansi
serta memperbaiki atau persaingan), dan dampaknya
standar pelayanan terhadap unit kerja untuk menjalankan
publik di lingkup tugas pemerintahan secara profesional
unit kerja dan netral, tidak memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan cara-
cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak
merugikan para pihak di lingkup
pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan mereka
saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang


diri dan orang balik, membimbing menantang pada bawahan sebagai media
lain belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik
yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
tepat dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif terhadap
masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
risiko keberhasilan membuat keputusan operasional
dalam implementasi mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data yang
sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi dan mendorong toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat memberikan
respon yang sesuai dengan budaya yang
berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan
adanya keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Pemerintah, Sosial, Politik, Sosiologi Pedesaan, Administrasi, Kebijakan
Ilmu Publik, Psikologi,Manajemen,Teknik Informatika, Teknik Komputer atau
bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan.
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Pemberdayaan Masyarakat √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun
atau Jabatan Fungsional yang setingkat
dengan Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam merumuskan pedoman fasilitasi pelaksanaan pendayagunaan
Sumber Daya Alam dan Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna;
2. Kelancaran dalam pelaksanaan fasilitasi pengembangan dan pemanfaatan
teknologi tepat guna;
3. Kelancaran dalam pelaksanaan fasilitasi pengembangan dan Pendayagunaan
Sumber Daya Alam;
4. Kelancaran dalam pelaksanaan pengendalian, evaluasi dan pelaporan tentang
pendayagunaan SDA dan Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna.
5. Kelancaran dalam pengevaluasian program kerja/tugas yang telah
dilaksanakan serta membuat laporan sebagai bahan pertanggungjawaban
17. DINAS PERHUBUNGAN

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perhubungan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Mengkoordinasikan dan melaksanakan kegiatan surat menyurat, rumah tangga, perencanaan,
perlengkapan, keuangan, kepegawaian, pembinaan organisasi, tatalaksana dan
perundang-undangan serta memberikan pelayanan administrasi kepada seluruh unit di
lingkungan Dinas Perhubungan
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan bertindak sesuai dengan nilai, norma,
keyakinan bersama dan etika organisasi dalam segala
agar anggota yang
situasi dan kondisi;
dipimpin bertindak
sesuai nilai, norma, 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
dan etika organisasi, teguranbagi anggota yang dipimpin
dalam lingkup formal agar bertindak selaras dengan nilai,
norma, dan etika organisasi dalam
segala situasi dan kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota
tim kerja untuk tim, membentuk tim yang tepat,
peningkatan kinerja mengantisipasi kemungkinan hambatan,
organisasi dan mencari solusi yang optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi secara 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
asertif, terampil sensitif/rumit dengan cara
berkomunikasi penyampaian dan kondisi yang tepat,
lisan/tertulis untuk sehingga dapat dipahami dan diterima
menyampaikan oleh pihak lain;
informasi yang 3.2. Menyederhanakan topik yang
sensitif/rumit/ rumit dan sensitif sehingga lebih mudah
kompleks dipahami dan diterima orang lain;
3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
naskah/dokumen/proposal yang
kompleks; Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
hasil kerja yang menantang lebih tinggi dari target yang ditetapkan
bagi unit kerja, organisasi;
memberi apresiasi dan 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran
teguran untuk untuk mendorong pencapaian hasil
mendorong kinerja unit kerjanya;
3.3. Mengembangkan metode kerja yang
lebih efektif dan efisien untuk
mencapai target kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok
kekuatan kelompok yang sedang berjalan di organisasi
serta memperbaiki (aliansi atau persaingan), dan
standar pelayanan dampaknya terhadap unit kerja untuk
publik di lingkup unit menjalankan tugas pemerintahan
kerja secara profesional dan netral, tidak
memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar
objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang balik, membimbing menantang pada bawahan sebagai
lain media belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam
mengerjakan tugasnya dan
memberikan umpan balik yang objektif
dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk
berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan mengikuti perubahan, perubahan;
mengantisipasi 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan secara berulang-ulang jika diperlukan;
tepat 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif
terhadap masalah yang ditimbulkan
oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
risiko keberhasilan membuat keputusan operasional
dalam implementasi mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti
prinsip kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan sikap perbedaan di antara orang-orang yang
toleransi dan mendorong toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat
memberikan respon yang sesuai
dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-
pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak
negatif dari konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Transportasi, geografi, Ekonomi, Fisip, Hukum atau bidang lain yang
Ilmu relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Manajemen Kepegawaian √
2. Manajemen SDM √
3. RENSTRA
4. Pengelolaan dan Penatausahaan
5. Laporan Keuangan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun
atau Jabatan Fungsional yang setingkat
dengan Jabatan Pengawas sesuai
dengan bidang tugas jabatan yang akan
diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan pelaksanaan koordinasi, penyusunan
rencana dan program, evaluasi serta pelaporan
2. Kelancaran dan ketepatan pengelolaan keuangan
dan perbendaharaan;
3. Kelancaran dan ketepatan pengelolaan surat-menyurat,
ekspedisi, arsip, perlengkapan, rumah tangga, perjalanan dinas
dan ketatalaksanaan;dan
4. Kelancaran dan ketepatan pengelolaan dan pelayanan
administrasi kepegawaian
Nama Jabatan : Kepala Bidang Lalu Lintas
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perhubungan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyusun dan melaksanakan program kerja dan kegiatan teknis dibidang manajemen dan
rekayasa lalu lintas, pemeliharaan fasilitas perlengkapan jalan serta pengawasan dan
pengendalian lalu lintas jalan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan bertindak sesuai dengan nilai, norma,
keyakinan bersama dan etika organisasi dalam segala
agar anggota yang situasi dan kondisi;
dipimpin bertindak 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
sesuai nilai, norma, teguranbagi anggota yang dipimpin
dan etika organisasi, agar bertindak selaras dengan nilai,
dalam lingkup formal norma, dan etika organisasi dalam
segala situasi dan kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota
tim kerja untuk tim, membentuk tim yang tepat,
peningkatan kinerja mengantisipasi kemungkinan
organisasi hambatan, dan mencari solusi yang
optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi secara 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
asertif, terampil sensitif/rumit dengan cara
berkomunikasi penyampaian dan kondisi yang tepat,
lisan/tertulis untuk sehingga dapat dipahami dan diterima
menyampaikan oleh pihak lain;
informasi yang 3.2. Menyederhanakan topik yang
sensitif/rumit/ rumit dan sensitif sehingga lebih mudah
kompleks dipahami dan diterima orang lain;
3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
naskah/dokumen/proposal yang
kompleks; Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
hasil kerja yang menantang lebih tinggi dari target yang ditetapkan
bagi unit kerja, organisasi;
memberi apresiasi dan
3.2. Memberikan apresiasi dan teguran
teguran untuk
mendorong kinerja untuk mendorong pencapaian hasil
unit kerjanya;
3.3. Mengembangkan metode kerja yang
lebih efektif dan efisien untuk
mencapai target kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok
kekuatan kelompok yang sedang berjalan di organisasi
serta memperbaiki (aliansi atau persaingan), dan
standar pelayanan dampaknya terhadap unit kerja untuk
publik di lingkup unit menjalankan tugas pemerintahan
kerja secara profesional dan netral, tidak
memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar
objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang


diri dan orang balik, membimbing menantang pada bawahan sebagai
lain media belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam
mengerjakan tugasnya dan
memberikan umpan balik yang objektif
dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk
berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan mengikuti perubahan, perubahan;
mengantisipasi 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan secara berulang-ulang jika diperlukan;
tepat 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif
terhadap masalah yang ditimbulkan
oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
risiko keberhasilan membuat keputusan operasional
dalam implementasi mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti
prinsip kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan sikap perbedaan di antara orang-orang yang
toleransi dan mendorong toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat
memberikan respon yang sesuai
dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-
pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak
negatif dari konflik atau potensi konflik.
C Teknis
10. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen
Perlengkapan Jalan menyelenggarakan identifikasi, pengumpulan, pengolahan,
membimbing pelaksanaan penyajian mengenai penerbitan dokumen
pengumpulan, identifikasi, analisis / kelayakan / sertifikasi di bidang
pengolahan, dan perencanaan petunjuk teknis perlengkapan
perumusan dokumen jalan, pembangunan/ pengadaan perlengkapan
analisis/ kelayakan / jalan, pemeliharaan perlengkapan jalan,
sertifikasi di bidang rehabilitasi / rekonstruksi perlengkapan jalan,
perlengkapan jalan pengembangan teknologi perlengkapan jalan,
monitoring dan evaluasi pemasangan
perlengkapan jalan dan pembinaan perusahaan
perlengkapan jalan serta audit terhadap
perlengkapan jalan dan fasilitas pendukung
untuk jalan baru dan yang akan ditingkatkan
atau analisis laik fungsi jalan dan inspeksi
terhadap perlengkapan jalan dan fasilitas
pendukung untuk jalan yang sudah beroperasi
atau analisis laik fungsi jalan.
3.2. Mampu mensosialisasikan penerbitan dokumen
analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang
perencanaan petunjuk teknis perlengkapan
jalan, pembangunan/ pengadaan perlengkapan
jalan, pemeliharaan perlengkapan jalan,
rehabilitasi / rekonstruksi perlengkapan jalan,
pengembangan teknologi perlengkapan jalan,
monitoring dan evaluasi pemasangan
perlengkapan jalan dan pembinaan perusahaan
perlengkapan jalan serta audit terhadap
perlengkapan jalan dan fasilitas pendukung
untuk jalan baru dan yang akan ditingkatkan
atau analisis laik fungsi jalan dan inspeksi
terhadap perlengkapan jalan dan fasilitas
pendukung untuk jalan yang sudah beroperasi
atau analisis laik fungsi jalan dan memberikan
bimbingan, choaching mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melaksanakan
kegiatan mengenai penerbitan dokumen
analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang
perencanaan petunjuk teknis perlengkapan
jalan, pembangunan/ pengadaan perlengkapan
jalan, pemeliharaan perlengkapan jalan,
rehabilitasi / rekonstruksi perlengkapan jalan,
pengembangan teknologi perlengkapan jalan,
monitoring dan evaluasi pemasangan
perlengkapan jalan dan pembinaan perusahaan
perlengkapan jalan serta audit terhadap
perlengkapan jalan dan fasilitas pendukung
untuk jalan baru dan yang akan ditingkatkan
atau analisis laik fungsi jalan dan inspeksi
terhadap perlengkapan jalan dan fasilitas
pendukung untuk jalan yang sudah beroperasi
atau analisis laik fungsi jalan.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan kegiatan
mengenai penerbitan dokumen analisis /
kelayakan / sertifikasi dibidang perencanaan
petunjuk teknis perlengkapan jalan,
pembangunan/ pengadaan perlengkapan jalan,
pemeliharaan perlengkapan jalan, rehabilitasi /
rekonstruksi perlengkapan jalan,
pengembangan teknologi perlengkapan jalan,
monitoring dan evaluasi pemasangan
perlengkapan jalan dan pembinaan perusahaan
perlengkapan jalan serta audit terhadap
perlengkapan jalan dan fasilitas pendukung
untuk jalan baru dan yang akan ditingkatkan
atau analisis laik fungsi jalan dan inspeksi
terhadap perlengkapan jalan dan fasilitas
pendukung untuk jalan yang sudah beroperasi
atau analisis laik fungsi jalan.
11. Pengawasan Lalu 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen
Lintas dan Angkutan menyelenggarakan
Jalan membimbing pelaksanaan identifikasi, pengumpulan, pengolahan,
pengumpulan, identifikasi, penyajian di bidang penerbitan dokumen
pengolahan, dan perencanaan pengawasan lalu lintas dan
perumusan pelaksanaan angkutan jalan, pelaksanaan pengawasan lalu
kegiatan monitoring dan lintas dan angkutan jalan, dan koordinasi dan
evaluasi di bidang lalu evaluasi pengawasan lalu lintas dan angkutan
lintas dan angkutan jalan.
3.2. Mampu mensosialisasikan pelaksanaan
penerbitan dokumen perencanaan pengawasan
lalu lintas dan angkutan jalan,pelaksanaan
pengawasan lalu lintas dan angkutan jalan, dan
koordinasi dan evaluasi pengawasan lalu lintas
dan angkutan jalan dan memberikan bimbingan,
choaching mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan kegiatan
pelaksanaan penerbitan dokumen perencanaan
pengawasan lalu lintas dan angkutan jalan,
pelaksanaan pengawasan lalu lintas dan
angkutan jalan, dan koordinasi dan evaluasi
pengawasan lalu lintas dan angkutan jalan.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan kegiatan di
bidang pelaksanaan penerbitan dokumen
perencanaan pengawasan lalu lintas dan
angkutan jalan, pelaksanaan pengawasan lalu
lintas dan angkutan jalan, dan koordinasi dan
evaluasi pengawasan lalu lintas dan angkutan
jalan.
12. Manajemen dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen
Rekayasa Lalu Lintas menyelenggarakan identifikasi, pengumpulan, pengolahan,
membimbing pelaksanaan penyajian di bidang penyusunan dokumen
pengumpulan, identifikasi, perencanaan kebutuhan manajemen rekayasa
pengolahan dan analisis lalu lintas jalan, penyusunan dokumen
data serta perumusan manajemen rekayasa lalu lintas, penerapan
kegiatan perencanaan, dokumen manajemen rekayasa lalu lintas,
pengendalian dan monitoring kinerja manajemen dan rekayasa
pengawasan di bidang lalu lintas, penyusunan rencana umum LLAJ,
pengelolaan parkir, manajemen survey lalu
lintas jalan.
3.2. Mampu mensosialisasikan penyelenggaraan
penyusunan dokumen perencanaan kebutuhan
manajemen rekayasa lalu lintas jalan,
penyusunan dokumen manajemen rekayasa lalu
lintas, penerapan dokumen manajemen
rekayasa lalu lintas, monitoring kinerja
manajemen dan rekayasa lalu lintas,
penyusunan rencana umum LLAJ, pengelolaan
parkir, manajemen survey lalu lintas jalan dan
memberikan bimbingan, choaching mentoring
kepada pegawai di lingkungannya dalam
melaksanakan kegiatan penyusunan dokumen
perencanaan kebutuhan manajemen rekayasa
lalu lintas jalan, penyusunan dokumen
manajemen rekayasa lalu lintas, penerapan
dokumen manajemen rekayasa lalu lintas,
monitoring kinerja manajemen dan rekayasa
lalu lintas, penyusunan rencana umum LLAJ,
pengelolaan parkir, manajemen survey lalu
lintas jalan.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan kegiatan di
bidang penyusunan dokumen perencanaan
kebutuhan manajemen rekayasa lalu lintas
jalan, penyusunan dokumen manajemen
rekayasa lalu lintas, penerapan dokumen
manajemen rekayasa lalu lintas, monitoring
kinerja manajemen dan rekayasa lalu lintas,
penyusunan rencana umum LLAJ, pengelolaan
parkir, manajemen survey lalu lintas jalan.
13. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen
Dampak Lalu Lintas menyelenggarakan identifikasi, pengumpulan, pengolahan,
membimbing pelaksanaan penyajian penerbitan dokumen analisis /
pengumpulan, identifikasi, kelayakan / sertifikasi di bidang analisis
pengolahan, dan dampak lingkungan, hasil penilaian dan Surat
perumusan dokumen Keputusan persetujuan dokumen analisis
analisis/ kelayakan/ dampak lingkungan, Implementasi dokumen
sertifikasi di analisis dampak lingkungan dalam
bidangdampak lalu lintas pembangunan suatu kawasan/bangunan, hasil
pengawasan terhadap implementasi analisis
dampak lingkungan dan Sertifikat analisis
dampak lingkungan.
3.2. Mampu mensosialisasikan penerbitan dokumen
analisis / kelayakan / sertifikasi di bidang
analisis dampak lingkungan, hasil penilaian dan
Surat Keputusan persetujuan dokumen analisis
dampak lingkungan, Implementasi dokumen
analisis dampak lingkungan dalam
pembangunan suatu kawasan/bangunan, hasil
pengawasan terhadap implementasi analisis
dampak lingkungan dan Sertifikat analisis
dampak lingkungan dan memberikan
bimbingan, choaching mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melaksanakan
kegiatan penerbitan dokumen analisis /
kelayakan / sertifikasi di bidang analisis
dampak lingkungan, hasil penilaian dan Surat
Keputusan persetujuan dokumen analisis
dampak lingkungan, Implementasi dokumen
analisis dampaklingkungan dalam
pembangunan suatu kawasan/bangunan, hasil
pengawasan terhadap implementasi analisis
dampak lingkungan dan Sertifikat analisis
dampak lingkungan.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan kegiatan
penerbitan dokumen analisis/kelayakan/
sertifikasi di bidang analisis dampak
lingkungan, hasil penilaian dan Surat Keputusan
persetujuan dokumen analisis dampak
lingkungan, Implementasi dokumen analisis
dampak lingkungan dalam pembangunan suatu
kawasan/bangunan, hasil pengawasan terhadap
implementasi analisis dampak lingkungan dan
Sertifikat analisis dampak lingkungan.
14. Audit dan Inspeksi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen
Keselamatan LLAJ menyelenggarakan identifikasi, pengumpulan, pengolahan,
membimbing pelaksanaan penyajian audit dan inspeksi perlengkapan jalan
pengumpulan, identifikasi, dan fasilitas pendukung jalan, Sistem
pengolahan, analisis,dan Manajemen Keselamatan (SMK),serta analisis
perumusan kegiatan laik fungsi jalan.
penyelenggaraan audit 3.2. Mampu mensosialisasikan audit dan inspeksi
dan inspeksi keselamatan perlengkapan jalan dan fasilitas pendukung
LLAJ jalan, Sistem Manajemen Keselamatan (SMK),
serta analisis laik fungsi jalan dan memberikan
bimbingan, choaching mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melaksanakan
kegiatan audit dan inspeksi perlengkapan jalan
dan fasilitas pendukung jalan, Sistem
Manajemen Keselamatan (SMK), serta analisis
laik fungsi jalan.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan kegiatan audit
dan inspeksi perlengkapan jalan dan fasilitas
pendukung jalan, Sistem Manajemen
Keselamatan (SMK), serta analisis laik fungsi
jalan.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Transportasi, Manajemen, Administrasi, Pemerintahan, Teknologi
Ilmu Informatika, Hukum atau bidang lain yang relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Orientasi lalu lintas √
2. Diklat Andalalin √
3. Diklat MRLL √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun
atau Jabatan Fungsional yang setingkat
dengan Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Terpenuhinya Perlengkapan LLAJ
2. Terpenuhinya manajemen rekayasa Lalu Lintas yang baik
3. Terselenggaranya analis dampak lalu lintas
Nama Jabatan : Kepala Bidang Angkutan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perhubungan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyusun dan melaksanakan program kerja dan kegiatan teknis dibidang angkutan jalan,
angkutan sungai dan penyeberangan serta pengembangan pelayanan angkutan;
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu memastikan, 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
menanamkan bertindak sesuai dengan nilai, norma,
keyakinan bersama dan etika organisasi dalam segala
agar anggota yang situasi dan kondisi;
dipimpin bertindak 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
sesuai nilai, norma, teguranbagi anggota yang dipimpin
dan etika organisasi, agar bertindak selaras dengan nilai,
dalam lingkup formal norma, dan etika organisasi dalam
segala situasi dan kondisi;
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap penerapan sikap integritas di
dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota
tim kerja untuk tim, membentuk tim yang tepat,
peningkatan kinerja mengantisipasi kemungkinan
organisasi hambatan, dan mencari solusi yang
optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi secara 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
asertif, terampil sensitif/rumit dengan cara
berkomunikasi penyampaian dan kondisi yang tepat,
lisan/tertulis untuk sehingga dapat dipahami dan diterima
menyampaikan oleh pihak lain;
informasi yang 3.2. Menyederhanakan topik yang
sensitif/rumit/ rumit dan sensitif sehingga lebih
kompleks mudah dipahami dan diterima orang
lain;
3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
naskah/dokumen/proposal yang
kompleks; Membuat surat resmi yang
sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang
hasil kerja yang menantang lebih tinggi dari target yang ditetapkan
bagi unit kerja, organisasi;
memberi apresiasi dan
3.2. Memberikan apresiasi dan teguran
teguran untuk
mendorong kinerja untuk mendorong pencapaian hasil
unit kerjanya;
3.3. Mengembangkan metode kerja yang
lebih efektif dan efisien untuk
mencapai target kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok
kekuatan kelompok yang sedang berjalan di organisasi
serta memperbaiki (aliansi atau persaingan), dan
standar pelayanan dampaknya terhadap unit kerja untuk
publik di lingkup unit menjalankan tugas pemerintahan
kerja secara profesional dan netral, tidak
memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk
secara efektif memfasilitasi kebutuhan
kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar
objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan
mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat
serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan umpan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang


diri dan orang balik, membimbing menantang pada bawahan sebagai
lain media belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam
mengerjakan tugasnya dan
memberikan umpan balik yang objektif
dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan
menemukan peluang untuk
berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang lain 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan mengikuti perubahan, perubahan;
mengantisipasi 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan secara berulang-ulang jika diperlukan;
tepat 3.3. Mengantisipasi perubahan yang
dibutuhkan oleh unit kerjanya secara
tepat. Memberikan solusi efektif
terhadap masalah yang ditimbulkan
oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai alternatif, tindakan dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
risiko keberhasilan membuat keputusan operasional
dalam implementasi mengacu pada alternatif solusi terbaik
yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti
prinsip kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan sikap perbedaan di antara orang-orang yang
toleransi dan mendorong toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di
masyarakat sehingga dapat
memberikan respon yang sesuai
dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-
pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak
negatif dari konflik atau potensi
konflik.
C Teknis
10. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen
Angkutan Barang menyelenggarakan identifikasi , pengumpulan, pengolahan,
membimbing pelaksanaan penyajian penerbitan dokumen analisis /
pengumpulan,identifikasi, kelayakan / sertifikasi dibidang Perencanaan
pengolahan, dan petunjuk teknis lintasan angkutan barang
perumusan dokumen perintis, penerapan pedoman tarif angkutan
analisis/ kelayakan/ barang perintis, sertifikasi penyusun
sertifikasi di bidang penyelenggaraan angkutan barang perintis,
angkutan barang penyelenggaaan pelatihan - pelatihan.
3.2. Mampu mensosialisasikan penerbitan dokumen
analisis / kelayakan / sertifikasi di bidang
Perencanaan petunjuk teknis lintasan angkutan
barang perintis, penerapan pedoman tarif
angkutan barang perintis, sertifikasi penyusun
penyelenggaraan angkutan barang perintis,
penyelenggaaan pelatihan - pelatihan dan
memberikan bimbingan, choaching mentoring
kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan kegiatan penerbitan dokumen
analisis / kelayakan / sertifikasi di bidang
Perencanaan petunjuk teknis lintasan angkutan
barang perintis, penerapan pedoman tarif
angkutan barang perintis, sertifikasi penyusun
penyelenggaraan angkutan barang perintis,
penyelenggaaan pelatihan - pelatihan.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan kegiatan
penerbitan dokumen analisis / kelayakan /
sertifikasi di bidang Perencanaan petunjuk
teknis lintasan angkutan barang perintis,
penerapan pedoman tarif angkutan barang
perintis, sertifikasi penyusun penyelenggaraan
angkutan barang perintis, penyelenggaaan
pelatihan - pelatihan.
11. Analisis Angkutan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen
Multimoda dan menyelenggarakan identifikasi, pengumpulan, pengolahan,
Antarmoda membimbing pelaksanaan penyajian atau menyusun peta jalan
pengumpulan, identifikasi, pelaksanaan / pemanfaatannya/ penyusunan
pengolahan, dan penerbitan dokumen analisis di bidang
perumusan dokumen angkutan multimoda dan antarmoda, analisis
analisis di bidang biaya yang dikeluarkan pada operasional
angkutan multimoda angkutan multimoda dan antarmoda,
sesuai pedoman pengawasan dan pembinaan serta supervisi
kerja/petunjuk teknis
angkutan multimoda dan antarmoda,
penyusunan NSPK angkutan, mengkaji ,
menyusun dan evaluasi Kendala yang dihadapi
dalam penyelenggaraanangkutan multimoda
dan antarmoda, kendala yang dihadapi dalam
pengembangan angkutan darat dan multimoda
dan antarmoda, pemaduan rencana kegiatan di
bidang pembangunan angkutan darat dan
multimoda dan antarmoda, kebutuhan SDM,
dukungan pelaksanaan kegiatan angkutan
multimoda dan antarmoda, standarisasi
kompetensi SDM, pelaksanaan pengawasan
perizinan dan kualitas pelayanan angkutan
multimoda dan antarmoda, inventarisasi
pelanggaran perizinan dan kualitas pelayanan
angkutan multimoda dan antarmoda dan
berkoordinasi dengan PPNS dalam rangka
pemberian sanksi, laporan dan evaluasi
terhadap kegiatan pengawasan perizinan dan
kualitas pelayanan angkutan multimoda dan
antarmoda telah dilaksanakan, laporan dan
evaluasi terhadap kegiatan pengawasan
perizinan dan kualitas pelayanan angkutan
multimoda dan antarmoda yang telah
dilaksanakan
3.2. Mampu mensosialisasikan penerbitan dokumen
analisis di bidang angkutan multimoda
danantarmoda, analisis biaya yang dikeluarkan
pada operasional angkutan multimoda dan
antarmoda, pengawasan dan pembinaan serta
supervisi angkutan multimoda dan antarmoda,
penyusunan NSPK angkutan, mengkaji ,
menyusun dan evaluasi Kendala yang dihadapi
dalam penyelenggaraan angkutan multimoda
dan antarmoda, kendala yang dihadapi dalam
pengembangan angkutan darat dan multimoda
dan antarmoda, pemaduan rencana kegiatan di
bidang pembangunan angkutan darat dan
multimoda dan antarmoda, kebutuhan SDM,
dukungan pelaksanaan kegiatan angkutan
multimoda dan antarmoda, standarisasi
kompetensi SDM, pelaksanaan pengawasan
perizinan dan kualitas pelayanan angkutan
multimoda dan antarmoda, inventarisasi
pelanggaran perizinan dan kualitas pelayanan
angkutan multimoda dan antarmoda dan
berkoordinasi dengan PPNS dalam rangka
pemberian sanksi, laporan dan evaluasi
terhadap kegiatan pengawasan perizinan dan
kualitas pelayanan angkutan multimoda dan
antarmoda telahdilaksanakan, laporan dan
evaluasi terhadap kegiatan pengawasan
perizinan dan kualitas pelayanan angkutan
multimoda dan antarmoda yang telah
dilaksanakan dan memberikan bimbingan,
choaching mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan kegiatan
penerbitan dokumen analisis di bidang
angkutan multimoda dan antarmoda, analisis
biaya yang dikeluarkan pada operasional
angkutan multimoda dan antarmoda,
pengawasan dan pembinaan serta supervisi
angkutan multimoda dan antarmoda,
penyusunan NSPK angkutan, mengkaji ,
menyusun dan evaluasi Kendala yang dihadapi
dalam penyelenggaraan angkutan multimoda
dan antarmoda, kendala yang dihadapi dalam
pengembangan angkutan darat dan multimoda
dan antarmoda, pemaduan rencana kegiatan di
bidang pembangunan angkutan darat dan
multimoda dan antarmoda, kebutuhan SDM,
dukungan pelaksanaan kegiatan angkutan
multimoda dan antarmoda, standarisasi
kompetensi SDM, pelaksanaan pengawasan
perizinan dankualitas pelayanan angkutan
multimoda dan antarmoda, inventarisasi
pelanggaran perizinan dan kualitas pelayanan
angkutan multimoda dan antarmoda dan
berkoordinasi dengan PPNS dalam rangka
pemberian sanksi, laporan dan evaluasi
terhadap kegiatan pengawasan perizinan dan
kualitas pelayanan angkutan multimoda dan
antarmoda telah dilaksanakan, laporan dan
evaluasi terhadap kegiatan pengawasan
perizinan dan kualitas pelayanan angkutan
multimoda dan antarmoda yang telah
dilaksanakan.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan kegiatan
penerbitan dokumen analisis di bidang
angkutan multimoda dan antarmoda, analisis
biaya yang dikeluarkan pada operasional
angkutan multimoda dan antarmoda,
pengawasan dan pembinaan serta supervisi
angkutan multimoda dan antarmoda,
penyusunan NSPK angkutan, mengkaji ,
menyusun dan evaluasi Kendala yang dihadapi
dalam penyelenggaraanangkutan multimoda
dan antarmoda, kendala yang dihadapi dalam
pengembangan angkutan darat dan multimoda
dan antarmoda, pemaduan rencana kegiatan di
bidang pembangunan angkutan darat dan
multimoda dan antarmoda, kebutuhan SDM,
dukungan pelaksanaan kegiatan angkutan
multimoda dan antarmoda, standarisasi
kompetensi SDM, pelaksanaan pengawasan
perizinan dan kualitas pelayanan angkutan
multimoda dan antarmoda, inventarisasi
pelanggaran perizinan dan kualitas pelayanan
angkutan multimoda dan antarmoda dan
berkoordinasi dengan PPNS dalam rangka
pemberian sanksi, laporan dan evaluasi
terhadap kegiatan pengawasan perizinan dan
kualitas pelayanan angkutan multimoda dan
antarmoda telah dilaksanakan, laporan dan
evaluasi terhadap kegiatan pengawasan
perizinan dan kualitas pelayanan angkutan
multimoda dan antarmoda yang telah
dilaksanakan.
12. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen
Angkutan Orang menyelenggarakan identifikasi, pengumpulan, pengolahan,
membimbing pelaksanaan penyajian atau menyusun peta jalan
atau Mampu menyusun pelaksanaan / pemanfaatannya/ penyusunan di
peta jalanpenyusunan/ bidang penerbitan dokumen analisis /
pemanfaatan / kelayakan / sertifikasi di bidang pemantauan
penggunaan dan pelaporan data angkutan orang dalam
trayek, pemantauan dan pelaporan data
angkutan orang tidak dalam trayek,
pemantauan dan pelaporan data angkutan
perintis,pemantauan perusahaan angkutan
orang dalam trayek, supervise angkutan
perintis, pengelolaan sistem informasi
pelaporan angkutan orang dalam trayek, dan
angkutan perintis, penetapan rencana umum
jaringan trayek ALBN, AKAP, jaringna trayek
perintis, penentuan kebutuhan kendaraan
angkutan orang dalam trayek dan tidak dalam
trayek, penyusunan tarif ekonomi batas bawah
dan batas atas angkutan AKAP, perhitungan
besaran subsidi angkutan perintis, penerbitan
izin penyelenggaraan angkutan ALBN dan
AKAP, pembinaan perusahaan angkutan orang
dalam trayek, penyusunan kompetensi dan
sertifikasi pengemudi angkutan umum,
pengelolaan sistem informasi pemberian
perizinan angkutan orang, pengelolaan sistem
informasi manajemen pengawasan angkutan
perintis, pengelolaan sistem informasi
pengemudi angkutan umum, pembinaan
perusahaan angkutan orang dalam trayek dan
tidak dalam trayek, supervise perusahaan
angkutan orang tidak dalam trayek,
pelaksanaan evaluasi dan pelaporan rencana
umum jaringan trayek dan jaringan
trayekperintis, perencanaan diklat pengemudi
angkutan umum, peningkatan kinerja pelayanan
angkutan umum, pelaksanaan bimtek dan
supervise pembinaan perusahaan angkutan
umum, pembuatan SOP terkait pelayanan
operasional angkutan umum, pengaturan time
table operasional angkutan AKAP, peritungan
tarif ekonomi angkutan AKAP, pemberian
informasi pelayanan perizinan angkutan orang,
pemasangan GPS pada kendaraan angkutan
umum untuk pemantau kinerja angkutan
umum.
3.2. Mampu mensosialisasikan penerbitan dokumen
analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang
pemantauan dan pelaporan data angkutan
orang dalam trayek, pemantauan dan pelaporan
data angkutan orang tidak dalam trayek,
pemantauan dan pelaporan data angkutan
perintis, pemantauan perusahaan angkutan
orang dalam trayek, supervise angkutan
perintis, pengelolaan sistem informasi
pelaporan angkutan orang dalam trayek, dan
angkutan perintis, penetapan rencana umum
jaringan trayek ALBN, AKAP, jaringna trayek
perintis, penentuankebutuhan kendaraan
angkutan orang dalam trayek dan tidak dalam
trayek, penyusunan tarif ekonomi batas bawah
dan batas atas angkutan AKAP, perhitungan
besaran subsidi angkutan perintis, penerbitan
izin penyelenggaraan angkutan ALBN dan
AKAP, pembinaan perusahaan angkutan orang
dalam trayek, penyusunan kompetensi dan
sertifikasi pengemudi angkutan umum,
pengelolaan sistem informasi pemberian
perizinan angkutan orang, pengelolaan sistem
informasi manajemen pengawasan angkutan
perintis, pengelolaan sistem informasi
pengemudi angkutan umum, pembinaan
perusahaan angkutan orang dalam trayek dan
tidak dalam trayek, supervise perusahaan
angkutan orang tidak dalam trayek,
pelaksanaan evaluasi dan pelaporan rencana
umum jaringan trayek dan jaringan trayek
perintis, perencanaan diklat pengemudi
angkutan umum, peningkatan kinerja pelayanan
angkutan umum, pelaksanaan bimtek dan
supervise pembinaan perusahaan angkutan
umum, pembuatan SOP terkait pelayanan
operasional angkutan umum, pengaturan time
table operasionalangkutan AKAP, peritungan
tarif ekonomi angkutan AKAP, pemberian
informasi pelayanan perizinan angkutan orang,
pemasangan GPS pada kendaraan angkutan
umum untuk pemantau kinerja angkutan umum
dan memberikan bimbingan, choaching
mentoring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan kegiatan penerbitan
dokumen analisis/kelayakan /sertifikasi di
bidang pemantauan dan pelaporan data
angkutan orang dalam trayek, pemantauan dan
pelaporan data angkutan orang tidak dalam
trayek, pemantauan dan pelaporan data
angkutan perintis, pemantauan perusahaan
angkutan orang dalam trayek, supervise
angkutan perintis, pengelolaan sistem informasi
pelaporan angkutan orang dalam trayek, dan
angkutan perintis, penetapan rencana umum
jaringan trayek ALBN, AKAP, jaringna trayek
perintis, penentuan kebutuhan kendaraan
angkutan orang dalam trayek dan tidak dalam
trayek, penyusunan tarif ekonomi batas bawah
dan batas atas angkutan AKAP, perhitungan
besaran subsidi angkutan perintis, penerbitan
izin penyelenggaraanangkutan ALBN dan AKAP,
pembinaan perusahaan angkutan orang dalam
trayek, penyusunan kompetensi dan sertifikasi
pengemudi angkutan umum, pengelolaan sistem
informasi pemberian perizinan angkutan orang,
pengelolaan sistem informasi manajemen
pengawasan angkutan perintis, pengelolaan
sistem informasi pengemudi angkutan umum,
pembinaan perusahaan angkutan orang dalam
trayek dan tidak dalam trayek, supervise
perusahaan angkutan orang tidak dalam trayek,
pelaksanaan evaluasi dan pelaporan rencana
umum jaringan trayek dan jaringan trayek
perintis, perencanaan diklat pengemudi
angkutan umum, peningkatan kinerja pelayanan
angkutan umum, pelaksanaan bimtek dan
supervise pembinaan perusahaan angkutan
umum, pembuatan SOP terkait pelayanan
operasional angkutan umum, pengaturan time
table operasional angkutan AKAP, peritungan
tarif ekonomi angkutan AKAP, pemberian
informasi pelayanan perizinan angkutan orang,
pemasangan GPS pada kendaraan angkutan
umum untuk pemantau kinerja angkutan umum
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan kegiatan di
bidang penerbitan dokumen
analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang
Pemantauan dan pelaporan data angkutan
orang dalam trayek, pemantauan dan pelaporan
data angkutan orang tidak dalam trayek,
pemantauan dan pelaporan data angkutan
perintis, pemantauan perusahaan angkutan
orang dalam trayek, supervise angkutan
perintis, pengelolaan sistem informasi
pelaporan angkutan orang dalam trayek, dan
angkutan perintis, penetapan rencana umum
jaringan trayek ALBN, AKAP, jaringna trayek
perintis, penentuan kebutuhan kendaraan
angkutan orang dalam trayek dan tidak dalam
trayek, penyusunan tarif ekonomi batas bawah
dan batas atas angkutan AKAP, perhitungan
besaran subsidi angkutan perintis, penerbitan
izin penyelenggaraan angkutan ALBN dan
AKAP, pembinaan perusahaan angkutan orang
dalam trayek, penyusunan kompetensi dan
sertifikasi pengemudi angkutan umum,
pengelolaan sistem informasi pemberian
perizinan angkutanorang, pengelolaan sistem
informasi manajemen pengawasan angkutan
perintis, pengelolaan sistem informasi
pengemudi angkutan umum, pembinaan
perusahaan angkutan orang dalam trayek dan
tidak dalam trayek, supervise perusahaan
angkutan orang tidak dalam trayek,
pelaksanaan evaluasi dan pelaporan rencana
umum jaringan trayek dan jaringan trayek
perintis, perencanaan diklat pengemudi
angkutan umum, peningkatan kinerja pelayanan
angkutan umum, pelaksanaan bimtek dan
supervise pembinaan perusahaan angkutan
umum, pembuatan SOP terkait pelayanan
operasional angkutan umum, pengaturan time
table operasional angkutan AKAP, peritungan
tarif ekonomi angkutan AKAP, pemberian
informasi pelayanan perizinan angkutan orang,
pemasangan GPS pada kendaraan angkutan
umum untuk pemantau kinerja angkutan
umum.
13. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen
Angkutan Perkotaan menyelenggarakan identifikasi , pengumpulan, pengolahan,
membimbing pelaksanaan penyajian atau menyusun peta jalan
atau Mampu menyusun pelaksanaan / pemanfaatannya/ penyusunan di
peta jalanpenyusunan/ bidang penerbitan dokumen analisis /
pemanfaatan / kelayakan / sertifikasi di bidang penetapan
penggunaan kawasan perkotaan untuk pelayanan angkutan
perkotaan yang melampaui batas 1 (satu)
daerah Provinsi dan Lintas batas negara,
pengelolaan sistem Transportasi Cerdas
Intelligent Transport System (ITS), pengelolaan
angutan umum perkotaan berbasis jalandengan
skema BTS termasuk penetapan tarif dan
penetapan kebutuhan armada, penyusunan
rencana umum jaringan trayek dan jaringan
lintas di Kawasan perkotaan, penetapan wilayah
operasi transportasi berbasis aplikasi yang
melampaui 1(satu) daerah Provinsi, pemberian
bantuan teknis bus sekolah, perencanaan
kebutuhan jasa transportasi berbasis aplikasi
yang melampaui 1 (satu) daerah provinsi,
penerbitan izin penyelenggaraan angkutan
sewa khusus yang wilayah operasinya
melampaui 1 (satu) daerah Provinsi,
pengawasan dan evaluasi penyelenggaran
angkutan umum massal perkotaan berbasis
jalan, pengawasan pelaksanaan program
mitigasi gas rumah kaca.
3.2. Mampu mensosialisasikan penerbitan dokumen
analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang
penetapan kawasan perkotaan untuk pelayanan
angkutan perkotaan yang melampaui batas 1
(satu) daerah Provinsi dan Lintas batas negara,
pengelolaan sistem Transportasi Cerdas
Intelligent Transport System (ITS), pengelolaan
angutan umum perkotaan berbasis jalandengan
skema BTS termasuk penetapan tarif dan
penetapan kebutuhan armada, penyusunan
rencana umum jaringan trayek dan jaringan
lintas di Kawasan perkotaan, penetapan wilayah
operasi transportasi berbasis aplikasi yang
melampaui 1(satu) daerah Provinsi, pemberian
bantuan teknis bus sekolah, perencanaan
kebutuhan jasa transportasi berbasis aplikasi
yang melampaui 1 (satu) daerah provinsi,
penerbitan izin penyelenggaraan angkutan
sewa khusus yang wilayah operasinya
melampaui 1 (satu) daerah Provinsi,
pengawasan dan evaluasi penyelenggaran
angkutan umum massal perkotaan berbasis
jalan, pengawasan pelaksanaan program
mitigasi gas rumah kaca dan memberikan
bimbingan, choaching mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melaksanakan
kegiatan penerbitan dokumen
analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang
penetapan kawasan perkotaan untuk pelayanan
angkutan perkotaan yang melampaui batas 1
(satu) daerah Provinsi dan Lintas batas negara,
pengelolaan sistem Transportasi Cerdas
Intelligent TransportSystem (ITS), pengelolaan
angutan umum perkotaan berbasis jalan dengan
skema BTS termasuk penetapan tarif dan
penetapan kebutuhan armada, penyusunan
rencana umum jaringan trayek dan jaringan
lintas di Kawasan perkotaan, penetapan wilayah
operasi transportasi berbasis aplikasi yang
melampaui 1(satu) daerah Provinsi, pemberian
bantuan teknis bus sekolah, perencanaan
kebutuhan jasa transportasi berbasis aplikasi
yang melampaui 1 (satu) daerah provinsi,
penerbitan izin penyelenggaraan angkutan
sewa khusus yang wilayah operasinya
melampaui 1 (satu) daerah Provinsi,
pengawasan dan evaluasi penyelenggaran
angkutan umum massal perkotaan berbasis
jalan, pengawasan pelaksanaan program
mitigasi gas rumah kaca.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan kegiatan di
bidang penerbitan dokumen
analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang
penetapan kawasan perkotaan untuk pelayanan
angkutan perkotaan yang melampaui batas 1
(satu) daerahProvinsi dan Lintas batas negara,
pengelolaan sistem Transportasi Cerdas
Intelligent Transport System (ITS), pengelolaan
angutan umum perkotaan berbasis jalan dengan
skema BTS termasuk penetapan tarif dan
penetapan kebutuhan armada, penyusunan
rencana umum jaringan trayek dan jaringan
lintas di Kawasan perkotaan, penetapan wilayah
operasi transportasi berbasis aplikasi yang
melampaui 1(satu) daerah Provinsi, pemberian
bantuan teknis bus sekolah, perencanaan
kebutuhan jasa transportasi berbasis aplikasi
yang melampaui 1 (satu) daerah provinsi,
penerbitan izin penyelenggaraan angkutan
sewa khusus yang wilayah operasinya
melampaui 1 (satu) daerah Provinsi,
pengawasan dan evaluasi penyelenggaran
angkutan umum massal perkotaan berbasis
jalan, pengawasan pelaksanaan program
mitigasi gas rumah kaca.
14. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen
Angkutan menyelenggarakan identifikasi, pengumpulan, pengolahan,
Transportasi Jalan membimbing pelaksanaan penyajian atau menyusun peta jalan
atau Mampu menyusun pelaksanaan/ pemanfaatannya/ penyusunan di
peta jalan penyusunan/ bidang perencanaan dan keterpaduan angkutan
pemanfaatan / umum, pengeloaan angkutan umum, pengawas
penggunaan angkutan umum, pengelola SIM angkutan,
pengelola tarif angkutan, pengelola SDM
pengawakan armada, sertifikasi awak
kendaraan angkutan barang, analisis kelayakan
angkutan barang, survey inventarisirangkutan
orang, statis angkutan orang dalam trayek,
survey dinamis angkutan orang dalam trayek,
dalam penetapan Kawasan perkotaan untuk
pelayanan angkutan perkotaan yang melampaui
batas 1 (Satu) daerah provinsi dan lintas batas
negara, pengelolaan sistem transportasi cerdas
(Intelligent Transport System) , pengelolaan
angkutan umum perkotaan berbasis jalan
dengan skema BTS (termasuk penetapan tarif
dan penetapan kebutuhan armada),
penyusunan rencana umum jaringan trayk dan
lintass di kawasan perkotaan, penetapan
wilayah operasi transportasi berbasis aplikasi
yang melampaui 1 (satu) daerah provinsi,
pemberian bantuan teknis bus sekolah,
perencanaan kebutuhan jasa transportasi
berbasis aplikasi yang melampaui 1 (satu)
daerah provinsi, penerbitan izin
penyelenggaraan angkutan sewa khusus
wilayah operasi yang melampaui 1 (satu)
daerah provinsi, pengawasan dan evaluasi
penyelenggaraan angkutan umum massal
perkotaan berbasis jalan, pengawasan
pelaksanaan program mitigasi gas rumah kaca,
penetapan tarif transportasi berbasis
aplikasi,pemberian pelatihan, perencanaan
petunjuk teknis lintasan angkutan barang
perintis, penerapan pedoman tarif angkutan
barang perintis, sertifikasi penyusun
penyelenggaraan angkutan barang perintis,
pemantauan dan pelaporan data angkutan
orang dalam dan tidak dalam trayek,
pemantauan dan pelaporan data angkutan
perintis, pengawasan perusahaan angkutan
orang dalam trayek, dan angkutan perintis,
penetapan rencan umum jaringan trayek ALBN,
AKAP, trayek perintis, penentuan kebutuhan
kendaraan angkutan orang dalam dan tidak
dalam trayek, penerbitan izin penyelenggaraan
angkutan ALBN dan AKAP, pembinaan
perusahaan angkutan orang dalam trayek,
penerbitan izin penyelenggaraan angkutan
pariwisata, antar jemput, carter, sewa, umum
dan karyawan, pembinaan perusahaan
angkutan orang tidak dalam trayek, penyusunan
kompetensi dan sertifikasi pengemudi angkutan
umum, pengelolaan sistem informasi pemberian
perizinan angkutan orang, pengelolaan SIM
pengawasan angkutan perintis, pengelolaan SIM
pengemudi angkutan umum,
pembinaanperusahaan angkutan orang dalam
dan tidak dalam trayek, supervise perusahaan
angkutan orang tidak dalam trayek,
pelaksanaan evaluasi dan pelaporan rencana
umum jaringan trayek dan jaringan trayek
perintis, perencanaan dikalt pengemudi
angkutan umum, peningkatan kinerja pelayanan
pengemudi angkutan umum, pelaksanaan
bimtek dan supervise pembinaan perusahaan
angkutan umum, pembuatan standar dan
prosedur terkait pelayanan operasional
angkutan umum, pengaturan time table
operasional agkutan AKAP, pemberian
informasi pelayanan perizinan angkutan orang,
pemasangan GPS pada kendaraan angkutan
umum untuk pemantauan kinerja angkutan
umum.
3.2. Mampu mensosialisasikan penyelenggaraan
perencanaan dan keterpaduan angkutan umum,
pengeloaan angkutan umum, pengawas
angkutan umum, pengelola SIM angkutan,
pengelola tarif angkutan, pengelola SDM
pengawakan armada, sertifikasi awak
kendaraan angkutan barang, analisis kelayakan
angkutan barang, survey inventarisirangkutan
orang, statis angkutan orang dalam trayek,
survey dinamis angkutan orang dalam trayek,
dalam penetapan Kawasan perkotaan untuk
pelayanan angkutan perkotaan yang melampaui
batas 1 (Satu) daerah provinsi dan lintas batas
negara, pengelolaan sistem transportasi cerdas
(Intelligent Transport System) , pengelolaan
angkutan umum perkotaan berbasis jalan
dengan skema BTS (termasuk penetapan tarif
dan penetapan kebutuhan armada),
penyusunan rencana umum jaringan trayk dan
lintass di kawasan perkotaan, penetapan
wilayah operasi transportasi berbasis aplikasi
yang melampaui 1 (satu) daerah provinsi,
pemberian bantuan teknis bus sekolah,
perencanaan kebutuhan jasa transportasi
berbasis aplikasi yang melampaui 1 (satu)
daerah provinsi, penerbitan izin
penyelenggaraan angkutan sewa khusus
wilayah operasi yang melampaui 1 (satu)
daerah provinsi, pengawasan dan evaluasi
penyelenggaraan angkutan umum massal
perkotaan berbasis jalan, pengawasan
pelaksanaan program mitigasi gas rumah kaca,
penetapan tarif transportasi berbasis
aplikasi,pemberian pelatihan, perencanaan
petunjuk teknis lintasan angkutan barang
perintis, penerapan pedoman tarif angkutan
barang perintis, sertifikasi penyusun
penyelenggaraan angkutan barang perintis,
pemantauan dan pelaporan data angkutan
orang dalam dan tidak dalam trayek,
pemantauan dan pelaporan data angkutan
perintis, pengawasan perusahaan angkutan
orang dalam trayek, dan angkutan perintis,
penetapan rencan umum jaringan trayek ALBN,
AKAP, trayek perintis, penentuan kebutuhan
kendaraan angkutan orang dalam dan tidak
dalam trayek, penerbitan izin penyelenggaraan
angkutan ALBN dan AKAP, pembinaan
perusahaan angkutan orang dalam trayek,
penerbitan izin penyelenggaraan angkutan
pariwisata, antar jemput, carter, sewa, umum
dan karyawan, pembinaan perusahaan
angkutan orang tidak dalam trayek, penyusunan
kompetensi dan sertifikasi pengemudi angkutan
umum, pengelolaan sistem informasi pemberian
perizinan angkutan orang, pengelolaan SIM
pengawasan angkutan perintis, pengelolaan SIM
pengemudi angkutan umum,
pembinaanperusahaan angkutan orang dalam
dan tidak dalam trayek, supervise perusahaan
angkutan orang tidak dalam trayek,
pelaksanaan evaluasi dan pelaporan rencana
umum jaringan trayek dan jaringan trayek
perintis, perencanaan dikalt pengemudi
angkutan umum, peningkatan kinerja pelayanan
pengemudi angkutan umum, pelaksanaan
bimtek dan supervise pembinaan perusahaan
angkutan umum, pembuatan standar dan
prosedur terkait pelayanan operasional
angkutan umum, pengaturan time table
operasional agkutan AKAP, pemberian
informasi pelayanan perizinan angkutan orang,
pemasangan GPS pada kendaraan angkutan
umum untuk pemantauan kinerja angkutan
umum dan memberikan bimbingan, choaching
mentoring kepada pegawai di lingkungannya
dalam melaksanakan kegiatan perencanaan dan
keterpaduan angkutan umum, pengeloaan
angkutan umum, pengawas angkutan umum,
pengelola SIM angkutan, pengelola tarif
angkutan, pengelola SDM pengawakan armada,
sertifikasi awak kendaraan angkutan barang,
analisis kelayakan angkutanbarang, survey
inventarisir angkutan orang, statis angkutan
orang dalam trayek, survey dinamis angkutan
orang dalam trayek, dalam penetapan Kawasan
perkotaan untuk pelayanan angkutan perkotaan
yang melampaui batas 1 (Satu) daerah provinsi
dan lintas batas negara, pengelolaan sistem
transportasi cerdas (Intelligent Transport
System) , pengelolaan angkutan umum
perkotaan berbasis jalan dengan skema BTS
(termasuk penetapan tarif dan penetapan
kebutuhan armada), penyusunan rencana
umum jaringan trayk dan lintass di kawasan
perkotaan, penetapan wilayah operasi
transportasi berbasis aplikasi yang melampaui
1 (satu) daerah provinsi, pemberian bantuan
teknis bus sekolah, perencanaan kebutuhan jasa
transportasi berbasis aplikasi yang melampaui
1 (satu) daerah provinsi, penerbitan izin
penyelenggaraan angkutan sewa khusus
wilayah operasi yang melampaui 1 (satu)
daerah provinsi, pengawasan dan evaluasi
penyelenggaraan angkutan umum massal
perkotaan berbasis jalan, pengawasan
pelaksanaan program mitigasi gas rumah kaca,
penetapan tariftransportasi berbasis aplikasi,
pemberian pelatihan, perencanaan petunjuk
teknis lintasan angkutan barang perintis,
penerapan pedoman tarif angkutan barang
perintis, sertifikasi penyusun penyelenggaraan
angkutan barang perintis, pemantauan dan
pelaporan data angkutan orang dalam dan tidak
dalam trayek, pemantauan dan pelaporan data
angkutan perintis, pengawasan perusahaan
angkutan orang dalam trayek, dan angkutan
perintis, penetapan rencan umum jaringan
trayek ALBN, AKAP, trayek perintis, penentuan
kebutuhan kendaraan angkutan orang dalam
dan tidak dalam trayek, penerbitan izin
penyelenggaraan angkutan ALBN dan AKAP,
pembinaan perusahaan angkutan orang dalam
trayek, penerbitan izin penyelenggaraan
angkutan pariwisata, antar jemput, carter, sewa,
umum dan karyawan, pembinaan perusahaan
angkutan orang tidak dalam trayek, penyusunan
kompetensi dan sertifikasi pengemudi angkutan
umum, pengelolaan sistem informasi pemberian
perizinan angkutan orang, pengelolaan SIM
pengawasan angkutan perintis, pengelolaan SIM
pengemudiangkutan umum, pembinaan
perusahaan angkutan orang dalam dan tidak
dalam trayek, supervise perusahaan angkutan
orang tidak dalam trayek, pelaksanaan evaluasi
dan pelaporan rencana umum jaringan trayek
dan jaringan trayek perintis, perencanaan dikalt
pengemudi angkutan umum, peningkatan
kinerja pelayanan pengemudi angkutan umum,
pelaksanaan bimtek dan supervise pembinaan
perusahaan angkutan umum, pembuatan
standar dan prosedur terkait pelayanan
operasional angkutan umum, pengaturan time
table operasional agkutan AKAP, pemberian
informasi pelayanan perizinan angkutan orang,
pemasangan GPS pada kendaraan angkutan
umum untuk pemantauan kinerja angkutan
umum.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil
keputusan dalam pelaksanaan kegiatan di
bidang perencanaan dan keterpaduan angkutan
umum, pengeloaan angkutan umum, pengawas
angkutan umum, pengelola SIM angkutan,
pengelola tarif angkutan, pengelola
SDMpengawakan armada, sertifikasi awak
kendaraan angkutan barang, analisis kelayakan
angkutan barang, survey inventarisir angkutan
orang, statis angkutan orang dalam trayek,
survey dinamis angkutan orang dalam trayek,
dalam penetapan Kawasan perkotaan untuk
pelayanan angkutan perkotaan yang melampaui
batas 1 (Satu) daerah provinsi dan lintas batas
negara, pengelolaan sistem transportasi cerdas
(Intelligent Transport System) , pengelolaan
angkutan umum perkotaan berbasis jalan
dengan skema BTS (termasuk penetapan tarif
dan penetapan kebutuhan armada),
penyusunan rencana umum jaringan trayk dan
lintass di kawasan perkotaan, penetapan
wilayah operasi transportasi berbasis aplikasi
yang melampaui 1 (satu) daerah provinsi,
pemberian bantuan teknis bus sekolah,
perencanaan kebutuhan jasa transportasi
berbasis aplikasi yang melampaui 1 (satu)
daerah provinsi, penerbitan izin
penyelenggaraan angkutan sewa khusus
wilayah operasi yang melampaui 1 (satu)
daerah provinsi, pengawasan dan evaluasi
penyelenggaraan angkutan umum massal
perkotaanberbasis jalan, pengawasan
pelaksanaan program mitigasi gas rumah kaca,
penetapan tarif transportasi berbasis aplikasi,
pemberian pelatihan, perencanaan petunjuk
teknis lintasan angkutan barang perintis,
penerapan pedoman tarif angkutan barang
perintis, sertifikasi penyusun penyelenggaraan
angkutan barang perintis, pemantauan dan
pelaporan data angkutan orang dalam dan tidak
dalam trayek, pemantauan dan pelaporan data
angkutan perintis, pengawasan perusahaan
angkutan orang dalam trayek, dan angkutan
perintis, penetapan rencan umum jaringan
trayek ALBN, AKAP, trayek perintis, penentuan
kebutuhan kendaraan angkutan orang dalam
dan tidak dalam trayek, penerbitan izin
penyelenggaraan angkutan ALBN dan AKAP,
pembinaan perusahaan angkutan orang dalam
trayek, penerbitan izin penyelenggaraan
angkutan pariwisata, antar jemput, carter, sewa,
umum dan karyawan, pembinaan perusahaan
angkutan orang tidak dalam trayek, penyusunan
kompetensi dan sertifikasi pengemudi angkutan
umum, pengelolaan sistem informasi pemberian
perizinanangkutan orang, pengelolaan SIM
pengawasan angkutan perintis, pengelolaan SIM
pengemudi angkutan umum, pembinaan
perusahaan angkutan orang dalam dan tidak
dalam trayek, supervise perusahaan angkutan
orang tidak dalam trayek, pelaksanaan evaluasi
dan pelaporan rencana umum jaringan trayek
dan jaringan trayek perintis, perencanaan dikalt
pengemudi angkutan umum, peningkatan
kinerja pelayanan pengemudi angkutan umum,
pelaksanaan bimtek dan supervise pembinaan
perusahaan angkutan umum, pembuatan
standar dan prosedur terkait pelayanan
operasional angkutan umum, pengaturan time
table operasional agkutan AKAP, pemberian
informasi pelayanan perizinan angkutan orang,
pemasangan GPS pada kendaraan angkutan
umum untuk pemantauan kinerja angkutan
umum.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Transportasi, Manajemen, Administrasi, Pemerintahan, Teknologi
Ilmu Informatika, Hukum atau bidang lain yang relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Orientasi lalu lintas √
2. Diklat Andalalin √
3. Diklat MRLL √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun
atau Jabatan Fungsional yang setingkat
dengan Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan dalam menyusun program kerja dan perencanaan Bidang
Angkutan;
2. Keakuratan dalam melakukan pengawasan dan pengendalian terhadap Bidang
Angkutan;
3. Keakuratan dalm menyusun rencana pengembangan (master plan) pelabuhan
lokal, pembangunan dan pemeliharaan pelabuhan sungai serta
menyelenggarakan jasa kepelabuhanan sesuai dengan kewenangan
pemerintah daerah;
4. Terselenggaranya perizinan usaha angkutan jalan dan administrasi perizinan
usaha angkutan pelayaran serta melakukan penilikan kapal yang berukuran
tonase kotor kurang dari GT 7 (GT<7);
5. Terselenggaranya pembinaan terhadap usaha angkutan baik yang bersifat
lokal maupun skala yang lebih luas melalui sinergitas dengan organisasi
profesi pengusaha angkutan;
Nama Jabatan : Kepala Bidang Keselamatan Sarana dan Prasarana
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perhubungan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN

Ikhtisar Jabatan Menyusun program kerja dan melaksanakan kegiatan-kegiatan bidang keselamatan transportasi,
teknik kendaraan dan perbengkelan serta pengelolaan terminal dan halte;

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
C Teknis
10. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi,
Rancang Bangun menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian di bidang
Terminal membimbing penerbitan dokumen analisis / kelayakan / sertifikasi
pelaksanaan di bidang pembuatan layout pembangunan /
pengumpulan, rehabilitasi / revitalisasi terminal penumpang dan
identifikasi, barang, pembuatan gambar struktur pembangunan /
pengolahan, dan rehabilitasi / revitalisasi terminal penumpang dan
perumusan barang, pembuatan gambar arsitektur pembangunan /
dokumen analisis/ rehabilitasi / revitalisasi terminal penumpang dan
kelayakan/ barang, pembuatan gambar mekanikal / elektrikal
sertifikasi di bidang pembangunan / rehabilitasi / revitalisasi terminal
rancang bangun penumpang dan barang, penyusunan anggaran biaya
terminal pembangunan/ rehabilitasi/ revitalisasi, terminal
penumpang dan barang, rincian anggaran biaya (RAB)
Detail Engineering Design (DED) terminal penumpang
dan barang, pengkajian bahan material pembangunan /
rehabilitasi / revitalisasi terminal penumpangdan
barang, analisa, memeriksa dan menilai layout
pembangunan / rehabilitasi / revitalisasi terminal
penumpang dan barang, menganalisa, memeriksa dan
menilai gambar struktur pembangunan / rehabilitasi /
revitalisasi terminal penumpang dan barang,
menganalisa, memeriksa dan menilai gambar arsitektur
pembangunan / rehabilitasi / revitalisasi terminal
penumpang dan barang, menganalisa, memeriksa dan
menilai gambar mekanikal / elektrikal pembangunan /
rehabilitasi / revitali sasi terminal penumpang dan
barang, menganalisis, memeriksa dan menilai rincian
anggaran biaya pembangunan / rehabilitasi / revitali
sasi terminal penumpag dan barang, menganalisa,
memeriksa dan menilai kajian bahan material
pembangunan / rehabilitasi / revitali sasi terminal
penumpang dan barang.
3.2. Mampu mensosialisasikan penerbitan dokumen
analisis / kelayakan / sertifikasi di bidang pembuatan
layout pembangunan / rehabilitasi /revitalisasi
terminal penumpang dan barang, pembuatan gambar
struktur pembangunan/rehabilitasi/ revitalisasi
terminal penumpang dan barang, pembuatan gambar
arsitektur pembangunan/rehabilitasi/ revitalisasi
terminal penumpang dan barang, pembuatan gambar
mekanikal/elektrikal pembangunan/rehabilitasi/
revitalisasi terminal penumpang dan barang,
penyusunan anggaran biaya pembangunan/
rehabilitasi/ revitalisasi, terminal penumpang dan
barang, rincian anggaran biaya (RAB) Detail
Engineering Design (DED) terminal penumpang dan
barang, pengkajian bahan material pembangunan /
rehabilitasi / revitalisasi terminal penumpang dan
barang, analisa, memeriksa dan menilai layout
pembangunan / rehabilitasi / revitalisasi terminal
penumpang dan barang, menganalisa, memeriksa dan
menilai gambar struktur pembangunan / rehabilitasi /
revitalisasi terminal penumpang dan barang,
menganalisa, memeriksa dan menilai gambar
arsitekturpembangunan / rehabilitasi / revitalisasi
terminal penumpang dan barang, menganalisa,
memeriksa dan menilai gambar mekanikal / elektrikal
pembangunan / rehabilitasi / revitali sasi termina!
penumpang dan barang, menganalisis, memeriksa dan
menilai rincian anggaran biaya pembangunan /
rehabilitasi / revitali sasi terminal penumpag dan
barang, menganalisa, memeriksa dan menilai kajian
bahan material pembangunan / rehabilitasi / revitali
sasi terminal penumpang dan barang dan memberikan
bimbingan, choaching mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan kegiatan
penerbitan dokumen analisis / kelayakan / sertifikasi
di bidang pembuatan layout pembangunan /
rehabilitasi / revitalisasi terminal penumpang dan
barang, pembuatan gambar struktur pembangunan /
rehabilitasi / revitalisasi terminal penumpang dan
barang, pembuatan gambar arsitektur pembangunan /
rehabilitasi / revitalisasi terminal penumpang dan
barang, pembuatan gambar mekanikal /
elektrikalpembangunan / rehabilitasi / revitalisasi
terminal penumpang dan barang, penyusunan
anggaran biaya pembangunan/ rehabilitasi/
revitalisasi, terminal penumpang dan barang, rincian
anggaran biaya (RAB) Detail Engineering Design (DED)
terminal penumpang dan barang, pengkajian bahan
material pembangunan / rehabilitasi / revitalisasi
terminal penumpang dan barang, analisa, memeriksa
dan menilai layout pembangunan / rehabilitasi /
revitalisasi terminal penumpang dan barang,
menganalisa, memeriksa dan menilai gambar struktur
pembangunan / rehabilitasi / revitalisasi terminal
penumpang dan barang, menganalisa, memeriksa dan
menilai gambar arsitektur pembangunan / rehabilitasi
/ revitalisasi terminal penumpang dan barang,
menganalisa, memeriksa dan menilai gambar
mekanikal / elektrikal pembangunan / rehabilitasi /
revitali sasi termina! penumpang dan barang,
menganalisis, memeriksa dan menilai rincian anggaran
biaya pembangunan / rehabilitasi / revitalisasi
terminal penumpag dan barang, menganalisa,
memeriksa dan menilai kajian bahan material
pembangunan / rehabilitasi / revitali sasi terminal
penumpang dan barang
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan penerbitan dokumen analisis / kelayakan /
sertifikasi di bidang pembuatan layout pembangunan /
rehabilitasi / revitalisasi terminal penumpang dan
barang, pembuatan gambar struktur pembangunan /
rehabilitasi / revitalisasi terminal penumpang dan
barang, pembuatan gambar arsitektur pembangunan /
rehabilitasi / revitalisasi terminal penumpang dan
barang, pembuatan gambar mekanikal / elektrikal
pembangunan / rehabilitasi / revitalisasi terminal
penumpang dan barang, penyusunan anggaran biaya
pembangunan/ rehabilitasi/ revitalisasi, terminal
penumpang dan barang, rincian anggaran biaya (RAB)
Detail Engineering Design (DED) terminal penumpang
dan barang, pengkajian bahanmaterial pembangunan /
rehabilitasi / revitalisasi terminal penumpang dan
barang, analisa, memeriksa dan menilai layout
pembangunan / rehabilitasi / revitalisasi terminal
penumpang dan barang, menganalisa, memeriksa dan
menilai gambar struktur pembangunan / rehabilitasi /
revitalisasi terminal penumpang dan barang,
menganalisa, memeriksa dan menilai gambar arsitektur
pembangunan / rehabilitasi / revitalisasi terminal
penumpang dan barang, menganalisa, memeriksa dan
menilai gambar mekanikal / elektrikal pembangunan /
rehabilitasi / revitali sasi terminal penumpang dan
barang, menganalisis, memeriksa dan menilai rincian
anggaran biaya pembangunan / rehabilitasi / revitali
sasi terminal penumpag dan barang, menganalisa,
memeriksa dan menilai kajian bahan material
pembangunan / rehabilitasi / revitali sasi terminal
penumpang dan barang.
11. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi,
Terminal Angkutan menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian di bidang kajian
Jalan membimbing kelayakan pembangunan/relokasi terminal penumpang
pelaksanaan dan barang, menentukan lokasi pembangunan /
pengumpulan, relokasi terminal penumpang dan barang, mengusulkan
identifikasi, pembukaan terminalpenumpang dan barang yang baru,
pengolahan dan melakukan kajian penentuan tipe terminal penumpang
analisis data serta dan barang, mengusulkan penetapan tipe terminal
perumusan penumpang dan barang, melakukan kajian penentuan
kegiatan kelas terminal penumpang dan barang, mengusulkan
perencanaan,penge penetapan kelas terminal penumpang dan barang,
ndalian dan melakukan kajian perencanaan pengelolaan terminal
pengawasan di penumpang dan barang, melakukan kajian sistem
bidang terminal informasi terminal penumpang dan barang, melakukan
angkutan jalan kajian sumber daya manusia terminal penumpang dan
barang, pengelolaan operasional terminal penumpang
dan barang internasional, melaksanakan pelayanan di
terminal penumpang dan barang internasional, yang
berkonsep Mix Use, mengkoordinasikan pelaksanaan
Terminal Penumpang dan barang internasional,
Mengkoordinasikan hasil pelaksanaan operasional
Terminal Penumpang dan barang internasional,
Membina petugas Terminal Penumpang dan barang
internasional, Memeriksa ketersediaan jumlah SDM,
Memeriksa Sistem Informasi Terminal Penumpang dan
barang internasional supaya berfungsi dengan baik,
Memeriksaadministrasi kendaraan di Terminal
Penumpang dan barang internasional, melakukan
evaluasi kelayakan pembangunan/relokasi terminal
penumpang dan barang, menentukan letak relokasi
terminal penumpang dan barang, mengusulkan
evaluasi penetapan lokasi terminal penumpang dan
barang, mengusulkan penutupan terminal penumpang
berdasarkan hasil kajian terminal penumpang,
melakukan evaluasi perubahan tipe terminal
penumpang, mengusulkan penetapan perubahan tipe
terminal penumpang, melakukan kajian evaluasi
penetapan kelas terminal penumpang, mengusulkan
perubahan penetapan kelas terminal penumpang,
melakukan kajian dan menetapkan kajian alih fungsi
terminal penumpang dan barang, penanggulangan
keadaan darurat terminal penumpang dan barang serta
melakukan analisis dampak lingkungan.
3.2. Mampu mensosialisasikan penyelenggaraan kajian
kelayakan pembangunan/relokasi terminal penumpang
dan barang, menentukan lokasi pembangunan/relokasi
terminal penumpang dan barang,mengusulkan
pembukaan terminal penumpang dan barang yang
baru, melakukan kajian penentuan tipe terminal
penumpang dan barang, mengusulkan penetapan tipe
terminal penumpang dan barang, melakukan kajian
penentuan kelas terminal penumpang dan barang,
mengusulkan penetapan kelas terminal penumpang
dan barang, melakukan kajian perencanaan
pengelolaan terminal penumpang dan barang,
melakukan kajian sistem informasi terminal
penumpang dan barang, melakukan kajian sumber daya
manusia terminal penumpang dan barang, pengelolaan
operasional terminal penumpang dan barang
internasional, melaksanakan pelayanan di terminal
penumpang dan barang internasional, yang berkonsep
Mix Use, mengkoordinasikan pelaksanaan Terminal
Penumpang dan barang internasional,
Mengkoordinasikan hasil pelaksanaan operasional
Terminal Penumpang dan barang internasional,
Membina petugas Terminal Penumpang dan barang
internasional, Memeriksa ketersediaan jumlah SDM,
Memeriksa Sistem Informasi Terminal Penumpang dan
barang internasional supaya berfungsidengan baik,
Memeriksa administrasi kendaraan di Terminal
Penumpang dan barang internasional, melakukan
evaluasi kelayakan pembangunan/relokasi terminal
penumpang dan barang, menentukan letak relokasi
terminal penumpang dan barang, mengusulkan
evaluasi penetapan lokasi terminal penumpang dan
barang, mengusulkan penutupan terminal penumpang
berdasarkan hasil kajian terminal penumpang,
melakukan evaluasi perubahan tipe terminal
penumpang, mengusulkan penetapan perubahan tipe
terminal penumpang, melakukan kajian evaluasi
penetapan kelas terminal penumpang, mengusulkan
perubahan penetapan kelas terminal penumpang,
melakukan kajian dan menetapkan kajian alih fungsi
terminal penumpang dan barang, penanggulangan
keadaan darurat terminal penumpang dan barang serta
melakukan analisis dampak lingkungan dan
memberikan bimbingan, choaching mentoring kepada
pegawai di lingkungannya dalam melaksanakan
kegiatan kajian kelayakan pembangunan/relokasi
terminal penumpang dan barang, menentukan
lokasipembangunan / relokasi terminal penumpang
dan barang, mengusulkan pembukaan terminal
penumpang dan barang yang baru, melakukan kajian
penentuan tipe terminal penumpang dan barang,
mengusulkan penetapan tipe terminal penumpang dan
barang, melakukan kajian penentuan kelas terminal
penumpang dan barang, mengusulkan penetapan kelas
terminal penumpang dan barang, melakukan kajian
perencanaan pengelolaan terminal penumpang dan
barang, melakukan kajian sistem informasi terminal
penumpang dan barang, melakukan kajian sumber daya
manusia terminal penumpang dan barang, pengelolaan
operasional terminal penumpang dan barang
internasional, melaksanakan pelayanan di terminal
penumpang dan barang internasional, yang berkonsep
Mix Use, mengkoordinasikan pelaksanaan Terminal
Penumpang dan barang internasional,
Mengkoordinasikan hasil pelaksanaan operasional
Terminal Penumpang dan barang internasional,
Membina petugas Terminal Penumpang dan barang
internasional, Memeriksa ketersediaan jumlah SDM,
Memeriksa Sistem InformasiTerminal Penumpang dan
barang internasional supaya berfungsi dengan baik,
Memeriksa administrasi kendaraan di Terminal
Penumpang dan barang internasional, melakukan
evaluasi kelayakan pembangunan/relokasi terminal
penumpang dan barang, menentukan letak relokasi
terminal penumpang dan barang, mengusulkan
evaluasi penetapan lokasi terminal penumpang dan
barang, mengusulkan penutupan terminal penumpang
berdasarkan hasil kajian terminal penumpang,
melakukan evaluasi perubahan tipe terminal
penumpang, mengusulkan penetapan perubahan tipe
terminal penumpang, melakukan kajian evaluasi
penetapan kelas terminal penumpang, mengusulkan
perubahan penetapan kelas terminal penumpang,
melakukan kajian dan menetapkan kajian alih fungsi
terminal penumpang dan barang, penanggulangan
keadaan darurat terminal penumpang dan barang serta
melakukan analisis dampak lingkungan.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan di bidangkajian kelayakan pembangunan /
relokasi terminal penumpang dan barang, menentukan
lokasi pembangunan / relokasi terminal penumpang
dan barang, mengusulkan pembukaan terminal
penumpang dan barang yang baru, melakukan kajian
penentuan tipe terminal penumpang dan barang,
mengusulkan penetapan tipe terminal penumpang dan
barang, melakukan kajian penentuan kelas terminal
penumpang dan barang, mengusulkan penetapan kelas
terminal penumpang dan barang, melakukan kajian
perencanaan pengelolaan terminal penumpang dan
barang, melakukan kajian sistem informasi terminal
penumpang dan barang, melakukan kajian sumber daya
manusia terminal penumpang dan barang, pengelolaan
operasional terminal penumpang dan barang
internasional, melaksanakan pelayanan di terminal
penumpang dan barang internasional, yang berkonsep
Mix Use, mengkoordinasikan pelaksanaan Terminal
Penumpang dan barang internasional,
Mengkoordinasikan hasil pelaksanaan operasional
Terminal Penumpang dan barang internasional,
Membina petugasTerminal Penumpang dan barang
internasional, Memeriksa ketersediaan jumlah SDM,
Memeriksa Sistem Informasi Terminal Penumpang dan
barang internasional supaya berfungsi dengan baik,
Memeriksa administrasi kendaraan di Terminal
Penumpang dan barang internasional, melakukan
evaluasi kelayakan pembangunan/relokasi terminal
penumpang dan barang, menentukan letak relokasi
terminal penumpang dan barang, mengusulkan
evaluasi penetapan lokasi terminal penumpang dan
barang, mengusulkan penutupan terminal penumpang
berdasarkan hasil kajian terminal penumpang,
melakukan evaluasi perubahan tipe terminal
penumpang, mengusulkan penetapan perubahan tipe
terminal penumpang, melakukan kajian evaluasi
penetapan kelas terminal penumpang, mengusulkan
perubahan penetapan kelas terminal penumpang,
melakukan kajian dan menetapkan kajian alih fungsi
terminal penumpang dan barang, penanggulangan
keadaan darurat terminal penumpang dan barang serta
melakukan analisis dampak lingkungan.

12. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi,
Rancang Bangun menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian penerbitan
Penimbangan membimbing dokumen analisis / kelayakan / sertifikasi di bidang
Kendaraan Bermotor pelaksanaan kajian kelayakan pembangunan / relokasi
pengumpulan, penimbangan kendaraan bermotor, penentuan lokasi
identifikasi, pembangunan / relokasipenimbangan kendaraan
pengolahan, dan bermotor, mengusulkan penetapan lokasi penimbangan
perumusan kendaraan bermotor, mengusulkan pembukaan dan
dokumen analisis/ penutupan penimbangan kendaran bermotor
kelayakan/ berdasarkan kajian lokasi, melakukan kajian penentuan
sertifikasi di bidang tipe penimbangan kendaraan bermotor, mengusulkan
rancang bangun penetapan tipe penimbangan kendaraan bermotor,
penimbangan membuat, menganalisis, memeriksa dan menilai layout,
kendaraan gambar struktur, gambar arsitektur, gambar mekanikal
bermotor / elektrikal, membuat rincian anggaran biaya,
melakukan kajian bahan material terkait pembangunan
/rehabilitasi penimbangan kendaraan bermotor,
mengatur operasional UPPKB, melaksanakan
penimbangan kendaraan bermotor,
mengkoordinasikan pelaksanan penimbangan
kendaraan bermotor, mengkoordinasikan hasil
pelaksanaan penimbangan kendaaan bermotor,
membina petugas penimbangan kendaraan bermotor,
memeriksa ketersediaan jumlah SDM, memeriksa
keterssediaan alat penunjang penimbangan kendaraan
bermotor, mengumpulkan dan mengolah data
informasi yang terdiriidentitas kendaraan, berat
muatan, dimensi kendaraan , asal tujuan dan
pelanggaran, mengidentifikasi , mengevaluasi dan
melaporkan data hasil penimbangan kendaraan
bermotor, serta melakukan analisis dan evaluasi
terhadap teknologi penimbangan kendaraan bermotor,
melakukan Analisa kebutuhan sistem penimbangan
kendaraan bermotor, menyusun rancangan tahapan
pengembangan teknologi/aplikasi, menyusun usulan
pemilihan platform teknologi, framework dan
spesifikasi teknis terkait dengan pembangunan /
pengebangan sistem/aplikasi PKB, menyusun
rancangan sistem keamanan informasi dan jaringan
beserta dengan rencana implementasinya, menyusun
rancangan sistem jaringan dan infrastruktur berikut
dengan spesifikasi perangkat yang dibutuhkan,
melakukan pengawasan terhadap pemenuhan standar
operasional prosedur, pemenuhan standar pelayanan
minimal, operasional UPPKB, pelaksanaan
penimbangan kendaraan bermotor, pembinaan petugas
penimbangan, penilaian kinerja UPPKB, kondisi
bangunan, sistem teknologi dan pelaporanhasil
penimbangan kendaraan bermotor.
3.2. Mampu mensosialisasikan penerbitan dokumen
analisis / kelayakan / sertifikasi di bidang kajian
kelayakan pembangunan / relokasi penimbangan
kendaraan bermotor, penentuan lokasi pembangunan /
relokasi penimbangan kendaraan bermotor,
mengusulkan penetapan lokasi penimbangan
kendaraan bermotor, mengusulkan pembukaan dan
penutupan penimbangan kendaran bermotor
berdasarkan kajian lokasi, melakukan kajian penentuan
tipe penimbangan kendaraan bermotor, mengusulkan
penetapan tipe penimbangan kendaraan bermotor,
membuat, menganalisis, memeriksa dan menilai layout,
gambar struktur, gambar arsitektur, gambar mekanikal
/ elektrikal, membuat rincian anggaran biaya,
melakukan kajian bahan material terkait pembangunan
/rehabilitasi penimbangan kendaraan bermotor,
mengatur operasional UPPKB, melaksanakan
penimbangan kendaraan bermotor,
mengkoordinasikan pelaksananpenimbangan
kendaraan bermotor, mengkoordinasikan hasil
pelaksanaan penimbangan kendaaan bermotor,
membina petugas penimbangan kendaraan bermotor,
memeriksa ketersediaan jumlah SDM, memeriksa
keterssediaan alat penunjang penimbangan kendaraan
bermotor, mengumpulkan dan mengolah data
informasi yang terdiri identitas kendaraan, berat
muatan, dimensi kendaraan , asai tujuan dan
pelanggaran, mengidentifikasi , mengevaluasi dan
melaporkan data hasil penimbangan kendaraan
bermotor, serta melakukan analisis dan evaluasi
terhadap teknologi penimbangan kendaraan bermotor,
melakukan Analisa kebutuhan sistem penimbangan
kendaraan bermotor, menyusun rancangan tahapan
pengembangan teknologi / aplikasi, menyusun usulan
pemilihan platform teknologi, framework dan
spesifikasi teknis terkait dengan pembangunan /
pengebangan sistem/aplikasi PKB, menyusun
rancangan sistem keamanan informasi dan jaringan
beserta dengan rencana implementasinya, menyusun
rancangan sistem jaringan dan infrastruktur
berikutdengan spesifikasi perangkat yang dibutuhkan,
melakukan pengawasan terhadap pemenuhan standar
operasional prosedur, pemenuhan standar pelayanan
minimal, operasional UPPKB, pelaksanaan
penimbangan kendaraan bermotor, pembinaan petugas
penimbangan, penilaian kinerja UPPKB, kondisi
bangunan, sistem teknologi dan pelaporan hasil
penimbangan kendaraan bermotor dan memberikan
bimbingan, choaching mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan kegiatan
penerbitan dokumen analisis / kelayakan / sertifikasi
di bidang kajian kelayakan pembangunan / relokasi
penimbangan kendaraan bermotor, penentuan lokasi
pembangunan / relokasi penimbangan kendaraan
bermotor, mengusulkan penetapan lokasi penimbangan
kendaraan bermotor, mengusulkan pembukaan dan
penutupan penimbangan kendaran bermotor
berdasarkan kajian lokasi, melakukan kajian penentuan
tipe penimbangan kendaraan bermotor, mengusulkan
penetapan tipe penimbangan kendaraan bermotor,
membuat, menganalisis,memeriksa dan menilai layout,
gambar struktur, gambar arsitektur, gambar mekanikal
/ elektrikal, membuat rincian anggaran biaya,
melakukan kajian bahan material terkait pembangunan
/rehabilitasi penimbangan kendaraan bermotor,
mengatur operasional UPPKB, melaksanakan
penimbangan kendaraan bermotor,
mengkoordinasikan pelaksanan penimbangan
kendaraan bermotor, mengkoordinasikan hasil
pelaksanaan penimbangan kendaaan bermotor,
membina petugas penimbangan kendaraan bermotor,
memeriksa ketersediaan jumlah SDM, memeriksa
keterssediaan alat penunjang penimbangan kendaraan
bermotor, mengumpulkan dan mengolah data
informasi yang terdiri identitas kendaraan, berat
muatan, dimensi kendaraan , asal tujuan dan
pelanggaran, mengidentifikasi , mengevaluasi dan
melaporkan data hasil penimbangan kendaraan
bermotor, serta melakukan analisis dan evaluasi
terhadap teknologi penimbangan kendaraan bermotor,
melakukan Analisa kebutuhan sistem penimbangan
kendaraan bermotor, menyusun rancangantahapan
pengembangan teknologi / aplikasi, menyusun usulan
pemilihan platform teknologi, framework dan
spesifikasi teknis terkait dengan pembangunan /
pengebangan sistem/aplikasi PKB, menyusun
rancangan sistem keamanan informasi dan jaringan
beserta dengan rencana implementasinya, menyusun
rancangan sistem jaringan dan infrastruktur berikut
dengan spesifikasi perangkat yang dibutuhkan,
melakukan pengawasan terhadap pemenuhan standar
operasional prosedur, pemenuhan standar pelayanan
minimal, operasional UPPKB, pelaksanaan
penimbangan kendaraan bermotor, pembinaan petugas
penimbangan, penilaian kinerja UPPKB, kondisi
bangunan, sistem teknologi dan pelaporan hasil
penimbangan kendaraan bermotor.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan penerbitan dokumen analisis / kelayakan /
sertifikasi di bidang kajian kelayakan pembangunan /
relokasi penimbangan kendaraan bermotor,penentuan
lokasi pembangunan / relokasi penimbangan
kendaraan bermotor, mengusulkan penetapan lokasi
penimbangan kendaraan bermotor, mengusulkan
pembukaan dan penutupan penimbangan kendaran
bermotor berdasarkan kajian lokasi, melakukan kajian
penentuan tipe penimbangan kendaraan bermotor,
mengusulkan penetapan tipe penimbangan kendaraan
bermotor, membuat, menganalisis, memeriksa dan
menilai layout, gambar struktur, gambar arsitektur,
gambar mekanikal / elektrikal, membuat rincian
anggaran biaya, melakukan kajian bahan material
terkait pembangunan /rehabilitasi penimbangan
kendaraan bermotor, mengatur operasional UPPKB,
melaksanakan penimbangan kendaraan bermotor,
mengkoordinasikan pelaksanan penimbangan
kendaraan bermotor, mengkoordinasikan hasil
pelaksanaan penimbangan kendaaan bermotor,
membina petugas penimbangan kendaraan bermotor,
memeriksa ketersediaan jumlah SDM, memeriksa
keterssediaan alat penunjang penimbangan kendaraan
bermotor,mengumpulkan dan mengolah data informasi
yang terdiri identitas kendaraan, berat muatan, dimensi
kendaraan , asai tujuan dan pelanggaran,
mengidentifikasi , mengevaluasi dan melaporkan data
hasil penimbangan kendaraan bermotor, serta
melakukan analisis dan evaluasi terhadap teknologi
penimbangan kendaraan bermotor, melakukan Analisa
kebutuhan sistem penimbangan kendaraan bermotor,
menyusun rancangan tahapan pengembangan
teknologi / aplikasi, menyusun usulan pemilihan
platform teknologi, framework dan spesifikasi teknis
terkait dengan pembangunan / pengebangan
sistem/aplikasi PKB, menyusun rancangan sistem
keamanan informasi dan jaringan beserta dengan
rencana implementasinya, menyusun rancangan sistem
jaringan dan infrastruktur berikut dengan spesifikasi
perangkat yang dibutuhkan, melakukan pengawasan
terhadap pemenuhan standar operasional prosedur,
pemenuhan standar pelayanan minimal, operasional
UPPKB, pelaksanaan penimbangan kendaraan
bermotor, pembinaan petugas penimbangan,
penilaiankinerja UPPKB, kondisi bangunan, sistem
teknologi dan pelaporan hasil penimbangan kendaraan
bermotor.
13. Penanggulangan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi ,
Darurat Akibat menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian identifikasi,
Bencana dan membimbing perencanaan, pengolahan, analisis, monitoring dan
Pencemaran pelaksanaan evaluasi di bidang penanggulangan darurat akibat
identifikasi, bencana dan pencemaran di bidang penanggulang
perencanaan, keadaan darurat kecelakaan bus penumpang di dalam
pengolahan, terminal penumpang dan barang, penanggulangan
analisis, monitoring keadaan darurat seseorang di dalam terminal
dan evaluasi di penumpang dan barang, penanggulangan keadaan
bidang darurat terhadap kecelakaan kerja, penanggulangan
penanggulangan keadaan darurat pada kondisi force majeure,
darurat akibat penanggulangan keadaan darurat akibat kriminalitas
bencana dan yang terjadi di dalam terminal penumpang dan barang,
pencemaran dan penanggulangankeadaan darurat terhadap
kendaraan yang berisi barang berbahaya dan beracun
(B3).
3.2. Mampu mensosialisasikan penanggulang keadaan
darurat kecelakaan bus penumpang di dalam terminal
penumpang dan barang, penanggulangan keadaan
darurat seseorang di dalam terminal penumpang dan
barang, penanggulangan keadaan darurat terhadap
kecelakaan kerja, penanggulangan keadaan darurat
pada kondisi force majeure, penanggulangan keadaan
darurat akibat kriminalitas yang terjadi di dalam
terminal penumpang dan barang, dan penanggulangan
keadaan darurat terhadap kendaraan yang berisi
barang berbahaya dan beracun (B3) dan memberikan
bimbingan, choaching mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan kegiatan
penanggulang keadaan darurat kecelakaan bus
penumpang di dalam terminal penumpang dan barang,
penanggulangan keadaan darurat seseorang di dalam
terminal penumpang dan barang, penanggulangan
keadaan darurat terhadap kecelakaan kerja,
penanggulangan keadaan daruratpada kondisi force
majeure, penanggulangan keadaan darurat akibat
kriminalitas yang terjadi di dalam terminal penumpang
dan barang, dan penanggulangan keadaan darurat
terhadap kendaraan yang berisi barang berbahaya dan
beracun (B3).
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan di bidang penanggulang keadaan darurat
kecelakaan bus penumpang di dalam terminal
penumpang dan barang, penanggulangan keadaan
darurat seseorang di dalam terminal penumpang dan
barang, penanggulangan keadaan darurat terhadap
kecelakaan kerja, penanggulangan keadaan darurat
pada kondisi force majeure, penanggulangan keadaan
darurat akibat kriminalitas yang terjadi di dalam
terminal penumpang dan barang, dan penanggulangan
keadaan darurat terhadap kendaraan yang berisi
barang berbahaya dan beracun (B3).
14. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi,
Fasilitas Pendukung menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian penerbitan
Transportasi Jalan membimbing dokumen analisis / kelayakan / sertifikasi di bidang
pelaksanaan pengumpulan data, analisis dan evaluasi kelayakan
pengumpulan, halte, pedestarian, fasilitas penyeberangan, fasilitas
identifikasi, pesepeda, tempat istirahat, penyusunan perangkat
pengolahan, dan NSPK untuk halte, pedestarian, fasilitas penyeberangan,
perumusan fasilitas pesepeda, tempat istirahat, pengembangan
dokumen analisis/ fasilitas pendukung, penyediaan fasilitas pendukung
kelayakan/ dan perawatan serta tata kelola halte, pedestarian,
sertifikasi di bidang fasilitas penyeberangan, pesepeda, dan tempat
fasilitas pendukung istirahat, serta pelaksanaan inspeksi dan monitoring
transportasi jalan halte, pedestarian, fasilitas penyeberangan, pesepeda,
dan tempat istirahat sebagai fasilitas pendukung
transportasijalan.
3.2. Mampu mensosialisasikan penerbitan dokumen
analisis / kelayakan / sertifikasi di bidang
pengumpulan data, analisis dan evaluasi kelayakan
halte, pedestarian, fasilitas penyeberangan, fasilitas
pesepeda, tempat istirahat, penyusunan perangkat
NSPK untuk halte, pedestarian, fasilitas penyeberangan,
fasilitas pesepeda, tempat istirahat, pengembangan
fasilitas pendukung, penyediaan fasilitas pendukung
dan perawatan serta tata kelola halte, pedestarian,
fasilitas penyeberangan, pesepeda, dan tempat
istirahat, serta pelaksanaan inspeksi dan monitoring
halte, pedestarian, fasilitas penyeberangan, pesepeda,
dan tempat istirahat sebagai fasilitas pendukung
transportasi jalan dan memberikan bimbingan,
choaching mentoring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan kegiatan penerbitan dokumen
analisis / kelayakan / sertifikasi di bidang
pengumpulan data, analisis dan evaluasi kelayakan
halte, pedestarian, fasilitas penyeberangan, fasilitas
pesepeda,tempat istirahat, penyusunan perangkat
NSPK untuk halte, pedestarian, fasilitas penyeberangan,
fasilitas pesepeda, tempat istirahat, pengembangan
fasilitas pendukung, penyediaan fasilitas pendukung
dan perawatan serta tata kelola halte, pedestarian,
fasilitas penyeberangan, pesepeda, dan tempat
istirahat, serta pelaksanaan inspeksi dan monitoring
halte, pedestarian, fasilitas penyeberangan, pesepeda,
dan tempat istirahat sebagai fasilitas pendukung
transportasi jalan.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan penerbitan dokumen analisis / kelayakan /
sertifikasi di bidang pengumpulan data, analisis dan
evaluasi kelayakan halte, pedestarian, fasilitas
penyeberangan, fasilitas pesepeda, tempat istirahat,
penyusunan perangkat NSPK untuk halte, pedestarian,
fasilitas penyeberangan, fasilitas pesepeda, tempat
istirahat, pengembangan fasilitas pendukung,
penyediaan fasilitas pendukung danperawatan serta
tata kelola halte, pedestarian, fasilitas penyeberangan,
pesepeda, dan tempat istirahat, serta pelaksanaan
inspeksi dan monitoring halte, pedestarian, fasilitas
penyeberangan, pesepeda, dan tempat istirahat sebagai
fasilitas pendukung transportasi jalan.
15. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi,
Operasional Terminal menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian di bidang
Angkutan Jalan membimbing monitoring dan evaluasi terhadap pemenuhan standar
pelaksanaan operasional prosedur, pemenuhan standar pelayanan
pengumpulan, minimal, operasional, pembinaan petugas, penilaian
identifikasi, kinerja, kondisi bangunan, pelaksanaan sistem
pengolahan, dan informasi bidang terminal penumpang dan barang,
perumusan pengawasan terhadap pelaporanhasil data,
pelaksanaan penimbangan kendaraan bermotor, fasilitas pendukung
kegiatan dan fasilitas integrasi moda transportasi jalan.
monitoring dan 3.2. Mampu mensosialisasikan pelaksanaan monitoring dan
evaluasi di bidang evaluasi terhadap pemenuhan standar operasional
operasional prosedur, pemenuhan standar pelayanan minimal,
terminal angkutan operasional, pembinaan petugas, penilaian kinerja,
jalan kondisi bangunan, pelaksanaan sistem informasi
bidang terminal penumpang dan barang, pengawasan
terhadap pelaporan hasil data, penimbangan kendaraan
bermotor, fasilitas pendukung dan fasilitas integrasi
moda transportasi jalan dan memberikan bimbingan,
choaching mentoring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan kegiatan pelaksanaan
pengawasan terhadap pemenuhan standar operasional
prosedur, pemenuhan standar pelayanan minimal,
operasional, pembinaan petugas, penilaian kinerja,
kondisi bangunan, pelaksanaan sistem informasi
bidang terminal penumpang dan barang, pengawasan
terhadap pelaporan hasil data, penimbangan kendaraan
bermotor, fasilitas.pendukung dan fasilitas integrasi
moda transportasi jalan.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan di bidang pelaksanaan monitoring dan
evaluasi terhadap pemenuhan standar operasional
prosedur, pemenuhan standar pelayanan minimal,
operasional, pembinaan petugas, penilaian kinerja,
kondisi bangunan, pelaksanaan sistem informasi
bidang terminal penumpang dan barang, pengawasan
terhadap pelaporan hasil data, penimbangan kendaraan
bermotor, fasilitas pendukung dan fasilitas integrasi
moda transportasi jalan.
16. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi ,
Kemitraan menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian penerbitan
Transportasi Jalan membimbing dokumen analisis / kelayakan / sertifikasi di bidang
pelaksanaan identifikasi prasarana transportasi jalan dan
pengumpulan, kesiapannya untuk dilakukan kerjasama,
identifikasi, menginventarisasi data dan bahan kerjasama,
pengolahan, dan menyusun dokumen Kerjasama, melakasanakan
perumusan kegiatan Kerjasama, merekap hasil dan mengarsipkan
dokumen analisis/ hasil kegiatan Kerjasama, menginventarisasi data dan
kelayakan/ bahan prasarana yang akan dikerjasamakan,
sertifikasi di bidang mengidentifikasi nilai pasaran pada lokasi yang akan
kemitraan dikerjasamakan, menyusun dokumen analisis penilaian
transportasi jalan Kerjasama, menganalisis nilai prasarana yang akan
dikerjasamakan, merekap hasil Analisa, mengajukan
usulan besaran nilai prasarana yang akan
dikerjasamakan kepada KPKNI , menyusun dokumen
Analisa kelayakan Kerjasama, menganalisa kelayakan
Kerjasama, merekap hasil Analisa dan
mengarsipkannya, menginventarisasi data
usulanKerjasama, peraturan Kerjasama, perjanjian
Kerjasama, penandatanganan perjanjian Kerjasama,
mengarsipkan dokumen perjanjian Kerjasama,
pelaksanaan Kerjasama kemitraan sewa, KSP, KSPI,
BSG,BGS, pinjam pakai, KPBU prasarana transportasi
jalan , melaksanakan evaluasi kegiatan Kerjasama dan
melakukan pengawasan kegiatan Kerjasama.
3.2. Mampu mensosialisasikan mengenai penerbitan
dokumen analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang
identifikasi prasarana transportasi jalan dan
kesiapannya untuk dilakukan kerjasama,
menginventarisasi data dan bahan kerjasama,
menyusun dokumen Kerjasama, melakasanakan
kegiatan Kerjasama, merekap hasil dan mengarsipkan
hasil kegiatan Kerjasama, menginventarisasi data dan
bahan prasarana yang akan dikerjasamakan,
mengidentifikasi nilai pasaran pada lokasi yang akan
dikerjasamakan, menyusun dokumen analisis penilaian
Kerjasama, menganalisis nilai prasarana yang akan
dikerjasamakan, merekap hasil Analisa, mengajukan
usulanbesaran nilai prasarana yang akan
dikerjasamakan kepada KPKNI , menyusun dokumen
Analisa kelayakan Kerjasama, menganalisa kelayakan
Kerjasama, merekap hasil Analisa dan
mengarsipkannya, menginventarisasi data usulan
Kerjasama, peraturan Kerjasama, perjanjian Kerjasama,
penandatanganan perjanjian Kerjasama, mengarsipkan
dokumen perjanjian Kerjasama, pelaksanaan
Kerjasama kemitraan sewa, KSP, KSPI, BSG,BGS, pinjam
pakai, KPBU prasarana transportasi jalan ,
melaksanakan evaluasi kegiatan Kerjasama dan
melakukan pengawasan kegiatan Kerjasama dan
memberikan bimbingan, choaching mentoring kepada
pegawai di lingkungannya dalam melaksanakan
kegiatan penerbitan dokumen
analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang identifikasi
prasarana transportasi jalan dan kesiapannya untuk
dilakukan kerjasama, menginventarisasi data dan
bahan kerjasama, menyusun dokumen Kerjasama,
melakasanakan kegiatan Kerjasama, merekap hasil dan
mengarsipkan hasil kegiatan Kerjasama,
menginventarisasi datadan bahan prasarana yang akan
dikerjasamakan, mengidentifikasi nilai pasaran pada
lokasi yang akan dikerjasamakan, menyusun dokumen
analisis penilaian Kerjasama, menganalisis nilai
prasarana yang akan dikerjasamakan, merekap hasil
Analisa, mengajukan usulan besaran nilai prasarana
yang akan dikerjasamakan kepada KPKNI , menyusun
dokumen Analisa kelayakan Kerjasama, menganalisa
kelayakan Kerjasama, merekap hasil Analisa dan
mengarsipkannya, menginventarisasi data usulan
Kerjasama, peraturan Kerjasama, perjanjian Kerjasama,
penandatanganan perjanjian Kerjasama, mengarsipkan
dokumen perjanjian Kerjasama, pelaksanaan
Kerjasama kemitraan sewa, KSP, KSPI, BSG,BGS, pinjam
pakai, KPBU prasarana transportasi jalan ,
melaksanakan evaluasi kegiatan Kerjasama dan
melakukan pengawasan kegiatan Kerjasama.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan penerbitan dokumenanalisis / kelayakan /
sertifikasi di bidang dentifikasi prasarana transportasi
jalan dan kesiapannya untuk dilakukan kerjasama,
menginventarisasi data dan bahan kerjasama,
menyusun dokumen Kerjasama, melakasanakan
kegiatan Kerjasama, merekap hasil dan mengarsipkan
hasil kegiatan Kerjasama, menginventarisasi data dan
bahan prasarana yang akan dikerjasamakan,
mengidentifikasi nilai pasaran pada lokasi yang akan
dikerjasamakan, menyusun dokumen analisis penilaian
Kerjasama, menganalisis nilai prasarana yang akan
dikerjasamakan, merekap hasil Analisa, mengajukan
usulan besaran nilai prasarana yang akan
dikerjasamakan kepada KPKNI , menyusun dokumen
Analisa kelayakan Kerjasama, menganalisa kelayakan
Kerjasama, merekap hasil Analisa dan
mengarsipkannya, menginventarisasi data usulan
Kerjasama, peraturan Kerjasama, perjanjian Kerjasama,
penandatanganan perjanjian Kerjasama, mengarsipkan
dokumen perjanjian Kerjasama, pelaksanaan
Kerjasama kemitraan sewa, KSP, KSPI, BSG,BGS,pinjam
pakai, KPBU prasarana transportasi jalan ,
melaksanakan evaluasi kegiatan Kerjasama dan
melakukan pengawasan kegiatan Kerjasama.
17. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi,
Unit Pelaksana Uji menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penerbitan dokumen
Berkala membimbing analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang pelaksanaan
pelaksanaan akreditasi unit pelaksana uji berkala kendaraan
pengumpulan, bermotor, penyusunan tim penilai akreditasi unit
identifikasi, pelaksana uji berkala, mendokumentasikan hasil
pengolahan, dan akreditasi unit pelaksana uji berkala kendaraan
perumusan bermotor, pembuatan sertifikat akreditasi atau surat
dokumen analisis/ pemberitahuan hasil akreditasi.
kelayakan/ 3.2. Mampu mensosialisasikan mengenai penerbitan
sertifikasi di bidang dokumen.
Unit Pelaksana Uji 3.3. analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang pelaksanaan
Berkala akreditasi unit pelaksana uji berkala kendaraan
bermotor, penyusunan tim penilai akreditasi unit
pelaksana uji berkala, mendokumentasikan hasil
akreditasi unit pelaksana uji berkala kendaraan
bermotor, pembuatan sertifikat akreditasi atau surat
pemberitahuan hasil akreditasi dan memberikan
bimbingan, choaching mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan kegiatan
penerbitan dokumen analisis/kelayakan/sertifikasi di
bidang pelaksanaan akreditasi unit pelaksana uji
berkala kendaraan bermotor, penyusunan tim penilai
akreditasi unit pelaksana uji berkala,
mendokumentasikan hasil akreditasi unit pelaksana uji
berkala kendaraan bermotor, pembuatan sertifikat
akreditasi atau surat pemberitahuan hasil akreditasi.
3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan penerbitan dokumen
analisis/kelayakan/sertifikasi dibidang pelaksanaan
akreditasi unit pelaksana uji berkala kendaraan
bermotor, penyusunan tim penilai akreditasi unit
pelaksana uji berkala, mendokumentasikan hasil
akreditasi unit pelaksana uji berkala kendaraan
bermotor, pembuatan sertifikat akreditasi atau surat
pemberitahuan hasil akreditasi
18. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi,
Rancang Bangun menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian penerbitan
Kendaraan Bermotor membimbing dokumen analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang
pelaksanaan dimensi kendaraan bermotor, struktur desain
pengumpulan, penyambungan atau pengikatan komponen, teknik
identifikasi, pemasangan desain rumah - rumah pada chasis
pengolahan, dan kendaraan, sistem kelistrikan, desain center of grafity
perumusan pada rancang bangun kendaraan, teknik pengikatan
dokumen analisis/ tiap komponen kendaraan pada detail konstruksi.
kelayakan/ 3.2. Mampu mensosialisasikan mengenai penerbitan
sertifikasi di bidang dokumen analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang
rancang bangun dimensi kendaraan bermotor, struktur desain
kendaraan penyambungan atau pengikatankomponen, teknik
bermotor pemasangan desain rumah - rumah pada chasis
kendaraan, sistem kelistrikan, desain center of grafity
pada rancang bangun kendaraan, teknik pengikatan
tiap komponen kendaraan pada detail konstruksi dan
memberikan bimbingan, choaching mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melaksanakan
kegiatan penerbitan dokumen
analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang dimensi
kendaraan bermotor, struktur desain penyambungan
atau pengikatan komponen, teknik pemasangan desain
rumah - rumah pada chasis kendaraan, sistem
kelistrikan, desain center of grafity pada rancang
bangun kendaraan, teknik pengikatan tiap komponen
kendaraan pada detail konstruksi.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan penerbitan dokumen
analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang analisis
dimensi kendaraan bermotor, struktur desain
penyambungan atau pengikatan komponen, teknik
pemasangan desain rumah - rumah pada
chasiskendaraan, sistem kelistrikan, desain center of
grafity pada rancang bangun kendaraan, teknik
pengikatan tiap komponen kendaraan pada detail
konstruksi.
19. Analisis Teknologi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi,
Kendaraan Bermotor menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, di bidang analisis teknologi
membimbing yang terkait kendaraan bermotor, mempelajari regulasi
pelaksanaan internasional terkait dengan uji tipe kendaraan
pengumpulan, bermotor untuk diterapkan sebagai kebijakan nasional,
identifikasi, mempelajari Teknik factor keselamatan kendaraan
pengolahan, dan bermotor.
perumusan 3.2. Mampu mensosialisasikan analisis teknologi yang
dokumen analisis terkait kendaraan bermotor, mempelajari regulasi
di bidang teknologi internasional terkait dengan uji tipe kendaraan
kendaraan bermotor untuk diterapkan sebagai kebijakannasional,
bermotor mempelajari Teknik factor keselamatan kendaraan
bermotor dan memberikan bimbingan, choaching
mentoring kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan kegiatan analisis teknologi yang terkait
kendaraan bermotor, mempelajari regulasi
internasional terkait dengan uji tipe kendaraan
bermotor untuk diterapkan sebagai kebijakan nasional,
mempelajari Teknik factor keselamatan kendaraan
bermotor.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan di bidang analisis teknologi yang terkait
kendaraan bermotor, mempelajari regulasi
internasional terkait dengan uji tipe kendaraan
bermotor untuk diterapkan sebagai kebijakan nasional,
mempelajari Teknik factor keselamatan kendaraan
bermotor.
20. Analisis Standar 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi,
Bengkel Karoseri menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian di bidang analisis
membimbing regulasi industri kendaraan bermotor, fasilitas
pelaksanaan peralatansebagai industry karoseri kendaraan
pengumpulan, bermotor, menganalisa kemampuan SDM di bidang
identifikasi,pengola pembuatan industry karoeri kendaraan bermotor,
han, dan menganalisis standar prosedur pembuatan karoseri
perumusan kendaraan bermotor.
dokumen analisis 3.2. Mampu mensosialisasikan analisis regulasi industri
di bidang standar kendaraan bermotor, fasilitas peralatan sebagai
bengkel karoseri industry karoseri kendaraan bermotor, menganalisa
kemampuan SDM di bidang pembuatan industry
karoeri kendaraan bermotor, menganalisis standar
prosedur pembuatan karoseri kendaraan bermotor dan
memberikan bimbingan, choaching mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melaksanakan
kegiatan analisis regulasi industri kendaraan bermotor,
fasilitas peralatan sebagai industry karoseri kendaraan
bermotor, menganalisa kemampuan SDM di bidang
pembuatan industry karoeri kendaraan bermotor,
menganalisis standar prosedur pembuatan karoseri
kendaraan bermotor.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalampelaksanaan
kegiatan di bidang analisis regulasi industri kendaraan
bermotor, fasilitas peralatan sebagai industry karoseri
kendaraan bermotor, menganalisa kemampuan SDM di
bidang pembuatan industry karoeri kendaraan
bermotor, menganalisis standar prosedur pembuatan
karoseri kendaraan bermotor.
21. Sertifikasi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi,
Manajemen menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian di bidang
Keselamatan Jalan membimbing penyelenggaraan bimbingan teknis investigasi
pelaksanaan kecelakaan di daerah, bimbingan teknis manajemen
pengumpulan, kecepatan, bimbingan teknis penilai sistem manajemen
identifikasi, angkutan umum dan pemilihan pelajar pelopor
pengolahan, dan keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan tingkat
perumusan nasional.
dokumen 3.2. Mampu mensosialisasikan penyelenggaraan bimbingan
sertifikasi di bidang teknis investigasi kecelakaan di daerah, bimbingan
manajemen teknis manajemen kecepatan, bimbingan teknis penilai
keselamatan jalan sistem manajemen angkutan umum dan pemilihan
pelajar pelopor keselamatan lalu lintas dan angkutan
jalan tingkat nasional dan memberikan bimbingan,
choaching mentoring kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan kegiatan penyelenggaraan
bimbingan teknis investigasi kecelakaan di daerah,
bimbingan teknis manajemen kecepatan, bimbingan
teknis penilai sistem manajemen angkutan umum dan
pemilihan pelajar pelopor keselamatan lalu lintas dan
angkutan jalan tingkat nasional.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan di bidang penyelenggaraan bimbingan teknis
investigasi kecelakaan di daerah, bimbingan teknis
manajemen kecepatan, bimbingan teknis penilai sistem
manajemen angkutan umum dan pemilihan pelajar
pelopor keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan
tingkat nasional.
22. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi,
Pengujian Kendaraan menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian penerbitan
Bermotor membimbing dokumen analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang
pelaksanaan pemeriksaan persyaratan teknis kendaraan bermotor,
pengumpulan, pengujian laik jalan kendaraan bermotor, pengesahan
identifikasi, hasil uji berkala kendaraan bermotor, penghapusan
pengolahan, dan kendaraan bermotor milik negara, pelaksanaan
perumusan kalibrasi peralatan uji berkala kendaraan bermotor,
dokumen pembuatan billing PNBP kalibrasi alat uji dan surat
sertifikasi di bidang perintah bayar PNBP, mendokumentasikan hasil
manajemen kalibrasi peralatan uji berkala kendaraan bermotor,
keselamatan jalan pembuatan sertifikat akreditasi atau surat
pemberitahuan hasil akreditasi, pemeriksaan dokumen
persyaratan peserta diklat atau peningkatan jenjang
kompetensi,penyusuan tim penilai uji kompetensi
penguji berkala, penyuunan bahan uji kompetensi,
pelaksanaan rapat pleno penentuan hasil uji
kompetensi penguji berkala, pemeriksaan dokumen
persyaratan permohonan bukti lulus uji berkala,
pemeriksaan stok bukti lulus uji berkala kendaraan
bermotor dan surat perintah bayar PNBP,
pendistribusian dan pengiriman bukti lulus uji berkala
kendaraan bermotor dan pelaporan hasil kalibrasi
peralatan uji berkala kendaraan bermotor.
3.2. Mampu mensosialisasikan mengenai penerbitan
dokumen analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang
pemeriksaan persyaratan teknis kendaraan bermotor,
pengujian laik jalan kendaraan bermotor, pengesahan
hasil uji berkala kendaraan bermotor, penghapusan
kendaraan bermotor milik negara, pelaksanaan
kalibrasi peralatan uji berkala kendaraan bermotor,
pembuatan billing PNBP kalibrasi alat uji dan surat
perintah bayar PNBP, mendokumentasikan hasil
kalibrasi peralatan uji berkala kendaraan bermotor,
pembuatan sertifikat akreditasi atau
suratpemberitahuan hasil akreditasi, pemeriksaan
dokumen persyaratan peserta diklat atau peningkatan
jenjang kompetensi, penyusuan tim penilai uji
kompetensi penguji berkala, penyuunan bahan uji
kompetensi, pelaksanaan rapat pleno penentuan hasil
uji kompetensi penguji berkala, pemeriksaan dokumen
persyaratan permohonan bukti lulus uji berkala,
pemeriksaan stok bukti lulus uji berkala kendaraan
bermotor dan surat perintah bayar PNBP,
pendistribusian dan pengiriman bukti lulus uji berkala
kendaraan bermotor dan pelaporan hasil kalibrasi
peralatan uji berkala kendaraan bermotor dan
memberikan bimbingan, choaching mentoring kepada
pegawai dilingkungannya dalam melaksanakan
kegiatan penerbitan dokumen
analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang pemeriksaan
persyaratan teknis kendaraan bermotor, pengujian laik
jalan kendaraan bermotor, pengesahan hasil uji berkala
kendaraan bermotor, penghapusan kendaraan
bermotor milik negara, pelaksanaan kalibrasi peralatan
uji berkala kendaraan bermotor, pembuatanbilling
PNBP kalibrasi alat uji dan surat perintah bayar PNBP,
mendokumentasikan hasil kalibrasi peralatan uji
berkala kendaraan bermotor, pembuatan sertifikat
akreditasi atau surat pemberitahuan hasil akreditasi,
pemeriksaan dokumen persyaratan peserta diklat atau
peningkatan jenjang kompetensi, penyusuan tim penilai
uji kompetensi penguji berkala, penyuunan bahan uji
kompetensi, pelaksanaan rapat pleno penentuan hasil
uji kompetensi penguji berkala, pemeriksaan dokumen
persyaratan permohonan bukti lulus uji berkala,
pemeriksaan stok bukti lulus uji berkala kendaraan
bermotor dan surat perintah bayar PNBP,
pendistribusian dan pengiriman bukti lulus uji berkala
kendaraan bermotor dan pelaporan hasil kalibrasi
peralatan uji berkala kendaraan bermotor.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan penerbitan dokumen
analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang pemeriksaan
persyaratan teknis kendaraan bermotor,pengujian laik
jalan kendaraan bermotor, pengesahan hasil uji berkala
kendaraan bermotor, penghapusan kendaraan
bermotor milik negara, pelaksanaan kalibrasi peralatan
uji berkala kendaraan bermotor, pembuatan billing
PNBP kalibrasi alat uji dan surat perintah bayar PNBP,
mendokumentasikan hasil kalibrasi peralatan uji
berkala kendaraan bermotor, pembuatan sertifikat
akreditasi atau surat pemberitahuan hasil akreditasi,
pemeriksaan dokumen persyaratan peserta diklat atau
peningkatan jenjang kompetensi, penyusuan tim penilai
uji kompetensi penguji berkala, penyuunan bahan uji
kompetensi, pelaksanaan rapat pleno penentuan hasil
uji kompetensi penguji berkala, pemeriksaan dokumen
persyaratan permohonan bukti lulus uji berkala,
pemeriksaan stok bukti lulus uji berkala kendaraan
bermotor dan surat perintah bayar PNBP,
pendistribusian dan pengiriman bukti lulus uji berkala
kendaraan bermotor dan pelaporan hasil kalibrasi
peralatan uji berkala kendaraan bermotor.
23. Analisis Kelayakan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi,
Keselamatan menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penerbitan
Transportasi Jalan membimbing dokumenanalisis/kelayakan/sertifikasi di bidang
pelaksanaanpengu pelaksanaan kampanye keselamatan jalan, pelaksanaan
mpulan, bimbingan teknis investigasi kecelakaan, bimbingan
identifikasi, teknis manajemen kecepatan, bimbingan teknis penilai
pengolahan, dan sistem manajemen angkutan umum, melaksanakan
perumusan pemilihan pelajar pelopor keselamatan lalu lintas dan
dokumen analisis/ angkutan jalan tingkat nasional, pelaksanaan
kelayakan/ monitoring ZOSS, RASS, taman edukasi dan
sertifikasi di bidang implementasi batas kecepatan, uji tipe kendaraan
keselamatan bermotor, standarisasi bengkel karoseri, kalibrasi
transportasi jalan peralatan uji berkala, analisis dasar – dasar
keselamatan transportasi jalan, penyusunan materi
keselamatan transportasi jalan, manajemen komunikasi
dan public speaking, pembuatan design grafis dan
multimedia, pengelolaan sosialisasi /kampanye
keselamatan secara langsung, pengelolaan materi
keselamatan berbasis media sosial dan website,
pengelolaan kampanye keselamatan melalui media
komunikasi elektronik dan media cetak, monitoring
dan evaluasi,identifikassi permasalahan keselamatan
jalan khususnya di bidang angkutan umum,
pengelolaan materikeselamatan bagi pengemudi
angkutan umum, pelaksanaan pelatihan, monitoring
dan evaluasi.
3.2. Mampu mensosialisasikan mengenai penerbitan
dokumen analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang
pelaksanaan kampanye keselamatan jalan, pelaksanaan
bimbingan teknis investigasi kecelakaan, bimbingan
teknis manajemen kecepatan, bimbingan teknis penilai
sistem manajemen angkutan umum, melaksanakan
pemilihan pelajar pelopor keselamatan lalu lintas dan
angkutan jalan tingkat nasional, pelaksanaan
monitoring ZOSS, RASS, taman edukasi dan
implementasi batas kecepatan, uji tipe kendaraan
bermotor, standarisasi bengkel karoseri, kalibrasi
peralatan uji berkala, analisis dasar – dasar
keselamatan transportasi jalan, penyusunan materi
keselamatan transportasi jalan, manajemen komunikasi
dan public speaking, pembuatan design grafis dan
multimedia, pengelolaan sosialisasi /kampanye
keselamatan secara langsung, pengelolaan materi
keselamatan berbasis media sosial dan website,
pengelolaan kampanyekeselamatan melalui media
komunikasi elektronik dan media cetak, monitoring
dan evaluasi,identifikassi permasalahan keselamatan
jalan khususnya di bidang angkutan umum,
pengelolaan materi keselamatan bagi pengemudi
angkutan umum, pelaksanaan pelatihan, monitoring
dan evaluasi dan memberikan bimbingan, choaching
mentoring kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan kegiatan penerbitan dokumen
analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang pelaksanaan
kampanye keselamatan jalan, pelaksanaan bimbingan
teknis investigasi kecelakaan, bimbingan teknis
manajemen kecepatan, bimbingan teknis penilai sistem
manajemen angkutan umum, melaksanakan pemilihan
pelajar pelopor keselamatan lalu lintas dan angkutan
jalan tingkat nasional, pelaksanaan monitoring ZOSS,
RASS, taman edukasi dan implementasi batas
kecepatan, uji tipe kendaraan bermotor, standarisasi
bengkel karoseri, kalibrasi peralatan uji berkala,
analisis dasar – dasar keselamatan transportasi jalan,
penyusunan materi keselamatan transportasijalan,
manajemen komunikasi dan public speaking,
pembuatan design grafis dan multimedia, pengelolaan
sosialisasi /kampanye keselamatan secara langsung,
pengelolaan materi keselamatan berbasis media sosial
dan website, pengelolaan kampanye keselamatan
melalui media komunikasi elektronik dan media cetak,
monitoring dan evaluasi,identifikassi permasalahan
keselamatan jalan khususnya di bidang angkutan
umum, pengelolaan materi keselamatan bagi
pengemudi angkutan umum, pelaksanaan pelatihan,
monitoring dan evaluasi.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan penerbitan dokumen
analisis/kelayakan/sertifikasi di bidang pelaksanaan
kampanye keselamatan jalan, pelaksanaan bimbingan
teknis investigasi kecelakaan, bimbingan teknis
manajemen kecepatan, bimbingan teknis penilai sistem
manajemen angkutan umum, melaksanakan pemilihan
pelajar pelopor keselamatan lalu lintas danangkutan
jalan tingkat nasional, pelaksanaan monitoring ZOSS,
RASS, taman edukasi dan implementasi batas
kecepatan, uji tipe kendaraan bermotor, standarisasi
bengkel karoseri, kalibrasi peralatan uji berkala,
analisis dasar – dasar keselamatan transportasi jalan,
penyusunan materi keselamatan transportasi jalan,
manajemen komunikasi dan public speaking,
pembuatan design grafis dan multimedia, pengelolaan
sosialisasi /kampanye keselamatan secara langsung,
pengelolaan materi keselamatan berbasis media sosial
dan website, pengelolaan kampanye keselamatan
melalui media komunikasi elektronik dan media cetak,
monitoring dan evaluasi,identifikassi permasalahan
keselamatan jalan khususnya di bidang angkutan
umum, pengelolaan materi keselamatan bagi
pengemudi angkutan umum, pelaksanaan pelatihan,
monitoring dan evaluasi.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Transportasi, Hukum, MKTJ, TKO, Fisip, Ekonomi atau bidang lain
Ilmu yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Orientasi LL √
Diklat MRLL √
Diklat Andalalin √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan dalam menyusun rencana kerja dan kegiatan bidang keselamatan
sarana dan prasarana;
2. Terlaksananya bimbingan, pembinaan dan penyuluhan terhadap pengguna jalan
dan masyarakat tentang program keselamatan transportasi baik di jalan,
lintasan kereta api maupun di perairan daratan;
3. Keakuratan dalam mengidentifikasi terhadap daerah rawan kecelakaan (black
spot) dan menganalisis data kecelakaan lalu lintas untuk mengetahui faktor
penyebab terjadinya kecelakaan;
4. Keakuratan dalam menyusun persyaratan keselamatan dan mengatur wilayah
pengoperasian kendaraan tidak bermotor, serta menetapkan persyaratan
tambahan bagi kendaraan bermotor wajib uji sesuai dengan ketentuan
Peraturan Perundang-undangan;
5. Jumlah rekomendasi yang dikeluarkan terhadap pendirian bengkel umum
kendaraan bermotor dan bengkel karoseri bak muatan, serta mengadakan
pembinaan dan pengawasan teknik terhadap pengoperasian bengkel tersebut;
6. Terlaksananya pengelolaan terminal penumpang dan tempat-tempat
pemberhentian penumpang (halte) yang meliputi penyelenggaraan,
pemeliharaan dan perawatan terminal sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan yang berlaku;
18. DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN STATISTIK

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Komunikasi, Informatika, Statistik, Persandian dan Telekomunikasi
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan penyusunan perencanaan, keuangan, umum dan kepegawaian

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/ Komunikasi/ Sosial atau bidang lain yang relevan dengan
Ilmu tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat RENSTRA √
2. Diklat SAKIP √
3. Diklat Akuntansi Pemerintah Dan √
Laporan Keuangan Pemda
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dan kelancaran pengelolaan keuangan dan
perbendaharaan;
2. Ketepatan dan kelancaran pengelolaan surat-menyurat, ekspedisi,
arsip, perlengkapan, rumah tangga, perjalanan dinas dan
ketatalaksanaan;
3. Ketepatan dan kelancaran pengelolaan dan pelayanan administrasi
kepegawaian.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Penyelengaraan Pemerintah Berbasis Elektronik
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Komunikasi, Informatika, Statistik, Persandian dan Telekomunikasi
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, koordinasi, pembinaan,
pengendalian dan pemberian bimbingan di Bidang Penyelengaraan Pemerintah
Berbasis Elektronik
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
C. Teknis
10. Penyusunan 3 Mampu merumuskan 3.1. Mampu menentukan tujuan literasi digital.
(Rancangan) strategi literasi digital 3.2. Mampu menetapkan sasaran peserta, media komunikasi,
Strategi Literasi sumber informasi, dan kegiatan literasi digital untuk
Digital (Roadmap) penyusunan strategi literasi digital.
3.3. Mampu melakukan koordinasi dan komunikasi dengan
pemangku kepentingan utama untuk mendapatkan
kesepakatan rumusan strategi literasi digital

11. Pengelolaan Seleksi 3 Melaksanakan 3.1. Mampu mengkoordinasikan pelaksanaan Seleksi


Nasional Produk TIK Seleksi Nasional Nasional Produk TIK berdasarkan bentuk kegiatannya.
Produk TIK 3.2. Mampu mensupervisi pelaksanaan Seleksi Nasional
Produk TIK.
3.3. Mampu mengkoordinasikan pendokumentasian Seleksi
Nasional Produk TIK

12. PengelolaanHubunga 3 Mampu 3.1. Mampu membangun dan membina jejaring dengan
n Dengan Komunitas melaksanakan komunitas melalui metode dan pendekatan yang sesuai
pe dengan karakteristik komunitasnya dan program yang
ngelolaan hubungan akan dilaksanakan.
dengan komunitas 3.2. Mampu melaksanakan komunikasi dengan komunitas
seperti: Forum Group Discussion dan komunikasi
interpersonal
13. Audit Sistem 3 Mampu mendesain, 3.1. Mampu menyusun instrumen audit sistem elektronik
Elektronik menyelenggarakan yang diperlukan;
audit sistem 3.2. Mampu menganalisis kesesuaian tools yang digunakan
elektronik untuk proses audit sistem elektronik;
3.3. Mampu mengkoordinir pelaksanaan proses audit sistem
elektronik
3.4. Mampu mengevaluasi rekomendasi hasil audit sistem
elektronik

14. Pengendalian Konten 3 Mampu 3.1. Mampu melayani pengaduan atau permohonan
Internet menyelenggarakan pemblokiran atau normalisasi website/url yang diblokir.
membimbing 3.2. Mampu mensosialisasikan (substansi) dan memberikan
pelaksanaan bimbingan, choaching mentoring kepada pegawai
atau dilingkungannya dalam melaksanakan
Mampu menyusun layananmpemblokiran konten
peta jalan 3.3. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi ,
penyusunan/peman pengumpulan,pengolahan, penyajian atau menyusun
faatan/penggunaan peta jalan pelaksanaan /pemanfaatan / penyusunan
layanan pemblokiran konten
3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
layanan pemblokiran konten
3.5. Mampu memunculkan ide- ide formulasi aplikasi
informasi dasar layanan pemblokiran konten.
3.6. Mampu merancang fitur – fitur yang mendukung
program layanan pemblokiran konten
3.7. Mampu menyampaikan informasi kepada stakeholder

15. Penegakan Hukum 3 Mampu 3.1. Mampu merencanakan proses penyidikan, penindakan,
UU ITE merencanakan dan dan digital forensik
menyelenggarakan 3.2. Mampu memimpin dan mengawal jalannya proses
penyidikan, penyidikan, penindakan, dan forensik digital;
penindakan, dan 3.3. Mampu mengevaluasi rekomendasi hasil penyidikan,
forensic digital. penindakan, dan digital forensik

16. Penyelenggaraan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi,


Transformasi Digital menyelenggarakan, pengumpulan, pengolahan, penyajian atau menyusun
Bidang Ekonomi membimbing peta jalan pelaksanaan /pemanfaatan / penyusunan
Digital. pelaksanaan kebijakan penyelenggaraan transformasi digital di
atau bidang ekonomi digital.
Mampu menyusun 3.2. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi,
peta jalan pengumpulan, pengolahan, penyajian atau menyusun
penyusunan/pemanf peta jalan pelaksanaan /pemanfaatan / penyusunan
aatan/penggunaan kebijakanpenyelenggaraan transformasi digital di bidang
transformasi digital ekonomi digital.
bidang ekonomi 3.3. Mampu mensosialisasikan transformasi digital, coaching
digital. mentoring kepada pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan penyelenggaraan transformasi digital di
bidang ekonomi digital.
3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
penyelenggaraan transformasi digital di bidang ekonomi
digital

17. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi,


Hubungan menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian atau menyusun
Kerjasama Bidang membimbing peta jalan pelaksanaan /pemanfaatan / penyusunan
Ekonomi Digital pelaksanaan atau pengelolaan hubungan kerjasama bidang ekonomi
Mampu menyusun digital.
peta jalan 3.2. Mampu mendesain/ merancang instrumen identifikasi,
penyusunan/ pengumpulan, pengolahan, penyajian atau menyusun
pemanfaatan/ peta jalan pelaksanaan /pemanfaatan / penyusunan
penggunaan pengelolaan hubungan kerjasama bidang ekonomi
pengelolaan digital.
hubungan kerjasama 3.3. Mampu mensosialisasikan pengelolaan hubungan
bidang ekonomi kerjasama bidang ekonomi digital dan memberikan
digital bimbingan, coaching mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam melaksanakan pengelolaan
transformasi digital dibidang ekonomi digital.
3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
pengelolaan hubungan kerjasama dibidang ekonomi
digital
18. Pengelolaan 3 Memantau 3.1. Mampu menyusun indikator kinerja pengelolaan
Pelayanan Publik pelaksanaan proses layanan publik di bidang Aplikasi Informatika.
bidang Aplikasi proses 3.2. Mampu memantau kinerja proses pengelolaan layanan
Informatika pengelolaan publik di bidang Aplikasi Informatika.
layanan publik di 3.3. Mampu menyusun laporan hasil pemantauan kinerja
bidang pengelolaan layanan publik di bidang Aplikasi
Aplikasi Informatika.
Informatika 3.4. Mampu melakukan koordinasi antar layananlayanan
pada layanan publik di bidang Aplikasi Informatika.
3.5. Mampu menyusun prosedur teknis terkait pengelolaan
layanan publik di bidang Aplikasi Informatika.

19. Penyelenggaraan 3 Memantau kegiatan 3.1. Mampu mengevaluasi kesesuaian kegiatan pengumpulan
Pengawasan dan pengumpulan data yang dilakukan sudah sesuai dengan
Koordinasi Audit data langkah-langkah pemeriksaan yang telah disusun
Penyelenggara pemeriksaan 3.2. Mampu mengevaluasi apakah data yang dikumpulkan
Sertifikasi penyelenggara mendukung kecukupan dan keandalan bukti
Elektronik sertifikasi elektronik pemeriksaan;
yang dilakukan 3.3. Mampu mengevaluasi apakah bukti pemeriksaan yang
diperoleh melalui kegiatan pengumpulan data mampu
menjawab tujuan pemeriksaan

20. Pelaksanaan 3 Memantau kegiatan 3.1. Mampu mengevaluasi kesesuaian kegiatan pengumpulan
Penetapan pengumpulan data yang dilakukan sudah sesuai dengan
Pengakuan Status data langkah-langkah pemeriksaan yang telah disusun
Penyelenggara pemeriksaan 3.2. Mampu mengevaluasi apakah data yang dikumpulkan
Sertifikasi penyelenggara mendukung kecukupan dan keandalan bukti
Elektronik sertifikasi elektronik pemeriksaan;
yang dilakukan 3.3. Mampu mengevaluasi apakah bukti pemeriksaan yang
diperoleh melalui kegiatan pengumpulan data mampu
menjawab tujuan pemeriksaan

21. Pengelolaan PNBP 3 Memantau 3.1. Mampu memantau kebutuhan instesifikasi pengelolaan
Aptika pelaksanaan PNBP di bidang aplikasi informatika
kebijakan 3.2. Mampu memantau dan mengkoordinasikan kebutuhan
pengelolaan PNBP di evaluasi terhadap kebijakan pengelolaan PNBP di bidang
bidang aplikasi aplikasi informatika
informatika 3.3. Mampu menyusun laporan pelaksaaan kegiatan
pengelolaan PNBP di bidang aplikasi informatika

22. Pengelolaan Nama 3 Memantau 3.1. Mampu memantau keseluruhan proses pengelolaan
domain dan pengelolaan nama domain dan/atau subdomain;
Subdomain domain dan/atau 3.2. Mampu menyusun laporan hasil pemantauan atas proses
subdomain pengelolaan domain dan/atau subdomain;
3.3. Mampu mengidentifikasi permasalahan dalam proses
pengelolaan domain;
3.4. Mampu menganalisis permasalahan dan memberikan
usulan solusi atas proses pengelolaan domain dan/atau
subdomain.
3.5. Mampu memberikan bimbingan teknis terkait
pengelolaan nama domain dan/atau subdomain;
3.6. Mampu menyusun prosedur teknis pengelolaan nama
domain dan/atau subdomain.

23. Pengelolaan Web 3 Memantau proses 3.1. Mampu menyusun indikator kinerja pengelolaan web
Portal Milik proses pengelolaan portal instansi.
Pemerintah web portal instansi 3.2. Mampu memantau kinerja proses pengelolaan web
portal instansi.
3.3. Mampu menyusun laporan hasil pemantauan kinerja
pengelolaan web portal instansi.
3.4. Mampu memberikan bimbingan teknis terkait
pengelolaan web portal instansi.
3.5. Mampu menyusun prosedur teknis terkait pengelolaan
web portal instansi.
24. Pengelolaan Pusat 3 Memantau proses 3.1. Mampu memantau operasional rutin pada pusat data
Data operasional rutin 3.2. Mampu memantau akses, kapasitas, dan ketersediaan
pusat data peladen pada pusat data.
3.3. Mampu menyusun laporan hasil pemantauan pusat;
3.4. Mampu memantau manajemen risiko pusat data.
3.5. Mampu menjalankan prosedur manajemen risiko atas
insiden dan bencana pada pusat data.
3.6. Mampu memberikan bimbingan teknis terkait
pengelolaan pusat data.
3.7. Mampu menyusun prosedur teknis terkait pengelolaan
pusat data.
3.8. Mampu mengelola manajemen aset melalui koordinasi
dengan pemasok.
3.9. Mampu memprediksi kebutuhan kebutuhan (termasuk
media penyimpanan) di masa mendatang

25. Pengelolaan Pusat 3 Memantau proses 3.1. Mampu menyusun prosedur pemulihan layanan.
Pemulihan Bencana pemulihan layanan 3.2. Mampu menyusun indikator kinerja pemulihan layanan.
(DRC) 3.3. Mampu memantau pelaksaanaan pemulihan layanan bila
terjadi bencana;
3.4. Mampu menganalisis pengembangan DRC di masa
mendatang.
3.5. Mampu memberikan bimbingan teknis terkait
pengelolaan DRC.
3.6. Mampu menyusun prosedur teknis terkait pengelolaan
DRC.
3.7. Mampu memprediksi dan merencanakan kebutuhan
DRC di masa mendatang

26. Pengelolaan 3 Memantau proses 3.1. Mampu memantau proses penyimpanan dan
Database proses penyimpanan pengelolaan basis data.
dan pengelolaan 3.2. Mampu memantau kerahasiaan, integritas, dan
basis data ketersediaan basis data.
3.3. Mampu menyusun laporan hasil pemantauan basis data.
3.4. Mampu memberikan bimbingan teknis terkait
penyimpanan dan pengelolaan basis data.
3.5. Mampu menyusun prosedur teknis terkait penyimpanan
dan pengelolaan basis data

27. Pengelolaan 3 Memantau proses 3.1. Mampu menyusun arsitektur layanan pascaproses
Integrasi Layanan proses pengelolaan integrasi beserta arsitektur SI/TI yang dibutuhkan.
Publik dan integrasi layanan 3.2. Mampu menyusun peta jalan/jadwal integrasi layanan,
Pemerintahan publik dan level aplikasi, SI, serta TI.
pemerintahan 3.3. Mampu menjalankan manajemen risiko saat dan setelah
proses integrasi layanan.
3.4. Mampu menyelenggarakan pengujian hasil integrasi
layanan (unit, integrasi, kode program secara statis,
serta user acceptance testing).
3.5. Mampu membuat dokumen rencana migrasi.
3.6. Mampu menganalisis dampak perubahan pascaintegrasi
layanan.
3.7. Mampu menyusun indikator kinerja pengelolaan
integrasi layanan beserta kinerja layanan
pasca-integrasi.
3.8. Mampu memantau proses pengelolaan integrasi layanan.
3.9. Mampu menyusun laporan hasil pemantauan atas
pengelolaan integrasi layanan.
3.10. Mampu memberikan bimbingan teknis terkait
pengelolaan integrasi layanan.
3.11. Mampu menyusun prosedur teknis terkait proses
pengelolaan integrasi layanan.

28. Pengelolaan 3 Memantau proses 3.1. Mampu menyusun indikator kinerja pengelolaan
Interoperabilitas proses pengelolaan interoperabilitas data.
Pemerintah interoperabilitas 3.2. Mampu memantau kinerja layanan yang menerapkan
data pada instansi interoperabilitas beserta integritas, ketersediaan, dan
kerahasiaan data di dalamnya.
3.3. Mampu melakukan pemulihan layanan yang
menerapkan interoperabilitas apabila terjadi insiden.
3.4. Mampu menyusun laporan hasil pemantauan
interoperabilitas data.
3.5. Mampu memberikan bimbingan teknis terkait
pengelolaan interoperabilitas data.
3.6. Mampu menyusun prosedur teknis terkait pengelolaan
interoperabilitas data
29. Pengembangan 3 Memantau proses 3.1. Mampu meninjauan terhadap SKPL dan kode program.
Aplikasi Umum dan proses 3.2. Mampu melakukan pengujian aplikasi (unit, integrasi,
Khusus pengembangan kode program secara statis, stress test, serta user
aplikasi acceptance testing).
pada instansi 3.3. Mampu melakukan verifikasi dan quality assurance
terhadap aplikasi.
3.4. Mampu menganalisis skalabilitas aplikasi.
3.5. Merancang arsitektur aplikasi.
3.6. Mampu menganalisis dampak perubahan terhadap
aplikasi.
3.7. Mampu menyusun indikator kinerja pengembangan
aplikasi.
3.8. Mampu memantau proses pengembangan aplikasi.
3.9. Mampu menyusun laporan hasil pemantauan atas proses
pengembangan aplikasi.
3.10. Mampu memberikan bimbingan teknis terkait proses
pengembangan aplikasi.
3.11. Mampu menyusun prosedur teknis terkait proses
pengembangan aplikasi

30. Pengelolaan Aplikasi 3 Memantau proses 3.1. Mampu menyusun indikator kinerja aplikasi beserta
Umum dan Khusus proses pengelolaan proses pengelolaannya.
aplikasi pada 3.2. Mampu memantau kinerja dan ketersediaan aplikasi
instansi serta penggunaan resource terkait.
3.3. Mampu menginvestigasi permasalahan aplikasi.
3.4. Mampu melakukan pemulihan aplikasi apabila terjadi
insiden.
3.5. Mampu menyusun laporan hasil pemantauan
pengelolaan aplikasi, termasuk proses investigasi dan
pemulihan.
3.6. Mampu memberikan bimbingan teknis terkait
pengelolaan aplikasi.
3.7. Mampu menyusun prosedur teknis terkait pengelolaan
aplikasi.

31. Pengelolaan Sistem 3 Memantau proses 3.1. Mampu mendesain jaringan SKIP pada instansi.
Komunikasi Intra proses pengelolaan 3.2. Mampu menyelenggarakan pengujian SKIP.
Pemerintah sistem komunikasi 3.3. Mampu menyusun indikator kinerja SKIP.
intra pemerintah 3.4. Mampu memantau kinerja SKIP.
3.5. Mampu menginvestigasi permasalahan SKIP.
3.6. Mampu menyusun laporan hasil pemantauan
pengelolaan SKIP, termasuk proses investigasi dan
pemulihan bila ada permasalahan.
3.7. Mampu memberikan bimbingan teknis terkait
pengelolaan SKIP.
3.8. Mampu menyusun prosedur teknis terkait pengelolaan
SKIP.

32. Pengelolaan Jaringan 3 Memantau proses 3.1. Mampu mendesain jaringan lokal/LAN dan VPN pada
Intra Pemerintahan proses pengelolaan instansi;
jaringan intra 3.2. Mampu menyelenggarakan pengujian jaringan intranet
pemerintahan dan VPN;
3.3. Mampu menyusun indikator kinerja jaringan intranet
dan VPN;
3.4. Mampu memantau kinerja jaringan intranet dan VPN;
3.5. Mampu menginvestigasi permasalahan jaringan intranet
dan VPN;
3.6. Mampu menyusun laporan hasil pemantauan
pengelolaan jaringan intranet dan VPN, termasuk proses
investigasi dan pemulihan;
3.7. Mampu memberikan bimbingan teknis terkait
pengelolaan jaringan intranet dan VPN;
3.8. Mampu menyusun prosedur teknis terkait pengelolaan
jaringan intranet dan VPN;
3.9. Mampu mengelola sekuritas/keamanan jaringan
intranet dan VPN.

33. Pengelolaan Jaringan 3 Memantau proses 3.1. Mampu mendesain topologi jaringan internet pada
Internet proses pengelolaan instansi;
jaringan internet 3.2. Mampu menyelenggarakan pengujian jaringan internet;
pada instansi 3.3. Mampu menyusun indikator kinerja jaringan internet;
3.4. Mampu memantau kinerja jaringan internet;
3.5. Mampu menginvestigasi permasalahan jaringan
internet;
3.6. Mampu menyusun laporan hasil pemantauan
pengelolaan jaringan internet, termasuk proses
investigasi dan pemulihan;
3.7. Mampu memberikan bimbingan teknis terkait
pengelolaan jaringan internet;
3.8. Mampu menyusun prosedur teknis terkait pengelolaan
jaringan internet

34. Pengelolaan email 3 Memantau 3.1. Mampu memantau keseluruhan proses pengelolaan
pemerintahan pengelolaan email email yang dikelola oleh instansi;
pemerintahan 3.2. Mampu menyusun laporan hasil pemantauan atas proses
pengelolaan email;
3.3. Mampu mengidentifikasi permasalahan dalam proses
pengelolaan email;
3.4. Mampu menganalisis permasalahan dan memberikan
usulan solusi atas proses pengelolaan email.
3.5. Mampu memberikan bimbingan teknis terkait
pengelolaan email;
3.6. Mampu menyusun prosedur teknis prosedur (teknis dan
layanan) pengelolaan email

35. Penyelenggaraan 3 Memantau proses 3.1. Mampu memantau proses pemeriksaan kesesuaian dan
Walidata proses penyebarluasan data;
penyelenggaraan 3.2. Mampu memantau kerahasiaan, integritas, dan
walidata ketersediaan data;
3.3. Mampu memberikan bimbingan teknis terkait
pemeriksaan kesesuaian dan penyebarluasan data;
3.4. Mampu menyusun prosedur (teknis dan layanan) terkait
pemeriksaan kesesuaian dan penyebarluasan data

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Infomatika/ Manajemen Teknik Infomatika/ Telekomunikasi
Ilmu atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Pengelolaan Kompetensi √
Pengelolaan Perkantoran Berbasis TI
2. Diklat Teknologi Infromasi Komunikasi √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan dalam merumuskan bahan kebijakan
teknis, petunjuk teknis dan naskah dinas di bidang penyelenggaraan
Pemerintahan Berbasis Elektronik;
2. Kelancaran dan ketepatan dalam menyelenggarakan perencanaan,
pengoordinasian, pembinaan, pengendalian, pengembangan dan
fasilitasi kegiatan di bidang penyelenggaraan emerintahan
Berbasis Elektronik;
3. Kelancaran dan ketepatan dalam menyelenggarakan monitoring,
evaluasi dan pelaporan kegiatan emerintahan Berbasis Elektronik;
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komuni kasi Publik
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Komunikasi, Informatika, Statistik, Persandian dan Telekomunikasi
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan koordinasi, pembinaan, rekomendasi dan menyiapkan bahan
perumusan kebijakan, pengendalian dan pemberian bimbingan bidang
pengelolaan informasi dan komunikasi publik.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
C. Teknis

10. Penyusun Kebijakan 3 Mampu 3.1. Mampu merancang atau membuat sistematika draft
Komunikasi dan menyelenggarakan kebijakan dan menentukan substansi yang akan diatur.
Informatika , membimbing 3.2. Mampu mensosialisasikan kebijakan dan memberikan
pelaksanaan bimbingan, hoaching mentoring kepada pegawai di
penyusunan lingkungannya dalam melaksanakan penyusunan
kebijakan kebijakan.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan engambil keputusan dalam pelaksanaan
penyusunan kebijakan

11. Advokasi Kebijakan 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, dan bahan pelaksanaan
Komunikasi dan menyelenggarak advokasi kebijakan, melalui persuasi, sosialisasi,
Informatika an advokasi bimbingan teknis, pendampingan, monitoring evaluasi,
kebijakan advokasi kebijakan komunikasi dan informatika.
komunikasi dan 3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan strategi
informatika atau intervensi melalui persuasi, sosialisasi, imbingan
teknis, pendampingan dalam engatasi hambatan
sistemik dan resistensi stakeholder dalam menerapkan
kebijakan
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi komunikasi
dalam advokasi dengan target dan waktu yang terukur
dan terencana dengan mendapatkan hasil sesuai yang
diharapkan
12. Melaksanakan Riset 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun proposal riset kehumasan.
Kehumasan melakukan riset 3.2. Mampu mengidentifikasi permasalahan riset kehumasan
kehumasan dan 3.3. Mampu menentukan metode penelitian.
menganalisis 3.4. Mampu menentukan literatur yang sesuai dengan
data/informasi kebutuhan riset kehumasan.
3.5. Mampu menganalisis data/informasi riset kehumasan.
3.6. Mampu mengkoordinir riset kehumasan.
3.7. Mampu mempresentasikan laporan riset kepada forum
terkait/manajemen.
3.8. Mampu menyempurnakan laporan riset kehumasan

13. Pengelolaan Opini 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan isu publik di
Publik mendesain, media, pendapat umum, aduan masyarakat dan
menyelenggaraka informasi kebijakan Pemerintah.
n pengelolaan 3.2. Mampu menganalisis isu publik di media, pendapat
opini dan umum, aduan masyarakat, dan informasi kebijakan
aspirasi publik, Pemerintah.
informasi 3.3. Mampu memetakan tren isu dan arah isu dari isu publik
kebijakan di media, endapat umum, aduan masyarakat, dan
Pemerintah informasi kebijakan Pemerintah.
3.4. Mampu mengoordinir pelaksanaan pengumpulan isu
publik di media, pendapat umum, aduan masyarakat dan
informasi kebijakan Pemerintah.
3.5. Mampu merekomendasikan hasil analisis monitoring
media kepada pihakpihak yang berkepentingan
3.6. Mampu menetapkan peringatan dini mengenai isu dan
opini publik berdasarkan rancangan strategis dan
komunikasi lintas fungsi organisasi

14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu menetapkan khalayak dan jenis media publikasi
Informasi Publik menyusun/ 3.2. Mampu menyiapkan kerangka substansi informasi
mengemas publik yang akan disusun berdasarkan jenis media yang
informasi akan digunakan dan khalayak sasarannya.
publik 3.3. Mampu menyusun/ mengemas informasi publik sesuai
format penyajian yang sudah ditentukan atau disepakati.
3.4. Mampu mengkoordinir penyusunan informasi publik
dan menyusun/mengemas informasi publik sesuai
khalayak sasaran dan media yang akan digunakan.
3.5. Mampu mengkoordinasikan pendistribusian informasi
publik yang telah disusun

15. Penyusunan Strategi 3 Mampu 3.1. Mampu menentukan tujuan komunikasi.


Komunikasi Publik merumuskan 3.2. Mampu merumuskan strategi pencapaian tujuan
strategi komunikasi.
komunikasi 3.3. Mampu menetapkan khalayak sasaran, media
komunikasi, sumber informasi, dan kegiatan komunikasi
untuk penyusunan strategi komunikasi publik.
3.4. Mampu melakukan koordinasi dan komunikasi dengan
pemangku kepentingan utama untuk endapatkan
kesepakatan rumusan strategi komunikasi

16. Pengelolaan Media 3 Mampu 3.1. Mampu menetapkan informasi publik yang sudah
menetapkan disiapkan, sesuai dengan agenda yang ditetapkan.
publikasi/pener 3.2. Mampu menempatkan informasi publik di halaman yang
bitan media sudah disiapkan sesuai dengan rubrikasi yang ada.
3.3. Mampu menetapkan jenis penyajian yang sesuai dengan
karakteristik media dan khalayak sasaran.
3.4. Mampu menetapkan layout sesuai dengan informasi
publik yang akan disampaikan dan karakteristik
medianya.
3.5. Mampu mengkoordinir pelaksanaan publikasi/
penerbitan media

17. Pengelolaan Akun 3 Mengoordinasi 3.1. Mampu menciptakan keterlibatan aktif dan partisipatif
Media Sosial pelaksanaan dari khalayak sasaran/audiens melalui akun media
pengelolaan sosial.
akun media 3.2. Mampu memantau isu, arah isu, khalayak
sosial sasaran/audiens, dan keterlibatan khalayak
sasaran/audiens di akun media sosial.
3.3. Mampu mengkoordinasikan semua pengelola informasi,
baik di satker maupun lintas satker, melalui akun media
sosial
18. Pengelolaan Ajang 3 Melaksanakan 3.1. Mampu mengkoordinasikan pelaksanaan ajang khusus
Khusus (Special ajang khusus (special event) berdasarkan bentuk kegiatannya.
Event) (special event) 3.2. Mampu mensupervisi pelaksanaan ajang khusus (special
event).
3.3. Mampu mengkoordinasikan peliputan dan
pendokumentasian ajang khusus (special event).

19. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu membangun dan membina hubungan dengan
Hubungan Dengan melaksanakan publik internal secara vertikal, horizontal dan diagonal
Publik Internal pengelolaan melalui metode dan pendekatan yang sesuai dengan
hubungan dengan karakteristik publik, kebutuhan publik, dan tingkat
publik internal. hubungan dalam lembaga.
3.2. Mampu mengidentifikasi isu-isu yang ada di lembaga
dan mengkomunikasikannya dengan baik melalui
berbagai platform media internal.
3.3. Mampu melaksanakan hubungan dengan publik internal
melalui media dan aktifitas seperti: meeting, briefing,
training, social affairs (contoh: coffee morning dan
olahraga bersama), open house, dan family gathering.
3.4. Mampu mendistribusikan informasi tentang visi, misi,
kebijakan, tujuan, operasional dan hasil-hasil yang
dicapai organisasi serta informasi lain yang dikemas
melalui media internal sesuai kebutuhan organisasi dan
pegawai.

20. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu membuat prosedur hubungan dengan media
Hubungan Dengan melaksanakan sesuai kebutuhan organisasi.
Media pengelolaan 3.2. Mampu menyusun siaran pers, foto berita, dan video
hubungan berita.
dengan media 3.3. Mampu membangun dan membina jejaring dengan
media melalui metode dan pendekatan yang sesuai
dengan karakteristik medianya.
3.4. Mampu melaksanakan hubungan dengan media seperti:
konferensi pers, kunjungan media, liputan media, dan
wawancara media, termasuk mempersiapkan media kit
sesuai standar kehumasan.

21. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu membangun dan membina jejaring dengan
Hubungan Dengan melaksanakan pemangku kepentingan melalui metode dan pendekatan
Pemangku pengelolaan yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan
Kepentingan hubungan pemangku kepentingan.
dengan 3.2. Mampu melaksanakan hubungan dengan pemangku
pemangku kepentingan seperti: sarasehan, diskusi kelompok,
kepentingan dankomunikasi interpersonal.
3.3. Mampu melaksanakan gaya komunikasi sesuai aspek
empati dan dua arah

22. Pengelolaan dan 3 Melaksanakan 3.1. Mampu mengkoordinasikan penyimpanan, pengelolaan


Pelayanan Informasi pengelolaan informasi, dan dokumentasi dari PPID pembantu atau
Publik dan informasi publik unit kerja di lingkungan badan publik.
Dokumentasi di dan 3.2. Mampu mengumpulkan data dan informasi terkait
Badan Publik Negara dokumentasi sengketa informasi.
3.3. Mampu menganalisis aktivitas pelayanan informasi,
termasuk sengketa informasi.
3.4. Mampu merencanakan koordinasi lintas fungsi.
3.5. Mampu mengkoordinasikan pengumuman informasi
publik secara efektif yang dapat menjangkau seluruh
pemangku kepentingan dengan penyampaian bahasa
Indonesia yang baik dan benar serta mampu dipahami.
3.6. Mampu mengkoordinasikan pemberian Informasi Publik
yang dapat diakses oleh publik dengan petugas
informasi di berbagai unit pelayanan informasi untuk
memenuhi permohonan Informasi Publik;
3.7. Mampu membuat, memelihara, dan/atau
memutakhirkan Daftar Informasi Publik secara berkala
sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam sebulan

23. Kemampuan 3 Mampu 3.1. Mampu menjadi public speaker (pembicara) yang efektif.
Berbicara di Depan berbicara di 3.2. Mampu mengenal dan menguasai khalayak/audience,
Umum depan umum termasuk kebutuhan khalayak/audience, berdasarkan
situasi di lapangan.
3.3. Mempunyai kemampuan teknik vokal yang baik untuk
berbicara di depan umum.
3.4. Mempunyai keterampilan menggunakan bahan dan
kelengkapan presentasi di depan umum.
3.5. Mampu berimprovisasi saat berbicara di depan umum.
3.6. Mampu melibatkan audience sesuai mekanisme umpan
balik.

24. Melaksanakan 3 Mampu 3.1. Mampu menyampaikan materi secara lisan dan tulisan
Fungsi Juru Bicara/ melaksanakan sesuai jenis khalayak yang ditentukan.
Spokeperson fungsi juru 3.2. Mampu menyampaikan materi secara lisan sesuai
bicara/spokeper kebutuhan wartawan media massa.
son 3.3. Mampu menyampaikan materi sesuai kondisi normal
dan krisis.
3.4. Mampu menyampaikan materi sesuai posisi atas nama
dan mewakili organisasi/institusi

25. Kemampuan Lobi 3 Mampu 3.1. Mampu melaksanakan lobi dan negosiasi sesuai dengan
dan Negosiasi melaksanakan karakteristik profil pihak yang di lobi dan negosiasi
lobi termasuk pemutakhiran informaasi terkini tentang
dan pihak yang dilobi.
negosiasi 3.2. Mampu melaksanakan lobi dan negosiasi sesuai model
berdasarkan kepentingan dan kebutuhan para pihak
yang melakukan lobi dan negosiasi.
3.3. Mampu melaksanakan strategi dan taktik lobi dan
negosiasi untuk mewujudkan tujuan lobi dan negosiasi.
3.4. Mampu menggunakan gaya komunikasi berdasarkan
aspek empati.
3.5. Mampu menggunakan Jaringan yang ada hubungannya
dengan orang yang akan dilobi dan negosiasi.

26. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu menentukan strategi penanganan krisis sesuai
Komunikasi Krisis melakukan dengan jenis dan khalayak sasaran yang terkena
pencegahan dan dampaknya termasuk pesan krisis dengan unsur
penanganan mempertahankan reputasi sesuai persetujuan pimpinan.
komunikasi 3.2. Mampu membentuk tim komunikasi krisis dan
krisis melakukan sentralisasi arus informasi.
3.3. Mampu bekerja sama dengan media dan pemangku
kepentingan terkait untuk penanganan dan pencegahan
krisis.
3.4. Mampu menyusun anggaran penanganan program krisis
berdasarkan kebutuhan.
3.5. Mampu mengevaluasi dampak krisis sesuai kebutuhan
internal dan eksternal.
3.6. Mampu mengkoordinasikan rencana pelaksanaan
program komunikasi krisis sesuai kebutuhan unit
terkait.
3.7. Mampu merencanakan peran utama komunikasi internal
dan eksternal berdasarkan crisis plan.
3.8. Mampu melaksanakan komunikasi eksternal
berdasarkan key messages sebagai bagian dari
penanganan krisis.
3.9. Mampu mengkomunikasikan kegiatan penanganan krisis
kepada media massa sesuai kebutuhan.

27. Desain Komunikasi 3 Mampu 3.1. Mampu menetapkan strategi desain.


Visual mengelola 3.2. Mampu menetapkan konsep desain.
desain 3.3. Mampu menciptakan karya desain.
komunikasi 3.4. Mampu mengelola proses produksi.
visual 3.5. Mampu mengelola proses desain.
3.6. Mampu menerapkan etika kreatif desain

28. Teknik Fotografi 3 Mampu 3.1. Mampu mengelola tim kerja.


menyelenggarak 3.2. Mampu menyiapkan hasil pemotretan untuk presentasi.
an manajemen 3.3. Mampu melakukan koordinasi dengan tim yang terlibat.
fotografi 3.4. Mampu mengidentifikasi prinsip dan prosedur
pemerintahan. penggunaan peralatan fotografi

29. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mengkoordinasi perencanaan konsep.


Multimedia mengelola 3.2. Mampu menyusun riset kreatif multimedia.
multimedia 3.3. Mampu menyusun creative brief dan technical brief.
3.4. Mampu memimpin implementasi design creative pada
proses produksi multimedia.
3.5. Mampu melakukan supervisi implementasi creative brief.
3.6. Mampu mengelola stakeholder proyek mutimedia.
3.7. Mampu mengatur pelaksanaan produksi audio visual
bekerjasama dengan personal yang relevan.
3.8. Mampu menyusun anggaran proyek multimedia
30. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu melakukan penilaian naskah.
Penerbitan mengelola 3.2. Mampu menyelia penyuntingan naskah dan pendesainan
kegiatan dalam media cetak.
manajemen 3.3. Mampu menilai dan memperbaiki naskah dan pendapat
penerbitan media yang sesuai hukum komunikasi yang berlaku dan sejalan
cetak dengan kebijakan redaksional

31. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu memetakan tren penyiaran radio.


Penyiaran Radio mengelola 3.2. Mampu mengarahkan pengelolaan konten hiburan
kegiatan dalam kegiatan seperti music.
manajemen 3.3. Mampu mengarahkan pengumpulan dan produksi
penyiaran radio konten berita untuk on-air dan online.
3.4. Mampu menyusun dan mengelola budget operasional
tahunan bersama.
3.5. Mampu mengelola tim redaksi radio.
3.6. Mampu memastikan kepatuhan terhadap P3SPS

32. Manajemen Program 3 Mampu 3.1. Mampu mengelola manajemen pertelevisian baik teknis
Pertelevisian mengelola maupun program.
3.2. Mampu menyeleksi dan memastikan semua program
manajemen siaran telah mematuhi dan menerapkan hukum dan
pertelevisian peraturanperaturan yang berlaku.
3.3. Mampu memastikan semua acara siaran telah mengikuti
visi dan misi serta menerapkan standar moral, etika dan
nilai-nilai luhur bangsa, baik yangdiperoleh dari luar
maupun yang diproduksi sendiri.
3.4. Mampu menentukan paket film, musik, berita seni
budaya, spot iklan, station breaks, running text,
pengumuman layanan masyarakat, promo program dan
lain-lain (sesuai pola siaran stasiun TV) yang akan dibeli
dari distributor atau dari perusahaan production house,
dan/atau diproduksi sendiri, atau kerjasama produksi
dengan suatu lembaga pemerintah dan/atau swasta di
dalam dan di luar negeri.
3.5. Mampu meneliti ide program untuk kemungkinan
diproduksi sebagai bahan siaran.
3.6. Mampu menentukan peristiwa dan cerita apa saja yang
akan diliput, dan dibahas bagaimana serta kapan akan
ditayangkan

33. Strategi Periklanan 3 Mampu 3.1. Mampu mengelola kegiatankomunikasi melalui


mengelola pembelian media (media buying).
kegiatan dalam 3.2. Mampu mengelola perencanaan media.
strategi 3.3. Mampu menyusun instrumen riset.
periklanan 3.4. Mampu mensupervisi kegiatan riset kuantitatif, dan riset
brand kompetitor.
3.5. Mampu mengatur proses produksi (audio visual/radio/
print/talent) yang melibatkan pihak ketiga

34. Audit Komunikasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun rencana pelaksanaan audit
Pemerintah merancang audit komunikasi sesuai kebutuhan.
komunikasi 3.2. Mampu menyusun instrumen, menentukan sampel,
menentukan informan kunci, pengumpulan, pengolahan,
dan penyajian data audit.
3.3. Mampu menyusun kriteria/indikator penilaian
efektivitas dan efisiensi komunikasi.
3.4. Mampu menilai hasil audit komunikasi.
3.5. Mampu menetapkan prosedur audit komunikasi.
3.6. Mampu mengidentifikasi metode dan teknis audit
komunikasi.
3.7. Mampu mengidentifikasi rencana audit komunikasi yang
ditetapkan.
3.8. Mampu memverifikasi data yang dikumpulkan sesuai
dengan tujuan dan kondisi lapangan dan divalidasi
sesuai prosedur.
3.9. Mampu menyajikan temuan audit komunikasi.
3.10. Mampu merumuskan kesimpulan hasil audit
komunikasi.
3.11. Mampu menyusun rekomendasi sesuai prioritas.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Komunikasi/ Kebijakan Publik/ Ilmu Pemerintahan/ Sosial dan Politik/
Ilmu Hukum atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Fotografer dan Fotografi √
2. Diklat Elektronik Procurement √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengendalikan
pelaksanaan kegiatan bidang Pengelola Informasi dan Komunikasi
Publik berdasarkan data yang masuk dan pemantauan lapangan;
2. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan koordinasi dan
pembinaan bidang peliputan, publikasi dan dokumentasi kegiatan
Pemerintah Daerah;
3. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan analisis dan
pemantauan berita dari media massa, baik cetak maupun
elektronik;
4. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pemberitaan dan
kerjasama dengan pekerja pers, usaha pers, penerbitan/grafika dan
media elektronik;
5. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan koordinasi
penghimpunan dan dokumentasi sambutan Bupati di setiap
kegiatan;
6. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan koordinasi,
rekomendasi, pembinaan, pengendalian dan pemberian bimbingan
di bidang Pengelola Informasi dan Komunikasi Publik.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Layanan Informasi dan Komunikasi Publik
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Komunikasi, Informatika, Statistik, Persandian dan Telekomunikasi
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan koordinasi, pembinaan, rekomendasi dan menyiapkan bahan
perumusan kebijakan, pengendalian dan pemberian bimbingan bidang Layanan
informasi dan komunikasi publik.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
C. Teknis
10. Penyusun 3 Mampu 3.1. Mampu merancang atau membuat sistematika draft
Kebijakan menyelenggarakan kebijakan dan menentukan substansi yang akan diatur.
Komunikasi dan , membimbing 3.2. Mampu mensosialisasikan kebijakan dan memberikan
Informatika pelaksanaan bimbingan, hoaching mentoring kepada pegawai di
penyusunan lingkungannya dalam melaksanakan penyusunan
kebijakan kebijakan.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan engambil keputusan dalam pelaksanaan
penyusunan kebijakan

11. Advokasi Kebijakan 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen, dan bahan pelaksanaan
Komunikasi dan menyelenggarak advokasi kebijakan, melalui persuasi, sosialisasi,
Informatika an advokasi bimbingan teknis, pendampingan, monitoring evaluasi,
kebijakan advokasi kebijakan komunikasi dan informatika.
komunikasi dan 3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan strategi
informatika atau intervensi melalui persuasi, sosialisasi, imbingan
teknis, pendampingan dalam engatasi hambatan
sistemik dan resistensi stakeholder dalam menerapkan
kebijakan
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi komunikasi
dalam advokasi dengan target dan waktu yang terukur
dan terencana dengan mendapatkan hasil sesuai yang
diharapkan
12. Melaksanakan Riset 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun proposal riset kehumasan.
Kehumasan melakukan riset 3.2. Mampu mengidentifikasi permasalahan riset kehumasan
kehumasan dan 3.3. Mampu menentukan metode penelitian.
menganalisis 3.4. Mampu menentukan literatur yang sesuai dengan
data/informasi kebutuhan riset kehumasan.
3.5. Mampu menganalisis data/informasi riset kehumasan.
3.6. Mampu mengkoordinir riset kehumasan.
3.7. Mampu mempresentasikan laporan riset kepada forum
terkait/manajemen.
3.8. Mampu menyempurnakan laporan riset kehumasan

13. Pengelolaan Opini 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen pengumpulan isu publik di
Publik mendesain, media, pendapat umum, aduan masyarakat dan
menyelenggaraka informasi kebijakan Pemerintah.
n pengelolaan 3.2. Mampu menganalisis isu publik di media, pendapat
opini dan umum, aduan masyarakat, dan informasi kebijakan
aspirasi publik, Pemerintah.
informasi 3.3. Mampu memetakan tren isu dan arah isu dari isu publik
kebijakan di media, endapat umum, aduan masyarakat, dan
Pemerintah informasi kebijakan Pemerintah.
3.4. Mampu mengoordinir pelaksanaan pengumpulan isu
publik di media, pendapat umum, aduan masyarakat dan
informasi kebijakan Pemerintah.
3.5. Mampu merekomendasikan hasil analisis monitoring
media kepada pihakpihak yang berkepentingan
3.6. Mampu menetapkan peringatan dini mengenai isu dan
opini publik berdasarkan rancangan strategis dan
komunikasi lintas fungsi organisasi

14. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu menetapkan khalayak dan jenis media publikasi
Informasi Publik menyusun/ 3.2. Mampu menyiapkan kerangka substansi informasi
mengemas publik yang akan disusun berdasarkan jenis media yang
informasi akan digunakan dan khalayak sasarannya.
publik 3.3. Mampu menyusun/ mengemas informasi publik sesuai
format penyajian yang sudah ditentukan atau disepakati.
3.4. Mampu mengkoordinir penyusunan informasi publik
dan menyusun/mengemas informasi publik sesuai
khalayak sasaran dan media yang akan digunakan.
3.5. Mampu mengkoordinasikan pendistribusian informasi
publik yang telah disusun

15. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu menentukan tujuan komunikasi.


Strategi merumuskan 3.2. Mampu merumuskan strategi pencapaian tujuan
Komunikasi Publik strategi komunikasi.
komunikasi 3.3. Mampu menetapkan khalayak sasaran, media
komunikasi, sumber informasi, dan kegiatan komunikasi
untuk penyusunan strategi komunikasi publik.
3.4. Mampu melakukan koordinasi dan komunikasi dengan
pemangku kepentingan utama untuk endapatkan
kesepakatan rumusan strategi komunikasi

16. Pengelolaan Media 3 Mampu 3.1. Mampu menetapkan informasi publik yang sudah
menetapkan disiapkan, sesuai dengan agenda yang ditetapkan.
publikasi/pener 3.2. Mampu menempatkan informasi publik di halaman yang
bitan media sudah disiapkan sesuai dengan rubrikasi yang ada.
3.3. Mampu menetapkan jenis penyajian yang sesuai dengan
karakteristik media dan khalayak sasaran.
3.4. Mampu menetapkan layout sesuai dengan informasi
publik yang akan disampaikan dan karakteristik
medianya.
3.5. Mampu mengkoordinir pelaksanaan publikasi/
penerbitan media

17. Pengelolaan Akun 3 Mengoordinasi 3.1. Mampu menciptakan keterlibatan aktif dan partisipatif
Media Sosial pelaksanaan dari khalayak sasaran/audiens melalui akun media
pengelolaan sosial.
akun media 3.2. Mampu memantau isu, arah isu, khalayak
sosial sasaran/audiens, dan keterlibatan khalayak
sasaran/audiens di akun media sosial.
3.3. Mampu mengkoordinasikan semua pengelola informasi,
baik di satker maupun lintas satker, melalui akun media
sosial
18. Pengelolaan Ajang 3 Melaksanakan 3.1. Mampu mengkoordinasikan pelaksanaan ajang khusus
Khusus (Special ajang khusus (special event) berdasarkan bentuk kegiatannya.
Event) (special event) 3.2. Mampu mensupervisi pelaksanaan ajang khusus (special
event).
3.3. Mampu mengkoordinasikan peliputan dan
pendokumentasian ajang khusus (special event).

19. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu membangun dan membina hubungan dengan
Hubungan Dengan melaksanakan publik internal secara vertikal, horizontal dan diagonal
Publik Internal pengelolaan melalui metode dan pendekatan yang sesuai dengan
hubungan dengan karakteristik publik, kebutuhan publik, dan tingkat
publik internal. hubungan dalam lembaga.
3.2. Mampu mengidentifikasi isu-isu yang ada di lembaga
dan mengkomunikasikannya dengan baik melalui
berbagai platform media internal.
3.3. Mampu melaksanakan hubungan dengan publik internal
melalui media dan aktifitas seperti: meeting, briefing,
training, social affairs (contoh: coffee morning dan
olahraga bersama), open house, dan family gathering.
3.4. Mampu mendistribusikan informasi tentang visi, misi,
kebijakan, tujuan, operasional dan hasil-hasil yang
dicapai organisasi serta informasi lain yang dikemas
melalui media internal sesuai kebutuhan organisasi dan
pegawai.

20. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu membuat prosedur hubungan dengan media
Hubungan Dengan melaksanakan sesuai kebutuhan organisasi.
Media pengelolaan 3.2. Mampu menyusun siaran pers, foto berita, dan video
hubungan berita.
dengan media 3.3. Mampu membangun dan membina jejaring dengan
media melalui metode dan pendekatan yang sesuai
dengan karakteristik medianya.
3.4. Mampu melaksanakan hubungan dengan media seperti:
konferensi pers, kunjungan media, liputan media, dan
wawancara media, termasuk mempersiapkan media kit
sesuai standar kehumasan.

21. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu membangun dan membina jejaring dengan
Hubungan Dengan melaksanakan pemangku kepentingan melalui metode dan pendekatan
Pemangku pengelolaan yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan
Kepentingan hubungan pemangku kepentingan.
dengan 3.2. Mampu melaksanakan hubungan dengan pemangku
pemangku kepentingan seperti: sarasehan, diskusi kelompok,
kepentingan dankomunikasi interpersonal.
3.3. Mampu melaksanakan gaya komunikasi sesuai aspek
empati dan dua arah

22. Pengelolaan dan 3 Melaksanakan 3.1. Mampu mengkoordinasikan penyimpanan, pengelolaan


Pelayanan pengelolaan informasi, dan dokumentasi dari PPID pembantu atau
Informasi Publik informasi publik unit kerja di lingkungan badan publik.
dan Dokumentasi dan 3.2. Mampu mengumpulkan data dan informasi terkait
di Badan Publik dokumentasi sengketa informasi.
Negara 3.3. Mampu menganalisis aktivitas pelayanan informasi,
termasuk sengketa informasi.
3.4. Mampu merencanakan koordinasi lintas fungsi.
3.5. Mampu mengkoordinasikan pengumuman informasi
publik secara efektif yang dapat menjangkau seluruh
pemangku kepentingan dengan penyampaian bahasa
Indonesia yang baik dan benar serta mampu dipahami.
3.6. Mampu mengkoordinasikan pemberian Informasi Publik
yang dapat diakses oleh publik dengan petugas
informasi di berbagai unit pelayanan informasi untuk
memenuhi permohonan Informasi Publik;
3.7. Mampu membuat, memelihara, dan/atau
memutakhirkan Daftar Informasi Publik secara berkala
sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam sebulan
23. Kemampuan 3 Mampu 3.1. Mampu menjadi public speaker (pembicara) yang efektif.
Berbicara di Depan berbicara di 3.2. Mampu mengenal dan menguasai khalayak/audience,
Umum depan umum termasuk kebutuhan khalayak/audience, berdasarkan
situasi di lapangan.
3.3. Mempunyai kemampuan teknik vokal yang baik untuk
berbicara di depan umum.
3.4. Mempunyai keterampilan menggunakan bahan dan
kelengkapan presentasi di depan umum.
3.5. Mampu berimprovisasi saat berbicara di depan umum.
3.6. Mampu melibatkan audience sesuai mekanisme umpan
balik.

24. Melaksanakan 3 Mampu 3.1. Mampu menyampaikan materi secara lisan dan tulisan
Fungsi Juru Bicara/ melaksanakan sesuai jenis khalayak yang ditentukan.
Spokeperson fungsi juru 3.2. Mampu menyampaikan materi secara lisan sesuai
bicara/spokeper kebutuhan wartawan media massa.
son 3.3. Mampu menyampaikan materi sesuai kondisi normal
dan krisis.
3.4. Mampu menyampaikan materi sesuai posisi atas nama
dan mewakili organisasi/institusi

25. Kemampuan Lobi 3 Mampu 3.1. Mampu melaksanakan lobi dan negosiasi sesuai dengan
dan Negosiasi melaksanakan karakteristik profil pihak yang di lobi dan negosiasi
lobi termasuk pemutakhiran informaasi terkini tentang
dan pihak yang dilobi.
negosiasi 3.2. Mampu melaksanakan lobi dan negosiasi sesuai model
berdasarkan kepentingan dan kebutuhan para pihak
yang melakukan lobi dan negosiasi.
3.3. Mampu melaksanakan strategi dan taktik lobi dan
negosiasi untuk mewujudkan tujuan lobi dan negosiasi.
3.4. Mampu menggunakan gaya komunikasi berdasarkan
aspek empati.
3.5. Mampu menggunakan Jaringan yang ada hubungannya
dengan orang yang akan dilobi dan negosiasi.

26. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu menentukan strategi penanganan krisis sesuai
Komunikasi Krisis melakukan dengan jenis dan khalayak sasaran yang terkena
pencegahan dan dampaknya termasuk pesan krisis dengan unsur
penanganan mempertahankan reputasi sesuai persetujuan pimpinan.
komunikasi 3.2. Mampu membentuk tim komunikasi krisis dan
krisis melakukan sentralisasi arus informasi.
3.3. Mampu bekerja sama dengan media dan pemangku
kepentingan terkait untuk penanganan dan pencegahan
krisis.
3.4. Mampu menyusun anggaran penanganan program krisis
berdasarkan kebutuhan.
3.5. Mampu mengevaluasi dampak krisis sesuai kebutuhan
internal dan eksternal.
3.6. Mampu mengkoordinasikan rencana pelaksanaan
program komunikasi krisis sesuai kebutuhan unit
terkait.
3.7. Mampu merencanakan peran utama komunikasi internal
dan eksternal berdasarkan crisis plan.
3.8. Mampu melaksanakan komunikasi eksternal
berdasarkan key messages sebagai bagian dari
penanganan krisis.
3.9. Mampu mengkomunikasikan kegiatan penanganan krisis
kepada media massa sesuai kebutuhan.

27. Desain Komunikasi 3 Mampu 3.1. Mampu menetapkan strategi desain.


Visual mengelola 3.2. Mampu menetapkan konsep desain.
desain 3.3. Mampu menciptakan karya desain.
komunikasi 3.4. Mampu mengelola proses produksi.
visual 3.5. Mampu mengelola proses desain.
3.6. Mampu menerapkan etika kreatif desain

28. Teknik Fotografi 3 Mampu 3.1. Mampu mengelola tim kerja.


menyelenggarak 3.2. Mampu menyiapkan hasil pemotretan untuk presentasi.
an manajemen 3.3. Mampu melakukan koordinasi dengan tim yang terlibat.
fotografi 3.4. Mampu mengidentifikasi prinsip dan prosedur
pemerintahan. penggunaan peralatan fotografi
29. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu mengkoordinasi perencanaan konsep.
Multimedia mengelola 3.2. Mampu menyusun riset kreatif multimedia.
multimedia 3.3. Mampu menyusun creative brief dan technical brief.
3.4. Mampu memimpin implementasi design creative pada
proses produksi multimedia.
3.5. Mampu melakukan supervisi implementasi creative brief.
3.6. Mampu mengelola stakeholder proyek mutimedia.
3.7. Mampu mengatur pelaksanaan produksi audio visual
bekerjasama dengan personal yang relevan.
3.8. Mampu menyusun anggaran proyek multimedia

30. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu melakukan penilaian naskah.


Penerbitan mengelola 3.2. Mampu menyelia penyuntingan naskah dan pendesainan
kegiatan dalam media cetak.
manajemen 3.3. Mampu menilai dan memperbaiki naskah dan pendapat
penerbitan media yang sesuai hukum komunikasi yang berlaku dan sejalan
cetak dengan kebijakan redaksional

31. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu memetakan tren penyiaran radio.


Penyiaran Radio mengelola 3.2. Mampu mengarahkan pengelolaan konten hiburan
kegiatan dalam kegiatan seperti music.
manajemen 3.3. Mampu mengarahkan pengumpulan dan produksi
penyiaran radio konten berita untuk on-air dan online.
3.4. Mampu menyusun dan mengelola budget operasional
tahunan bersama.
3.5. Mampu mengelola tim redaksi radio.
3.6. Mampu memastikan kepatuhan terhadap P3SPS

32. Manajemen 3 Mampu 3.1. Mampu mengelola manajemen pertelevisian baik teknis
Program mengelola maupun program.
Pertelevisian 3.2. Mampu menyeleksi dan memastikan semua program
manajemen siaran telah mematuhi dan menerapkan hukum dan
pertelevisian peraturanperaturan yang berlaku.
3.3. Mampu memastikan semua acara siaran telah mengikuti
visi dan misi serta menerapkan standar moral, etika dan
nilai-nilai luhur bangsa, baik yangdiperoleh dari luar
maupun yang diproduksi sendiri.
3.4. Mampu menentukan paket film, musik, berita seni
budaya, spot iklan, station breaks, running text,
pengumuman layanan masyarakat, promo program dan
lain-lain (sesuai pola siaran stasiun TV) yang akan dibeli
dari distributor atau dari perusahaan production house,
dan/atau diproduksi sendiri, atau kerjasama produksi
dengan suatu lembaga pemerintah dan/atau swasta di
dalam dan di luar negeri.
3.5. Mampu meneliti ide program untuk kemungkinan
diproduksi sebagai bahan siaran.
3.6. Mampu menentukan peristiwa dan cerita apa saja yang
akan diliput, dan dibahas bagaimana serta kapan akan
ditayangkan

33. Strategi Periklanan 3 Mampu 3.1. Mampu mengelola kegiatankomunikasi melalui


mengelola pembelian media (media buying).
kegiatan dalam 3.2. Mampu mengelola perencanaan media.
strategi 3.3. Mampu menyusun instrumen riset.
periklanan 3.4. Mampu mensupervisi kegiatan riset kuantitatif, dan riset
brand kompetitor.
3.5. Mampu mengatur proses produksi (audio visual/radio/
print/talent) yang melibatkan pihak ketiga

34. Audit Komunikasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun rencana pelaksanaan audit
Pemerintah merancang audit komunikasi sesuai kebutuhan.
komunikasi 3.2. Mampu menyusun instrumen, menentukan sampel,
menentukan informan kunci, pengumpulan, pengolahan,
dan penyajian data audit.
3.3. Mampu menyusun kriteria/indikator penilaian
efektivitas dan efisiensi komunikasi.
3.4. Mampu menilai hasil audit komunikasi.
3.5. Mampu menetapkan prosedur audit komunikasi.
3.6. Mampu mengidentifikasi metode dan teknis audit
komunikasi.
3.7. Mampu mengidentifikasi rencana audit komunikasi yang
ditetapkan.
3.8. Mampu memverifikasi data yang dikumpulkan sesuai
dengan tujuan dan kondisi lapangan dan divalidasi
sesuai prosedur.
3.9. Mampu menyajikan temuan audit komunikasi.
3.10. Mampu merumuskan kesimpulan hasil audit
komunikasi.
3.11. Mampu menyusun rekomendasi sesuai prioritas.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Komunikasi/ Kebijakan Publik/ Ilmu Pemerintahan/ Sosial dan Politik/
Ilmu Hukum atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Fotografer dan Fotografi √
2. Diklat Elektronik Procurement √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengendalikan
pelaksanaan kegiatan bidang layanan Informasi dan Komunikasi
Publik berdasarkan data yang masuk dan pemantauan lapangan;

2. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan koordinasi dan


pembinaan bidang peliputan, publikasi dan dokumentasi kegiatan
Pemerintah Daerah;
3. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan analisis dan
pemantauan berita dari media massa, baik cetak maupun
elektronik;
4. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pemberitaan dan
kerjasama dengan pekerja pers, usaha pers, penerbitan/grafika dan
media elektronik;
5. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan koordinasi
penghimpunan dan dokumentasi sambutan Bupati di setiap kegiatan;
6. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan koordinasi,
rekomendasi, pembinaan, pengendalian dan pemberian bimbingan
di bidang layanan Informasi dan Komunikasi Publik.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Persandian, Statistik Dan Komunikasi
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Komunikasi, Informatika, Statistik, Persandian dan Telekomunikasi
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan penyusunan data statistik, informasi bahan perencanaan dan hasil-
hasil pembangunan, koordinasi, pengelolaan, pembinaan operasional sandi dan
telekomunikasi serta pemeliharaan, pengamanan alat komunikasi, informasi/berita
sandi dan telekomunikasi, penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi,
pembinaan, perizinan, rekomendasi, pengendalian dan pemberian bimbingan di
bidang telekomunikasi.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayanan publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
C. Teknis
10. Penyusunan 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi terhadap
Kebijakan bidang penilaian dan naskah suatu kebijakan, mengidentifikasi kekurangan
Penyelenggaraan evaluasi terhadap dan merumuskan perbaikan terhadap naskah kebijakan
Pos dan konsep kebijakan, 3.2. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi implementasi
Informatika program kebijakan, menguasai konten dan konteks kebijakan,
implementasi dan mengetahui dampak positif dan negatif dari suatu
pelaksanaan dan kebijakan, mengetahui hambatan dan daya dukung
hasil monitoring dan terhadap implementasi kebijakan, serta dapat
evaluasi kebijakan melakukan koordinasi dengan stakeholders dalam
bidang implementasi kebijakan
Penyelenggaraan Pos 3.3. Mampu menyusun perencanaan dan melaksanakan
dan Informatika program monitoring dan evaluasi terhadap penerapan
suatu kebijakan, serta melakukan analisis terhadap hasil
monitoring dan evaluasi
11. Advokasi 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun menyiapkan intrumen dan bahan
Kebijakan bidang menyelenggarakan bahan pekasanaan advokasi kebijakan, melalui persuasi,
Penyelenggaraan advokasi kebijakan sosialisasi, bimbingan teknis, pendampingan, monitoring
Pos dan publik bidang evaluasi advokasi kebijakan publik
Informatika penyelenggaraan pos 3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan strategi
dan informatika atau intervensi melalui persuasi, sosialisasi, bimbingan
teknis, pendampingan dalam mengatasi hambatan
sistemik dan resistensi stakeholder dalam menerapkan
kebijakan.
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi komunikasi
dengan target dan waktu yang terukur dan terencana
dengan mendapatkan hasil sesuai yang diharapkan
(antara lain: stakeholder dapat memahami serta
menerapkan kebijakan, monitoring dan evaluasi
kebijakan)

12. Monitoring 3 Melakukan penilaian 3.1. Mampu melakukan penilaian dan analisis terhadap
Penyelenggaraan dan analisis terhadap naskah suatu kebijakan terkait monitoring
bidang Pos, hasil pelaksanaan penyelenggaraan pos, telekomunikasi dan penyiaran
Telekomunikasi monitoring 3.2. Mampu melakukan penilaian dan analisis data dalam
dan Penyiaran penyelenggaraan pos, pelaksanaan monitoring penyelenggaraan pos,
telekomunikasi dan telekomunikasi dan penyiaran berdasarkan hasil
penyiaran verifikasi data
3.3. Mampu menganalisis permasalahan yang terdapat dalam
pelaksanaan monitoring penyelenggaraan pos,
telekomunikasi dan penyiaran berdasarkan hasil analisa
database

13. Evaluasi 3 Melakukan penilaian 3.1. Mampu melakukan penilaian dan analisis terhadap
Penyelenggaraan dan analisis terhadap naskah suatu kebijakan terkait evaluasi
Pos, hasil pelaksanaan penyelenggaraan pos, telekomunikasi dan penyiaran
Telekomunikasi evaluasi 3.2. Mampu melakukan penilaian dan analisis data dalam
dan Penyiaran penyelenggaraan pos, pelaksanaan evaluasi penyelenggaraan pos,
telekomunikasi dan telekomunikasi dan penyiaran berdasarkan hasil
penyiaran verifikasi data
3.3. Mampu menganalisis permasalahan yang terdapat dalam
pelaksanaan evaluasi penyelenggaraan pos,
telekomunikasi dan penyiaran berdasarkan hasil analisa
database

14. Pembinaan 3 Mampu 3.1. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi implementasi
Penyelenggaraan melakukan kebijakan pencegahan pelanggaran penyelenggaraan
bidang Pos, penilaian pos, telekomunikasi dan penyiaran
Telekomunikasi dan 3.2. Menguasai konten dan dampak kebijakan pencegahan
dan Penyiaran evaluasi pelanggaran penyelenggaraan pos, telekomunikasi dan
terhadap penyiaran
konsep 3.3. Mengetahui hambatan dan daya dukung terhadap
kebijakan, implementasi kebijakan pencegahan pelanggaran
program penyelenggaraan pos, telekomunikasi dan penyiaran,
implementasi serta dapat melakukan koordinasi dengan stakeholders
dan pelaksanaan dalam implementasi kebijakan.
dan 3.4. Mampu menyusun perencanaan dan melaksanakan
hasil program pencegahan pelanggaran penyelenggaraan pos,
pencegahan telekomunikasi dan penyiaran
pelanggaran
penyelenggaraan pos
dan informatika

15. Penegakan hukum 3 Mampu 3.1. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi implementasi
pelanggaran melakukan kebijakan dan hasil kebijakan penegakan hukum di
penyelenggaraan penilaian bidang pos, telekomunikasi dan penyiaran
bidang Pos, dan 3.2. Menguasai konten dan dampak kebijakan penegakan
Telekomunikasi evaluasi hukum di bidang pos, telekomunikasi dan penyiaran
dan Penyiaran terhadap 3.3. Mengetahui hambatan dan daya dukung terhadap
konsep implementasi kebijakan penegakan hukum di bidang
kebijakan, pos, telekomunikasi dan penyiaran, serta dapat
program, melakukan koordinasi dengan stakeholders dalam
implementasi implementasi kebijakan.
dan 3.4. Mampu menyusun perencanaan dan melaksanakan
pelaksanaan program penegakan hukum di bidang pos,
dan telekomunikasi dan penyiaran yang meliputi : a.
hasil Pemberian Sanksi Administratif atas hasil evaluasi dan
kebijakan temuan lapangan b. Pelaksanaan Penyidikan terhadap
penegakan hukum di tindak pidana di bidang pos, telekomunikasi dan
bidang penyiaran
pos, 3.5. Analisa kebijakan terhadap pemberian sanksi dan/atau
telekomunikasi dan pelaksanaan penyidikan tindak pidana di bidang pos,
penyiaran telekomunikasi dan penyiaran

16. Pengelolaan PNBP 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi implementasi
bidang penilaian dan Kebijakan PNBP PNPB Pos, Penyiaran dan BHP
Pos,Penyiaran dan evaluasi terhadap Telekomunikasi
BHP konsep kebijakan, 3.2. Menguasai konten dan dampak kebijakan PNPB Pos,
Telekomunikasi program Penyiaran dan BHP Telekomunikasi
implementasi dan 3.3. Mengetahui hambatan dan daya dukung terhadap
pelaksanaan dan implementasi kebijakan PNPB Pos, Penyiaran dan BHP
hasil monitoring dan Telekomunikasi dan dapat melakukan koordinasi
evaluasi kebijakan di dengan stakeholders dalam implementasi kebijakan.
bidang PNPB Pos, 3.4. Mampu menyusun perencanaan dan melaksanakan
Penyiaran dan BHP program penagihan PNPB Pos, Penyiaran dan BHP
Telekomunikasi Telekomunikasi

17. Pelayanan 3 Mampu mendesain 3.1. Mampu merancang instrumen layanan perizinan Pos,
Perizinan bidang dan Telekomunikasi dan Penyiaran serta Penataan
Pos, menyelenggarakan Penyelenggaraan Telekomunikasi
Telekomunikasi layanan perizinan 3.2. Mampu mensosialisasikan layanan perizinan Pos,
dan Penyiaran Pos, Telekomunikasi Telekomunikasi dan Penyiaran serta Penataan
dan Penyiaran serta Penyelenggaraan Telekomunikasi kepada stakeholder
Penataan terkait.
Penyelenggaraan 3.3. Mampu menyelesaikan masalah teknis operasional yang
Telekomunikasi timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
layanan perizinan Pos, Telekomunikasi dan Penyiaran
serta Penataan Penyelenggaraan Telekomunikasi

18. Pengelolaan Filateli 3 Melaksanakan 3.1. Mampu mengkoordinasikan pelaksanaan Lomba Desain
Lomba Desain Prangko Nasional, Lomba Menulis Surat Remaja
Prangko Nasional, Nasional, dan Lomba Filateli Kreatif berdasarkan bentuk
Lomba Menulis Surat kegiatannya.
Remaja Nasional, dan 3.2. Mampu mensupervisi pelaksanaan Lomba Desain
Lomba Filateli Kreatif Prangko Nasional, Lomba Menulis Surat Remaja
Nasional, dan Lomba Filateli Kreatif.
3.3. Mampu mensupervisi dan mengkoordinasikan kegiatan
pendokumentasian Lomba Desain Prangko Nasional

19. Pengelolaan Dana 3 Mampu menyusun 3.1. Mampu menelaah penyelenggaraan Bantuan
Bantuan peta jalan Operasional Layanan Pos Universal dengan
Operasional penyusunan/ melaksanakan verifikasi lapangan dan verifikasi
Layanan Pos pemanfaatan/ dokumen
Universal (LPU) penggunaan 3.2. Mampu menganalisa data rencana kebijakan Layanan
identifikasi, analisis, Pos Universal dan dokumentasi/arsip bahan serta data
dan evaluasi yang ada sesuai dengan hasil kajian dan prosedur untuk
penyelenggaraan tercapainya sasaran
Layanan Pos 3.3. Mampu menelaah data bukti keuangan atas penggunaan
Universal dana Layanan Pos Universal
3.4. Mampu menelaah kebijakan penyelenggaraan Layanan
Pos Universal
3.5. Mampu menelaah pedoman, petunjuk teknis, cara kerja
yang dijadikan norma, standar, prosedur dan instrumen
pelaksanaan identifikasi, analisis dan evaluasi
penyelenggaraan Layanan Pos Universal
20. Pengelolaan Sistem 3 Mampu melakukan 3.1. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi Sistem
Informasi penilaian dan Informasi Manajemen Penyiaran dan Sarana Pendukung
Manajemen evaluasi konsep Pengelolaan Data Penyiaran
Penyiaran dan perencanaan dan 3.2. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi bahan
Sarana Pendukung kebijakan Sistem pengolahan data yang dibutuhkan dalam konsep Sistem
Pengelolaan Data Informasi Informasi Manajemen Penyiaran dan Sarana Pendukung
Penyiaran Manajemen Pengelolaan Data Penyiaran
Penyiaran dan 3.3. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi draft awal
Sarana Pendukung rumusan konsep kebijakan Sistem Informasi Manajemen
Pengelolaan Data Penyiaran dan Sarana Pendukung Pengelolaan Data
Penyiaran Penyiaran

21. Bidang Formulasi 3 Mampu mendesain 3.1. Mampu merancang instrumen formulasi dan
dan Pelaksanaan dan pelaksanaan kebijakan layanan, penataan
Kebijakan Layanan, menyelenggarakan penyelengaraan dan penerapan teknologi pos,
Penataan formulasi dan telekomunikasi dan penyiaran
22. Penyelengaraan pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan formulasi dan pelaksanaan
dan Penerapan kebijakan layanan, kebijakan layanan, pentaan penyelengaraan dan
Teknologi Pos, pentaan penerapan teknologi pos, telekomunikasi dan penyiaran
Telekomunikasi penyelengaraan dan kepada stakeholder terkait.
dan Penyiaran. penerapan teknologi 3.3. Mampu menyelesaikan masalah teknis operasional yang
pos, telekomunikasi timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
dan penyiaran formulasi dan pelaksanaan kebijakan layanan, penataan
untuk berbagai penyelengaraan dan penerapan teknologi pos,
kepentingan telekomunikasi dan penyiaran.

23. Asistensi dan 3 Mampu mendesain 3.1. Mampu merancang instrumen asistensi dan supervisi
Supervisi pada dan layanan perizinan dan penataan penyelenggaraan
Layanan Perizinan menyelenggarakan telekomunikasi
dan Penataan asistensi dan 3.2. Mampu mensosialisasikan asistensi dan supervisi
Penyelenggaraan supervisi layanan layanan perizinan dan penataan penyelenggaraan
Telekomunikas perizinan dan telekomunikasi kepada stakeholder terkait.
penataan 3.3. Mampu menyelesaikan masalah teknis operasional yang
penyelenggaraan timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
telekomunikasi asistensi dan supervisi layanan perizinan dan penataan
untuk berbagai penyelenggaraan telekomunikasi
kepentingan

24. Pemahaman 3 Pemahaman yang 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi, analisis
Teknologi baik sehingga terkait Teknologi Microwave Link dan Teresterial
Microwave Link mampu 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyelenggaraan jaringan
dan Teresterial menggunakan telekomunikasi dan memberikan bimbingan, coaching,
informasi, mentoring kepada pegawai dilingkungannya terkait
menggabungkan dan Teknologi Microwave Link dan Teresterial.
menghubungkan 3.3. Mampu menyelesaikan masalah teknis operasional yang
beberapa infromasi timbul dan mengambil keputusan terkait Teknologi
sesuai dengan tugas Microwave Link dan Teresterial
dan dilakukan
secara mandiri

25. Pengetahuan 3 Pemahaman yang 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi, analisis
jaringan dan jasa baik sehingga terkait jaringan dan jasa telekomunikasi
telekomunikasi dan mampu 3.2. Mampu mensosialisasikan terkait jaringan dan jasa
implementasi menggunakan telekomunikasi serta memberikan bimbingan, coaching,
penggunaanya informasi, mentoring kepada pegawai dilingkungannya dalam
menggabungkan dan melaksanakan Penyelenggaraan jasa telekomunikasi.
menghubungkan 3.3. Mampu menyelesaikan masalah teknis operasional yang
beberapa informasi timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
sesuai dengan tugas terkait jaringan dan jasa telekomunikasi
dan dilakukan
secara mandiri
26. Pengembangan 3 Tingkat pemahaman 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi,analisis
pitalebar dengan baik sehingga terkait bidang pengembangan pitalebar dengan jaringan
jaringan mobile mampu mobile broadband dan fixed broadband (teknologi,
broadband dan menggunakan VSAT, Serat Optik, Seluler)
fixed broadband informasi, 3.2. Mampu mensosialisasikan terkait bidang pengembangan
(teknologi, VSAT, menggabungkan dan pitalebar dengan jaringan mobile broadband dan fixed
Serat Optik, menghubungkan broadband (teknologi, VSAT, Serat Optik, Seluler)dan
Seluler) beberapa informas memberikan bimbingan, coaching, mentoring kepada
sesuai dengan tugas pegawai dilingkungannya.
dan dilakukan
secara mandiri

27. Topologi Jaringan 3 Tingkat pemahaman 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi, analisis dan
Telekomunikasi baik sehingga evaluasi topologi jaringan telekomunikasi
mampu 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyelenggaraan jaringan
menggunakan telekomunikasi dan memberikan bimbingan, coaching,
informasi, mentoring kepada pegawai dilingkungannya dalam hal
menggabungkan dan topologi jaringan telekomunikasi
menghubungkan 3.3. Mampu menyelesaikan masalah teknis operasional yang
beberapa informasi timbul dan mengambil keputusan dalam topologi
sesuai dengan tugas jaringan telekomunikasi
dan dilakukan
secara mandiri

28. Perencanaan 3 Tingkat pemahaman 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi, analisis dan
Jaringan penyiaran baik sehingga evaluasi Perencanaan Jaringan penyiaran analog dan
analog dan digital mampu digital
menggunakan 3.2. Mampu mensosialisasikan Penyelenggaraan jaringan
informasi, telekomunikasi dan memberikan bimbingan, coaching,
menggabungkan dan mentoring kepada pegawai dilingkungannya dalam hal
menghubungkan Perencanaan Jaringan penyiaran analog dan digital
beberapa informasi 3.3. Mampu menyelesaikan masalah teknis operasional yang
sesuai dengan tugas timbul dan mengambil keputusan dalam Perencanaan
dan dilakukan Jaringan penyiaran analog dan digital
secara mandiri

29. Frekuensi 3 Tingkat pemahaman 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi, analisis dan
manajemen baik baik sehingga evaluasi frekuensi manajemen baik penyiaran analog
penyiaran analog mampu dan digital di dunia (DVBT2)
dan digital di dunia menggunakan 3.2. Mampu Mensosialisasikan Penyelenggaraan jaringan
(DVBT2) informasi, telekomunikasi dan memberikan bimbingan, coaching,
menggabungkan dan mentoring kepada pegawai dilingkungannya dalam hal
menghubungkan frekuensi manajemen baik penyiaran analog dan digital
beberapa informasi di dunia (DVBT2).
sesuai dengan tugas 3.3. Mampu menyelesaikan masalah teknis operasional yang
dan dilakukan timbul dan mengambil keputusan dalam frekuensi
secara mandiri manajemen baik penyiaran analog dan digital di dunia
(DVBT2)

30. Memahami 3 Tingkat pemahaman 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi, analisis dan
skenario panggilan baik sehingga evaluasi skenario panggilan (ruting traffic)
(ruting traffic) mampu telekomunikasi
telekomunikasi menggunakan 3.2. Mampu mensosialisasikan dan memberikan bimbingan,
informasi, coaching, mentoring kepada pegawai dilingkungannya
menggabungkan dan dalam hal skenario panggilan (ruting traffic)
menghubungkan telekomunikasi
beberapa informasi 3.3. Mampu menyelesaikan masalah teknis operasional yang
sesuai dengan tugas timbul dan mengambil keputusan terkait skenario
dan dilakukan panggilan (ruting traffic) telekomunikasi
secara mandiri

31. Teknologi 3 Tingkat pemahaman 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi, analisis dan
informasi yang baik sehingga evaluasi terkait teknologi informasi yang mendukung
mendukung mampu layanan keperluan khusus.
layanan keperluan menggunakan 3.2. Mampu mensosialisasikan Persaingan usaha industri
khusus informasi, telekomunikasi dan memberikan bimbingan, coaching,
menggabungkan dan mentoring kepada pegawai dilingkungannya terkait
menghubungkan teknologi informasi yang mendukung layanan keperluan
beberapa informasi khusus
sesuai dengan tugas 3.3. Mampu menyelesaikan masalah teknis operasional yang
dan dilakukan timbul dan mengambil keputusan terkait teknologi
secara mandiri informasi yang mendukung layanan keperluan khusus

32. Wawasan bisnis 3 Tingkat pemahaman 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi, analisis dan
terkait pengelolaan baik sehingga evaluasi terkait pengelolaan infrastuktur telekomunikasi
infrastuktur mampu 3.2. Mampu mensosialisasikan terkait terkait pengelolaan
telekomunikasi menggunakan infrastuktur telekomunikasidan memberikan bimbingan,
informasi, coaching, mentoring kepada pegawai dilingkungannya
menggabungkan dan dalam melaksanakan terkait pengelolaan infrastuktur
menghubungkan telekomunikasi.
beberapa informasi 3.3. Mampu menyelesaikan masalah teknis operasional yang
sesuai dengan tugas timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
dan dilakukan terkait pengelolaan infrastuktur telekomunikasi
secara mandiri

33. Pemahaman 3 Tingkat pemahaman 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi, analisis dan
Teknologi baik sehingga evaluasi terkait teknologi informasi yang mendukung
informasi yang mampu pengembangan ekosistem pitalebar
mendukung menggunakan 3.2. Mampu mensosialisasikan dan memberikan bimbingan,
pengembangan informasi, coaching, mentoring kepada pegawai dilingkungannya
ekosistem menggabungkan dan terkait teknologi informasi yang mendukung
pitalebar menghubungkan pengembangan ekosistem pitalebar
beberapa informasi 3.3. Mampu menyelesaikan masalah teknis operasional yang
sesuai dengan tugas timbul dan mengambil keputusan dalam terkait
dan dilakukan teknologi informasi yang mendukung pengembangan
secara mandiri ekosistem pitalebar

34. Memahami 3 Tingkat pemahaman 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi, analisis dan
Industri Pitalebar baik sehingga evaluasi bisnis di industri pitalebar
mampu 3.2. Mampu mensosialisasikan biaya hak penyelenggaraan
menggunakan telekomunikasidan memberikan bimbingan, coaching,
informasi, mentoring kepada pegawai dilingkungannya dalam hal
menggabungkan dan bisnis di industri pitalebar
menghubungkan 3.3. Mampu menyelesaikan masalah teknis operasional yang
beberapa informasi timbul dan mengambil keputusan dalam bisnis di
sesuai dengan tugas industri pitalebar
dan dilakukan
secara mandiri

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen/ Administrasi/ Ilmu Pemerintahan/ Teknik Informatika/
Ilmu Manajemen Teknik Informatika/Teknik Elektro atau bidang lain yang
relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Teknis Keamanan Informasi √
2. Diklat Jaringan, Pemrogaman Komputer √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengendalikan
pelaksanaan kegiatan Bidang P e r s a n d i a n , Statistik Dan
Komunikasi berdasarkan data yang masuk dan pemantauan
lapangan;
2. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan
penyusunan data statistik, informasi bahan perencanaan dan
hasil-hasil pembangunan;
3. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pelaksanaan
pelayanan informasi dan penyajian data statistik;
4. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pelaksanaan
pengelolaan, pembinaan operasional sandi dan telekomunikasi serta
pemeliharaan, pengamanan alat komunikasi, informasi/berita sandi
dan telekomunikasi.
19. Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah dan Perdagangan

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Koperasi, Usaha Kecil, Menengah dan Perdagangan
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan kegiatan surat menyurat, rumah tangga, perencanaan,
perlengkapan, keuangan dan aset, kepegawaian, pembinaan organisasi, tatalaksana dan
perundang-undangan serta memberikan pelayanan administrasi kepada seluruh unit di
lingkungan Dinas sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku agar pelaksanaan tugas
berjalan efektif dan efisien.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Administrasi Perkantoran, manajemen, ekonomi atau bidang lain yang
Ilmu relevan dengan tugas jabatan.
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Teknis Manajemen Perencanaan √
Pembangunan Daerah;
2. Diklat Manajemen Keuangan
Daerah;
3. Diklat Teknis Manajemen Kesekretariatan;
4. Diklat Teknis Penilaian Angka Kredit Jabatan
Fungsional.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran pelaksanaan program dan terselenggaranya
kegiatan kesekretariatan;
2. Kelancaran urusan tata usaha kantor, rumah tangga, perlengkapan, urusan
perencanaan dan keuangan;
3. Kelancaran terhadap pengawasan internal kesekretariatan;
4. Bertanggung jawab terhadap kebenaran, ketepatan dan kecepatan pelaksanaan
tugas;
5. Bertanggung jawab terhadap kerahasiaan surat, dokumen, data dan
informasi bidang perencanaan, keuangan, umum dan kepegawaian;
6. Bertanggung jawab terhadap pembinaan seluruh pegawai dan penerapan
disiplin kerja kesekretariatan;
7. Kelancaran pembinaan dan pelayanan administrasi;
8. Penyelesaian masalah di lingkungan Dinas.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Kelembagaan dan Pengawasan Koperasi
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Koperasi, Usaha Kecil, Menengah dan Perdagangan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, koordinasi, fasilitasi, pelaksanaan
pembinaan pengawasan dan pemeriksaan koperasi, pembinaan dan penguatan kelembagaan
Koperasi yang meliputi: layanan perizinan dan Badan Hukum Koperasi, organisasi dan tata
laksana, penyuluhan perkoperasian serta monitoring, evaluasi pelaporan dan data Koperasi,
serta penerapan peraturan dan sanksi
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
memastikan, bertindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama agar 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
anggota yang teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dipimpin bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
bertindak sesuai etika organisasi dalam segala situasi dan
nilai, norma, dan kondisi;
etika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
dalam lingkup terhadap penerapan sikap integritas di
formal dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi target
kinerja kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara
terampil penyampaian dan kondisi yang tepat,
berkomunikasi sehingga dapat dipahami dan diterima oleh
lisan/tertulis pihak lain;
untuk 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
menyampaikan sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
informasi yang diterima orang lain;
sensitif/rumit/ 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
kompleks naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas
standar
pemerintahan secara profesional dan netral,
pelayanan publik
di lingkup unit tidak memihak;
kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk secara
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan
balik yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi mendorong toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi, administrasi, Manajemen, Akuntansi, Pemerintahan,
Ilmu Hukum atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √


2 Teknis 1. Diklat Perkoperasian √
2. Diklat Akuntansi Keuangan √
3. Diklat Pengawasan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Jumlah sertifikasi kesehatan koperasi simpan pinjam
2. Jumlah pembinaan tatakelola keuangan, peningkatan likuiditas
koperasi, Standar operasional Manajemen Koperasi dan SOP
Koperasi simpan pinjam
3. Prosentase penyelesaian pengaduan masalah koperasi
4. jumlah rekomendasi izin usaha Simpan Pinjam Koperasi
5. jumlah pelatihan manajemen perkoperasian
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Koperasi, Usaha Kecil, Menengah dan Perdagangan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis pembinaan, koordinasi, fasilitasi,
pelaksanaan dan evaluasi pemberdayaan Koperasi dan UMKM yang meliputi fasilitasi usaha
Koperasi,fasilitasi Usaha Mikro, peningkatan kualitas SDM Koperasi dan UKM serta
pengembangan, penguatan dan perlindungan Koperasi dan Usaha Mikro
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
memastikan, bertindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama agar 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
anggota yang teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dipimpin bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
bertindak sesuai etika organisasi dalam segala situasi dan
nilai, norma, dan kondisi;
etika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
dalam lingkup terhadap penerapan sikap integritas di
formal dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi target
kinerja kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara
terampil penyampaian dan kondisi yang tepat,
berkomunikasi sehingga dapat dipahami dan diterima oleh
lisan/tertulis pihak lain;
untuk 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
menyampaikan sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
informasi yang diterima orang lain;
sensitif/rumit/ 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
kompleks naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas
standar
pemerintahan secara profesional dan netral,
pelayanan publik
di lingkup unit tidak memihak;
kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk secara
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan
balik yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi mendorong toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi, administrasi, Manajemen, Akuntansi, Pemerintahan,
Ilmu Hukum atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √


2 Teknis 1. Diklat Perkoperasian √
2. Diklat Pemberdayaan UMKM √
3. Diklat Manajemen pengelolaan koperasi
dan UMKM
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Presentase jumlah pembinaan, bimbingan, motivasi usaha mikro,
kecil dan menengah
2. Presentase jumlah Fasilitasi pembiayaan dari Lembga Keuangan
bagi UMKM
3. Data UMKM di Kabupaten Pekalongan
4. Prosentase UMKM yang memiliki UMK, SIUP, TDP dan NPWP
Nama Jabatan : Kepala Bidang Bina Usaha, Informasi dan Perizinan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Koperasi, Usaha Kecil, Menengah dan Perdagangan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, Pembinaan pelaku usaha, penyediaan
layanan informasi perdagangan, dan menjamin ketersediaan barang kebutuhan pokok dan barang
penting di daerah, serta pemantauan harga, informasi ketersediaan stok dan pasokan barang
kebutuhan pokok dan barang penting di pasar, dan layanan rekomendasi perizinan serta
pendaftaran perusahaan.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
memastikan, bertindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama agar 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
anggota yang teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dipimpin bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
bertindak sesuai etika organisasi dalam segala situasi dan
nilai, norma, dan kondisi;
etika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
dalam lingkup terhadap penerapan sikap integritas di
formal dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi target
kinerja kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara
terampil penyampaian dan kondisi yang tepat,
berkomunikasi sehingga dapat dipahami dan diterima oleh
lisan/tertulis pihak lain;
untuk 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
menyampaikan sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
informasi yang diterima orang lain;
sensitif/rumit/ 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
kompleks naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas
standar
pemerintahan secara profesional dan netral,
pelayanan publik
di lingkup unit tidak memihak;
kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk secara
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan
balik yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi mendorong toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi, administrasi, Manajemen, Akuntansi, Pemerintahan,
Ilmu Hukum atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Perkoperasian √
2. Diklat Pemberdayaan UMKM √
3. Diklat Manajemen pengelolaan koperasi dan
UMKM
4. Diklat Pengawasan Barang dan Jasa
5. Diklat Pengelolaan Pasar Rakyat
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Tersedianya penyediaan informasi perdagangan
2. Tersedianya layanan perizinan dan pendaftaran perusahaan
3. Terlaksananya pembinaan terhadap pengelola sarana distribusi perdagangan
masyarakat di wilayah kerjanya
4. Terjaminnya ketersediaan barang kebutuhan pokok dan barang penting di daerah
5. Terlaksananya pemantauan harga, informasi ketersediaan stock dan pasokan
barang kebutuhan pokok dan barang penting di pasar
6. Terlaksananya operasi pasar dan/atau pasar murah dalam rangka stabilisasi
harga pangan pokok yang berdampak di daerah
7. Terlaksananya pengawasan pupuk dan pestisida di daerah dalam melakukan
pelaksanaan pengadaan, penyaluran dan penggunaan pupuk bersubsidi di
wilayah kerja
8. Tersedianya data/informasi pelaku usaha sektor perdagangan (pelaku usaha
mikro kecil menengah sektor perdagangan)
Nama Jabatan : Kepala Bidang Kemetrologian dan Pengawasan Perdagangan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Koperasi, Usaha Kecil, Menengah dan Perdagangan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan pelaksanaan metrologi
legal berupa tera, tera ulang, pengawasan perdagangan, dan pembinaan jabatan fungsional bidang
kemetrologian.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
memastikan, bertindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama agar 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
anggota yang teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dipimpin bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
bertindak sesuai etika organisasi dalam segala situasi dan
nilai, norma, dan kondisi;
etika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
dalam lingkup terhadap penerapan sikap integritas di
formal dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi target
kinerja kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara
terampil penyampaian dan kondisi yang tepat,
berkomunikasi sehingga dapat dipahami dan diterima oleh
lisan/tertulis pihak lain;
untuk 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
menyampaikan sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
informasi yang diterima orang lain;
sensitif/rumit/ 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
kompleks naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas
standar
pemerintahan secara profesional dan netral,
pelayanan publik
di lingkup unit tidak memihak;
kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk secara
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan
balik yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi mendorong toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi, administrasi, Manajemen, Akuntansi, Pemerintahan,
Ilmu Hukum atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √


2 Teknis 1. Diklat Pengawasan Perdagangan √
2. Diklat Pengelolaan Pasar Rakyat √
3. Diklat Kemetrologian
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Terlaksananya layanan tera dan tera ulang alat ukur, takar, timbang, dan
perlengkapan (UTTP)
2. Terlaksananya pengawasan UTTP, Barang Dalam Keadaan Terbungkus (BDKT),
dan satuan ukuran
3. Terlaksananya pengawasan kegiatan di bidang perdagangan dan pengawasan
barang beredar dan/atau jasa di pasar dan tempat penyimpanan serta penegakan
hukum pelanggaran di bidang perdagangan dan perlindungan konsumen di
daerah kabupaten/kota sesuai wilayah kerja
4. Terlaksananya pembinaan terhadap Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS)
Perdagangan dan Petugas Pengawas Tertib Niaga (PPTN)
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pembangunan, Pemeliharaan dan Pengelolaan Pasar
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Koperasi, Usaha Kecil, Menengah dan Perdagangan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan Teknis, pembinaan, pembangunan dan
pengelolaan sarana pasar, merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi pelaksanaan program
kerja Bidang Pembangunan, Pemeliharaan dan Pengelolaan Pasar yang dalam melaksanakan
tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
memastikan, bertindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama agar 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
anggota yang teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dipimpin bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
bertindak sesuai etika organisasi dalam segala situasi dan
nilai, norma, dan kondisi;
etika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
dalam lingkup terhadap penerapan sikap integritas di
formal dalam unit kerja yang dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi target
kinerja kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara
terampil penyampaian dan kondisi yang tepat,
berkomunikasi sehingga dapat dipahami dan diterima oleh
lisan/tertulis pihak lain;
untuk 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
menyampaikan sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
informasi yang diterima orang lain;
sensitif/rumit/ 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
kompleks naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas
standar
pemerintahan secara profesional dan netral,
pelayanan publik
di lingkup unit tidak memihak;
kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan
pemahaman lintas organisasi untuk secara
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan
balik yang objektif dan jujur; melakukan
diskusi dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi mendorong toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi, administrasi, Manajemen, Akuntansi, Pemerintahan,
Ilmu Hukum atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √


2 Teknis 1. Diklat Pengelolaan Pasar √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Jumlah sarana dan prasarana pasar yang terpelihara
2. Jumlah sarana pasar yang dibangun
3. Jumlah Prasarana yang diadakan
4. Terlaksananya pengawasan terhadap para pengelola pasar
5. Terlaksananya pelaksanaan pembinaan kepada para pengelolaan pasar
6. Terlaksananya pelaksanaan pelatihan bagi para pengelolaan pasar
20. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Nama Jabatan : Sekretaris Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Membantu Kepala Dinas dalam memimpin, mengendalikan, mengawasi, mengkoordinasikan dan
melaksanakan urusan ketatausahaan, kepegawaian, keuangan, perlengkapan, perencanaan dan
pelaporan serta melaksanakan koordinasi dan pelayanan administrasi kepada seluruh satuan
organisasi di lingkungan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/Manajemen/Sosial dan Politik/Hukum/Administrasi atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Perencanaan Pembangunan Daerah; √
b. RENSTRA; √
c. Pengelolaan Keuangan Daerah; √
d. Pengelolaan Aset Daerah; √
e. Manajemen Kepegawaian √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, penyusunan rencana program,
evaluasi serta pelaporan di bidang penanaman modal, pelayanan
terpadu satu pintu;
b. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan keuangan dan
perbendaharaan;
c. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan surat-menyurat, ekspedisi,
arsip, perlengkapan, rumah tangga, perjalanan dinas dan
ketatalaksanaan;
d. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan dan pelayanan administrasi
kepegawaian
Nama Jabatan : Kepala Bidang Penanaman Modal
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Merencanakan dan melaksanakan program kerja, melayani dan menyediakan prosedur perizinan
dalam penanaman modal, melakukan pengkajian, pengembangan, pengendalian dan pengawasan
yang berkaitan dengan penanaman modal.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Hukum/Administrasi/Ilmu Pemerintahan/Sosial dan Politik/
Ilmu Manajemen/Ekonomi/Ilmu Komunikasi/Teknik Infomatika/Manajemen
Teknik Infomatika atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Promosi Penanaman Modal; √
b. Pelayanan Perizinan Terpadu Satu √
Pintu;
c. Manajemen Bisnis; √
d. Manajemen Pelayanan Publik; √
e. Penyusunan Potensi Daerah √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Jumlah laporan pelaksanaan penanaman modal di daerah sebagai hasil penilaian
pelaksanaan penanaman modal ditinjau dari segi kepentingan dan
perkembangan daerah;
b. Tersedianya prosedur perizinan Penanaman Modal Asing (PMA)/ Penanaman
Modal Dalam Negeri (PMDN) dan melaksanakannya dengan koordinasi bersama
dinas/instansi baik di pusat maupun di daerah;
c. Jumlah rekomendasi perizinan dan pelayanan fasilitas dibidang penanaman
modal
d. Terlaksananya koordinasi dengan instansi terkait dalam rangka perencanaan
promosi dan pengawasan modal
e. Jumlah peraturan yang diterbitkan untuk mendukung bidang
penanaman modal
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pelayanan Perizinan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyelenggarakan perencanaan program kegiatan dibidang pelayanan perizinan

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Hukum/Administrasi/Ilmu Pemerintahan/Sosial dan Politik/
Ilmu Manajemen/Ekonomi/Ilmu Komunikasi/Teknik Infomatika/Manajemen
Teknik Infomatika atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Promosi Penanaman Modal; √
b. Pelayanan Perizinan Terpadu Satu √
Pintu;
c. Manajemen Bisnis; √
d. Manajemen Pelayanan Publik; √
e. Penyusunan Potensi Daerah √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Jumlah pelayanan perizinan dan non perizinan melalui
Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu;
b. Jumlah peraturan yang diterbitkan untuk mendukung bidang
pelayanan perizininan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Informasi, Pengaduan dan Pelaporan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyelenggarakan program kegiatan dibidang informasi, promosi, publikasi serta pengaduan
tentang perizinan dan penanaman modal.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Hukum/Administrasi/Ilmu Pemerintahan/Sosial dan Politik/
Ilmu Manajemen/Ekonomi/Ilmu Komunikasi/Teknik Infomatika/Manajemen
Teknik Infomatika atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis a. Promosi Penanaman Modal; √
b. Pelayanan Perizinan Terpadu Satu √
Pintu;
c. Manajemen Bisnis; √
d. Manajemen Pelayanan Publik; √
e. Penyusunan Potensi Daerah √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan a. Terlaksananya pemberian informasi, publikasi serta promosi tentang perizinan
dan penanaman modal kepada masyarakat;
b. Terlaksananya penerima dan penyelesaian pengaduan tentang penanaman
modal dan perizinan;
c. Terlaksananya koordinasi dengan lembaga lain dalam rangka pelaksanaan
tugas dibidang informasi, publikasi, promosi, dan terutama dalam penanganan;
d. Terselengaranya penyuluhan dibidang Informasi Pengaduan dan Pelaporan
e. Jumlah peraturan yang diterbitkan untuk mendukung bidang
Infomasi, Pengaduan dan Pelaporan.
21. DINAS PEMUDA, OLAHRAGA DAN PARIWISATA

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kepemudaan dan Olahraga dan Pariwisata
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan pembinaan administrasi yang meliputi perencanaan, ketatausahaan, dokumentasi
dan informasi, kerumahtanggaan, kepegawaian, keuangan dan perlengkapan serta pelayanan
teknis administratif kepada Kepala Dinas
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakatserta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/Manajemen/Sosial dan Politik/Hukum/Administrasi atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Perencanaan Pembangunan Daerah;
2. RENSTRA;
3. Pengelolaan Keuangan Daerah; √
4. Pengelolaan Aset Daerah;
5. Manajemen Kepegawaian.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, penyusunan rencana program,
evaluasi serta pelaporan di bidang penanaman modal, pelayanan
terpadu satu pintu dan tenaga kerja serta transmigrasi;
2. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan keuangan dan
perbendaharaan;
3. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan surat-menyurat, ekspedisi,
arsip, perlengkapan, rumah tangga, perjalanan dinas dan
ketatalaksanaan;
4. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan dan pelayanan administrasi
kepegawaian.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Layanan Kepemudaan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator Urusan
Pemerintah : Kepemudaan dan Olahraga Kode
Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan pembinaan dan perlindungan pemuda serta pemberdayaan lembaga
kepemudaan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan publik
di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ilmu Komunikasi/Pemerintahan/Manajemen/Sosial dan
Ilmu Politik/Sosiologi atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Kewirausahaan Pemuda;
2. Diklat Manajemen Kepemudaan; √
3. Diklat Manajemen Kelembagaan.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan pelaksanaan koordinasi,
pembinaan, pengembangan dan perlindungan pemuda;
2. Kelancaran dan ketepatan pelaksanaan koordinasi, pembinaan,
pengembangan dan pemberdayaan lembaga kepemudaan;
3. Prosentase peningkatan jumlah lembaga kepemudaan yang sesuai
peraturan perundang-undangan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Keolahragaan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kepemudaan dan Olahraga
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan pengembangan keolahragaan dan kapasitas lembaga keolahragaan,
bakat prestasi olahraga serta sarana prasarana.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Sosial dan Politik/Manajemen/Pemerintahan/Ilmu Keolahragaan/ Ilmu
Ilmu Kepelatihan dan Olahraga atau bidang lain yang relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Manajemen Olahraga Prestasi; √
2. Diklat Pengelolaan Organisasi Olahraga.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Penata Tk.1(III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan pelaksanaan pembinaan, pengembangan dan
pemantauan keolahragaan dan bakat prestasi;
2. Keakuratan pelaksanaan pembinaan, pengembangan dan
pemantauan kapasitas lembaga keolahragaan Daerah;
3. Keakuratan Pelaksanaan pembinaan, pengembangan dan menyusun
perencanaan serta melaksanakan penyediaan prasarana
keolahragaan;
4. Prosentase peningkatan lembaga olahraga yang sesuai peraturan
perundang-undangan;
5. Prosentase peningkatan sarana dan prasarana olahraga.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator Urusan
Pemerintah : Pariwisata
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan pengelolaan dan pengembangan obyek wisata serta penyuluhan dan
pemasaran wisata.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
C. Teknis
10. Advokasi Kebijakan 3 Kemampuan untuk 3.1. Mampu mengembangkan serta menjalankan strategi
Bidang Pariwisata menyelenggarakan, atau intervensi melalui persuasi, sosialisasi, bimbingan
dan Ekonomi membimbing teknis, pendampingan dalam mengatasi hambatan dalam
Kreatif pelaksanaan menerapkan advokasi kebijakan bidang pariwisata dan
advokasi kebijakan ekonomi kreatif.
bidang pariwisata dan 3.2. Mampu melakukan analisis dan menjelaskan
ekonomi kreatif keuntungan dan kerugian setiap opsi kebijakan yang
disarankan.
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dalam pelaksanaan advokasi kebijakan bidang
pariwisata dan ekonomi kreatif.

11. Pengendalian 3 Kemampuan untuk 3.1. Mampu memberikan bimbingan dan masukkan kepada
Kebijakan Bidang mengevaluasi atas hasil bawahan untuk menghasilkan analisis yang akurat dan
Pariwisata dan analisis pelaksanaan tajam.
Ekonomi Kreatif kebijakan/program 3.2. Mampu melaksanakan pengendalian dan evaluasi
yang pelaksanaan ebijakan/program bidang pariwisata dan
sedang berjalan serta ekonomi kreatif yang sedang berjalan.
mampu mendiagnosis 3.3. Mampu mendiagnosis alternatif solusi dan/atau
alternatif solusi sebagai mengambil keputusan teknis operasional yang timbul
upaya pencegahan atau serta melakukan upaya mitigasi dalam pengendalian
memitigasi atas pelaksanaan kebijakan bidang pariwisata dan ekonomi
hambatan-hambatan kreatif yang sedang berjalan.
yang terjadi dalam
rangka
pengendalian kebijakan
bidang pariwisata dan
ekonomi kreatif
12. Analisis Isu-Isu Kemampuan untuk 3.1. Mampu melakukan bimbingan dan melaksanakan
Strategis Bidang melakukan supervisi analisis secara komprehensif atas informasi/isu-isu
Pariwisata dan atas strategis bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.
Ekonomi Kreatif pelaksanaan analisis 3.2. Mampu membuat alternatif rumusan tema isu utama
isu dan memilih beberapa topik isu strategis bidang
isu strategis bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.
pariwisata dan 3.3. Mampu menjelaskan dengan baik dan tepat kepada
ekonomi stakeholder internal dan eksternal atas tujuan dan
kreatif. pertimbangan alasan memilih rumusan tema isu bidang
pariwisata dan ekonomi kreatif

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Sosial dan Politik/Pemerintahan/Manajemen Pariwisata/ Pariwisata
Ilmu atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Analisa Pengembangan Pariwisata; √
2. Diklat Pengembangan Wisata Religi;
3.Diklat Pemberdayaan dan Pengembangan
Masyarakat Sadar Wisata;
4.Diklat Manajemen Pemasaran Pariwisata.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Penata Tk.1(III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan pelaksanaan pembinaan, pengembangan dan
pemantauan sarana obyek wisata;
2. Keakuratan pelaksanaan pengembangan dan pemantauan daya tarik
wisata;
3. Keakuratan pelaksanaan pembinaan, pengembangan dan
pemantauan penyuluhan serta pemasaran wisata;
4. Jumlah pengembangan obyek wisata daerah;
5. Prosentase peningkatan pengelolaan dan pengembangan obyek
wisata.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengembangan Destinasi dan Kelembagaan Pariwisata
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator Urusan
Pemerintah : Pariwisata
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan pembinaan, pengembangan, pemanfaatan dan pelestarian
sarana prasarana obyek wisata serta daya tarik wisata.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
C. Teknis
10. Advokasi Kebijakan 3 Kemampuan untuk 3.4. Mampu mengembangkan serta menjalankan strategi
Bidang Pariwisata menyelenggarakan, atau intervensi melalui persuasi, sosialisasi, bimbingan
dan Ekonomi membimbing teknis, pendampingan dalam mengatasi hambatan dalam
Kreatif pelaksanaan menerapkan advokasi kebijakan bidang pariwisata dan
advokasi kebijakan ekonomi kreatif.
bidang pariwisata dan 3.5. Mampu melakukan analisis dan menjelaskan
ekonomi kreatif keuntungan dan kerugian setiap opsi kebijakan yang
disarankan.
3.6. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dalam pelaksanaan advokasi kebijakan bidang
pariwisata dan ekonomi kreatif.

11. Pengendalian 3 Kemampuan untuk 3.4. Mampu memberikan bimbingan dan masukkan kepada
Kebijakan Bidang mengevaluasi atas hasil bawahan untuk menghasilkan analisis yang akurat dan
Pariwisata dan analisis pelaksanaan tajam.
Ekonomi Kreatif kebijakan/program 3.5. Mampu melaksanakan pengendalian dan evaluasi
yang pelaksanaan ebijakan/program bidang pariwisata dan
sedang berjalan serta ekonomi kreatif yang sedang berjalan.
mampu mendiagnosis 3.6. Mampu mendiagnosis alternatif solusi dan/atau
alternatif solusi sebagai mengambil keputusan teknis operasional yang timbul
upaya pencegahan atau serta melakukan upaya mitigasi dalam pengendalian
memitigasi atas pelaksanaan kebijakan bidang pariwisata dan ekonomi
hambatan-hambatan kreatif yang sedang berjalan.
yang terjadi dalam
rangka
pengendalian kebijakan
bidang pariwisata dan
ekonomi kreatif

12. Analisis Isu-Isu Kemampuan untuk 3.4. Mampu melakukan bimbingan dan melaksanakan
Strategis Bidang melakukan supervisi analisis secara komprehensif atas informasi/isu-isu
Pariwisata dan atas strategis bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.
Ekonomi Kreatif pelaksanaan analisis 3.5. Mampu membuat alternatif rumusan tema isu utama
isu dan memilih beberapa topik isu strategis bidang
isu strategis bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.
pariwisata dan 3.6. Mampu menjelaskan dengan baik dan tepat kepada
ekonomi stakeholder internal dan eksternal atas tujuan dan
kreatif. pertimbangan alasan memilih rumusan tema isu bidang
pariwisata dan ekonomi kreatif

13. Analisis Kemampuan untuk 3.1. Mampu melaksanakan analisis pengembangan potensi
Pengembangan menyusun berbagai industri pariwisata dan ekonomi kreatif dengan
Potensi Industri alternatif analisis beberapa alternatif pendekatan dan metode model
Pariwisata dan pengembangan potensi analisis atau tolok ukur (benchmark).
Ekonomi Kreatif industri pariwisata dan 3.2. Mampu memberikan solusi atas permasalahan dalam
ekonomi kreatif. pelaksanaan analisi pengembangan potensi industri
pariwisata dan ekonomi kreatif.
3.3. Mampu memberikan bimbingan dalam pelaksanaan
analisis pengembangan potensi industri pariwisata dan
ekonomi kreatif.
14. Analisis Akses 3 Kemampuan untuk 3.1. Mampu melaksanakan analisis akses permodalan dan
Permodalan dan menyusun berbagai kekayaan intelektual di bidang pariwisata dan ekonomi
Kekayaan alternatif analisis akses kreatif dengan beberapa alternatif pendekatan dan
Intelektual Bidang permodalan dan metode model analisis atau tolok ukur (benchmark).
Pariwisata dan kekayaan intelektual di 3.2. Mampu memberikan solusi atas permasalahan dalam
Ekonomi Kreatif bidang pariwisata dan pelaksanaan analisi akses permodalan dan kekayaan
ekonomi kreatif. intelektual di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.
3.3. Mampu memberikan bimbingan dalam pelaksanaan
analisis akses permodalan dan kekayaan intelektual di
bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.

15. Analisis 3 Kemampuan untuk 3.1. Mampu menyusun instrument identifikasi kebutuhan
Pengembangan menyelenggarakan pengembangan bidang sumber daya manusia pariwisata
Bidang Sumber penyusunan dan ekonomi kreatif.
Daya Manusia perencanaan 3.2. Mampu menganalisis perencanaan pengembangan
Pariwisata dan pengembangan bidang kompetensi, koordinasi pelaksanaan pengembangan
Ekonomi Kreatif sumber daya manusia bidang sumber daya manusia pariwisata dan ekonomi
pariwisata dan kreatif.
ekonomi 3.3. Mampu mengkoordinasikan penyusunan perencanaan
kreatif, serta pengembangan bidang sumber daya manusia pariwisata
pelaksanaan dan ekonomi kreatif
dan evaluasi
pengembangan
bidang sumber daya
manusia pariwisata
dan
ekonomi kreatif.

16. Analisis Kemampuan untuk 3.1. Mampu menyusun instrument identifikasi kebutuhan
Pengembangan menyelenggarakan pengembangan bidang pariwisata berkelanjutan.
Bidang Pariwisata penyusunan 3.2. Mampu menganalisis perencanaan pengembangan
Berkelanjutan perencanaan kompetensi, koordinasi pelaksanaan pengembangan
pengembangan bidang bidang pariwisata berkelanjutan.
pariwisata 3.3. Mampu mengkoordinasikan penyusunan perencanaan
berkelanjutan, pengembangan bidang pariwisata berkelanjutan.
serta pelaksanaan dan
evaluasi
pengembangan
bidang pariwisata
berkelanjutan.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Sosial dan Politik/Pemerintahan/Manajemen Pariwisata/ Pariwisata
Ilmu atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Analisa Pengembangan √
Pariwisata;
2. Diklat Pengembangan Wisata
Religi.

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Penata Tk.1(III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan pelaksanaan pembinaan, pengembangan, pemanfaatan
dan pelestarian sarana prasarana obyek wisata serta daya tarik
wisata;
2. Kelancaran pelaksanaan pembinaan pengelola obyek wisata dan jasa
wisata serta penataan obyek wisata;
3. Prosentase peningkatan keberhasilan pengelolaan obyek wisata,
penataan obyek wisata dan pengembangan obyek wisata;
4. Prosentase peningkatan pengembangan dan pemeliharaan sarana
dan prasarana obyek wisata.
22. DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perpustakaan dan Kearsipan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Mengkoordinasikan dan melaksanakan kegiatan surat menyurat, rumah tangga, perencanaan,
perlengkapan, keuangan, kepegawaian, pembinaan organisasi, tatalaksana dan
perundang-undangan serta memberikan pelayanan administrasi kepada seluruh unit di
lingkungan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
keyakinan bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
agar anggota yang anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dipimpin bertindak dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
sesuai nilai, norma, segala situasi dan kondisi;
danetika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
dalam lingkup penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
formal dipimpin.

2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
organisasi optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan- usulan
anggota tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif
untuk upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.

3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit


secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
berkomunikasi lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
untuk sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
menyampaikan lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan tidak
menimbulkan pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.

4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
kerja, memberi pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasidan 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
teguran untuk efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif untuk
memantau dan mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayananpublik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada


diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan menemukan
peluang untuk berkembang.

7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan;
Perubahan lain mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara berulang-ulang
perubahan, jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan oleh unit
perubahan secara kerjanya secara tepat. Memberikan solusi efektif
tepat terhadap masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan


Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari konflik atau potensi
konflik.

C Teknis
10. Penyusunan 3 Melakukan penilaian 3.1. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi terhadap
Kebijakan Bidang dan evaluasi terhadap naskah kebijakan di bidang Perpustakaan,
Perpustakaan konsep kebijakan, mengidentifikasi kekurangan dan merumuskan
program implementasi perbaikan terhadap naskah kebijakan di bidang
dan pelaksanaan dan Perpustakaan.
hasil monitoring dan 3.2. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi implementasi
evaluasi kebijakan di kebijakan di bidang Perpustakaan, menguasai konten
bidang Perpustakaan dan konteks kebijakan di bidang Perpustakaan,
mengetahui dampak positif dan negatif dari suatu
kebijakan, mengetahui hambatan dan daya dukung
terhadap implementasi kebijakan di bidang
Perpustakaan, serta dapat melakukan koordinasi dengan
stakeholders dalam implementasi otonomi daerah.
3.3. Mampu menyusun perencanaan dan melaksanakan
program monitoring dan evaluasi terhadap penerapan
kebijakan serta melakukan analisis terhadap hasil
monitoring dan evaluasi kebijakan di bidang
Perpustakaan.

11. Advokasi Kebijakan 3 Menyelenggarakan 3.1. Mampu menyusun instrumen, materi dan kelengkapan
Bidang advokasi kebijakan pelaksanaan advokasi kebijakan bidang Perpustakaan.
Perpustakaan bidang Perpustakaan 3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan strategi
atau intervensi advokasi dalam mengatasi hambatan
sistemik dan resistensi pemangku kepentingan dalam
menerapkan kebijakan bidang Perpustakaan.
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi advokasi dengan
target dan waktu yang terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang diharapkan

12. Manajemen 3 Melakukan kegiatan 3.1. Mampu menganalisis data untuk menyusun rencana
Perpustakaan teknis spesifik secara kerja kegiatan penyelenggaraan Perpustakaan;
mandiri dan/atau 3.2. Mampu menyusun rencana kerja operasional kegiatan
dalam tim pada Perpustakaan;
kegiatan manajemen 3.3. Mampu melakukan pengawasan pelaksanaan program
Perpustakaan yang kerja;
didasarkan atas 3.4. Mampu mengevaluasi pelaksanaan kegiatan teknis
kemampuan analisis kepustakawanan.
pemecahan masalah
dan penguasaan
pengetahuan yang
lebih komprehensif

13. Penyusunan 3 Menyusun 3.1. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi terhadap
Kebijakan Bidang perencanaan naskah kebijakan bidang kearsipan mengidentifikasi
Kearsipan dan melaksanakan kekurangan dan merumuskan perbaikan terhadap
program monitoring naskah kebijakan
dan 3.2. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi implementasi
evaluasi terhadap kebijakan, menguasai konten dan konteks kebijakan,
penerapan kebijakan mengetahui dampak positif dan negatif dari suatu
serta kebijakan, mengetahui hambatan dan daya dukung
melakukan analisis terhadap implementasi kebijakan, serta dapat
terhadap hasil melakukan koordinasi dengan stakeholders dalam
monitoring implementasi
dan evaluasi kebijakan 3.3. Mampu menyusun perencanaan dan melaksanakan
program monitoring dan evaluasi terhadap penerapan
kebijakan serta melakukan analisis terhadap hasil
monitoring dan evaluasi kebijakan

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Akuntansi/ Ekonomi Pembangunan/ Manajemen atau bidang lain yang
Ilmu relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Manajemen Kepegawaian √
2. Diklat Renstra √
3. Diklat SAKIP √
4. Diklat Perencanaan dan Penganggaran √
5. Diklat Pengadaan Barang dan Jasa √
6. Diklat Manajemen Kearsiapan √
7. Diklat Pengelolaan Perpustakaan √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada √
Jabatan
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang tugas jabatan
yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan pelaksanaan koordinasi, penyusunan
rencana dan program, evaluasi serta pelaporan bidang kearsipandan
perpustakaan;
2. Kelancaran dan ketepatan pengelolaan keuangan dan
perbendaharaan;
3. Kelancaran dan ketepatan pengelolaan surat-menyurat, ekspedisi,arsip,
perlengkapan, rumah tangga, perjalanan dinas dan ketatalaksanaan;dan
4. Kelancaran dan ketepatan pengelolaan dan pelayanan administrasi
kepegawaian
Nama Jabatan : Kepala Bidang Kearsipan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perpustakaan dan Kearsipan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan perumusan, penyusunan, penyelenggaraan, monitoring, evaluasi dan pelaporan
pelaksanaan kebijakan di bidang kearsipan.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
keyakinan bersama anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
agar anggota yang dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
dipimpin bertindak segala situasi dan kondisi;
sesuai nilai, norma, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
danetika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
dalam lingkup dipimpin.
formal

2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
optimal;
organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan- usulan
anggota tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif
untuk upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.

3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit


secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
lain;
berkomunikasi
3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
lisan/tertulis sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
untuk lain;
menyampaikan 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
informasi yang naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
sensitif/rumit/ Membuat surat resmi yang sistematis dan tidak
kompleks menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan lengkap.

4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
pencapaian hasil unit kerjanya;
kerja, memberi
3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
apresiasidan efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
teguran untuk
mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif untuk
memantau dan mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri;
memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang untuk
berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan;
Perubahan lain mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara berulang-ulang
perubahan, jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan oleh unit
perubahan secara kerjanya secara tepat. Memberikan solusi efektif
tepat terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.

8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan


Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk
menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari konflik
atau potensi konflik.
C. Teknis
10. Advokasi Kebijakan 3 Menyelanggarakan 3.1. Mampu menyusun instrumen dan bahan pelaksanaan
Bidang Kearsipan advokasi kebijakan advokasi kebijakan melalui sosialisasi, pendekatan,
public bimbingan teknik dan pendampingan, monitoring dan
evaluasi advokasi kebijakan
3.2. Mampu mengembangkan dan menjalankan strategi atau
intervensi melalui sosialisasi, pendekatan, bimbingan
teknis dan pendampingan dalam menghadapi hambatan
sistem dan resistensi pemangku kepentingan dalam
penerapan kebijakan
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi komunikasi
dengan target dan waktu yang terukur dan terencana
dengan mendapatkan hasil sesuai yang diharapkan
antara lain pemangku kepentingan dapat memahami
serta menerapkan, monitoring dan evaluasi kebijakan
3.4. Mampu mengidentifikasi faktor-faktor penghambat dan
merekomendasikan perbaikan penyelenggaraan
advokasi kebijakan kearsipan

11. Pembinaan 3 Menganalisis 3.1. Mampu menganalisis permasalahan dalam praktek


Kearsipan penyelenggaraan kegiatan pembinaan kearsipan
pembinaan kearsipan 3.2. Mampu mereviu kebutuhan dari para stakeholder
setelah adanya analisis terhadap kegiatan pembinaan
kearsipan
3.3. Mampu memberikan bimbingan teknis dalam rangka
pembinaan kearsipan seperti Bimtek Penilaian Kinerja
Arsiparis, Bimtek pengelolaan arsip dinamis dan statis,
bimtek penyelamatan arsip dari bencana

12. Pengelolaan Arsip 3 Melakukan koordinasi 3.1. Mampu mendesain/merancang proses penyusutan arsip
Dinamis dengan pencipta arsip 3.2. Mampu melakukan koordinasi pengelolaan arsip
dalam rangka dinamis yang meliputi penataan, penyimpanan,
pengelolaan arsip pemeliharaan, pengolahan dan penyajian arsip inaktif
dinamis sehingga dapat menjadi informasi publik, serta penyusutan arsip dan
menjamin persiapan penyerahan arsip statis;
terlaksananya 3.3. Mampu melakukan pendampingan, coaching dan
penyelamatan arsip konsultasi dengan unit kerja setingkat Eselon 2 dalam
statis pengelolaan arsip dinamis melalui pengelolaan center
file
13. Perlindungan, 3 Melakukan analisis 3.1. Mampu memberikan bimbingan, coaching dan konseling
Pengamanan, terhadap kegiatan terhadap pencipta arsip dalam upaya perlindungan,
Penyelamatan, dan perlindungan, pengamanan, penyelamatan, dan pelestarian Arsip Statis
Pelestarian Arsip pengamanan, 3.2. Mampu melakukan analisis terhadap kegiatan
Statis penyelamatan, dan perlindungan, pengamanan, penyelamatan, dan
pelestarian Arsip Statis pelestarian Arsip Statis
3.3. Mampu melakukan autentikasi fisik Arsip Statis dan
arsip hasil alih media yang dikelola oleh lembaga
kearsipan
14. Pengelolaan Riset 3 Melakukan analisis 3.1. Mampu menganalisis hasil riset, mengulas akurasi,
Kearsipan hasil riset, mengulas merumuskan, dan menjadi kontributor anggota dalam
akurasi, artikel prosiding ilmiah terakreditasi global bereputasi
merumuskan, dan 3.2. Mampu merumuskan kesimpulan riset berdasarkan
menjadi ulasan atas analisis temuan riset
kontributor 3.3. Mampu menjadi kontributor anggota karya tulis ilmiah
anggota dalam artikel dalam bentuk artikel di prosiding ilmiah terindeks global
prosiding ilmiah bereputasi
terakreditasi global
bereputasi
15. Penyusunan 3 Melakukan supervisi 3.1. Mampu melakukan tinjauan terhadap prinsip-prinsip
Kebutuhan SDM dalam penyusunan dalam penyusunan kebutuhan SDM kearsipan yang
Kearsipan kebutuhan SDM meliputi : akurat, holistik, wajar/realistis, singularitas,
Kearsipan dan sistematis serta tinjauan terhadap kelengkapan dan
keakuratan bahan dan data penyusunan kebutuhan SDM
kearsipan
3.2. Mampu berkoordinasi dengan K/L di tingkat pusat dan
daerah dalam rangka sosialisasi hasil rancangan
penyusunan kebutuhan SDM Kearsipan
3.3. Mampu membuat analisis dan konsep dasar tanggapan
secara lebih tajam terhadap rancangan penyusunan
kebutuhan SDM Kearsipan secara nasional
16. Sertifikasi SDM 3 Memberikan supervisi 3.1. Mampu memberikan masukan terhadap stándar
Kearsipan dalam operasional prosedur pelaksanaan uji kompetensi dan
kegiatan uji sertifikasi SDM Kearsipan
kompetensi dalam 3.2. Mampu mengoordinasikan penyiapan sarana dan
rangka prasaran pelaksanaan uji kompetensi dan sertifikasi
sertifikasi SDM SDM Kearsipan
kearsipan 3.3. Mampu menjalin hubungan dengan para stakeholder
pengguna manfaat sertifikasi SDM Kearsipan untuk
mengetahui sejauh mana efek kinerja SDM kearsipan
yang telah disertifikasi
17. Pengembangan SPBE 3 Merancang konsep 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengolahan
Kearsipan Sistem Pemerintahan arsip dan penyajian arsip dengan menggunakan sarana
Berbasis Elektronik komputer
Bidang Kearsipan 3.2. Mampu mensosialisasikan fungsi dan manfaat Sistem
Informasi Kearsipan Nasional (SIKN) dan Jaringan
Informasi Kearsipan Nasional (JIKN)
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
pengolahan arsip dan penyajian arsip menjadi informasi
untuk dapat dimanfaatkan oleh publik
18. Pengelolaan Arsip 3 Menganalisis praktik 3.1. Mampu menganalisis permasalahan dalam praktek
Elektronik/Digital pengelolaan, pengelolaan, pengolahan, penerbitan, konservasi,
pengolahan, preservasi, dan penyimpanan arsip elektronik/digital
penerbitan, konservasi, 3.2. Mampu mereviu kebutuhan pengelolaan, pengolahan,
preservasi, dan penerbitan, konservasi, preservasi, dan penyimpanan
penyimpanan arsip arsip elektronik/digital dan pemenuhannya terhadap
elektronik/digital kebutuhan organisasi
3.3. Mampu memberikan bimbingan di bidang penyimpanan
dan perlindungan, restorasi, reproduksi dan digitalisasi

19. Manajemen 3 Melakukan analisis big 3.1. Melakukan analisis big data dan menyajikan dalam
Teknologi Informasi data, menyusun bentuk grafik
Bidang Kearsipan prosedur 3.2. Memberikan usulan kebutuhan perangkat TIK yang
baku, serta diperlukan dalam bentuk usulan rencana induk
memberikan 3.3. Menyusun prosedur baku pembuatan layanan TIK untuk
masukan untuk suatu unit organisasi dengan input data dari seluruh
peningkatan kualitas sub-unit organisasi dibawahnya dengan memanfaatkan
kerja perangkat dan program aplikasi TIK, memperhatikan
keamanan informasi (KAMI) dan kesiapan (maturity)
sistem menyuluruh guna menuju egovernment

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Kearsipan/ Hukum/ Manajemen atau bidang lain yang relevan dengan
Ilmu tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Manajemen Kearsipan √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang tugas
jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan penyelenggaraan kebijakan teknis
akuisisi dan pengolahan arsip, pembinaan dan pengawasan arsip, layanan
arsip;
2. Kelancaran dan ketepatan penyelenggaraan penyusunan rencana dan
program akuisisi dan pengolahan arsip, pembinaan dan pengawasan arsip,
layanan arsip;
3. Kelancaran dan ketepatan penyelenggaraan urusan pemerintahan bidang
kearsipan;
4. Kelancaran dan ketepatan penyelenggaraan koordinasi dan fasilitasi bidang
kearsipan;
5. Kelancaran dan ketepatan penyelenggaraan kerjasama bidang
kearsipan sesuai peraturan perundang-undangan.

Nama Jabatan : Kepala Bidang Perpustakaan


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator Urusan
Pemerintah : Perpustakaan dan Kearsipan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Merumuskan, menyusun, mengoordinasikan, menyelenggarakan, pembinaan, monitoring, evaluasi
dan pelaporan pelaksanaan kebijakan dibidang perpustakaan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
keyakinan bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
agar anggota yang anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dipimpin bertindak dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
sesuai nilai, norma, segala situasi dan kondisi;
danetika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
dalam lingkup penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
formal dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
organisasi optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan- usulan
anggota tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif
untuk upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit
secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
berkomunikasi lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
untuk sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
menyampaikan lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/naskah/
sensitif/rumit/ dokumen/proposal yang kompleks; Membuat surat
kompleks resmi yang sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat proposal yang
rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
kerja, memberi pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasidan 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
teguran efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
untuk mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif untuk
memantau dan mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayananpublik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri;
memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang untuk
berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan;
Perubahan lain mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara berulang-ulang
perubahan, jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan oleh unit
perubahan secara kerjanya secara tepat. Memberikan solusi efektif
tepat terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari konflik atau potensi
konflik.
C Teknis
10. Penyusunan 3 Melakukan penilaian 3.4. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi terhadap
Kebijakan Bidang dan evaluasi terhadap naskah kebijakan di bidang Perpustakaan,
Perpustakaan konsep kebijakan, mengidentifikasi kekurangan dan merumuskan
program implementasi perbaikan terhadap naskah kebijakan di bidang
dan pelaksanaan dan Perpustakaan.
hasil monitoring dan 3.5. Mampu melakukan penilaian dan evaluasi implementasi
evaluasi kebijakan di kebijakan di bidang Perpustakaan, menguasai konten
bidang Perpustakaan dan konteks kebijakan di bidang Perpustakaan,
mengetahui dampak positif dan negatif dari suatu
kebijakan, mengetahui hambatan dan daya dukung
terhadap implementasi kebijakan di bidang
Perpustakaan, serta dapat melakukan koordinasi dengan
stakeholders dalam implementasi otonomi daerah.
3.6. Mampu menyusun perencanaan dan melaksanakan
program monitoring dan evaluasi terhadap penerapan
kebijakan serta melakukan analisis terhadap hasil
monitoring dan evaluasi kebijakan di bidang
Perpustakaan.

11. Advokasi Kebijakan 3 Menyelenggarakan 3.4. Mampu menyusun instrumen, materi dan kelengkapan
Bidang Perpustakaan advokasi kebijakan pelaksanaan advokasi kebijakan bidang Perpustakaan.
bidang Perpustakaan 3.5. Mampu mengembangkan serta menjalankan strategi
atau intervensi advokasi dalam mengatasi hambatan
sistemik dan resistensi pemangku kepentingan dalam
menerapkan kebijakan bidang Perpustakaan.
3.6. Mampu mengimplementasikan strategi advokasi dengan
target dan waktu yang terukur dan terencana dengan
mendapatkan hasil sesuai yang diharapkan
12. Manajemen 3 Melakukan kegiatan 3.1. Mampu menganalisis data untuk menyusun rencana
Perpustakaan teknis spesifik secara kerja kegiatan penyelenggaraan Perpustakaan;
mandiri dan/atau 3.2. Mampu menyusun rencana kerja operasional kegiatan
dalam tim pada Perpustakaan;
kegiatan manajemen 3.3. Mampu melakukan pengawasan pelaksanaan program
Perpustakaan yang kerja;
didasarkan atas 3.4. Mampu mengevaluasi pelaksanaan kegiatan teknis
kemampuan analisis kepustakawanan.
pemecahan masalah
dan penguasaan
pengetahuan yang
lebih komprehensif

13. Pengembangan 3 Melakukan kegiatan 3.1. Mampu menentukan terbitan dan publikasi yang akan
Koleksi Perpustakaan teknis spesifik secara diadakan;
mandiri dan/atau 3.2. Mampu memvalidasi data untuk evaluasi Koleksi
dalam tim pada Perpustakaan;
kegiatan 3.3. Mampu memantau pelaksanaan serah simpan karya
pengembangan Koleksi cetak dan karya rekam.
yang didasarkan atas
kemampuan analisis
pemecahan masalah
dan penguasaan
pengetahuan yang
lebih komprehensif

14. Pengorganisasian 3 Melakukan kegiatan 3.1. Mampu melakukan katalogisasi bahan Perpustakaan
Bahan Perpustakaan teknis spesifik secara khusus sesuai dengan standar dan/ atau ketentuan;
dan Pengetahuan mandiri dan/atau 3.2. Mampu membuat indeks, abstrak, dan bibliografi;
dalam tim pada 3.3. Mampu menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
kegiatan katalogisasi.
pengorganisasian
bahan Perpustakaan
dan pengetahuan yang
didasarkan atas
kemampuan analisis
pemecahan masalah
dan penguasaan
pengetahuan yang
lebih komprehensif

15. Pelayanan Informasi 3 Melakukan kegiatan 3.1. Mampu mempromosikan layanan Perpustakaan;
dan Referensi teknis spesifik secara 3.2. Mampu menerapkan layanan Perpustakaan sesuai
mandiri dan/atau dengan standar;
dalam tim pada 3.3. Mampu melakukan kemas ulang informasi;
kegiatan pelayanan 3.4. Mampu memberikan bimbingan/konsultasi informasi
informasi dan untuk pemustaka setingkat sarjana ke bawah
referensi yang
didasarkan atas
kemampuan analisis
pemecahan masalah
dan penguasaan
pengetahuan yang
lebih komprehensif

16. Pengembangan 3 Melakukan kegiatan 3.1. Mampu menggunakan dan menganalisis data untuk
Literasi Informasi teknis spesifik secara menentukan kebutuhan program pengembangan literasi
mandiri dan/atau informasi;
dalam tim pada 3.2. Mampu menetapkan dan menyelenggarakan kegiatan
kegiatan pengembangan literasi informasi;
pengembangan literasi 3.3. Mampu melakukan pemantauan pelaksanaan kegiatan
informasi yang penyelengaraan literasi informasi
didasarkan atas
kemampuan analisis
pemecahan masalah
dan penguasaan
pengetahuan yang
lebih komprehensif

17. Pelestarian Bahan 3 Melakukan kegiatan 3.1. Mampu melakukan pemetaan kerusakan bahan
Perpustakaan teknis spesifik secara Perpustakaan;
mandiri dan/atau 3.2. Mampu menentukan dan mengimplementasikan
dalam tim pada tindakan yang diperlukan untuk pelestarian bahan
pelestarian bahan Perpustakaan;
Perpustakaan yang 3.3. Mampu melakukan alih media bahan Perpustakaan.
didasarkan atas
kemampuan analisis
pemecahan masalah
dan penguasaan
pengetahuan yang
lebih komprehensif

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Sosial dan Politik/ Ilmu Perpustakaan atau bidang lain yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Pengelolaan Perpustakaan √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang tugas
jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengendalikan
pelaksanaan kegiatan Bidang Perpustakaan;
2. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyusunan rencanastrategis,
rencana kerja dan anggaran bidang perpustakaan;
3. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyusunan bahan
kebijakan, pedoman dan standar teknis pembinaan, layanan,
pengembangan dan penyelenggaraan perpustakaan;
4. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan tugas layanan,
pengembangan dan pemberdayaan perpustakaan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Layanan, Pelestarian, Teknologi Informasi dan
Komunikasi
dan Kerjasama
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perpustakaan dan Kearsipan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyelenggarakan kegiatan yang berkenaan dengan layanan Teknologi Informasi dan Komunikasi

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
keyakinan bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
agar anggota yang anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dipimpin bertindak dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
sesuai nilai, norma, segala situasi dan kondisi;
danetika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
dalam lingkup penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
formal dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
organisasi optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan- usulan
anggota tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif
untuk upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit
secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
berkomunikasi lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
untuk sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
menyampaikan lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/naskah/
sensitif/rumit/ dokumen/proposal yang kompleks; Membuat surat
kompleks resmi yang sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat proposal yang
rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
kerja, memberi pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasidan 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
teguran efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
untuk mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif untuk
memantau dan mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayananpublik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri;
memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang untuk
berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan;
Perubahan lain mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara berulang-ulang
perubahan, jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan oleh unit
perubahan secara kerjanya secara tepat. Memberikan solusi efektif
tepat terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.

8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan


Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari konflik atau potensi
konflik.
C Teknis
10. Pengembangan 3 Melakukan kegiatan 3.1. Mampu menggunakan dan menganalisis data untuk
Literasi Informasi teknis spesifik secara menentukan kebutuhan program pengembangan literasi
mandiri dan/atau informasi;
dalam tim pada 3.2. Mampu menetapkan dan menyelenggarakan kegiatan
kegiatan pengembangan literasi informasi;
pengembangan literasi 3.3. Mampu melakukan pemantauan pelaksanaan kegiatan
informasi yang penyelengaraan literasi informasi
didasarkan atas
kemampuan analisis
pemecahan masalah
dan penguasaan
pengetahuan yang
lebih komprehensif
11. Pelestarian Bahan 3 Melakukan kegiatan 3.1. Mampu melakukan pemetaan kerusakan bahan
Perpustakaan teknis spesifik secara Perpustakaan;
mandiri dan/atau 3.2. Mampu menentukan dan mengimplementasikan
dalam tim pada tindakan yang diperlukan untuk pelestarian bahan
pelestarian bahan Perpustakaan;
Perpustakaan yang 3.3. Mampu melakukan alih media bahan Perpustakaan.
didasarkan atas
kemampuan analisis
pemecahan masalah
dan penguasaan
pengetahuan yang
lebih komprehensif

12. Pengembangan 3 Melakukan kegiatan 3.1. Mampu menentukan terbitan dan publikasi yang akan
Koleksi teknis spesifik secara diadakan;
Perpustakaan mandiri dan/atau 3.2. Mampu memvalidasi data untuk evaluasi Koleksi
dalam tim pada Perpustakaan;
kegiatan 3.3. Mampu memantau pelaksanaan serah simpan karya
pengembangan Koleksi cetak dan karya rekam.
yang didasarkan atas
kemampuan analisis
pemecahan masalah
dan penguasaan
pengetahuan yang
lebih komprehensif

13. Pelayanan 3 Melakukan kegiatan 3.1. Mampu mempromosikan layanan Perpustakaan;


Informasi dan teknis spesifik secara 3.2. Mampu menerapkan layanan Perpustakaan sesuai
Referensi mandiri dan/atau dengan standar;
dalam tim pada 3.3. Mampu melakukan kemas ulang informasi;
kegiatan pelayanan 3.4. Mampu memberikan bimbingan/konsultasi informasi
informasi dan untuk pemustaka setingkat sarjana ke bawah
referensi yang
didasarkan atas
kemampuan analisis
pemecahan masalah
dan penguasaan
pengetahuan yang
lebih komprehensif

14. Pengembangan 3 Merancang konsep 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen pengolahan


SPBE Kearsipan Sistem Pemerintahan arsip dan penyajian arsip dengan menggunakan sarana
Berbasis Elektronik komputer
Bidang Kearsipan 3.2. Mampu mensosialisasikan fungsi dan manfaat Sistem
Informasi Kearsipan Nasional (SIKN) dan Jaringan
Informasi Kearsipan Nasional (JIKN)
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
pengolahan arsip dan penyajian arsip menjadi informasi
untuk dapat dimanfaatkan oleh publik
15. Pengelolaan Arsip 3 Menganalisis praktik 3.1. Mampu menganalisis permasalahan dalam praktek
Elektronik/Digital pengelolaan, pengelolaan, pengolahan, penerbitan, konservasi,
pengolahan, preservasi, dan penyimpanan arsip elektronik/digital
penerbitan, konservasi, 3.2. Mampu mereviu kebutuhan pengelolaan, pengolahan,
preservasi, dan penerbitan, konservasi, preservasi, dan penyimpanan
penyimpanan arsip arsip elektronik/digital dan pemenuhannya terhadap
elektronik/digital kebutuhan organisasi
3.3. Mampu memberikan bimbingan di bidang penyimpanan
dan perlindungan, restorasi, reproduksi dan digitalisasi

16. Manajemen 3 Melakukan analisis big 3.1. Melakukan analisis big data dan menyajikan dalam
Teknologi data, menyusun bentuk grafik
Informasi Bidang prosedur 3.2. Memberikan usulan kebutuhan perangkat TIK yang
Kearsipan baku, serta diperlukan dalam bentuk usulan rencana induk
memberikan 3.3. Menyusun prosedur baku pembuatan layanan TIK untuk
masukan untuk suatu unit organisasi dengan input data dari seluruh
peningkatan kualitas sub-unit organisasi dibawahnya dengan memanfaatkan
kerja perangkat dan program aplikasi TIK, memperhatikan
keamanan informasi (KAMI) dan kesiapan (maturity)
sistem menyuluruh guna menuju egovernment
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Sosial dan Politik/ Ilmu Perpustakaan atau bidang lain yang relevan
Ilmu dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Pengelolaan Perpustakaan √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang tugas
jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengendalikan pelaksanaan
kegiatan Bidang layanan, pelestarian, tekhnologi informasi dan komunikasi
2. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyusunan rencanastrategis,
rencana kerja dan anggaran bidang Layanan, Pelestarian, Tekhnologi Informasi
dan Komunukasi;
3. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyusunan bahankebijakan,
pedoman dan standar teknis Layanan, Pelestarian, Tekhnologi Informasi dan
Komunukasi;
4. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan tugasLayanan, Pelestarian,
Tekhnologi Informasi dan Komunukasi.
23. Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pangan dan Pertanian Sub Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan kegiatan surat menyurat, rumah tangga, perencanaan,
perlengkapan, keuangan dan aset, kepegawaian, pembinaan organisasi, tatalaksana dan
perundang-undangan serta memberikan pelayanan administrasi kepada seluruh unit di
lingkungan Dinas sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku agar pelaksanaan tugas
berjalan efektif dan efisien.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Hukum/ Manajemen/ Sosial atau bidang lain yang relevan dengan
Ilmu tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Manajemen Kepegawaian √
2. Diklat Perencanaan dan Penganggaran √
3. Diklat RENSTRA √
4. Diklat SAKIP √
5. Diklat Sistem Pengelolaan Keuangan √
Daerah
6. Diklat Tata Naskah Dinas √
7. Diklat Pengadaan Barang Jasa √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan pelaksanaan koordinasi, penyusunan
rencana dan program, evaluasi serta pelaporan bidang kearsipan
dan perpustakaan;
2. Kelancaran dan ketepatan pengelolaan keuangan dan
perbendaharaan;
3. Kelancaran dan ketepatan pengelolaan surat-menyurat, ekspedisi,
arsip, perlengkapan, rumah tangga, perjalanan dinas dan
ketatalaksanaan;dan
4. Kelancaran dan ketepatan pengelolaan dan pelayanan administrasi
kepegawaian.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pangan dan Pertanian Sub Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan, pemberian bimbingan
teknis dan pemantauan serta evaluasi di bidang Kete rsediaan dan Distribusi
pangan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi Pertanian/ Manajemen/ Agribisnis atau bidang lain yang
Ilmu relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Teknologi Budidaya Tanaman √
Pangan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengendalikan
pelaksanaan kebijakan dan kegiatan bidang ketersediaan dan
distribusi pangan;
2. Kelancaran dan ketepatan menyelenggakan bimbingan
teknis dan supervisi bidang ketersediaan dan distribusi pangan;
3. Kelancaran dan ketepatan menyelengarakan pemantapan program di
bidang ketersediaan dan distribusi pangan;
4. Kelancaran dan ketepatan merumuskan bahan penyusunan
program, koordinasi, pengaturan, pengendalian dan evaluasi bidang
ketersediaan dan distribusi pangan;
5. Kelancaran dan ketepatan mengoordinasikan penyediaan dan
penyaluran pangan pokok atau pangan lainnya dalam rangka
stabilisasi pasokan dan harga pangan;
6. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengelolaan cadangan
pangan Pemerintah Daerah dan menjaga keseimbangan cadangan
pangan Pemerintah Daerah;
7. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyusunan data
informasi pasokan dan harga pangan serta pengembangan jaringan
pasar; dan
8. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pelaksanaan
komunikasi, informasi dan edukasi penganekaragaman konsumsi
dan keamanan pangan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pangan dan Pertanian Sub Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan, pemberian bimbingan
teknis dan pemantauan serta evaluasi di bidang K onsumsi dan Keamanan
Pangan
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.4. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.5. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.6. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.4. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.5. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.6. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.4. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.5. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.6. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi Pertanian/ Manajemen/ Agribisnis atau bidang lain yang
Ilmu relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Teknologi Budidaya Tanaman √
Pangan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengendalikan
pelaksanaan kebijakan dan kegiatan bidang Konsumsi dan Keamanan
Pangan;
2. Kelancaran dan ketepatan menyelenggakan bimbingan
teknis dan supervisi bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan;
3. Kelancaran dan ketepatan menyelengarakan pemantapan program di
bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan;
4. Kelancaran dan ketepatan merumuskan bahan penyusunan
program, koordinasi, pengaturan, pengendalian dan evaluasi bidang
Konsumsi dan Keamanan Pangan;
5. Kelancaran dan ketepatan mengoordinasikan penyediaan dan
penyaluran pangan pokok atau pangan lainnya dalam rangka
stabilisasi pasokan dan harga pangan;
6. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengelolaan cadangan
pangan Pemerintah Daerah dan menjaga keseimbangan cadangan
pangan Pemerintah Daerah;
7. Kelancaran dan ketepatan merumuskan bahan kebijakan harga
minimum pangan lokal yang tidak ditetapkan oleh Pemerintah
Pusat;
8. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyusunan data
informasi pasokan dan harga pangan serta pengembangan jaringan
pasar; dan
9. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pelaksanaan
komunikasi, informasi dan edukasi penganekaragaman konsumsi
dan keamanan pangan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pertanian Sub Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan penyusunan, pelaksanaan kebijakan, dan pemberian bimbingan
teknis, serta pemantauan dan evaluasi di bidang tanaman pangan dan hortikultura.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Agribisnis/ Bioteknologi Pertanian dan Perkebunan/ Ilmu Hama dan
Ilmu Penyakit Tanaman/ Budidaya Pertanian dan Perkebunan/ Ekonomi
Pertanian/ Sistem Teknik Informatika/ Pemasaran/ Manajemen Teknik
Informatika/ Ilmu Kesejahteraan Sosial/ Ketahanan Nasional dan
Kebijakan Publik/ Pertanian atau bidang lain yang relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Teknologi Budidaya Tanaman √
Pangan
2. Diklat Budidaya Hortikultura Komoditas √
Eksport
3. Diklat Teknologi Budidaya Hortikultura √
Komodiras Tanaman Semusim
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengendalikan
pelaksanaan kegiatan Bidang Tanaman Pangan Dan Hortikultura
berdasarkan data
2. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengawasan
peredaran, dan sertifikasi benih bidang tanaman pangan dan
hortikultura;
3. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan penerapan
peningkatan produksi bidang tanaman pangan dan hortikultura;
4. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengendalian dan
penanggulangan hama penyakit, penanggulangan bencana
alam, dan dampak perubahan iklim bidang tanaman pangan dan
hortikultura;
5. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan
pascapanen, pengolahan dan pemasaran hasil bidang tanaman
pangan dan hortikultura; dan
6. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pemberian izin usaha/
rekomendasi teknis bidang tanaman pangan dan hortikultura.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Prasarana dan Sarana Pertanian
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pangan dan Pertanian Sub Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan penyusunan, pelaksanaan kebijakan, dan pemberian bimbingan
teknis, serta pemantauan dan evaluasi di bidang prasarana, dansarana pertanian.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ilmu Pertanian dan Peternakan/ Perencanaan Wilayah Kota/ Studi
Ilmu Pembangunan/ Sosial Ekonomi Pertanian/ Ekonomi Pertanian/
Sosiologi Pedesaan dan Agribisnis/ Ilmu Pertanian dan Perkebunan/
Teknologi Dalam Ilmu Tanaman/ Ilmu Sosiologi Pertanian atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Kewirausahaan Agribisnis Bagi √
Petani
2. Diklat Pengairan Tingkat Dasar √
3. Diklat Tingkat Lanjutan √
4. Diklat Pengambilan Contoh Benih Bagi √
Pengawas Benih Tanaman
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengendalikan
pelaksanaan kegiatan Bidang Prasarana dan Sarana Pertanian;
2. Kelancaran dan ketepatan merumuskan bahan penyusunan
programa pertanian;
3. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyediaan dukungan
infrastruktur pertanian
4. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengembangan
potensi dan pengelolaan lahan dan air;
5. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyediaan dan
pengawasan peredaran pupuk, pestisida, serta alat dan mesin
pertanian;
6. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan
pembiayaan pertanian;
7. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan fasilitasi investasi
pertanian.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Penyuluh Pertanian
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pangan dan Pertanian Sub Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan penyusunan, pelaksanaan kebijakan, dan pemberian bimbingan
teknis, serta pemantauan dan evaluasi di bidang penyuluhan pertanian.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.4. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.5. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.6. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.4. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.5. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.6. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.4. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.5. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.6. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.4. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.5. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.6. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ilmu Pertanian dan Peternakan/ Perencanaan Wilayah Kota/ Studi
Ilmu Pembangunan/ Sosial Ekonomi Pertanian/ Ekonomi Pertanian/
Sosiologi Pedesaan dan Agribisnis/ Ilmu Pertanian dan Perkebunan/
Teknologi Dalam Ilmu Tanaman/ Ilmu Sosiologi Pertanian atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Kewirausahaan Agribisnis Bagi √
Petani
5. Diklat Pengairan Tingkat Dasar √
6. Diklat Tingkat Lanjutan √
7. Diklat Pengambilan Contoh Benih Bagi √
Pengawas Benih Tanaman
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengendalikan
pelaksanaan kegiatan Bidang Penyuluhan Pertanian;
2. Kelancaran dan ketepatan merumuskan bahan penyusunan
programa pertanian;
3. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan fasilitasi investasi
pertanian;
4. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan dan
penguatan kelembagaan pertanian; dan
5. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan dan
peningkatan kapasitas ketenagaan penyuluhan pertanian.
24. Dinas Perkebunan, Peternakan dan Perikanan

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pertanian Sub Bidang Perkebunan, Peternakan dan Kelautan dan Perikanan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan penyusunan program, perencanaan, keuangan, umum dan
kepegawaian, serta melaksanakan koordinasi tugas-tugas dilanjutkan kepada
Bidang-bidang dan UPT.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik, Ekonomi, Sosial, Politik, Akuntansi, Studi
Ilmu Pembangunan, Manajemen atau bidang lain yang relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Perencanaan dan Penganggaran √
2. Manajemen Kepegawaian
3. Manajemen Kelautan dan Perikanan
4. Manajemen SDM
5. RENSTRA
6. Pengelolaan dan Penatausahaan
7. Laporan Keuangan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan rencana dan program kegiatan bidang
P e r k e b u n a n , P e te r n a k a n dan Perikanan
perikanan serta sarana dan perlengkapan kantor
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas Sekretariat
Nama Jabatan : Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pertanian Sub Bidang Perkebunan, Peternakan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan penyusunan, pelaksanaan kebijakan, dan pemberian bimbingan
teknis, serta pemantauan dan evaluasi di bidang peternakan dan kesehatan hewan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah yang
dihadapi pemangku kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayananpublik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada


diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan menemukan
peluang untuk berkembang.

7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan;
Perubahan lain mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara berulang-ulang
perubahan, jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan oleh unit
perubahan secara kerjanya secara tepat. Memberikan solusi efektif
tepat terhadap masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan


Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari konflik atau potensi
konflik.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Nutrisi dan Makanan Ternak/ Produksi Ternak/ Budidaya Ternak/ Produksi dan
Ilmu Teknologi Pakan Ternak/ Ilmu Pertanian dan Perkebunan/ Ilmu Peternakan/
Perikanan atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Peternakan √
2. Diklat Teknis Paramedis Kesehatan √
Hewan
3. Diklat Kesehatam Masyarakat Veteriner √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang tugas
jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 10. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengendalikan pelaksanaan
kegiatan Bidang Peternakan Dan Kesehatan Hewan;
11. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengelolaan sumberdaya genetik
hewan;
12. Kelancaran dan ketepatan merencanakan kebutuhan dan penyediaan
benih/bibit ternak, pakan ternak, dan benih/bibit hijauan pakan ternak;
13. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan penerapan
peningkatan produksi ternak;
14. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengendalian penyakit hewan
dan kesehatan masyarakat veteriner;
15. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengawasan peredaran dan
pengunaan serta sertifikasi benih/bibit ternak, pakan, hijauan pakan
ternak, dan obat hewan;
16. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengawasan pemasukan dan
pengeluaran hewan, dan produk hewan;
17. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pelaksanaan sertifikasi
persyaratan teknis kesehatan masyarakat veteriner dankesejahteraan hewan;
18. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pemberian izin/rekomendasi
bidang peternakan, kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner; dan
19. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan pascapanen,
pengolahan dan pemasaran hasil bidang peternakan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Perikanan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kelautan dan Perikanan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan pembinaan dan bimbingan dalam pelaksanaan
pembinaan, peningkatan produksi perikanan budidaya air payau dan laut, peningkatan
budidaya air tawar, dan perbenihan, pakan dan kesehatan lingkungan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
keyakinan bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
agar anggota yang anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dipimpin bertindak dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
sesuai nilai, norma, segala situasi dan kondisi;
danetika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
dalam lingkup penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
formal dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
organisasi optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan pengambilan
keputusan berdasarkan usulan- usulan anggota
tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif untuk
upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi target
kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.

3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit


secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
berkomunikasi lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
untuk sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
menyampaikan lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/naskah/
sensitif/rumit/ dokumen/proposal yang kompleks; Membuat surat
kompleks resmi yang sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat proposal yang
rinci dan lengkap.

4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
kerja, memberi pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasidan 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
teguran untuk efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif untuk
memantau dan mengevaluasi masalah yang dihadapi
pemangku kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayananpublik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan menemukan
peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan;
Perubahan lain mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang-ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkanoleh
perubahan secara unit kerjanya secara tepat. Memberikan solus efektif
tepat terhadap masalah yangditimbulkan oleh
adanya perubahan.

8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan


Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari konflik atau potensi
konflik.
C Teknis
10. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi,
Kebijakan Bidang menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian, dan
kelautan dan dan membimbing penyusunan kebijakan bidang kelautan dan
Perikanan pelaksanaan perikanan;
penyusunan 3.2. Mampu mensosialisasikan penyusunan kebijakan
kebijakan bidang bidang kelautan dan perikanan dan memberikan
kelautan dan bimbingan serta pelatihan kepada pegawai di
perikanan lingkungannya dalam melaksanakan penyusunan
kebijakan bidang kelautan dan perikanan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
penyusunan kebijakan bidang kelautan dan perikanan.
11. Advokasi Kebijakan 3 Mampu 3.1. Mampu menyusun instrumen dan bahan pelaksanaan
Kelautan dan menyelenggarakan advokasi kebijakan, melalui persuasi, sosialisasi,
Perikanan advokasi kebijakan bimbingan teknis, pendampingan, monitoring, dan
bidang kelautan evaluasi advokasi kebijakan kelautan dan perikanan;
dan perikanan 3.2. Mampu mengembangkan serta menjalankan strategi
atau intervensi melalui persuasi, sosialisasi,
bimbingan teknis, pendampingan dalam mengatasi
hambatan sistemik dan resistensi stakeholder dalam
menerapkan kebijakan;
3.3. Mampu mengimplementasikan strategi komunikasi
dengan target dan waktu yang terukur dan terencana
dengan mendapatkan hasil sesuai yang diharapkan,
antara lain: stakeholder dapat memahami serta
menerapkan kebijakan, monitoring, dan evaluasi
kebijakan.
12. Perlindungan dan 3 Kemampuan untuk 3.1. Mampu menganalisis data dan informasi terkait
Pelestarian Jenis Ikan menyusun kajian jenis-jenis ikan yang dilindungi dan termasuk dalam
teknis penetapan Appendix CITES;
status 3.2. Mampu menyusun dokumen kajian teknis terhadap
perlindungan jenis penetapan status perlindungan jenis ikan yang akan
dan genetik ikan dilindungi terancam punah, langka, dan endemik
beserta lokasinya;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam upaya
perlindungan dan pelestarian jenis ikan yang
dilindungi, terancam punah, langka, endemik, dan
appendix CITES, serta lokasinya
13. Pemanfaatan 3 Mampu menyusun 3.1. Mampu menyusun kajian teknis daya dukung dan
Kawasan Konservasi rencana teknis daya tampung pemanfaatan kawasan konservasi;
dan Jenis Ikan pemanfaatan 3.2. Mampu melakukan kajian teknis terhadap kegiatan
kawasan penangkapan ikan, pembudidayaan ikan, wisata
konservasi dan bahari, penelitian, pendidikan, pendirian dan/atau
jenis ikan penempatan bangunan instalasi laut, penempatan
pipa/kabel bawah laut, pemanfaatan air laut selain
energi, ekspedisi dan jurnalistik, serta pembuatan
foto, video, dan film;
3.3. Mampu melakukan kajian teknis terhadap kegiatan
penelitian dan pengembangan, pengembangbiakan,
perdagangan, aquaria, pertukaran, dan pemeliharaan
untuk kesenangan;
3.4. Mampu menyusun telaahan perizinan pemanfaatan
kawasan konservasi dan jenis ikan;
3.5. Mampu merancang kegiatan pemanfaatan kawasan
konservasi;
3.6. Mampu mensosialisasikan dan mendapatkan
dukungan stakeholder terkait pemanfaatan kawasan
konservasi dan jenis ikan;
3.7. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pemanfaatan
kawasan konservasi dan jenis ikan.
14. Perencanaan 3 Mampu merancang 3.1. Mampu menyusun rencana kegiatan jejaring dan
Konvensi dan Jejaring kegiatan konvensi kemitraan kawasan konservasi;
Konservasi dan jejaring 3.2. Mampu menyusun rencana kegiatan konvensi dan
konservasi kerja sama konservasi;
3.3. Mampu mensosialisasikan dan mendapatkan
dukungan stakeholder terkait pembentukan jejaring
dan kemitraan kawasan konservasi, serta pelaksanaan
konservasi dan kerja sama konservasi;
3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
konvensi dan jejaring konservasi.
15. Pengelolaan Sumber 3 Mampu 3.1. Mampu Mampu mendesain/merancang instrumen
Daya Ikan Perairan menyelenggarakan, identifikasi, pengumpulan, pengolahan, penyajian
Darat membimbing pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya ikan
pelaksanaan perairan darat;
kegiatan teknis, 3.2. Mampu mensosialisasikan kegiatan teknis, evaluasi,
evaluasi, supervisi supervisi pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya
pengelolaan dan ikan perairan darat dan memberikan bimbingan,
pemanfaatan choaching mentoring kepada pegawai di
sumber daya ikan lingkungannya dalam melaksanakan kegiatan teknis,
perairan darat. evaluasi, supervisi pengelolaan dan pemanfaatan
sumber daya ikan perairan darat;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya ikan
perairan darat
16. Pengelolaan Sumber 3 Mampu 3.1. Mampu merumuskan, melaksanakan, dan
daya Ikan Laut merumuskan, mengembangkan norma, standar, prosedur, dan
Pedalaman, melaksanakan, kriteria pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya
Teritorial, dan mengembangkan, ikan laut pedalaman, teritorial, dan perairan
Perairan Kepulauan dan kepulauan;
mensosialisasikan 3.2. Mampu mensosialisasikan pengelolaan dan
pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya ikan laut pedalaman,
pemanfaatan teritorial, dan perairan kepulauan, serta mampu
sumber daya ikan memberikan bimbingan, choaching mentoring kepada
laut pedalaman, pegawai di lingkungannya dalam melaksanakan
teritorial, dan pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya ikan laut
perairan kepulauan pedalaman, teritorial, dan perairan kepulauan;
3.3. Mampu memecahkan masalah dan mengambil
keputusan teknis operasional dalam pelaksanaan
pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya ikan laut
pedalaman, teritorial, dan perairan kepulauan.
17. Pemantauan dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen identifikasi,
Analisis Pengelolaan menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian pelaksanaan
Sumber Daya Ikan dan membimbing pemantauan dan analisis pengelolaan sumber daya ikan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan pelaksanaan pemantauan dan
pemantauan dan
analisis pengelolaan sumber daya ikan dan memberikan
analisis
pengelolaan bimbingan, choaching, mentoring kepada pegawai di
sumber daya ikan lingkungannya dalam melaksanakan pemantauan dan
analisis pengelolaan sumber daya ikan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
pelaksanaan pemantauan dan analisis pengelolaan
sumber daya ikan.
18. Rancang Bangun dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen identifikasi,
Standardisasi serta menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian rancang bangun,
Tata Kelola Kapal dan membimbing konstruksi, stabilitas, palkanisasi, tata letak, tata
Perikanan pelaksanaan kelola jenis, ukuran, jumlah, dan sebaran kapal
perikanan, serta standardisasi, dan rekomendasi
rancang bangun, spesifikasi kapal perikanan, klasifikasi, pengujian,
konstruksi, pengelolaan data base, pendaftaran, pelaksanaan cek
stabilitas, fisik, dan persetujuan pengadaan, serta penandaan
palkanisasi, tata kapal perikanan yang laik tangkap dan laik simpan;
letak, tata kelola 3.2. Mampu mensosialisasikan dan memberikan
jenis, ukuran, bimbingan, choaching, mentoring kepada pegawai di
jumlah, dan lingkungannya dalam melaksanakan rancang bangun,
sebaran kapal konstruksi, stabilitas, palkanisasi, tata letak, tata
perikanan, serta kelola jenis, ukuran, jumlah, dan sebaran kapal
standardisasi, dan perikanan, serta standardisasi, dan rekomendasi
rekomendasi spesifikasi kapal perikanan, klasifikasi, pengujian,
spesifikasi kapal pengelolaan data base, pendaftaran, pelaksanaan cek
perikanan, fisik, dan persetujuan pengadaan, serta penandaan
klasifikasi, kapal perikanan yang laik tangkap dan laik simpan;
pengujian, 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
pengelolaan data timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
base, pendaftaran, rancang bangun, konstruksi, stabilitas, palkanisasi,
pelaksanaan cek tata letak, tata kelola jenis, ukuran, jumlah, dan
fisik, dan sebaran kapal perikanan, serta standardisasi, dan
persetujuan rekomendasi spesifikasi kapal perikanan, klasifikasi,
pengadaan, serta pengujian, pengelolaan data base, pendaftaran,
penandaan kapal pelaksanaan cek fisik, dan persetujuan pengadaan,
perikanan yang laik serta penandaan kapal perikanan yang laik tangkap
tangkap dan laik dan laik simpan.
simpan
19. Rancang Bangun dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen identifikasi,
Standardisasi serta menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian standardisasi
Tata Kelola Alat membimbing rancangan, rekomendasi teknis, penerapan standar,
Penangkapan Ikan pelaksanaan sertifikasi, pemetaan sebaran, seleksi jenis dan
rancangan standar, dampak, penyusun kapasitas, kesesuaian selektivitas,
rekomendasi serta kerja sama pengelolaan Alat Penangkapan Ikan
teknis, penerapan (API) dan Alat Bantu Penangkapan Ikan (ABPI);
standar, sertifikasi, 3.2. Mampu mensosialisasikan dan memberikan
pemetaan sebaran, bimbingan, choaching, mentoring kepada pegawai di
seleksi jenis dan lingkungannya dalam melaksanakan rancangan
dampak, penyusun standar, rekomendasi teknis, penerapan standar,
kapasitas, sertifikasi, pemetaan sebaran, seleksi jenis dan
kesesuaian dampak, penyusunan kapasitas, kesesuaian
selektivitas, serta selektivitas, serta kerja sama pengelolaan Alat
kerja sama Penangkapan Ikan (API) dan Alat Bantu Penangkapan
pengelolaan Alat Ikan (ABPI);
Penangkapan Ikan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
(API) dan Alat timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
Bantu rancangan standar,rekomendasi teknis, penerapan
Penangkapan Ikan standar, sertifikasi, pemetaan sebaran, seleksi jenis
(ABPI) dan dampak, penyusunan kapasitas, kesesuaian
selektivitas, serta kerja sama pengelolaan Alat
Penangkapan Ikan (API) dan Alat Bantu Penangkapan
Ikan (ABPI).
20. Perlindungan, 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen identifikasi,
Standardisasi, dan menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian tata kelola
Sertifikasi Awak dan membimbing pengawakan, penerapan perjanjian kerja laut,
Kapal Perikanan pelaksanaan tata kelayakan kondisi kerja, standar inspektur, hubungan
kelola pengawakan, kerja, pemberian rekomendasi penilaian perusahaan
penerapan keagenan, pendataan serikat pekerja, sertifikasi
perjanjian kerja kompetensi, standar sistem mutu sertifikasi
laut, kelayakan kompetensi, standar instruktur sertifikasi kompetensi,
kondisi kerja, dan standar lembaga sertifikasi kompetensi awak
standar inspektur, kapal perikanan;
hubungan kerja, 3.2. Mampu mensosialisasikan (substansi) dan
pemberian memberikan bimbingan, choaching, mentoring kepada
rekomendasi pegawai di lingkungannya dalam melaksanakan tata
penilaian kelola pengawakan, penerapan perjanjian kerja laut,
perusahaan kelayakan kondisi kerja, standar inspektur, hubungan
keagenan, kerja, pemberian rekomendasi penilaian perusahaan
pendataan serikat keagenan, pendataan serikat pekerja, sertifikasi
pekerja, sertifikasi kompetensi, standar sistem mutu sertifikasi
kompetensi, kompetensi, standar instruktur sertifikasi, standar
standar sistem lembaga sertifikasi kompetensi awak kapal perikanan;
mutu sertifikasi 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
kompetensi, timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
standar instruktur tata kelola pengawakan, penerapan perjanjian kerja
sertifikasi laut, kelayakan kondisi kerja, standar inspektur,
kompetensi, dan hubungan kerja, pemberian rekomendasi penilaian
standar lembaga perusahaan keagenan, pendataan serikat pekerja,
sertifikasi sertifikasi kompetensi, standar sistem mutu sertifikasi
kompetensi awak kompetensi, standar instruktur sertifikasi kompetensi,
kapal perikanan dan standar lembaga sertifikasi kompetensi awak
kapal perikanan.
21. Permesinan dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen
Operasional Kapal menyelenggarakan standardisasi permesinan, refrigerasi, kelistrikan,
Perikanan dan membimbing navigasi, komunikasi, ABPI di kapal perikanan,
pelaksanaan kelaikan sistem permesinan, kelaikan instalasi
standardisasi permesinan, pemeliharaan, manajemen operasional
permesinan, kapal perikanan, manajemen operasional teknis
refrigerasi, galangan, serta produktivitas kapal perikanan;
kelistrikan, 3.2. Mampu mensosialisasikan dan mendapatkan
navigasi, dukungan stakeholder terkait standardisasi
komunikasi, ABPI permesinan, refrigerasi, kelistrikan, navigasi,
di kapal perikanan, komunikasi, ABPI di kapal perikanan, kelaikan sistem
kelaikan sistem permesinan, kelaikan instalasi permesinan,
permesinan, pemeliharaan, manajemen operasional kapal
kelaikan instalasi perikanan, manajemen operasional teknis galangan,
permesinan, serta produktivitas kapal perikanan;
pemeliharaan, 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
manajemen ditimbulkan dan mengambil keputusan dalam
operasional kapal standardisasi permesinan, refrigerasi, kelistrikan,
perikanan, navigasi, komunikasi, ABPI di kapal perikanan,
manajemen kelaikan sistem permesinan, kelaikan instalasi
operasional teknis permesinan, pemeliharaan, manajemen operasional
galangan, serta kapal perikanan, manajemen operasional teknis
produktivitas kapal galangan, serta produktivitas kapal perikanan.
perikanan
22. Identifikasi, 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen identifikasi,
Pengembangan, Tata menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian pelaksanaan
Operasional dan membimbing identifikasi, pengembangan, tata operasional, dan
Kesyahbandaran di pelaksanaan kesyahbandaran di pelabuhan perikanan;
Pelabuhan Perikanan identifikasi, 3.2. Mampu mensosialisasikan pelaksanaan identifikasi,
pengembangan, pengembangan, tata operasional dan kesyahbandaran
tata operasional, di pelabuhan perikanan, dan memberikan bimbingan,
dan choaching, mentoring kepada pegawai di
kesyahbandaran di lingkungannya dalam pelaksanaan identifikasi,
pelabuhan pengembangan, tata operasional, dan kesyahbandaran
perikanan di pelabuhan perikanan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
identifikasi, pengembangan, tata operasional, dan
kesyahbandaran di pelabuhan perikanan.
23. Perizinan Usaha 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen identifikasi,
Perikanan menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian penerbitan izin
dan membimbing usaha perikanan (penangkapan, pembudidayaan,
pelaksanaan pengangkutan, pengolahan, dan pemasaran ikan),
perizinan usaha pemantauan perizinan, analisis kegiatan, pengenaan
perikanan sanksi administrasi, implementasi sistem, integrasi
dan pengelolaan data, penanganan keluhan terkait
perizinan usaha perikanan, penilaian kelayakan usaha,
pengalokasian sumber daya ikan, kapal perikanan,
dan pelabuhan perikanan, pemeriksaan dokumen
kapal perikanan dan alat penangkapan ikan, serta
penghitungan dan validasi pungutan;
3.2. Mampu mensosialisasikan perizinan usaha perikanan
dan memberikan bimbingan, choaching, mentoring
kepada pegawai di lingkungannya dalam
melaksanakan penerbitan izin usaha perikanan
(penangkapan, pembudidayaan, pengangkutan,
pengolahan, dan pemasaran ikan), pemantauan
perizinan, analisis kegiatan, pengenaan sanksi
administrasi, implementasi sistem, integrasi dan
pengelolaan data, penanganan keluhan terkait
perizinan usaha perikanan, penilaian kelayakan usaha,
pengalokasian sumber daya ikan, kapal perikanan,
dan pelabuhan perikanan, pemeriksaan dokumen
kapal perikanan dan alat penangkapan ikan, serta
penghitungan dan validasi pungutan;
3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil keputusan
dalam pelaksanaan penerbitan izin usaha perikanan
(penangkapan, pembudidayaan, pengangkutan,
pengolahan, dan pemasaran ikan), pemantauan
perizinan, analisis kegiatan, pengenaan sanksi
administrasi, implementasi sistem, integrasi dan
pengelolaan data, penanganan keluhan terkait
perizinan usaha perikanan, penilaian kelayakan usaha,
pengalokasian sumber daya ikan, kapal perikanan,
dan pelabuhan perikanan, pemeriksaan dokumen
kapal perikanan dan alat penangkapan ikan, serta
penghitungan dan validasi pungutan.
24. Perlindungan Pelaku 3 Mampu 3.1. Mampu mengidentifikasi persoalan, mendesain,
Utama Sektor menyelenggarakan merancang instrumen identifikasi, pengumpulan,
Kelautan dan dan membimbing pengolahan, penyajian kegiatan identifikasi calon
Perikanan dan Usaha pelaksanaan penerima bantuan, pendataan, klasifikasi, asuransi,
Perikanan kegiatan dan upaya peningkatan ketahanan pelaku utama
perlindungan sektor kelautan dan perikanan serta usaha perikanan;
pelaku utama 3.2. Mampu mensosialisasikan kegiatan identifikasi calon
sektor kelautan dan penerima bantuan, pendataan, klasifikasi, asuransi,
perikanan serta dan upaya peningkatan ketahanan pelaku utama
usaha perikanan sektor kelautan dan perikanan serta usaha perikanan
kepada pegawai di lingkungannya dan stakeholders;
3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil keputusan
dalam pelaksanaan identifikasi calon penerima
bantuan, pendataan, klasifikasi, asuransi, dan upaya
peningkatan ketahanan pelaku utama sektor kelautan
dan perikanan serta usaha perikanan.
25. Peningkatan Akses 3 Mampu 3.1. Mampu mengidentifikasi persoalan, mendesain, dan
Permodalan menyelenggarakan merancang instrumen identifikasi, pengumpulan,
kegiatan pengolahan, penyajian kegiatan analisis kebutuhan
peningkatan akses permodalan, fasilitasi akses pendanaan usaha
permodalan perikanan melalui lembaga keuangan bank dan
nonbank, dan penumbuhan, serta fasilitasi KKMB
bidang perikanan;
3.2. Mampu mensosialisasikan kegiatan analisis
kebutuhan permodalan, fasilitasi akses pendanaan
usaha perikanan melalui lembaga keuangan bank dan
nonbank, dan penumbuhan, serta fasilitasi KKMB
bidang perikanan kepada pegawai di lingkungannya
dan stakeholders;
3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil keputusan
dalam pelaksanaan analisis kebutuhan permodalan,
fasilitasi akses pendanaan usaha perikanan melalui
lembaga keuangan bank dan nonbank, dan
penumbuhan, serta fasilitasi KKMB bidang perikanan
26. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu mengidentifikasi persoalan, mendesain dan
Usaha dan menyelenggarakan merancang instrumen identifikasi, pengumpulan,
Diversifikasi Usaha dan membimbing pengolahan, penyajian kegiatan pengembangan dan
Kelautan dan pelaksanaan penganekaragaman usaha kelautan dan perikanan
Perikanan kegiatan serta pengembangan usaha alternatif bagi pelaku
pengembangan dan utama sektor kelautan dan perikanan beserta
diversifikasi usaha keluarganya;
kelautan dan 3.2. Mampu mensosialisasikan kegiatan pengembangan
perikanan dan penganekaragaman usaha kelautan dan perikanan
serta pengembangan usaha alternatif bagi pelaku
utama sektor kelautan dan perikanan beserta
keluarganya kepada pegawai di lingkungannya dan
stakeholders;
3.3. Mampu memberikan saran pemecahan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil keputusan
dalam pelaksanaan pengembangan dan
penganekaragaman usaha kelautan dan perikanan
serta pengembangan usaha alternatif pelaku utama
sektor kelautan dan perikanan beserta keluarganya
27. Penumbuhan dan 3 Mampu 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi,
Pengembangan merumuskan dan pengumpulan, pengolahan, menyajikan NSPK
Kelembagaan Sektor menerapkan penumbuhan dan pengembangan kelembagaan sektor
Kelautan dan penumbuhan dan kelautan dan perikanan;
Perikanan pengembangan 3.2. Mampu mensosialisasikan NSPK terkait Penumbuhan
kelembagaan dan pengembangan kelembagaan sektor kelautan dan
sektor kelautan dan perikanan;
perikanan 3.3. Mampu menerapkan tata cara penumbuhan dan
pengembangan kelembagaan sektor kelautan dan
perikanan;
3.4. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
penumbuhan dan pengembangan kelembagaan sektor
kelautan dan perikanan
28. Pengendalian 3 Mampu 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi,
Penyakit Ikan menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian data dan
pelaksanaan informasi tentang monitoring penyakit ikan, surveilan
pengendalian penyakit ikan, analisis risiko, penanganan penyakit
penyakit ikan ikan, tanggap darurat penyakit ikan, serta
penyelenggaraan kesejahteraan ikan;
3.2. Mampu mensosialisasikan monitoring penyakit ikan,
surveilan penyakit ikan, analisis risiko, penanganan
penyakit ikan, tanggap darurat penyakit ikan serta
penyelenggaraan kesejahteraan ikan dan memberikan
bimbingan kepada pegawai di lingkungannya dalam
melaksanakan monitoring penyakit ikan, surveilan
penyakit ikan, analisis risiko, penanganan penyakit
ikan, tanggap darurat penyakit ikan, serta
penyelenggaraan kesejahteraan ikan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
monitoring penyakit ikan, surveilan penyakit ikan,
analisis risiko, penanganan penyakit ikan, tanggap
darurat penyakit ikan, serta penyelenggaraan
kesejahteraan ikan.
29. Pengelolaan Sarana 3 Mampu 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi,
dan Prasarana menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian data, dan
Kawasan Budidaya pengelolaan sarana informasi tentang perencanaan, pengelolaan,
Perikanan dan prasarana pemanfaatan dan pengelolaan sarana dan prasarana
kawsan budidaya kawasan budidaya perikanan yang memenuhi standar
perikanan teknis;
3.2. Mampu mensosialisasikan tentang perencanaan,
pengelolaan, pemanfaatan, dan pengelolaan sarana
dan prasarana kawasan budidaya perikanan yang
memenuhi standar teknis dan memberikan bimbingan
kepada pegawai di lingkungannya dalam
melaksanakan perencanaan, pengelolaan,
pemanfaatan, dan pengelolaan sarana dan prasarana
kawasan budidaya perikanan yang memenuhi standar
teknis;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
perencanaan, pemanfaatan, dan pengelolaan sarana
dan prasarana kawasan budidaya perikanan yang
memenuhi standar teknis.
30. Pemantauan Fungsi 3 Mampu 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi,
Kawasan Budidaya menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian data dan
Perikanan pelaksanaan informasi tentang identifikasi dan pemantauan fungsi
pemantauan fungsi kawasan budidaya perikanan yang berwawasan
kawasan budidaya lingkungan;
perikanan 3.2. Mampu mensosialisasikan tentang pemantauan fungsi
kawasan budidaya perikanan dan memberikan
bimbingan kepada pegawai di lingkungannya dalam
melaksanakan identifikasi dan pemantauan fungsi
kawasan budidaya perikanan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
pemantauan fungsi kawasan budidaya perikanan yang
berwawasan lingkungan.
31. Pemantauan Sebaran 3 Mampu 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi,
Penyakit Ikan menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, dan penyajian data
Karantina dan membimbing penerapan pemantauan sebaran penyakit ikan
pelaksanaan karantina;
pemantauan 3.2. Mampu mensosialisasikan penataan pemantauan
sebaran penyakit sebaran penyakit ikan karantina dan memberikan
ikan karantina bimbingan kepada pegawai dalam melaksanakan
penerapan pemantauan sebaran penyakit ikan
karantina;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
penerapan pemantauan sebaran penyakit ikan
karantina.
32. Pengendalian Residu 3 Mampu 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi,
menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian data dan
program informasi tentang jumlah dan substansi uji residu,
pengendalian penunjukan laboratorium uji residu, evaluasi hasil uji
residu sampel, tindaklanjut dan tindakan perbaikan;
3.2. Mampu mensosialisasikan program pengendalian
residu dan memberikan bimbingan kepada pegawai di
lingkungannya dalam melaksanakan program
pengendalian residu;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
program pengendalian residu.
33. Pengujian dan 3 Mampu 3.1. Mampu melaksanakan sub-integrasi produk desain
Penerapan Teknologi mengintegrasikan teknologi;
Kelautan dan kegiatan pengujian 3.2. Mampu melaksanakan sub-integrasi produk pengujian
Perikanan dan penerapan teknologi;
teknologi kelautan 3.3. Mampu memimpin diskusi dengan para anggota di
dan perikanan dalam kelompok tentang capaian teknis dan
memberikan pengarahan pelaksanaan kegiatan;
3.4. Mampu menerapkan kaidah penyusunan makalah
ilmiah untuk publikasi nasional;
3.5. Mampu menyusun manual pelaksanaan pengujian;
3.6. Mampu menyusun dan menyampaikan dokumen
teknis hasil pengujian.
34. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi,
Pembenihan Ikan Air menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, dan penyajian data
Tawar, Air Payau, dan dan membimbing pengelolaan pembenihan ikan air tawar, air payau,
Laut pelaksanaan dan laut;
pengelolaan 3.2. Mampu mensosialisasikan penataan pemasukan benih
pembenihan ikan ikan hidup dan memberikan bimbingan kepada
air tawar, air pegawai dalam melaksanakan pengelolaan
payau, dan laut pembenihan ikan air tawar, air payau dan laut;
3.3. Mampu memecahkan masalah yang timbul dan
mengambil keputusan dalam pelaksanaan
pengelolaan pembenihan ikan air tawar, air payau,
dan laut.
35. Pembinaan Unit 3 Mampu 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi,
Pembenihan Ikan menyelenggarakan mengumpulkan, mengolah, dan menyajikan data
dan membimbing untuk pelaksanaan pembinaan unit pembenihan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan pelaksanaan penataan
pembinaan unit pemasukan benih ikan hidup dan memberikan
pembenihan bimbingan kepada pegawai dalam melaksanakan
pembinaan unit pembenihan;
3.3. Mampu memecahkan masalah yang timbul dan
mengambil keputusan dalam pelaksanaan pembinaan
unit pembenihan.
36. Pengelolaan Bahan 3 Mampu 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi,
Baku Pakan Ikan dan menyelenggarakan mengumpulkan, mengolah, dan menyajikan data
Pakan Ikan dan membimbing penyediaan bahan baku pakan ikan dan pakan ikan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan penyedian bahan baku
penyediaan bahan pakan ikan dan memberikan bimbingan kepada
baku pakan ikan pegawai di lingkungannya dalam melaksanakan
dan pakan ikan penyediaan bahan baku pakan ikan dan pakan ikan;
3.3. Mampu memecahkan masalah yang timbul dan
mengambil keputusan dalam pelaksanaan penyedian
bahan baku pakan ikan
37. Pengelolaan Logistik 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang kegiatan pengelolaan
Hasil Kelautan dan menyelenggarakan logistik yang meliputi pemetaan, pemantauan,
Perikanan dan membimbing penataan, pengadaan, dan penyimpanan, serta
pelaksanaan distribusi dan jasa logistik hasil kelautan dan
pengelolaan perikanan;
logistik hasil 3.2. Mampu mensosialisasikan kepada stakeholder dan
kelautan dan memberikan bimbingan, coaching dan mentoring
perikanan kepada pegawai di lingkungannya dalam pelaksanaan
kegiatan pengelolaan logistik yang meliputi pemetaan,
pemantauan, penataan, pengadaan, dan penyimpanan,
serta distribusi dan jasa logistik hasil kelautan dan
perikanan;
3.3. Mampu mengambil keputusan teknis operasional
yang timbul dalam pelaksanaan kegiatan pengelolaan
logistik yang meliputi pemetaan, pemantauan,
penataan, pengadaan, dan penyimpanan, serta
distribusi dan jasa logistik hasil kelautan dan
perikanan;
3.4. Mampu memberikan rekomendasi pemecahan
masalah dalam pelaksanaan kegiatan pengelolaan
logistik yang meliputi pemetaan, pemantauan,
penataan, pengadaan, dan penyimpanan, serta
distribusi dan jasa logistik hasil kelautan dan
perikanan.
38. Pengelolaan Sarana 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang kegiatan pengelolaan
dan Prasarana Hasil menyelenggarakan sarana dan prasarana hasil perikanan di bidang
Kelautan dan dan membimbing rencana kerja sama dan penerapan standar
Perikanan pelaksanaan pengadaan, serta perencanaan, penyediaan, dan
pengelolaan sarana pemanfaatan sarana dan prasarana penyimpanan,
dan prasarana hasil distribusi dan pemasaran hasil kelautan dan
kelautan dan perikanan;
perikanan 3.2. Mampu mensosialisasikan kepada stakeholder dan
memberikan bimbingan, coaching, dan mentoring
kepada pegawai di lingkungannya dalam pelaksanaan
kegiatan pengelolaan sarana dan prasarana hasil
perikanan di bidang rencana kerja sama dan
penerapan standar pengadaan, serta perencanaan,
penyediaan, dan pemanfaatan sarana dan prasarana
penyimpanan, distribusi dan pemasaran hasil
kelautan dan perikanan;
3.3. Mampu mengambil keputusan teknis operasional
yang timbul dalam pelaksanaan kegiatan pengelolaan
sarana dan prasarana hasil perikanan di bidang
rencana kerja sama dan penerapan standar
pengadaan, serta perencanaan, penyediaan, dan
pemanfaatan sarana dan prasarana penyimpanan,
distribusi dan pemasaran hasil kelautan dan
perikanan;
3.4. Mampu memberikan rekomendasi pemecahan
masalah dalam pelaksanaan kegiatan pengelolaan
sarana dan prasarana hasil perikanan di bidang
rencana kerja sama dan penerapan standar
pengadaan, serta perencanaan, penyediaan, dan
pemanfaatan sarana dan prasarana penyimpanan,
distribusi dan pemasaran hasil kelautan dan
perikanan.
39. Perencanaan dan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen identifikasi,
Peningkatan Produk menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian bahan
Kelautan dan dan membimbing perumusan dan pelaksanaan kebijakan, serta evaluasi
Perikanan pelaksanaan dan pelaporan di bidang perencanaan dan
perencanaan dan peningkatan produksi, fasilitasi kerja sama,
peningkatan ketersediaan bahan baku, utilitas, dan volume produk
produk kelautan olahan unit pengolahan ikan, serta perencanaan,
dan perikanan penyediaan, dan pemanfaatan sarana dan prasarana
unit produksi perikanan;
3.2. Mampu mensosialisasikan kebijakan, serta evaluasi
dan pelaporan di bidang perencanaan dan
peningkatan produksi, fasilitasi kerja sama,
ketersediaan bahan baku, utilitas, dan volume produk
olahan unit pengolahan ikan, serta perencanaan,
penyediaan, dan pemanfaatan sarana dan prasarana
unit pengolah ikan dan memberikan bimbingan,
choaching, mentoring kepada pegawai di
lingkungannya dalam melaksanakan kebijakan, serta
evaluasi dan pelaporan di bidang perencanaan dan
peningkatan produksi, fasilitasi kerja sama,
ketersediaan bahan baku, utilitas, dan volume produk
olahan unit pengolahan ikan, serta perencanaan,
penyediaan, dan pemanfaatan sarana dan prasarana
unit produksi perikanan;
3.3. Mampu mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan di bidang perencanaan dan peningkatan
produksi, fasilitasi kerja sama, ketersediaan bahan
baku, utilitas, dan volume produk olahan unit
pengolahan ikan, serta perencanaan, penyediaan, dan
pemanfaatan sarana dan prasarana unit produksi
perikanan;
3.4. Mampu memberikan saran pemecahan masalah teknis
operasional yang timbul dan mengambil keputusan
dalam pelaksanaan kebijakan, serta evaluasi dan
pelaporan di bidang perencanaan dan peningkatan
produksi, fasilitasi kerja sama, ketersediaan bahan
baku, utilitas, dan volume produk olahan unit
pengolahan ikan, serta perencanaan, penyediaan, dan
pemanfaatan sarana dan prasarana unit produksi
perikanan
40. Peningkatan Akses 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen identifikasi,
Pasar Dalam Negeri menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian pemetaan
dan membimbing kebutuhan, preferensi, dan akses pasar hasil kelautan
pelaksanaan dan perikanan dalam negeri;
pemetaan 3.2. Mampu mensosialisasikan (substansi) dan
kebutuhan, memberikan bimbingan, choaching, mentoring kepada
preferensi, dan pegawai di lingkungannya dan stakeholder dalam
akses pasar hasil melaksanakan pemetaan kebutuhan,preferensi dan
kelautan dan akses pasar hasil kelautan dan perikanan dalam
perikanan dalam negeri;
negeri 3.3. Mampu mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan pemetaan kebutuhan, preferensi, dan akses
pasar hasil kelautan dan perikanan dalam negeri;
3.4. Mampu memberikan saran pemecahan masalah teknis
operasional yang timbul dalam pelaksanaan pemetaan
kebutuhan, preferensi, dan akses pasar hasil kelautan
dan perikanan dalam negeri.
41. Promosi Hasil 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain dan merancang instrumen
Kelautan dan menyelenggarakan identifikasi, pengumpulan, pengolahan, penyajian
Perikanan dan membimbing kegiatan promosi hasil kelautan dan perikanan serta
pelaksanaan pengelolaan data, informasi, dan publikasi pengolahan
promosi kelautan dan pemasaran hasil kelautan dan perikanan;
dan perikanan 3.2. Mampu mensosialisasikan kegiatan promosi hasil
serta pengelolaan kelautan dan perikanan serta pengelolaan data,
data, informasi, dan informasi, dan publikasi pengolahan dan pemasaran
publikasi hasil kelautan dan perikanan kepada pegawai di
pengolahan dan lingkungannya dan stakeholders;
pemasaran hasil 3.3. Mampu mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kelautan dan kegiatan promosi hasil kelautan dan perikanan, serta
perikanan pengelolaan data, informasi, dan publikasi pengolahan
dan pemasaran hasil kelautan dan perikanan;
3.4. Mampu memberikan saran pemecahan masalah teknis
operasional yang timbul pada kegiatan promosi hasil
kelautan dan perikanan serta pengelolaan data,
informasi, dan publikasi pengolahan dan pemasaran
hasil kelautan dan perikanan
42. Pemetaan Potensi 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen identifikasi,
Usaha dan Peluang menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, penyajian data, dan
Investasi Sektor dan membimbing informasi terkait pemetaan potensi usaha dan peluang
Kelautan dan pelaksanaan investasi sektor kelautan dan perikanan;
Perikanan pemetaan potensi 3.2. Mampu mensosialisasikan dan memberikan
usaha dan peluang bimbingan, coaching,mentoring kepada pegawai di
investasi sektor lingkungannya dan stakeholder dalam melaksanakan
kelautan dan prosedur pelaksanaan identifikasi, pemetaan potensi
perikanan usaha dan peluang investasi sektor kelautan dan
perikanan;
3.3. Mampu mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan pemetaan potensi usaha dan peluang
investasi sektor kelautan dan perikanan; 3.4 Mampu
memberikan saran pemecahan masalah teknis
operasional yang timbul dalam pemetaan potensi
usaha dan peluang investasi sektor kelautan dan
perikanan.
43. Kemitraan Usaha 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen,
Kelautan dan menyelenggarakan identifikasi, inventarisasi, pengumpulan, pengolahan,
Perikanan dan membimbing analisis, dan penyajian kemitraan usaha dan kerja
pelaksanaan sama pemasaran;
kemitraan usaha 3.2. Mampu mensosialisasikan dan memberikan
bimbingan, coaching, mentoring kepada pegawai di
lingkungannya dan stakeholder dalam melaksanakan
kemitraan usaha dan kerja sama pemasaran;
3.3. Mampu mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan kemitraan usaha dan kerja sama
pemasaran;Mampu memberikan saran pemecahan
masalah teknis operasional yang timbul kemitraan
usaha dan kerja sama pemasaran.
44. Peningkatan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen identifikasi,
Kewirausahaan menyelenggarakan, pengumpulan, pengolahan, penyajian data kebutuhan
Pengolahan Hasil membimbing usaha, model bisnis, penumbuhan wirausaha baru,
Kelautan dan Peningkatan pendampingan, peningkatan kapasitas wirausaha dan
Perikanan kewirausahaan kompetensi tenaga kerja pengolahan hasil kelautan
pengolahan hasil perikanan;
kelautan dan 3.2. Mampu mensosialisasikan kegiatan kewirausahaan
perikanan dan memberikan bimbingan, choaching, mentoring
kepada pegawai di lingkungannya dan stakeholder
dalam melaksanakan analisis kebutuhan usaha,
penyusunan model bisnis, penumbuhan wirausaha
baru, pendampingan, peningkatan kapasitas
wirausaha dan kompetensi tenaga kerja pengolahan
hasil kelautan dan perikanan;
3.3. Mampu mengambil keputusan dalam pelaksanaan
kegiatan analisis kebutuhan usaha, penyusunan model
bisnis, peningkatan kewirausahaan pengolahan hasil
kelautan dan perikanan; 3.4 Mampu memberikan
saran pemecahan masalah teknis operasional yang
timbul dalam pelaksanaan analisis kebutuhan usaha,
penyusunan model bisnis, peningkatan
kewirausahaan pengolahan hasil kelautan dan
perikanan.
45. Pengawasan 3 Mampu 3.1. Mampu menganalisis data hasil pengawasan
Pengelolaan Sumber menganalisis pengelolaan sumber daya perikanan;
Daya Perikanan pelaksanaan 3.2. Mampu mengambil tindakan preventif dan represif
pengawasan berdasarkan hasil analisis pengawasan pengelolaan
pengelolaan sumber daya perikanan;
sumber daya 3.3. Mampu berkoordinasi dengan unit dan instansi terkait
perikanan pengawasan pengelolaan sumber daya perikanan;
3.4. Mampu memecahkan masalah teknis yang timbul
dalam pelaksanaan pengawasan pengelolaan sumber
daya perikanan.
46. Pengoperasian 3 Mampu 3.1. Mampu menggunakan berbagai instrumen
Armada Pengawasan menganalisis dan pengoperasian armada pengawasan sumber daya
Sumber Daya mengorganisasikan kelautan dan perikanan;
Kelautan dan pelaksanaan 3.2. Mampu menyajikan hasil analisis secara komprehensif
Perikanan pengelolaan serta mendapat dukungan stakeholder terkait
pengoperasian pengoperasian armada pengawasan sumber daya
armada kelautan dan perikanan;
pengawasan 3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
sumber daya timbul serta mengambil keputusan dalam
kelautan dan pengoperasian armada pengawasan sumber daya
perikanan kelautan dan perikanan;
3.4. Mampu memimpin tim dalam pengoperasian armada
pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan
47. Peningkatan Akses 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen identifikasi,
Informasi dan merumuskan dan pengumpulan, pengolahan, dan penyajian peningkatan
Teknologi menerapkan akses informasi dan teknologi;
peningkatan akses 3.2. Mampu mensosialisasikan (substansi) dan
informasi dan memberikan bimbingan, coaching, mentoring kepada
teknologi pegawai dan/atau mitra kerja di lingkungannya dalam
melaksanakan peningkatan akses informasi dan
teknologi;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
peningkatan akses informasi dan teknologi.
48. Penjaminan 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen identifikasi,
Penerapan Prinsip menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, dan penyajian penjaminan
Prinsip Hazard dan membimbing penerapan prinsip-prinsip HACCP;
Analitical Critical pelaksanaan dari 3.2. Mampu mensosialisasikan penjaminan penerapan
Control Point penjaminan prinsip-prinsip HACCP dan memberikan bimbingan,
(HACCP) penerapan choaching, mentoring kepada pegawai di
prinsip-prinsip lingkungannya dalam melaksanakan penjaminan
HACCP penerapan prinsip-prinsip HACCP;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
penjaminan penerapan prinsip-prinsip HACCP
49. Ketertelusuran Hasil 3 Mampu 3.1. Mampu mendesain/merancang instrumen identifikasi,
Perikanan menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, dan penyajian
dan membimbing ketertelusuran hasil perikanan;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan (substansi) dan
ketertelusuran memberikan bimbingan, choaching, mentoring kepada
hasil perikanan pegawai di lingkungannya dalam melaksanakan
ketertelusuran hasil perikanan;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
ketertelusuran hasil perikanan.
50. Cara Penanganan 3 Mampu 3.1. Mampu merancang instrumen identifikasi,
Ikan yang Baik (CPIB) menyelenggarakan pengumpulan, pengolahan, dan penyajian data
dan membimbing penerapan Sertifikasi CPIB;
pelaksanaan 3.2. Mampu mensosialisasikan penataan pemasukan benih
Sertifikasi CPIB ikan hidup dan memberikan bimbingan kepada
pegawai dalam melaksanakan penerapan Sertifikasi
CPIB;
3.3. Mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan dalam pelaksanaan
penerapam Sertifikasi CPIB.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Perikanan, Nutrisi dan Makanan Ternak, Produksi Ternak, Budidaya
Ilmu Ternak, Produksi dan Teknologi Pakan Ternak atau bidang lain yangrelevan dengan
tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Manajemen Sumber Daya Ikan √
2. Manajemen usaha perikanan √
3. Manajemen pengolahan wilayah pesisir √
4. Manajemen mutu hasil perikanan √
5. Manajemen Pembenihan √
6. Manajemen Kualitas Pakan √
7. Manajemen SDM √
8. Pengembangan teknologi penangkapan ikan √
9. Pengembangan kelautan dan perikanan √
10. Cara Perbenihan Ikan yang Baik √
11. Cara Budidaya Ikan yang Baik √
12. Budidaya Air Tawar √
13. Budidaya Pengembangan Perikanan AirPayau √
14. Pengembangan Teknologi Budidaya
Perikanan √
15. Pengolahan hasil perikanan, sumber
daya laut dan pesisir √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang tugas jabatan yang
akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk. I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dalam mengembangkan dan meningkatkan produksi
perikanan budidaya air payau dan laut, budidaya air tawar, dan perbenihan,
pakan dan kesehatan lingkungan;
2. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan
pelaksanaan tugas bidang Perikanan Budidaya;
3. Jumlah ketersediaan sumber daya pesisir, produksi
perikanan tangkap, pemberdayaan masyarakat nelayan, pemasaran dan
pengolahan hasil perikanan di bidang Perikanan dan Masyarakat Pesisir
meningkat;
4. Kebenaran dan Keakuratan data, informasi serta laporan pelaksanaan tugas
bidang Perikanan dan Masyarakat Pesisir;
Nama Jabatan : Kepala Bidang Perkebunan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pertanian Sub Bidang Perkebunan, Peternakan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan penyusunan, pelaksanaan kebijakan, dan pemberian bimbingan teknis, serta
pemantauan dan evaluasi bidang perkebunan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
keyakinan bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
agar anggota yang anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dipimpin bertindak dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
sesuai nilai, norma, segala situasi dan kondisi;
danetika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
dalam lingkup penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
formal dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
organisasi optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan- usulan
anggota tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif
untuk upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.

3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit


secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
berkomunikasi lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
untuk sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
menyampaikan lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/naskah/
sensitif/rumit/ dokumen/proposal yang kompleks; Membuat surat
kompleks resmi yang sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat proposal
yang rinci dan lengkap.

4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
kerja, memberi pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasidan 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
teguran efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
untuk mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah yang
dihadapi pemangku kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayananpublik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada


diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan menemukan
peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan;
Perubahan lain mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara berulang-ulang
perubahan, jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan oleh unit
perubahan secara kerjanya secara tepat. Memberikan solusi efektif
tepat terhadap masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan


Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari konflik atau potensi
konflik.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Budidaya Pertanian dan Perkebunan/ Bioteknologi Pertanian danPerkebunan/
Ilmu Sistem Teknik Informatika/ Manajemen Teknik
Informatika atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Budidaya Komoditas Perkebunan √
2. Diklat Budidaya Komoditas Unggulan √
Perkebunan
3. Diklat Perkebunan √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengendalikan
pelaksanaan kegiatan Bidang Perkebunan;
2. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengawasan peredaran dan
sertifikasi benih bidang perkebunan;
3. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan penerapan
peningkatan produksi bidang perkebunan;
4. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengendalian dan
penanggulangan hama penyakit, penanggulangan bencana alam, dan
dampak perubahan iklim bidang perkebunan;
5. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penanggulangan gangguan
usaha, dan pencegahan kebakaran bidang perkebunan;
6. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan pascapanen,
pengolahan dan pemasaran hasil bidang perkebunan;
7. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pemberian rekomendasi teknis
terkait izin usaha bidang perkebunan; dan
8. Kelancaran dan ketepatan melaksanakan pemantauan dan evaluasi
pelaksanaan kegiatan Bidang Perkebunan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Bina Usaha Perkebunan, Peternakan dan Perikanan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pertanian Sub Bidang Perkebunan, Peternakan dan Kelautan dan Perikanan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan penyusunan, pelaksanaan kebijakan, dan pemberian bimbingan teknis, serta
pemantauan dan evaluasi bidang Bina Usaha Perkebunan, Peternakan dan Perikanan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
keyakinan bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
agar anggota yang anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dipimpin bertindak dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
sesuai nilai, norma, segala situasi dan kondisi;
danetika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
dalam lingkup penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
formal dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
organisasi optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan pengambilan
keputusan berdasarkan usulan- usulan anggota
tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif untuk
upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi target
kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.

3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit


secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
berkomunikasi lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
untuk sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
menyampaikan lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan tidak
menimbulkan pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.

4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
kerja, memberi pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasidan 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
teguran efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
untuk mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah yang
dihadapi pemangku kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayananpublik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada


diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan menemukan
peluang untuk berkembang.

7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan;
Perubahan lain mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara berulang-ulang
perubahan, jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan oleh unit
perubahan secara kerjanya secara tepat. Memberikan solusi efektif
tepat terhadap masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan


Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari konflik atau potensi
konflik.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Budidaya Pertanian dan Perkebunan/ Bioteknologi Pertanian danPerkebunan/
Ilmu Sistem Teknik Informatika/ Manajemen Teknik
Informatika atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat pengembangan usaha Perkebunan, √
Peternakan dan Perikanan
2. Diklat pemasaran produksi hasil perkebunan, √
peternakan dan perikanan

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengendalikan
pelaksanaan kegiatan Bidang Bina UsahaPerkebunan, Peternakan dan
Perikanan;
2. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengawasan Bidang Bina
UsahaPerkebunan, Peternakan dan Perikanan ;
3. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan Bidang Bina
UsahaPerkebunan, Peternakan dan Perikanan;
4. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan Bidang Bina Usaha
Perkebunan, Peternakan dan Perikanan ;
5. Kelancaran dan ketepatan melaksanakan pemantauan dan evaluasi
pelaksanaan kegiatan Bidang Bidang Bina UsahaPerkebunan, Peternakan
dan Perikanan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Prasarana, Sarana
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Pertanian Sub Bidang Perkebunan, Peternakan dan Kelautan dan Perikanan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan melaksanakan penyusunan, pelaksanaan kebijakan, dan pemberian bimbingan teknis,
serta pemantauan dan evaluasi di bidang prasarana, sarana.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
keyakinan bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
agar anggota yang anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dipimpin bertindak dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
sesuai nilai, norma, segala situasi dan kondisi;
danetika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
dalam lingkup penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
formal dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
organisasi optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan pengambilan
keputusan berdasarkan usulan- usulan anggota
tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif untuk
upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi target
kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.

3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit


secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
berkomunikasi lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
untuk sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
menyampaikan lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/naskah/
sensitif/rumit/ dokumen/proposal yang kompleks; Membuat surat
kompleks resmi yang sistematis dan tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda; membuat proposal yang
rinci dan lengkap.

4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
kerja, memberi pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasidan 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
teguran untuk efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah yang
dihadapi pemangku kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayananpublik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri;
memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang untuk
berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan;
Perubahan lain mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan, berulang-ulang jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkanoleh
perubahan secara unit kerjanya secara tepat. Memberikan solusi
tepat efektif terhadap masalah yangditimbulkan oleh
adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan di
mengembangkan antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari konflik atau potensi
konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ilmu Pertanian dan Peternakan/ Perencanaan Wilayah Kota/ Studi
Ilmu Pembangunan/ Sosial Ekonomi Pertanian/ Ekonomi Pertanian/ Sosiologi
Pedesaan dan Agribisnis/ Ilmu Pertanian dan Perkebunan/ Teknologi Dalam Ilmu
Tanaman/ Ilmu Sosiologi Pertanian atau bidang
lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Kewirausahaan √
2. Diklat Pengairan Tingkat Dasar √
3. Diklat Tingkat Lanjutan √

3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan mengarahkan dan mengendalikan pelaksanaan
kegiatan Bidang Prasarana, Sarana ;
2. Kelancaran dan ketepatan merumuskan bahan penyusunan program Bidang
Prasarana, Sarana;
3. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyediaan dukungan
infrastruktur Perkebunan, Peternakan dan Perikanan;
4. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan pengembangan potensi dan
pengelolaan hasil Perkebunan, Peternakan dan Perikanan;
5. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan penyediaan dan pengawasan
peredaran pupuk, pestisida, serta alat dan mesin Perkebunan, Peternakan
dan Perikanan;
6. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan pembiayaan
Perkebunan, Peternakan dan Perikanan;
7. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan fasilitasi investasi Perkebunan,
Peternakan dan Perikanan;
8. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan dan penguatan
kelembagaan Perkebunan, Peternakan dan Perikanan; dan
9. Kelancaran dan ketepatan menyelenggarakan bimbingan dan peningkatan
kapasitas ketenagaan penyuluhan Perkebunan, Peternakan dan Perikanan.
25. DINAS PERINDUSTRIAN

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perindustrian
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan pembinaan administrasi yang meliputi perencanaan, ketatausahaan, dokumentasi
dan informasi, kerumahtanggaan, kepegawaian, keuangan dan perlengkapan serta pelayanan
teknis administratif kepada Kepala Dinas Perindustrian.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Industri, Ekonomi,Manajemen, Administrasi atau bidang lain
Ilmu yang relefan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Bimtek Pejabat barang / jasa √
2. Bimtek SDM √
3. Bimtek Manajemen Keseketariatan √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Persentase pemenuhan pelayanan administrasi perkantoran
2. Persentase pemenuhan sarana dan prasarana aparatur
3. Persentase dokumen laporan capaian kinerja dan keuangan yang
disusun sesuai ketentuan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Industri Kimia Agro dan Hasil Hutan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perindustrian
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyiapan bahan petunjuk teknis pembinaan, fasilitasi, koordinasi, evaluasi dan pengembangan
di bidang Industri Kimia, Agro dan Hasil Hutan berdasarkan kebijakan teknis operasional.

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
memastikan, bertindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama agar 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
anggota yang teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dipimpin bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
bertindak sesuai etika organisasi dalam segala situasi dan
kondisi;
nilai, norma, dan
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
etika organisasi, terhadap penerapan sikap integritas di
dalam lingkup dalam unit kerja yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari
peningkatan solusi yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
berkomunikasi dipahami dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
sensitif/rumit/
Membuat surat resmi yang sistematis dan
kompleks
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan netral,
pelayanan publik tidak memihak;
di lingkup unit 3.2. Menggunakan keterampilan dan
kerja pemahaman lintas organisasi untuk secara
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang


diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi mendorong toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Kehutanan, Teknik Industri, Teknik Industri Kimia Argo, Ekonomi,
Ilmu Manajemen, Administrasi atau bidang lain yang relefan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Ekonomi Industri √
2. Sistem Industri √
3. Komunikasi Bisnis √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional yang
setingkat dengan Jabatan Pengawas
sesuai dengan bidang tugas jabatan
yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk. I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Jumlah rekomendasi Izin Usaha Industri (IUI) kecil dan Izin Usaha Industri (IUI)
menengah untuk industri Kimia, Agro dan Hasil Hutan;
2. Jumlah rekomendasi Izin Perluasan Usaha Industri (IPUI) Bagi industri kecil
menengah Kimia, Agro dan Hasil Hutan;
3. Jumlah rekomendasi Izin Usaha Kawasan Industri (IUKI) dan Izin Perluasan
Kawasan Industri (IPKI) bagi industri Kimia, Agro dan Hasil Hutan yang
lokasinya di daerah;
4. Terlaksanannya pengembangan industri Kimia, Agro dan Hasil Hutan
berdasarkan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang tersedia;
5. Tersedianya laporan pelaksanaan urusan pemerintahan di bidang industri Kimia,
Agro dan Hasil Hutan
6. Jumlah pembinaan kepada masyarakat industri Kimia, Agro dan Hasil Hutan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Industri Logam, Mesin, Elektronika dan Aneka
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perindustrian
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menyiapan bahan petunjuk teknis pembinaan, fasilitasi, koordinasi, evaluasi dan pengembangan
di Bidang Industri Logam, Mesin, Elektronika dan Aneka berdasarkan kebijakan teknis
operasional.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
memastikan, bertindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama agar 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
anggota yang teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dipimpin bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
bertindak sesuai etika organisasi dalam segala situasi dan
kondisi;
nilai, norma, dan
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
etika organisasi, terhadap penerapan sikap integritas di
dalam lingkup dalam unit kerja yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari
peningkatan solusi yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
berkomunikasi dipahami dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
sensitif/rumit/
Membuat surat resmi yang sistematis dan
kompleks
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan netral,
pelayanan publik tidak memihak;
di lingkup unit 3.2. Menggunakan keterampilan dan
kerja pemahaman lintas organisasi untuk secara
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang


diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi mendorong toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Industri Logam, Tekhnik Mesin Industri, Teknik Elektronik
Ilmu Industri, Teknik Industri, Ekonomi,Manajemen, Administrasi atau
bidang lain yang relefan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Ekonomi Industri √
2. Sistem Industri √
3. Komunikasi Bisnis √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional yang
setingkat dengan Jabatan Pengawas
sesuai dengan bidang tugas jabatan
yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk. I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Jumlah rekomendasi Izin Usaha Industri (IUI) kecil dan Izin Usaha Industri
(IUI) menengah untuk Industri Logam, Mesin, Elektronika dan Aneka;
2. Jumlah rekomendasi Izin Perluasan Usaha Industri (IPUI) bagi Industri Kecil
Menengah Logam, Mesin, Elektronika dan Aneka;
3. Jumlah rekomendasi Izin Usaha Kawasan Industri (IUKI) dan Izin Perluasan
Kawasan Industri (IPKI) bagi Industri Logam, Mesin, Elektronika dan Aneka;
4. Terlaksananya pengembangan Industri Logam, Mesin, Elektronika dan Aneka
berdasarkan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang
tersedia;
5. Jumlah dokumen rencana pengembangan Industri Logam, Mesin, Elektronika
dan Aneka berdasarkan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia
yang tersedia;
6. Jumlah kerjasama dengan instansi lain mengenai pengembangan pola
kemitraan di Bidang Industri Logam, Mesin, Elektronika dan Aneka;
7. Terlaksananya fasilitasi pembinaan pemasaran dan promosi usaha;
8. Terlaksananya fasilitasi pemberian bantuan sarana produksi di Bidang Industri
Logam, Mesin, Elektronika dan Aneka;
9. Jumlah dokumen pelaporan pelaksanaan urusan pemerintahan di Bidang
Industri Logam, Mesin, Elektronika dan Aneka.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Monitoring dan Pelaporan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perindustrian
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melakukan penyiapan bahan informasi dan pelaporan berdasarkan data pelaksanaan bimbingan
dan pengembangan industri kecil dan menengah, aneka industri dan industri dasar, serta
pendaftaran perusahaan dan pencegahan pencemaran berdasarkan kebijakan teknis operasional.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin
memastikan, bertindak sesuai dengan nilai, norma, dan
menanamkan etika organisasi dalam segala situasi dan
keyakinan kondisi;
bersama agar 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
anggota yang teguranbagi anggota yang dipimpin agar
dipimpin bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
bertindak sesuai etika organisasi dalam segala situasi dan
kondisi;
nilai, norma, dan
3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi
etika organisasi, terhadap penerapan sikap integritas di
dalam lingkup dalam unit kerja yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari
peningkatan solusi yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan
usulan-usulan anggota tim/kelompok,
bernegosiasi secara efektif untuk upaya
penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerja kelompok dan/atau unit
kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian
terampil dan kondisi yang tepat, sehingga dapat
berkomunikasi dipahami dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
sensitif/rumit/
Membuat surat resmi yang sistematis dan
kompleks
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas
standar pemerintahan secara profesional dan netral,
pelayanan publik tidak memihak;
di lingkup unit 3.2. Menggunakan keterampilan dan
kerja pemahaman lintas organisasi untuk secara
efektif memfasilitasi kebutuhan kelompok
yang lebih besar dengan cara-cara yang
mengikuti standar objektif, transparan,
profesional, sehingga tidak merugikan para
pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang


diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik
yang objektif dan jujur; melakukan diskusi
dengan bawahan untuk memberikan
bimbingan dan umpan balik yang berguna
bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif
Keputusan berbagai tindakan dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang
keberhasilan didasarkan pada analisis data yang
dalam sistematis, seksama, mengikuti prinsip
implementasi kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan
risiko dan keberhasilan dalam
implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai
mengembangkan perbedaan di antara orang-orang yang
sikap toleransi mendorong toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman
budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif
dari konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Industri Logam, Tekhnik Mesin Industri, Teknik Elektronik
Ilmu Industri, Teknik Industri, Ekonomi,Manajemen, Administrasi atau
bidang lain yang relefan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Ekonomi Industri √
2. Sistem Industri √
3. Komunikasi Bisnis √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga)
tahun atau Jabatan Fungsional yang
setingkat dengan Jabatan Pengawas
sesuai dengan bidang tugas jabatan
yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk. I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Tersedianya konsep bahan informasi industri dengan memperhatikan laporan
proyek, Buku Repelita sektor industri dan data perkembangan industri untuk
layanan informasi kepada masyarakat;
2. Terlaksananya pemberian informasi data dan penjelasan mengenai industri
kepada investor atau masyarakat yang memerlukan
3. Terlaksananya penyuluhan terhadap para industri mengenai upaya
penanggulangan pencemaran limbah industri sesuai ketentuan yang berlaku;
4. Jumlah dokumen evaluasi data pendaftaran perusahaan menurut kelompok
industrinya sebagai bahan penyusunan laporan perkembangan industri;
5. Jumlah dokumen laporan triwulan, semester, dan tahunan
26. BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

Nama Jabatan : Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perencanaan Pembangunan Daerah
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan kegiatan surat menyurat, rumah tangga, perencanaan,
perlengkapan, keuangan dan aset, kepegawaian, pembinaan organisasi, tatalaksana dan
perundang-undangan serta memberikan pelayanan administrasi kepada seluruh unit di
lingkungan badan sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku agar pelaksanaan tugas
berjalan efektif dan efisien..
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)
2 Bidang Planologi/ Ekonomi Studi Pembangunan/ Teknik Sipil/ Teknik
Ilmu Informatika atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Teknis Manajemen Perencanaan √
Pembangunan Daerah;
2. Diklat Manajemen Keuangan √
Daerah;
3. Diklat Teknis Manajemen Kesekretariatan; √
4. Diklat Teknis Penilaian Angka Kredit Jabatan √
Fungsional.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran pelaksanaan program dan terselenggaranya
kegiatan kesekretariatan;
2. Kelancaran urusan tata usaha kantor, rumah tangga, perlengkapan, urusan
perencanaan dan keuangan;
3. Kelancaran terhadap pengawasan internal kesekretariatan;
4. Bertanggung jawab terhadap kebenaran, ketepatan dan kecepatan pelaksanaan
tugas;
5. Bertanggung jawab terhadap kerahasiaan surat, dokumen, data dan
informasi bidang perencanaan, keuangan, umum dan kepegawaian;
6. Bertanggung jawab terhadap pembinaan seluruh pegawai dan penerapan
disiplin kerja kesekretariatan;
7. Kelancaran pembinaan dan pelayanan administrasi;
8. Penyelesaian masalah di lingkungan BAPPEDA.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perencanaan Pembangunan Daerah
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan sebagian tugas Badan dalam lingkup Bidang Perekonomian &
Sumber Daya Alam, yaitu penyusunan bahan kebijakan teknis dan fasilitasi perencanaan
pembangunan pemerintahan daerah kabupaten meliputi urusan pemerintahan bidang pertanian,
tanaman pangan dan hortikultura, perikanan kelautan, koperasi dan usaha kecil menengah,
penanaman modal, perindustrian, perdagangan, pariwisata, perkebunan dan peternakan,
ketahanan pangan serta fungsi penunjang urusan pemerintahan bidang keuangan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam
Perubahan lain mengikuti melakukan
perubahan, perubahan;
mengantisipasi 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan secara berulang-ulang jika diperlukan;
tepat 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi Pembangunan/ Akuntansi/ Manajemen atau bidang lain yang
Ilmu relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Perencanaan Pembangunan √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dalam merumuskan kebijakan teknis di bidang perekonomian dan
Sumber Daya Alam;
2. Kelancaran dalam mengkoordinasikan penyusunan RPJPD, RPJMD dan RKPD
perencanaan pembangunan bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam;
3. Kelancaran dalam mengkoordinasikan dan sinergitas Perencanaan
Pembangunan bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam secara terpadu,
lintas unsur Pemerintah Kabupaten dengan Provinsi, Pusat serta Swasta dalam
pelaksanaan kegiatan prioritas;
4. Kelancaran dalam mengkoordinasikan pengendalian dan evaluasi konsistensi
dan kesesuaian program dan kegiatan Bidang Perekonomian dan Sumber Daya
Alam; dan
5. Ketepatan dalam melaksanakan tugas lain yang diperintahkan atasan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perencanaan Pembangunan Daerah
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan sebagian tugas Badan dalam lingkup Bidang perencanaan aspek
Infrastruktur dan Kewilayahan serta penyusunan bahan kebijakan teknis perencanaan
pembangunan pemerintahan, meliputi urusan pemerintahan bidang perumahan dan kawasan
permukiman, pekerjaan umum dan penataan ruang/bina marga, pengairan, pertanahan,
kehutanan, perhubungan, lingkungan hidup, komunikasi dan informatika, persandian dan statistik,
fungsi perumusan kebijakan bidang pengadaaan barang dan jasa serta fungsi penunjang urusan
pemerintahan bidang penelitian dan pengembangan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam
Perubahan lain mengikuti melakukan
perubahan, perubahan;
mengantisipasi 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan secara berulang-ulang jika diperlukan;
tepat 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi Pembangunan/ Akuntansi/ Manajemen atau bidang lain yang
Ilmu relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Perencanaan Pembangunan √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
1. Kelancaran dan ketepatan dalam penyelenggaraan pengkajian bahan kebijakan
teknis di bidang Infrastruktur dan Kewilayahan;
2. Kelancaran dan ketepatan dalam penyelenggaraan pengelolaan infrastruktur dan
kewilayahan;
3. Kelancaran dan ketepatan dalam penyusunan bahan kebijakan teknis dan
fasilitasi perencanaan pembangunan infrastruktur dan kewilayahan Daerah;
4. Kelancaran dan ketepatan dalam penyelenggaraan evaluasi dan pelaporan
Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan; dan
5. Kelancaran dan ketepatan dalam penyelenggaraan fungsi lain yang diberikan
oleh atasan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perencanaan Pembangunan Daerah
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan menyelenggarakan fungsi penunjang pelaksanaan urusan pemerintahan dalam
lingkup mengkoordinasikan penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia yang meliputi aspek
Pendidikan dan Kebudayaan, Kesehatan, Sosial, Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan
Masyarakat, Kependudukan, Pencatatan Sipil, Kepemudaan, Olahraga, Keluarga Berencana,
Pengendalian Penduduk, Perpustakaan, Kearsipan, Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan
Kampung, Transmigrasi, Tenaga Kerja, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak,
perencanaan daerah, penelitian dan pengembangan daerah dan urusan pemerintahan bidang
Pengawasan, Kepegawaian, Pengembangan Sumber Daya Manusia, unsur Staf Pendukung DPRD,
unsur Staf Pendukung Kepala Daerah

II. STANDAR KOMPETENSI


Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakatserta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi Pembangunan/ Akuntansi/ Manajemen atau bidang lain yang
Ilmu relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Perencanaan Pembangunan √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan dalam penyelenggaraan pengkajian bahan
kebijakan teknis perencanaan pembangunan lingkup Bidang Pemerintahan dan
Pembangunan Manusia;
2. Kelancaran dan ketepatan dalam penyelenggaraan pengelolaan
perencanaan pembangunan lingkup Bidang Pemerintahan dan Pembangunan
Manusia;
3. Kelancaran dan ketepatan dalam penyelenggaraan evaluasi dan pelaporan
lingkup Bidang Pemerintahan dan pembangunan Manusia; dan
4. Kelancaran dan ketepatan dalam penyelenggaraan fungsi lain yang
diberikan oleh atasan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Perencanaan Pembangunan Daerah
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan menyelenggarakan fungsi penunjang pelaksanaan urusan pemerintahan bidang
Perencanaan, Pengendalian Kebijakan, Monitoring dan Evaluasi, meliputi perencanaan dan
pendanaan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan pembangunan daerah.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakatserta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi Pembangunan/ Akuntansi/ Manajemen atau bidang lain yang
Ilmu relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Perencanaan Pembangunan Daerah √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran dan ketepatan dalam penyelenggaraan pengkajian bahan
kebijakan teknis bidang perencanaan, Pengendalian dan evaluasi pembangunan
daerah;
2. Kelancaran dan ketepatan dalam penyelengaraan perencanaan,
pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah;
3. Kelancaran dan ketepatan dalam penyelenggaraan evaluasi dan pelaporan
Bidang Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah; dan
4. Kelancaran dan ketepatan dalam penyelenggaraan fungsi lain yang
diberikan oleh atasan.
27. BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH

Nama Jabatan : Sekretaris Badan Pengelolaan Keuangan dan aset Daerah


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Keuangan dan Aset
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan kegiatan pelayanan teknis dan administratif kepada seluruh unit
yang meliputi pengelolaan program, keuangan, umum dan kepegawaian dalam rangka
mendukung kelancaran pelaksanaan tugas di lingkungan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada


diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/Manajemen/Sosial dan Politik/Hukum/Administrasi atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Perencanaan Pembangunan Daerah; √
2. RENSTRA;
3. Pengelolaan Keuangan Daerah;
4. Pengelolaan Aset Daerah;
5. Manajemen Kepegawaian.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, penyusunan rencana program,
evaluasi serta pelaporan di bidang keuangan;
2. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan keuangan dan
perbendaharaan;
3. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan surat-menyurat, ekspedisi,
arsip, perlengkapan, rumah tangga, perjalanan dinas dan
ketatalaksanaan;
4. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan dan pelayanan administrasi
kepegawaian.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Anggaran
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Keuangan dan Aset
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan penyusunan kebijakan teknis anggaran, menyusun konsep
Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dan Perubahannya serta melakukan
pengawasan pelaksanaan anggaran berdasarkan anggaran yang telah ditetapkan dalam rangka
efektivitas dan efisiensi pembiayaan program kegiatan organisasi perangkat daerah
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang pada bawahan sebagai media
lain membimbing belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam
Perubahan lain mengikuti melakukan
perubahan, perubahan;
mengantisipasi 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan secara berulang-ulang jika diperlukan;
tepat 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/ Manajemen/Akuntansi atau bidang lain yang relevan dengan
Ilmu tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Akutansi √
Diklat Anggaran
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, penyusunan
rencana dan perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
(APBD), petunjuk teknis pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah (APBD) dan nota keuangan;
2. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, penyusunan pedoman dan
petunjuk teknis, pembinaan ketatausahaan, penyelesaian dan ganti
rugi perbendaharaan;
3. Keakuratan pelaksanaan penatausahaan Bendahara Umum Daerah
(BUD), piutang Daerah, investasi, pinjaman Daerah, obligasi Daerah dan
pelaporan arus kas;
4. Keakuratan pengujian terhadap kebenaran penagihan dan penerbitan
Surat Perintah Membayar (SPM).
Nama Jabatan : Kepala Bidang Perbendaharaan dan Belanja Pegawai
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Keuangan dan Aset
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan pemantauan, mengendalikan serta mengevaluasi penyelenggaraan
perbendaharaan kas daerah sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku dalam rangka
mendukung kelancaran kegiatan operasional Organisasi Perangkat Daerah.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.4. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.5. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.6. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.4. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.5. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.6. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.4. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.5. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.6. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.4. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.5. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.6. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.4. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.5. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.6. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.4. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang pada bawahan sebagai media
lain membimbing belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.5. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.6. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.4. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.5. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.6. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.4. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.5. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.6. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.4. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.5. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.6. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/ Manajemen/Akuntansi atau bidang lain yang relevan dengan
Ilmu tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Perbehendaraan √
Diklat Verifikasi Anggaran
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran kegiatan operasional Bidang Perbendaharaan;
2. Kebenaran Hasil perumusan petunjuk tehnis
3. Keakuratan laporan perbendaharaan kas daerah;
4. Terwujudnya keseimbangan antara pendapatan dan pembiayaan anggaran daerah;
5. Kebenaran hasil evaluasi laporan perbendaharaan
6. Keakuratan laporan realiasasi anggaran pemerintah daerah.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Akutansi dan Verifikasi
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Keuangan dan Aset
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan perumusan petunjuk teknis pelaksanaan akuntansi, memantau
pencatatan akuntansi aset, investasi, persediaan, pendapatan, belanja dan pembiayaan dan
merumuskan pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja daerah
berdasarkan rekapitulasi penggunaan keuangan Organisasi Perangkat Daerah sebagai bahan
laporan pelaksanaan APBD
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.7. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.8. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.9. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.7. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.8. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.9. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.7. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.8. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.9. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.7. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.8. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.9. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.7. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.8. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.9. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.7. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang pada bawahan sebagai media
lain membimbing belajar untuk mengembangkan
kemampuannya;
3.8. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.9. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.7. Membantu orang lain dalam
Perubahan lain mengikuti melakukan
perubahan, perubahan;
mengantisipasi 3.8. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan secara berulang-ulang jika diperlukan;
tepat 3.9. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.7. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.8. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.9. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.7. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.8. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.9. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/ Manajemen/Akuntansi atau bidang lain yang relevan dengan
Ilmu tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Akutansi √
Diklat Anggaran
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan penyusunan kebijakan dan prosedur akuntansi
Pemerintah Daerah;
2. Keakuratan penyelenggaraan akuntansi dan sistem informasi
pengelolaan keuangan Daerah;
3. Keakuratan pelaksanaan penyusunan laporan dan
pertanggungjawaban keuangan Pemerintah Daerah;
4. Keakuratan penyelenggaraan evaluasi laporan pertanggungjawaban
pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Nama Jabatan : Kepala Bidang Aset
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Keuangan dan Aset
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan koordinasi, pembinaan dan pengendalian pengelolaan barang milik
Daerah yang meliputi perencanaan kebutuhan dan penganggaran, pengadaan,
penggunaan, pemanfaatan, pengamanan, pemeliharaan, penilaian,
pemindahtanganan, penghapusan dan penatausahaan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang


diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.

7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan


Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.

8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan


Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.

B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/Akuntansi/ Manajemen/ Administrasi/ Ilmu Pemerintahan/
Ilmu Teknik Infomatika/ Manajemen Teknik Infomatika atau bidang lain yang
relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Pengelolaan Aset Daerah, Penilaian
Aset/Barang Daerah, Pengelolaan √
Keuangan Daerah.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat PenataTk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, pembinaan,
pemantauan,
penyusunan pedoman dan petunjuk teknis di bidang pengelolaan
barang milik Daerah;
2. Keakuratan pelaksanaan penatausahaan barang milik Daerah;
3. Keakuratan pelaksanaan penilaian, penggunaan dan pemanfaatan
barang milik Daerah;
4. Keakuratan pelaksanaan pengamanan, pemeliharaan dan
pemindahtanganan barang milik Daerah.
28. BADAN PENDAPATAN DAERAH

Nama Jabatan : Sekretaris Badan Pendapatan Daerah


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Keuangan
Daerah Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan koordinasi perumusan kebijakan teknis pembinaan dan
melaksanakan kegiatan surat menyurat, rumah tangga, perencanaan, perlengkapan, keuangan,
kepegawaian, pembinaan organisasi, tatalaksana dan perundang-undangan serta memberikan
pelayanan administrasi kepada seluruh unit di lingkungan Badan Pendapatan Daerah.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)
2 Bidang Ekonomi/Manajemen/Sosial dan Politik/Hukum/Administrasi atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Diklat Teknis Manajemen Perencanaan √
Pembangunan Daerah;
2. Diklat Manajemen Keuangan √
Daerah;
3. Diklat Teknis Manajemen Kesekretariatan; √
4. Diklat Teknis Penilaian Angka Kredit Jabatan √
Fungsional.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran pelaksanaan program dan terselenggaranya
kegiatan kesekretariatan;
2. Kelancaran urusan tata usaha kantor, rumah tangga, perlengkapan, urusan
perencanaan dan keuangan;
3. Kelancaran terhadap pengawasan internal kesekretariatan;
4. Bertanggung jawab terhadap kebenaran, ketepatan dan kecepatan pelaksanaan
tugas;
5. Bertanggung jawab terhadap kerahasiaan surat, dokumen, data dan
informasi bidang perencanaan, keuangan, umum dan kepegawaian;
6. Bertanggung jawab terhadap pembinaan seluruh pegawai dan penerapan
disiplin kerja kesekretariatan;
7. Kelancaran pembinaan dan pelayanan administrasi;
8. Penyelesaian masalah di lingkungan BAPPEDA.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pendataan dan Penilaian
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Keuangan
Daerah Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan pelayanan, pendataan, penilaian, penetapan dan pengawasan PBB,
BPHTB dan Pajak Daerah Lainnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan agar
terlaksana dengan baik.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)
2 Bidang Akuntansi/ Manajemen/ Administrasi/ Teknik Infomatika/ Manajemen
Ilmu Teknik Infomatika atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Penilaian Pajak PBB. √
2. Pemungutan PBB P2 √
3. Penilaian PBB P2 √
4. IT PBB √
5. Pengelolaan Keuangan Daerah, √
6. Pengelolaan Pajak/Retribusi Daerah. √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan dalam perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis Bidang
Pendataan dan Penilaian.
2. Kelancaran dalam pengumpulan dan pengolahan data dalam rangka
perencanaan teknis pendataan, penilaian dan penetapan obyek/subyek PBB,
BPHTB dan Pajak Daerah Lainnya, dan sistem pengarsipan / dokumentasi PBB,
BPHTB dan Pajak Daerah Lainnya.
3. Keakuratan dan kelancaran dalam penyusunan perencanaan dan pelaksanaan
program di bidang pemungutan PBB, BPHTB dan Pajak Daerah Lainnya.
4. Keakuratan dan kelancaran pelaksanaan, pendataan, pengawasan dan penetapan
PBB, BPHTB dan Pajak Daerah Lainnya., pelaksanaan pemeriksaan
obyek/subyek dan wajib PBB, BPHTB, dan Pajak daerah Lainnya.
5. Ketepatan dalam perumusan teknis penghitungan dan penetapan PBB, BPHTB
dan Pajak Daerah Lainnya. perumusan nilai jual obyek pajak PBB, BPHTB dan
Pajak Daerah lainnya.
6. Ketepatan dan kelancaran pelaksanaan penilaian obyek, subyek dan wajib PBB,
BPHTB dan Pajak Daerah Lainnya. pelaksanaan penghitungan dan penetapan
pengenaan Zona Nilai Tanah PBB, BPHTB dan Pajak Daerah Lainnya.
pelaksanaan pemeriksaaan ketetapan SPPT PBB, BPHTB dan Pajak Daerah
Lainnya. pengendalian dan pendistribusian SPPT PBB, BPHTB dan Pajak Daerah
Lainnya.
7. Pemeriksaan berkas permohonan mutasi PBB, BPHTB dan Pajak Daerah Lainnya
meliputi permohonan WP baru, pengurangan/ penambahan/ penggabungan,
dan penundaan pembayaran denda PBB, BPHTB dan Pajak Daerah Lainnya.
8. Penyiapan ketetapan SPPT PBB, BPHTB dan Pajak Daerah Lainnya.
9. Ketepatan dan kelancaran pelaksanaan penyelesaian keberatan PBB, BPHTB dan
Pajak Daerah Lainnya meliputi pembetulan, pembatalan, pengurangan,
penghapusan dan pengurangan sanksi atas ketetapan PBB, BPHTB dan Pajak
Daerah Lainnya.
10. Ketepatan dan kelancaran pelaksanaan penyelesaian sengketa PBB, BPHTB dan
Pajak Daerah Lainnya. pelaksanaan pelaporan PBB, BPHTB dan Pajak daerah
lainnya dan Penyiapan bahan dalam rangka pemeriksaan dan tindak lanjut hasil
pemeriksaan. pelaksanaan Sistem Pengendalian Internal (SPI). pelaksanaan
Standar Pelayanan Minimal (SPM).
11. Keakuratan Pengevaluasian program kerja/tugas yang telah dilaksanakan serta
membuat laporan sebagai bahan pertanggungjawaban dan masukan kepada
atasan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Penetapan dan Penyuluhan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Keuangan
Daerah Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin, melakukan pelayanan dan koordinasi penyusunan program kerja badan dalam bidang
penetapan dan penyuluhan pajak dan retribusi daerah sesuai dengan ketentuan dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)
2 Bidang Akuntansi/ Manajemen/ Administrasi/ Teknik Infomatika/ Manajemen
Ilmu Teknik Infomatika atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Pengelolaan Keuangan Daerah, √
2. Pengelolaan Pajak/Retribusi Daerah. √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan dan ketepatan dalam perencanaan program kerja Bidang Penetapan
dan Penyuluhan sebagai pedoman pelaksanaan tugas.
2. Ketepatan dan kelancaran dalam pelaksanaan pelayanan penetapan dan
penyuluhan terhadap wajib pajak dan retribusi daerah secara rutin untuk
mewujudkan tertib data wajib pajak daerah dan peningkatan pengelolaan
pendapatan asli daerah.
3. Ketepatan dan kelancaran dalam pelaksanaan pemeriksaan lapangan (lokasi)
objek dan subjek pajak secara berkala untuk mewujudkan tertib administrasi
data pajak daerah dan keakuratan ketetapan pajak daerah.
4. Ketepatan dan kelancaran dalam pelaksanaan penyuluhan terhadap wajib pajak
dan retribusi daerah sesuai dengan program kerja dan ketentuan yang berlaku
secara berkala dalam rangka intensifikasi dan ekstensifikasi pengelolaan
pajak/retribusi daerah.
5. Ketepatan dalam pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern (SPI).
6. Kelancaran dalam pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal (SPM).
7. Keakuratan dalam pengevaluasian pelaksanaan kegiatan Bidang Penetapan dan
Penyuluhan dengan jalan membandingkan antara program kerja dan hasil kerja
serta mengidentifikasi permasalahan yang ada sebagai bahan laporan dan
perbaikan kenierja yang akan datang.
8. Kelancaran dalam pelaksanaan pelayanan pengajuan keberatan atas ketetapan
pokok pajak/retribusi terhadap wajib pajak/retribusi daerah berdasarkan
peraturan dan ketentuan yang berlaku dalam rangka peningkatan pengelolaan
pajak dan retribusi daerah.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Penagihan dan Pengawasan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Keuangan
Daerah Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin, melakukan pelayanan dan koordinasi penyusunan program kerja badan di bidang
penagihan, pengawasan, pemeriksaan dan penindakan pajak dan retribusi daerah sesuai dengan
ketentuan dan peraturan yang berlaku guna peningkatan pendapatan asli daerah.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.4. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.5. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.6. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)
2 Bidang Akuntansi/ Manajemen/ Administrasi/ Teknik Infomatika/ Manajemen
Ilmu Teknik Infomatika atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Pengelolaan Keuangan Daerah, √
2. Pengelolaan Pajak/Retribusi Daerah. √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan dan ketepatan dalam penyusunan rencana operasional di lingkungan
Bidang Penagihan dan Pengawasan berdasarkan program kerja Badan serta
petunjuk pimpinan sebagai pedoman pelaksanaan tugas.
2. Ketepatan pendistribusian tugas kepada bawahan di lingkungan Bidang
Penagihan dan Pengawasan sesuai dengan tugas pokok dan tanggung jawab yang
ditetapkan agar tugas yang diberikan dapat berjalan efektif dan efisien.
3. Keakuratan dan ketepatan pemberian petunjuk pelaksanaan tugas kepada
bawahan di lingkungan bidang penagihan dan pengawasan sesuai dengan
program kerja yang ditetapkan agar pelaksanaan tugas pokok dan fungsi
berjalan maksimal.
4. Kelancaran dan ketepatan pelaksanaan Pengawasan terhadap pajak dan
retribusi daerah secara berkala untuk mewujudkan tertib administrasi
pengelolaan pajak dan retribusi daerah.
5. Ketepatan perumusan pedoman teknis pelaksanaan penagihan, monitoring,
pengawasan, pemeriksaan dan penindakan pajak dan retribusi daerah
berdasrkan peraturan dan ketentuan yang berlaku sebagai pedoman
pelaksanaan tugas.
6. Kelancaran dan ketepatan pelaksanaan Penagihan terhadap wajib pajak daerah
yang telah melampaui batas jatuh tempo berdasarkan ketetapan yang ditentukan
agar pelaksanaan pengelolaan pajak dan retribusi daerah berjalan maksimal.
7. Kelancaran dan ketepatan pelaksanaan monitoring dan pengawasan terhadap
objek pajak dan retribusi daerah sesuai dengan program kerja dalam rangka
peningkatan pendapatan asli daerah.
8. Kelancaran dan ketepatan pelaksanaan pemeriksaan lapangan terhadap objek
dan subjek pajak/retribusi daerah yang melanggar ketentuan bersama dengan
instansi terkait berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk
dilakukan pembinaan dan atau penindakan.
9. Kelancaran dan ketepatan pelaksanaan penindakan terhadap subjek dan objek
pajak/retribusi daerah yang melanggar ketentuan peraturan
perpajakan/retribusi bersama dengan instansi terkait dalam rangka peningkatan
kepatuhan wajib pajak/retribusi sesuai program kerja yang diharapkan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengembangan, Pengolahan Data dan Pelaporan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Keuangan
Daerah Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan pelayanan dan koordinasi penyusunan program kerja badan dalam
bidang pengembangan potensi dan teknologi informasi PAD, pengolahan data dan pelaporan
pengelolaan pajak/retribusi daerah sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/ masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat
menjalankan tugas pelayanan publik di unit
kerjanya
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)
2 Bidang Akuntansi/ Manajemen/ Administrasi/ Teknik Infomatika/ Manajemen
Ilmu Teknik Infomatika atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Pengelolaan Keuangan Daerah, √
2. Pengelolaan Pajak/Retribusi Daerah. √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dan keakuratan dalam penyusunan program kerja di lingkungan
Bidang Pengembangan, Pengolahan Data dan Pelaporan berdasarkan program
kerja Badan serta petunjuk pimpinan sebagai pedoman pelaksanaan tugas.
2. Ketepatan dan keakuratan dalam perumusan pedoman teknis dalam bidang
pengembangan, pengolahan data dan pelaporan pengelolaan pajak/retribusi
daerah berdasrkan peraturan dan ketentuan yang berlaku sebagai pedoman
pelaksanaan tugas.
3. Ketepatan dan keakuratan dalam perumusan dan pelaksanaan program
pengembangan potensi PAD dan pengembangan teknologi informasi sesuai
dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku dalam rangka peningkatan
pendapatan asli daerah dan transparansi serta kemudahan akses pengelolaan
pajak/retribusi daerah.
4. Ketepatan dan kelancaran dalam pelaksanaan pengolahan data dan memelihara
database pajak/retribusi daerah berdasarkan peraturan dan program kerja yang
ditetapkan dalam rangka tertib administrasi dan peningkatan pengelolaan PAD
sesuai dengan target yang direncanakan;
5. Ketepatan dan kelancaran dalam pelaksanaan penyusunan laporan pengelolaan
pendapatan asli daerah sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku
dalam rangka tertib administrasi pengelolaan pendapatan daerah.
6. Ketepatan dan kelancaran dalam pengembangan teknologi informasi atas data
pajak dan retribusi daerah untuk mewujudkan database Pajak dan Retribusi
Daerah yang baik.
7. Ketepatan dan kelancaran dalam penyiapan data Pajak dan Retribusi Daerah
sebagai bahan perencanaan dan evaluasi pendapatan asli daerah.
8. Ketepatan dan kelancaran dalam pelaksanaan monitoring dan evaluasi atas
pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah.
9. Ketepatan dan kelancaran dalam pengevaluasian program kerja/tugas yang
telah dilaksanakan serta membuat laporan sebagai bahan pertanggungjawaban
dan masukan kepada atasan.
29. BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan urusan tata usaha kantor, rumah tangga, perlengkapan, urusan
keuangan, pembinaan dan pelayanan administrasi, perencanaan pengembangan kepegawaian dan
menginventarisir permasalahan – permasalahan yang berhubungan dengan bidang kepegawaian
sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku agar pelaksanaan tugas berjalan efektif dan
efisien
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
keyakinan bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
agar anggota yang anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dipimpin bertindak dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
sesuai nilai, norma, segala situasi dan kondisi;
danetika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
dalam lingkup penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
formal dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
organisasi optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan- usulan
anggota tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif
untuk upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.

3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit


secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
berkomunikasi lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
untuk sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
menyampaikan lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan tidak
menimbulkan pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
kerja, memberi pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasidan 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
teguran efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
untuk mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah yang
dihadapi pemangku kepentingan/masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayananpublik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada


diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan menemukan
peluang untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan;
Perubahan lain mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara berulang-ulang
perubahan, jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan oleh unit
perubahan secara kerjanya secara tepat. Memberikan solusi efektif
tepat terhadap masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari konflik atau potensi
konflik.
C Teknis
10. perumusan 3 Mampu 3.1. mampu mengolah bahan rumusan konsep dasar
kebijakan merumuskan konsep kebijakan teknis Manajemen sumber daya manusia ASN;
manajemen kebijakan 3.2. mampu menyusun konsep dasar kebijakan teknis
sumber daya Manajemen sumber Manajemen sumber daya manusia ASN;
manusia ASN daya manusia ASN 3.3. mampu membahas kebijakan teknis Manajemen sumber
daya manusia ASN yang telah dirumuskan kepada
stakeholders terkait; dan
3.4. mampu melakukan harmonisasi (penyelarasan) dengan
peraturan perundang-undangan yang lain dalam
menyusun kebijakan teknis Manajemen sumber daya
manusia ASN
11. advokasi kebijakan 3 Mampu 3.1. mampu menyusun dan menyiapkan instrumen dan
manajemen menyelenggarakan bahan-bahan yang diperlukan untuk melaksanakan
sumber daya advokasi kebijakan advokasi kebijakan teknis Manajemen sumber daya
manusia ASN teknis Manajemen manusia ASN;
sumber daya 3.2. mampu melakukan advokasi kebijakan teknis
manusia ASN Manajemen sumber daya manusia ASN sesuai dengan
norma, standar, dan prosedur yang berlaku;
3.3. mampu mengidentifikasi permasalahan dalam
pelaksanaan advokasi kebijakan teknis Manajemen
sumber daya manusia ASN serta dapat memberikan
solusinya;
3.4. mampu mengimplementasikan strategi komunikasi
dengan target dan waktu yang terukur dan terencana
dengan mendapatkan hasil sesuai yang diharapkan
(antara lain: stakeholders dapat memahami serta
menerapkan kebijakan, monitoring, dan evaluasi
kebijakan); dan
3.5. mampu mengidentifikasi hambatan dalam implementasi
kebijakan, dan mendapatkan solusi yang tepat

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/Manajemen/Sosial dan Politik/Hukum/Administrasi atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Perencanaan Pembangunan Daerah; √
2. Pengelolaan Keuangan Daerah;
3. Pengelolaan Aset Daerah;
4. Manajemen Kepegawaian.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran kegiatan operasional di lingkungan Sekretariat BKPSDM;
2. Keakuratan laporan hasil pelaksanaan administrasi kepegawaian;
3. Kelancaran koordinasi dan penyelenggaraan pembinaan dan pelayanan
administrasi;
4. Kelancaran perencanaan pengembangan Kepegawaian dan kebijakan teknis
pengembangan kepegawaian;
5. Ketepatan laporan hasil inventarisir permasalahan – permasalahan yang
berhubungan dengan bidang kepegawaian dan petunjuk pemecahan masalah;
6. Ketepatan laporan hasil pelaksanaan tugas Sekretariat BKPSDM;
Nama Jabatan : Kepala Bidang Mutasi dan Promosi ASN
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan mutasi dan promosi ASN, merencanakan program kerja dan
kegiatan dibidang mutasi dan promosi ASN dengan prosedur dan peraturan yang berlaku agar
pelaksanaan tugas dapat berjalan secara efektif dan efisien
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
keyakinan bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
agar anggota yang anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dipimpin bertindak dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
sesuai nilai, norma, segala situasi dan kondisi;
danetika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
dalam lingkup penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
formal dipimpin.

2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
organisasi optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan- usulan
anggota tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif
untuk upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit
secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
berkomunikasi lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
untuk sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
menyampaikan lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan tidak
menimbulkan pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
kerja, memberi pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasidan 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
teguran efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
untuk mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah yang
dihadapi pemangku kepentingan/masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayananpublik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada


diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan menemukan
peluang untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan;
Perubahan lain mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara berulang-ulang
perubahan, jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan oleh unit
perubahan secara kerjanya secara tepat. Memberikan solusi efektif
tepat terhadap masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari konflik atau potensi
konflik.
C Teknis
10. pengelolaan teknis 3 Mampu melakukan 3.1. mampu melakukan kegiatan pengelolaan teknis
kesejahteraan pelaksanaan, kesejahteraan sumber daya manusia ASN;
sumber daya identifikasi, dan 3.2. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
manusia ASN penyelesaian kegiatan pengelolaan teknis kesejahteraan sumber daya
permasalahan pada manusia ASN; dan
pengelolaan teknis 3.3. mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan
kesejahteraan sumber permasalahan pada kegiatan pengelolaan teknis
daya manusia ASN kesejahteraan sumber daya manusia ASN.

11. pengelolaan teknis 3 Mampu melakukan 3.1. mampu melakukan kegiatan pengelolaan teknis
kepangkatan dan pelaksanaan, kepangkatan dan perpindahan jabatan sumber daya
perpindahan identifikasi, dan manusia ASN;
jabatan sumber penyelesaian 3.2. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
daya manusia ASN permasalahan pada kegiatan pengelolaan teknis kepangkatan dan
pengelolaan teknis perpindahan Jabatan sumber daya manusia ASN; dan
kepangkatan dan 3.3. mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan
perpindahan Jabatan permasalahan pada kegiatan pengelolaan teknis
sumber daya kepangkatan dan perpindahan Jabatan sudaya manusia
manusia ASN ASN
12. pengelolaan teknis 3 Mampu melakukan 3.1. mampu melakukan kegiatan pengelolaan teknis
kedudukan sumber pelaksanaan, kedudukan sumber daya manusia ASN;
daya manusia ASN identifikasi, dan 3.2. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
penyelesaian kegiatan pengelolaan teknis kedudukan sumber daya
permasalahan pada manusia ASN; dan
pengelolaan teknis 3.3. mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan
kedudukan sumber permasalahan pada kegiatan pengelolaan teknis
daya manusia ASN kedudukan sumber daya manusia ASN.
13. pengawasan dan 3 Mampu melakukan 3.1. mampu melakukan kegiatan pengelolaan pengawasan
pengendalian pelaksanaan, dan pengendalian manajemen sumber daya manusia
manajemen identifikasi, dan ASN.
sumber daya penyelesaian 3.2. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
manusia ASN permasalahan pada kegiatan pengelolaan pengawasan dan pengendalian
pengelolaan manajemen sumber daya manusia ASN; dan
pengawasan dan 3.3. mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan
pengendalian permasalahan pada kegiatan pengelolaan pengawasan
Manajemen sumber dan pengendalian Manajemen sumber daya manusia
daya manusia ASN ASN
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/Manajemen/Sosial dan Politik/Hukum/Administrasi atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Kepegawaian; √
2. Perkantoran;
3. Pemerintahan.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kebenaran dokumen rencana kegiatan Bidang Mutasi dan Promosi ASN;
2. Kebenaran Laporan pengelolaan kegiatan administrasi Mutasi dan Promosi ASN;
3. Kesesuaian Konsep rumusan kebijakan Kepala Badan dan naskah dinas yang
berkaitan dengan kenaikan pangkat, pemindahan dan pendidikan pegawai;
4. Kebenaran Dokumen pelaksanaan pengangkatan Calon PNSD menjadi PNSD;
5. Kebenaran Laporan hasil evaluasi pelaksanaan kegiatan di lingkungan Bidang
Mutasi dan Promosi ASN;
6. Kebenaran Laporan pelaksanaan kinerja di lingkungan Bidang Mutasi dan
Promosi ASN.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan kegiatan di bidang pengembangan sumber daya aparatur meliputi
pelatihan, analisis dan pengembangan karir sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku
agar pelaksanaan tugas berjalan efektif dan efisien
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
keyakinan bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
agar anggota yang anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dipimpin bertindak dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
sesuai nilai, norma, segala situasi dan kondisi;
danetika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
dalam lingkup penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
formal dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
organisasi optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan- usulan
anggota tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif
untuk upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit
secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
berkomunikasi lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
untuk sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
menyampaikan lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan tidak
menimbulkan pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
kerja, memberi pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasidan 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
teguran efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
untuk mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah yang
dihadapi pemangku kepentingan/masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayananpublik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada


diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan menemukan
peluang untuk berkembang.

7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan;
Perubahan lain mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara berulang-ulang
perubahan, jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan oleh unit
perubahan secara kerjanya secara tepat. Memberikan solusi efektif
tepat terhadap masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan


Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari konflik atau potensi
konflik.
C Teknis
10. pembinaan Jabatan 3 Mampu melakukan 3.1. mampu melaksanakan kegiatan pembinaan Jabatan
fungsional bidang pelaksanaan kegiatan, fungsional bidang sumber daya manusia ASN;
sumber daya identifikasi, dan 3.2. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
manusia ASN penyelesaian pelaksanaan kegiatan pembinaaan Jabatan Fungsional
permasalahan pada bidang sumber daya manusia ASN; dan
pembinaan Jabatan 3.3. mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan
Fungsional bidang permasalahan pada pelaksanaan kegiatan pembinaan
sumber daya Jabatan Fungsional bidang sumber daya manusia ASN
manusia ASN
11. pembinaan Jabatan 3 Mampu melakukan 3.1. mampu melaksanakan kegiatan pembinaan Jabatan
fungsional pelaksanaan kegiatan, Fungsional;
identifikasi dan 3.2. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
penyelesaian pelaksanaan kegiatan pembinaan Jabatan Fungsional;
permasalahan pada dan
pembinaan Jabatan 3.3. mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan
Fungsional permasalahan pada pelaksanaan kegiatan pembinaan
Jabatan Fungsional.

12. pengelolaan 3 Mampu melakukan 3.1. mampu merancang instrumen pelaksanaan yang
standardisasi pelaksanaan kegiatan dibutuhkan dalam kegiatan pengelolaan standardisasi
Jabatan fungsional identifikasi dan dan sertifikasi Jabatan Fungsional bidang sumber daya
bidang sumber penyelesaian manusia ASN;
daya manusia ASN permasalahan pada 3.2. mampu melaksanakan kegiatan pengelolaan
pengelolaan standardisasi dan sertifikasi Jabatan Fungsional bidang
standardisasi dan sumber daya manusia ASN;
sertifikasi Jabatan 3.3. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
Fungsional sumber pelaksanaan kegiatan pengelolaan standardisasi dan
daya manusia ASN sertifikasi Jabatan Fungsional bidang sumber daya
manusia ASN; dan
3.4. mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan untuk mengatasi
permasalahan dalam kegiatan pengelolaan standardisasi
dan sertifikasi Jabatan Fungsional bidang sumber daya
manusia ASN.

13. penilaian 3 Mampu melakukan 3.1. mampu merancang instrumen pelaksanaan yang
kompetensi/poten pelaksanaan kegiatan, dibutuhkan dalam kegiatan penilaian
si sumber daya identifikasi dan kompetensi/potensi Sumber daya manusia ASN;
manusia ASN penyelesaian 3.2. mampu melaksanakan kegiatan Penilaian
permasalahan pada kompetensi/potensi sumber daya manusia ASN;
Penilaian 3.3. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
Kompetensi/Potensi pelaksanaan kegiatan penilaian kompetensi/potensi
sumber daya manusia sumber daya manusia ASN; dan
ASN 3.4. mampu memecahkan masalah teknis operasional yang
timbul dan mengambil keputusan untuk mengatasai
permasalahan dalam kegiatan penilaian
kompetensi/potensi sumber daya manusia ASN

14. pelaksanaan 3 Mampu melakukan 3.1. mampu melaksanakan kegiatan pelaksanaan


pengembangan pelaksanaan kegiatan pengembangan sumber daya manusia ASN;
sumber daya identifikasi dan 3.2. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
manusia ASN penyelesaian kegiatan pelaksanaan pengembangan sumber daya
permasalahan pada manusia ASN; dan
pelaksanaan kegiatan 3.3. mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan
pengembangan sumber permasalahan pada kegiatan pelaksanaan
daya manusia ASN pengembangan sumber daya manusia ASN.

15. penyusunan 3 Mampu melakukan 3.1. mampu melaksanakan penyusunan standardisasi


standardisasi pelaksanaan, jabatan;
Jabatan identifikasi, dan 3.2. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
penyelesaian penyusunan standardisasi jabatan; dan
permasalahan pada 3.3. mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan
penyusunan permasalahan pada penyusunan standardisasi Jabatan
standardisasi Jabatan
16. penyusunan 3 Mampu melakukan 3.1. mampu melaksanakan penyusunan rencana
rencana pelaksanaan, pengembangan karier/pola karier;
pengembangan identifikasi, dan 3.2. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
Karier penyelesaian penyusunan rencana pengembangan karier/pola karier;
permasalahan pada dan
penyusunan rencana 3.3. mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan
pengembangan permasalahan pada penyusunan rencana pengembangan
karier/pola karier. karier/pola karier

17. pengelolaan sistem 3 Mampu melakukan 3.1. mampu melakukan kegiatan pengelolaan sistem
informasi sumber pelaksanaan, informasi sumber daya manusia ASN;
daya manusia ASN identifikasi, dan 3.2. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
penyelesaian kegiatan pengelolaan sistem informasi sumber daya
permasalahan pada manusia ASN; dan
pengelolaan sistem 3.3. mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan
informasi sumber daya permasalahan pada kegiatan pengelolaan sistem
manusia ASN informasi sumber daya manusia ASN

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/Manajemen/Sosial dan Politik/Hukum/Administrasi atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Analis Kepegawaian; √
2. Perkantoran;
3. Pemerintahan.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kebenaran dokumen rencana operasional di lingkungan Bidang Pengembangan
Sumber Daya Manusia;
2. Keakuratan laporan hasil penyelenggaraan pendidikan pelatihan Penjenjangan
maupun Pendidikan pelatihan Fungsional teknis;
3. Ketepatan laporan hasil penyelenggaraan pengangkatan, pemindahan,
pemberhentian dalam dan dari jabatan fungsional dan struktural (promosi)
pegawai;
4. Kebenaran laporan hasil pelaksanaan tugas Bidang Pengembangan Sumber Daya
Manusia;
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan kegiatan di bidang pengadaan, pemberhentian dan informasi
kepegawaian meliputi data dan informasi pegawai sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang
berlaku agar pelaksanaan tugas berjalan efektif dan efisien.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
keyakinan bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
agar anggota yang anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dipimpin bertindak dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
sesuai nilai, norma, segala situasi dan kondisi;
danetika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
dalam lingkup penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
formal dipimpin.
2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
organisasi optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan- usulan
anggota tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif
untuk upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.

3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit


secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
berkomunikasi lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
untuk sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
menyampaikan lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan tidak
menimbulkan pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.

4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
kerja, memberi pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasidan 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
teguran efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
untuk mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah yang
dihadapi pemangku kepentingan/masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayananpublik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada


diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan menemukan
peluang untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan;
Perubahan lain mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara berulang-ulang
perubahan, jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan oleh unit
perubahan secara kerjanya secara tepat. Memberikan solusi efektif
tepat terhadap masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari konflik atau potensi
konflik.
C Teknis
10. Penyusunan 3 Mampu menyusun 3.1. mampu mengelola data dan menyelesaikan
perencanaan perencanaan permasalahan data dalam perencanaan kebutuhan
kebutuhan sumber Kebutuhan sumber sumber daya manusia ASN Instansi Pusat dan Instansi
daya manusia ASN daya manusia ASN Daerah;
3.2. mampu melakukan penyusunan dan menyelesaikan
permasalahan dalam analisis kebutuhan sumber daya
manusia ASN Instansi Pusat dan Instansi Daerah; dan
3.3. mampu menyusun pertimbangan teknis dan
menyelesaikan permasalahan yang terjadi dalam
pemberian pertimbangan teknis perencanaan kebutuhan
sumber daya manusia ASN Instansi Pusat dan Instansi
Daerah
11. Pengelolaan Sistem 3 Mampu menerapkan 3.1. mampu mengimplementasikan penggunaan teknologi
Seleksi sumber pengelolaan sistem sistem seleksi, pengelolaan, dan pemeliharaan data serta
daya manusia ASN seleksi sumber daya perlengkapan seleksi sumber daya manusia ASN;
manusia ASN 3.2. mampu mengimplementasikan penyelenggaraan seleksi
yang meliputi teknis administrasi, informasi dan
pelaksanaan seleksi serta monitoring dan evaluasi
terhadap sistem dan materi seleksi; dan
3.3. mampu menyusun materi soal seleksi sumber daya
manusia ASN

12. pengelolaan teknis 3 Mampu melakukan 3.1. mampu melakukan kegiatan pengelolaan teknis
pengadaan sumber pelaksanaan, pengadaan sumber daya manusia ASN;
daya manusia ASN identifikasi, dan 3.2. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
penyelesaian kegiatan pengelolaan teknis pengadaan sumber daya
permasalahan pada manusia ASN; dan
pengelolaan teknis 3.3. mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan
Pengadaan sumber permasalahan pada kegiatan pengelolaan teknis
daya manusia ASN pengadaan sumber daya manusia ASN.

13. pengelolaan teknis 3 Mampu melakukan 3.1. mampu melakukan kegiatan pengelolaan teknis pensiun
pensiun pegawai pelaksanaan, PNS dan/atau Pejabat Negara;
negeri sipil identifikasi, dan 3.2. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
dan/atau pejabat penyelesaian kegiatan pengelolaan teknis pensiun PNS dan/atau
negara permasalahan pada Pejabat Negara; dan
pengelolaan teknis 3.3. mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan
pensiun PNS dan/atau permasalahan pada kegiatan pengelolaan teknis pensiun
Pejabat Negara PNS dan/atau Pejabat Negara.

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/Manajemen/Sosial dan Politik/Hukum/Administrasi atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Analis Kepegawaian; √
2. Perkantoran;
3. Pemerintahan.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kebenaran dokumen rencana operasional di lingkungan Bidang pengadaan,
pemberhentian dan Informasi Kepegawaian;
2. Laporan hasil pengelolaan data administrasi kepegawaian;
3. Laporan hasil pengembangan dan pemeliharaan Sistem Informasi Kepegawaian;
4. Kebenaran laporan hasil pelaksanaan tugas Bidang pengadaan, pemberhentian
dan Informasi Kepegawaian
Nama Jabatan : Kepala Bidang Penilaian dan Evaluasi Kinerja Aparatur
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
Kode Jabatan :

JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan program kerja bidang Penilaian dan Evaluasi Kinerja Aparatur
serta mengendalikan Bidang PPenilaian dan Evaluasi Kinerja Aparatur sesuai dengan peraturan
dan ketentuan yang berlaku agar pelaksanaan tugas berjalan efektif dan efisien
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak sesuai
memastikan, dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
menanamkan segala situasi dan kondisi;
keyakinan bersama 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan teguranbagi
agar anggota yang anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dipimpin bertindak dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
sesuai nilai, norma, segala situasi dan kondisi;
danetika organisasi, 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
dalam lingkup penerapan sikap integritas di dalam unit kerja yang
formal dipimpin.

2. Kerjasama 3 Efektif membangun 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,


tim kerja untuk membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
peningkatan kinerja kemungkinan hambatan, dan mencari solusi yang
organisasi optimal;
3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan- usulan
anggota tim/kelompok, bernegosiasi secara efektif
untuk upaya penyelesaikan pekerjaan yang menjadi
target kinerjakelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung penyelesaian
target kerja kelompok.

3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang sensitif/rumit


secara asertif, dengan cara penyampaian dan kondisi yang tepat,
terampil sehingga dapat dipahami dan diterima oleh pihak
berkomunikasi lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan sensitif
untuk sehingga lebih mudah dipahami dan diterima orang
menyampaikan lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan tidak
menimbulkan pemahaman yang berbeda; membuat
proposal yang rinci dan lengkap.

4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih tinggi dari
hasil kerja yang target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi unit 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk mendorong
kerja, memberi pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasidan 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan
teguran efisien untuk mencapai target kerja unitnya.
untuk mendorong
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang berjalan
kekuatan kelompok di organisasi (aliansi atau persaingan), dan
serta memperbaiki dampaknya terhadap unit kerja untuk menjalankan
standar pelayanan tugas pemerintahan secara profesional dan netral,
publikdi lingkup tidak memihak;
unit kerja 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman lintas
organisasi untuk secara efektif memfasilitasi
kebutuhan kelompok yang lebih besar dengan
cara-cara yang mengikuti standar objektif,
transparan, profesional, sehingga tidak merugikan
para pihak di lingkup pelayanan publik unit
kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah yang
dihadapi pemangku kepentingan/masyarakat serta
mengantisipasi kebutuhan mereka saat menjalankan
tugas pelayananpublik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada


diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan tugasnya
dan memberikan umpan balik yang objektif dan
jujur; melakukan diskusi dengan bawahan untuk
memberikan bimbingan dan umpan balik yang
berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan; memberikan
kepercayaan penuh pada bawahan untuk
mengerjakan tugas dengan caranya sendiri; memberi
kesempatan dan membantu bawahan menemukan
peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan perubahan;
Perubahan lain mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara berulang-ulang
perubahan, jika diperlukan;
mengantisipasi 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan oleh unit
perubahan secara kerjanya secara tepat. Memberikan solusi efektif
tepat terhadap masalah yang ditimbulkan oleh adanya
perubahan.

8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan


Keputusan berbagai alternatif, dan implikasinya;
menyeimbangkan 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik, membuat
risiko keberhasilan keputusan operasional mengacu pada alternatif
dalam implementasi solusi terbaik yang didasarkan pada analisis data
yang sistematis, seksama, mengikuti prinsip
kehati-hatian;
3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong toleransi dan
sikap toleransi dan keterbukaan;
persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat sehingga
dapat memberikan respon yang sesuai dengan
budaya yang berlaku. Mengidentifikasi potensi
kesalah-pahaman yang diakibatkan adanya
keragaman budaya yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik atau
mengurangi dampak negatif dari konflik atau potensi
konflik.

C Teknis
10. pengkajian dan 3 Mampu melakukan 3.1. mampu melaksanakan kegiatan pengkajian dan
penelitian sumber pelaksanaan kegiatan, penelitian Manajemen sumber daya manusia ASN;
daya manusia ASN identifikasi dan 3.2. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
penyelesaian pelaksanaan kegiatan pengkajian dan penelitian
permasalahan pada Manajemen sumber daya manusia ASN; dan
pengkajian dan 3.3. mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan
penelitian Manajemen permasalahan pada pelaksanaan pengkajian dan
sumber daya manusia penelitian Manajemen sumber daya manusia ASN.
ASN
11. pembinaan 3 Mampu melakukan 3.1. mampu melaksanakan pembinaan penilaian kinerja;
penilaian kinerja pelaksanaan, 3.2. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
identifikasi, dan pembinaan penilaian kinerja; dan
Penyelesaian 3.3. mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan
permasalahan pada permasalahan pada pembinaan penilaian kinerja.
pembinaan penilaian
kinerja
12. pengelolaan teknis 3 Mampu melakukan 3.1. mampu melakukan kegiatan pengelolaan teknis
kesejahteraan pelaksanaan, kesejahteraan sumber daya manusia ASN;
sumber daya identifikasi, dan 3.2. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
manusia ASN penyelesaian kegiatan pengelolaan teknis kesejahteraan sumber daya
permasalahan pada manusia ASN; dan
pengelolaan teknis 3.3. mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan
kesejahteraan sumber permasalahan pada kegiatan pengelolaan teknis
daya manusia ASN kesejahteraan sumber daya manusia ASN.

13. pengelolaan teknis 3 Mampu melakukan 3.1. mampu melakukan kegiatan pengelolaan teknis status
status sumber daya pelaksanaan, sumber daya manusia ASN;
manusia ASN identifikasi, dan 3.2. mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam
penyelesaian kegiatan pengelolaan teknis status sumber daya manusia
permasalahan pada ASN; dan.
pengelolaan teknis 3.3. mampu mengidentifikasi dan menyelesaikan
status sumber daya permasalahan pada kegiatan pengelolaan teknis status
manusia ASN sumber daya manusia ASN

III PERSYARATAN JABATAN


Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/Manajemen/Sosial dan Politik/Hukum/Administrasi atau
Ilmu bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Analis Kepegawaian; √
2. Perkantoran;
3. Pemerintahan.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan Pengawas √
paling singkat 3 (tiga) tahun atau Jabatan
Fungsional yang setingkat dengan Jabatan
Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kebenaran dokumen rencana operasional di lingkungan Bidang Penialian dan
Evaluasi Kinerja Aparatur;
2. Kebenaran dokumen perencanaan Program kerja bidang Penialian dan Evaluasi
Kinerja Aparatur;
3. Keakuratan laporan hasil pengendalian Bidang Penialian dan Evaluasi Kinerja
Aparatur;
4. Keakuratan laporan hasil pelaksanaan tugas BidangPenialian dan Evaluasi
Kinerja Aparatur;
30. BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penelitian dan Pengembangan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan kegiatan pelayanan teknis dan administratif kepada seluruh unit
yang meliputi urusan perencanaan, umum, kepegawaian dan keuangan sesuai prosedur dan
ketentuan yang berlaku.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang


diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen/ Ekonomi/ Administrasi/ akutansi/ Statistik/Teknik
Ilmu Infomatika/ Sistem Informasi atau bidang lain yang relevan dengan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √


2 Teknis 1. Diklat Perencanaan Program √
2. Diklat Pengadaan Barang/Jasa √
3. Diklat Manajemen SDM √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat PembinaI (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kebenaran Dokumen Rencana operasional di lingkungan Sekretariat
2. Kesesuaian Konsep program dinas
3. Kebenaran Laporan hasil pengendalian urusan umum
4. Kebenaran Laporan hasil pengendalian administrasi keuangan
5. Kebenaran Laporan pelaksanaan tugas Sekretariat

Nama Jabatan : Kepala Bidang Pemerintahan dan Sosial Budaya


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penelitian dan Pengembangan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan menyelenggarakan penelitian dan pengembangan di bidang Sosial dan
Pemerintahan Sesuai dengan Peraturan Perundangan yang berlaku
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.4. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.5. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.6. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.4. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.5. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.6. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.4. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.5. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.6. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.4. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.5. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.6. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.4. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.5. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.6. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.4. Memberikan tugas-tugas yang


diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.5. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.6. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.4. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.5. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.6. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.4. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.5. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.6. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.4. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.5. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.6. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen/ Sosial/ Pemerintahan/ Hukum/ Statistik/Teknik
Ilmu Infomatika/ Sistem Informasi atau bidang lain yang relevan dengan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √


2 Teknis 1. Diklat manajemen pemerintahan √
2. Diklat Manajemen perkantoran sosial √
budaya √
3. Diklat Manajemen SDM
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kebenaran Dokumen Konsep kebijakan teknis, program, dan anggaran penelitian
dan pengembangan di bidang sosial dan pemerintahan;
2. Kesesuaian Penyelenggaraan Program dan Kegiatan penelitian dan
pengembangan Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat;
3. Kesesuaian Penyelenggaraan Program dan Kegiatan Penelitian dan
Pengembangan Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pengkajian Peraturan
Perundangan;
4. Kesesuaian Penyelenggaraan fasilitasi pemberian rekomendasi penelitian bagi
warga negara asing untuk diterbitkannya izin penelitian oleh instansi yang
berwenang;
5. Menyusun Laporan Pelaksanaan tugas yang telah dilaksanakan Dibidang Sosial
dan Pemerintahan sebagai bahan pertanggungjawaban dan masukan kepada
atasan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Ekonomi dan Pembangunan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penelitian dan Pengembangan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan menyelenggarakan penelitian dan pengembangan di bidang Ekonomi dan
Pembangunan Sesuai dengan Peraturan Perundangan yang berlaku
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.7. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.8. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.9. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.7. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.8. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.9. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.7. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.8. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.9. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.7. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.8. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.9. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.7. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.8. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.9. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.7. Memberikan tugas-tugas yang


diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.8. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.9. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.7. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.8. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.9. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.7. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.8. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.9. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.7. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.8. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.9. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen/ Sosial/ Pemerintahan/ Hukum/ Statistik/Teknik
Ilmu Infomatika/ Sistem Informasi atau bidang lain yang relevan dengan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √


2 Teknis 1. Diklat manajemen pemerintahan √
2. Diklat Manajemen perkantoran √
3. Diklat Manajemen SDM √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kebenaran Dokumen Konsep kebijakan teknis, program, dan anggaran penelitian
dan pengembangan di bidang ekonomi dan Pembangunan ;
2. Kesesuaian PenyelenggaraanProgram dan Kegiatan penelitian dan
pengembangan Pengembangan Wilayah, Fisik dan Prasarana;
3. Kesesuaian Penyelenggaraan Program dan Kegiatan Penelitian dan
Pengembangan Ekonomi dan Sumber Daya Alam;
4. Kebenaran Laporan koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan penelitian dan
pengembangan pemerintah daerah di bidang ekonomi dan pembangunan;
5. Menyusun Laporan Pelaksanaan tugas yang telah dilaksanakan DiBidang
Ekonomi dan Pembangunan sebagai bahan pertanggungjawaban dan masukan
kepada atasan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Inovasi dan Teknologi
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penelitian dan Pengembangan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan menyelenggarakan penelitian dan pengembangan di Bidang Inovasi dan Teknologi
Sesuai dengan Peraturan Perundangan yang berlaku
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.10. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.11. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.12. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.10. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.11. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.12. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.10. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.11. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.12. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.10. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.11. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.12. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.10. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.11. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.12. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku
kepentingan/masyarakat serta mengantisipasi
kebutuhan mereka saat menjalankan tugas
pelayanan publik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.10. Memberikan tugas-tugas yang


diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.11. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.12. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.10. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.11. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.12. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.10. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.11. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.12. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.10. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.11. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.12. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen/ Sosial/ Pemerintahan/ Hukum/ Statistik/Teknik
Ilmu Infomatika/ Sistem Informasi atau bidang lain yang relevan dengan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √


2 Teknis 1. Diklat manajemen pemerintahan √
2. Diklat Manajemen perkantoran √
3. Diklat Manajemen SDM √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki
D. Pangkat Penata Tk.I (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kebenaran Dokumen Konsep kebijakan teknis, program, dan anggaran penelitian
dan pengembangan di bidang sosial dan pemerintahan;
2. Kesesuaian Penyelenggaraan Program dan Kegiatan penelitian dan
pengembangan Inovasi dan Pengembangan Teknologi;
3. Kesesuaian Penyelenggaraan Program dan Kegiatan Penelitian dan
Pengembangan Penerapan Teknologi dan Desiminasi Kelitbangan;
4. Kebenaran Laporan koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan penelitian dan
pengembangan pemerintah daerah di bidang ekonomi dan pembangunan;
5. Menyusun Laporan Pelaksanaan tugas yang telah dilaksanakan DiBidang Inovasi
dan Teknologi sebagai bahan pertanggungjawaban dan masukan kepada atasan.
31. BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Nama Jabatan : Sekretaris


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesatuan Bangsa dan Politik
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Membantu Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik melaksanakan kegiatan perencanaan,
pelaporan, kegiatan umum dan kepegawaian, kehumasan, serta keuangan dan perlengkapan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, memberi
mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasi dan
3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
teguran untuk
mendorong kinerja efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
persaingan), dan dampaknya terhadap unit
kelompok serta kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
memperbaiki secara profesional dan netral, tidak memihak;
standar 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
pelayanan publik lintas organisasi untuk secara efektif
di lingkup unit memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
kerja besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang


diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.

7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan


Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen/Ilmu Hukum/Ilmu Sosial dan Politik/ Kriminologi/
Ilmu Ketahanan Nasional/Ilmu Pemerintahan/Sosiologi atau bidang lain
yang relevan dengan tugas jabatan

B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √


2 Teknis 1. Perencanaan Pembangunan Daerah; √
2. Sistem Pengendalian Intern Pemerintah;
3. Analisa Intelijen;
4. Pembinaan dan Pengawasan Ideologi
dan Wawasan Kebangsaan
5. Diklat Manajemen Keuangan
Daerah;
6. Diklat Teknis Manajemen
Kesekretariatan;
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Pembina (IV/a)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran pelaksanaan program dan terselenggaranya
kegiatan kesekretariatan;
2. Kelancaran urusan tata usaha kantor, rumah tangga, perlengkapan, urusan
perencanaan dan keuangan;
3. Kelancaran terhadap pengawasan internal kesekretariatan;
4. Bertanggung jawab terhadap kebenaran, ketepatan dan kecepatan pelaksanaan
tugas;
5. Bertanggung jawab terhadap kerahasiaan surat, dokumen, data dan informasi
bidang perencanaan, keuangan, umum dan kepegawaian;
6. Bertanggung jawab terhadap pembinaan seluruh pegawai dan penerapan
disiplin kerja kesekretariatan;
7. Kelancaran pembinaan dan pelayanan administrasi;
Nama Jabatan : Kepala Bidang Bina Idiologi, Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesatuan Bangsa dan Politik
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menetapkan kebijakan teknis, melaksanakan kegiatan, mengkoordinasikan,memfasilitasi
pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintah lingkup ketahanan ideologi negara,
wawasan kebangsaan, bela negara, nilai-nilai sejarah kebangsaan, penghayatan kebangsaan,
pembauran dan kewarganegaraan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, memberi
mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasi dan
3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
teguran untuk
mendorong kinerja efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
persaingan), dan dampaknya terhadap unit
kelompok serta kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
memperbaiki secara profesional dan netral, tidak memihak;
standar 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
pelayanan publik lintas organisasi untuk secara efektif
di lingkup unit memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
kerja besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.

6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang


diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.

7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan


Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen/Ilmu Hukum/ Teknologi Informasi/Ilmu Sosial dan Politik/
Ilmu Kriminologi/ Ketahanan Nasional/ Hubungan Internasional/
Kebijakan Publik/Ilmu Pemerintahan atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Pembinaan dan Pengawasan Ideologi √
dan Wawasan Kebangsaan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan dan keefektifan laporan pembekalan ideologi Pancasila;
2. Keakuratan laporan seminar ideologi Pancasila, laporan
penyelenggaraan kemah bela Negara dan laporan kegiatan
kesadaran wawasan kebangsaan;
3. Keefektifan dan ketepatan naskah publikasi pembinaan ideologi
Negara;
4. Keakuratan hasil kajian permasalahan bidang ideologi, wawasan
kebangsaan, karakter negara;
5. Keakuratan laporan pembinaan dan monitoring bidang ideologi,
wawasan kebangsaan, karakter negara dan nilai-nilai sejarah
kebangsaan;
6. Keefektifan kegiatan persaudaraan bangsa Indonesia;
7. Keakuratan dan keefektifan fasilitasi pembentukan FPBI;
Keakuratan laporan pemberdayaan demokrasi.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Politik Dalam Negeri
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesatuan Bangsa dan Politik
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menetapkan kebijakan teknis, melaksanakan kegiatan, mengkoordinasikan, memfasilitasi
pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintah lingkup Bidang Politik Dalam Negeri.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, memberi
mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasi dan
3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
teguran untuk
mendorong kinerja efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
persaingan), dan dampaknya terhadap unit
kelompok serta kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
memperbaiki secara profesional dan netral, tidak memihak;
standar 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
pelayanan publik lintas organisasi untuk secara efektif
di lingkup unit memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
kerja besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.

7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan


Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen/Ilmu Hukum/ Teknologi Informasi/Ilmu Sosial dan Politik/
Ilmu Kriminologi/ Ketahanan Nasional/ Hubungan Internasional/
Kebijakan Publik/Ilmu Pemerintahan atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Pembinaan dan Pengawasan Ideologi √
dan Wawasan Kebangsaan
Diklat Dasar Intelijen
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan hasil analisa data Intelijen;
2. Keakuratan data yang digunakan dalam pembuatan bahan pedoman
3. Keakuratan data yang digunakan dalam pembuatan bahan
pedoman/ Juknis bidang politik Dalam Negeri
4. Keakuratan data yang digunakan dalam pembuatan bahan
pedoman/Juknis pengawasan orang asing;
5. Keakuratan data yang digunakan dalam pembuatan bahan
pedoman/Juknis INTELKAM.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial Budaya dan Organisasi Kemasyarakatan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesatuan Bangsa dan Politik
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menetapkan kebijakan teknis, melaksanakan kegiatan, mengkoordinasikan, memfasilitasi
pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintah lingkup Bidang Ketahanan Ekonomi,
Sosial Budaya dan Organisasi Kemasyarakatan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, memberi
mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasi dan
3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
teguran untuk
mendorong kinerja efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
persaingan), dan dampaknya terhadap unit
kelompok serta kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
memperbaiki secara profesional dan netral, tidak memihak;
standar 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
pelayanan publik lintas organisasi untuk secara efektif
di lingkup unit memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
kerja besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.

7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan


Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen/Ilmu Hukum/ Teknologi Informasi/Ilmu Sosial dan Politik/
Ilmu Kriminologi/ Ketahanan Nasional/ Hubungan Internasional/
Kebijakan Publik/Ilmu Pemerintahan atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Manajemen Ketahanan Ekonomi, Seni, √
Budaya, Agama dan Kemasyarakatan
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan kajian permasalahan di bidang ketahanan
ekonomi, sosial budaya, dan organisasi kemasyarakatan;
2. Keakuratan pelaksanaan pembinaan dan pemantauan terhadap
Organisasi Kemasyarakatan dan Lembaga Swadaya Masyarakat;
3. Keakuratan laporan hasil koordinasi pembinaan dan monitoring
kegiatan di bidang ketahanan ekonomi, sosial budaya, dan
organisasi kemasyarakatan;
4. Ketepatan dan kesesuaian Pelaksanaan ketahanan nilai seni dan budaya
yang memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa;
6. Kelancaran Pelaksanaan pelayanan pendaftaran, pemetaan, pembinaan, dan
pegawasan organisasi kemasyarakatan, organisasi kemasyarakatan asing, dan
lembaga asing, serta pengelolaan system informasi organisasi kemasyarakatan
di wilayah kabupaten
7. Keakuratan pelaksanaan pemantauan dan pembinaan terhadap
organisasi keagamaan.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Penanganan Konflik dan Kewaspadaan Nasional
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kesatuan Bangsa dan Politik
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Menetapkan kebijakan teknis, melaksanakan kegiatan, mengkoordinasikan, memfasilitasi
pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintah lingkup penanganan konflik dan
kewaspadaan nasional.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para
pemangku kepentingan dalam rangka
mendukung penyelesaian target kerja
kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan target 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, memberi
mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
apresiasi dan
3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
teguran untuk
mendorong kinerja efektif dan efisien untuk mencapai target
kerja unitnya.
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
kekuatan sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
persaingan), dan dampaknya terhadap unit
kelompok serta kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
memperbaiki secara profesional dan netral, tidak memihak;
standar 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
pelayanan publik lintas organisasi untuk secara efektif
di lingkup unit memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
kerja besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.

7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan


Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Manajemen/Ilmu Hukum/ Teknologi Informasi/Ilmu Sosial dan Politik/
Ilmu Kriminologi/ Ketahanan Nasional/ Hubungan Internasional/
Kebijakan Publik/Ilmu Pemerintahan atau bidang lain yang relevan
dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Diklat Pembinaan dan Pengawasan Ideologi √
dan Wawasan Kebangsaan
Diklat Dasar Intelijen
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Pengumpulan bahan keterangan dan informasi di bidang kewaspadaan Nasional
dan penanganan konflik;
2. Pemetaan kondisi stabilitas keamanan dalam negeri, dampak teknologi dan
informsi, kondisi perbatasan antar daerah, serta keberadaan dan aktivitas orang
asing serta pemetaan konflik di wilayah kabupaten;
3. Pelaksanaan kerjasama dalam meningkatkan stabilitas keamanan dalam negeri
di wilayah kabupaten dan pengembangan sumber daya manusia di bidang
intelijen;
4. Pelaksanaan deteksi dini mengenai informasi strategik dan kebijakan strategik di
wilayah kabupaten;
5. Pengolahan data dan informasi strategik dan kebijakan strategik di wilayah
kabupaten;
6. Penyeleksian dan pengintegrasian data dan informasi strategik dan kebijakan
strategik di wilayah kabupaten;
7. Pelaksanaan analisis dan penginterprestasian informasi strategik dan kebijakan
strategik di wilayah kabupaten;
8. Penyusunan hasil analisis dan evaluasi informasi strategik dan kebijakan
strategik serta perkiraan keadaan di wilayah kabupaten;
9. Peningkatan kewaspadaan terhadap perkembangan teknologi dan informasi di
wilayah kabupaten;
10. Pemantauan, evaluasi, dan koordinasi pelaksanaan penelitian asing di wilayah
kabupaten;
11. Pelaksanaan pembinaan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat dan kerja sama
pengawasan dan pengamanan orang asing dan tenaga kerja asing di wilayah
kabupaten;
12. Pelaksanaan koordinasi, monitoring, dan evaluasi kewaspadaan antar daerah
,pencegahan konflik, penghentian konflik, dan pemulihan pasca konflik sesuai
ketentuan perundang-undangan di wilayah kabupaten.
32. BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

Nama Jabatan : Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penanggulangan Bencana
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan mengkoordinasikan perumusan kebijakan teknis pembinaan dan melaksanakan
kegiatan surat menyurat, rumah tangga, perencanaan, perlengkapan, keuangan, kepegawaian,
pembinaan organisasi, tatalaksana dan perundang-undangan serta memberikan pelayanan
administrasi kepada seluruh unit di lingkungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan
kekuatan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kelompok serta berjalan di organisasi (aliansi atau
memperbaiki persaingan), dan dampaknya terhadap unit
standar kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
pelayanan publik secara profesional dan netral, tidak memihak;
di lingkup unit 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
kerja lintas organisasi untuk secara efektif
memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.

7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan


Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik, Ekonomi, Sosial, Politik, Administrasi Negara, Publik,
Ilmu Administrasi, Pemerintahan, Teknik Informatika, Manajemen Teknik
Informatika atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Perencanaan dan Penganggaran √
2. RENSTRA
3. SAKIP
4. LKjIP
5. Akuntansi Pemerintah dan Laporan
Keuangan Pemda
6. Akuntansi Berbasis Akrual
7. Pengelolaan Keuangan Daerah
8. Penyusunan Laporan Keuangan
9. Akuntansi Pelaporan dan Pertanggung
jawaban Pelaksanaan APBD
10. Manajemen Kepagawaian
11. Administrasi Kepegawaian
12. Tata Naskah Dinas
13. Manajemen Kearsipan
14. Manajemen Bencana
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki

D. Pangkat Pembina (IV/a)


E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kelancaran pelaksanaan program dan terselenggaranya kegiatan kesekretariatan;
2. Kelancaran urusan tata usaha kantor, rumah tangga, perlengkapan, urusan
perencanaan dan keuangan;
3. Kelancaran terhadap pengawasan internal kesekretariatan;
4. Bertanggung jawab terhadap kebenaran, ketepatan dan kecepatan pelaksanaan
tugas;
5. Bertanggung jawab terhadap kerahasiaan surat, dokumen, data dan informasi
bidang perencanaan, keuangan, umum dan kepegawaian;
6. Bertanggung jawab terhadap pembinaan seluruh pegawai dan penerapan
disiplin kerja kesekretariatan;
7. Kelancaran pembinaan dan pelayanan administrasi;
8. Penyelesaian masalah di lingkungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
Nama Jabatan : Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penanggulangan Bencana
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin, mengkoordinasikan melaksanakan, menyelenggarakan, merumuskan dan menetapkan
kebijakan teknis dibidang pencegahan dan kesiapsiagaan bencana alam.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan hubungan/kekuatan kelompok yang
sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
kekuatan
persaingan), dan dampaknya terhadap unit
kelompok serta kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
memperbaiki secara profesional dan netral, tidak memihak;
standar 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
pelayanan publik lintas organisasi untuk secara efektif
di lingkup unit memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
kerja besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
lain membimbing
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.

7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan


Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Psikologi Umum, Psikologi Masyarakat, Manajemen, Sosiologi,
Ilmu Administrasi, Kriminologi atau bidang lain yang relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Manajemen Bencana √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki

D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)


E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dan Keakuratan penyusunan rencana dan program kerja
bidang pencegahan dan kesiapsiagaan
2. Penurunan angka resiko bencana di wilayah Kabupaten Lampung
Tengah
3. Keakuratan data dan laporan pelaksanaan kegiatan di bidang
pencegahan dan kesiapsiagaan
Nama Jabatan : Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penanggulangan Bencana
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Merumuskan kebijakan, mengoordinasikan, membina, dan mengendalikan kegiatan
di bidang kedaruratan dan logistik.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan
kekuatan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kelompok serta berjalan di organisasi (aliansi atau
memperbaiki persaingan), dan dampaknya terhadap unit
standar kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
pelayanan publik secara profesional dan netral, tidak memihak;
di lingkup unit 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
kerja lintas organisasi untuk secara efektif
memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang
diri dan orang umpan balik, pada bawahan sebagai media belajar untuk
lain membimbing mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.

7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan


Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Psikologi Umum, Psikologi Masyarakat, Manajemen, Sosiologi,
Ilmu Administrasi, Kriminologi atau bidang lain yang relevan dengan tugas
jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Manajemen Bencana √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki

D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)


E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dan Keakuratan penyusunan rencana dan program kerja
bidang kedaruratan dan logistik
2. Jumlah logistik bencana yang memadai
3. Ketepatan dalam penanganan masyarakat yang terkena bencana
4. Keakuratan data dan laporan pelaksanaan kegiatan di bidang
kedaruratan dan logistik
Nama Jabatan : Kepala Bidang Rehabilitasi dan Konstruksi
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Penanggulangan Bencana
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Merumuskan kebijakan, mengoordinasikan, membina, dan mengendalikan kegiatan
di bidangrehabilitasi dan rekonstruksi.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan
kekuatan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kelompok serta berjalan di organisasi (aliansi atau
memperbaiki persaingan), dan dampaknya terhadap unit
standar kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
pelayanan publik secara profesional dan netral, tidak memihak;
di lingkup unit 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
kerja lintas organisasi untuk secara efektif
memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang menantang pada
diri dan orang umpan balik, bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
lain membimbing
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.

7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan


Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan konflik
atau mengurangi dampak negatif dari konflik
atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Teknik Sipil atau bidang lain yang relevan dengan tugas jabatan
Ilmu
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis Manajemen Bencana √
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki

D. Pangkat Penata Tk.1 (III/d)


E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Ketepatan dan Keakuratan penyusunan rencana dan program kerja
bidang rehabilitasi dan rekonstruksi
2. Ketepatan dalam penanganan sarana dan prasarana fisik akibat
bencana
3. Keakuratan data dan laporan pelaksanaan kegiatan di bidang
rehabilitasi dan rekonstruksi
33. KECAMATAN

Nama Jabatan : Camat


Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kecamatan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan tugas penyelenggaraan pemerintahan Umum, pembangunan,
pelayanan publik, pemberdayaan masyarakat, mewujudkan ketentraman dan ketertiban sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku agar pelaksanaan tugas di kecamatan
berjalan dengan lancar.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.2. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.3. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan pengaruh
Publik memanfaatkan dan
kekuatan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kelompok serta berjalan di organisasi (aliansi atau
memperbaiki persaingan), dan dampaknya terhadap unit
standar kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
pelayanan publik secara profesional dan netral, tidak memihak;
di lingkup unit 3.2. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
kerja lintas organisasi untuk secara efektif
memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.3. Mengimplementasikan cara-cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi masalah
yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam
Perubahan lain mengikuti melakukan
perubahan, perubahan;
mengantisipasi 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
perubahan secara berulang-ulang jika diperlukan;
tepat 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.2. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.3. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ilmu Pemerintahan atau bidang ilmu lain yang relevan dengan tugas
Ilmu jabatan yang dibuktikan dengan sertifikat profesi kepamongprajaan.
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √

2 Teknis 1. Diklat Kepemimpinan Pemerintahan √


Daerah bagi Camat;
2. Perencanaan Pembangunan Daerah;
3.Sistem Pengendalian Intern Pemerintah;
4.Manajemen Pelayanan Publik.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan
bidang tugas jabatan yang akan diduduki.

D. Pangkat Pembina (IV/a)


E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan pelaksanaan penyelanggaraan urusan pemerintahan
umum di wilayah kerja kecamatan;
2. Keakuratan pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan kegiatan
pemerintahan yang dilakukan oleh Perangkat Daerah di tingkat
Kecamatan;
3. Keakuratan pelaksanaan koordinasi pemeliharaan prasarana dan
sarana pelayanan umum, upaya penyelenggaraan ketenteraman dan
ketertiban umum, penerapan dan penegakan Peraturan Daerah dan
Peraturan Bupati, penyelenggaraan kesejahteraan masyarakat di
wilayah kerjanya dan kegiatan pemberdayaan masyarakat, desa
dan/atau kelurahan;
4. Kelancaran pelaksanaan pembinaan dan pengawasan
penyelenggaraan kegiatan Desa dan/atau Kelurahan;
5. Kelancaran dan keakuratan pelaksanaan urusan pemerintahan yang
menjadi kewenangan Daerah yang tidak dilaksanakan oleh unit
kerja Perangkat Daerah yang ada di Kecamatan;
6. Kelancaran dan keakuratan pelaksanaan tugas yang dilimpahkan
oleh Bupati untuk melaksanakan sebagian urusan pemerintahan
yang menjadi kewenangan daerah otonom.
Nama Jabatan : Sekretaris Kecamatan
Kelompok Jabatan : Jabatan Administrator
Urusan Pemerintah : Kecamatan
Kode Jabatan :
JABATAN ADMINISTRATOR
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Memimpin dan melaksanakan kegiatan kesekretariatan, administratif penyusunan dokumen,
perencanaan dan pelaporan keuangan, administrasi kepegawaian, rumah tangga dan
perlengkapan, organisasi, dan pengarsipan secara terpadu berdasarkan ketentuan yang berlaku
untuk mendukung kelancaran pelaksanaan tugas pokok di Kecamatan.
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Diskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu 3.1. Memastikan anggota yang dipimpin bertindak
memastikan, sesuai dengan nilai, norma, dan etika
menanamkan organisasi dalam segala situasi dan kondisi;
keyakinan 3.2. Mampu untuk memberi apresiasi dan
bersama agar teguranbagi anggota yang dipimpin agar
anggota yang bertindak selaras dengan nilai, norma, dan
dipimpin etika organisasi dalam segala situasi dan
bertindak sesuai kondisi;
nilai, norma, dan 3.3. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
etika organisasi, penerapan sikap integritas di dalam unit kerja
dalam lingkup yang dipimpin.
formal
2. Kerjasama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan anggota tim,
membangun tim membentuk tim yang tepat, mengantisipasi
kerja untuk kemungkinan hambatan, dan mencari solusi
peningkatan yang optimal;
kinerja organisasi 3.2. Mengupayakan dan mengutamakan
pengambilan keputusan berdasarkan usulan-
usulan anggota tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya penyelesaikan
pekerjaan yang menjadi target kinerja
kelompok dan/atau unit kerja;
3.3. Membangun aliansi dengan para pemangku
kepentingan dalam rangka mendukung
penyelesaian target kerja kelompok.
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.4. Menyampaikan suatu informasi yang
secara asertif, sensitif/rumit dengan cara penyampaian dan
terampil kondisi yang tepat, sehingga dapat dipahami
berkomunikasi dan diterima oleh pihak lain;
lisan/tertulis 3.5. Menyederhanakan topik yang rumit dan
untuk sensitif sehingga lebih mudah dipahami dan
menyampaikan diterima orang lain;
informasi yang 3.6. Membuat laporan tahunan/periodik/
sensitif/rumit/ naskah/dokumen/proposal yang kompleks;
kompleks Membuat surat resmi yang sistematis dan
tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda; membuat proposal yang rinci dan
lengkap.
4. Orientasi pada 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja unit yang lebih
hasil target kerja yang tinggi dari target yang ditetapkan organisasi;
menantang bagi 3.2. Memberikan apresiasi dan teguran untuk
unit kerja, mendorong pencapaian hasil unit kerjanya;
memberi apresiasi 3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih
dan teguran efektif dan efisien untuk mencapai target
untuk mendorong kerja unitnya.
kinerja
5. Pelayanan 3 Mampu 3.4. Memahami, mendeskripsikan pengaruh dan
Publik memanfaatkan hubungan/kekuatan kelompok yang sedang
kekuatan berjalan di organisasi (aliansi atau
kelompok serta persaingan), dan dampaknya terhadap unit
memperbaiki kerja untuk menjalankan tugas pemerintahan
standar secara profesional dan netral, tidak memihak;
pelayanan publik 3.5. Menggunakan keterampilan dan pemahaman
di lingkup unit lintas organisasi untuk secara efektif
kerja memfasilitasi kebutuhan kelompok yang lebih
besar dengan cara-cara yang mengikuti
standar objektif, transparan, profesional,
sehingga tidak merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik unit kerjanya;
3.6. Mengimplementasikan cara-cara yang
efektif untuk memantau dan mengevaluasi
masalah yang dihadapi pemangku kepentingan/
masyarakat serta mengantisipasi kebutuhan
mereka saat menjalankan tugas pelayanan
publik di unit kerjanya.
6. Pengembangan 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas yang
diri dan orang umpan balik, menantang
lain membimbing pada bawahan sebagai media belajar untuk
mengembangkan kemampuannya;
3.2. Mengamati bawahan dalam mengerjakan
tugasnya dan memberikan umpan balik yang
objektif dan jujur; melakukan diskusi dengan
bawahan untuk memberikan bimbingan dan
umpan balik yang berguna bagi bawahan;
3.3. Mendorong kepercayaan diri bawahan;
memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas dengan
caranya sendiri; memberi kesempatan dan
membantu bawahan menemukan peluang
untuk berkembang.
7. Mengelola 3 Membantu orang 3.1. Membantu orang lain dalam melakukan
Perubahan lain mengikuti perubahan;
perubahan, 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja secara
mengantisipasi berulang-ulang jika diperlukan;
perubahan secara 3.3. Mengantisipasi perubahan yang dibutuhkan
tepat oleh unit kerjanya secara tepat. Memberikan
solusi efektif terhadap masalah yang
ditimbulkan oleh adanya perubahan.
8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan
Keputusan berbagai dan implikasinya;
alternatif, 3.2. Memilih alternatif solusi yang terbaik,
menyeimbangkan membuat keputusan operasional mengacu
risiko pada alternatif solusi terbaik yang didasarkan
keberhasilan pada analisis data yang sistematis, seksama,
dalam mengikuti prinsip kehati-hatian;
implementasi 3.3. Menyeimbangkan antara kemungkinan risiko
dan keberhasilan dalam implementasinya.
B Sosial Kultural
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.4. Mempromosikan sikap menghargai perbedaan
mengembangkan di antara orang-orang yang mendorong
sikap toleransi toleransi dan keterbukaan;
dan persatuan 3.5. Melakukan pemetaan sosial di masyarakat
sehingga dapat memberikan respon yang
sesuai dengan budaya yang berlaku.
Mengidentifikasi potensi kesalah-pahaman
yang diakibatkan adanya keragaman budaya
yang ada;
3.6. Menjadi mediator untuk menyelesaikan
konflik atau mengurangi dampak negatif dari
konflik atau potensi konflik.
III PERSYARATAN JABATAN
Tingkat pentingnya thd
Jenis Persyaratan Uraian jabatan
Mutlak Penting Perlu
A. Pendidikan 1 Jenjang Sarjana (S.1)/Diploma IV (D.IV)
2 Bidang Ekonomi/Manajemen/Ilmu Pemerintahan/Sosial dan Politik/Hukum
Ilmu atau bidang ilmu lain yang relevan dengan tugas jabatan
B. Pelatihan 1 Manajerial Diklat Kepemimpinan Tingkat III √
2 Teknis 1. Perencanaan Pembangunan Daerah; √
2. RENSTRA;
3. Pengelolaan Keuangan Daerah;
4. Pengelolaan Aset Daerah;
5. Manajemen Kepegawaian.
3 Fungsional
C. Pengalaman kerja Memiliki pengalaman pada Jabatan √
Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau
Jabatan Fungsional yang setingkat dengan
Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang
tugas jabatan yang akan diduduki.
D. Pangkat Pembina Tk.1 (III/d)
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan administrasi kepegawaian dan
pelayanan administrasi kepada seluruh perangkat/aparatur
Kecamatan;
2. Keakuatan pelaksanaan pengelolaan surat-menyurat, ekspedisi,
arsip, perlengkapan, rumah tangga, perjalanan dinas dan
ketatalaksanaan;
3. Keakuratan pelaksanaan koordinasi, penyusunan rencana dan
program serta evaluasi dan pelaporan;
4. Keakuratan pelaksanaan pengelolaan keuangan dan
perbendaharaan.

Anda mungkin juga menyukai