Anda di halaman 1dari 15

INDIKATOR

PEMBANGUNAN
MENGETAHUI INDEKS KESEJAHTERAAN MASYARAKAT

INDIKATOR
MONETER
INDIKATOR NON
MONETER
INDIKATOR
CAMPURAN
INDIKATOR MONETER

a. Pendapatan per kapita


1. Indikator tingkat kemakmuran
masyarakat suatu Negara
2. Mengukur kinerja perekonomian
suatu Negara dari masa ke masa
3. Melihat struktur perekonomian
suatu Negara
4. Membandingkan kinerja
perekonomian suatu Negara
dengan Negara-Negara lain
INDIKATOR MONETER
PENGGOLONGAN NEGARA-NEGARA DUNIA BERDASARKAN
PENDAPATAN MENURUT BANK DUNIA (2020)

Penggolongan GNI/Capita (US $)

Low income < 1035


Lower-middle income 1036 – 4045
Upper-middle income 4046 -12535
High Income > 12536
NEW WORLD BANK COUNTRY CLASSIFICATIONS BY INCOME LEVEL: 2020-2021

Economies moving to a higher category


GNI/Capita/$ GNI/Capita/$
(2019) as of (2018) as of
Economy New group Old group July 1, 2020 July 1, 2019

Benin Lower-middle income Low income 1,250 870

Upper-middle Lower-middle
Indonesia 4,050 3,840
income income

Mauritius High income Upper-middle income 12,740 12,050

Nauru High income Upper-middle income 14,230 11,240

Nepal Lower-middle income Low income 1,090 960

Romania High income Upper-middle income 12,630 11,290


MENGAPA PENDAPATAN PER KAPITA RELATIF SAMA
NAMUN KESEJAHTERAAN BERBEDA

Pola pengeluaran masyarakat


berbeda

Perbedaan iklim

Struktur produksi nasional


INDIKATOR MONETER
b. Net Economic Welfare (NEW)/indeks kesejahteraan
ekonomi bersih (Nordhaus dan Tobin, 1972)
GNP dengan memperhatikan kegiatan-kegiatan non
ekonomi seperti waktu senggang (jumlah jam kerja
selama seminggu) dan kegiatan-kegiatan ekonomi
informal seperti bisnis ilegal seperti bisnis narkoba,
prostitusi, kegiatan yang tidak tercatat sehingga
terhindar dari pajak seperti tukang bangunan, tukang
bakso dll
NORDHAUS, WD AND TOBIN, J (1972) IS GROWTH
OBSOLETE? ECONOMIC GROWTH, NATIONAL BUREAU OF
ECONOMIC RESEARCH, NO 96, NEW YORK.
INDIKATOR NON MONETER
a. Indikator non moneter
yg disederhanakan;
Kesejahteraan negara
ditentukan oleh tingkat
konsumsi atau persediaan
jenis barang yang
dihasilkan, yaitu:
Jumlah konsumsi daging
setahun, jumlah
kendaraan, telpon, baja dll
INDIKATOR NON
MONETER
Indeks Kualitas Hidup
Diperkenalkan oleh Morris D
Morris. Kinerja pembangunan
diukur berdasarkan 3
indikator yaitu:
a. Tingkat harapan hidup
selama 1 tahun tersebut.
b. Tingkat kematian bayi
c. Tingkat melek huruf
INDIKATOR CAMPURAN
Indikator susenas inti
Dikembangkan oleh BPS pada tahun 1992
yang disebut indikator susenas inti yang terdiri
indikator sosial ekonomi, antara lain:
Pendidikan (tingkat melek huruf, partisipasi
pendidikan, tingkat pendidikan)
Kesehatan (fasilitas kesehatan)
Perumahan ( sumber air bersih, listrik,
sanitasi dan kualitas tempat tinggal)
LANJUTAN
 Angkatan kerja (partisipasi tenaga kerja, jumlah
jam kerja, status pekerjaan, sumber
penghasilan utama)
 KB dan fertilitas
 Ekonomi (tingkat konsumsi per kapita)
 Kriminalitas
 Perjalanan wisata
 Akses ke media massa (jumlah surat kabar,
jumlah radio dan televisi)
INDIKATOR CAMPURAN
Indeks Pembangunan Manusia
Dikembangkan oleh United Nations for
Development (UNDP) sejak tahun 1990, terdiri
dari 3 indikator:
1. Tingkat harapan hidup
2. Tingkat melek huruf
3. Pendapatan riil per kapita berdasarkan
daya beli
LANJUTAN
Berdasarkan IPM, negara-negara
dikelompokkan menjadi 3:
1. Negara-negara dengan IPM rendah (0-0,5)
2. Negara-negara dengan IPM sedang (0,5-
0,79)
3. Negara-negara dengan IPM tinggi (0,79-1)
IPM Indonesia pada 2013 adalah 0,684,
kategori sedang (UNDP, 2014). Pada tahun
2018 meningkat menjadi 0,7139 (sedang)
Tekunlah menanam ilmu, karena ilmu
akan berguna suatu saat nanti

SEKIAN DAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai