LAPORAN PRAKTIKUM SURVEI DAN PEMETAAN

MODUL 3: PENGENALAN GPS DAN KOMPAS GEOLOGI

Nama : Muhammad Yusuf Aliansyah

NIM : 221910901038

PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN

JURUSAN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JEMBER
2023
MODUL
PENGENALAN GPS DAN KOMPAS

No.
3 : 4
GEOLOGI

Pertemuan
Latar : GPS (Global Positioning System) adalah sebuah sistem navigasi satelit
belakang yang dapat menentukan posisi, kecepatan, dan waktu di permukaan
bumi dengan akurasi tinggi. GPS dikembangkan oleh Departemen
Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1973 dan mulai beroperasi
secara penuh pada tahun 1995. GPS dapat digunakan untuk berbagai
keperluan, seperti militer, sipil, komersial, ilmiah, dan rekreasi. Salah
satu aplikasi GPS yang penting adalah dalam bidang geologi, yaitu
untuk mengukur pergerakan lempeng bumi, menentukan lokasi
sumber daya alam, memetakan struktur geologi, dan melakukan survei
geodesi.
Kompas geologi adalah sebuah alat yang digunakan untuk menentukan
arah dan besar sudut serta kedudukan batuan. Kompas geologi
merupakan kombinasi dari fungsi kompas, klinometer, dan hand level.
Kompas geologi pertama kali ditemukan oleh William Gilbert pada
tahun 1600 dan disempurnakan oleh Robert Hooke pada tahun 1669.
Kompas geologi dapat digunakan untuk mengukur jurus (strike) dan
kemiringan (dip) bidang batuan, arah (azimuth) dan kemiringan (dip)
garis batuan, serta arah utara magnetik dan geografis. Kompas geologi
sangat berguna untuk mempelajari struktur geologi, seperti lipatan,
patahan, sesar, dan bidang kemiringan.
Dengan mempelajari GPS dan kompas geologi, Anda dapat
memahami prinsip-prinsip dasar navigasi dan pengukuran geologi.
Anda juga dapat mengaplikasikan GPS dan kompas geologi dalam
kegiatan lapangan, seperti eksplorasi, pemetaan, penelitian, atau
wisata alam. GPS dan kompas geologi adalah alat-alat yang sangat
bermanfaat bagi para pelajar, mahasiswa, peneliti, praktisi, atau
penggemar geologi.
Tujuan : 1. Mahasiswa mampu memahami komponen dan cara kerja GPS
2. Mahasiswa mampu memahami komponen dan cara kerja kompas
geologi
3. Mahasiswa mampu mengoperasikan GPS dan kompas geologi
Manfaat : 1. Memahami prinsip-prinsip dasar navigasi dan pengukuran
geologi, seperti sistem koordinat, sistem proyeksi, sistem datum,
sistem referensi, sistem azimut, sistem kuadran, deklinasi
magnetik, inklinasi magnetik, jurus, kemiringan, dan lain-lain.
2. mengaplikasikan GPS dan kompas geologi dalam kegiatan
lapangan, seperti eksplorasi, pemetaan, penelitian, atau wisata
alam. Anda dapat menentukan posisi, kecepatan, waktu, arah,
sudut, dan kedudukan batuan dengan akurasi tinggi.
3. Mengembangkan keterampilan analisis dan interpretasi data
geologi yang diperoleh dari GPS dan kompas geologi. Anda dapat
 membuat peta geologi, profil geologi, stereonet, rose diagram,
kontur struktur, dan analisis struktur geologi lainnya.
Referensi : 1. indosurtapalembang.com. 2015. Tutorial Singkat Penggunaan
GPS Garmin 62S & Garmin 62SC.
https://www.indosurtapalembang.com/2015/09/tutorial-
singkat-penggunaan-gps-garmin.html. Diakses pada 19
September 2023.
2. https://www.petunjuk.co.id/. 2023. Petunjuk GPSMAP 62s
Garmin. https://www.petunjuk.co.id/garmin/gpsmap-
62s/petunjuk. Diakses pada 19 September 2023.
3. https://www.indosurtapalembang.com. 2015. Cara Mudah
Penggunaan GPS Garmin Etrex 10.
https://www.indosurtapalembang.com/2015/09/cara-mudah-
penggunaan-gps-garmin-etrex.html. Diakses pada 19
September 2023.
4. https://www.youtube.com. 2021. Tutorial GPS Garmin Etrex
10 untuk pemula.
https://www.youtube.com/watch?v=E9LXnXa9HHE&ab_cha
nnel=BedaTapiKembarPlus. Diakses Pada 19 September 2023.
5. http://www.adikjenius.xyz. 2021. Kompas Geologi dan
bagian-bagian Kompas Geologi.
http://www.adikjenius.xyz/2021/04/kompas-geologi-dan-
bagian-bagian-kompas.html. Diakses pada 19 September 2023.
6. https://www.kompas.com. 2023. Pengertian Geologi dan
Geomorfologi.
https://www.kompas.com/skola/read/2023/04/05/160000969/
pengertian-geologi-dan-geomorfologi?page=all. Diakses pada
19 September 2023.
7. Laily Hari Mustika. 2023. Kompas Geologi.
https://www.academia.edu/14702582/70341979_kompas_geo
logi. Diakses pada 19 September 2023.
8. Feronika Purba. 2023. Cara Menggunakan Kompas Geologi.
https://www.academia.edu/11470917/cara_menggunakan_ko
mpas_geologi. Diakses pada 19 September 2023.
Diskusi dan Pembahasan:

1. Jelaskan komponen yang terdapat pada GPS Garmin 62S lengkapi dengan
bagaimana cara mengoperasikannya!

Komponen yang terdapat pada GPS Garmin 62S adalah sebagai berikut:

• Tombol power: untuk menghidupkan dan mematikan perangkat, serta

menyesuaikan kecerahan layar.
• Tombol page: untuk berpindah antara halaman utama, peta, kompas, kalkulasi
area, dan fitur lainnya.
• Tombol find: untuk mencari lokasi berdasarkan titik, koordinat, alamat, atau
POI (point of interest).
• Tombol mark: untuk membuat dan menyimpan titik pada peta.
 • Tombol menu: untuk mengakses menu tambahan pada setiap halaman atau
fitur.
• Tombol enter: untuk memilih opsi atau mengkonfirmasi pilihan.
• Tombol quit: untuk kembali ke halaman sebelumnya atau membatalkan
pilihan.
• Tombol zoom in dan zoom out: untuk memperbesar atau memperkecil
tampilan peta.
• Tombol panah: untuk menggerakkan kursor atau menyesuaikan pengaturan.
• Antena: untuk menerima sinyal satelit GPS dan GLONASS.
• Slot kartu microSD: untuk memasang kartu memori tambahan yang berisi peta
atau data lainnya.
• Port mini-USB: untuk menghubungkan perangkat dengan komputer atau
adaptor daya.
• Tutup baterai: untuk membuka dan menutup tempat baterai.

Cara mengoperasikan GPS Garmin 62S adalah sebagai berikut:

1. Pasang baterai yang sesuai dengan tipe yang dipilih pada pengaturan sistem
(lithium, alkaline, atau NiMH).
2. Tekan dan tahan tombol power untuk menghidupkan perangkat. Atur kecerahan
layar sesuai kebutuhan dengan menekan tombol power lagi.
3. Pilih menu satelit pada halaman utama dan cari posisi yang terbuka agar
perangkat dapat menerima sinyal satelit dengan baik. Tunggu hingga akurasi
satelit mencapai nilai minimum (antara 3 m hingga 1 m).
4. Pilih menu pengaturan pada halaman utama dan sesuaikan sistem, tampilan,
jejak, satuan, waktu, format posisi, dan fitur lainnya sesuai kebutuhan dan
preferensi Anda.
5. Untuk membuat titik pada peta, tekan tombol mark dan pilih selesai. Anda juga
dapat mengedit nama, simbol, koordinat, ketinggian, dan catatan titik tersebut
sebelum menyimpannya.
6. Untuk mencari lokasi yang ingin Anda tuju, tekan tombol find dan pilih
berdasarkan titik, koordinat, alamat, atau POI. Kemudian tekan pergi untuk
memulai navigasi. Anda dapat melihat arah dan jarak menuju lokasi tujuan pada
halaman kompas atau peta.
7. Untuk mengukur jarak antara dua titik pada peta, tekan tombol page hingga
muncul halaman peta. Kemudian tekan tombol menu dan pilih mengukur jarak.
Tarik kursor ke titik pertama yang ingin diukur dan tekan enter. Lalu tarik
kursor ke titik kedua dan tekan enter lagi. Anda akan melihat jarak antara kedua
titik tersebut pada layar.
8. Untuk mengukur luas area, pilih menu kalkulasi area pada halaman utama.
Kemudian tekan enter untuk memulai pengukuran. Berjalanlah di sekeliling
area yang ingin diukur hingga kembali ke titik awal. Lalu tekan enter lagi untuk
menghitung luas area tersebut. Anda dapat menyimpan hasil pengukuran
tersebut pada menu kelola jejak.
9. Untuk melihat jejak perjalanan Anda, pilih menu kelola jejak pada halaman
utama. Anda dapat melihat detail jejak seperti waktu mulai, waktu selesai, jarak
tempuh, rata-rata kecepatan, ketinggian maksimum, ketinggian minimum, dan
 luas area. Anda juga dapat melihat jejak pada peta atau menghapus jejak yang
tidak dibutuhkan.
10. Untuk menggunakan fitur-fitur lain seperti fitnes, kamera, foto, geocache,
profil, proyeksi waypoint, sun and moon, hunt and fish, calculator, stopwatch,
alarm clock, dan games, Anda dapat mengaksesnya melalui menu utama atau
menu tambahan pada setiap halaman. Baca petunjuk penggunaan fitur-fitur
tersebut pada buku manual yang disertakan dengan perangkat atau kunjungi
situs web resmi Garmin.

2. Jelaskan komponen yang terdapat pada GPS Garmin Ertex, lengkapi dengan
bagaimana cara mengoperasikannya!

Komponen yang terdapat pada GPS Garmin Etrex adalah sebagai berikut:

• Tombol power: untuk menghidupkan dan mematikan perangkat, serta

menyesuaikan kecerahan layar.
• Tombol back: untuk kembali ke halaman sebelumnya atau membatalkan
pilihan.
• Tombol menu: untuk mengakses menu tambahan pada setiap halaman atau
fitur.
• Tombol enter: untuk memilih opsi atau mengkonfirmasi pilihan.
• Tombol zoom in dan zoom out: untuk memperbesar atau memperkecil tampilan
peta.
• Tombol panah: untuk menggerakkan kursor atau menyesuaikan pengaturan.
• Antena: untuk menerima sinyal satelit GPS dan GLONASS.
• Slot kartu microSD: untuk memasang kartu memori tambahan yang berisi peta
atau data lainnya (hanya pada tipe Etrex 20 dan 30).
• Port mini-USB: untuk menghubungkan perangkat dengan komputer atau
adaptor daya.
• Tutup baterai: untuk membuka dan menutup tempat baterai.

Cara mengoperasikan GPS Garmin Etrex adalah sebagai berikut:

1. Pasang baterai yang sesuai dengan tipe yang dipilih pada pengaturan sistem
(lithium, alkaline, atau NiMH).
2. Tekan dan tahan tombol power untuk menghidupkan perangkat. Atur kecerahan
layar sesuai kebutuhan dengan menekan tombol power lagi.
3. Pilih menu satelit pada halaman utama dan cari posisi yang terbuka agar
perangkat dapat menerima sinyal satelit dengan baik. Tunggu hingga akurasi
satelit mencapai nilai minimum (antara 3 m hingga 1 m).
4. Pilih menu pengaturan pada halaman utama dan sesuaikan sistem, tampilan,
jejak, satuan, waktu, format posisi, dan fitur lainnya sesuai kebutuhan dan
preferensi Anda.
5. Untuk membuat titik pada peta, tekan tombol enter dan pilih selesai. Anda juga
dapat mengedit nama, simbol, koordinat, ketinggian, dan catatan titik tersebut
sebelum menyimpannya.
 6. Untuk mencari lokasi yang ingin Anda tuju, tekan tombol menu dan pilih cari.
Kemudian pilih berdasarkan titik, koordinat, alamat, atau POI. Lalu tekan pergi
untuk memulai navigasi. Anda dapat melihat arah dan jarak menuju lokasi
tujuan pada halaman kompas atau peta.
7. Untuk mengukur jarak antara dua titik pada peta, tekan tombol menu hingga
muncul halaman peta. Kemudian tekan tombol menu lagi dan pilih mengukur
jarak. Tarik kursor ke titik pertama yang ingin diukur dan tekan enter. Lalu tarik
kursor ke titik kedua dan tekan enter lagi. Anda akan melihat jarak antara kedua
titik tersebut pada layar.
8. Untuk mengukur luas area, tekan tombol menu hingga muncul halaman peta.
Kemudian tekan tombol menu lagi dan pilih kalkulasi area. Tekan enter untuk
memulai pengukuran. Berjalanlah di sekeliling area yang ingin diukur hingga
kembali ke titik awal. Lalu tekan enter lagi untuk menghitung luas area tersebut.
Anda dapat menyimpan hasil pengukuran tersebut pada menu kelola jejak.
9. Untuk melihat jejak perjalanan Anda, tekan tombol menu hingga muncul
halaman jejak aktif. Anda dapat melihat detail jejak seperti waktu mulai, waktu
selesai, jarak tempuh, rata-rata kecepatan, ketinggian maksimum, ketinggian
minimum, dan luas area. Anda juga dapat melihat jejak pada peta atau
menghapus jejak yang tidak dibutuhkan.
10. Untuk menggunakan fitur-fitur lain seperti geocache, profil, proyeksi waypoint,
sun and moon, hunt and fish, calculator, stopwatch, alarm clock, dan games
(hanya pada tipe Etrex 20 dan 30), Anda dapat mengaksesnya melalui menu
utama atau menu tambahan pada setiap halaman. Baca petunjuk penggunaan
fitur-fitur tersebut pada buku manual yang disertakan dengan perangkat atau
kunjungi situs web resmi Garmin.

3. Jelaskan komponen yang terdapat pada Kompas Geologi!

Kompas geologi adalah alat yang digunakan untuk menentukan arah dan besar sudut
serta kedudukan batuan. Kompas geologi merupakan kombinasi dari fungsi kompas,
klinometer, dan hand level. Berikut adalah komponen-komponen yang terdapat pada
kompas geologi:

• Jarum kompas bermagnet: sebuah batang silinder besi baja yang berdiri tegak
pada dasar kompas, dikenal sebagai as atau sumbu. Di ujung as ini jarum
kompas diletakkan sehingga dapat berputar bebas sesuai dengan medan magnet
bumi.
• Piringan atas dengan pembagian 0°-360° (pada sistem azimut), atau 0°-90°
(pada sistem kuadran): sebuah cakram yang menunjukkan arah mata angin
dan sudut azimut atau kuadran. Piringan atas ini dapat diputar untuk mengatur
deklinasi magnetik.
• Clinometer, baik dengan model putaran atau dengan model gravitasi:
sebuah alat yang digunakan untuk mengukur besar sudut kemiringan bidang
atau garis terhadap bidang horizontal. Clinometer model putaran menggunakan
sebuah lingkaran dengan pembagian 0°-90° yang dapat diputar dengan tombol.
Clinometer model gravitasi menggunakan sebuah jarum yang bergerak sesuai
dengan gaya gravitasi bumi.
 • Pengatur deklinasi: sebuah skrup atau roda gigi yang digunakan untuk
menyesuaikan nilai deklinasi magnetik pada piringan atas. Deklinasi magnetik
adalah sudut antara arah utara magnetik dengan arah utara geografis.
• Kotak bulat berisi gelembung udara (bubble), sebagai indikator
kedudukan kompas pada posisi horizontal: sebuah alat yang digunakan
untuk memastikan bahwa kompas berada pada posisi datar dan sejajar dengan
bidang horizontal. Gelembung udara harus berada di tengah lingkaran agar
pengukuran akurat.
• Visir: sebuah alat yang digunakan untuk mengarahkan pandangan pengguna ke
objek yang ingin diukur. Visir dapat berupa lubang kecil, kaca bening, atau
cermin pada tutup kompas.
• Tutup kompas yang berkaca pada bagian dalam: sebuah alat yang
digunakan untuk membantu pengguna melihat jarum kompas dan piringan atas
tanpa harus menundukkan kepala. Tutup kompas ini dapat dilipat ke atas atau
ke bawah sesuai kebutuhan.
• Pin untuk menghentikan putaran jarum magnet, baik dengan cara ditekan
(seperti pada kompas geologi merek Brunton) atau diputar (seperti pada
kompas Tamaya): sebuah alat yang digunakan untuk mengunci jarum kompas
agar tidak bergerak saat pengukuran dilakukan. Pin ini berguna untuk menjaga
akurasi dan menghindari kesalahan bacaan.
• Dasar bagian luar ditulis nilai sinus dan tangen, dan pada pinggir kompas
(bila tutup kompas dibuka) akan tampak ukuran panjang 0-15 cm (hanya
pada kompas geologi merek Tamaya): sebuah alat tambahan yang dapat
digunakan untuk menghitung jarak, tinggi, atau luas area dengan rumus
trigonometri. Sisi kompas ini juga dapat difungsikan sebagai penggaris.

4. Jelaskan cara mengoperasikan Kompas Geologi tersebut!

Untuk mengoperasikan kompas geologi, Anda dapat mengikuti langkah-langkah

berikut ini:

1. Cek deklinasi dan inklinasi kompas geologi Anda sesuai dengan daerah kerja
Anda. Deklinasi adalah sudut penyimpangan antara arah utara magnetik dengan
arah utara geografis. Inklinasi adalah keadaan dimana jarum magnet tidak
berada dalam posisi horizontal. Anda dapat menyesuaikan deklinasi dengan
memutar piringan atas kompas dan inklinasi dengan menggeser pemberat pada
jarum magnet.
2. Buka tutup kompas hingga membentuk sudut 45 derajat. Pegang kompas
dengan tangan kanan dan tekuk siku sebesar 90 derajat. Arahkan lubang
penglihatan (sighting window) dan lubang kecil (peep sight) ke objek yang
ingin diukur. Pastikan objek sejajar dengan mata Anda.
3. Jika Anda ingin mengukur arah (azimuth) objek, lihat jarum magnet dan
piringan atas kompas melalui cermin pada tutup kompas. Angka yang
ditunjukkan oleh jarum magnet adalah nilai azimuth objek tersebut.
 4. Jika Anda ingin mengukur kemiringan (dip) objek, putar pengatur klinometer
yang ada di belakang kompas hingga gelembung udara pada nivo tabung berada
di tengah lingkaran. Angka yang ditunjukkan oleh klinometer adalah nilai
kemiringan objek tersebut.
5. Jika Anda ingin mengukur jurus (strike) bidang batuan, letakkan kompas pada
bidang batuan tersebut dengan posisi sejajar dengan garis potong bidang batuan
dan bidang horizontal. Lihat jarum magnet dan piringan atas kompas melalui
cermin pada tutup kompas. Angka yang ditunjukkan oleh jarum magnet adalah
nilai jurus bidang batuan tersebut.
6. Jika Anda ingin mengukur kemiringan (dip) bidang batuan, letakkan kompas
pada bidang batuan tersebut dengan posisi tegak lurus terhadap garis potong
bidang batuan dan bidang horizontal. Putar pengatur klinometer yang ada di
belakang kompas hingga gelembung udara pada nivo tabung berada di tengah
lingkaran. Angka yang ditunjukkan oleh klinometer adalah nilai kemiringan
bidang batuan tersebut.
7. Setelah selesai mengukur, tekan atau putar pin yang ada di samping kompas
untuk menghentikan putaran jarum magnet. Tutup kembali tutup kompas dan
simpan kompas dengan aman.

5. Cari 20 titik lokasi dengan menggunakan GPS Garmin Mobile, 5 lokasi sekitar
lab, 5 lokasi daerah pertambangan, dan 10 lokasi bebas!

No. Easting Northing Elevasi Deskripsi Lokasi

1. 113˚43’16,13’’ 08˚09’40,98’’ 110 m Utara: Lab. Depan Lab.

Terpadu FT Terpadu FT,
Jalan
Barat: Lahan Kalimantan
kosong No. 37,
Sumbersari,
Timur: Lahan Jember
kosong

Selatan: Lahan
kosong

2. 113˚43’16’’ 08˚09’39,64’’ 112 m Utara: Lab. Belakang

Terpadu FT Lab.
Terpadu FT,
Barat: Lahan Jalan
kosong Kalimantan
No. 37,
Timur: Lahan Sumbersari,
kosong Jember
 Selatan: Lahan
kosong

3. 113˚43’14,63’’ 08˚09’38,63’’ 111 m Utara: Jalan Belakang

Lap. Basket
Barat: Lap. FT, Jalan
Basket FT Kalimantan
No. 37,
Timur: Lahan Sumbersari,
kosong Jember
Selatan: Lahan
kosong

4. 113˚43’13,96’’ 08˚09’40,20’’ 112 m Utara: Jalan Samping

Lap. Basket
Barat: Lahan FT, Jalan
kosong Kalimantan
No. 37,
Timur: Lap. Sumbersari,
Basket Jember
Selatan: Jalan

5. 113˚43’14,54’’ 08˚09’41,20’’ 110 m Utara: Sekretariat Sekre UKM/

UKM Ormawa FT,
Jalan
Barat: Lahan Kalimantan
kosong No. 37,
Sumbersari,
Timur: Kantin FT Jember
Selatan: Mushola

6 49L 0801715 9098277 150 m Utara: Sawah Gumuk

Perumahan
Barat: Sawah Bougenvile,
Jl. Parang
Timur: Perumah Tritis,
Antirogo,
Selatan: Kecamatan
Perumahan Sumbersari

7 49L 0806229 9098199 218 m Utara: Lahan Tambang

kosong Pasir PT.
Sunan
Barat: Jalan Muria,
Subo,
Timur: Sawah
 Selatan: Kecamatan
Perumahan Pakusari

8 49L 0806709 9098895 244 m Utara: Jalan Tambang

batu Desa
Barat: Tambang Subo,
Kecamatan
Timur: Sawah Pakusari
Selatan: Sawah

9 49L 0806684 9099135 222 m Utara: Sawah Tambang

batu dan
Barat: Sawah pasir,
Karang
Timur: Sadang,
Perumahan Subo,
Kecamatan
Selatan: Pakusari
Perumahan

10 49L 0805738 9099175 223 m Utara: Lahan Tambang

kosong Batu Gumuk
Sari, Karang
Barat: Perumahan Sadang,
Subo,
Timur: Kecamatan
Perumahan Pakusari
Selatan: Lahan
kosong

11 49L 0806668 9095415 203 m Utara: Gudang Jl. Nasional

Industri III, Jl. PB.
Sudriman,
Barat: Jalan raya Patrang,
Kec.
Timur: Jalan raya Patrang

Selatan: Sawah

12 49L 0815888 9094632 354 m Utara: Gudang Jl. Jend.

Industri Ahmad
Yani,
Barat: Jalan raya Sumberjati,
Kec. Silo
Timur: Jalan raya

Selatan: Sawah
13. 49L 0823631 9083667 543 m Utara: Warung Patung Tari
makan Gandrung,
Jl.
Barat: Gunung Banyuwangi
, Barurejo,
Timur: Jalan Raya Kec.
Kalibaru,
Selatan: Kab.
Perkebunan Banyuwangi

14 49L 0822977 9092779 649 m Utara: Hutan Hutan jati,

Pinus Jl.
Banyuwangi
Barat: Jalan Raya , Krajan,
Garahan,
Timur: Jalan Raya Kec. Silo,
Kab, Jember
Selatan: Warung
makan

15. 49M 0811962 9123835 297 m Utara: Polres Eks Stasiun

Bondowoso Bodnwoso,
Jl. Imam
Barat: Taman Bonjol,
Delta Stasiun Kademanga
Bondowoso n , Kec.
Bodnowoso,
Timur: Stasiun Bondowoso
Bondowoso

Selatan:
Pertokoan

16 49M 0811113 9014292 304 m Utara: Kodim Alun-Alun

0822 Bondowos Bondowoso,
Jl. Letjen
Barat: Masjid Sutarman,
Agung AT-Taqwa Kauman,
Bondowoso, Kotakulon,
Kec.
Timur: Alun-Alun Bondowoso
Bondwoso

Selatan: Jalan
raya

17 49M 0809177 9125283 348 m Utara: Universitas Universitas

Jember Kampus Kampus
Bondowoso Bondowoso
 Barat: Jalan raya , Jl.
Diponegoro,
Timur: Toko
Selatan
Selatan: Pabrik Sawah,
Giling padi Poncogati,
Kec, Curah
Dami, Kab.
Bondowoso

18 49M 0808871 9118405 347 m Utara: Jalan raya Gapura

batas
Barat: Jalan raya Kecamatan
Bondowoso,
Timur: Jl.
Perkebunan Selomaglen
g, Pancoran
Selatan: Jalan Mas,
raya Pancoran,
Kec.
Bondowoso,
Bondowoso

19. 49L 0806673 9109043 321 m Utara: Jalan raya Gapura

batas
Barat: Perumahan Kabupaten
Bondowoso
Timur: Rumah -Jember, Jl.
Bondowo,
Selatan: Sawah Krajan
Kidul, Suger
Kidul, Kec.
Jelbuk, Kab.
Jember

20 49L 0802925 9101672 212 Utara: Jalan raya RTH Arjasa,

Barat: Pertokoan Krajan,

Arjasa, Kec.
Timur: RTH Arjasa. Kab
Arjasa Jember

Selatan: Terminal
Arjasa
Lampiran