Anda di halaman 1dari 21

Statistik Deskriptif

Frekuensi Pemakaian Kendaraan Roda Dua


di Kalangan Mahasiswa
Frekuensi Pemakaian Kendaraan Roda Dua
di Kalangan Mahasiswa
OGIVE

• Merupakan grafik dari distribusi frekuensi kumulatif.


• Nilai data disajikan pada garis horisontal (sumbu-x).
• Pada sumbu vertikal dapat disajikan:
– Frekuensi kumulatif, atau
– Frekuensi relatif kumulatif, atau
– Persen frekuensi kumulatif
• Frekuensi yang digunakan (salah satu diatas)masing-
masing kelas digambarkan sebagai titik.
• Setiap titik dihubungkan oleh garis lurus.
OGIVE
DIAGRAM SCATTER

• Diagram scatter (scatter diagram) merupakan


metode presentasi secara grafis untuk
menggambarkan hubungan antara dua variabel
kuantitatif.
• Salah satu variabel digambarkan pada sumbu
horisontal dan variabel lainnya digambarkan pada
sumbu vertikal.
• Pola yang ditunjukkan oleh titik-titik yang ada
menggambarkan hubungan yang terjadi antar
variabel.
POLA HUBUNGAN PADA DIAGRAM
SCATTER
y

Hubungan Positif Hubungan Negatif Tidak ada hubungan


Jika X naik, maka Jika X naik, maka antara X dan Y
Y juga naik dan Y akan turun dan
jika X turun, maka jika X turun, maka
Y juga turun Y akan naik
DISTRIBUSI FREKUENSI

• Merupakan tabel ringkasan data yang


menunjukkan frekuensi/banyaknya
item/obyek pada setiap kelas yang ada.

• Tujuan: mendapatkan informasi lebih dalam


tentang data yang ada yang tidak dapat
secara cepat diperoleh dengan melihat data
aslinya.
DISTRIBUSI FREKUENSI RELATIF

• Merupakan fraksi atau proporsi


frekuensi setiap kelas terhadap jumlah
total.

• Distribusi frekuensi relatif merupakan


tabel ringkasan dari sekumpulan data
yang menggambarkan frekuensi relatif
untuk masing-masing kelas.
Langkah 1
Menentukan Jumlah kelas
Dalam menentukan jumlah kelas adalah dengan metode
STURGES :

K  1 3,3 log N
Dimana;
K = Jumlah Kelas
N = banyaknya frekuensi data
Langkah 2
Menentukan Interval Kelas
Menentukan besarnya interval kelas dilakukan dengan
menggunakan rumus sebagai berikut :

Range
ci 
K
Dimana ;
Range = selisih nilai tertinggi dengan nilai terendah
K = jumlah interval kelas
Ci = besarnya interval kelas
Langkah 3

Memasukkan Frekuensi pada kelas-kelas


Setelah mengetahui banyaknya kelas yang terbentuk
dan jarak antar kelas, maka dapat memasukkan data
mentah (raw data ke dalam tabel frekuensi)
Berikut ini adalah data gaji karyawan harian SPG Teh Botol:
(Dalam Ribuan Rupiah)

60 33 85 52 65 77 84 65 57 74
71 81 35 50 35 64 74 47 68 54
80 41 61 91 55 73 59 53 45 77
41 78 55 48 69 85 67 39 76 60
94 66 98 66 73 42 65 94 89 88
Buatlah tabel distribusi frekuensi dan diagram atas data
tersebut.
Jumlah data adalah 50 (n=50)
Data yang paling kecil adalah 33 dan yang paling
besar adalah 98
Menentukan Jumlah kelas
K  1  3,3 log 50
K  1  3,3(1,69 )
K  1  5,6
K  6,6
Dibulatkan menjadi 7 kelas
Menentukan Interval Kelas
98  33 65
CI    9,3
7 7

dibulatkan menjadi 10
Mengelompokkan data :

Gaji karyawan Jumlah Karyawan


30 – 39 4
40 – 49 6
50 – 59 8
60 – 69 12
70 – 79 9
80 – 89 7
90 - 99 4
Menyajikan data : (Diagram Batang)

Jumlah Karyaw an

14
12
jumlah karyawan

10
8
Jumlah Karyaw an
6
4
2
0
30 – 39 40 – 49 50 – 59 60 – 69 70 – 79 80 – 89 90 - 99
gaji
Menyajikan data : (Diagram Garis)

Jumlah Karyaw an

14
12
jumlah karyawan

10
8
Jumlah Karyaw an
6
4
2
0
30 – 39 40 – 49 50 – 59 60 – 69 70 – 79 80 – 89 90 - 99
gaji
Menyajikan data :

Jumlah Karyawan

90 - 99 30 – 39
8% 8% 40 – 49
80 – 89 12%
14%

50 – 59
70 – 79 16%
18%

60 – 69
24%
TERIMA KASIH
SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai