Anda di halaman 1dari 58

LAPORAN KULIAH KERJA NYATA

SKEMA KKN:
Tematik Reguler
PENGUATAN PARTISIPASI DAN KESADARAN
MASYARAKAT AGAR TERCIPTANYA DESA SEHAT DAN MANDIRI

Disusun Oleh:
1. Yanuar Fiqry Rahmadi (20200730054)
2. Tegar Eko Prastyo (20200130185)
3. Dimas Nur Ramadhan (20200130007)
4. Muhammad Sahid Bukhori (20190810050)
5. Baarik Ariba (20200430035)
6. Putri Serly Audia (20200420377)
7. Puteri Nabilah Ramadhani (20200810071)
8. Tiara Zuni Dwita (20200430238)

Dosen Pembimbing Lapangan:


Dr. Sri Nabawiyati Nurul Makiyah, S.Si., M. Kes

Lokasi:
Dusun Sungapan Lor, Desa Wahyuharjo, Kecamatan Lendah, Kabupaten Kulon Progo, Provinsi
Daerah Istimewa Yogyakarta

LEMBAGA PENGABDIAN MASYARAKAT


UNIVERSITAS MUHAMMADIYA YOGYAKARTA
TAHUN AKADEMIK 2023/2024
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM KULIAH KERJA NYATA

1. Judul Tema Penguatan Partisipasi dan Kesadaran


Masyarakat agar Terciptanya Desa Sehat dan
Mandiri
2. Ketua Pelaksana
a. Nama Lengkap Yanuar Fiqry Rahmadi
b. No. Mahasiswa 20200730054
c. Universitas Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
d. Fakultas Agama Islam
e. Program Studi Ekonomi Syariah
f. Alamat di Yogyakarta Kasihan, Bantul
g. No.Telp/HP 08818681293
3. Jumlah Anggota Pelaksana 8 orang/mahasiswa
4. Dosen Pembimbing Lapangan
a. Nama Lengkap dan Gelar Dr. Sri Nabawiyati Nurul Makiyah, S.Si., M.Kes
b. NIK/NIP 19690804199409173
5. Jangka Waktu Pelaksanaan 27 Juli 2023 - 26 Agustus 2023

Yogyakarta, 25 September 2023

Dosen Pembimbing Lapangan Ketua Pelaksana

SN Nurul Makiyah, Dr., S.Si., M.Kes Yanuar Fiqry Rahmadi

Mengetahui

Kepala Desa/Lurah Kepala Dukuh

Ngaliman Triyanto
Menyetujui
Kepala LPM UMY

Dr. Ir. Gatot Supangkat, M.P., IPM., ASEAN. Eng.


NIP. 1962192319910310
Penguatan Partisipasi dan Kesadaran Masyarakat agar Terciptanya Desa
Sehat dan Mandiri

Yanuar Fiqry Rahmadi, Tegar Eko Prastyo, Dimas Nur Ramadhan, Muhammad Sahid
Bukhori, Baarik Ariba, Putri Serly Audia, Puteri Nabilah Ramadhani, Tiara Zuni,
Dwita, Sri Nabawiyati Nurul Makiyah
Email correspondent: nurul.makiyah@umy.ac.id

Abstrak
Program KKN (Kuliah Kerja Nyata) atau pengabdian masyarakat di suatu universitas,
diadakan universitas untuk mahasiswa supaya mahasiswa belajar untuk bermasyarakat.
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta menerjunkan kelompok KKN 160 UMY di
padukuhan Sungapan V Lor, Wahyuharjo, Lendah, Kulon Progo. Dusun Sungapan V Lor
sendiri mempunyai keunggulan di bidang pertanian dan banyak tanaman disana. Oleh karena
itu, kelompok KKN 160 UMY mengusung program kerja ecoprint. Ecoprint sendiri adalah
sebuah karya seni dengan teknik cetak dengan pewarnaan menggunakan dedaunan yang
dicetak pada kain, pencetakan ini menghasilkan motif yang otentik bernuansa alam. Kelompok
160 UMY melaksanakan ecoprint dengan media tote bag dan memasukan daun kedalamnya
lalu menumbuk--numbuk daun tersebut. Kelompok KKN 160 UMY memfokuskan
pelaksanaan ecoprint ini untuk anak-anak, supaya anak-anak dapat belajar membuat kerajinan
dan kesenian sejak dini. Hasil dari ecoprint ini adalah meningkatnya pengetahuan anak-anak
dalam hal membuat kerajinan dan kesenian, lalu hasil lainya adalah tote bag / tas selempang
itu sendiri. Tidak hanya ecoprint, untuk menunjang sisi pengabdian kepada masyarakat,
kelompok KKN 160 UMY mengusung program kerja pembuatan papan informasi, plang
penunjuk arah, papan struktur organisasi, dan bimbel. Untuk papan informasi, pak dukuh
mendiskusikan kepada kelompok KKN 160 UMY atas tidak adanya papan informasi disana.
Dengan diskusi yang sudah terjadi, ada baiknya membuat papan informasi untuk dukuh
Sungapan V Lor dikarenakan masyarakat membutuhkannya. Papan informasi ini dibuat
menggunakan triplek dan dipasang besi untuk meletakan triplek supaya bisa dipasang. Papan
informasi diletakan pada tempat warga lalu lalang dan berkumpul, yaitu di sekitar pos ronda.
Hasil dari papan informasi adalah masyarakat mendapatkan informasi yang dicantumkan
disana kedepannya kelak. Kemudian untuk plang tersendiri, melalui observasi dan masukan
dari warga setempat, diperlukan plang penunjuk arah menuju rumah pak dukuh. Setelah
melakukan tinjauan, mahasiswa KKN 160 UMY membutuhkan 2 plang untuk menunjukan
arah ke kediaman pak dukuh. Plang penunjuk arah ini di pesankan dan di cat oleh mahasiswa.
Hasil dari plang adalah sebagai penunjuk arah ketika orang mencari kediaman pak dukuh.
Untuk papan struktur organisasi sendiri, pada saat observasi, mahasiswa melakukan
wawancara kepada pak dukuh terkait apa saja yang kurang dari dukuh tersebut, lalu pak dukuh
mengatakan bahwa dukuh Sungapan V Lor belum mempunyai papan struktur organisasi. Papan
informasi terbuat dari triplek dan dipasang banner memakai paku payung. Hasil dari papan
struktur organisasi adalah memberikan informasi kepada siapapun yang memerlukan informasi
terhadap struktur organisasi padukuhan Sungapan V Lor. Terakhir, untuk bimbel, mahasiswa
KKN 160 UMY melihat potensi dari mahasiswa yang berada di kelompok 160 UMY yang
memiliki prodi Pendidikan Bahasa Inggris untuk di maksimalkan potensinya ke padukuhan
Sungapan V Lor, Maka dilaksanakanlah bimbel Bahasa Inggris. Bimbel bertujuan untuk
meningkatkan kualitas pendidikan dan pemahaman anak-anak dusun Sungapan V Lor. Bimbel
ini dilaksanakan pada hari Senin, Rabu dan Jumat pada minggu ke 2 & 3 jam 19:30 sehabis
sholat Isya. Bimbel ini berlokasikan di Pendopo di belakang rumah Bu Erna. Hasil dari bimbel
ini adalah memberikan pengajaran dan ilmu kepada anak-anak terhadap bahasa inggris
khususnya terhadap materi vocabulary.
Keywords: KKN 160 UMY, pengabdian masyarakat, Sungapan V Lor, Ecoprint
Abstract
The Community Service Program (KKN) or community service at a university is held
by the university for students so that students learn to be in the community. Yogyakarta
Muhammadiyah University sent 160 KKN UMY groups to the Sungapan V Lor hamlet,
Wahyuharjo, Lendah, Kulon Progo. Sungapan V Lor Hamlet itself has advantages in
agriculture and there are many plants there. Therefore, the UMY KKN 160 group carried out
the ecoprint work program. Ecoprint itself is a work of art with a printing technique with
coloring using leaves printed on cloth, this printing produces authentic motifs with natural
nuances. The UMY 160 group carried out an ecoprint using tote bag media and put leaves in
it and then pounded the leaves. The UMY KKN 160 group focuses on implementing this
ecoprint for children, so that children can learn to make crafts and art from an early age. The
result of this ecoprint is increasing children's knowledge in terms of making crafts and art, then
another result is the tote bag / sling bag itself. Not only ecoprint, to support the community
service side, the UMY KKN 160 group carried out a work program for making information
boards, signposts, organizational structure boards, and tutoring. For the information board,
the hamlet discussed with the UMY KKN 160 group the absence of an information board there.
With the discussion that has already taken place, it is better to make an information board for
the Sungapan V Lor hamlet because the community needs it. This information board is made
using plywood and iron is attached to place the plywood so that it can be installed. Information
boards are placed where residents pass by and gather, namely around the patrol post. The result
of the information boards is that the public will get the information listed there in the future.
Then for a separate signpost, through observation and input from local residents, a signpost is
needed to point to the hamlet's house. After conducting a review, UMY KKN 160 students
needed 2 signs to show directions to the hamlet's residence. This direction sign was ordered
and painted by students. The result of the sign is as a guide when people are looking for the
residence of the hamlet pack. For the organizational structure board itself, during the
observation, the students conducted an interview with the hamlet regarding what was missing
from the hamlet, then the hamlet said that Sungapan V Lor hamlet did not yet have an
organizational structure board. Information boards are made of plywood and banners are
attached using tacks. The result of the organizational structure board is to provide information
to anyone who needs information about the organizational structure of the Sungapan V Lor
sub-district. Finally, for tutoring, KKN 160 UMY students saw the potential of students in the
160 UMY group who had an English Language Education study program to maximize their
potential for the Sungapan V Lor community, so English tutoring was implemented. Bimbel
aims to improve the quality of education and understanding of the children of Sungapan V Lor
hamlet. This tutorial is held on Mondays, Wednesdays and Fridays on the 2nd & 3rd week at
19:30 after the Isya prayer. This tutoring is located in the pavilion behind Bu Erna's house.
The result of this tutoring is to provide teaching and knowledge to children about English,
especially vocabulary material.
Keywords: KKN 160 UMY, community service, Sungapan V Lor, Ecoprint

1. PENDAHULUAN

Mahasiswa merupakan generasi penerus bangsa yang memiliki peran penting dalam
proses pertumbuhan dan perkembangan negara. Mahasiswa memiliki kesempatan mengenyam
pendidikan formal di perguruan tinggi sebagai sarana meningkatkan pemahaman
intelektualnya. Sebagai generasi penerus bangsa yang berintelektual, mahasiswa memiliki
peran dan tanggung jawab ideologis sebagai pewaris utama perjuangan bangsa maupun
tanggung jawab profesional dalam berbagai bidang seperti bidang pendidikan dan sosial
kemasyarakatan. Mahasiswa dalam kiprahnya menjadi instrumen penting dalam mengamalkan
Tri Dharma Perguruan tinggi, yaitu sebagai pendidik dan pengajar, penelitian dan
pengembangan serta pengabdian masyarakat (Harahap, 2019). Salah satu bentuk kontribusi
mahasiswa terhadap kegiatan sosial kemasyarakatan adalah diadakannya program Kuliah
Kerja Nyata (KKN). KKN merupakan sebuah program pemerintah yaitu kegiatan pengabdian
masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa guna meningkatkan empati dan kepedulian
mahasiswa, meningkatkan dan melestarikan pemberdayaan pada masyarakat. KKN merupakan
sebuah bentuk intrakurikuler yang merupakan implementasi dari Tridharma Perguruan Tinggi
memberikan pengalaman bekerja dan belajar mahasiswa dalam pemberdayaan masyarakat
(Muniarty et al., 2022). KKN menjadi salah satu cara untuk menjembatani mahasiswa dan
masyarakat dengan memberikan pengalaman praktis dari teori yang telah didapat mahasiswa
selama masa perkuliahannya. Dalam hal ini, mahasiswa ditempatkan di daerah-daerah tertentu
untuk menjalankan program kerjanya sesuai kebutuhan masyarakat. Adapun pelaksanaan KKN
dilaksanakan selama beberapa bulan sesuai dengan kebijakan perguruan tinggi masing-masing.

Pengabdian mahasiswa kepada masyarakat adalah praktik di mana mahasiswa


mengambil peran aktif dalam memberikan kontribusi positif kepada masyarakat melalui
berbagai jenis kegiatan yang bermanfaat. Pengabdian kepada masyarakat merupakan proses
implementasi keilmuan yang dipelajari di perguruan tinggi guna memberikan manfaat seluas-
luasnya bagi masyarakat (Fauzzia et al., 2018). Ini adalah bentuk pengembangan diri dan
tanggung jawab sosial yang menggabungkan pengetahuan, keterampilan, dan sumber daya
yang dimiliki oleh mahasiswa untuk membantu memecahkan masalah dan meningkatkan
kualitas hidup masyarakat. Pengabdian mahasiswa kepada masyarakat memiliki manfaat
ganda. Selain membantu masyarakat, ini juga membantu mahasiswa mengembangkan
keterampilan sosial, kepemimpinan, dan tanggung jawab sosial mereka. Ini juga dapat
memperluas pemahaman mahasiswa tentang dunia nyata dan memberi mereka pengalaman
yang berharga dalam mengatasi masalah yang kompleks dan nyata. Dengan pengabdian
kepada masyarakat, juga diharapkan dapat meningkatkan kepekaan civitas akademika terhadap
masalah masalah yang berkembang dalam kehidupan masyarakat (Riduwan, 2016). Selain
melakukan pengabdian, mahasiswa juga melakukan pemberdayaan kepada masyarakat selama
KKN. Pemberdayaan mahasiswa kepada masyarakat adalah suatu upaya untuk melibatkan
mahasiswa dalam berbagai kegiatan yang dapat membantu meningkatkan kualitas hidup dan
kesejahteraan masyarakat sekitar. Tujuan utama dari pemberdayaan mahasiswa kepada
masyarakat adalah untuk memberikan kontribusi positif, mengatasi masalah, dan memfasilitasi
pembangunan sosial, ekonomi, dan budaya di tingkat lokal. KKN berpendekatan tematik
bertujuan membentuk, membina, dan mengembangkan pemberdayaan keluarga sebagai
terobosan baru dalam pemberdayaan masyarakat, melalui pemanfaatan potensi manusia dan
alam setempat (Jamaris, 2017). Mahasiswa harus berkomunikasi secara terbuka dengan
masyarakat untuk memahami kebutuhan mereka, menyampaikan informasi tentang program,
dan memastikan bahwa program yang dijalankan sesuai dengan harapan masyarakat. Dalam
kegiatan pemberdayaan masyarakat, mahasiswa bertindak sebagai fasilitator, mahasiswa bisa
mengambil peran sesuai dengan kondisi masyarakat yang ditemui (Gustina et al., 2020).
Pemberdayaan mahasiswa kepada masyarakat bukan hanya tentang memberikan bantuan,
tetapi juga tentang membantu masyarakat untuk mengembangkan keterampilan, pengetahuan,
dan kapasitas mereka sendiri agar dapat mengatasi masalah dan mencapai kesejahteraan yang
berkelanjutan.

Kelompok KKN 160 dari program KKN Reguler Universitas Muhammadiyah


Yogyakarta (UMY) Tahun 2023 berkesempatan melakukan pengabdian kepada masyarakat di
Dukuh Sungapan Lor, Desa Wahyuharjo. Desa Wahyuharjo adalah sebuah komunitas yang
terletak di antara Desa Bumirejo dan Desa Krembangan di sebelah Utara, serta berbatasan
dengan Desa Tirtorahayu di sebelah Selatan, Barat, dan Timur. Desa ini memiliki jumlah
penduduk sebanyak 275 orang, yang tersebar dalam 110 kepala keluarga. Seiring dengan
pergerakan penduduk, pada tahun ini tercatat mobilitas masuk sebanyak 4 orang, meninggal 10
orang, dan keluar 9 orang, sehingga jumlah penduduk saat ini mencapai 252 orang. Penduduk
desa ini terdiri dari 129 orang laki-laki dan 146 orang perempuan. Mayoritas mata pencaharian
penduduk adalah sebagai petani dan beberapa bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Luas wilayah Desa Wahyuharjo mencakup berbagai sektor, seperti pemukiman seluas 26,46
hektar, pertanian sawah seluas 101,84 hektar, ladang/tegalan seluas 13 hektar, perkantoran
seluas 0,5 hektar, sekolah seluas 1 hektar, jalan seluas 5 hektar, dan lapangan sepak bola seluas
2 hektar.

Dukuh Sungapan Lor memiliki banyak potensi yang dapat dimanfaatkan untuk
kemajuan dan kesejahteraan desa itu sendiri. Dukuh Sungapan Lor memiliki potensi pada
sumber daya alam yang besar karena memiliki tanah yang subur dan lingkungan yang sejuk.
Tanah tersebut kemudian dimanfaatkan sebagai lahan pertanian oleh masyarakat setempat.
Contoh hasil pertanian di Dukuh Sungapan Lor adalah padi, jagung, cabai, semangka, melon,
kacang kedelai, dan kelapa. Hasil pertanian tersebut nantinya akan dijual ke berbagai daerah
sekitar dan juga ke luar kota. Selain hasil pertanian, Dukuh Sungapan Lor juga mempunyai
jenis tumbuhan lain yang berpotensi untuk dikembangkan sehingga dapat memiliki nilai
ekonomis.

Setelah melakukan beberapa kali observasi, kelompok 160 menemukan permasalahan


utama yang terdapat di Dukuh Sungapan Lor yaitu kondisi lingkungan yang tidak bersih yang
disebabkan karena terdapat banyak limbah, terutama limbah non-organik. Limbah-limbah non-
organik tersebut sangat berpotensi sebagai sumber masalah lingkungan, menyebabkan
kerusakan pada kualitas air dan udara, serta mengancam ekosistem. Aspek kebersihan
lingkungan dan kesehatan merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan oleh seluruh
masyarakat. Hal tersebut berguna untuk mencegah berbagai dampak buruk yang sudah
dipaparkan sebelumnya dan juga untuk mencegah berbagai macam penyakit menular yang
disebabkan karena limbah-limbah yang tidak dikelola dengan baik.

Berdasarkan permasalahan tersebut, dengan tema kelompok KKN 160 yaitu penguatan
partisipasi dan kesadaran masyarakat agar terciptanya desa sehat dan mandiri sehingga,
kelompok KKN 160 memiliki fokus utama mengubah limbah non-organik menjadi produk
yang bernilai ekonomis yaitu "Ecoprint". Ecoprint merupakan teknik cetak pada kain melalui
kontak langsung antara bunga, daun, batang, ataupun bagian tubuh tumbuhan lainnya yang
mempunyai pigmen warna sehingga dapat menghasilkan motif tertentu (Faridatun, 2022).
Pembuatan ecoprint tersebut menjadi salah satu inovasi dalam mengurangi limbah-limbah non-
organik yang sekaligus memberikan peluang ekonomis bagi masyarakat setempat. Pembuatan
ecoprint ini juga dapat membantu meningkatkan kreativitas masyarakat dalam mengelola dan
memanfaatkan limbah-limbah non-organik di sekitar mereka. Sebagai upaya perwujudannya,
kelompok KKN 160 melakukan pelatihan dan pendampingan mengenai ecoprint kepada
masyarakat Padukuhan Sungapan Lor. Pemberdayaan tersebut difokuskan pada identifikasi
jenis limbah non-organik apa saja yang dapat dibuat menjadi ecoprint, cara pembuatan
ecoprint, dan bagaimana cara mendapatkan nilai ekonomis dari ecoprint yang telah dibuat.

Hasil dari pembuatan ecoprint adalah kain yang memiliki motif unik dan menarik.
Umumnya proses pembuatan ecoprint adalah seni cetak alami yang memanfaatkan bahan-
bahan non-organik, seperti daun, bunga, dan kulit buah, untuk menciptakan pola dan warna
pada kain atau serat tekstil. Sehingga, menciptakan karya seni yang unik dan indah dengan
sentuhan alam yang khas. Produk yang kami hasilkan dalam pembuatan ecoprint ini berupa tas
selempang berukuran kecil atau disebut juga dengan totebag. Totebag sendiri dapat digunakan
untuk berbagai macam keperluan, seperti berbelanja, bersekolah, atau hanya sekedar jalan-
jalan. Tentunya terdapat beberapa kelebihan dari produk ecoprint yang telah kami buat,
diantaranya adalah tidak menggunakan bahan baku kimia sehingga ramah lingkungan,
produksinya yang berkelanjutan karena menggunakan bahan alam yang dapat diperbarui, dan
bernilai estetis karena motif unik yang dihasilkan.

Program ecoprint ini merupakan upaya yang telah dilakukan oleh kelompok KKN 160
bersama masyarakat Dukuh Sungapan Lor sebagai upaya menciptakan ekonomi yang
berkelanjutan dengan memanfaatkan potensi yang ada. Dengan berjalannya program ini
terdapat harapan kegiatan yang telah dilakukan dapat memberikan dampak yang positif. Tidak
hanya akan bermanfaat untuk lingkungan dan ekonomi, melainkan juga sebagai contoh
inspiratif untuk seluruh masyarakat di Indonesia mengenai seberapa pentingnya mengelola
lingkungan dengan baik.

2. METODE

Ecoprinting pada dasarnya adalah seni mencetak menggunakan tanaman dan bahan
alami sebagai pewarna alami. Proses ini dimulai dengan memilih daun, bunga, akar, atau
bahkan kulit buah yang memiliki pigmen alami yang dapat mentransfer warna ke kain. Setelah
itu, daun diletakkan di atas kain yang telah dibersihkan dan direndam dalam larutan kimia
seperti tawas atau tawas besi. Kemudian, kain dan daun digulung dan diikat erat sebelum
ditempatkan di alat pemanas atau direbus dalam air panas. Panas ini membantu dalam
mentransfer pigmen dari tanaman ke kain, menciptakan pola dan desain yang unik. Secara
keseluruhan, teknik ecoprinting adalah contoh menarik tentang bagaimana seni, alam, dan
teknologi dapat bergabung untuk menciptakan sesuatu yang indah dan berkelanjutan. Dengan
mengurangi dampak negatif industri tekstil terhadap lingkungan, metode ini memberikan
harapan bahwa kita dapat menciptakan masa depan yang lebih bersih dan hijau di dunia mode
dan tekstil. Keuntungan utama dari teknik ecoprinting adalah bahwa tidak perlu pewarna kimia
sintetis yang berbahaya bagi lingkungan. Selain itu, bahan-bahan alami yang digunakan dalam
proses ini dapat ditemukan dengan mudah dan ramah lingkungan. Dengan demikian,
ecoprinting merupakan alternatif yang ramah lingkungan dan berkelanjutan dalam industri
tekstil, yang sering menjadi penyumbang signifikan pencemaran lingkungan.

Pelatihan ini diberikan secara tatap muka dan langsung kepada masyarakat. Metode
yang digunakan termasuk ceramah, dan demonstrasi / praktik langsung. Metode ceramah
adalah pendekatan untuk menjelaskan suatu konsep. Dalam hal ini, metode ceramah
memberikan penjelasan materi Teknik ecoprint kepada kelompok anak-anak agar mereka
memahami maksud dan tujuan pelatihan. Materi yang disampaikan meliputi pengertian
ecoprint, pengenalan materi, alat, dan teknik meninju. Materi yang disampaikan tentang
ecoprint dengan teknik hentakan dijelaskan melalui metode ceramah. Selanjutnya materi
tentang pengenalan alat dan bahan serta prosedur yang akan dilakukan dalam pembuatan
ecoprint dengan teknik menumbuk. Karena tanaman mengeluarkan tanin, yang menghasilkan
warna dan pola pada kain, pada akhir pertemuan teknik ecoprint diajarkan dengan teknik
meninju dan menumbuk. Teknik ecoprint menggunakan daun dari sekitar Padukuhan Sungapan
lor. Pada tahap ini, daun yang memiliki unsur warna yang kuat dipelajari dan dapat digunakan
dalam teknik menumbuk. Selanjutnya, lap kain yang akan digunakan. Sebelumnya, kain telah
diberi warna tertentu untuk menghilangkan tanin tanaman.

Dalam proses pemaparan materi, kami langsung melakukan pengiriman pada tanggal
20 Agustus, bersamaan dengan kegiatan TPA. Dimulai dengan penjelasan dasar tentang
ecoprint, jenis-jenisnya, dan langkah-langkah yang digunakan untuk membuatnya. Kemudian,
kita akan membuat batik dengan bahan-bahan yang telah kita sediakan. Untuk memulai
langkah ini, kain yang akan digunakan harus direndam dalam campuran air, tawas, dan soda
abu rebus. Setelah air rebusan mendidih, api ditutup, dan kain tetap dibiarkan berdiri dalam
campuran semalaman atau 24 jam setelah dikeringkan. Dan selanjutnya, bersihkan dan
keringkan kain yang basah dan kering. Letakkan daun dan bunga di belakang kain dengan palu
kayu dan alas plastik. Setelah itu, tunggu hingga warna daunnya keluar dan menjadi motif
batik. Dalam proses pembuatan ecoprint, mordanting digunakan untuk menghilangkan bahan
seperti minyak, minyak, lilin, dan kotoran lainnya dari serat kain. Kemudian komponen-
komponen tersebut dapat menghambat masuknya pewarna alami ke dalam serat kain selama
proses pembuatan.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

Berdasarkan tema yang diangkat oleh kelompok KKN 160 yaitu penguatan partisipasi dan
kesadaran masyarakat agar terciptanya desa sehat dan mandiri, kelompok KKN 160 memiliki
fokus utama mengubah limbah non-organik menjadi produk yang bernilai ekonomis yaitu
"Ecoprint". Program ecoprint ini merupakan upaya yang telah dilakukan oleh kelompok KKN
160 bersama anak TPA Dukuh Sungapan Lor sebagai upaya menciptakan pengalaman dan
pengetahuan baru yang diharapan dapat memberikan dampak positif. Tidak hanya akan
bermanfaat untuk lingkungan, melainkan juga sebagai contoh inspiratif untuk seluruh
masyarakat di Indonesia mengenai seberapa pentingnya mengelola lingkungan sekitar sebagai
sumber belajar alami.

Melihat kondisi limbah non-organik yang berlimpah dan kondisi lingkungan nya yang
masih hijau asri dan banyak tanaman pepohonan yang tumbuh subur di Dukuh Sungapan Lor
ini kelompok KKN 160 UMY mengangkat program kerja ecoprint. Eco berarti ramah
lingkungan sedangkan print berarti mencetak (Faridatun, 2022). Kelompok KKN 160 memilih
anak TPA sebagai sasaran dalam pengerjaan pendampingan pembuatan ecoprint dengan
harapan dapat memberi pengenalan dan pengetahuan mengenai pewarnaan dan pembuatan kain
bermotif dengan cara yang sederhana, mudah, murah, dan ramah lingkungan sehingga dapat
menumbuhkan kreativitasnya sejak dini.

Dalam teknik pemindahan warna serta bentuk ke dalam kain merupakan salah satu teknik
dari proses ecoprint. Mengikuti Sylvia dan Pratiwi cara penggunaan teknik ini yaitu tempelkan
tumbuhan yang mempunyai pigmen warna ke kain yang hendak digunakan, kemudian digulung
dan diikat,setelah itu direbus pada kauli besar (Asmara & Meilani, 2020). Teknik pewarnaan
kain dengan ecoprint cukup sederhana namun dapat menciptakan motif yang sangat menarik,
dan unik. Motif dan warna kain yang dihasilkan dari teknik ecoprint memiliki karakteristik
tersendiri, karena motif yang dihasilkan alam berbeda beda dan tidak bisa diduga meskipun
menggunakan teknik pembuatan dan jenis tumbuhan yang sama. Jenis kain, proses mordantig
maupun fiksasi juga berpengaruh pada hasil akhirnya. Hal inilah yang menjadikan teknik
ecoprint memiliki nilai seni yang tinggi (Asmara & Meilani, 2020).
Sebelum melakukan praktek pembuatan ecoprint, terlebih dulu anak-anak TPA diberi
penjelasan mengenai tata cara pembuatan ecoprint dengan pewarna alam. Masing-masing
peserta dibagikan alat dan bahan yang telah disiapkan sebelumnya meliputi totebag dan
ketukan palu serta daun yang telah dibawa oleh KKN 160. Dengan beberapa anggota, para
peserta mulai melakukan langkah demi langkah pembuatan ecoprint. Apabila ada kesulitan
atau pertanyaan, KKN 160 memberitahu untuk menjelaskan caranya.

Pengerjaan ecoprint yang dilakukan oleh KKN 16O dengan anak TPA adalah dengan
menggunakan metode pounding (ketuk) dan metode steaming (mengukus) dengan langkah-
langkah: Metode yang dilakukan dengan mengetuk daun dikain tas totebag memakai palu
kayu, pengetukan dilakukan sampai seluruh pigmen warna dan pola daun tercetak kedalam
serat kain. Daun yang digunakan untuk membuat ecoprint adalah daun yang segar dan
mengandung air. Zat air yang dikandung oleh daun, untuk dijadikan sebagai bahan ecoprint
tidak boleh terlalu banyak ataupun tidak boleh terlalu sedikit karena hal ini sangan
mempengaruhi kualitas produk ecoprint yang dihasilkan. Metode yang ke 2 artinya metode
mengukus, Metode ini dilakukan dengan cara merendam kain ke dalam larutan tawas untuk
membuka pori-pori kain agar kain dapat menyerap zat pewarna secara maksimal dan dijemur
dibawah teriknya sinar matahari hingga kering.

Produk yang kami hasilkan dalam pembuatan ecoprint ini berupa tas selempang berukuran
kecil atau disebut juga dengan totebag. Totebag sendiri dapat digunakan untuk berbagai macam
keperluan, seperti berbelanja, bersekolah, atau hanya sekedar jalan-jalan. Tentunya terdapat
beberapa kelebihan dari produk ecoprint yang telah kami buat, diantaranya adalah tidak
menggunakan bahan baku kimia sehingga ramah lingkungan, produksinya yang berkelanjutan
karena menggunakan bahan alam yang dapat diperbarui, dan bernilai estetis karena motif unik
yang dihasilkan. Semua anak TPA yang mengikuti pelatihan ecoprint dapat menghasilkan
karya bermotif yang berbeda satu dengan lainnya. Proses ecoprint yang sederhana dan mudah
tanpa membutuhkan ketrampilan khusus menyebabkan proses ini dapat dilakukan oleh semua
kalangan dengan baik sehingga dapat menghasilkan totebag dengan karya yang unik dan
menarik.

Selama proses pembuatan ecoprint tersebut, terdapat beberapa kendala yang signifikan,
yaitu terkait dengan ketersediaan dan variasi bahan baku yang ditemukan. Di lapangan,
seringkali menemukan bahan baku dengan jenis tertentu saja yang mana hal tersebut tentu
membatasi kreativitas kami dalam menciptakan motif ecoprint yang beragam. Selain itu,
kualitas bahan baku atau limbah yang kami temukan berada pada kondisi yang buruk atau
terkontaminasi sehingga mempengaruhi hasil produk ecoprint yang dibuat. Meskipun,
menemui berbagai kendala di atas, masalah tersebut dapat diselesasikan dengan cara saling
berkolaborasi untuk mengatasi kendala-kendala yang terjadi.

Gambar 1. Ecoprint pada saat dijemur, setelah direndam dengan air tawas

(a) (b)

Gambar 1. Pembagian bahan ecoprint (a) dan pendampingan pembuatan ecoprint (b)
Kegiatan tambahan lainnya adalah pembuatan pembuatan struktur organisasi. Kegiatan
lain kelompok KKN 160 yang dilaksanakan yaitu pembuatan struktur organisasi Desa, Struktur
Posyandu, Karang Taruna serta Kelompok Tani di Desa Sungapan Lor. Program ini kami buat
karena dari hasil observasi yang kami lakukan, kami mendapati bahwa di kediaman Pak Dukuh
belum ada struktur organisasi. Struktur organisasi adalah suatu bagan yang menggambarkan
posisi perangkat desa, mulai dari orang yang memiliki posisi atau jabatan yang paling tinggi di
desa hingga kepada posisi atau jabatan yang rendah di desa. Dari bagan atau struktur ini juga
kita bisa tahu kepada siapa kita harus datang untuk menyelesaikan suatu urusan yang ada di
Desa Sungapan Lor. Tujuan lain dari pembuatan struktur pemerintahan Desa adalah agar
Masyarakat-masyarakat yang berkunjung mengetahui bentuk pemerintahan, dan identitas desa
menjadi lebih dikenal masyarakat, baik masyarakat luar maupun masyarakat desa itu sendiri.

(a) (b)

Gambar 1. Struktur Organisasi Karang Taruna (a) dan Padukuhan Sungapan Lor (b)

Kegiatan tambahan lainnya dari kelompok KKN 160 di Dukuh Sungapan Lor adalah adanya
pemasangan plang petunjuk arah menuju kediaman rumah Pak Dukuh. Tujuan dari adanya
pembuatan plang jalan menuju kediaman Pak Dukuh adalah untuk memberikan informasi
kepada masyarakat dan pengguna jalan lainnya yang ingin mencari lokasi kediaman Pak
Dukuh. Sedangkan tujuan pembuatan plang nama jalan untuk melengkapi fasilitas yang ada di
pedukuh Sungapan Lor yang belum tersedia. Sasaran dari kegiatan atau program ini adalah
untuk menciptakan wilayah Desa Sungapan Lor yang lebih tertata dan bisa dikenali. Program
ini terlaksana tidak terlepas dari antusias kami sebagai kelompok KKN 160 serta dukungan dan
bantuan pemuda dan masyarakat Dukuh Sungapan Lor.

(a) (b)

Gambar 1. Plang jalan menuju rumah Pak Dukuh (a) dan plang depan gang (b)

Kegitan tambahan lainnya adalah pembuatan papan informasi. Pengadaan papan informasi
di Dukuh Sungapan Lor dilaksanakan oleh seluruh kelompok KKN 160 dengan bantuan
perangkat desa beberapa masyarakat Sungapan Lor. Di Desa Sungapan Lor ini masih minim
adanya media informasi publik sehingga kelompok KKN 160 melakukan kegiatan pembuatan
papan informasi sesuai kebutuhan Dukuh. Kegiatan ini dilaksanakan dengan maksud agar
masyarakat mandiri untuk aktif dalam informasi desa dan masyarakat desa sadar betapa
pentingnya transparansi informasi antara pihak pemerintahan desa dengan masyarakat dan
memberikan pengetahuan kepada masyarakat pentingnya informasi untuk perkembangan desa.
Papan informasi ini kemudian kami letakkan di pos ronda yang sering dijadikan sebagai tempat
berkumpul untuk mencapai pemerataan informasi dengan demikian diharapkan masyarakat
Sungapan Lor dapat mengetahui segala informasi melalui media papan informasi tersebut.

(a) (b)

Gambar 1. Papan Informasi (a) dan proses pengecatan (b)

Kegiatan tambahan lainnya adalah bimbingan belajar (Bimbel). Padukuhan Sungapan Lor
memiliki penduduk dengan usia muda yang cukup banyak sehingga menjadi potensi kelompok
KKN 160 untuk melakukan kegiatan bimbingan belajar. Upaya yang dilakukukan kelompok
KKN 160 yaitu dengan mengadakan Bimbingan Belajar setiap tiga hari selama seminggu yaitu
pada hari senin, rabu dan jumat dalam jangka waktu selama 3 minggu. Setiap pertemuanya
materi yang diajarkan berbeda beda. Terdapat 2 anggota kelompok KKN 16O yang berasal dari
Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, sehingga materi yang disampaikan lebih banyak
mencakup materi pelajaran bahasa Inggris. Materi yang diajarkan adalah huruf, angka, hewan,
tumbuhan dan benda di sekitar. Materi tersebut di desain supaya anak-anak kecil mengenal
kosa kata dasar bahasa Inggris sejak saat kecil. Metode pengajaran yang dilakukan
menggunakan gambar dan lagu. Hasil dari pembelajaran adalah anak-anak menghafal lagu dan
menggambar, sehingga pengajaran kosa kata tersebut tertanam di pikiran mereka melalui lagu
dan gambar. Pada saat KKN 160 mengadakan kegiatan bimbel ini antusiasme dari para murid,
orang tua dapat dirasakan seperti antusias anak-anak desa Sungapan Lor dalam mengikuti
kegiatan Bimbel.

Gambar 1. Pelaksanaan Bimbel bersama anak-anak di pendopo Padukuhan Sungapan Lor

Kegiatan tambahan lainnya adalah lomba 17 Agutus. Pelaksanaan KKN di bulan


Agustus ini sangat bertepatan dengan momen peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 78. Untuk
itulah kelompok KKN 160 bekerja sama dengan perangkat desa untuk ikut memeriahkan
kegiatan tersebut dengan mengadakan beberapa lomba. Lomba 17 Agustus ini merujuk pada
berbagai macam kompetisi dan acara yang diadakan dalam rangka memperingati Hari
Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus. Perayaan ini biasanya diadakan di seluruh
Indonesia, dari tingkat nasional hingga lokal di desa-desa dan dukuh seperti Dukuh Sungapan
Lor. Perayaan tersebut biasanya mencakup berbagai jenis lomba dan kegiatan yang
menampilkan semangat nasionalisme dan kebersamaan seperti lomba makan kerupuk, estafet
kardus, lomba kelereng, lomba memecahkan air dan lomba mewarnai. Kegiatan lomba-lomba
tersebut dilakukan pada tanggal 12 Agustus 2023 dan keesokkan harinya pada 13 Agustus
diadakan jalan sehat mengitari dusun, dimana setelah jalan sehat dilanjutkan dengan senam
bersama lalu diadakan berbagai lomba untuk ibu-ibu seta bapak-bapak dan diakhiri dengan
pembagian hadiah serta penukaran voucher jalan sehat. Antusiasme yang tinggi dari warga juga
sangat membantu berjalannya acara dengan lancar tanpa banyak faktor penghambat. Hasil yang
dicapai dari kegiatan ini adalah dapat mempererat kebersamaan antara setiap warga Dukuh
Sungapan Lor serta menjalin keharmonisan antara mahasiswa KKN dengan warga sekitar.
(a) (b)

Gambar 1. Pelaksanaan lomba 17 Agustus (a) dan jalan sehat (b)

Gambar 2. Pembagian hadiah lomba 17 Agustus

Kegiatan tambahan lainnya adalah posyandu balita. Posyandu & Pos pelayanan terpadu
merupakan kegiatan yang dilakukan oleh, dari dan untuk Masyarakat yang bertujuan untuk
memantau tumbuh kembang dan gizi balita di Dukuh Sungapan Lor. Posyandu yang sudah ada
di masyarakat saat ini sangat berperan dalam mendukung pencapaian pembangunan kesehatan
ibu dan anak dengan memberikan nasihat tentang makanan guna mencegah gizi buruk karena
kekurangan protein dan kalori juga penyuluhan Kesehatan meliputi berbagai aspek dalam
mencapai tujuan program KIA. Dalam kegiatan ini, kelompok KKN 160 membantu dalam
administrasi, penimbangan, dan pengukuran tinggi badan dan mencatat berat balita di buku
pegangan poyandu milik orangtua. Kegiatan ini dijalankan setiap minggu pertama atau kedua
setiap bulannya. Bagi para balita atau anak-anak yang sudah diperiksa akan diberikan makanan
yang bisa dibawa pulang. Posyandu balita ini dilakukan dengan tujuan untuk menurunkan
angka kematian ibu, bayi, maupun balita melalui upaya pemberdayaan masyarakat.
Gambar 1. Membantu pelaksanaan Posyandu Balita di Posko kelompok KKN 160 UMY

Kegiatan tambahan lainnya adalah posyandu lansia. Posyandu Lansia adalah Pos pelayanan
terpadu untuk Masyarakat usia lanjut di suatu wilayah tertentu yang sudah disepakati dan
dikembangan dari kebijakan pemerintah melalui pelayanan Kesehatan bagi lansia dengan
melipatkan peran organisasi sosial dalam penyelanggaranya. Posyandu Lansia bulanan teratur
diadakan oleh kader sehat di Wahyuharjo melalui kerja sama dengan kelompok KKN 160
UMY, kami melaksanakan cek Kesehatan rutin secara berkala dan pertemuan berkala diatur
untuk berupaya menjaga Kesehatan dan kebugaran lansia di wilayah Sungapan Lor dengan
pengecekan tekanan darah, tensis,gula dll sehingga setiap bulan bisa mengetahui
perkembangan kesehatan masing-masing. Selain untuk mengecek kesehatan, posyandu lansia
juga dilakukan untuk mempererat silaturahmi antar warga lansia di Dukuh Sungapan Lor.

Gambar 1. Membantu pelaksanaan Posyandu Lansia di posko kelompok KKN 160


Kegiatan tambahan lainnya adalah kegiatan mengajar TPA (Taman Pendidikan Al-Qur'an)
di Dukuh Sungapan Lor adalah salah satu upaya kelompok KKN 160 untuk memberikan
dukungan dan bimbingan dalam mengelola dan menjalankan kegiatan pendidikan agama Islam
kepada anak-anak di wilayah tersebut. TPA merupakan tempat di mana anak-anak belajar
mengenai ajaran agama Islam, khususnya dalam hal membaca Al-Qur'an dan memahami nilai-
nilai agama. Dukuh Sungapan Lor memiliki 2 TPA yang berjalan setiap minggunya, yang
pertama di Masjid Miftahul Jannah pada hari Selasa dan Kamis, lalu yang kedua di Masjid
Khoirul Huda pada hari Sabtu dan Minggu. Dalam kegiatan pendampingan ini kami membantu
para pengajar TPA untuk mengajar anak-anak membaca Iqra dan Al-Qur’an, hafalan surat-surat
pendek selanjutnya diisi dengan permainan sehingga anak–anak tidak merasa jenuh tanpa
menghilangkan tujuan yang sebenarnya yaitu meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada
Allah SWT.

Gambar 1. Mengajar TPA anak-anak Padukuhan Sungapan Lor

Gambar 2. Foto bersama pengurus, anak-anak TPA, dan seluruh anggota KKN160
Kegiatan tambahan lainnya adalah pendampingan digital marketing untuk Usaha Mikro,
Kecil, dan Menengah (UMKM) di Dukuh Sungapan Lor adalah suatu proses di mana UMKM
di wilayah tersebut dibantu dan diberikan panduan dalam memanfaatkan strategi pemasaran
digital untuk meningkatkan visibilitas, penjualan, dan pertumbuhan bisnis mereka.
Pendampingan ini bertujuan untuk membantu UMKM agar dapat beradaptasi dengan era
digital dan memanfaatkan teknologi serta platform online guna meraih peluang yang lebih luas
dalam pasar. Pendampingan digital marketing UMKM di Sungapan Lor ini juga menyesuaikan
dengan karakteristik khusus wilayah tersebut dan kebutuhan masing-masing UMKM. Terdapat
UMKM Peyek dan Kripik Pisang yang cukup lama berdiri tetapi kurang bisa berkembang.
Setelah Kelompok KKN 160 bertanya mengenai Kendala serta Potensi UMKM Peyek dan
Kripik Pisang ini, kami memberikan saran serta masukan untuk memperbaiki atau menghindari
potensi kesalahan dalam pemasaran yang nantinya diharapkan bisa tumbuh dan berkembang
lebih jauh lagi.

Gambar 1. Kegiatan interview bersama pemilik UMKM

4. KESIMPULAN

Ecoprint merupakan program kerja utama kelompok KKN 160 UMY. Ecoprint adalah
teknik mencetak pada kain dengan menggunakan pewarna alami atau ramah lingkungan dan
membuat motif dari daun secara manual. Pengerjaan ecoprint yang dilakukan oleh KKN 16O
dengan anak TPA adalah dengan menggunakan metode pounding. Media yang digunakan yang
digunakan dalam pemgerjaan ecoprint yaitu berupa totebag, bunga, dan daun sebagai bahan
pewarna. Proses ecoprint yang sederhana dan mudah tanpa membutuhkan ketrampilan khusus
menyebabkan proses ini dapat dilakukan oleh semua kalangan termasuk anak-anak dengan baik
sehingga dapat menghasilkan totebag dengan karya yang unik dan menarik. Pelatihan ecoprint
pada anak TPA diharapkan dapat memberi pengenalan dan pengetahuan mengenai pewarnaan
dan pembuatan kain bermotif dengan cara yang sederhana, mudah, murah, dan ramah
lingkungan sehingga dapat menumbuhkan kreativitasnya sejak dini. Selain ecoprint, banyak
program kerja dan kegiatan lain yang dilakukan, seperti pembuatan struktur organisasi desa
dan papan informasi ini mempunyai maksud dan tujuan yaitu agar masyarakat yang berkunjung
mengetahui bentuk kepengurusan, dan informasi desa tersebut. Pembuatan Plang sebagai
penunjuk jalan menuju kediaman Kepala Dukuh. Membantu kegiatan posyandu untuk balita
dan lansia. Melakukan program kerja bimbingan belajar memberikan wawasan baru kepada
anak-anak desa dalam aspek pendidikan dan seni. Pendampingan serta pelatihan kepada
UMKM dalam pemasaran digital menjadi langkah yang penting dalam mendukung
pengembangan ekonomi lokal. Membantu dalam rangka mempersiapkan lomba 17 Agustus
bersama Karang Taruna dan masyarakat sehingga terjalin kebersamaan yang lebih erat antara
masyarakat dan mahasiswa KKN 160 UMY. Berbagai kegiatan yang telah dilakukan oleh
Kelompok KKN UMY 160 di Padukuhan Sungapan Lor adalah upaya nyata dalam
memberikan kontribusi positif kepada masyarakat desa tersebut fokus pada pengabdian kepada
seluruh kalangan usia, mulai dari anak-anak hingga lansia, telah menghasilkan beragam
kegiatan yang bertujuan meningkatkan mutu pendidikan, kesehatan, kebersamaan, dan
perkembangan ekonomi di desa tersebut. Dengan demikian, KKN UMY 160 telah berhasil
memberikan dampak positif bagi Desa Sungapan Lor, menjadikannya desa yang lebih maju,
terinformasi, dan memiliki generasi yang berkualitas. Semangat dan kerjasama yang terjalin
antara mahasiswa KKN dan masyarakat setempat menjadi modal berharga untuk pembangunan
dan perbaikan kehidupan di desa tersebut.

UCAPAN TERIMAKASIH

Sebagai kelompok KKN 160, kami ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada Bapak Kepala Dukuh dan seluruh masyarakat Pedukuhan Sungapan Lor atas
sambutan yang hangat dan keramahan yang luar biasa selama kami menjalankan program KKN
di pedukuhan ini. Selama beberapa bulan kami berada di Pedukuhan Sungapan Lor, kami telah
merasakan kedamaian, kehangatan, dan keramahan yang luar biasa dari masyarakat. Kami
sangat berterima kasih atas dukungan, bimbingan, serta kerja sama yang diberikan kepada kami
selama ini. Semua ini telah membantu kami dalam menjalankan tugas-tugas kami sebagai agen
perubahan di pedukuhan ini. Kami juga ingin mengucapkan terima kasih atas kesempatan
berharga ini yang telah memberikan pengalaman berharga dalam memahami dan berinteraksi
dengan masyarakat pedesaan. Melalui pengalaman ini, kami telah belajar banyak tentang
budaya, nilai-nilai, dan potensi yang dimiliki Pedukuhan Sungapan Lor.

Terima kasih juga kami sampaikan kepada Bapak Kepala Dukuh yang telah
memberikan arahan dan bimbingan kepada kami selama menjalankan program KKN ini.
Bapak/Ibu telah menjadi teladan yang luar biasa bagi kami dalam memahami peran seorang
pemimpin yang peduli terhadap kemajuan desa. Kami berharap bahwa kerja sama yang baik
ini dapat terus berlanjut, dan hasil-hasil dari program KKN ini akan membawa manfaat yang
nyata bagi masyarakat Pedukuhan Sungapan Lor. Semoga kedepannya, kita dapat terus
bersinergi untuk mencapai visi dan tujuan bersama dalam mengembangkan pedukuhan ini.
Ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada Bapak Kepala Dukuh, seluruh masyarakat
Pedukuhan Sungapan Lor, serta semua pihak yang telah mendukung dan bekerja sama dengan
kami selama program KKN ini berlangsung.
DAFTAR PUSTAKA

Asmara, A. D., & Meilani, S. (2020). Penerapan Teknik Ecoprint pada Dedaunan. Jurnal
Pengabdian Seni, 1(2), 16–26.
https://journal.isi.ac.id/index.php/JPS/article/view/4706/1957

Faridatun, F. (2022). Ecoprint; Cetak Motif Alam Ramah Lingkungan. Jurnal Prakarsa
Paedagogia, 5(1), 230.

Fauzzia, W., Sofiani, F., Shaleha, D. N., Malik, N. A., Delia, R., Rubianti, W., & Wulandari,
W. (2018). Pengabdian Kepada Masyarakat Bakti Sosial Bersama Jamaah Masjid
Fatmah Hidayah. Jurnal Abdimas BSI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1),
15. https://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/abdimas/article/view/3076

Gustina, D., Adbullah, I., & Sofino, S. (2020). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Kegiatan
Kuliah Kerja Nyata (Kkn) Mahasiswa Universitas Bengkulu Periode 86 Tahun 2018 Di
Desa Tebat Monok Kabupaten Kepahiang. Journal Of Lifelong Learning, 2(1), 35–39.
https://doi.org/10.33369/joll.2.1.35-39

Harahap, N. J. (2019). Mahasiswa Dan Revolusi Industri 4.0. Ecobisma (Jurnal Ekonomi,
Bisnis Dan Manajemen), 6(1), 70–78. https://doi.org/10.36987/ecobi.v6i1.38

Jamaris, D. (2017). Kompetensi Pendamping Pembangunan Desa. Prosiding Seminar


Nasional Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Padang “Kompetensi Pendamping Pembangunan Desa", x & 257 hlm.
http://repository.unp.ac.id/622/1/Alim Harun Emungkas.pdf

Muniarty, P., Wulandari, W., Pratiwi, A., & Rimawan, M. (2022). Pengabdian Kepada
Masyarakat Melalui Kuliah Kerja Nyata Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bima. Journal of
Empowerment, 2(2), 172. https://doi.org/10.35194/je.v2i2.1586

Riduwan, A. (2016). Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Oleh Perguruan


Tinggi. Ekuitas (Jurnal Ekonomi Dan Keuangan), 3(2), 95.
https://doi.org/10.24034/j25485024.y1999.v3.i2.1886
Logbook Laporan KKN

No Program/Kegiatan Sasaran Target Uraian Realisasi Waktu


(Mitra) (Tujuan) Kegiatan (Jam
Kerja)
1. Kegiatan: Mahasiswa Seluruh 1. Dilaksanakan pada 4 Jam
Penerjunan KKN mahasiswa tanggal 26 Juli 2023.
UMY di KKN Dimulai dari jam
Sportorium UMY Reguler 07:00 WIB 11:00
Tematik WIB.
UMY 2023 2. Dihadiri oleh seluruh
mahasiswa KKN
Reguler Tematik
UMY 2023 bersama
LPM UMY dengan
mengundang bapak
Mahfud MD.
3. Dilakukan Di
Sportorium UMY
4. Acara ini
diperuntukan untuk
mahasiswa oleh
LPM UMY untuk
menjadi pembukaan,
pembekalan, dan
penerjunan secara
seremonial.
2. Kegiatan: Kelurahan 32 1. Penerjunan 2 Jam
Penerjunan KKN Wahyuharjo Mahasiswa mahasiswa KKN
UMY di Kelurahan KKN UMY UMY dilaksanakan
Wahyuharjo (4 pada tanggal 28 Juli
kelompok) 2023. Dimulai dari
jam 08:00 WIB
10.00 WIB.
2. Dihadiri oleh Kepala
Lurah yaitu Bapak
Ngaliman dan
dihadiri juga oleh
Ibu Dr. Sri
Nabawiyati Nurul
Makiyah, S.Si., M.
Kes selaku DPL dari
kelompok 160 KKN
UMY dan DPL
lainnya. Setelah
acara penyambutan,
acara selanjutnya
yaitu pemberian
materi, pemaparan
program kerja oleh
perwakilan setiap
kelompok, dan
pemberian wejangan
oleh Bapak
Ngaliman dan semua
DPL kepada
mahasiswa yang
akan melaksanakan
KKN selama 1 bulan
di tempat yang
sudah ditentukan.
3. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Dilaksanakan pada 3 Jam
Gotong royong Sungapan masyarakat tanggal 28 Juli 2023.
merti dusun Lor Padukuhan Dimulai dari jam
Sungapan 14:00 WIB 17:00
Lor WIB.
2. Dilakukan Di
sekitaran rumah
warga Padukuhan
Sungapan Lor.
3. Acara ini adalah
gotong royong
membantu warga
dalam membuat
panggung, memasak,
dan bersih-bersih
guna
mempersiapkan
Merti Dusun.
4. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Dilaksanakan pada 3 Jam
Persiapan merti Sungapan masyarakat tanggal 28 Juli 2023.
dusun Lor Padukuhan Dimulai dari jam
Sungapan 19:30 WIB-22:00
Lor WIB.
2. Dihadiri oleh seluruh
anggota KKN 160
dan warga
Padukuhan
Sungapan Lor.
3. Dilakukan di sekitar
rumah warga.
4. Mahasiswa ikut
dalam acara latihan
persiapan merti
dusun seperti
memegang bergodo
dan memegang
banner.
5. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Dilaksanakan pada 4 Jam
Persiapan merti Sungapan masyarakat tanggal 29 Juli 2023.
dusun Lor Padukuhan Dimulai dari jam
Sungapan 08:00 WIB-12:00
Lor WIB.
2. Dilakukan oleh
warga Sungapan Lor
dan seluruh anggota
KKN 160.
3. Dilakukan di sekitar
rumah warga
Padukuhan
Sungapan Lor.
4. Mahasiswa
berpartisipasi dalam
persiapan merti
dusun dengan
membantu warga
menghias panggung
bersih-bersih, dan
memasak.
6. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Dilaksanakan pada 3 Jam
Persiapan merti Sungapan masyarakat tanggal 29 Juli 2023.
dusun Lor Padukuhan Dimulai dari jam
Sungapan 15:00 WIB 18:00
Lor WIB.
2. Dilakukan oleh
warga Padukuhan
Sungapan Lor dan
seluruh anggota
KKN 160.
3. Dilakukan di sekitar
rumah warga
4. Warga bersama
mahasiswa
mempersiapkan
merti dusun dengan
membuat hiasan dari
hasil panen. Hiasan
itu disusun layaknya
caping petani. Warga
dusun Sungapan Lor
menjelaskan kalau
desain ini mirip
seperti acara
Sekaten.
7. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Dilaksanakan pada 8 Jam
Pelaksanaan merti Sungapan masyarakat tanggal 30 Juli 2023.
dusun Lor Padukuhan Dimulai dari jam
Sungapan 06:00 WIB-14:00
Lor WIB.
2. Dilakukan oleh
warga Padukuhan
Sungapan Lor dan
mahasiswa
kelompok 160
beserta
karangtaruna.
3. Dilakukan di sekitar
rumah warga dan
sepanjang jalan
utama padukuhan
Sungapan Lor.
4. Dalam kegiatan
merti dusun
mahasiswa ikut
melaksanakan,
memeriahkan, dan
membantu di
sepanjang jalannya
kegiatan. Kegiatan
itu seperti ikut
merias peserta yang
akan tampil,
memegang bergodo,
memegang banner,
dan sinoman.
8. Kegiatan: Sekitar Masyarakat 1. Dilaksanakan pada 3 Jam
Membersihkan posko sekitar tanggal 31 Juli 2023.
Posko KKN posko Dimulai dari jam
08:00 WIB-11:00
WIB.
2. Dilakukan oleh
seluruh anggota
KKN 160.
3. Dilakukan di posko
KKN.
4. Seluruh anggota 160
membersihkan
posko KKN dan
lingkungan sekitar
posko.
9. Kegiatan: Anak-anak Seluruh 1. Dilaksanakan pada 1 Jam
Mengajar TPA Dukuh anak-anak tanggal 1 Agustus
Sungapan TPA 2023. Dimulai dari
Lor jam 15:30 WIB-
16:30 WIB.
2. Dilakukan oleh
seluruh anggota
KKN 160, anak-
anak, dan takmir
3. Dilakukan di Masjid
Miftahul Jannah
Padukuhan
Sungapan Lor.
4. Dalam membantu
takmir masjid,
mahasiswa
membantu mengajar
Iqro dan Al Quran
ke anak-anak di
masjid Miftahul
Jannah.
10. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Dilaksanakan pada 3 Jam
Rapat bersama Sungapan masyarakat tanggal 1 Agustus
warga Lor Padukuhan 2023. Dimulai dari
Sungapan jam 21:00 WIB-
Lor 23:00 WIB.
2. Dihadiri oleh warga
Padukuhan
Sungapan Lor dan
semua anggota KKN
160.
3. Dilakukan di
Pendopo Padukuhan
Sungapan Lor.
4. Dalam memperingati
acara 17 Agustus,
warga Sungapan Lor
mengundang
anggota KKN 160
untuk menghadiri
rapat yang
membahas tentang
persiapan acara dan
pembentukan
panitia.
11. Kegiatan: Murid TK Seluruh 1. Dilaksanakan pada 2 Jam
Mengajar TK Aba
Aba murid TK tanggal 2 Agustus
Wahyuharjo
Wahyuharjo Aba 2023. Dimulai dari
Wahyuharjo jam 08:00 WIB-
10:00 WIB.
2. Dilakukan oleh
semua anggota KKN
160, guru, dan anak-
anak
3. Dilakukan di TK Aba
Wahyuharjo
Padukuhan
Sungapan Lor.
4. Dalam kunjungan
pertama di TK ini
mahasiswa disambut
senang dan gembira
oleh anak-anak. Hal
pertama yang
dilakukan adalah
salam dan sapa ke
guru, lalu guru
mengasih
kesempatan kepada
mahasiswa untuk
melaksanakan
pembelajaran.
5. Mahasiswa
mendampingi dan
mengajar anak-anak
dalam menggambar,
mewarnai, dan
bernyanyi. Tidak
hanya itu semua
anggota KKN 160
UMY juga bermain
dengan anak-anak
ketika waktu
istirahat tiba.
12. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Dilaksanakan pada 2 Jam
Berkumpul Sungapan masyarakat tanggal 2 Agustus
bersama warga Lor Padukuhan 2023. Dimulai dari
Sungapan jam 13:30 WIB-
Lor 15:30 WIB.
2. Dilakukan oleh
warga Padukuhan
Sungapan Lor dan
anggota KKN 160.
3. Dilakukan di Posko
KKN 160 UMY.
4. Warga bersama
mahasiswa bekerja
sama dan
berkumpul.
5. Warga dan
mahasiswa membuat
es degan bersama-
sama.
13. Kegiatan: Anak-anak Seluruh 1. Dilaksanakan pada 1 Jam
Mengajar TPA Dukuh anak-anak tanggal 3 Agustus
Sungapan TPA 2023. Dimulai dari
Lor jam 15:30 WIB-
16:30 WIB.
2. Dilakukan oleh
seluruh anggota
KKN 160, anak-
anak, dan takmir
3. Dilakukan di Masjid
Miftahul Jannah
Padukuhan
Sungapan Lor.
4. Dalam membantu
takmir masjid,
mahasiswa
membantu mengajar
Iqro dan Al Quran ke
anak-anak di masjid
Miftahul Jannah.
14. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Dilaksanakan pada 2 Jam
Rapat bersama Sungapan anggota tanggal 4 Agustus 30
karang taruna Lor karang 2023. Dimulai dari Menit
taruna jam 19:30 WIB-
22:00 WIB.
2. Dihadiri oleh Karang
Taruna, Kepala
Dukuh, dan anggota
KKN 160 UMY.
3. Dilakukan di
kediaman Pak
Dukuh atau Posko
KKN 160 UMY.
4. Rapat dilaksanakan
untuk membahas
persiapan acara serta
penanggung jawab
lomba 17 Agustus di
Padukuhan
Sungapan Lor.
15. Kegiatan: Anak-anak Seluruh 1. Dilaksanakan pada 1 Jam
Mengajar TPA Dukuh anak-anak tanggal 5 Agustus
Sungapan TPA 2023. Dimulai dari
Lor jam 15:30 WIB-
16:30 WIB.
2. Dilakukan oleh
seluruh anggota
KKN 160 UMY,
anak-anak, dan
takmir
3. Dilakukan di Masjid
Khoirul Huda
Padukuhan
Sungapan Lor.
4. Dalam membantu
takmir masjid,
mahasiswa
membantu mengajar
Iqro dan Al Quran
ke anak-anak di
Masjid Khoirul
Huda dan mengisi
beberapa yel-yel
disana.
16. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Dilaksanakan pada 2 Jam
Pembukaan KKN Sungapan masyarakat tanggal 5 Agustus 30
kelompok 160 Lor Padukuhan 2023. Dimulai dari Menit
Sungapan jam 19:30 WIB-
Lor 22:00 WIB.
2. Dihadiri oleh warga
Padukuhan
Sungapan Lor dan
anggota KKN 160.
3. Dilakukan di Posko
KKN 160 UMY.
4. Acara ini
diselenggarakan oleh
mahasiswa KKN
160 dengan
menyebarkan
undangan demi
mengajak warga
dalam agenda
memperkenalkan
diri kepada warga
padukuhan
Sungapan Lor dan
penyampaikan
program kerja KKN
160 kepada warga
Padukuhan
Sungapan Lor.
17. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Dilaksanakan pada 5 Jam
Kerja bakti Sungapan masyarakat tanggal 6 Agustus
bersama warga Lor Padukuhan 2023. Dimulai dari
Sungapan jam 07:00 WIB-
Lor 12:00 WIB.
2. Dihadiri oleh warga,
karang taruna dan
anggota KKN 160
Padukuhan
Sungapan Lor.
3. Dilakukan di irigasi
sawah dan rumah
warga.
4. Pada jam 07:00-
10:00 seluruh
anggota KKN 160
membantu dan
bekerja sama dalam
membersihkan
irigasi sawah, setelah
itu melaksanakan
kegiatan gotong
royong bersama
karang taruna
mempersiapkan
tempat untuk lomba
17-an.
18. Kegiatan: Padukuhan Masyarakat 1. Dilaksanakan pada 1 Jam
Pendampingan Sungapan Padukuhan tanggal 7 Agustus
UMKM Peyek Lor Sungapan 2023. Dimulai dari
Lor jam 16:30 WIB-
17:30 WIB.
2. Dilakukan oleh
pemilik UMKM
Peyek yang berada di
Padukuhan
Sungapan Lor.
3. Dilakukan di rumah
warga.
4. Dengan bimbingan
Ibu Erna, anggota
KKN 160 UMY
melaksanakan dan
melakukan survei
dan tanya jawab
bersama salah satu
pemilik UMKM
Peyek mengenai
kendala dan
potensinya.
19. Program: Padukuhan Anak-anak 1. Kegiatan Bimbel 2 Jam
Bimbingan Belajar Sungapan Padukuhan yang ke-1 dilakukan
(Bimbel) Lor Sungapan pada tanggal 7
Lor Agustus 2023 pukul
Kegiatan: 18.00 – 20.00 WIB.
Mengajar Bimbel Kegiatan ini
anak-anak dilakukan di
Padukuhan Pendopo Padukuhan
Sungapan Lor, Sungapan Lor.
pertemuan yang ke- 2. Pertemuan ke-1
1 mengajarkan Bahasa
Inggris tentang
alfabet.
3. Bimbel ke-1
dilakukan oleh dua
anggota KKN 160
UMY yang dimana
sebagai penanggung
jawab dari proker
Bimbel.
4. Kegiatan mengajar
berupa bernyanyi
bersama tentang
alfabet dalam
Bahasa Inggris
sambil melihat
gambar alfabet yang
disusun, dan game
tebak tebakan.
20. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Dilaksanakan pada 4 Jam
Posyandu Balita Sungapan masyarakat tanggal 8 Agustus
Lor Padukuhan 2023. Dimulai dari
Sungapan jam 07:00 WIB-
Lor yang 11:00 WIB.
mempunyai 2. Dihadiri oleh orang
balita tua bersama balita
dukuh Sungapan Lor.
Dilakukan oleh
kader kesehatan dan
anggota KKN 160
UMY.
3. Dilakukan di Posko
KKN 160 UMY.
4. Bersama kader
kesehatan, anggota
KKN 160 membantu
menangani posyandu
balita dalam
administrasi dan
imunisasi di
padukuhan
Sungapan Lor.
21. Kegiatan: Anak-anak Seluruh 1. Dilaksanakan pada 1 Jam
Mengajar TPA Dukuh anak-anak tanggal 8 Agustus
Sungapan TPA 2023. Dimulai dari
Lor jam 15:30 WIB-
16:30 WIB.
2. Dilakukan oleh
seluruh anggota
KKN 160, anak-
anak, dan takmir.
3. Dilakukan di Masjid
Miftahul Jannah
Padukuhan
Sungapan Lor
4. Dalam membantu
takmir masjid,
mahasiswa
membantu mengajar
Iqro dan Al Quran
ke anak-anak di
masjid Miftahul
Jannah. Anggota
KKN 160 juga
menyampaikan
informasi terkait
Lomba TPA dan
ecoprint.
22. Program: Padukuhan Anak-anak 1. Kegiatan Bimbel 4 Jam
Bimbingan Belajar Sungapan Padukuhan yang ke-2 dilakukan
(Bimbel) Lor Sungapan pada tanggal 9
Lor Agustus 2023 pukul
Kegiatan: 19.00 – 23.00 WIB.
Mengajar Bimbel 2. Pertemuan ke-2
anak-anak mengajarkan Bahasa
Padukuhan Inggris tentang
Sungapan Lor, angka.
pertemuan yang ke- 3. Bimbel ke-2
2 dilakukan oleh
anggota KKN 160
UMY.
4. Kegiatan ini
berlokasikan di
Pendopo Padukuhan
Sungapan Lor.
5. Kegiatan mengajar
berupa bernyanyi
bersama tentang
angka dalam Bahasa
Inggris sambil
melihat gambar
angka yang disusun,
dan game tebak
tebakan. Setelah itu
juga ada
penjumlahan,
pengurangan dalam
bahasa Inggris.
23. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Dilaksanakan pada 4 Jam
Posyandu lansia Sungapan masyarakat tanggal 9 Agustus 30
Lor lansia 2023. Dimulai dari Menit
Padukuhan jam 06:30 WIB-
Sungapan 11:00 WIB.
Lor 2. Dihadiri oleh orang
tua/lansia Kapala
Dukuh Sungapan
Lor. Dilakukan oleh
kader kesehatan dan
anggota KKN 160.
3. Dilakukan di Posko
KKN 160 bersama
kader kesehatan,
anggota KKN 160
membantu
menangani posyandu
lansia dalam
administrasi check
up kesehatan, dan
senam sehat untuk
lansia di Padukuhan
Sungapan Lor.
24. Kegiatan: Anak-anak Seluruh 1. Dilaksanakan pada 1 Jam
Mengajar TPA. Dukuh anak-anak tanggal 10 Agustus
Sungapan TPA 2023. Dimulai dari
Lor jam 15:30 WIB-
16:30 WIB.
2. Dilakukan oleh
seluruh anggota
KKN 160, anak-
anak, dan takmir..
3. Dilakukan di Masjid
Miftahul Jannah
Padukuhan
Sungapan Lor.
4. Dalam membantu
takmir masjid,
mahasiswa
membantu mengajar
Iqro dan Al Quran
ke anak-anak di
masjid Miftahul
Jannah. Anggota
KKN 160 UMY juga
mengumumkan
untuk lomba TPA
dan pelaksanaan
ecoprint.
25. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Dilaksanakan pada 2 Jam
Latihan senam 17- Sungapan masyarakat tanggal 11 Agustus
an Lor Padukuhan 2023. Dimulai dari
Sungapan jam 15:00 WIB-
Lor 17:00 WIB.
2. Dihadiri oleh warga
Padukuhan
Sungapan Lor dan
anggota KKN 160
UMY.
3. Dilakukan di
Pendopo Sungapan
Lor.
4. Acara ini
diselenggarakan
untuk melatih warga
dalam acara senam
pada 17-an nanti.
Karena pada saat
acara senam 17-an
akan di pilih ibu-ibu
mana yang bagus
dan semangat dalam
melakukan senam.
26. Program: Padukuhan Anak-anak 1. Kegiatan Bimbel 2 Jam
Bimbingan Belajar Sungapan Padukuhan yang ke-3 dilakukan
(Bimbel) Lor Sungapan pada tanggal 11
Lor Agustus 2023 pukul
Kegiatan: 19.00 – 21.00 WIB.
Mengajar Bimbel 2. Pertemuan ke-3
anak-anak mengajarkan Bahasa
Padukuhan Inggris tentang
Sungapan Lor, hewan.
pertemuan yang ke- 3. Bimbel ke-3
3 dilakukan oleh
anggota KKN 160
UMY.
4. Kegiatan mengajar
berupa mengenali
dan melihat gambar
hewan beserta
pronunciation dalam
Bahasa Inggris,
berlatih melafalkan
nama hewan dalam
bahasa Inggris,
mewarnai, lalu game
tebak-tebakan.
27. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Dilaksanakan pada 5 Jam
Lomba 17-an Sungapan masyarakat tanggal 12 Agustus
Lor Padukuhan 2023. Dimulai dari
Sungapan jam 07:00 WIB-
Lor 12:00 WIB.
2. Dihadiri oleh warga,
karangtaruna, dan
anggota KKN 160
UMY.
3. Dilakukan di teras
rumah warga.
4. Karang taruna
bersama mahasiswa
mendampingi warga
dalam melaksanakan
lomba 17-an. Lomba
yang dilaksanakan
yaitu: makan
kerupuk, balap
kelereng,
memasukan bakul
dalam ring, estafet
kardus, ular naga,
estafet balon, dan
lain-lain.
28. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Dilaksanakan pada 5 Jam
Jalan sehat dan Sungapan masyarakat tanggal 13 Agustus
senam Lor Padukuhan 2023. Dimulai dari
Sungapan jam 07:00 WIB-
Lor 12:00 WIB.
2. Dihadiri oleh warga,
karang taruna, dan
anggota KKN 160.
3. Dilakukan di teras
rumah warga.
4. Kegiatan ke-2 yakni
berlangung setelah
tanggal 12.
Dilaksanakanlah
jalan sehat dan
senam pada tanggal
13. Karangtaruna
bersama mahasiswa
membersamai warga
dalam melaksanakan
kegiatan ini. Untuk
jalan sehat, rutenya
mengelilingi
Padukuhan
Sungapan Lor. Lalu
dilanjutkan senam
bersama warga, lalu
diakhiri dengan
pembagian hadiah
undian dan lomba
17-an.
29. Kegiatan: Anak-anak Seluruh 1. Dilaksanakan pada 1 Jam
Lomba TPA Dukuh anak-anak tanggal 13 Agustus 30
Sungapan peserta 2023. Dimulai dari menit
Lor lomba TPA jam 15:30 WIB-
17:00 WIB.
2. Dilakukan oleh
anak-anak TPA,
anggota KKN 160,
dan takmir.
3. Dilakukan di Masjid
Khoirul Huda.
4. Untuk memeriahkan
acara 17-an takmir
dan mahasiswa
akhirnya
mengadakan acara
ini, lomba TPA.
Lomba itu meliputi
Adzan, Wudhu,
Cerita Nabi, dan
Hafalan Surah.
Penanggung jawab
lomba tersebut
adalah anggota KKN
160. Pembagian
hadiah dilakukan
pada malam hari di
bimbel terakhir.
30. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Dilaksanakan pada 4 Jam
Membuat konsumsi Sungapan masyarakat tanggal 13 Agustus
Lor Padukuhan 2023. Dimulai dari
Sungapan jam 19:00 WIB-
Lor 23:00 WIB.
2. Dihadiri oleh warga
Padukuhan
Sungapan Lor dan
anggota KKN 160.
3. Dilakukan di rumah
warga.
4. Atas undangan dari
warga, anggota 160
melakukan gotong
royong membantu
membuat konsumsi
berupa kolak. Mulai
dari mengelupas
bahan-bahan yang
digunakan untuk
membuat Kolak,
memarut kelapa,
memeras kelapa agar
menjadi santan,
hingga memasak
bahan-bahan
tersebut hingga
menjadi Kolak yang
lezat. Setelah selesai
memasak Kolak,
Kolak di hidangkan
dan dinikmati
bersama-sama
dengan warga.
31. Kegiatan: Anak-anak Seluruh 1. Kegiatan membu 2 Jam
Membungkus Dukuh anak-anak gkus hadiah lomba
hadiah lomba TPA Sungapan peserta TPA dilakukan
Lor lomba TPA pada tanggal 14
Agustus 2023
pukul 13.00 -15.00
WIB.
2. Kegiatan ini
dilakukan oleh
seluruh anggota
anggota KKN 160
UMY.
3. Pembungkusan
hadiah lomba TPA
dilakukan di posko
KKN 160 UMY.
4. Hadiah yang akan
diberikan berupa
seperangkat alat
tulis, buku gambar,
buku tulis, dan
beberapa makanan
snack.
32. Program: Padukuhan Anak-anak 1. Kegiatan Bimbel 2 Jam
Bimbingan Belajar Sungapan Padukuhan yang ke-4 dilakukan
(Bimbel) Lor Sungapan pada tanggal 14
Lor Agustus 2023 pukul
Kegiatan: 19.00 – 21.00 WIB.
1. Mengajar Bimbel 2. Pertemuan ke-4
anak-anak mengajarkan Bahasa
Padukuhan Inggris tentang buah
Sungapan Lor, dan sayur.
pertemuan yang 3. bimbel ke-4
ke-4 dilakukan oleh dua
anggota KKN 160
UMY yang dimana
sebagai penanggung
jawab dari proker
Bimbel.
4. Kegiatan mengajar
berupa bernyanyi
bersama tentang
buah dan sayur
dalam Bahasa
Inggris, menghafal
kosa kata,
menggambar, dan
mewarnai.
33. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Acara malam 10 jam
Malam Tirakatan
Sungapan masyarakat Tirakatan dilakukan
Padukuhan
Lor Padukuhan pada tanggal 16
Sungapan Lor
Sungapan Agustus 2023.
Lor 2. Kegiatan berupa
membantu warga
mempersiapkan
acara seperti
membuat konsumsi,
menata makanan,
dan bersih-bersih
mulai dari pukul
15.00 – 01.00 WIB.
Kegiatan ini
berlangsung di
rumah warga.
3. Seluruh anggota
KKN 160 UMY ikut
serta dalam
mempersiapkan
acara malam
Tirakatan hingga
acara selesai.
4. Acara ini di hadiri
oleh Kepala Desa
Wahyuharjo yaitu
Bapak Ngaliman.
34. Program: Padukuhan Seluruh 1. Membuat design 3 jam
Pembuatan Papan
Sungapan masyarakat papan struktur 30
Struktur Padukuhan
Sungapan Lor Lor Padukuhan dilakukan pada menit
Sungapan tanggal 18 Agustus
Kegiatan:
Membuat design Lor 2023 pukul 14.00 –
papan struktur. 17.30 WIB.
2. Kegiatan ini
dilakukan di posko
KKN 160 UMY.
3. Design papan
struktur yang akan
dibuat adalah
struktur dari:
perangkat dusun,
kelompok tani,
karang taruna, dan
posyandu.
35. Program: Padukuhan Anak-anak 1. Kegiatan Bimbel 2 jam
Bimbingan Belajar
Sungapan Padukuhan yang ke-5 dilakukan
(Bimbel)
Lor Sungapan pada tanggal 18
Kegiatan:
Lor Agustus 2023 pukul
Mengajar Bimbel
19.00 – 21.00 WIB.
anak-anak
Kegiatan ini
Padukuhan
dilakukan di
Sungapan Lor,
Pendopo Sungapan
pertemuan yang ke-
Lor.
5
2. Pertemuan ke-5
mengajarkan Bahasa
Inggris tentang
benda sekitar dan
jenis warna.
3. Kegiatan mengajar
berupa menghafal
kosa kata,
menggambar, dan
mewarnai.
4. Bimbel ke-5
dilakukan oleh
seluruh anggota
KKN 160 UMY.
36. Kegiatan: Padakuhan Seluruh 1. Kegiatan gotong 3 jam
Gotong royong
Sungapan masyarakat royong ini dilakukan
bersama warga
Lor Padakuhan pada tanggal 20
Sungapan Agustes 2020 pukul
Lor 12.00 – 15.00 WIB.
Kegiatan ini
dilakukan di salah
satu rumah warga.
2. Seluruh anggota
KKN 160 UMY
membantu dalam
menyiapkan
konsumsi untuk
malam pengajian
warga.
37. Program: Padukuhan Anak-anak 1. Ecoprint adalah 2 jam
Ecoprint
Sungapan Padukuhan salah satu program 30
Kegiatan: Lor Sungapan kerja utama dari menit
Mengajarkan anak-
Lor kelompok KKN 160
anak Padukuhan
UMY yang
Sungapan Lor
dilaksanakan pada
membuat ecoprint.
tanggal 20 Agustus
2020 pukul 15.30 –
17.00 WIB.
2. Kegiatan ini
dilakukan di
halaman Masjid
Khoirul Huda
Padukuhan
Sungapan Lor.
3. Seluruh anggota
KKN 160 UMY
mengajarkan anak-
anak bagaimana cara
membuat ecoprint
pada tas kecil berupa
totebag dengan
menggunakan bahan
dari daun dan bunga
yang diketuk dengan
pemukul khusus
ecoprint untuk
mengeluarkan warna
pada totebag.
4. Selain mengajarkan,
dilakukan juga
pendampingan
dalam pembuatan
ecoprint pada
totebag.
38. Kegiatan: Murid TK Seluruh 1. Mengajar TK pada 2 jam
Mengajar TK Aba
Aba murid TK kali ini dilakukan
Wahyuharjo
Wahyuharjo Aba pada tanggal 21
Wahyuharjo Agustus 2023 pukul
08.00 – 10.00 WIB.
2. Kegiatan yang
dilakukan adalah
mengajarkan anak-
anak berhitung,
bernyanyi bersama,
menghafal kosa kata,
mewarnai, dan
menggambar.
3. Seluruh anggota
KKN 160 UMY ikut
serta dalam kegiatan
mengajar TK Aba
Wahyuharjo.
39. Program: Padukuhan Seluruh 1. Mencetak hasil 2 jam
Pembuatan Papan
Sungapan masyarakat design papan
Struktur Padukuhan
Sungappan Lor Lor Padukuhan struktur Padukuhan
Sungapan Lor yang
Kegiatan:
Mencetak hasil Sungapan sudah dibuat oleh
design papan
Lor anggota KKN 160
struktrur.
UMY, kegiatan ini
dilakukan pada
tanggal 22 Agustus
2023 pukul 10.00 –
12.00 WIB.
2. Pembuatan papan
struktur diselesaikan
di posko KKN 160
UMY.
3. Design papan
struktur yang sudah
diselesaikan dan
dicetak adalah papan
struktrur dari:
perangkat desa,
kelompok tani,
karang taruna, dan
posyandu.
40. Kegiatan: Pemilik Warga 1. Kegiatan 2 jam
Pendampingan
UMKM pemilik pendampingan
UMKM Pisang
Pisang di UMKM bersama masyarakat
Padukuhan Pisang pemilik UMKM
Sungapan Pisang dilakukan
Lor pada tanggal 22
Agustus 2023 pukul
15.00 – 17.00 WIB.
2. Kegiatan ini
dilakukan di salah
satu rumah warga
pemilik UMKM
Pisang dan seluruh
anggota KKN 160
UMY ikut dalam
kegiatan.
3. Dalam
pendampingan ini
kegiatan yang
dilakukan berupa
survei terkait tempat
tempat pembuatan
UMKM dan
mewawancarai
pemilik UMKM
mengenai potensi
dan kendala terkait
UMKM Pisang.
41. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Diskusi bersama 3 jam
Diskusi bersama
Sungapan masyarakat warga ini dilakukan
warga Padukuhan
Lor Padukuhan bersama seluruh
Sungapan Lor
Sungapan anggota KKN 160
Lor UMY mengenai
program kerja KKN
yang sudah berjalan
dan menjalin
silahturahmi dan
pendekatan lebih
bersama masyarakat
di Padukuhan
Sungapan Lor.
2. Kegiatan ini
dilakukan pada
tanggal 22 Agustus
2023 pukul 19.00 –
22.00 WIB.
3. Diskusi ini
berlangsung di posko
KKN 160 UMY.
42. Program: Padukuhan Anak-anak 1. Penyelesaian 1 jam
Ecoprint
Sungapan Padukuhan ecoprint pada 45
Kegiatan: Lor Sungapan totebag dilakukan menit
Penyelesaian
Lor pada tanggal 23
pembuatan ecoprint
Agustus 2023 pukul
15.30 – 17.15 WIB
di posko KKN 160
UMY.
2. Melakukan
penjemuran hasil
dari ecoprint yang
sudah direndam
menggunakan air
tawas.
3. Penyelesain ecoprint
dilakukan hanya
dengan seluruh
anggota KKN160
UMY.
43. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Gotong royong 4 jam
Gotong royong
Sungapan Masyarakat membantu warga
bersama warga
Lor Padukuhan mempersiapkan
Sungapan pengajian yang akan
Lor di laksanakan di
Padukuhan
Sungapan Lor.
2. Kegiatan ini
dilakukan pada
tanggal 23 Agustus
2023 pukul 18.00 –
22.00 WIB di salah
satu rumah warga.
3. Seluruh anggota
KKN 160 UMY
mengikuti kegiatan
gotong royong ini.
44. Program: Padukuhan Seluruh 1. Pembuatan palang 1 jam
Pembuatan Palang
Sungapan masyarakat dilakukan pada 30
Kegiatan: Lor Padukuhan tanggal 24 Agustus menit
Membuat palang
Sungapan 2023 pukul 15.30 –
menuju rumah Pak
Lor 17.00 WIB di posko
Dukuh
KKN 160 UMY.
2. Kegiatan ini berupa
pengecatan palang,
mencetak tulisan,
pemasangan palang
sebagai arah menuju
rumah Pak Dukuh di
Padukuhan
Sungapan Lor.
45. Kegiatan: Padukuhan Seluruh 1. Membantu dalam 9 jam
Pengajian bersama
Sungapan masyarakat kegiatan acara
di Padukuhan
Lor Pedukuhan pengajian di
Sungapan Lor
Sungapan Padukuhan
Lor Sungapan Lor pada
tanggal 25 Agustus
2023 pukul 13.00 –
22.00 WIB.
2. Seluruh anggota
KKN 160 UMY
mengikuti kegiatan
ini.
3. Acara pengajian ini
dilakukan di
Pendopo Sungupan
Lor dengan
mengundang seluruh
masyarakat
Padukuhan
Sungapan lor.
Setelah acara
pengajian selesai,
acara selanjutnya
adalah acara
penutupan yang
dilakukan oleh
seluruh anggota
KKN 160 UMY
kepada seluruh
masyarakat di
Padukuhan
Sungapan Lor.
46. Kegiatan: Kelurahan Mahasiswa 1. Penarikan 2 jam
Penarikan KKN
Wahyuharjo KKN UMY mahasiswa KKN
UMY di Kelurahan
Wahyuharjo (5 UMY dilaksanakan
kelompok) pada tanggal 25
Agustus 2023.
Dimulai dari jam
08:00 WIB 10.00
WIB.
2. Dihadiri oleh Kepala
Lurah yaitu Bapak
Ngaliman dan
dihadiri juga oleh
Ibu Dr. Sri
Nabawiyati Nurul
Makiyah, S.Si.,
M.Kes selaku DPL
dari kelompok 160
KKN UMY dan DPL
lainnya.
Setelah acara
penarikan, acara
selanjutnya yaitu
penyampaian kesan
dan pesan selama
KKN 1 bulan oleh
perwakilan setiap
kelompok.

Anda mungkin juga menyukai