Anda di halaman 1dari 7

RUJUKAN TERINTEGRASI

(SISRUTE)
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :
UPTD
PUSKESMAS IMBANG TRI, SKM, MM
TAYU II NIP. 196907011994032006
1. Pengertian Sistem rujukan terintegrasi (SISRUTE) adalah merupakan teknologi
informasi berbasis internet yang dapat menghubungkan data
pasien dari tingkat layanan lebih rendah ke tingkat layanan lebih
tinggi atau sederajat (horizontal maupun vertikal) dengan tujuan
untuk mempermudah dan mempercepat proses rujukan pasien.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah SISRUTE agar semua
tenaga medis di UPTD Puskesmas Tayu II dapat mengaplikasikan
SISRUTE dengan baik dan benar sebagaimana mestinya.

3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Tayu II NOMOR:


Tentang Pembentukan Tim Pelaksana
Sistem Rujukan Terintegrasi (SISRUTE)

4. Referensi 1. Permenkes RI No.001 tahun 2012 tentang Sistem Rujukan


Pelayanan Kesehatan Perorangan
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia RI nomor
34 tahun 2022 tentang Akreditasi Pusat Kesehatan
Masyarakat, Klinik, Laboratorium Kesehatan, Unit Transfusi
Darah, Tempat Praktik Mandiri Dokter, dan Tempat Praktik
Mandiri Dokter Gigi
3. SE Dirjen Yankes No HK.02.02/I/1161/2022 tentang
Implementasi Penggunaan Aplikasi Sistem Rujukan
Terintegrasi (SISRUTE) dalam Penyelenggaraan Rujukan
Pelayanan Kesehatan Perorangan.

5. Prosedur 1. Petugas memberi penjelasan alasan pasien dirujuk pada


pasien/ keluarga pasien
2. Petugas menanyakan kepada pasien dan keluarga pasien
tentang keputusan mereka
3. Petugas membuat dan melengkapi surat persetujuan rujuk
untuk pasien yang bersedia dirujuk atau surat penolakan
rujukan bagi pasien yang tidak bersedia dirujuk
4. Petugas membuka alamat web rujukan Rumah Sakit
melalui https://sisrute.kemkes.go.id
5. Petugas yang termasuk dalam Tim SISRUTE melakukan
log in menggunakan username dan password yang
dimiliki
6. Petugas mengklik icon Rujukan Keluar lalu pilih jenis
rujukan yang akan dilakukan, baik Rujukan IGD/RNA,
Rujukan Maternal atau Rujukan Neonatal
7. Petugas menginput data pasien yang akan dirujuk sesuai
dengan form yang tersedia dalam aplikasi, meliputi
Identitas Pasien dan Rujukan Pasien
8. Petugas dapat memililih memilih Faskes Tujuan
Rujukan dengan mengklik kotak biru, lalu Pilih Rumah
Sakit yang diinginkan
9. Petugas menginput Kondisi Umum Pasien dan Tanda
Vital, serta mengupload Hasil Laboratorium, Hasil
Pemeriksaan Radiologi, dan Hasil Pemeriksaan EKG,
lalu mengisi Terapi yang sudah diberikan, Terapi yang
sudah dilakukan, dan Keterangan Lain.
10. Petugas menginput data Petugas pengirim meliputi
Nama dan NIK lalu klik Simpan/Kirim
11. Petugas dapat memantau proses rujukan dengan
mengklik icon MONITORING RUJUKAN SEMENTARA
PROSES untuk mengetahui status rujukan apakah sudah
direspon atau belum oleh Rumah Sakit Rujukan
12. Jika Rumah Sakit Rujukan sudah memberikan izin untuk
merujuk pasien, petugas dapat mencetak SURAT
PENGANTAR RUJUKAN dan RESUME KLINIS PASIEN
RUJUKAN untuk dibawa bersama dengan pasien ke
Rumah Sakit Rujukan
13. Memastikan kembali kondisi pasien sudah stabil sebelum
melakukan proses rujukan
14. Kirim pasien menggunakan ambulance di dampingi oleh
petugas dengan observasi selama perjalanan
15. Petugas melakukan serah terima pasien di Rumah Sakit
Rujukan
6. Diagram Alir

Petugas Petugas menanyakan


menjelaskan alasan keputusan keluarga
rujuk kepasien

Petugas membuka
alamat web rujukan Petugas membuat dan
Rumah Sakit melalui melengkapi surat
https://sisrute.kemkes.

Petugas Log in dengan Petugas mengklik icon


memasukkan username
Rujukan Keluar
dan password

Petugas menginput data Petugas menginput data


Petugas pengirim pasien yang akan
meliputi Nama dan NIK dirujuk sesuai dengan
lalu klik Simpan/Kirim form yang tersedia,
meliputi identitas pasien

Petugas menginput data Petugas dapat


kondisi umum pasien, memantau proses
tanda vital, dan rujukan dengan
pemeriksaan penunjang mengklik icon
MONITORING RUJUKAN

Kirim pasien menggunakan


ambulance di dampingi oleh Jika Rumah Sakit rujukan
petugas dengan observasi sudah memberikan izin
selama perjalanan untuk merujuk pasien,
petugas dapat mencetak
SURAT PENGANTAR
RUJUKAN dan RESUME
KLINIS PASIEN
RUJUKAN untuk dibawa
Petugas bersama dengan pasien
ke Rumah Sakit Rujukan
melakukan
serah terima
pasien di
Rumah Sakit
Rujukan
7. Unit Terkait 1. Ruang UGD
2. Ruang Mampu persalinan
8. Dokumen terkait

9. Lembaran historis No Yang di ubah Isi Perubahan Tanggal mulai


diberlakukan
RUJUKAN TERINTEGRASI (SISRUTE)
No. Dokumen :
DAFTAR
TILIK Nomor Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman :
UPTD IMBANG TRI, SKM, MM
PUSKESMAS NIP. 196907011994032006
TAYU II

Unit : …………………………
Nama Petugas : …………………………
Tanggal Pelaksanaan : …………………………

No Kegiatan Ya Tidak
1. Apakah Petugas memberi penjelasan alasan pasien
dirujuk pada pasien/ keluarga pasien?
2. Apakah petugas menanyakan kepada pasien dan
keluarga pasien tentang keputusan mereka?
3. Apakah Petugas membuat dan melengkapi surat
persetujuan rujuk untuk pasien yang bersedia dirujuk atau
surat penolakan rujukan bagi pasien yang tidak bersedia
dirujuk?
4. Apakah Petugas membuat dan melengkapi surat
persetujuan rujuk untuk pasien yang bersedia dirujuk atau
surat penolakan rujukan bagi pasien yang tidak bersedia
dirujuk?
5 Apakah Petugas membuka alamat web rujukan Rumah
Sakit melalui https://sisrute.kemkes.go.id?
6 Apakah Petugas yang termasuk dalam Tim SISRUTE
melakukan log in menggunakan username dan password
yang dimiliki?
7 Apakah Petugas mengklik icon Rujukan Keluar lalu pilih
jenis rujukan yang akan dilakukan, baik Rujukan
IGD/RNA, Rujukan Maternal atau Rujukan Neonatal?
8 Apakah Petugas menginput data pasien yang akan dirujuk
sesuai dengan form yang tersedia dalam aplikasi, meliputi
Identitas Pasien dan Rujukan Pasien?
9 Apakah Petugas memililih memilih Faskes Tujuan
Rujukan dengan mengklik kotak biru, lalu Pilih Rumah
Sakit yang diinginkan?
10 Apakah Petugas menginput data Kondisi Umum Pasien
dan Tanda Vital, serta mengupload Hasil Laboratorium,
Hasil Pemeriksaan Radiologi, dan Hasil Pemeriksaan
EKG, lalu mengisi Terapi yang sudah diberikan, Terapi
yang sudah dilakukan, dan Keterangan Lain?
11 Petugas dapat memantau proses rujukan dengan
mengklik icon MONITORING RUJUKAN SEMENTARA
PROSES untuk mengetahui status rujukan apakah sudah
direspon atau belum oleh Rumah Sakit Rujukan?
12 Apakah Petugas melakukan rujukan setelah diberikan izin
untuk merujuk pasien, lalu mencetak SURAT
PENGANTAR RUJUKAN dan RESUME KLINIS PASIEN
RUJUKAN untuk dibawa bersama dengan pasien ke
Rumah Sakit Rujukan?
13 Apakah Petugas memastikan kembali kondisi pasien
sudah stabil sebelum melakukan proses rujukan?
14 Apakah Petugas melakukan rujukan menggunakan
ambulance di dampingi oleh petugas dan mengobservasi
pasien selama perjalanan?
15 Apakah Petugas melakukan serah terima pasien di Rumah
Sakit Rujukan?
JUMLAH
Compliance rate (CR) ………………%

Pati,....................,……
Pelaksana/Auditor

…………………………….....
NIP : …………………….....

Anda mungkin juga menyukai