TANTANGAN TERBESAR
MOTIVASI TUGSUS Tantangan terbesar yang pernah saya hadapi adalah
Motivasi saya mengikuti Tugsus Nakes ini ingin
menjadi manusia bermanfaat yg memberikan
sesuatu kepada orang lain terutama di bidang
pelayanan kesehatan di daerah pinggiran dengan
ilmu pengetahuan dan pengalaman yg telah saya
dapatkan. Dengan ikut serta dalam program Tugsus
Nakes ini saya berharap dapat membantu
mewujudkan layanan kesehatan primer yang dapat
dijangkau oleh setiap anggota masyarakat, terutama
oleh mereka yang berada di wilayah-wilayah
terpencil di berbagai pelosok Nusantara.
PRESTAS TERBESAR DI DALAM PENDIDIKAN &
DALAM BEKERJA
Prestasi terbesar saya dalam pendidikan adalah
bisa lulus tepat waktu di perguruan tinggi
Poltekkes Kemenkes Jambi menjadi salah satu
sanitarian yang ada di Indonesia dan meraih IPK
diatas 3.00 serta dapat menyandang gelar
A.Md.Kes dibelakang nama saya dan prestasi saya
dalam bekerja adalah saya menjadi Supervisor
Studi EHRA (Environmental Health Risk
Assessment) di Puskemas Ukui pada tahun 2023
dan menjadi Pengumpul Data Studi Status Gizi
Indonesia (SSGI) tahun 2022 di Puskemas Ukui.
TARGET PROFESIONAL YG INGIN DICAPAI
Target professional yang ingin saya capai 5 tahun
kedepan adalah menjadi sanitarian yang mampu
melakukan pemberdayaan terhadap masyarakat
dalam meningkatkan kualitas kesehatan
lingkungan. Dengan ikut serta dalam program
Penugasan Khusus Tenaga Kesehatan ini saya
berharap mendapatkan pengalaman berharga
yang akan membantu karir saya di masa depan
CERITAKAN TENTANG DIRI ANDA
Perkenalkan nama saya adalah Aryati Pitri
Sipayung. Saya lahir di Jambi pada tanggal 16
Februari 1999 dan saya berusia 24 tahun pada
saat ini. Saya lulusan Poltekkes kemenkes Jambi
pada tahun 2020 dengan prodi Kesehatan
Lingkungan. Pengalaman kerja yang saya miliki di
bidang Kesehatan pada sat ini adalah pernah
bekerja di Puskesmas Berlian Ukui Riau selama
kurang lebih 2 tahun. Dan pengalaman bekerja di
bidang kesehatan lainnya saya dapatkan saat di
bangku kuliah melalui Praktek Kerja Lapangan di
RSUD Raden Mataher Kota Jambi pada tahun 2019
dan Puskesmas Putri Ayu pada tahun 2020. Saya
memliki hobi membaca dan traveling. Dan di saat
senggang saya suka mengedit video- video
kehidupan saya dan membagikannya di sosial
media.
sulitnya mengubah pola pikir masyarakat tentang
penerapan Perilaku Hidup Bersih dan sehat dimana yang
menjadi faktor utama penyebab masyarakat tidak
menerapkan hal tersebut adalah faktor pendidikan dan
faktor ekonomi.
CARA MENGHADAPI TANTANGAN TERSEBUT
Cara menghadapi tantangan tersebut dengan melalukan
pendekatan terhadap Masyarakat setempat memberikan
penyuluhan mengenai PHBS yang baik dan memberikan
pandangan apa yang terjadi jika kita tidak melalukan PHBS
dengan baik dan penyakit apa saja yang dapat terjadi pada
tubuh kit jika kita melakukan penerapan PHBS dan kita juga
harus mencontohkan dalam penerapan PHBS tersebut.
Contohnya seperti cuci tangan pakai sabun sebelum dan
sesudah makan atau setelah melalukan aktivitas jika kita
melalukan penerapan cuci tangan yang baik maka kita akan
mudah terkena penyakit diare yang disebabkan kuman yang
masih menempel pada tangan kita saat kita makan.
KEGIATAN DALAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat yang pernah saya
lakukan adalah mewujudkan Rumah Bebeas Jentik
Mandiri di Kampung Bantar Kota Jambi pada tahun
2017 dimana masyarakat setempat sangat antusias
dalam membersihkan tempat-tempat perindukan
nyamuk di sekitaran rumah mereka. Kegiatan
Pemberdayaan lainnya adalah Pengabdian Masyarakat
di Desa Penyegat Olak Kota Jambi Tahnu 2020 dimana
masyarakat dituntun untuk menerapkan Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat.
ALASAN MEMILIH LOKUS SAAT INI
Saya mengikuti Pengusan Khusus ini karena saya siap di
tempatkan di daerah mana saja dan dikarenakan saat
pendaftaran kita dapat memilih lokus saya memilih di PKM
Muser, kab. Paser, Kalimantan timur karena menurut saya
disana adalah daerah terpencil yang masih membutuhkan
nakes terutama tenaga Kesehatan lingkungan dan saya
berharap saya dpt menjadi manusia yang bermanfaat yg
dapat memberikan sesuatu kepada orang lain terutama di
bidang pelayanan kesehatan di daerah pinggiran dengan ilmu
pengetahuan dan pengalaman yg telah saya dapatkan
KONTRIBUSI UNTUK MEMBANTU DALAM MEMBANGUN
BANGSA
Hal yang dapat saya kontribusikan untuk membantu dalam
membangun bangsa adalah memberikan penyuluhan kepada
Masyarakat tentang pentingnya PHBS ( Perilaku Hidup Bersih
dan Sehat) Jika masyarakat menerapkan perilaku PHBS
tersebut dengan kesadaran pribadi maka keluarga dan
seluruh anggotanya mampu menolong diri sendiri pada
bidang kesehatan. Hal lain yang ingin saya lakukan adalah
melakukan pendekatan untuk mengubah perilaku higienis
dan saniter masyarakat melalui program STBM (Sanitasi Total
Berbasis Masyarakat).
 INOVASI KEGIATAN YG AKAN DILAKUKAN
Inovasi yang akan saya lakukan di bidang profesi saya
sebgai tenaga Kesehatan lingkungan adalah dengan
menerapakan program STBM (Sanitasi Total Berbasis
Masyarakat). Karena STBM memiliki beberapa
tujuan, yaitu: Mewujudkan perilaku masyarakat yang
higienis dan saniter secara mandiri sehingga taraf
hidup sehat masyarakat meningkat melalui 5 pilar
STBM yaitu : Stop Buang Air Besar Sembarangan
(Stop BABS) , Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)
Pengelolaan Air Minum dan Makanan Rumah Tangga
(PAM RT), Pengamanan Sampah Rumah Tangga dan
Pengamanan Limbah Cair Rumah Tangga
PENGALAMAN DALAM BERORGANISASI
Pengalaman organisasi yang pernah saya ikuti di
bidang Kesehatan adalah HAKLI (Himpunan Ahli
Kesehatan Lingkungan Indonesia) saya bergabung
pada tahun 2021 sebagai anggota HAKLI.
Pengalaman organisasi yang mungkin pernah saya
ikuti lainnya di bangku Pendidikan adalah
organisasi Pramuka saya menjabat sebagai
Pemangku Adat Putri.
PENGALAMAN DALAM DUNIA KERJA
Saya pernah bekerja di Puskesmas Berlian Ukui
Provinsi Riau dari September tahun 2021 – agustus
2023 sebagai tenaga sanitasi, dan pengalaman
kerja saya lainnya di bidang Kesehatan adalah saat
saya masih dalam Pendidikan saya pernah praktek
kerja lapangan di RSUD Raden Mattaher jambi
pada tahun 2019 dan di Puskesmas Putri Ayu Kota
Jambi pada tahun 2020.
CARA MENYELESAIKAN MASALAH DALAM TIM
Cara saya dalam menyelesaikan masalah yang terjadi pada
tim adalah dengan mencari tau terlebih dahulu penyebab
terjadinya konflik tersebut, lalu kita melakukan form diskusi
untuk menyelesaikan permasalahan yang sedang terjadi dan
saat menyelesaikan permasalahan kita harus menerima saran
dan kritik dari tiap anggota yang ada dan tidak boleh egois
atau mendominasi di dalam tim
3 KELEBIHAN DARI DIRI ANDA
Kelebihan yang ada pada diri saya adalah saya dapat
bekerja dengan tim karn saya mudah untuk beradaptasi
dengan orang, saya juga orang yang jujur, saya juga
orang yang mandiri karena sejak saya smp saya sudah
pisah rumah dengan orangtua saya dan mililih untuk kos
di kota untuk mendapatkan Pendidikan di sekolah yang
lebih baik dan saya orang yang tidak mudah menyerah
terutama saat saya belum pernah melakukan hal
tersebut saya akan merasa tertantang.
3 KELEMAHAN DALAM DIRI ANDA
Kelemahan yang ada pada diri saya adalah saya mudah
merasa kecewa saat saya gagal mencapai sesuatu hal
yang saya udah targetkan atau inginkan namun saya
selalu menginkatkan diri saya untuk tidak berlalarut
dalam kekecewaan tapi harus kembali bangkit dan
memperbaiki apa yang yg membuat saya gagal. Saya
juga tidak mahir dalam berbahasa asing seperti Bahasa
inggiris anmun saya tetap berusaha mempelajari
Bahasa tersebut. Dan saya kurang percaya diri karena
saya suka menganggap orang lain lebih baik dari saya
dengan itu saya mcoba memperbaiki dengan ikut
keanggotan organisasi untuk lebih meningkatkan
kepercayaan diri saya.