NAMA : NIRRA PATITIS WURI ANGGANI

NIM : 857720714

KELAS : 5B PGSD

RESUME KONSEP DASAR IPA DI SD

MODUL 1

MAKHLUK HIDUP ASAL MULA CIRI-CIRI DARI ORGANISASI KEHIDUPAN

KB 1

Teori Asal Kehidupan

A. Teori Abiogenesis
Berpendapat makhluk hidup timbul begitu saja dari benda tak hidup. Hari totalles
berpendapat asal hewan atau tumbuhan timbul begitu saja dari benda tak hidup
B. Teori Biogenes
Beberapa pembuktian para ilmuwan
1. Francesco Redi
Membuktikan makhluk hidup tidak timbul begitu saja dari benda tak hidup dengan
cara tiga tokoh yang diisi daging
2. John ngedham
Melakukan percobaan merebus air kaldu untuk membunuh mikrooganisme,
memasukkannya ke dalam wadah tertutup kemudian beberapa lama muncul
mikroorganisme
3. Lazzaro spalanzani
Menjelaskan kartu terdapat yang berasal dari udara jika dipanaskan mikroorganisme
akan mati bila dibiarkan terbuka akan terkontaminasi dari udara timbul
mikroorganisme bila ditutup rapat kaldu bebas dari mikroorganisme
4. Louis Pasteur
Membuktikan dengan kaldu dipanaskan dalam labu ditutup tabung bentuk leher
angsa berkesimpulan semua kehidupan berasal dari kehidupan sebelumnya
kemudian terkenal dengan slogan omne vivum ex vivo
C. Teori Evolusi kimia
Ilmuwan percaya bumi telah berumur lebih kurang 45 miliar tahun. 500 tahun pertama bumi
terlalu labil untuk berkembangnya kehidupan di bumi karena masih banyaknya asteroid yang
berjatuhan ke permukaan bumi gempa bumi dan badai yang disertai kilat yang ekstrem yang
terus membudir bumi. A.I Oprain dan J.B.S haldane) bahwa laut yang baru terbentuk
mengandung molekul sederhana yang berlimpah molekul molekul sederhana tersebut
selanjutnya membentuk molekul yang lebih kompleks, pendapat mereka bahwa atmosfer
bumi primitif terbentuk dari gas-gas nitrogen uap air metan gas hidrogen karbon monoksida
dan amonia . Halold Urey dan muridnya stanley Miller (1953) membuktikan dengan
membuat percobaan yang meniru atmosfer bumi primitif dengan mencampurkan gas-gas
seperti metan amonia uap air dan hidrogen dalam alat yang ia rancang. Iya percaya
pembentukan senyawa kompleks penyusun makhluk hidup tidaklah mudah dan memerlukan
jutaan tahun untuk terjadi evolusi kimia hingga terbentuk makhluk hidup sederhana.
Terbentuknya makhluk hidup tidak semudah yang dianut abiogenesis melainkan melalui
evolusi kimia yang memakan waktu jutaan tahun teori ini pun disebut teori evolusi kimia
 atau neabiogenesis yang merupakan reinkarnasi dari teori biogenesis karena mempercayai
makhluk hidup berasal dari benda tak hidup melalui evolusi kimia
D. Teori panspremia
Sering disebut teori eksogenesis atau kosmologi, teori abiogenesis bertentangan dengan
teori ini mengemukakan bahwa benih kehidupan sudah ada di seluruh jagat raya yang
berkembang di mana saja yang lingkungannya memungkinkan. Jadi menurut teori ini
bersumber dari benih kehidupan yang ada di luar angkasa, organisme mikroskopis datang
dari luar angkasa yang berkembang dan berevolusi di bumi
E. Teori Penciptaan
Beberapa ilmuwan memilih kembali pada teori penciptaan yang bersumber dari ajaran
agama dan kitab-kitab yang dianutnya. Teori penciptaan yang bersumber dari agama tidak
untuk dibuktikan secara ilmiah karena teori tersebut datang dari Tuhan yang diyakini oleh
keimanan dan bukan hasil pemikiran manusia

KB 2

Ciri – ciri Makhluk Hidup

A. Ciri-ciri yang membedakan makhluk hidup dari makhluk tak hidup

1. Makhluk hidup melakukan pernapasan
Dalam dalam pernapasan makhluk hidup mengambil oksigen dari lingkungan dan
mengeluarkan karbondioksida serta uap air ke lingkungannya. Oksigen dalam tubuh
makhluk hidup digunakan untuk proses pembakaran oksidasi sari – sari makanan
untuk menghasilkan energi. Adapun makhluk hidup yang tidak melakukan
pernapasan sel dengan menggunakan oksigen disebut pernapasan anaerob seperti
yang terjadi pada ragi.
2. Makhluk hidup memerlukan makanan dan air
Makanan diperlukan oleh makhluk hidup untuk sumber tenaga tumbuh kembang
dan mengganti sel-sel yang rusak, air diperlukan untuk keseimbangan tubuh pelarut
beberapa zat vitamin dan mineral. Makanan yang diubah menjadi zat diperlukan
tubuh setelah melalui proses biologi dan kimiawi. Sebagian zat diubah menjadi
energi melalui proses pembakaran diperlukan oksigen yang didapat dari proses
pernapasan
3. Makhluk hidup dapat tumbuh kembang
Tumbuh adalah proses bertambah besarnya ukuran makhluk dan penambahan
ukuran tidak kembali kepada ukuran semula. Kembang merupakan kata dasar dari
berkembang yaitu proses pencapaian kedewasaan. Misalnya pohon yang asal mula
biji ke bentuk atau keadaan yang makin kompleks. Terjadi karena adanya proses
pembentukan jaringan baru yang diawali oleh penambahan jumlah ukuran dan
fungsi dari sel dapat terjadi jika ada penambahan materi berupa zat-zat yang
diperoleh dari makanan, jadi makhluk hidup tumbuh kembang karena adanya suplai
makanan dalam tubuh yang secara kimia berbeda dengan dirinya.
4. Makhluk hidup berkembang biak
Kemampuan ini merupakan suatu gejala dasar yang membedakan antara makhluk
hidup dan tak hidup, perkembangbiakan adalah suatu proses yang terjadi pada
makhluk hidup untuk menghasilkan individu baru sebagai keturunannya guna
mempertahankan kelangsungan hidup atau melestarikan jenisnya
5. Makhluk hidup menerima dan memberikan tanggapan terhadap rangsangan
( irabilitas)
 Makhluk hidup memberikan tanggapan terhadap lingkungannya berupa rangsangan
cahaya panas dingin bau dari gas sentuhan gravitasi rasa dan lain-lain, tanggapan
makhluk hidup terdapat rangsangan umum dalam bentuk gerak. Gerak tubuh
ataupun gerak berpindah tempat.
B. PERSAMAAN SERTA PERBEDAAN TUMBUHAN DAN HEWAN
Persamaan
1. Sama-sama melakukan proses pernapasan
2. Sama-sama memerlukan makanan dan air
3. Sama-sama dapat tumbuh dan berkembang
4. Melakukan perkembangbiakan secara kawin atau tak
5. Menerima dan memberikan tanggapan terhadap rangsangan

Perbedaan

1. Tumbuhan dapat menyusun makanannya sendiri dari zat sederhana, makanan

diambil dalam bentuk gas dan cair sedangkan hewan makan makhluk hidup lain baik
secara langsung maupun tak langsung makanan diambil dalam bentuk padat dan
cairan
2. Tumbuhan berkembang langsung selama hidupnya ada daerah tumbuh tertentu,
bentuk tubuh menyebar dan bercabang jumlah bagian tubuh tak tertentu,
sedangkan hewan tumbuh kembang terjadi pada masa tertentu serempak pada
seluruh bagian tubuh, bentuk tubuh tertentu jumlah bagian tubuh tertentu
3. Tumbuhan pembuahan terjadi dalam alat perkembangbiakan betina, umumnya
jumlah anak banyak tidak dipelihara dan dilindungi induk, sedangkan hewan
pembuahan dapat terjadi di dalam tubuh misalnya pada kucing, umumnya jumlah
anak terbatas dipelihara dan dilindungi
4. Tumbuhan reaksi terhadap rangsang lambat terbatas dan lebih pasif, umumnya
menetap atau bergerak sebagian tubuh, sedangkan hewan reaksi terhadap
rangsangan cepat simultan dan aktif dapat berpindah tempat.

Kb 3

0rganisme Kehidupan

Satu sel atau uniseluler misalnya bakteri, kumpulan sel atau multiseluler misalnya manusia hewan
dan tumbuhan. Di dalam sel terdapat kegiatan kehidupan seperti respirasi ekskresi transportasi dan
sintesis

A. Sel
Yaitu unit struktur terkecil pada makhluk hidup bagian sel yaitu menembak plasma inti sel
plasma dan organe sel
1. Bentuk sel
Seperti kotak bulat dan tak beraturan. Sel saraf untuk menghantarkan impuls dan sel
darah merah untuk mengangkut oksigen ke seluruh tubuh
2. Struktur sel
Sel eukarat merupakan pelindung material inti misalnya sel hewan dan tumbuhan.
Sel prokariot yaitu sel yang tidak memiliki membran inti misalnya bakteri dan alga
biru
3. Dinding sel
 Berfungsi memberi perlindungan sel dan hanya pada sel tumbuhan tersusun dari
selulosa
4. Selaput sel
Fungsi mengatur transportasi zat antar sel bagian terluar sel tumbuhan dan hewan
5. Setiplasma
Yaitu cairan kental yang terletak antara selaput sel ( membran plasma) dan inti sel
( nukleus)
6. Inti sel
Pusat pengendalian kegiatan sel dan juga penentu penurunan sifat pada
keturunannya berbentuk tidak beraturan terdiri anak inti cairan inti dan selaput inti
B. Jaringan
Yaitu sekumpulan sel memiliki bentuk dan fungsi yang sama
1. Jaringan tumbuhan
Jenis jarungan padan tumbuhan
a. Jaringan meristem yaitu selnya bersifat embrionik mampu terus membelah
diri tak terbatas, ciri- ciri : memiliki dinding sel yang tipis, bentu selnya
isodiametris kaya akan protoplasma tidak mengandung makanan cadangan
dan vakuolanya kecil-kecil
b. Jaringan dasar (parenkim) terbentuk dari meristem dasar yang tersusun
dari sel-sel hidup yang bentuknya bermacam-macam sesuai dengan
fungsinya. Pada daun parenkim banyak mengandung kloroplas.
c. Jaringan pelindung terdapat pada permukaan akar batang dan daun
berfungsi melindungi permukaan tumbuhan
d. Jaringan penguat berfungsi untuk menyokong dan mengokohkan
tumbuhan terdiri atas kolenkim yang tersusun dari sel berdinding tebal
secara khusus dikembangkan di sudut sel dan di sklerenkim mengalami
penebalan dengan lignin dan senyawa lain untuk menunjukkan sifat
elastis.
e. Jaringan pengangkut terdiri dari pembuluh kayu ( xilem) berfungsi
mengangkut air dari akar ke daun,pembuluh tapis (floem) berfungsi
mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian tubuh
f. Jaringan sekretori berfungsi tempat pengeluaran senyawa dari dalam
tubuh daun ada tiga kelompok yaitu jaringan reksi untuk mengeluarkan air
dari ujung daun ( glutasi) , ekskresi terdapat di tumbuhan mengeluarkan
hasil akhir dari proses metabolisme, jaringan sekresi jaringan
mengeluarkan zat yang masih ikut berperan dalam metabolisme
2. Jaringan Hewan dan Manusia
Beberapa macam jaringan yaitu
a. Jaringan epitel yaitu jaringan yang menutupi dan membatasi permukaan di
luar atau di dalam tubuh, berfungsi mengangkut zat-zat masuk dan keluar
jaringan atau rongga yang dipisahkan, dikelompokkan menjadi tiga
macam :
1. Eksotelium : epitel yang membungkus bagian luar tubuh
2. Endothelium : epitel yang melapisi organ dalam tubuh
3. Mesotelium : yang membatasi organ tubuh

Fungsi jaringan epitel

1. Absorpsi pada usus untuk menyerap sari-sari makanan

 2. Sekresi testi yang menyekresikan sprema
3. Ekskresi kulit yang mengeluarkan keringat
4. Transportasi mengatur tekanan osmosis dalam tubuh
5. Proteksi kulit melindungi jaringan tubuh di bawahnya
6. Penerimaan rangsangan kulit yang menanggapi rangsangan dari luar
7. Pernapasan kulit katak berfungsi sebagai alat pernapasan
8. Alat gerak serabut kaki pada kulit katak membantu dalam
pergerakan
9. Mengatur suhu tubuh kulit mengatur suhu tubuh dengan
mengeluarkan keringat jika tubuh kepanasan
b. Jaringan penyokong yaitu jaringan yang terdiri dari jaringan tulang rawan
dan jaringan tulang yang berfungsi untuk memberikan bentuk tubuh
melindungi tubuh dan menguatkan bentuk tubuh. Misalnya
1. Jaringan ikat berfungsi mengikat atau menghubungkan antara
macam-macam jaringan lainnya
2. Jaringan darah menghubungkan satu sama lain seluruh bagian dalam
tubuh sehingga saling berhubungan yang tersusun dari sel darah dan
cairan plasma
3. Jaringan tulang rawan untuk menguatkan tubuh dan melindungi
bagian tubuh yang lemah bersifat lentur atau elastis
4. Jaringan lemak terdiri atas sel yang penuh dengan minyak
c. Jaringan otot sebagai alat penggerak aktif. Tiga macam jaringan otot
1. Otot polos terdapat pada organ tubuh bagian dalam
2. Otot jantung terdapat pada jantung
3. Otot lurik terdapat pada rangka tubuh
d. Jaringan saraf berfungsi untuk mengatur aktivitas otot dan organ serta
menerima dan meneruskan rangsangan, tersusun dari sel saraf ( neuron)
yang terdiri atas sel yang berisi inti sel dan serabut saraf ( dendrit) yang
menghubungkan sel saraf yang satu dengan sel yang lainnya.
C. Organ
Organ merupakan beberapa jaringan yang bersama-sama melakukan fungsi dan tugas
tertentu
1. Organ pada tumbuhan
Tumbuhan berbunga ( angiospermae) meliputi daun, batang ,akar, dan, bunga
a. Daun jaringan yang berfungsi melaksanakan proses fotosintesis dan
penguapan. Jaringan tersebut meliputi jaringan epidermis atas jaringan
tiang jaringan bunga karang dan jaringan epidermis bawah banyak mulut
daun ( stomata) untuk penguapan. Jaringan penyusun meliputi :
1. Epidermis yaitu satu lapis sel dan dinding sel mengalami penebalan
dari zat kutikula atau lignin. Terdapat stomata terkadang ada trikoma
dan sel kipas
2. Mesofil terdapat parenkim palisade jaringan tiang dan parenkim
spons jaringan bunga karang
3. Bekas pengangkut terdapat dalam tubuh daun (xilem dan floem)
b. Batang berfungsi mengangkut air dan unsur hara dari akar memperluas
tanduk tumbuhan dalam efisiensi menangkap cahaya matahari tempat
tumbuh organ generatif penyerbukan dan pemancaran benih dan tempat
penyimpanan cadangan makanan, jaringan penyusun :
 1. Epidermis tersusun oleh selapis sel rapat dinding luar terdapat
kutikula dan pada tumbuhan kayu yang tua terdapat kambium gabus
2. Mengandung aluminium tersusun oleh sel-sel parenkim kolekim dan
sklerenkima
3. Setele terdapat perisikel sel parenkim dan bekas pengangkut
c. Akar berfungsi untuk melekatkan tumbuhan pada media menyerap air dan
unsur hara alat pernapasan dan tempat menyimpan cadangan makanan
dan menopang tegaknya batang. Struktur jaringan akar
1. Epidermis terdiri atas satu sel tersusun rapat dinding sel tipis
mempunyai rambut akar untuk memperluas dinding penyerapan
2. KS tersusun berlapis dinding sel tipis dan memiliki banyak ruang
antar sel. Terdapat parenkim kolenkim dan sklerenkima
3. Endodermis berupa satu sel lapis, tersusun rapat, dan dinding sel
mengalami penebalan gabus ( pita kaspari) .
4. Stele/ slinder memiliki bekas pengangkut
d. Bunga
Bunga berfungsi menghasilkan alat perkembangbiakan untuk
menghasilkan buah dan biji
Terdiri dari
1. Kelopak bunga : melindungi bagian bunga yang ada di dalam
2. Mahkota : membungkus dan melindungi benang sari dan putik
3. Benang sari : alat perkembangbiakan jantan. Terdiri dari atas kepala
Sari dan tangkai Sari
4. Putik : perkembangbiakan betina. Terdiri Kepala Sari dan tangkai
Sari
2. Organ pada Hewan
Hewan dan manusia tersusun dari jaringan berfungsi menunjang organ yang
disusunnya misal usus untuk menyerap sari makanan, jantung untuk memompa, dll
organ utama yang berfungsi dalam sistem reproduksi adalah testis bagi hewan jantan
dan ovarium bagi hewan betin
D. Sistem organ
1. Pencernaan dengan organ penyusun : mulut lambung usus halus
usus besar dan anus. Berfungsi mencerna makanan agar dapat
diserap usus halus
2. Pernapasan organ penyusun : hidung tenggorokan dan paru-paru
berfungsi memasukkan oksigen ke tubuh serta mengeluarkan CO²
dan uap air
3. Peredaran darah organ penyusun jantung pembuluh balik pembuluh
nadi dan pembuluh limfa berfungsi mengangkut sari makanan dan
CO ²
4. Pengeluaran( ekskresi) organ penyusun yaitu ginjal hati kulit dan
paru-paru berfungsi mengeluarkan zat sisa
5. Sistem gerak organ penyusun otot sebagai alat gerak aktif, rangka
sebagai alat gerak pasif
6. Reproduksi organ penyusun testi ovarium dan saluran kelamin
sebagai alat berkembang biak
 7. Saraf organ penyusun otak sumsum tulang belakang dan serabut
saraf berfungsi mengkoordinasi gerak dan tanggapan terdapat
rangsangan
8. Hormon organ penyusun kelenjar penghasil hormon berfungsi
mengatur fungsi organ
E. Organisme
Sistem organ bersama-sama membentuk suatu makhluk hidup misalnya tumbuhan atau
hewan . Dengan kerjasama antar sistem organ yang terorganisasi misal untuk pertumbuhan
tulang diperlukan zat tertentu dari kerja sistem pencernaan. Agar sistem berlangsung secara
harmonis sistem koordinasi lah yang bekerja jadi satu sistem terganggu hal ini akan
berpengaruh pada sistem lainnya akibatnya aktivitas sistem otot berkurang dan badan terasa
lemah jika gangguan tersebut amat parat dapat pula menyebabkan kematian.

MODUL 2

STRUKTUR TUMBUH MAKHLUK HIDUP

KB 1

STRUKTUR ALAT GERAK HEWAN DAN MANUSIA

A. STRUKTUR ALAT GERAK PADA VERTEBATA

Sistem gerak hewan verterbata sama seperti pada manusia otot sebagai sebagai alat gerak
aktif dan tulang sebagai alat gerak pasif. Hewan vertebrata membutuhkan sistem untuk
menyokong berat tubuh diatasi dengan adanya endoskeleton ( rangka dalam) tersusun dari
tulang
1. Pisces
Rangka ikan berbentuk streamline untuk memudahkan pergerakan ikan di dalam air.
Sisik dan sirip membentuk sebuah rangka luar. Rangka dalam terdiri atas tengkorak
tulang belakang tulang rusuk tulang ekor dan banyak tulang kecil yang menopang
jejaring sirip. Cirinya :
1. Bernafas dengan insang
2. Alat geraknya berupa sirip
3. Suhu tubuh berubah sesuai dengan lingkungan
2. Amfibi
Memiliki rangka dalam ( endokelet) tersusun dari tiga tulang yaitu tulang tengkorak
terdiri atas karimum ,rongga mata ,maksila, dan mandibula, tulang badan
mengandung 9 vertebra ruas tulang belakang dan sebuah tulang ekor ( urostil) . dan
tulang tangkai ( anggota gerak) terdiri tulang tangkai depan atas, tulang hasta dan
tulang pengumpil ( radio ulna) ,tulang pergelangan tungkai depan ( karpus) , tulang
telapak tungkai ( metakarpus) dan tulang jari ( falanges) Cirinya habitat nafas dengan
paru-paru mengalami metamorfosis, kaki belakang lebih panjang dari kaki yang
depan.
3. Reptil
Contoh kadal tersusun atas tulang tengkorak, tulang badan, dan tulang ekor.
Keempat tungkai memiliki jari dengan cakar dan memiliki selaput di antara jari-jari
tersebut. Tungkai depan mencakup tulang belikat ( penghubung dengan tulang
tangkai depan atas) tulang tungkai depan atas ( humerus) , tulang hasta (ulna) tulang
pengumpil ( radius) , tulang pergelangan depan ( karpus) , tulang tungkai depan dan
 tulang jari. Tulang tungkai belakang terdiri tulang panggul ( penghubung antar tulang
belakang dan tungkai belakang atas, tulang tungkai belakang atas ( femur) , tulang
kering( tibia) , tulang betis tulang pergelangan tungkai belakang tulang telapak
tangan dan tulang jari tungkai belakang
4. Aves mampu mereka untuk terbang. Burung dapat terbang karena memiliki sayap
dan bulu yang berfungsi untuk mengangkat tubuh di udara hampir semua tulang
kerangka burung berongga sehingga membuat burung bertubuh ringan terutama
untuk menghemat bobot saat terbang, struktur tulang yang beradaptasi untuk
terbang meliputi :
a. Guru memiliki paruh yang lebih ringan
b. Guru memiliki strenum ( tulang dada) yang Pipit dan luas sebagai tempat
pelekatkan otot terbang yang luas
c. Sayap tersusun dari tulang yang lebih sedikit dibandingkan tulang pada
manusia
d. Tulang belakang bergabung untuk memberi bentuk rangka.
e. Utama sayap dan kaki mengalami fusi sehingga lebih kuat
Bagian yang dapat dibedakan yaitu bagian leher, kepala, badan, tungkai
depan, dan tungkai belakang

Menurut letaknya flu burung yaitu

a. Remiges , bulu pada sayap

1. Remiges primer yang melekat pada digiti ( jari tangan)
2. Remiges sekunder yang melekat pada radius ulna
b. Trectrices bulu yang menutupi badan
c. Retrices dulu yang berada pada pangkal ekor

Berdasarkan susunan anatominya bulu dapat dibagi menjadi tiga

1. Plumae bulu yang memberi dasar bentuk yang berada pada sayap dan
ekor untuk terbang
2. Plumulae terdapat pada bulu burung yang masih muda dan pada burung
yang sedang mengerami telur berfungsi sebagai isolator
3. bulu yang tumbuh di seluruh permukaan tubuh burung

5 mamalia

Terdiri atas tulang tengkorak tulang rahang dan rongga mata. Tulang leher menghubungkan bagian
kepala dengan bagian badan bagian dada terdiri dari tulang dada dan tulang rusuk tulang tungkai
depan terdiri atas tulang tungkai depan bagian atas tulang tungkai depan bagian bawah tulang
pergelangan tungkai depan tulang telapak tungkai depan. Dan tulang jari tulang tungkai belakang
dan tulang belakang bagian bawah tulang pergelangan tungkai belakang tulang telapak tungkai
belakang serta tulang jari

B. Struktur alat gerak pada manusia

1. Rangka dan tulang
a. Rangka tubuh manusia terdiri atas tulang yang berhubungan satu sama
lain jumlah kurang lebih 206 potong tulang
Berdasarkan bentuknya tulang dibedakan menjadi 4
1. Tulang pipa suatu tabung tulang padat dengan tulang
spons di dalamnya
 2. Tulang pipih berfungsi pelindung organ-organ penting
berbentuk pipih tersusun atas dua lapis tulang padat
yang dipisahkan oleh tulang spons
3. Tulang pendek atau menyerupai kubus disusun oleh
tulang spons dengan rongga-rongga berisi sumsum
merah
4. Tulang tidak beraturan berbentuk tidak beraturan
contoh tulang belakang
5. Susunan rangka tubuh manusia yaitu tengkorak badan
anggota gerak bagian kepala bagian muka tulang
belakang tulang dada tulang rusuk tulang bahu tulang
punggung tangan kaki
2. Otot merupakan sekumpulan dari serabut otot terbentuk dari sel-sel otot yang
memiliki peran penting dalam sistem gerak. Jenis otot
1. Otot rangka ( lurik) otot rangka mengandung banyak inti sel dan tampak bergaris
terang diselimuti garis-garis gelap yang melintang. Gerak otot rangka diatur oleh
saraf pusat otak
2. Otot polos terletak di organ-organ dalam terdiri atas sel-sel otot yang berbentuk
gelondongan dengan satu inti sel yang terletak di tengah. Gerak otot polos tidak
menurut kehendak kita karena dikontrol oleh saraf tidak sadar sehingga disebut
otot tidak sadar
3. Otot jantung otot yang khusus membentuk jantung sayatan dinding otot
jantung. Otot jantung berfungsi menggerakkan jantung untuk memompa darah
keseluruh tubuh. Yang menyebabkan serambi dan bilik jantung menyempit serta
melebar secara berirama

KB 2

STRUKTUR TUMBUH TUNBUHAN

A Akar

Berfungsi untuk menambahkan dan memperkokoh berdiri tumbuhan menyerap air dan garam
mineral tempat menyimpan cadangan makanan serta bernapas. Struktur anatomi akar terdiri

1. Epidermis terdiri satu lapis sel tersusun rapat dinding selnya tipis dan memanjang sejajar
sumbu akar tersusun dari bahan selulosa dan pektin yang menyerap air.
2. Korteks jTerdiri parenkim yang relatif renggang dan sedikit jaringan penyokongnya terdiri atas
banyak sel dan tersusun berlapis dinding selnya tipis serta mempunyai banyak ruang antar
sel untuk pertukaran gas.
3. Endodermis yaitu membentuk silinder dan memisahkan korteks dari silinder berkas
pengangkut di sebelah dalam
4. Silinder pusat tersusun atas berkas pengangkut berdinding tipis dan mempunyai potensi
maritimatik sehingga sering disebut sebagai perikambium

B batang adalah bagian tubuh yang menyangkut berdirinya tumbuhan. Pernapasan tumbuhan
juga dilakukan oleh batang melalui pori-pori batang yang disebut lentisel. Struktur anatomi
batang
1. Epidermis yaitu jaringan batang terdiri atas selapis sel tersusun rapat tanpa ruang antar sel
dan mempunyai kutikula
2. Korteks tersusun atas sel-sel parenkim berdinding tipis letak sel-sel tidak teraturan dan
mempunyai banyak ruang antar sel
3. Endodermis tidak seperti pada akar lapisan endodermis batang tidak begitu jelas dan
menyatu dengan korteks
4. Stele dapat selesai parenkim dan bekas pengangkut
C. Daun bagian tumbuhan mempunyai bentuk seperti lembaran pipih pada umumnya berwarna
hijau. Susunan daun :
1. Epidermis ya itu lapisan yang tidak ada ruang antar sel
2. Jaringan dasar yang tersusun dari parenkim palisade dan parenkim spon
3. Jaringan pengangkut daun yaitu floem dan xilem terdapat pada tulang-tulang daun
tulang cabang dan urat-urat daun
D. Bunga merupakan alat reproduksi generatif karena terdapat alat-alat perkembangbiakan,
bagian bunga meliputi
1. Kelopak ( calyx) sebagai selubung yang melindungi kuncup dari pengaruh luar
2. Mahkota ( corolla) berfungsi menarik serangga untuk membantu penyerbukan
3. Benang sari ( stamen) alat kelamin jantan pada tumbuhan yang merupakan tempat
terbentuknya serbuk sari
4. Putik ( pistilum) organ perkembangbiakan betina karena membentuk sel telur
ovarium yang tersusun beberapa bagian yaitu kepala putik ( stigma) bagian atas,
tangkai putik ( stillus) merupakan saluran sempit untuk dilalui serbuk sari, bakal buah
( ovarium) merupakan tempat terdapatnya sel telur.
E. Buah
Dibedakannya menjadi tiga yaitu
1. Buah tunggal dibentuk oleh satu bakal
2. Buah alat berat adalah buah yang dibentuk oleh banyak bakal
3. Buah majemuk adalah buah yang dibentuk oleh banyak bakal buah dari banyak
bunga
F. Biji
Merupakan alat perkembangbiakan generatif. Di dalam biji terdapat embrio yang merupakan
calon individu baru biji dibedakan menjadi tiga bagian yaitu kulit biji ,lembaga dan keping
lembaga. Keping biji ada dua jenis yaitu monokotil dan dikotil. Monokotil adalah biji
berkeping satu sedangkan dikotil biji berkeping dua