Berikut Pembagian Indikator Mutu Di Puskesmas9
Berikut Pembagian Indikator Mutu Di Puskesmas9
Indikator ini adalah indikator yang bersifat mandatori (wajib) dilaksanakan oleh seluruh
Puskesmas.
Indikator Nasional Mutu (INM) di Puskesmas yang terdiri dari:
Penjelasan secara rinci mengenai INM dapat dilihat pada peraturan Menteri Kesehatan Nomor 30
tahun 2022 yang mengatur tentang Indikator Nasional Mutu di Puskesmas, RS, Laboratorium
dan Unit Transfusi Darah (UTD).
Dalam Menyusun indikator ini harus berbasis pada data-data target/ capaian, contoh indikator
upaya peningkatan mutu:
Sesudah menetapkan indikator dan target, langkah berikutnya Puskesmas perlu menyusun
program untuk memenuhi target di semua standar mutu yang telah ditetapkan sesuai dengan
skala prioritas. Sebagai contoh untuk memenuhi Standar Keselamatan Pasien dengan indikator
ketepatan identifikasi pasien, diperlukan strategi meningkatkan kesadaran dan keterlibatan pasien
dan keluarga tentang pentingnya ketepatan identifikasi. Hal ini dilakukan berdasarkan analisis
pasien menganggap tidak penting sehingga tidak menyampaikan identitas dengan lengkap.
Strategi tersebut dicapai melalui program pendidikan masyarakat, dengan kegiatan penyuluhan
berkala, pembuatan flyer informasi. Program mutu ini harus menjadi bagian dari perencanaan
tahunan di Puskesmas, sehingga format juga harus disesuaikan dengan format yang berlaku di
Puskesmas