Desi Luthfiana Rahmah (2398010991)

IDENTITAS MANUSIA
INDONESIA
Kekuatan nilai-nilai luhur manusia
Indonesia mencakup keragaman dalam
hal pengalaman hidup, budaya, bahasa,
ras, suku, kepercayaan, tradisi, dan
berbagai ungkapan simbolik.
Kekuatan nilai-nilai luhur identitas
manusia Indonesia menjadi bagian
penting dalam konteks pendidikan
nasional karena menjadi pedoman dalam
menyusun rencana pembelajaran
disesuaikan dengan identitas tersebut.
Indonesia kaya akan keberagaman. Bagi
orang-orang Indonesia, keragaman atau
kebhinekaan merupakan salah satu struktur
hakiki atau karakter ke Indonesiaannya yang
amat khas.
Latar belakang perbedaan dan keragaman
agama (kepercayaan), ras, suku, warna kulit,
dan bahasa dalam konteks ribuan pulau,
tradisi, ritual, mitos, legenda, simbiolisme,
hasil bumi, dan flora-fauna.

Pancasila berisi “djiwa bangsa Indonesia”.

Manusia Indonesia adalah manusia yang
hidup berlandaskan nilai yang terkandung
dalam Pancasila dan berisi pondasi hidup.
Identitas manusia Indonesia menjadi Pondasi filosofis memuat jiwa bangsa,
sebuah landasan kuat untuk nilai-nilai hidup berbangsa.
implementasi pendidikan di Indonesia.
Pendidikan berperan penting untuk
membangun paradigma berpikir,
bersikap, dan berperilaku sebagai
bangsa Indonesia sesuai dengan
identitas negaranya. Pendidikan tidak
cukup hanya membantu untuk
memahami keberagaman. Pendidikan
adalah proses untuk melestarikan
keragaman, menemukan nilai-nilai yang
menyatukan keragaman, dan melawan
segala bentuk yang merongrong
kesatuan. Karenanya, pendidikan mesti
menjadi praksis hidup bersama yang
saling peduli, mengasihani,menghargai,
dan bukan saling mengalahkan dalam
semangat kompetis.

Identitas Indonesia mencakup nilai, jiwa, hasrat, martabat, sosialitas,

relasionalitas, genuitas, dialogalitas, dan berbagai tradisi manusia-
manusia Indonesia dari waktu ke waktu, dari generasi ke generasi.
Setidaknya ada tiga hal hakiki yang layak ditegaskan sebagai nilai
kemanusiaan khas Indonesia, yakni nilai ke-bineka tunggal ika-an, nilai-
nilai Pancasila dan religiusitas.
Ke-bhineka tunggal ika-an menjadi kekuatan bangsa Indonesia
memaknai keberagaman sosio-kultural dan nilai-nilai luhur yang ada
pada setiap daerah. Akar-akar budaya merajut keberagaman untuk
memperkuat nilai-nilai kemanusiaan yang khas. Pancasila menjadi
perekat keberagaman nilai-nilai luhur budaya yang membentang luas
dari Sabang sampai Merauke.