Program Kerja Pramuka DR
Program Kerja Pramuka DR
Disusun oleh:
Pembina Pramuka
LEMBAR PERSETUJUAN
PROGRAM KERJA EKSTRAKURIKULER PRAMUKA GUGUS DEPAN
PANGKALAN SMA NEGERI 1 LHOKSEUMAWE
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Disusun oleh:
Pembina Pramuka
Mengetahui:
Koordinator Ekstrakurikuler,
Menyetujui:
Drs. Saifuddin, MM
NIP. 196412311993031071
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan ke hadirat Allah SWT, Tuhan yang Maha Esa atas rahmat dan
hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan penyusunan Progran Kerja Ektsrakurikuler Pramuka
Gugus Depan (Gudep) Pangkalan SMAN 1 Lhokseumawe pada tahun ajaran 2022/2023.
Program kerja ini merupakan acuan bagi Pembina Pramukan serta Dewan Kerja Penegak
Gudep Pengkalan SMAN 1 Lhokseumawe untuk menjalankan aktivitas atau kegiatan
kepramukaan di lingkungan SMAN 1 Lhokseumawe dalam 1 (satu) periode. Dengan
selesainya penyusunan program kerja ini, diharapkan pelaksanaan kegiatan kepramukaan
pada Gudep Pangkalan SMAN 1 Lhokseumawe dapat terarah, terencana dan berhasil dengan
baik sehingga berkontribusi positif bagi peningkatan mutu pendidikan di lingkungan SMAN
1 Lhokseumawe.
Kami menyadari bahwa dalam penyusuan program kerja ini masih jauh dari sempurna. Oleh
sebab itu saran dan kritik yang konstruktif kami harapkan demi kesempurnaan Program Kerja
Ektsrakurikuler Pramuka Gugus Depan Pangkalan SMAN 1 Lhokseumawe. Akhirnya
semoga program kerja ini bermanfaat bagi kita semua.
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PERSETUJUAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Dasar Kegiatan
C. Tujuan
D. Sasaran
A. Visi
B. Misi
A. Program Umum
C. Silabus Kegiatan
BAB V PEMBIAYAAN
BAB VI PENUTUP
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Untuk lebih berperan aktif dalam pembentukan sikap, dalam gerakan pramuka perlu adanya
keseragaman langkah bagi pengelola gerakan pramuka yang tergabung dalam suatu gugus
depan. Ada keterkaitan erat antara siswa didik sebagai anggota pramuka, pembina pramuka
dan unsur majelis pembimbing gugus depan. Tanpa kerja sama yang baik dari unsur-unsur
tersebut rasanya tidak mungkin pramuka berperan aktif dalam pembentukan sikap peserta
didik.
Oleh sebab itu untuk penyelarasan dan penyeragaman langkah, perlu disusun suatu program
kerja gugus depan yang berisikan segala sesuatu yang dapat mengatur langkah dan gerak dari
gugus depan tersebut. Program kerja sebagai rambu-rambu pelakasanaan kegiatan kepanduan
di sekolah merupakan acuan yang wajib dilaksa-nakan oleh unsur-unsur pengelola gugus
depan tersebut.
B. Dasar Kegiatan
Yang menjadi dasar penyusunan program kerja gugus depan pramuka adalah:
1. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 tentang Gerakan
Pramuka
2. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 107 Tahun 1985 tentang
3. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 041 tahun 1985 tentang
5. Keputusan Kwartir Nasonal Gerakan Pramuka Nomor 107 Tahun 1999, tentang
6. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 045 Tahun 2003 tentang
8. Program kerja sekolah yang dijabarkan dalam program kerja urusan Kesiswaan dan
C. Tujuan
kepramukaan
2. Untuk memberikan arahan kepada pelaksana gugus depan agar pelakasanaan kinerja
D. Sasaran
Sasaran pelaksanaan program kerja ini adalah unsur-unsur yang terdapat dalam suatu gugus
depan yang meliputi:
1. Unsur Majelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus) yang diketuai oleh Kepala
2. Unsur Pembina Pramuka yang merupakan unsur pelaksana kegiatan secara teknis
dalam suatu gugus depan yang meliputi Instruktur Pramuka, pelatih atau anggota
3. Para pembantu pembina yang meliputi anggota penegak, pandega dan unsur lain yang
4. Peserta didik yang menjadi obyek pendidikan kepramukaan di sekolah yang terbagi
dalam siaga, penggalang, penegak dan pandega sesuai dengan tingkat umur peserta
didik.
BAB II
A. Visi
Mengacu pada Lampiran III Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor Indonesia Nomor 81a Tahun 2013 Tentang Implementasi Kurikulum
berkaitan dengan Pedoman Kegiatan Ekstrakurikuler perlu adanya visi misi kegiatan
ektrakulikuer. Adapun Visi Misi kegiatan ekstrakurikluer Pramuka pada Gudep Pangkalan
SMAN 1 Lhokseumawe adalah sebagai berikut:
Visi gugus depan pangkalan SMAN 1 Lhokseumawe adalah: Pengembangan Potensi Bakat,
Minat Serta Mental dan Moral yang Berlandasan IMTAQ dan IPTEK.
B. Misi
ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa serta ilmu pengetahuan dan teknologi
Program kerja Ekstrakurikuler Pramuka SMAN 1 Lhokseumawe dapat dijelaskan dan dirinci
sebagai berikut didasarkan pada waktu pelaksanaan program. Masing-masing kelompok
program terbagi dalam beberapa bidang kegiatan. Adapun pembagian kelompok program
tersebut adalah sebagai berikut:
A. Program Umum
pelaksanaannya dilakukan pada awal semester ganjil dengan sasaran siswa kelas X.
Latihan Rutin
Bantara
Laksana
tali pramuka
tongkat
l. Bendera Gugus Depan yang meliputi:
Bendera Pramuka
Bendera Ambalan
Bendera Semaphore
Liprie Morse
Bidang Keuangan
3. Kemitraan
Bidang Pendidikan
a. Pengiriman pembina untuk kegiatan Kursus Pembina yang diadakan Kwarda Aceh
Penjabaran program dalam semester gugus depan Pangkalan SMAN 1 Lhokseumawe dapat
dijabarkan sebagai berikut:
1. Latihan rutin dilakukan setiap hari Jum’at dimulai pukul 14.00 WIB dan diakhiri
lapangan
Sejarah Pramuka
Semaphore
Kompas
Api Unggun
Tata Boga
P3K
Bakti karya
dilakukan anggota penegak gugus depan untuk menentukan kelangsungan hidup gugus
depan.
Pembina pramuka
Unsur Mejelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus) yang meliputi Kepala Sekolah,
Wakil Kepala Sekolah, Pembina OSIS, dan unsur guru yang membidangi
ekstrakurikuler Pramuka.
4) Kegiatan ini bisa dilakukan bersamaan dalam bentuk kegiatan Perkemahan Sabtu Minggu
di sekolah.
3. Kegiatan Perkemahan
2) Bentuk kegiatan adalah kegiatan Perkemahan Sabtu Minggu yang dimulai pada pukul
14.30 WIB (sabtu) dan diakhiri pada pukul 09.00 WIB (Minggu)
Kegiatan Heking
2. Hal-hal yang dilaporkan adalah keadaan gugus depan yang meliputi keanggota gugus
depan dan kegiatan yang telah dilakukan gugus depan pada kurun waktu tertentu.
6. Kegiatan Insidental
Kegiatan kunjungan ke anggota gugus depan karena sakit, bela sungkawa atau
Mengikuti kegiatan yang berasal dari luar gugus depan (Kwaran, Kwarcab, Kwarda,
C. Silabus Kegiatan
BAB IV
Majelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus) disusun berdasarkan jabatan dinas di suatu
gugus depan. Majelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus) terdiri dari unsur pejabat di
sekolah tempat gugus depan tersebut berada. Adapun susunan Majelis Pembimbing Gugus
Depan dapat dibarkan sebagai berikut :
Ketua :
Drs. Saifuddin, MM
Wakil Ketua :
Sekretaris :
Anggota :
Dewan Kerja Penegak pada prinsipnya adalah dewan kerja gugus depan yang bertugas
melaksanakan kegiatan kepramukaan di lingkungan gugus depan. Dewan kerja bertugas
membantu pembina pramuka dalam menjalankan aktivitas kepramukaan. Disamping itu
Dewan Kerja Penegak juga berfungsi sebagai panitia kegiatan untuk kegiatan-kegiatan
kepramukaan yang bersifat kecil, mendadak, atau rutin. Sedangkan untuk kegiatan yang
bersifat besar atau insidental dibentuk panitia kegiatan tersendiri.
Unsur yang membentuk Dewan Kerja Penegak terdiri dari pemimpin sangga utama putra
(pradana putri), pemimpin sangga utama putri (pradana putri) serta anggota pramuka yang
dianggap cakap.
Adapun susunan pengurus Dewan Kerja Penegak Gudep SMAN 1 Lhokseumawe sebagai
berikut:
Sekretaris/Kerani : Saskia
BIdang-bidang/Devisi
A. DEVISI KADERISASI
B. DEVISI KESEKRETARIATAN
C. DEVISI EVALUASI
D. DEVISI HUMAS
Dewan Ambalan Penegak terdiri atas anggota pramuka yang sudah mencapai Bantara dan
sudah kelas III. Dewan Ambalan bekerja jika diperlukan dalam kegiatan insidental. Dewan
Ambalan Penegak mempunyai tugas memberikan masukan, saran atau nasehat serta
membantu pembina dalam memberikan penilaian terhadap kinerja Dewan Ambalan Penegak.
Adapun susunan Dewan Ambalan Penegak adalah :
Anggota : Saskia
MABIGUS
PEMBINA PRAMUKA
PRAMUKA PENEGAK
1. Peserta didik yang belum pernah mengikuti Diklatsar dan Pelantikan Penegak Bantara
saat di Sekolah SMP/MTs dan SMA/MA Sederajat, masuk dalam kelompok Tamu
Ambalan.
2. Peserta didik yang telah mengikuti pelatikan Penegak Bantara (dibuktikan dengan
SKU).
3. Kelompok Penegak Laksana, hanya diperuntukan bagi peserta didik yang telah
1. Pelaksanaan kegiatan latihan rutin dilakukan di sekolah satu minggu satu kali.
2. Pelaksanaan latihan lebih difokuskan pada kegiatan praktek dan tetap memperhatikan
ketertiban dan keamanan, berupa kegiatan nyata yang memberi kesempatan kepada
peserta didik menerapkan pengetahuan dan kecakapan yang sesuai dengan usia.
memanfaatkan sumberdaya yang ada dan menghemat biaya tetapi berhasil guna dan
tepat guna.
4. Setiap Pembina pramuka wajib membuat Program Tahunan, Program Semester dan
2. Peserta didik diwajibkan untuk mendapatka nilai minimal baik pada kegiatan
4. Apabila Nilai di bawah baik dalam dua semester atau satu tahun namun
berdasarkan keputusan rapat guru akan dinaikan, peserta didik yang bersangkutan
Prilaku)
peserta didik.
6. Proses penilaian dilaksanakan setiap kali latihan dan setiap hari di dalam proses
pelatihan pramuka.
Dasar dari masing-masing Tema dan Mata pelajaran. sebagai penguatan yang
10. Pelaporan nilai dituangkan dalam bentuk deskripstif dengan mengacu kriteria.
BAB V
PEMBIAYAAN
Keberhasilan dari sebuah organisasi khususnya ekstrakurikuler pramuka tidak terlepas dari
support dana yang cukup dan memadai. Adapun rincian anggaran dana ekstrakurikuler
pramuka yang telah dialokasikan oleh sekolah melalui anggran Dana Bantuan Oprasional
Sekolah (BOS) untuk 1 (satu) tahun kegiatan.
Selain anggaran yang dialokasikan dari dana BOS, ekstrakurikuler pramuka juga memiliki
dana yang bersumber dari iuran anggota, usaha mandiri, hibah/ atau sumbangan dari pihak
lain yang tidak mengikat seperti sumbangan para alumni yang aktif memberikan dukungan
moril maupun materil dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan, dan dana yang bersumber
dari hasil kemitraan dengan pihak sponsor.
BAB VI
PENUTUP
Demikian program kerja Gugus Depan Pengkalan SMAN 1 Lhokseumawe tersusun, dengan
harapan dapat menjadi acuan bagi pelaksanaan program dan kerja pramuka di gugus depan
Ambalan Sutan Hasanuddin-Emy Saelan. Disamping itu program kerja ini diharapkan dapat
menjadi pedoman bagi sekolah dalam menentukan kebijakan yang berhubungan dengan
kegiatan kepramukaan pada Pangkalan SMAN 1 Lhokseumawe.
Perlu disadari bahwa dalam penyusunan program kerja ini masih jauh dari kesempurnaan.
Oleh sebab itu saran dan kritik yang sifatnya konstruktif sangat diharapkan demi perbaikan
dan penyempurnaan program kerja ini. Akhirnya semoga program kerja ini dapat bermanfaat
bagi semua.