Anda di halaman 1dari 5

Cara Membuat Tempe Yang Enak

Persiapan Alat Membuat Tempe


Peralatan yang dibutuhkan antara lain:
Baskom
Saringan
Panci besar/dandang
Kipas angin besar
Sutil/spatula/sendok kayu
Tampah
Kompor
Plastik/daun pisang
Proses pembuatan tempe kedelai
Langkah-langkah dalam membuat tempe diantaranya:
Pencucian biji kedelai
cara pembuatan tempe beserta gambarnya
Langkah awal dalam membuat tempe, yang harus dilakukan adalah pencucian
biji kedelai. Pencucian biji kedelai dilakukan dengan perendaman terlebih
dahulu. Proses perendaman selain untuk membersihkan kedelai juga untuk
menyeleksi biji kedelai yang layak dan tidak untuk dijadikan tempe.

Biji kedelai yang berkualitas jelek ketika direndam akam mengambang


sedangkan yang baik akan tenggelam. Setelah itu biji kedelai yang buruk
disaring dan dibuang lalu biji kedelai yang berkualitas ditiriskan.

Perebusan tahap pertama


Setelah biji kedelai ditiriskan dari rendaman air, lalu tahap selanjutnya kedelai
dimasukan kedalam panic besar/dandang untuk dilakukan perebusan.
Pengguanaan air bersih dari sumur sangat disarankan untuk proses perebusan
ketimbang menggunakan air PDAM yang biasanya sudah dicampur kaporit.
Proses perebusan ini biasanya memakan waktu selama 4-4,5 jam.

Perendaman untuk melepaskan kulit kedelai


Setelah kedelai selesai direbus lalu ganti air rebusan tadi dengan air baru yang
bersih, diamkan semalaman hingga keesokan harinya biji kedelai akan
terkelupas sendirinya dan mengambang. Setelah itu buang biji kedelai yang
telah terkelupas dan kedelai ditiriskan.

Perebusan tahap kedua


Perebusan untuk kedua kalinya bertujuan agar bakteri menempel pada saat
proses perendaman dapat mati. proses perebusan tahap kedua ini tidak perlu
terlalu lama cukup hingga air mendidih saja. Selanjutnya tiriskan kembali biji
kedelai letakkan pada tampah besar dan dinginkan selama 15-30 menit.

Peragian
cara membuat tempe yang benar

Peragian adalah proses terpenting dalam membuat tempe. Kedelai tanpa ragi
tidak akan menjadi tempe oleh karena itu proses peragian harus dilakukan
dengan cermat.

Peragian dilakukan ketika kedelai sudah mengering dan masih dalam keadaan
hangat ini agar kapang dapat tumbuh dengan baik pada kedelai. Setelah itu
tebarkan ragi pada permukaan kedelai secara merata. Ragi yang digunakan
sebanyak 2-3% dari jumlah kedelai.
Pembungkusan
cara membuat ragi tempe
Langkah selanjutnya adalah pembungkusan kedelai yang telah diberi ragi tadi.
Pembungkusan kedelai dapat menggunakan daun pisang, plastik, daun jati
dan sebagainya. Setelah dibungkus sebaiknya bungkus kedelai diberi lubang
kecil agar memungkinkan kapang mendapat pasokan oksigen untuk
memperlancar proses fermentasi.

Pemeraman
Pemeraman dilakukan setelah kedelai dibungkus. Pemeraman dilakukan
dengan memasukkan bungkusan kedelai tersbut kedalam kotak kayu yang
tertutup rapat. Setelah itu susun bungkusan kedelai pada kotak kayu hingga
penuh.

Lalu sebelum kotak kayu ditutup berikan kain tebal atau karung goni untuk
melapisi penutup kayu. Bungkusan dimasukkan kedalam kotak kayu tersebut
bertujuan agar proses fermentasi dapat berhasil. Pemeranman dilakukan
selama 24 jam.

Tempe siap untuk diolah maupun dijual


langkah langkah membuat tempe

Setelah melalui proses pemeraman selama sehari semalam lalu dinginkan


tempe dengan cara mengeluarkan dan meletakkan tempe pada lantai yang
memiliki suhu ruangan yang segar. Diamkan kembali selama 1 hari dan
keesokan harinya tempe sudah siap untuk diolah maupun dijual kepasaran.
MEMBUAT TAPE SINGKONG

Bahan :
1. Singkong
2. Daun pisang
3. Ragi
4. Air

Alat :
1. Panci
2. Baskom
3. Pisau
4. Sendok dan Garpu
5. Kompor
6. Piring

Langkah Langkah :
1. Siapkan semua alat dan bahan yang diperlukan.

2. Kupas singkong dan kikis bagian kulit arinya hingga kesat.


3. Potong singkong yang telah dikupas sesuai keinginan.
4. Cuci hingga bersih singkong yang telah dipotong.

5. Setelah itu, masukkan air ke dalam panci sampai kira-kira terisi seperempat
lalu panaskan hingga mendidih.

6. Setelah air mendidih masukkan singkong ke dalam panci kukus, lalu kukus
hingga singkong ¾ matang, kira-kira ketika ‘daging’ singkong sudah bisa
ditusuk dengan garpu.

7. Setelah matang, angkat singkong yang telah ¾ masak lalu taruh di suatu
wadah, kemudian didinginkan.

8. Sambil menunggu Singkong dingin, siapkan wadah sebagai tempat untuk


mengubah singkong menjadi tape. Wadah itu terdiri dari baskom yang
bawahnya dilapisi dengan daun pisang.
9. Setelah singkong benar-benar dingin, masukkan singkong ke dalam wadah
lalu taburi dengan ragi yang telah dihaluskan dengan menggunakan saringan.

10. Singkong yang telah diberi ragi ini kemudian ditutup kembali dengan daun
pisang. Singkong ini harus benar-benar tertutup agar mendapatkan hasil yang
maksimal.

11. Setelah singkong ditutupi dengan daun pisang, diamkan selama 1-3 hari
hingga sudah terasa lunak dan manis. Maka singkong sudah menjadi Tape dan
siap dimakan atau dimasak menjadi Gorengan.
/ [\mk;

Anda mungkin juga menyukai