Anda di halaman 1dari 2

NAMA: Syamsul Rijal

NPM: 21.24.1.0006

TUGAS RESUME ISLAMOLOGI

KHILAFIYAH DAN FIRQOH DALAM ISLAM

Secara bahasa, khilafiyah berasal dari kata khalafa-yakhlifu-khilafan yang artinya perbedaan paham. Sedangkan secara
istilah, khilafiyah adalah perbedaan pendapat antara dua orang atau lebih terhadap suatu objek atau masalah dalam
urusan agama. Khilafiyah dalam urusan agama biasa terjadi di kalangan empat imam madzhab. Ini karena mereka
memiliki pandangan dan metode yang berbeda dalam menyikapi suatu perkara hukum Islam

FIRQOH

secara bahasa berarti kelompok manusia, yang bisa jadi punya pemahaman berbeda dengan muslim lainnya. Istilah firqah biasa
digunakan untuk menyederhanakan kelompok, aliran, bahkan sekte.

Macam-macam Firqah dalam Islam

Adapun macam-macam firqah yang dikenal dalam Islam sebagaimana yang di antaranya:

1. Ahlus Sunnah wal Jamaah (Aswaja)

Kaum atau golongan yang mengamalkan ajaran agama Islam murni sesuai yang diajarkan Rasulullah SAW dan para sahabatnya.
Firqah inilah yang telah dianut oleh mayoritas umat Islam di dunia pada umumnya, termasuk di Indonesia.

2. Syiah

Kaum yang beri'tiqod bahwa Ali bi Abi Thalib adalah orang yang berhak menjadi khalifah pengganti Rasulullah SAW. Sementara
Abu Bakar, Umar, Usman dianggap khalifah yang tidak sah, karena mengambil haknya Ali bin Abi Thalib.

3. Khawarij

Golongan yang keluar dari barisan Ali bin Abi Thalib karena menolak tahkim (perdamaian) pasca Perang Shiffin. Mereka
mempunyai semboyan "la hukma illa lilahi" (tidak ada hukum kecuali dari Allah SWT). Para pemimpin khawarij antara lain Urwa
bin Khudair, Najdah bin Uwaimir, Mustaurid bin Saad, dan sebagainya.

4. Murji'ah

Kaum yang menangguhkan orang yang bersalah sampai di hadapan Tuhan. Pemimpinnya Hasan bin Bilal al Muzn. Dikatakan
Murjiah karena berpendapat pelaku dosa besar tidaklah kafir dan tidak berpengaruh terhadap iman seseorang. Sebab mereka
percaya masih ada harapan (irja) dan ampunan (maghfiroh) dari Allah.

5. Mu'tazilah

Disebut dengan kaum yang menyisihkan diri karena mereka merupakan kaum rasionalis yang hanya mengunakan akal saja.

6. Qodariyah

Paham yang percaya bahwa segala tindakan manusia dilakukan sendiri oleh manusia, Tuhan tidak ikut mencampuri perbuatan
manusia.

7. Jabariyah

Nama Jabariyah diambil dari kata jabara yang artinya memaksa.P aham ini dinamakan Jabariyah karena berpendapat tidak ada
ikhtiar bagi manusia (fatalisme).

8. Najariyah
Pendiri Najariyah adalah Abu Abdullah Husein bin Muhammad an-Najar. Sehinnga golongan ini dinamakan Najariyah karena
diambil dari nama pendirinya.

9. Musyabbihah

Disebut sebagai kaum yang menyerupakan karena menyerupakan Tuhan dengan manusia.

10. Wahabi

Pendiri paham Wahabi adalah Muhammad bin Abdul Wahab. Sebab itulah pahamnya disebut dengan Wahabi.

11. Bahaiyah

Didirikan oleh seorang syiah imamiah di Iran bernama Mirza Ali Muhammad. Ia menyebut dirinya sebagai Al Bab (pintu). Pintu
yang dimaksud adalah pintu yang menghubungkan dengan imam yang lenyap yang akan keluar di akhir zaman.

12. Ahmadiyah

Pendirinya adalah Mirza Ghulam Ahmad. Ia mengaku menerima wahyu dari Tuhan dan mengaku diangkat menjadi Nabi.

Anda mungkin juga menyukai