Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

Katalog: 4101002.
5103
STATISTIK KESEJAHTERAAN RAKYAT

KABUPATEN BADUNG
2019
.id
go
s.
bp
ab.
gk
un
ad
//b
s:
tp
ht
BADAN PUSAT STATISTIK

KABUPATEN BADUNG
id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht
2 Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

KABUPATEN BADUNG
2019
id
go.
s.
bp
b.
ka
g
un
ad
//b
s:
tp
ht
KABUPATEN BADUNG 2019
ISBN: 978-602-6995-37-7
Nomor Publikasi: 51030.1917
Katalog: 4101002.5103
id
o.
Ukuran Buku: 18,2 x 25,7 cm
g
Jumlah Halaman: xii + 146 halaman
s.
bp
Naskah:
Badan Pusat Statistik Kabupaten Badung b.
g ka
Penyunting:
un
Badan Pusat Statistik Kabupaten Badung

ad
Desain Kover oleh:

//b

s:
tp
Penerbit:
ht
©Badan Pusat Statistik Kabupaten Badung
Pencetak:
CV. Bhineka Karya
Sumber Ilustrasi:
Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau

menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial tanpa
izin tertulis dari Badan Pusat Statistik
ii Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

TIM PENYUSUN
Penanggung jawab:
Ir. Ni Putu Minarni S, MMA
Penyunting:
Yulianto
id
Penulis:
o.
Putu Sukartana
g
s.
Pengolah data:
bp
Putu Sukartana
b.
ka
Pembuat Infografis:
g
Putu Sukartana
un
ad
//b
s:
tp
ht
Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019 iii

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht
iv Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

KATA PENGANTAR
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. In fringilla

blandit nunc et blandit. Nam nec aliquet quam. Vestibulum vulputate dignissim
Dengan mengucapkan Puji Syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,
Publikasi berjudul “ Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019 “
dapat diterbitkan tepat pada waktunya. Publikasi ini disusun dengan maksud
id
untuk memberikan gambaran perkembangan tingkat kesejahteraan penduduk
o.
Kabupaten Badung Tahun 2019.
g
Publikasi ini disusun berdasarkan hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional
s.
(Susenas) Maret Tahun 2019. Data yang dikumpulkan dari Susenas adalah :
bp
kependudukan, kesehatan, pendidikan, fertilitas dan Keluarga Berencana,
perumahan dan konsumsi rumah tangga serta kondisi sosial ekonomi rumah
b.
tangga.
ka
Penghargaan dan ucapan terima kasih disampaikan kepada semua pihak

g
un
atas bantuan dan partisipasinya sehingga publikasi ini dapat terwujud.

ad
Kami menyadari masih terdapat kekurangan dan kelemahan dalam

publikasi ini yang sesungguhnya tidak diharapkan. Untuk itu, Saran dan
//b
masukan dari semua pihak kami terima dengan senang hati untuk perbaikan di
s:
masa yang akan datang.

tp
ht
Mangupura, Desember 2019

KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK
KABUPATEN BADUNG
Ir. Ni Putu Minarni S, MMA
Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019 v

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht
vi Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

DAFTAR ISI
Tim Penyusun …………………………………………………………………………………………. iii
Kata Pengantar ............................................................................................ v
Daftar Isi …………………………………………………………………………………………………. vii
Daftar Tabel ……………………………………………………………………………………………. viii
Daftar Singkatan xi
………………………………………………………………………………………
Bab 1. Pendahuluan ……………………………………………………………………………….. 3
id
Bab 2. Kependudukan ……………………………………………………………………………. 9
o.
Bab 3. Pendidikan …………………………………………………………………………………… 19
g
Bab 4. Kesehatan, Fertilitas, dan KB………………………………………………………… 27
s.
Bab 5. Perumahan ………………………………………………………………………………….. 39
bp
Bab 6. Lain-lain ………………………………………………………………………………………. 49
Bab 7. Konsumsi dan Pengeluaran ………………………………………………………….. b. 57
g ka
Lampiran 1. Estimasi Sampling Error ………………………………………………………. 65

un
Lampiran 2. Kuesioner VSEN19.K ……………………………………………………………. 93

ad
Lampiran 3. Kuesioner VSEN19.KP …………………………………………………………. 107

//b
s:
tp
ht
Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019 vii

DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Persentase Penduduk menurut Kelompok Umur (10 Tahunan) dan Jenis
Kelamin, 2019 .............................................................................................11
Tabel 2.2 Persentase Penduduk menurut Karakteristik dan Kelompok
Umur, 2019 .................................................................................................12
Tabel 2.3 Persentase Penduduk Berumur 10 Tahun ke Atas menurut Karakteristik
dan Status Perkawinan, 2019 .....................................................................13
id
Tabel 2.4 Persentase Penduduk Berumur 15-49 Tahun ke Atas menurut Karakteristik
o.
dan Status Perkawinan, 2019 .....................................................................14
g
Tabel 2.5 Persentase Penduduk yang Memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK)
s.
menurut Karakteristik dan Kelompok Umur, 2019 .....................................15
bp
Tabel 3.1 Persentase Penduduk 15 Tahun ke Atas menurut Karakteristik dan
b.
Kemampuan Membaca dan Menulis, 2019 ................................................21
ka
Tabel 3.2 Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas menurut Karakteristik dan
Status Pendidikan, 2019 .............................................................................22
g
Tabel 3.3 Persentase Penduduk Berumur 7-24 Tahun menurut Karakteristik dan
un
Status Pendidikan, 2019 .............................................................................23

ad
Tabel 3.4 Persentase Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Karakteristik

//b
dan Ijazah Tertinggi yang Dimiliki, 2019 .....................................................24

Tabel 4.1 Angka Kesakitan menurut Karakteristik, 2019 ............................................29
s:
Tabel 4.2 Persentase Penduduk yang Menggunakan Jaminan Kesehatan

tp
untuk Berobat Jalan menurut Karakteristik, 2019 ......................................30

ht
Tabel 4.3 Persentase Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas yang Merokok dan Rata-rata
Batang Rokok yang Dihisap per Minggu menurut Karakteristik, 2019 ...... 31
Tabel 4.4 Persentase Penduduk Umur 0-59 Bulan (Balita) yang Mempunyai Kartu
Imunisasi dan Mendapat Imunisasi Lengkap menurut Karakteristik, 2019
....................................................................................................................32
Tabel 4.5 Persentase Penduduk Umur 0-59 Bulan (balita) yang Pernah Mendapat
Imunisasi menurut Karakteristik dan Jenis Imunisasi, 2019 ..................... 33
Tabel 4.6 Persentase Penduduk Umur 0-23 Bulan (Baduta) yang Pernah Diberi ASI dan
Rata-rata Lama Pemberian ASI (Bulan) menurut Karakteristik, 2019 .........34
Tabel 4.7 Persentase Perempuan Berumur 15-49 Tahun yang Pernah Melahirkan
Dua Tahun Terakhir menurut Karakteristik dan Berat Badan Bayi yang
Dilahirkan Terakhir, 2019 ...........................................................................35
Tabel 5.1 Persentase Rumah Tangga menurut Karakteristik dan Status Kepemilikan
Bangunan Tempat Tinggal yang Ditempati, 2019 .......................................41
Tabel 5.2 Persentase Rumah Tangga menurut Karakteristik dan Penggunaan Fasilitas
Tempat Buang Air Besar, 2019 ....................................................................42
viii Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

Tabel 5.3 Persentase Rumah Tangga menurut Karakteristik dan Jenis Kloset yang
Digunakan Rumah Tangga, 2019 ................................................................ 43
Tabel 5.4 Persentase Rumah Tangga menurut Karakteristik dan Tempat
Pembuangan Akhir Tinja, 2019 ................................................................... 44
Tabel 5.5 Persentase Rumah Tangga menurut Karakteristik dan Sumber Air Utama
yang Digunakan Rumah Tangga untuk Mandi/Cuci/dll, 2019..................... 45
Tabel 6.1 Persentase Anggota Rumah Tangga Berusia 5 Tahun ke Atas menurut
Karakteristik dan Penggunaan Teknologi Informasi selama Tiga Bulan
Terakhir, 2019 ............................................................................................. 51
Tabel 6.2 Persentase Rumah Tangga menurut Jenis Program Perlindungan Sosial
id
yang Diterima , 2019 ................................................................................... 52
o.
Tabel 6.3 Persentase Rumah Tangga menurut Jenis Jaminan Sosial, 2019 ................ 53
g
Tabel 6.4 Persentase Rumah Tangga menurut Jenis Aset, 2019 ................................ 54
s.
Tabel 7.1 Rata-Rata Pengeluaran per Kapita Sebulan menurut Kelompok Komoditas
bp
dan Kelompok Pengeluaran (Rupiah), 2019 ............................................... 59
Tabel 7.2 b.
Rata-Rata Konsumsi Kalori per Kapita Sehari menurut Kelompok
ka
Komoditas Makanan dan Kelompok Pengeluaran (Kcal), 2019 .................. 60
Tabel 7.3 Rata-Rata Konsumsi Protein per Kapita Sehari menurut Kelompok
g
un
Komoditas Makanan dan Kelompok Pengeluaran (Gram), 2019 ................ 61

ad
//b
s:
tp
ht
Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019 ix

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht
x Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

DAFTAR SINGKATAN
BAB II. KEPENDUDUKAN
KRT : Kepala Rumah Tangga

NIK : Nomor Induk Kependudukan
BAB III. PENDIDIKAN
id
SD : Sekolah Dasar
o.
SMP : Sekolah Menengah Pertama
g
SMA : Sekolah Menengah Atas
s.
SMK : Sekolah Menengah Kejuruan
bp
BAB IV. KESEHATAN b.
ka
Balita : Bawah Lima Tahun
g
KB : Keluarga Berencana
un
ad
BAB V. PERUMAHAN
//b
IPAL : Instalasi Pengolahan Air Limbah

s:
MCK : Mandi, Cuci, Kakus

tp
SPAL : Saluran Pembuangan Air Limbah

ht
BAB VI. LAIN-LAIN

AC : Air Conditioner
BBM : Blackberry Messenger
HP : Handphone
KKS : Kartu Keluarga Sejahtera
KPS : Kartu Perlindungan Sosial
PC : Personal Computer
PHK : Pemutusan Hubungan Kerja
PIP : Program Indonesia Pintar
PKH : Program Keluarga Harapan
Raskin : Beras Miskin
Rastra : Beras Sejahtera
BPNT : Bantuan Pangan Non Tunai
Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019 xi

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht
xii Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

ht
tp
s:
//b
ad
un
gka
b.
bp
s.
PENJELASAN UMUM
g o.
id
id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 PENDAHULUAN
1.1.1 Umum
Monitoring terhadap hasil-hasil pembangunan mutlak diperlukan untuk melihat

sejauh mana pembangunan yang telah dilaksanakan bermanfaat bagi peningkatan
kesejahteraan rakyat, sehingga program-program pembangunan berikutnya dapat
id
lebih optimal. Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) yang diselenggarakan oleh BPS
o.
merupakan salah satu sumber informasi untuk mendapatkan gambaran mengenai
g
kondisi sosial ekonomi masyarakat.
s.
Otonomi daerah melahirkan kebutuhan data hingga level Kabupaten/Kota.
bp
Data-data tersebut diperlukan oleh pemerintah kabupaten/kota sebagai dasar
b.
perumusan kebijakan maupun evaluasi program pembangunan. Menjawab kebutuhan
ka
tersebut, mulai tahun 2015, pengumpulan data Susenas dilaksanakan pada Bulan
Maret dengan sampel sebanyak 300.000 rumah tangga sehingga memungkinkan
g
un
estimasi hingga level kabupaten/kota. Selain itu pada tahun 2019, jumlah sampel
Susenas Maret ditingkatkan menjadi 320.000 rumah tangga.
ad
Susenas menghasilkan beragam statistik lintas sektor meliputi: partisipasi

//b
sekolah dan kemampuan membaca dan menulis untuk bidang pendidikan; gangguan
s:
kesehatan, pemanfaatan fasilitas kesehatan, jaminan kesehatan, pemberian ASI pada

tp
baduta, dan imunisasi pada balita untuk bidang kesehatan; penolong persalinan, umur
ht
perkawinan pertama, partisipasi KB, dan rata-rata jumlah anak yang dilahirkan untuk
bidang fertilitas dan KB; kondisi tempat tinggal, sumber air untuk minum, memasak,
mandi dan mencuci untuk bidang perumahan; kepemilikan HP, akses internet dalam
pemanfaatan teknologi informasi, serta bantuan/program pemerintah untuk
kesejahteraan masyarakat.
Susenas juga mengumpulkan data konsumsi dan pengeluaran rumah tangga

baik untuk komoditas makanan maupun bukan makanan. Dari data tersebut diperoleh
rata-rata konsumsi dan pengeluaran rumah tangga serta rata-rata konsumsi kalori dan
protein per kapita. Data konsumsi dan pengeluaran yang dirinci menurut kelompok
komoditas dapat memberikan gambaran mengenai pola konsumsi penduduk di suatu
wilayah.
Publikasi ini menyajikan statistik yang telah dianggap cukup mewakili berbagai
bidang dan kondisi sosial ekonomi masyarakat dengan mempertimbangkan syarat
kelayakan estimasi di tingkat Kabupaten/Kota yang ditunjukkan oleh nilai Relative
Standard Error (RSE) yang dicantumkan dalam lampiran.
Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019 3

1.1.2 Sistematika Penyajian
Publikasi ini terbagi atas tujuh bab yang terdiri atas penjelasan dan tabel.
Bagian pendahuluan memberikan penjelasan mengenai gambaran umum, metode
survei yang meliputi ruang lingkup, kerangka sampel, rancangan penarikan sampel,
metode pengumpulan data, dan pengolahan data. Tabel pada publikasi ini terdiri dari
tabel data kependudukan, pendidikan, kesehatan, fertilitas dan keluarga berencana,
perumahan, teknologi informasi dan komunikasi, perlindungan sosial, jaminan sosial,
serta konsumsi dan pengeluaran.
Data-data yang disajikan dalam publikasi ini disajikan menurut karakteristik
id
individu maupun rumah tangga. Secara umum disagregasi data dalam publikasi ini
o.
meliputi:
g
a. Jenis kelamin
s.
b. Pengelompokan penduduk berdasarkan berdasarkan kriteria Bank Dunia. Bank
bp
Dunia mengelompokkan penduduk ke dalam tiga kelompok sesuai dengan
besarnya pendapatan yang dapat didekati dengan besar pengeluaran, yaitu: 40%
b.
penduduk dengan pengeluaran rendah, 40% penduduk dengan pengeluaran
ka
menengah dan 20 % penduduk dengan pengeluaran tinggi.
g
c. Pendidikan tertinggi kepala rumah tangga (KRT) adalah pendidikan tertingi yang
un
ditamatkan oleh KRT yang dinyatakan dengan ijazah tertinggi yang dimiliki oleh
ad
KRT. Pendidikan tertinggi KRT dikelompokkan menjadi:

i. SD ke bawah, yang terdiri dari:
//b
- Tidak Pernah Sekolah/Tidak Tamat SD adalah KRT yang tidak pernah

s:
sekolah dan KRT yang pernah sekolah hingga jenjang Sekolah Dasar
tp
(SD)/sederajat tetapi tidak tamat/lulus.

ht
- SD dan sederajat adalah KRT yang pernah bersekolah dan memiliki ijazah
tertinggi SD/MI/SDLB/Paket A.
ii. SMP ke atas, yang terdiri dari:
- SMP dan sederajat adalah KRT yang pernah bersekolah dan memiliki
ijazah tertinggi SMP/MTs/SMPLB/Paket B.
- SMA ke atas adalah KRT yang pernah bersekolah dan memiliki ijazah
tertinggi SMA/SMK/MA/SMAK/SMLB/Paket C, Diploma, S1, S2 atau S3.
d. Pendidikan tertinggi adalah pendidikan tertinggi yang ditamatkan oleh penduduk.
Pendidikan tertinggi penduduk dikelompokkan menjadi:
i. SD ke bawah, yang terdiri dari:
- Tidak Pernah Sekolah/Tidak Tamat SD adalah KRT yang tidak pernah
sekolah dan KRT yang pernah sekolah hingga jenjang Sekolah Dasar
(SD)/sederajat tetapi tidak tamat/lulus.
- SD dan sederajat adalah KRT yang pernah bersekolah dan memiliki ijazah
tertinggi SD/MI/SDLB/Paket A.

ii. SMP ke atas, yang terdiri dari:
- SMP dan sederajat adalah KRT yang pernah bersekolah dan memiliki
ijazah tertinggi SMP/MTs/SMPLB/Paket B.
- SMA ke atas adalah KRT yang pernah bersekolah dan memiliki ijazah
tertinggi SMA/SMK/MA/SMAK/SMLB/Paket C, Diploma, S1, S2 atau S3.
Pada lampiran publikasi, disajikan pula angka estimasi sampling error yang
menunjukkan besarnya kesalahan yang ditimbulkan dari penggunaan teknik sampling
dalam suatu survei. Besarnya sampling error tersebut berhubungan dengan presisi
dari suatu angka estimasi. Pada umumnya, hal tersebut dinyatakan dengan besarnya
Relatif Standar Error (RSE) yang merupakan rasio dari nilai standard error dengan nilai
id
estimasi suatu variabel. Nilai estimasi sebagai berikut:
o.
a. RSE ≤25% dianggap akurat
g
b. RSE >25% tetapi ≤50% perlu hati-hati jika ingin digunakan
s.
c. RSE > 50%, maka nilai estimasi tersebut dianggap sangat tidak akurat dan
bp
seharusnya digabungkan dengan estimasi yang lain untuk memberikan nilai
estimasi dengan RSE ≤25%. b.
ka
Penyajian data dalam tabel-tabel pada publikasi ini menggunakan tanda-tanda
sebagai berikut:
g
un
a. Tidak ada atau nol :-

b. Data tidak dapat ditampilkan : NA
ad
//b
1.2 METODE SURVEI

1.2.1 Ruang Lingkup
s:
tp
Susenas dilaksanakan di seluruh provinsi di Indonesia dengan ukuran sampel

ht
secara nasional sebesar 320.000 rumah tangga yang tersebar di 514 kabupaten/kota.
Sampel susenas hanya mencakup rumah tangga biasa, tidak termasuk rumah tangga
khusus seperti barak militer, asrama, penjara, dan sejenisnya.
Sampel Susenas Maret 2019 untuk Kabupaten Badung sebesar 690 rumah
tangga yang tersebar di 6 kecamatan. Data yang dihasilkan cukup representatif untuk
menghasilkan estimasi sampai dengan tingkat kabupaten/kota namun tidak dapat
dibedakan menurut daerah tempat tinggal (perkotaan/perdesaan).
1.2.2 Kerangka Sampel
Kerangka sampel induk atau sampling frame induk kegiatan Susenas, adalah 40
persen (sekitar 720.000 blok sensus) dari master frame blok sensus hasil Sensus
Penduduk (SP) 2010 yang ditarik secara Probability Proportional to Size (PPS) dengan
ukuran rumah tangga hasil SP2010.
Tahapan pembentukan kerangka sampel Susenas adalah sebagai berikut:
1. Kerangka sampel tahap pertama adalah daftar blok sensus biasa SP2010.

2. Kerangka sampel tahap kedua adalah daftar 40 persen blok sensus SP2010 yang
sudah ada kode stratanya. Selanjutnya 40 persen blok sensus ini disebut sampling
frame induk.
3. Kerangka sampel tahap ketiga adalah daftar rumah tangga hasil pemutakhiran di
setiap blok sensus terpilih.
1.2.3 Desain Sampel untuk Estimasi Kabupaten/Kota
Sampel dipilih dengan metode two stages one phase stratified sampling:
Tahap 1: Memilih 40 persen blok sensus populasi secara Probability Proportional to
Size (PPS), dengan size jumlah rumah tangga hasil SP2010 di setiap strata.
id
Tahap 2: Memilih sejumlah n blok sensus sesuai alokasi secara systematic di setiap
o.
strata urban/rural per kabupaten/kota per strata kesejahteraan.
g
Tahap 3: Memilih 10 rumah tangga hasil pemutakhiran secara systematic sampling
s.
dengan implicit stratification menurut pendidikan tertinggi yang ditamatkan
bp
KRT.
1.2.4 Metode Pengumpulan Data

b.
g ka
Pengumpulan data Susenas Maret 2019 menggunakan dua kuesioner yaitu

un
kuesioner Kor (VSEN19.K) dan kuesioner Konsumsi dan Pengeluaran (VSEN19.KP),

contoh kuesioner disajikan pada lampiran.
ad
Pengumpulan data dari rumah tangga terpilih dilakukan melalui wawancara

//b
tatap muka antara pencacah dengan responden. Untuk pertanyaan-pertanyaan dalam

kuesioner yang ditujukan kepada individu diusahakan agar individu yang bersangkutan
s:
memberikan jawaban secara langsung kepada pencacah. Keterangan tentang rumah

tp
tangga dikumpulkan melalui wawancara dengan kepala rumah tangga, suami/isteri

ht
kepala rumah tangga atau anggota rumah tangga lain yang mengetahui karakteristik
yang ditanyakan.
1.2.5 Pengolahan Data
Proses pengolahan data dimulai dengan pengecekan awal atas kelengkapan

isian kuesioner dan pemeriksaan konsistensi antar isian yang berkaitan. Selanjutnya
dilakukan perekaman data, pemeriksaan konsistensi antar-isian dalam kuesioner
sampai dengan tahap tabulasi, sepenuhnya dilakukan dengan menggunakan komputer.
Sebelum tahap ini dimulai, terlebih dahulu dilakukan cek awal atas kelengkapan isian
daftar pertanyaan, penyuntingan terhadap isian yang tidak wajar, termasuk konsistensi
antara satu jawaban dengan jawaban yang lainnya.

KEPENDUDUKAN
id
g o.
s.
bp
b.
g ka
Usia 0-14 Tahun Usia 15-64 Tahun Usia 65 Tahun +

un
22,91 % 71,71 % 5,38 %

ad
//b
s:
tp
ht
Belum Kawin Kawin Cerai

32,12 61,73 6,15
id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

BAB II
KEPENDUDUKAN
PENJELASAN TEKNIS
1. Penduduk adalah semua orang yang telah berdomisili selama 6 bulan atau lebih
dan/atau mereka yang berdomisili kurang dari 6 bulan tetapi bertujuan menetap.
2. Belum kawin adalah status dari mereka yang pada saat pencacahan belum terikat
dalam perkawinan.
3. Kawin adalah status dari mereka yang terikat perkawinan pada saat pencacahan,
id
baik tinggal bersama maupun terpisah. Dalam hal ini yang dicakup adalah yang
o.
kawin secara sah menurut hukum (adat, agama, negara, dan sebagainya) dan
g
mereka yang hidup bersama dan oleh masyarakat sekelilingnya dianggap sebagai
s.
suami isteri.
bp
4. Cerai adalah status dari mereka yang berpisah sebagai suami isteri karena bercerai
b.
baik yang masih hidup maupun yang ditinggal mati oleh suami/isterinya dan belum
ka
kawin lagi. Dalam hal ini termasuk mereka yang mengaku cerai walaupun belum
resmi secara hukum. Sebaliknya, tidak termasuk mereka yang hanya hidup terpisah
g
un
tetapi masih berstatus kawin, misalnya suami/isteri ditinggalkan oleh isteri/suami

ke tempat lain karena sekolah, bekerja, mencari pekerjaan, atau untuk keperluan
ad
lain. Wanita yang mengaku belum pernah kawin tetapi pernah hamil, dianggap
//b
cerai hidup.
5. Nomor Induk Kependudukan (NIK) adalah nomor identitas penduduk yang bersifat
s:
unik atau khas, tunggal dan melekat pada seseorang yang terdaftar sebagai
tp
penduduk Indonesia.
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

Persentase Penduduk menurut Kelompok Umur (10 Tahunan)
Tabel 2.1
dan Jenis Kelamin, 2019
Jenis Kelamin
Kelompok Umur Laki-laki +
Laki-laki Perempuan
Perempuan
(1) (2) (3) (4)
0-9 15,74 15,51 15,63
10 - 19 15,33 15,55 15,43
id
o.
20 - 29 17,01 16,94 16,97
g
30 - 39 17,15 17,30 17,22
s.
bp
40 - 49 16,42 15,15 15,80
50 - 59 9,98 b. 9,99 9,99

ka
60 + 8,37 9,57 8,95
g
100,00 100,00 100,00

un
BADUNG
ad
//b
s:
tp
ht

Persentase Penduduk menurut Karakteristik dan Kelompok
Tabel 2.2
Umur, 2019
Kelompok Umur
Karakteristik Jumlah
0-14 15-64 65+
(1) (2) (3) (4) (5)
Jenis Kelamin
id
Laki-laki 22,66 72,19 5,15 100,00
o.
Perempuan 23,17 71,20 5,64 100,00
g
s.
Kelompok Pengeluaran
bp
40 Persen Terbawah 26,51 65,52 7,97 100,00
40 Persen Tengah 22,94
b.
73,21 3,85 100,00
ka
20 Persen Teratas 15,65 81,08 3,27 100,00
g
un
BADUNG 22,91 71,71 5,38 100,00

ad
//b
s:
tp
ht

Persentase Penduduk Berumur 10 Tahun ke Atas menurut
Tabel 2.3
Karakteristik dan Status Perkawinan, 2019
Status Perkawinan
(1) (2) (3) (4) (5)
id
Jenis Kelamin
o.
Laki-laki 35,91 60,50 3,59 100,00
g
s.
Perempuan 28,12 63,04 8,84 100,00
bp
40 Persen Terbawah 27,93

b. 64,49 7,58 100,00
ka
40 Persen Tengah 32,50 63,21 4,29 100,00
g
un
20 Persen Teratas 38,89 54,04 7,07 100,00

ad
Pendidikan Tertinggi
//b
SD ke bawah 39,86 46,81 13,33 100,00

s:
SMP ke atas 28,95 67,85 3,20 100,00

tp
ht
BADUNG 32,12 61,73 6,15 100,00

Persentase Penduduk Berumur 15-49 Tahun menurut
Tabel 2.4
Status Perkawinan
(1) (2) (3) (4) (5)
id
Jenis Kelamin
o.
Laki-laki 38,84 59,81 1,34 100,00
g
Perempuan 26,92 70,29 2,79 100,00
s.
bp

b.
70,79 1,63 100,00
ka
40 Persen Tengah 32,11 66,10 1,79 100,00
g
un
20 Persen Teratas 43,89 52,98 3,13 100,00

ad
//b
SD ke bawah 35,53 59,28 5,20 100,00

s:
SMP ke atas 32,84 65,52 1,64 100,00

tp
ht
BADUNG 33,13 64,83 2,04 100,00

Persentase Penduduk yang Memiliki Nomor Induk
Tabel 2.5 Kependudukan (NIK) menurut Karakteristik dan Kelompok
Umur, 2019
Kelompok Umur
Karakteristik
5 Tahun ke Atas 17 Tahun ke Atas
(1) (2) (3)
Jenis Kelamin
id
o.
Laki-laki 97,30 97,56
g
Perempuan 97,91 98,68
s.
bp
40 Persen Terbawah 98,58 b. 98,45

ka
40 Persen Tengah 96,66 97,40
g
20 Persen Teratas 97,54 98,79

un
Pendidikan Tertinggi KRT

ad
//b
SD ke bawah 96,18 95,90

s:
SMP ke atas 97,87 98,59

tp
BADUNG 97,60 98,10

ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

PENDIDIKAN
id
go.
s.
bp
b.
ka
g
un
ad
Kemampuan Membaca dan Menulis Huruf Latin

//b
(%)
s:
tp
ht
99.90 99,71
id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

BAB III
PENDIDIKAN
PENJELASAN TEKNIS
1. Dapat membaca dan menulis artinya dapat membaca dan menulis kata-
kata/kalimat sederhana dalam huruf latin/alfabet (a-z), huruf arab/hijaiyah, atau
huruf lainnya (contoh huruf jawa, kanji, dll).
2. Angka Melek Huruf adalah proporsi penduduk kelompok umur tertentu yang
dapat membaca dan menulis.
id
3. Tidak/belum pernah bersekolah adalah anggota ruta berumur lima tahun ke
o.
atas yang tidak pernah atau belum pernah terdaftar dan tidak pernah/belum
g
pernah aktif mengikuti pendidikan baik di suatu jenjang pendidikan formal
s.
maupun nonformal (Paket A/B/C), termasuk juga yang tamat/belum tamat
bp
taman kanak-kanak tetapi tidak melanjutkan ke sekolah dasar.
b.
4. Masih bersekolah adalah anggota ruta berumur lima tahun ke atas yang
ka
terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan baik di suatu jenjang pendidikan formal
g
maupun nonformal (Paket A/B/C). Termasuk bagi mahasiswa yang sedang cuti
un
dianggap masih bersekolah.

5. Tidak bersekolah lagi adalah anggota ruta berumur lima tahun ke atas yang
ad
pernah terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan baik di jenjang pendidikan

//b
formal maupun nonformal (Paket A/B/C), tetapi pada saat pencacahan tidak
s:
terdaftar atau tidak aktif mengikuti pendidikan lagi.

tp
6. Pendidikan tertinggi yang ditamatkan adalah jenjang pendidikan tertinggi yang

ht
ditamatkan oleh seseorang, ditandai dengan sertifikat/ijazah.

7. Tamat sekolah adalah menyelesaikan pelajaran yang ditandai dengan lulus ujian
akhir pada kelas atau tingkat terakhir suatu jenjang pendidikan formal dan
nonformal (Paket A/B/C) di sekolah negeri maupun swasta dengan mendapatkan
tanda tamat belajar/ijazah. Seseorang yang belum mengikuti pelajaran pada
kelas tertinggi tetapi sudah mengikuti ujian akhir dan lulus, dianggap tamat
sekolah.

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

Persentase Penduduk 15 Tahun ke Atas menurut Karakteristik
Tabel 3.1
dan Kemampuan Membaca dan Menulis, 2019
Karakteristik Huruf Latin Huruf Lainnya
(1) (2) (3)
Jenis Kelamin
id
o.
Laki-laki 99,90 73,04
g
s.
bp
b.
ka
40 Persen Terbawah 99,73 67,46
g

un

ad
//b
BADUNG 99,81 69,42

s:
tp
ht

Tabel 3.2
Karakteristik dan Status Pendidikan, 2019
Tidak/ Masih Bersekolah

Tidak
belum
Karakteristik SD/ SMP/ SMA/ bersekolah Jumlah
pernah
sederajat sederajat ke atas lagi
bersekolah
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
id
Jenis Kelamin
g o.
Laki-laki 4,33 10,86 3,59 9,43 71,78 100,00
s.
bp
Perempuan 6,83 10,35 4,99 9,01 68,81 100,00
b.
ka
40 PersenTerbawah 7,12 13,26 4,45 6,52 68,65 100,00

g
un
40 PersenTengah 5,00 10,82 3,49 9,89 70,80 100,00

ad
20 PersenTeratas 3,61 5,16 5,44 13,12 72,67 100,00

//b
BADUNG 5,55 10,62 4,27 9,23 70,34 100,00

s:
tp
ht

Persentase Penduduk Berumur 7-24 Tahun menurut Karakteristik
Tabel 3.3
dan Status Pendidikan, 2019

Tidak
belum
pernah
bersekolah
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
id
Jenis Kelamin
g o.
Laki-laki 0,00 32,08 11,23 28,02 28,68 100,00
s.
bp
Perempuan 0,00 31,86 16,34 28,89 22,91 100,00
b.
ka
40 PersenTerbawah 0,00 42,18 14,88 21,82 21,13 100,00

g
un
40 PersenTengah 0,00 32,04 10,92 28,87 28,16 100,00

ad
20 PersenTeratas 0,00 14,01 16,65 39,16 30,17 100,00

//b
BADUNG 0,00 31,98 13,65 28,43 25,94 100,00

s:
tp
ht

Tabel 3.4
Karakteristik dan Ijazah Tertinggi yang Dimiliki, 2019
Tidak Punya SD/ SMA/

Karakteristik SMP/ sederajat
Ijazah SD sederajat ke atas
(1) (2) (3) (4) (5)
Jenis Kelamin
id
o.
Laki-laki 5,85 12,97 19,12 62,05
g
s.
Perempuan 9,65 16,59 19,77 53,99
bp
b.
ka
40 PersenTerbawah 11,90 21,19 20,08 46,83
g
40 PersenTengah 6,01 11,95 20,81 61,22

un
20 PersenTeratas 3,42 8,52 15,81 72,25

ad
//b
BADUNG 7,69 14,73 19,44 58,14

s:
tp
ht

KESEHATAN, FERTILITAS &
KELUARGA BERENCANA
id
o.
s .g
bp
Rata-rata Lama Sakit ( Hari )
b.
a
n gk
du
a
//b
s:
tp
ht
9,58 9,08
Penggunaan Jaminan Kesehatan untuk Berobat Jalan (%)
48,26 37,52
id
o.
s .g
bp
a b.
n gk
adu
//b
s:
tp
ht

BAB IV
KESEHATAN
PENJELASAN TEKNIS
1. Keluhan kesehatan adalah keadaan seseorang yang mengalami gangguan

kesehatan atau kejiwaan, baik karena gangguan/penyakit yang sering dialami
penduduk seperti panas, pilek, diare, pusing, sakit kepala, maupun karena
penyakit akut, penyakit kronis (meskipun selama sebulan terakhir tidak
mempunyai keluhan), kecelakaan, kriminalitas, atau keluhan lainnya.
id
2. Menderita sakit adalah mengalami keluhan kesehatan dan terganggunya
o.
pekerjaan, sekolah, atau kegiatan sehari-hari (tidak dapat melakukan kegiatan
.g
secara normal seperti bekerja, sekolah, atau kegiatan sehari-hari sebagaimana
s
biasanya).
bp
3. Berobat jalan adalah upaya anggota ruta yang mempunyai keluhan kesehatan
b.
untuk memeriksakan diri dan mendapatkan pengobatan dengan mendatangi
a
tempat-tempat pelayanan kesehatan modern atau tradisional tanpa menginap,
gk
termasuk mendatangkan petugas kesehatan ke rumah anggota ruta.

n
4. Jaminan kesehatan adalah program bantuan sosial untuk pelayanan kesehatan.

du
Menurut UU No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional, jaminan
kesehatan diselenggarakan dengan tujuan menjamin agar peserta memperoleh
a
//b
manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam memenuhi kebutuhan

dasar kesehatan.
s:
5. Merokok merupakan aktifitas membakar tembakau kemudian menghisap

tp
asapnya baik menggunakan rokok maupun pipa pada sebulan terakhir sampai
ht
saat pencacahan. Terdapat dua cara merokok yang umum dilakukan, yaitu
pertama menghisap lalu menelan asap rokok ke dalam paru-paru dan
dihembuskan; kedua hanya menghisap sampai mulut lalu dihembuskan melalui
mulut atau hidung.
6. Imunisasi didefinisikan sebagai suatu upaya untuk menimbulkan/meningkatkan
kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit, sehingga bila suatu
saat terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau hanya mengalami
sakit ringan. Vaksin adalah antigen berupa mikroorganisme yang sudah mati,
masih hidup tapi dilemahkan, masih utuh atau bagiannya, yang telah diolah,
berupa toksin mikroorganisme yang telah diolah menjadi toksoid, protein
rekombinan yang bila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan
spesifik secara aktif terhadap penyakit infeksi tertentu.
7. Imunisasi Lengkap adalah pemberian imunisasi BCG sebanyak 1 kali, Polio
sebanyak 3 kali, DPT sebanyak 3 kali, Campak sebanyak 1 kali, dan Hepatitis B
sebanyak 3 kali.

id
o.
s .g
bp
a b.
n gk
adu
//b
s:
tp
ht

Tabel 4.1 Angka Kesakitan menurut Karakteristik, 2019
Karakteristik Angka Kesakitan
(1) (2)
Jenis Kelamin
id
o.
Laki-laki 9,08
.g
Perempuan 9,58
s
bp
40 Persen Terbawah b. 11,10
40 Persen Tengah
a
8,29
gk
20 Persen Teratas 7,82

n
BADUNG 9,32
a du
//b
s:
tp
ht

Persentase Penduduk yang Menggunakan Jaminan Kesehatan untuk
Tabel 4.2
Berobat Jalan menurut Karakteristik, 2019
Karakteristik Menggunakan Jaminan Kesehatan untuk Berobat Jalan
id
o.
.g
(1) (2)
s
Jenis Kelamin
bp
Laki-laki b. 48,26
Perempuan 37,52
a
gk
n

du

a

//b
s:
BADUNG 42,88
tp
ht

Persentase Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas yang Merokok
Tabel 4.3 dan Rata-rata Batang Rokok yang Dihisap per Minggu
menurut Karakteristik, 2019
Persentase Penduduk Rata-Rata Batang Rokok

Karakteristik Usia 15 Tahun ke Atas yang Dihisap per
yang Merokok Minggu
id
(1) (2) (3)
o.
s .g
40 Persen Terbawah 18,91 67
bp
b. 83
a
20 Persen Teratas 26,33 99
gk
n
du
SD ke bawah 15,87 80
a
//b
SMP ke atas 23,31 82

s:
BADUNG 21,64 82
tp
ht

Persentase Penduduk Umur 0-59 Bulan (Balita) yang
Tabel 4.4 Mempunyai Kartu Imunisasi dan Mendapat Imunisasi
Lengkap menurut Karakteristik, 2019
Memiliki Kartu Mendapat

Karakteristik
Imunisasi Imunisasi Lengkap
id
(1) (2) (3)
o.
Jenis Kelamin
s .g
Laki-laki 87,54 51,20
bp
a b.
gk

n

du

a

//b
s:
SD ke bawah 86,16 50,59

tp
SMP ke atas 89,47 53,45

ht
BADUNG 89,05 53,08

Persentase Penduduk Umur 0-59 Bulan (Balita) yang Pernah
Tabel 4.5 Mendapat Imunisasi menurut Karakteristik dan Jenis
Imunisasi, 2019
Jenis Imunisasi
Karakteristik
Campak/ Hepatitis
BCG DPT Polio
Morbili B
id
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
o.
Jenis Kelamin
s .g
Laki-laki 91,90 87,78 92,84 74,89 91,99
bp
Perempuan 98,02 94,51 97,14 80,12 97,14
ab.
gk
40 Persen Terbawah 97,19 93,24 96,27 77,77 95,70

n
40 Persen Tengah 92,32 88,65 93,49 76,43 91,47

du
20 Persen Teratas 94,81 90,99 94,81 79,72 100,00

a

//b
SD ke bawah 94,48 81,36 94,48 71,90 87,30

s:
SMP ke atas 94,98 92,51 95,03 78,28 95,58

tp
ht
BADUNG 94,92 91,10 94,96 77,47 94,53

Persentase Penduduk Umur 0-23 Bulan (Baduta) yang Pernah
Tabel 4.6 Diberi ASI dan Rata-rata Lama Pemberian ASI (Bulan) menurut
Karakteristik, 2019
Rata-rata Lama
Persentase Baduta
Karakteristik Pemberian ASI
Pernah diberi ASI
(Bulan)
(1) (2) (3)
id
Jenis Kelamin
o.
.g
Laki-laki 88,40 8
s
Perempuan 94,75 9
bp
a b.
40 Persen Terbawah 93,65 10
gk
40 Persen Tengah 83,43 7

n
du
20 Persen Teratas 100,00 7

a

//b
s:
SD ke bawah 100,00 8
tp
SMP ke atas 89,92 9

ht
BADUNG 91,47 9

Persentase Perempuan Berumur 15-49 Tahun yang Pernah
Tabel 4.7 Melahirkan Dua Tahun Terakhir menurut Karakteristik dan
Berat Badan Bayi yang Dilahirkan Terakhir, 2019
Tidak
Ditimbang
Karakteristik < 2, 5 kg ≥ 2,5 kg Jumlah
/Tidak
Tahu
(1) (2) (3) (4) (5)
id
Jenis Kelamin KRT
o.
Laki-laki 13,24 86,76 0,00 100,00
.g
Perempuan 0,00 100,00 0,00 100,00
s
bp
b.
40 Persen Terbawah 16,05 83,95 0,00 100,00
a
gk
40 Persen Tengah 11,69 88,31 0,00 100,00

n
20 Persen Teratas 7,96 92,04 0,00 100,00

du
a
//b
SD ke bawah 20,26 79,74 0,00 100,00

s:
SMP ke atas 12,34 87,66 0,00 100,00

tp
ht
BADUNG 13,05 86,95 0,00 100,00

id
o.
s .g
bp
a b.
n gk
adu
//b
s:
tp
ht

PERUMAHAN
id
o.
Kepemilikan Bangunan
g
s.
Tempat Tinggal Milik Sendiri
bp
= 59,74 %
b.
ka
g
un
ad
//b
Jenis Kloset yang digunakan

s:
Rumah Tangga, Leher Angsa =

tp
100 %
ht
Sumber air utama untuk

mandi/cuci/dll = Sumur
Bor/Pompa 42,33 %
id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

BAB V
PERUMAHAN
PENJELASAN TEKNIS
1. Kepemilikan bangunan adalah status penguasaan bangunan tempat tinggal atau

rumah yang ditempati dilihat dari sisi anggota ruta yang mendiaminya. Terdiri dari
milik sendiri, kontrak, sewa, rumah dinas, rumah bersama dan lainnya.
2. SPAL adalah Sistem Pembuangan Air Limbah (SPAL) terpadu. Dalam sistem
pembuangan limbah cair seperti ini, air limbah ruta tidak ditampung dalam tangki
id
atau wadah semacamnya, tetapi langsung dialirkan ke suatu tempat pengolahan
o.
limbah cair.
g
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

Persentase Rumah Tangga menurut Karakteristik dan Status
Tabel 5.1
Kepemilikan Bangunan Tempat Tinggal yang Ditempati, 2019
Status Kepemilikan Bangunan

Bukan Milik
Milik Sendiri
Sendiri*)
(1) (2) (3) (6)
id
Jenis Kelamin KRT
g o.
Laki-laki 62,76 37,24 100,00
s.
Perempuan 21,47 78,53 100,00
bp
Kelompok Pengeluaran b.
ka
40 Persen Terbawah 67,75 32,25 100,00
g
40 Persen Tengah 59,12 40,88 100,00

un
20 Persen Teratas 51,52 48,48 100,00

ad

//b
SD ke bawah 64,63 35,37 100,00

s:
SMP ke atas 58,78 41,22 100,00

tp
ht
BADUNG 59,74 40,26 100,00
*) Termasuk rumah lainnya adalah rumah dinas, rumah adat, dll

Persentase Rumah Tangga menurut Karakteristik dan
Tabel 5.2
Penggunaan Fasilitas Tempat Buang Air Besar, 2019
Penggunaan Fasilitas Tempat

Buang Air Besar
Sendiri Lainnya*)
(1) (2) (3) (4)
id
o.
Jenis Kelamin KRT
g
Laki-laki 84,21 15,79 100,00
s.
bp
Perempuan 75,83 24,17 100,00
b.
ka
40 Persen Terbawah 77,65 22,35 100,00

g
un
40 Persen Tengah 85,32 14,68 100,00

ad
20 Persen Teratas 87,90 12,10 100,00

//b

s:
tp
SD ke bawah 71,72 28,28 100,00

ht
SMP ke atas 85,92 14,08 100,00
BADUNG 83,59 16,41 100,00
*Lainnya termasuk fasilitas bersama, MCK Umum, dan tidak ada/tidak menggunakan
fasilitas buang air besar.

Persentase Rumah Tangga*) menurut Karakteristik dan Jenis
Tabel 5.3
Kloset yang Digunakan Rumah Tangga, 2019
Jenis Kloset
Leher Angsa Lainnya
(1) (2) (3) (4)
Jenis Kelamin KRT
id
o.
Laki-laki 100,00 0,00 100,00
g
Perempuan 100,00 0,00 100,00
s.
bp
40 Persen Terbawah 100,00 b. 0,00 100,00
40 Persen Tengah 100,00 0,00 100,00
ka
20 Persen Teratas 100,00 0,00 100,00
g
un

ad
SD ke bawah 100,00 0,00 100,00

//b
SMP ke atas 100,00 0,00 100,00

s:
BADUNG 100,00 0,00 100,00

tp
ht
*) Rumah tangga yang memiliki fasilitas tempat buang air besar dengan penggunaan
sendiri atau bersama.

Persentase Rumah Tangga*) menurut Karakteristik dan Tempat
Tabel 5.4
Pembuangan Akhir Tinja, 2019
Tempat Pembuangan Akhir Tinja

Karakteristik Tangki septik/ Jumlah
Lainnya
IPAL/ SPAL
(1) (2) (3) (7)
Jenis Kelamin KRT
id
Laki-laki 95,01 4,99 100,00
o.
Perempuan 94,27 5,73 100,00
g
s.
bp
40 Persen Terbawah 93,59 6,41 100,00
40 Persen Tengah 96,44 b. 3,56 100,00
20 Persen Teratas 94,43 5,57 100,00
ka

g
un
SD ke bawah 92,66 7,34 100,00

SMP ke atas 95,41 4,59 100,00
ad
//b
BADUNG 94,96 5,04 100,00

s:
tp

ht

Persentase Rumah Tangga menurut Karakteristik dan Sumber
Tabel 5.5 Air Utama yang Digunakan Rumah Tangga untuk
Mandi/Cuci/dll, 2019
Sumber Air Utama untuk Mandi/Cuci/dll

Sumur/
Karakteristik Air Sumur Sumur/ Jumlah
Mata air
kemasan/ Leding bor/ Mata air Lainnya*
tidak
Isi ulang Pompa terlindung
terlindung
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
id
Jenis Kelamin KRT
g o.
Laki-laki 0,00 32,32 41,15 26,53 0,00 0,00 100,00
s.
Perempuan 0,00 39,76 57,30 2,94 0,00 0,00 100,00
bp
Kuintil Pengeluaran
40 PersenTerbawah 0,00 27,33 b.
28,68 43,99 0,00 0,00 100,00
ka
40 PersenTengah 0,00 29,29 48,75 21,96 0,00 0,00 100,00
g
20 PersenTeratas 0,00 44,19 48,76 7,04 0,00 0,00 100,00

un

ad
SD ke bawah 0,00 18,60 37,85 43,56 0,00 0,00 100,00

SMP ke atas 0,00 35,66 43,21 21,13 0,00 0,00 100,00
//b
s:
BADUNG 0,00 32,87 42,33 24,80 0,00 0,00 100,00

tp
*Lainnya termasuk air permukaan (sungai, danau, waduk, kolam, irigasi), air hujan, dll.
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

LAIN - LAIN
id
o.
g
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
Menggunakan HP / Telepon Seluler 85.70 % 77.79 %

s:
tp
Mengakses Internet 72.30 % 62.66 %

ht
id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

BAB VI
LAIN – LAIN
PENJELASAN TEKNIS
1. Telepon seluler (HP) adalah perangkat telekomunikasi elektronik yang

mempunyai kemampuan dasar yang sama dengan telepon tetap kabel, namun
dapat dibawa ke mana-mana (portable, mobile) dan tidak perlu disambungkan
dengan jaringan telekomunikasi kabel. Selain berfungsi sebagai telepon, telepon
selular modern biasanya mendukung layanan tambahan seperti Short Messages
id
Services (SMS), Multimedia Messages Service (MMS), e-mail dan akses Internet,
o.
aplikasi bisnis dan permainan, serta fotografi. Saat ini, Indonesia mempunyai dua
g
sistem jaringan telepon bergerak seluler yaitu Global System for Mobile
s.
Telecommunications (GSM) dan Code Division Multiple Access (CDMA).
bp
2. Komputer mengacu pada komputer desktop, laptop (portable) atau tablet (atau
komputer genggam yang serupa). b.
ka
a. Personal Computer (PC)/Desktop adalah komputer yang biasanya tetap di
satu tempat,biasanya pengguna ditempatkan di depannya, di belakang
g
un
keyboard.
b. Laptop (Portable) adalah komputer yang cukup kecil untuk dibawa dan
ad
biasanya memungkinkan tugas yang sama sebagai komputer desktop, tetapi

//b
juga mencakup notebook dan netbook tetapi tidak termasuk tablet dan
sejenisnya komputer genggam.
s:
c. Tablet (atau sejenisnya komputer genggam) adalah komputer yang

tp
terintegrasi ke layar sentuh datar, yang dioperasikan dengan menyentuh layar

ht
daripada menggunakan keyboard fisik.Dalam hal ini tidak termaksud

peralatan dengan beberapa kemampuan komputasi, seperti set TV pintar dan
perangkat dengan telepon sebagai fungsi utama mereka, seperti smartphone.
Tablet meskipun bisa digunakan untuk menelpon, tidak dimasukan dalam
kelompok telepon seluler karena fungsi utama tablet adalah sebagai
komputer.
3. Internet adalah sebuah jaringan komputer publik di seluruh dunia. Internet
menyediakan akses ke sejumlah layanan komunikasi termasuk world wide web
dan membawa e-mail, berita, hiburan, dan file data.
4. Beras untuk rakyat miskin (raskin) adalah program bantuan dari pemerintah
untuk keluarga miskin berupa pendistribusian beras khusus kepada keluarga
miskin yang harganya telah disubsidi oleh pemerintah.
5. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) adalah bantuan sosial pangan dalam bentuk
non tunai dari pemerintah yang diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat
(KPM) setiap bulannya melalui mekanisme perbankan. KPM akan menerima kit
bantuan non tunai berupa kupon elektronik (e-voucher) dari Bank Penyalur.

Besaran Bantuan Pangan Non Tunai adalah Rp.110.000,- per KPM per bulan.
Bantuan tersebut tidak dapat diambil tunai dan apabila bantuan tidak
dibelanjakan di bulan tersebut, maka nilai bantuan tetap tersimpan dan
terakumulasi. KPM dapat menggunakan e- voucher tersebut untuk membeli beras
serta bahan pangan lainnya seperti telur, sesuai jumlah dan kualitas yang
diinginkan di e-waroeng.
6. Program Indonesia Pintar (PIP) melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP) adalah
pemberian bantuan tunai pendidikan kepada anak usia sekolah (usia 6 - 21 tahun)
yang berasal dari keluarga miskin, rentan miskin: pemilik Kartu Keluarga Sejahtera
(KKS), peserta Program Keluarga Harapan (PKH), yatim piatu, penyandang
id
disabilitas, korban bencana alam/musibah. PIP merupakan bagian dari
o.
penyempurnaan program Bantuan Siswa Miskin (BSM).
g
7. Kartu Perlindungan Sosial (KPS)/Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) adalah adalah
s.
kartu yang diterbitkan oleh pemerintah dalam rangka pelaksanaan Program
bp
Percepatan dan Perluasan Perlindungan Sosial (P4S) dan BLSM di tahun 2013.
8. b.
Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan upaya memberi perlindungan
ka
sosial bagi Keluarga Miskin (KM). Sasaran Program Keluarga Harapan (PKH) adalah
Keluarga Miskin (KM) berdasarkan Basis Data Terpadu. Peserta PKH harus
g
un
terdaftar dan hadir pada fasilitas kesehatan dan pendidikan terdekat. Kewajiban
peserta PKH di bidang kesehatan meliputi pemeriksaan kandungan bagi ibu hamil,
ad
pemberian asupan gizi dan imunisasi serta timbang badan anak balita dan anak
//b
prasekolah. Sementara itu, kewajiban di bidang pendidikan adalah mendaftarkan

dan memastikan kehadiran anggota keluarga PKH ke satuan pendidikan sesuai
s:
jenjang sekolah dasar dan menengah. Khusus anggota keluarga peserta PKH
tp
penyandang disabilitas, kewajibannya disesuaikan dengan kondisi disabilitasnya.

ht

Persentase Anggota Rumah Tangga Berusia 5 Tahun ke Atas
Tabel 6.1 menurut Karakteristik dan Penggunaan Teknologi Informasi
selama Tiga Bulan Terakhir, 2019
Menggunakan Telepon Seluler

Mengakses Internet (Termasuk
(HP)/ Nirkabel atau Komputer
Karakteristik Facebook, Twitter, BBM,
(PC/ Desktop, Laptop/
Whatsapp)
Notebook, Tablet)
id
o.
g
(1) (2) (3)
s.
Jenis Kelamin KRT
bp
Laki-laki 85,70 b. 72,30
ka
g
Kuintil Pengeluaran
un

ad

//b

s:
tp
Pendidikan Tertinggi ART

ht
SD ke bawah 56,08 36,96

SMP ke atas 95,72 84,11
BADUNG 81,85 67,62

Persentase Rumah Tangga menurut Jenis Program
Tabel 6.2
Perlindungan Sosial yang Diterima , 2019
Persentase Rumah Tangga

Jenis Program Perlindungan Sosial
yang Menerima
id
(1) (2)
o.
Raskin/Rastra/BPNT 3,91
g
s.
Program Indonesia Pintar (PIP) 2,21
bp
Kartu Perlindungan Sosial (KPS)/Kartu Keluarga
3,19
Sejahtera (KKS) b.
Program Keluarga Harapan (PKH) 1,78
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

Tabel 6.3 Persentase Rumah Tangga menurut Jenis Jaminan Sosial, 2019
Jenis Jaminan Sosial Persentase Rumah Tangga
(1) (2)
Jaminan pensiun/hari tua*) 11,82
id
o.
Asuransi/PHK**) 13,51
g
s.
*) Jaminan pensiun/hari tua terdiri dari: Jaminan pensiun dan Jaminan hari tua
bp
**) Asuransi/PHK terdiri dari: Asuransi kematian, Jaminan kecelakaan kerja, & Pesangon PHK
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

Tabel 6.4 Persentase Rumah Tangga menurut Jenis Aset, 2019
Jenis Aset Persentase Rumah Tangga
(1) (2)
Aset Fasilitas Rumah Tangga*) 77,26
id
o.
Aset Transportasi**) 94,06
g
*) Aset Fasilitas Rumah Tangga terdiri dari: Lemari es/ kulkas, AC, Pemanas air, Televisi layar
s.
datar (minimal 30 inci), Tabung Gas, dan Telepon Rumah.
bp
**) Aset Transportasi terdiri dari: Sepeda motor, Perahu, Perahu motor, dan Mobil.
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

KONSUMSI DAN
PENGELUARAN
id
o.
Pengeluaran Konsumsi
g
Bahan Makanan 41.13 %
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht
Pengeluaran Konsumsi
Non Makanan 58.87 %
id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

BAB VII
KONSUMSI DAN PENGELUARAN
PENJELASAN TEKNIS
1. Rata-rata pengeluaran per kapita sebulan adalah biaya yang dikeluarkan untuk
konsumsi semua anggota rumah tangga selama sebulan dibagi dengan banyaknya
anggota rumah tangga. Pengeluaran untuk konsumsi makanan dihitung selama
seminggu terakhir, sedangkan konsumsi bukan makanan dihitung sebulan dan
setahun terakhir. Baik konsumsi makanan maupun bukan makanan selanjutnya
id
dikonversikan ke dalam pengeluaran rata-rata sebulan. Angka
o.
konsumsi/pengeluaran rata-rata per kapita yang disajikan dalam publikasi ini
g
diperoleh dari hasil bagi jumlah konsumsi seluruh rumah tangga (baik
s.
mengonsumsi makanan maupun tidak) terhadap jumlah penduduk.
bp
2. Konsumsi kalori dan protein dihitung dengan mengalikan kuantitas setiap
b.
makanan yang dikonsumsi dengan nilai kandungan kalori dan protein setiap jenis
ka
makanan berdasarkan daftar konversi zat gizi.
g
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

Rata-Rata Pengeluaran per Kapita Sebulan menurut
Tabel 7.1 Kelompok Komoditas dan Kelompok Pengeluaran (Rupiah),
2019
Kelompok Komoditas Rata-Rata
40 Persen 40 Persen 20 Persen
Terbawah Tengah Teratas
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Padi-padian 67.324 72.980 68.140 69.747
id
2. Umbi-umbian 3.166 7.165 10.135 6.158
o.
Ikan/udang/
3. 20.350 56.327 87.357 48.132
g
cumi/kerang
s.
4. Daging 26.735 53.274 67.733 45.542
bp
5. Telur dan susu 21.476 43.630 64.446 38.925
6. Sayur-sayuran 35.227 b. 53.011 67.087 48.707
ka
7. Kacang-kacangan 10.169 15.344 16.487 13.501
8. Buah-buahan 11.793 32.302 57.073 29.047
g
un
9. Minyak dan kelapa 9.516 13.112 15.058 12.061

10. Bahan minuman 10.141 16.474 20.742 14.792
ad
11. Bumbu-bumbuan 9.072 14.878 17.113 13.001

//b
12. Konsumsi lainnya 6.465 11.425 14.655 10.086

s:
Makanan dan minuman

13. 181.329 375.877 621.220 347.079
jadi
tp
14. Rokok dan tembakau 32.967 64.111 105.082 59.840

ht
Jumlah Makanan 445.729 829.907 1.232.328 756.619
Perumahan dan fasilitas

15. 267.519 604.054 1.168.338 582.229
rumah tangga
16. Aneka barang dan jasa 77.836 202.266 513.500 214.726
Pakaian, alas kaki, dan
17. 17.069 36.889 76.881 36.956
tutup kepala
18. Barang tahan lama 17.882 78.853 296.075 97.908
Pajak, pungutan, dan
19. 29.779 61.717 169.478 70.493
asuransi
Keperluan pesta dan
20. 38.616 78.376 169.157 80.623
upacara/kenduri
Jumlah Bukan Makanan 448.700 1.062.155 2.393.429 1.082.936
Jumlah Pengeluaran
894.430 1.892.062 3.625.757 1.839.555
BADUNG

Rata-Rata Konsumsi Kalori per Kapita Sehari menurut
Tabel 7.2 Kelompok Komoditas Makanan dan Kelompok Pengeluaran
(Kcal), 2019
Kelompok Komoditas
Rata-Rata
Makanan 40 Persen 40 Persen 20 Persen
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Padi-padian 860,24 829,46 690,27 813,93
id
2. Umbi-umbian 22,68 25,33 32,08 25,62
o.
Ikan/udang/cumi/
3. 30,02 47,67 63,50 43,77
g
kerang
s.
4. Daging 91,25 138,74 154,71 122,92
bp
5. Telur dan susu 39,99 60,20 72,69 54,61
6. Sayur-sayuran 37,96 b. 44,21 51,52 43,17
ka
7. Kacang-kacangan 53,43 57,64 68,21 58,07
8. Buah-buahan 24,98 44,08 62,59 40,14
g
un
9. Minyak dan kelapa 192,66 207,59 223,09 204,71

10. Bahan minuman 57,17 65,97 81,61 65,58
ad
11. Bumbu-bumbuan 7,34 11,58 16,64 10,89

//b
12. Konsumsi lainnya 40,91 52,01 65,20 50,21

Makanan dan minuman
s:
13. 531,37 687,98 973,99 682,51

jadi
tp
14. Rokok dan tembakau 0,00 0,00 0,00 0,00

ht
Jumlah Konsumsi Kalori

1.990,01 2.272,48 2.556,10 2.216,14
BADUNG

Rata-Rata Konsumsi Protein per Kapita Sehari menurut
Tabel 7.3 Kelompok Komoditas Makanan dan Kelompok Pengeluaran
(Gram), 2019
Kelompok Komoditas
Rata-Rata
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Padi-padian 20,13 19,45 16,21 19,08
id
2. Umbi-umbian 0,24 0,35 0,48 0,33
o.
Ikan/udang/cumi/
3. 5,11 8,37 11,18 7,63
g
kerang
s.
4. Daging 4,93 7,58 8,69 6,74
bp
5. Telur dan susu 2,54 3,60 4,33 3,32
6. Sayur-sayuran 2,31 b. 2,69 3,20 2,64
ka
7. Kacang-kacangan 5,24 5,61 6,56 5,65
8. Buah-buahan 0,25 0,45 0,71 0,42
g
un

10. Bahan minuman 0,73 0,87 1,10 0,86
ad
11. Bumbu-bumbuan 0,35 0,54 0,74 0,50

//b

Makanan dan minuman
s:
13. 16,30 21,21 31,54 21,31

jadi
tp

ht
Jumlah Konsumsi Protein

59,01 71,86 86,06 69,56
BADUNG

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

ht
tp
s:
//b
ad
un
gka
b.
bp
LAMPIRAN
s.
g o.
id
id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

RSE Persentase Penduduk menurut Kelompok Umur
Tabel 1.
(10 Tahunan) dan Jenis Kelamin, 2019
Jenis Kelamin
Kelompok Umur Laki-laki +
Laki-laki Perempuan
Perempuan
(1) (2) (3) (4)
0-9 6,87 5,39 4,09
10 -19 7,04 7,80 5,00
id
o.
20 -29 6,64 7,46 5,67
g
30 - 39 5,90 5,60 4,92
s.
bp
40 - 49 5,58 6,93 5,25
50 - 59 7,26 b. 8,82 7,14

ka
60 + 10,92 12,23 10,83
g
0,00 0,00 0,00

un
BADUNG
ad
//b
s:
tp
ht

RSE Persentase Penduduk menurut Karakteristik dan
Tabel 2
Kelompok Umur, 2019
Kelompok Umur
0-14 15-64 65+
(1) (2) (3) (4) (5)
Jenis Kelamin
id
Laki-laki 5,16 1,65 14,50 -
o.
Perempuan 4,84 1,89 14,49 -
g
s.
bp
40 Persen Terbawah 5,03 2,38 14,08 -
b.
1,76 21,39 -
ka
20 Persen Teratas 10,39 2,09 28,31 -
g
un
BADUNG 3,55 1,33 12,91 -

ad
//b
s:
tp
ht

RSE Persentase Penduduk Berumur 10 Tahun ke Atas menurut
Tabel 3
Status Perkawinan
(1) (2) (3) (4) (5)
id
Jenis Kelamin
o.
Laki-laki 3,39 2,18 17,45 -
g
s.
Perempuan 4,92 2,14 10,61 -
bp

b. 3,09 15,83 -
ka
40 Persen Tengah 4,55 2,70 16,07 -
g
un
20 Persen Teratas 5,61 4,87 18,52 -

ad
//b
SD ke bawah 7,31 5,24 13,37 -

s:
SMP ke atas 4,36 1,98 15,72 -

tp
ht
BADUNG 2,90 1,61 9,42 -

RSE Persentase Penduduk Berumur 15-49 Tahun menurut
Tabel 4
Status Perkawinan
(1) (2) (3) (4) (5)
id
Jenis Kelamin
o.
Laki-laki 4,08 2,75 38,11 -
g
Perempuan 6,00 2,39 25,11 -
s.
bp

b.
3,49 48,06 -
ka
40 Persen Tengah 6,33 3,28 29,87 -
g
un
20 Persen Teratas 8,43 7,28 33,60 -

ad
//b
SD ke bawah 13,30 6,33 47,82 -

s:
SMP ke atas 4,28 2,27 23,78 -

tp
ht
BADUNG 3,62 2,04 21,47 -

RSE Persentase Penduduk yang Memiliki Nomor Induk
Tabel 5 Kependudukan (NIK) menurut Karakteristik dan Kelompok
Umur, 2019
Kelompok Umur
Karakteristik
5 Tahun ke Atas 17 Tahun ke Atas
(1) (2) (3)
Jenis Kelamin
id
o.
Laki-laki 0,74 0,81
g
Perempuan 0,58 0,41
s.
bp
40 Persen Terbawah 0,57 b. 0,68

ka
g

un

ad
//b
SD ke bawah 1,46 1,65

s:
SMP ke atas 0,54 0,46

tp
BADUNG 0,56 0,52

ht

RSE Persentase Penduduk 15 Tahun ke Atas menurut
Tabel 6
Karakteristik dan Kemampuan Membaca dan Menulis, 2019
Karakteristik Huruf Latin Huruf Lainnya
(1) (2) (3)
Jenis Kelamin
id
Laki-laki 0,10 4,28
g o.
Perempuan 0,17 5,18
s.
bp

b. 6,01
ka

g
un

ad
BADUNG 0,09 4,57

//b
s:
tp
ht

Tabel 7

Tidak
belum
Karakteristik bersekolah Jumlah
pernah SD/ SMP/ SMA/
bersekolah
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
id
Jenis Kelamin
o.
g
Laki-laki 18,50 8,83 17,58 11,40 1,90 -
s.
bp
Perempuan 19,32 11,18 18,33 10,72 2,54 -
b.
ka
40 PersenTerbawah 18,15 9,88 15,84 18,68 3,03 -

g
un
40 PersenTengah 22,61 9,68 20,61 12,30 2,24 -

ad
20 PersenTeratas 24,44 22,78 19,95 13,65 3,18 -

//b
BADUNG 16,43 6,72 12,61 8,55 1,86 -

s:
tp
ht

RSE Persentase Penduduk Berumur 7-24 Tahun menurut
Tabel 8

Tidak
belum
pernah
bersekolah
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
id
Jenis Kelamin
g o.
Laki-laki - 8,66 17,59 9,61 9,86 -
s.
bp
Perempuan - 10,89 17,43 9,84 12,10 -
b.
ka
40 PersenTerbawah - 10,32 17,84 15,61 15,86 -

g
un
40 PersenTengah - 9,38 19,87 11,59 10,99 -

ad
20 PersenTeratas - 23,60 20,14 10,58 14,21 -

//b
BADUNG - 7,11 12,37 7,42 8,03 -

s:
tp
ht

Tabel 9
Karakteristik dan Ijazah Tertinggi yang Dimiliki, 2019
Tidak Punya SD/ SMA/

Karakteristik SMP/ sederajat
Ijazah SD sederajat ke atas
(1) (2) (3) (4) (5)
Jenis Kelamin
id
Laki-laki 17,94 9,59 7,29 2,92
o.
g
Perempuan 18,13 9,53 6,73 3,84
s.
bp
40 PersenTerbawah 18,44
b. 9,44 9,55 5,44
ka
40 PersenTengah 23,77 12,48 8,23 3,24

g
un
20 PersenTeratas 25,75 17,63 10,92 4,04

ad
BADUNG 16,85 8,13 5,58 3,04

//b
s:
tp
ht

Tabel 10 RSE Angka Kesakitan menurut Karakteristik, 2019
Karakteristik Angka Kesakitan
(1) (2)
Jenis Kelamin
id
Laki-laki 13,94
o.
Perempuan 14,98
g
s.
bp
40 Persen Tengah
b. 14,39
ka
g
un
BADUNG 13,45
ad
//b
s:
tp
ht

RSE Persentase Penduduk yang Menggunakan Jaminan Kesehatan
Tabel 11
untuk Berobat Jalan menurut Karakteristik, 2019
Karakteristik Menggunakan Jaminan Kesehatan untuk Berobat Jalan
id
o.
(1) (2)
g
s.
Jenis Kelamin
bp
Laki-laki 10,92
Perempuan
b. 14,92
ka
g
un

ad

//b
BADUNG 11,73
s:
tp
ht

RSE Persentase Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas yang
Tabel 12 Merokok dan Rata-rata Batang Rokok yang Dihisap per
Minggu menurut Karakteristik, 2019
Persentase Penduduk Rata-Rata Batang Rokok

Karakteristik Usia 15 Tahun ke Atas yang Dihisap per
yang Merokok Minggu
(1) (2) (3)
id
o.
g
s.
bp
b.
g ka
un
SD ke bawah 15,61 12,61

ad

//b
s:
BADUNG 5,12 6,00

tp
ht

RSE Persentase Penduduk Umur 0-59 Bulan (Balita) yang
Tabel 13 Mempunyai Kartu Imunisasi dan Mendapat Imunisasi
Lengkap menurut Karakteristik, 2019
Memiliki Kartu Mendapat

Karakteristik
Imunisasi Imunisasi Lengkap
(1) (2) (3)
id
o.
Jenis Kelamin
g
s.
Laki-laki 4,44 12,07
bp
ka
g

un

ad

//b

s:

tp
ht
BADUNG 3,51 9,25

RSE Persentase Penduduk Umur 0-59 Bulan (Balita) yang
Tabel 14 Pernah Mendapat Imunisasi menurut Karakteristik dan Jenis
Imunisasi, 2019
Jenis Imunisasi
Karakteristik
Campak/ Hepatitis
BCG DPT Polio
Morbili B
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
id
o.
Jenis Kelamin
g
s.
Laki-laki 3,25 4,26 3,09 6,74 3,21
bp
Perempuan 1,23 2,24 1,54 5,57 1,54
ka
40 Persen Terbawah 1,53 2,67 1,81 6,63 2,15
g
40 Persen Tengah 3,72 4,66 3,48 7,74 3,84

un
20 Persen Teratas 5,26 6,75 5,26 10,48 0,00

ad

//b
SD ke bawah 5,74 10,43 5,74 13,18 8,54

s:
SMP ke atas 1,82 2,26 1,80 4,42 1,68

tp
BADUNG 1,73 2,32 1,72 4,40 1,75

ht

RSE Persentase Penduduk Umur 0-23 Bulan (Baduta) yang
Tabel 15 Pernah Diberi ASI dan Rata-rata Lama Pemberian ASI (Bulan)
menurut Karakteristik, 2019
Rata-rata Lama
Persentase Baduta
Karakteristik Pemberian ASI
Pernah diberi ASI
(Bulan)
(1) (2) (3)
id
Jenis Kelamin
o.
Laki-laki 5,85 14,16
g
s.
Perempuan 3,23 9,97
bp
b.
ka
g

un

ad

//b

s:
tp

ht
BADUNG 3,42 8,23

RSE Persentase Perempuan Berumur 15-49 Tahun yang
Tabel 16 Pernah Melahirkan Dua Tahun Terakhir menurut Karakteristik
dan Berat Badan Bayi yang Dilahirkan Terakhir, 2019
Tidak
Ditimbang
Karakteristik < 2, 5 kg ≥ 2,5 kg Jumlah
/Tidak
Tahu
(1) (2) (3) (4) (5)
id
Jenis Kelamin KRT
o.
Laki-laki 29,12 4,44 - -
g
s.
Perempuan - 0,00 - -
bp
b.
ka
40 Persen Terbawah 36,63 7,00 - -
g
40 Persen Tengah 51,96 6,88 - -

un
20 Persen Teratas 78,89 6,82 - -

ad
//b
SD ke bawah 77,09 19,59 - -

s:
SMP ke atas 29,81 4,19 - -

tp
ht
BADUNG 29,18 4,38 - -

RSE Persentase Rumah Tangga menurut Karakteristik dan
Tabel 17 Status Kepemilikan Bangunan Tempat Tinggal yang Ditempati,
2019
Status Kepemilikan Bangunan

Bukan Milik
Milik Sendiri
Sendiri*)
id
(1) (2) (3) (6)
o.
Jenis Kelamin KRT
g
s.
Laki-laki 4,90 8,25 -
bp
Perempuan 34,90 9,54 -
b.
g ka
40 Persen Terbawah 7,61 15,99 -

un
40 Persen Tengah 6,90 9,98 -

ad
20 Persen Teratas 8,83 9,39 -

//b

s:
SD ke bawah 9,52 17,40 -

tp
SMP ke atas 5,42 7,73 -

ht
BADUNG 5,38 7,99 -
*) Termasuk rumah lainnya adalah rumah dinas, rumah adat, dll

Tabel 18
Penggunaan Fasilitas Tempat Buang Air Besar, 2019
Penggunaan Fasilitas Tempat

Buang Air Besar
Sendiri Lainnya*)
id
(1) (2) (3) (4)
g o.
Jenis Kelamin KRT
s.
Laki-laki 3,58 19,08 -
bp
Perempuan 9,11 b. 28,59 -
ka
g
un
40 Persen Terbawah 6,71 23,30 -

ad

//b

s:

tp
ht
SD ke bawah 8,75 22,20 -
SMP ke atas 3,33 20,34 -
BADUNG 3,59 18,30 -
*Lainnya termasuk fasilitas bersama, MCK Umum, dan tidak ada/tidak menggunakan
fasilitas buang air besar.

RSE Persentase Rumah Tangga*) menurut Karakteristik dan
Tabel 19
Jenis Kloset yang Digunakan Rumah Tangga, 2019
Jenis Kloset
Leher Angsa Lainnya
(1) (2) (3) (4)
Jenis Kelamin KRT
id
o.
Laki-laki 0,00 - -
g
Perempuan 0,00 - -
s.
bp
40 Persen Terbawah 0,00 b. - -
40 Persen Tengah 0,00 - -
ka
20 Persen Teratas 0,00 - -
g
un

ad
SD ke bawah 0,00 - -
//b
SMP ke atas 0,00 - -

s:
BADUNG 0,00 - -
tp
ht

RSE Persentase Rumah Tangga*) menurut Karakteristik dan
Tabel 20
Tempat Pembuangan Akhir Tinja, 2019
Tempat Pembuangan Akhir Tinja

Karakteristik Tangki septik/ Jumlah
Lainnya
IPAL/ SPAL
(1) (2) (3) (7)
id
Jenis Kelamin KRT
o.
Laki-laki 2,62 49,92 -
g
Perempuan 5,83 96,03 -
s.
bp
40 Persen Terbawah 4,50 b. 65,73 -
ka
g
un

SD ke bawah 7,31 92,31 -
ad
SMP ke atas 2,36 49,07 -

//b
BADUNG 2,59 48,79 -

s:
tp

ht

Tabel 21 Sumber Air Utama yang Digunakan Rumah Tangga untuk
Mandi/Cuci/dll, 2019
Sumber Air Utama untuk Mandi/Cuci/dll Jumlah

Sumur/
Karakteristik Air Sumur Sumur/
Mata air Lain
kemasan/ Leding bor/ Mata air
tidak nya*
Isi ulang Pompa terlindung
terlindung
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
id
Jenis Kelamin KRT
g o.
Laki-laki - 14,64 11,48 17,78 - - -
s.
Perempuan - 24,98 17,19 63,59 - - -
bp
Kuintil Pengeluaran
40 PersenTerbawah - 22,68 b.
17,37 16,34 - - -
ka
40 PersenTengah - 17,53 11,17 21,35 - - -
g
20 PersenTeratas 16,10 14,48 34,98 - - -

un

ad
SD ke bawah - 27,82 16,99 18,05 - - -

SMP ke atas - 14,17 11,44 19,22 - - -
//b
BADUNG - 14,55 11,30 18,20 - - -

s:
*Lainnya termasuk air permukaan (sungai, danau, waduk, kolam, irigasi), air hujan, dll.
tp
ht

RSE Persentase Anggota Rumah Tangga Berusia 5 Tahun ke
Tabel 22 Atas menurut Karakteristik dan Penggunaan Teknologi
Informasi selama Tiga Bulan Terakhir, 2019
Menggunakan Telepon Seluler

Mengakses Internet (Termasuk
(HP)/ Nirkabel atau Komputer
Karakteristik Facebook, Twitter, BBM,
(PC/ Desktop, Laptop/
Whatsapp)
Notebook, Tablet)
id
o.
(1) (2) (3)
g
s.
Jenis Kelamin KRT
bp
Laki-laki 1,71 2,79
Perempuan 2,60
b. 4,37
ka
Kuintil Pengeluaran
g
un

ad

//b

s:
Pendidikan Tertinggi ART

tp

ht
BADUNG 1,94 3,26

RSE Persentase Rumah Tangga menurut Jenis Program
Tabel 23
Perlindungan Sosial yang Diterima , 2019
Persentase Rumah Tangga

Jenis Program Perlindungan Sosial
yang Menerima
(1) (2)
id
Raskin/Rastra/BPNT 35,06
g o.
Program Indonesia Pintar (PIP) 40,40
s.
Kartu Perlindungan Sosial (KPS)/Kartu Keluarga
bp
27,78
Sejahtera (KKS)
Program Keluarga Harapan (PKH) b. 41,34
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

RSE Persentase Rumah Tangga menurut Jenis Jaminan Sosial,
Tabel 24
2019
Jenis Jaminan Sosial Persentase Rumah Tangga
(1) (2)
Jaminan pensiun/hari tua*) 15,06
id
g o.
Asuransi/PHK**) 13,71
s.
bp
*) Jaminan pensiun/hari tua terdiri dari: Jaminan pensiun dan Jaminan hari tua
**) Asuransi/PHK terdiri dari: Asuransi kematian, Jaminan kecelakaan kerja, & Pesangon PHK
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

Tabel 25 RSE Persentase Rumah Tangga menurut Jenis Aset, 2019
Jenis Aset Persentase Rumah Tangga
(1) (2)
Aset Fasilitas Rumah Tangga*) 3,18
id
o.
Aset Transportasi**) 1,08
g
s.
*) Aset Fasilitas Rumah Tangga terdiri dari: Lemari es/ kulkas, AC, Pemanas air, Televisi layar
datar (minimal 30 inci), Tabung Gas, dan Telepon Rumah.
bp
**) Aset Transportasi terdiri dari: Sepeda motor, Perahu, Perahu motor, dan Mobil.
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

RSE Rata-Rata Pengeluaran per Kapita Sebulan menurut
Tabel 26 Kelompok Komoditas dan Kelompok Pengeluaran (Rupiah),
2019
Kelompok Komoditas Rata-Rata
40 Persen 40 Persen 20 Persen
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Padi-padian 0,33 0,49 0,41 0,31
id
2. Umbi-umbian 1,35 0,93 1,62 0,95
o.
Ikan/udang/
3. 0,68 0,91 1,25 0,96
cumi/kerang
g
4. Daging 0,78 0,70 0,77 0,64
s.
5. Telur dan susu 0,90 1,01 1,18 0,91
bp
6. Sayur-sayuran 0,58 0,48 0,63 0,48
7. Kacang-kacangan 0,86
b. 0,72 0,72 0,57
ka
8. Buah-buahan 1,11 0,75 0,80 0,82
g

un
10. Bahan minuman 0,80 0,48 0,84 0,57

ad
11. Bumbu-bumbuan 0,70 0,69 0,84 0,63

//b
Makanan dan minuman

13. 0,40 0,44 0,52 0,52
s:
jadi
tp

ht
Jumlah Makanan 0,33 0,33 0,37 0,44

Perumahan dan fasilitas
15. 0,33 0,31 0,58 0,55
rumah tangga
16. Aneka barang dan jasa 0,89 0,61 1,25 0,91
Pakaian, alas kaki, dan
17. 1,18 0,72 1,71 1,02
tutup kepala
18. Barang tahan lama 1,73 1,88 4,43 2,90
Pajak, pungutan, dan
19. 0,70 0,56 1,14 0,91
asuransi
Keperluan pesta dan
20. 0,95 1,31 1,56 1,07
upacara/kenduri
Jumlah Bukan Makanan 0,28 0,27 1,00 0,70
Jumlah Pengeluaran
0,22 0,18 0,65 0,53
BADUNG

RSE Rata-Rata Konsumsi Kalori per Kapita Sehari menurut
Tabel 27 Kelompok Komoditas Makanan dan Kelompok Pengeluaran
(Kcal), 2019
Kelompok Komoditas
Rata-Rata
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Padi-padian 2,98 4,23 3,93 2,85
id
2. Umbi-umbian 14,16 8,47 14,96 8,20
Ikan/udang/cumi/
o.
3. 8,67 6,73 10,59 6,67
kerang
g
4. Daging 7,25 7,43 7,44 5,70
s.
5. Telur dan susu 8,44 8,50 8,48 6,18
bp
6. Sayur-sayuran 6,50 5,44 6,67 4,78
b. 7,42 10,54 6,77
ka
8. Buah-buahan 12,04 8,25 8,64 7,44
g

un
10. Bahan minuman 8,43 4,50 8,26 5,26

ad
11. Bumbu-bumbuan 10,55 9,75 11,02 8,77

//b
Makanan dan minuman

13. 4,87 4,18 5,27 3,94
s:
jadi
14. Rokok dan tembakau - - - -
tp
Jumlah Konsumsi Kalori

ht
2,60 2,27 2,49 2,04

BADUNG

RSE Rata-Rata Konsumsi Protein per Kapita Sehari menurut
Tabel 28 Kelompok Komoditas Makanan dan Kelompok Pengeluaran
(Gram), 2019
Kelompok Komoditas
Rata-Rata
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Padi-padian 2,95 4,22 3,93 2,84
id
2. Umbi-umbian 13,18 9,16 16,31 8,54
Ikan/udang/cumi/
o.
3. 9,52 6,56 10,10 6,77
kerang
g
4. Daging 6,63 7,28 7,56 5,55
s.
5. Telur dan susu 6,84 6,58 7,27 5,08
bp
6. Sayur-sayuran 6,54 5,69 7,36 4,95
b.
7,73 11,11 7,25
ka
8. Buah-buahan 11,41 7,43 9,17 7,41
g

un
10. Bahan minuman 9,94 5,61 11,92 6,10

ad
11. Bumbu-bumbuan 10,04 9,15 12,43 8,44

//b
Makanan dan minuman

13. 5,37 4,28 6,14 3,87
s:
jadi
14. Rokok dan tembakau - - - -
tp
Jumlah Konsumsi Protein

ht
2,80 2,47 3,04 2,44

BADUNG

Lampiran 2. Kuesioner VSEN19.K
id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

Lampiran 3. Kuesioner VSEN19.KP
id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
g o.
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht

id
o.
g
s.
bp
b.
g ka
un
ad
//b
s:
tp
ht
BADAN PUSAT STATISTIK

KABUPATEN BADUNG
Jl. Raya Darmasaba, Abiansemal, Badung
Telp. : (0361) 8441616, Fax (0361) 8441717
Homepage : http://badungkab.bps.go.id
E-mail : bps5103@bps.go.id

Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Katalog: 4101002.

STATISTIK KESEJAHTERAAN RAKYAT

BADAN PUSAT STATISTIK

2 Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

Badan Pusat Statistik Kabupaten Badung

Desain Kover oleh:

Badan Pusat Statistik Kabupaten Badung

©Badan Pusat Statistik Kabupaten Badung

Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau

ii Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019 iii

iv Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. In fringilla

Penghargaan dan ucapan terima kasih disampaikan kepada semua pihak

atas bantuan dan partisipasinya sehingga publikasi ini dapat terwujud.

Kami menyadari masih terdapat kekurangan dan kelemahan dalam

masa yang akan datang.

Mangupura, Desember 2019

Ir. Ni Putu Minarni S, MMA

Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019 v

vi Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

Bab 1. Pendahuluan ……………………………………………………………………………….. 3

Lampiran 1. Estimasi Sampling Error ………………………………………………………. 65

Lampiran 2. Kuesioner VSEN19.K ……………………………………………………………. 93

Lampiran 3. Kuesioner VSEN19.KP …………………………………………………………. 107

Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019 vii

Status Pendidikan, 2019 .............................................................................23

Tabel 3.4 Persentase Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Karakteristik

dan Ijazah Tertinggi yang Dimiliki, 2019 .....................................................24

Tabel 4.2 Persentase Penduduk yang Menggunakan Jaminan Kesehatan

untuk Berobat Jalan menurut Karakteristik, 2019 ......................................30

viii Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

Komoditas Makanan dan Kelompok Pengeluaran (Gram), 2019 ................ 61

Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019 ix

x Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

BAB II. KEPENDUDUKAN

KRT : Kepala Rumah Tangga

BAB III. PENDIDIKAN

IPAL : Instalasi Pengolahan Air Limbah

MCK : Mandi, Cuci, Kakus

SPAL : Saluran Pembuangan Air Limbah

BAB VI. LAIN-LAIN

Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019 xi

xii Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

2 Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

Monitoring terhadap hasil-hasil pembangunan mutlak diperlukan untuk melihat

Susenas menghasilkan beragam statistik lintas sektor meliputi: partisipasi

kesehatan, pemanfaatan fasilitas kesehatan, jaminan kesehatan, pemberian ASI pada

Susenas juga mengumpulkan data konsumsi dan pengeluaran rumah tangga

Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019 3

KRT. Pendidikan tertinggi KRT dikelompokkan menjadi:

- Tidak Pernah Sekolah/Tidak Tamat SD adalah KRT yang tidak pernah

(SD)/sederajat tetapi tidak tamat/lulus.

4 Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019

a. Tidak ada atau nol :-

1.2 METODE SURVEI

Susenas dilaksanakan di seluruh provinsi di Indonesia dengan ukuran sampel

1.2.2 Kerangka Sampel

Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Badung 2019 5

1.2.3 Desain Sampel untuk Estimasi Kabupaten/Kota

1.2.4 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data Susenas Maret 2019 menggunakan dua kuesioner yaitu

kuesioner Kor (VSEN19.K) dan kuesioner Konsumsi dan Pengeluaran (VSEN19.KP),