Anda di halaman 1dari 2

PEMERIKSAAN RDT

(Rapid Diagnostic Test) HIV

No. Dokumen : /SOP-UKP/ /2022


No. Revisi : 01
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/ 2

M. BUSTAMIN
PUSKESMAS SAMAL
SAWA NIP:1979052520
05011012

1. Pengertian Merupakan uji kualitatif yang cepat untuk deteksi antibodi terhadap
semua isotype (IgG, IgM, IgA) yang khusus untuk HIV-1 termasuk
subtype-0 dan HIS-2 secara bersamaan yang dapt di temukan dalam
serum manusia, plasma, maupun seluruh darah.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah atau tahapan dalam
pemeriksaan HIV (Human Immunodeficiency Virus) dengan
menggunakan RDT.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Sawa No. 440/111c/PKM-
SW//2018 tentang Jenis-jenis pemeriksaan di laboratorium
4. Referensi Prosedur kerja HIV SD (Standar Diagnostik)
5. Alat dan Alat: Bahan:
Bahan 1. Spuit 1cc 1. Whole Blood,
2. Kaset HBsAg Serum/Plasmas
3. Pipet dropper 2. Alcohol swab
4. Bolpoint 3. APD level II
5. Buku register
6. Prosedur 6.1 Cara kerja Pemeriksaan RDT.
1. Petugas menyiapkan alat,reagen dan sampel yang diperlukan
2. Petugas mengeluarkan tes kit dari kantong foil, tempatkan
pada permukaan yang rata dan kering.
3. Petugas mengambil sampel darah vena atau darah kapiler
pasien.
4. Petugas mengambil 20 µl spesimen darah dan masukan pada
sumur sampel pada cassette HIV
5. Ditambahkan 4 tetes diluent secara vertikal ke dalam sumur
sampel .
6. Waktu pembacaan hasil adalah 10-20 menit. Baca hasilnya
setelah 10 menit tetapi tidak lebih dari 20 menit.
7. Petugas menginterpretasi hasil sesuai petunjuk pada kit.
6.2 Interpretasi hasil :
Negatif : jika hanya muncul garis kontrol (C) pada jendela hasil
Positif : jika muncul 2 (dua) garis, yaitu garis kontrol (C) dan
garis tes 1 dan/atau garis tes 2 pada jendela hasil
Infalid : jika tidak tampak garis kontrol (C) dan/atau garis
pink/ungu pada jendela hasil.
7. Diagram -
Alir
8. Unit Terkait 1. IGD
2. Poli Umum
3. Poli KIA

Anda mungkin juga menyukai