Anda di halaman 1dari 11

Nama : ___________________

Kelas : ___________________

NIS : ___________________

Dibuat Oleh
©winatikagustiani
Wina Tika Gustiani (2009076)
A.

3.1 Menganalisis prinsip kerja peralatan listrik searah (DC) berikut keselamatannya
dalam kehidupan sehari-hari
4.1 Melakukan percobaanprinsip kerja rangkaian listrik searah (DC) dengan metode
ilmiah berikut presentasi hasil percobaan

B.

Setelah mengerjakan LKPD ini siswa dapat memahami secara lebih mendalam mengenai
konsep listrik arus searah (DC) terutama konsep tentang hukum I Kirchoff, hukum II
Kirchoff, konsep GGL dan tergangan jepit, konsep danya serta energi listrik.

C.

A. Hukum Kirchoff
Hukum Kirchoff ditemukan oleh Gustav Robert Kirchoff yang merupakan ahli
fisika asal Jerman. Kirchoff menjelaskan hukumnya ke dalam dua bagian yaitu
Hukum I Kirchoff dan Hukum II Kirchoff.
1. Hukum I Kirchoff
Ketika arus listrik melalui sebuah percabangan, arus listrik terbagi pada
setiap percabangan dan besarnya tergantung ada tidaknya hambatan pada
cabang tersebut. Bila hambatan pada cabang tersebut besar maka akibatnya
arus listrik yang melalui cabang tersebut juga mengecil dan sebaliknya bila
pada cabang, hambatannya kecil maka arus listrik yang melalui cabang
tersebut arus listriknya besar.
Hukum I Kirchoff berbunyi:
a. Jumlah kuat arus listrik yang masuk ke suatu titik simpul sama
dengan jumlah kuat arus listrik yang keluar dari titik simpul tersebut.

©winatikagustiani
b. Hukum I Kirchhoff tersebut sebenarnya tidak lain sebutannya
dengan hukum kekekalan muatan listrik.
c. Hukum I Kirchhoff secara matematis dapat dituliskan sebagai:
“Arus yang masuk pada titik percabangan sama dengan kuat arus
yang keluar pada titik percabangan tersebut.”
Σ𝐼𝑚𝑎𝑠𝑢𝑘 = Σ𝐼𝑘𝑒𝑙𝑢𝑎𝑟

2. Hukum II Kirchoff
Pemakaian Hukum II Kirchhoff pada rangkaian tertutup yaitu karena ada
rangkaian yang tidak dapat disederhanakan menggunakan kombinasi seri
dan paralel. Umumnya ini terjadi jika dua atau lebih ggl di dalam rangkaian
yang dihubungkan dengan cara rumit sehingga penyederhanaan rangkaian
seperti ini memerlukan teknik khusus untuk dapat menjelaskan atau
mengoperasikan rangkaian tersebut. Jadi Hukum II Kirchhoff merupakan
solusi bagi rangkaian-rangkaian tersebut yang berbunyi:
Di dalam sebuah rangkaian tertutup, jumlah aljabar gaya gerak listrik (ε)
dengan penurunan tegangan (IR) sama dengan nol.
Hukum Kirchoff II dirumuskan sebagai berikut:
Σ𝜀 + Σ𝐼𝑅 = 0

B. Gaya Gerak Listrik (GGL) dan Tegangan Jepit


1. Gerak Gaya Listrik (GGL)
Gaya Gerak Listrik (GGL) adalah sebuah sumber listrik memiliki
komponen yang bisa mengubah energi tertentu menjadi energi listrik.
Apabila listrik yang dihasilkan tidak dialirkan ke suatu rangkaian.
GGL dapat ditemui pada rangkaian terbuka. Karena pada rangkaian tersebut
tidak ada aliran listrik yang mengalir. Besar GGL disimbolkan dengan 𝜀.
𝜀 = 𝐼(𝑟 + 𝑅)
2. Tegangan Jepit
Sebaliknya, apabila energi listrik yang dihasilkan dialirkan pada sebuah
rangkaian tertutup, maka besar beda nilai potensialnya disebut tegangan
jepit yang disimbolkan dengan V.
𝑉 = 𝐼𝑅 = 𝜀 − 𝐼𝑅

C. Energi dan Daya Listrik


C. Energi Listrik
Energi listrik berguna untuk kita karena dapat diubah menjadi bentuk energi
lain. Pada alat-alat listrik seperti pemanas listrik, kompor listrik, dan
pengering rambut, energi listrik diubah menjadi energi panas. Energi listrik
adalah energi yang mampu menggerakkan muatan-muatan listrik pada suatu
beda potensial tertentu. Energi listrik adalah besar muatan (dalam coulomb)
dikalikan beda potensial yang dialaminya. Satuan energi listrik dalam sistem
SI adalah joule (J). Energi listrik dapat dihitung dengan menggunakan
persamaan berikut.
W = 𝑉. 𝑄
W = 𝑉. 𝐼. 𝑡
W = 𝐼 2 . 𝑅. 𝑡
𝑉2
W=
𝑅

©winatikagustiani
D. Daya Listrik
Pernahkah kalian mengamati data-data pada lampu, alat-alat listrik lain atau
bahkan pada meteran PLN. Dari data-data itu kalian akan mendapatkan
besaran yang bersatuan watt. Misalnya data lampu 100 watt/220 volt.
Besaran yang bersatuan watt inilah yang dinamakan daya. Daya listrik
merupakan besarnya energi yang mengalir atau diserap alat tiap detik.
Definisi lain, daya didefinisikan sebagai laju aliran energi atau Daya listrik
merupakan laju aliran listrik atau besarnya energi yang mengalir atau
diserap setiap satuan waktu.
Dari definisi ini daya listrik dapat dirumuskan seperti di bawah.
W
P=
𝑡
𝑉. 𝐼. 𝑡
P= = 𝑉. 𝐼
𝑡
2
𝐼 . 𝑅. 𝑡
P= = 𝐼2. 𝑅
𝑡
𝑉 2. 𝑡 𝑉 2
P= =
𝑅. 𝑡 𝑅

E. Energi pada Pemakaian Barang Elektronik


Pemasangan alat listrik di rumah-rumah dirangkai secara paralel. Hal ini
diharapkan agar tegangan yang melalui alat-alat tersebut besarnya sama.
Untuk menghitung besar energi listrik yang digunakan pada suatu rumah,
PLN memasang alat yang disebut kWh (kilowatt hours) meter (meteran
listrik). 1 kWh didefinisikan sebagai daya sebesar 1.000 watt yang
digunakan selama 1 jam.
Jadi, persamaannya dapat ditulis sebagai berikut.
Energi yang digunakan (kWh) = daya (kW) x waktu (h)
𝑊=𝑃𝑥𝑡

Biaya yang harus dibayarkan :


Biaya = Jumlah energi yang digunakan x biaya per kWh

D.

Cermatilah pertanyaan-pertanyaan di bawah kemudian jawablah berasarkan pengetahuan


pemahaman konsep anda tentang hukum I Kirchoff, hukum II Kirchoff, GGL dan
Tegangan jepit, serta konsep Energi dan Daya Listrik,

©winatikagustiani
1. Diketahui, kuat arus sebuah rangkaian sebagai berikut.

Tentukan bentuk matematis yang tepat dari gambar tersebut!

2. Perhatikan gambar berikut.

Besar dan arah arus I4 adalah ….

©winatikagustiani
3. Perhatikan rangkaian di bawah ini.

Pada rangkaian sederhana diatas, kuat arus yang mengalir pada I1 = 20 A ,


I2 = 4 A dan I4 = 8 A. Tentukan nilai I3

4. Bacalah dan cermati buku fisikamu tentang hukum II Kirchoff, kemudian


tuliskan dengan bahasa kamu sendiri bunyi hukum II Kirchoff?

5. Berdasarkan pernyataan yang kamu tulis pada poin a, tuliskan rumusan hukum
II Kirchoff dan penurunnya!

©winatikagustiani
6. Perhatikan gambar rangkaian berikut

Tuliskanperjanjian tanda yang berlaku pada gambar loop tersebut!1.


a. kuat arus bertanda .............................. jika arah arus
.......................dengan arah loop dan bertanda .............................. jika
ara harus ....................... dengan arah loop tersebut.

b. ggl bernilai ........................... jika arah loop bertemu dengan kutub


................. sumbu tegangan dan betanda ...................... jika arah loop
bertemu dengan kutub ......................... sumbu tegangan terlebih
dahulu.

7. Perhatikan gambar dan soal berikut!

Sebuah baterai dengan ggl 4 V dan hambatan dalam 2Ω dihubungkan seri


dengan baterai dengan ggl 6 V dan hambatan dalamnya 3Ω, sehingga ggl
baterai saling memperkuat.
Sebuah resistor 15 Ω dihubungkan ke kedua ujung terminal luar. Tentukan :
a. Kuat arus dalam rangkaian
b. Jika salah satu dari bateraidibalik polaritasnya, hitung kuat arus dalam
rangkaian.

©winatikagustiani
8. Perhatikan rangkaian listrik satu loop berikut.

Jika R1 = 20 ohm, R2 = 30 ohm, R3 = 50 ohm, ε₁= 10 V dan ε₂= 40 V


hitung:
a. kuat arus yang mengalir pada rangkaian
b. tegangan jepit antara titik c dan d

9. Perhatikan rangkaian listrik sederhana dua loop pada gambar di bawah ini.

Nilai kuat arus listrik ( I1) sebesar ...

©winatikagustiani
10. Perhatikan rangkaian listrik dinamis dua loop berikut

Jika R1 = 2 ohm, R2= 3 ohm, R3 = 1 ohm, R4 = 4 ohm dan R5 = 1 ohm


ε1 = 5 V , ε2 = 5 V , ε3 = 1 V
Hitung:
a. Arus pada R3
b. Tegangan jepit antara a dan b

11. Suatu baterai mempunyai hambatan dalam 1 Ohm. Saat belum digunakan,
baterai mempunyai GGL sebesar 3 volt. Jika saat baterai digunakan timbul
tegangan sebesar 2,5 volt, maka berapa arus listrik yang mengalir?

©winatikagustiani
12. Sebuah lampu yang memiliki hambatan 9,8 Ω disambungkan dengan baterai
yang memiliki ggl sebesar 4 V dan memiliki hambatan dalam sebesar 0,2 Ω.
Hitunglah kuat arus listrik yang mengalir dalam rangkaian dan tegangan jepit
baterai!

13. Sebuah peralatan listrik dipasang pada tegangan listrik sebesar 12 volt dan arus
yang mengalir adalah sebesar 750 mA. Makabesarnya energi listrik yang
dibutuhkan dalam jangka waktu 1 menit adalah

14. Pak Surya memasang 5 buah lampu di rumah singgahnya. Setiap lampu
memiliki daya 50 W. Selain lampu, Pak Surya juga memasang AC yang
dayanya 500 W. Dalam sehari, lampu tersebut hanya digunakan selama 8 jam
dan AC hanya digunakan selama 4 jam. Jika PLN mematok tarif Rp1.000/kWh,
berapa pengeluaran Pak Surya setiap bulan?

©winatikagustiani
15. Dua buah lampu dari 5 watt, 12 volt dirangkai dengan sebuah aki 12 volt seperti
gambar berikut besarnya daya total dari kedua lampu adalah

Selamat mengerjakan

©winatikagustiani

Anda mungkin juga menyukai