Anda di halaman 1dari 1

Promosi kesehatan berfungsi sebagai langkah awal dan fundamental dalam upaya pencegahan

penyakit. Di dalam promosi kesehatan, diperlukan kesepahaman bersama bahwa promosi


kesehatan adalah proses yang menyediakan informasi mengenai kesehatan kepada masyarakat
agar mereka dapat dan bersedia untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan mereka.
(Rachmawati, 2019)

Pendidikan kesehatan tidaklah mudah untuk disampaikan oleh individu kepada orang lain,
karena pada akhirnya individu yang menjadi target pendidikan tersebut yang memiliki kekuatan
untuk mengubah kebiasaan dan perilakunya sendiri. Dalam paradigma hidup sehat Blum
diungkapkan pula bahwa perilaku mempengaruhi lingkungan dan lingkungan mempengaruhi
perilaku. Faktor pelayanan kesehatan, akan berperan dalam meningkatkan kesehatan dan
kesejahteraan masyarakat bila pelayanan yang disediakan digunakan (perilaku) oleh masyarakat.
Tugas pendidik adalah menciptakan lingkungan yang mendorong individu, keluarga, kelompok,
dan masyarakat untuk mengubah sikap dan perilaku mereka sendiri. (Susilowati, 2016)

Dalam pelaksanaanya penyampaian promosi kesehatan dapat dilakukan dengan beberapa strategi
metode pengajaran dalam pendidikan kesehatan. Metode pengajaran tersebut meliputi media
pengajaran, strategi pengajaran dan evaluasi pendidikan kesehatan pada klien. Dengan demikian,
kecemerlangan pengetahuan dalam bidang kesehatan akan memiliki dampak terhadap tingkah
laku seseorang sebagai hasil dari program edukasi kesehatan dalam jangka menengah.
Kemudian, tingkah laku kesehatan tersebut akan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap
peningkatan indikator kesehatan masyarakat, sebagai hasil yang diharapkan dari program
pendidikan kesehatan.

Susilowati, Dwi. (2016). Promosi Kesehatan. Jakarta : Pusdik SDM Kesehatan

Rachmawati, Windi C. (2019). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Malang : Wineka Media

Anda mungkin juga menyukai