PRODI SARJANA TERAPAN KEPERAWATAN GIGI KELAS ALIH JENJANG
TA. 2019/2020
NO PERMASALAHAN JUDUL KETERANGAN*)
1. Kebersihan merupakan bagian paling penting Pengaruh metode simulasi
dalam masyarakat khususnya pada anak . mengososk gigi mengunakan teknik 1.SETUJU masalah kesehatan yang sering terjadi pada anak bass terhadap keterampilan dan diantaranya masalah status giji, tumbuh kebersihan gigi dan mulut anak usia 2.TIDAK SETUJU kembang dan masalah kesehatan gigi anak anak 7-10 tahun di sekolah dasar merupakan kelompok yang paling rendah terhadap masalah kesehatan gigi dan mulut.penyebabnya adalah kebiasaan pola makan anak anak terhadap makanan kariogenik yang tingi serta kesadaran tentang pemiliharaan kesehatan gigi dan mulut yang baik dan benar masih kurang. Kebiasaan buruk ini akan berakibat buruk pada rongga mulut anak, sisa makan yang tertahan pada permukaan gigi tampa upaya pembersihaan akan di fermentasikan oleh microganisme dalam plak menjadi asam sehinga dapat melarutkan email dan mempercepat proses perkembangan karie (alhamda dalam ahmad,2016)
2. Kebersihan mulut yang baik merupakan Pengaruh pengunaan sikat gigi
tantangan bagi pasien ortodontik karena khusus orthondontik terhadap status 1.SETUJU makanan mudah terperangkap disekitar braket kebersihan gigi dan mulut pemakai dan archwires. Pembersih gigi secara mekanis orthodontik cekat pada siswa SMK 2.TIDAK SETUJU yang salah satunya adalah dengan menyikat gigi Negri 1 Labuapi Lombok barat merupakan upaya paling efektif untuk mencegah terjadinya timbunan plak . efektifitas menyikat gigi juga tergantung pada bentuk sikat gigi , frekuensi menyikat gigi dan metode yang baik untuk digunakan setiap orang. 3. Ibu hamil merupakan salah satu kelompok yang Hubungan antara tingkat rentang akan penyakit gigi dan mulut. Adapun pengetahuan dengan perilaku 1.SETUJU dampak kehamilan pada kesehatan rongga kesehatan gigi dan mulut ibu hamil mulut, antara lain: gingivitis kehamilan, di puskesmas perempuan Lombok 2.TIDAK SETUJU periodontitis kehamilan, erosi gigi dan karies , barat sedangkan penyakit gigi yang sering di derita oleh hampir semua penduduk Indonesia adalah karies gigi. Menurut penelitian yang dilakukan Santoso dkk tahun 2009, penyakit periodontal seperti gigingvitis yang tidak dirawat poada ibu hamil merupakan salah satu factor resiko bayi berat badan lahi rendah (BBLR). Hasil analisis data menunjukan bahwa responden dengan kebersihan mulut kurang, mempunyai resiko dua kali melahirkan bayi BBLR di bandingkan dengan responden dengan kebersihan mulut baik.
Ketenganan *) : Yogyakarta, 08 Juli 2020
Lingkari yang dipilih
PembimbingUtama : drg. Herastuti Sulistyani, M.Kes, Ph. D